• Tidak ada hasil yang ditemukan

2.d. Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas

15. Utang Bank dan Lembaga Keuangan Long-Term Borrowing from Bank and

Jangka Panjang Other Financial Institutions

31 Des/ 31 Des/

Dec 31 Dec 31

2014 2013

Rp Rp

Raiffeisen Bank International AG, Malaysia 622,000 -- Raiffeisen Bank International AG, Malaysia

PT Bank CIMB Niaga Tbk 514,857 -- PT Bank CIMB Niaga Tbk

PT Huawei Tech Investment 490,006 -- PT Huawei Tech Investment

PT Bank Permata Tbk 106,130 167,817 PT Bank Permata Tbk

Cisco System Capital Asia Pte. Ltd. 27,925 206,208 Cisco System Capital Asia Pte. Ltd.

PT Bank ICBC Indonesia 11,941 65,881 PT Bank ICBC Indonesia

PT Bank Sinarmas Tbk 2,969 28,799 PT Bank Sinarmas Tbk

Citibank N.A Indonesia -- 100,000 Citibank N.A Indonesia

Jumlah 1,775,828 568,705 Total

Dikurangi: Less:

Biaya Provisi

yang Belum Diamortisasi (7,346) -- Unamortized Provision Fee

Jumlah (7,346) -- Total

Bagian Lancar: Current Portion:

PT Huawei Tech Investment 154,995 -- PT Huawei Tech Investment

PT Bank Permata Tbk 105,311 133,234 PT Bank Permata Tbk

Cisco System Capital Asia Pte. Ltd. 15,403 92,879 Cisco System Capital Asia Pte. Ltd.

PT Bank ICBC Indonesia 11,941 53,940 PT Bank ICBC Indonesia

PT Bank Sinarmas Tbk 2,969 25,853 PT Bank Sinarmas Tbk

Jumlah 290,619 305,906 Total

Bagian Jangka Panjang 1,477,863 262,799 Non-Current Portion

Cisco System Capital Asia Pte. Ltd. Cisco System Capital Asia Pte. Ltd.

Pada bulan Oktober 2011, LN, menandatangani perjanjian pinjaman dengan pemasok sebesar USD4,997 dengan Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. selama 3 tahun. Pembayaran pinjaman dilakukan setiap kuartal dengan jumlah tetap. Pada bulan April 2013, LN, memulai perjanjian pinjaman sebesar USD11,663 dengan Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. Pinjaman tersebut berjangka waktu 3 tahun.

Pada bulan Juli 2013, LN, memulai perjanjian pinjaman sebesar USD3,373 dengan Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. Pinjaman tersebut berjangka waktu 3 tahun.

Pada bulan Juli 2014, LN, menandatangani perjanjian pinjaman dengan pemasok sebesar USD1,372 dan USD5,453 dengan Cisco System Capital Asia Pte. Ltd. selama 3 tahun.

In October 2011, LN, has entered into a vendor loan agreement amounting to USD4,997 with Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. for 3 years. Repayment of the loan will be made on a quarterly basis with a fixed amount.

In April 2013, LN, entered into a loan agreement amounting to USD11,663 with Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. This loan has a term of 3 years.

In July 2013, LN, entered into a loan agreement amounting to USD3,373 with Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. This loan has a term of 3 years.

In July 2014, LN, has entered into vendor loan agreement amounting to USD1,372 and USD5,453 with Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. for 3 years. The loans will be used for the

Perjanjian ini akan digunakan untuk membeli peralatan elektronik dengan dikenakan tingkat suku bunga tetap sebesar 2,35% per tahun. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan ini, LN belum menggunakan fasilitas tersebut.

Pada bulan April 2013, Perusahaan mendapatkan fasilitas term loan dari Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. sebesar USD2.000 dengan jangka waktu 3 tahun.

Pada bulan Agustus 2013, Perusahaan mendapatkan fasilitas term loan dari Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. sebesar USD826 dengan jangka waktu 3 tahun.

Pada bulan Oktober 2013, Perusahaan mendapatkan fasilitas term loan dari Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. sebesar USD887 dengan jangka waktu 3 tahun. Fasilitas tersebut baru digunakan pada bulan Mei dan September 2014.

Fasilitas-fasilitas dari Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. tersebut akan digunakan untuk pembelian peralatan elektronik. Tingkat suku bunga tahunan untuk fasilitas tersebut adalah 4,75% - 5%.

purchase of electronic equipment from Cisco and bears fixed interest rate at 2.35% per annum. Until the date of the completion of these financial statements, LN has not used these facilities.

In April 2013, the Company obtained a term loan facility from Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. amounting to USD2,000 with 3 years period.

In August 2013, the Company obtained a loan term facility from Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. amounting USD826 with 3 years period.

In October 2013, the Company obtained term loan facility from Cisco System Capital Asia Pte. Ltd. amounting USD887 with 3 year period. This facility has been disbursed in May and September 2014.

The facilities from Cisco Systems Capital Asia Pte. Ltd. were used to purchase electronic equipments. The annual interest rate is 4.75% - 5%.

PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Sinarmas Tbk

Perusahaan memperoleh pinjaman dari PT Bank Sinarmas Tbk sebesar Rp45.000 dengan periode pinjaman selama 3 tahun yang akan jatuh tempo pada bulan Februari 2015.

The Company obtained a credit facility from PT Bank Sinarmas Tbk amounting to Rp45,000 with 3 years period of loan which will due on February 2015.

Pada bulan Desember 2011, Perusahaan melakukan penarikan atas fasilitas pinjaman jangka panjang Rp25.000 dari PT Bank Sinarmas Tbk. Fasilitas ini berjangka waktu selama 3 tahun yang akan jatuh tempo pada Desember 2014. Pada bulan Desember 2014, salah satu fasilitas pinjaman Perusahaan telah lunas sesuai tanggal jatuh tempo fasilitas.

In December 2011, the Company has withdrawn a long-term facility amounting to Rp25,000 from PT Bank Sinarmas Tbk. This facility period is 3 years which will due on December 2014.

In December 2014, one of the Company’s credit facility has paid off in accordance with the maturity date.

PT Bank ICBC Indonesia PT Bank ICBC Indonesia

Pada bulan Desember 2011, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman tetap installment (PTI-1) dari PT Bank ICBC Indonesia sebesar Rp4.800 untuk jangka waktu selama 3 tahun. Pada tanggal 27 Januari 2012, Perusahaan menandatangani fasilitas pinjaman tetap installment (PTI-2) sebesar Rp32.000 dengan terms yang sama dengan fasilitas sebelumnya. Pada tanggal 13 Maret 2012, Perusahaan memperoleh tambahan fasilitas pinjaman tetap installment (PTI-3) sebesar Rp45.000 dengan jangka waktu pinjaman 36 bulan. Pada tanggal 16 Mei 2012, Perusahaan memperoleh tambahan fasilitas pinjaman tetap installment (PTI-4) sebesar Rp90.000 dengan jangka waktu pinjaman 36 bulan. Pada bulan Oktober 2012 Perusahaan memperoleh tambahan fasilitas pinjaman tetap installment (PTI-5) sebesar Rp20.000 dengan jangka waktu 36 bulan. Pada bulan Mei 2013 dan bulan Oktober 2013, Perusahaan melakukan pelunasan atas fasilitas PTI-5 dan PTI-4. Hingga bulan Desember 2014, fasilitas pinjaman yang masih dimiliki oleh Perusahaan adalah PTI-2 dan PTI-3.

In December 2011, the Company obtained a fixed installment facility (PTI-1) from PT Bank ICBC Indonesia amounting to Rp4,800 for the period of 3 years. On January 27, 2012, the Company entered a fixed installment facility (PTI-2) amounting to Rp32,000 with the same terms with previous facility. On March 13, 2012, the Company entered into credit agreement for additional fixed installment (PTI-3) facility amounted to Rp45,000 for a period of 36 months. On May 16, 2012, the Company entered into credit agreement for additional fixed installment facility (PTI-4) amounting to Rp90,000 for a period of 36 months. In October 2012, the Company entered into a credit agreement for additional fixed installment facility (PTI-5) amounting Rp20,000 for a period of 36 months. In May 2013 and October 2013, the Company has made settlement to PTI-5 and PTI-4 facilities.Until December 2014, the Company still has remaining facilities of PTI-2 and PTI-3.

PT Bank Permata Tbk

PadPada bulan Oktober 2013, Perusahaan mendapatkan fasilitas pinjaman dari PT Bank Permata Tbk sebesar Rp296.050 dan USD500. Fasilitas pinjaman ini merupakan pengalihan sebagian pinjaman dari PT Bank ICBC Indonesia sebesar Rp83.050 dalam bentuk fasilitas Term Loan.

Pada bulan Desember 2013, salah satu fasilitas kredit dari PT Bank Permata Tbk yang diperoleh pada bulan Oktober 2013 yaitu fasilitas Revolving Loan sebesar Rp11.800 telah diperpanjang dengan jangka waktu 12 bulan.

PT Bank CIMB Niaga Tbk

Pada tahun 2014, CGP, memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank CIMB Niaga, Tbk (Bank) dengan jumlah maksimum sebesar Rp250.000, sesuai perjanjian No. 226/WY-NJ/CBGI-SFMA/VI/2014 tertanggal 27 Juni 2014 untuk pembiayaan capital expenditure. Saldo utang bank per 31 Des 2014 sebesar Rp164.857.

Pada bulan Desember 2014, berdasarkan akta perjanjian kredit No.149 tanggal 23 Desember 2014 yang dibuat dihadapan Audrey Wardhani, S.H., M.Kn., sebagai notaris pengganti dari Engawati , S.H., notaris di Jakarta, PT I, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank CIMB Niaga Tbk maksimum sebesar Rp600.000. Periode pinjaman adalah 36 bulan dan 10% dari total pinjaman akan jatuh tempo pada bulan ke 24, 20% dari total pinjaman akan jatuh tempo pada bulan ke 30 serta sisanya pada bulan ke 36 dari tanggal perjanjian kredit. Jumlah pinjaman yang diperoleh pada tanggal 31 Desember 2014 sebesar Rp350.000. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk membiayai kegiatan operasional PT I dan dijamin dengan tanah sebagaimana tertuang dalam perjanjian pinjaman.

PT Bank Permata Tbk

In October 2013, the Company obtained a credit facility from PT Bank Permata Tbk amounting Rp296,050 and USD500. Part of this credit facility is used to take over the existing credit facility from PT Bank ICBC Indonesia amounting Rp83,050 as Term Loan facilities.

In December 2013, one of credit facility from PT Bank Permata Tbk which was obtained in October 2013, ie Revolving Loan amounting Rp11,800 was extended with 12 months.

PT Bank CIMB Niaga Tbk

In 2014, CGP, obtained a working capital credit facility from PT Bank CIMB Niaga, Tbk (Bank) with a maximum amount of Rp 250,000, according to the agreement No. 226/WY-NJ/CBGI-SFMA/VI/2014 dated 27 June 2014 for financing capital expenditure. The balance of bank loan as of December 31, 2014 amounted to Rp 164,857.

In December 2014, based on loan agreement deed no. 149 dated December 23, 2014 were made before Audrey Ward, SH, M.Kn., as a substitute notary of Engawati, SH, Notary in Jakarta, PT I, obtained a credit facility of PT Bank CIMB Niaga Tbk, a maximum of 600,000. Loan period is 36 months and 10% of the total loan will mature in 24 months, 20% of the total loan will mature in 30 months and the remaining month to 36 from the date of the credit agreement. Total loans obtained on December 31, 2014 amounted to Rp350,000. This facility was used to finance the operations of PT I and secured by land as set forth in the loan agreement.

Untuk fasilitas-fasilitas pinjaman tersebut di atas, PT I and CGP dikenakan bunga dengan tingkat tahunan berkisar antara 11% sampai 14% untuk Rupiah dan 5% untuk USD pada tahun 2014 dan 11% sampai 15% untuk Rupiah dan 5% untuk USD pada tahun 2013. Perjanjian-perjanjian pinjaman tersebut di atas mensyaratkan, antara lain bahwa PT I dan CGP juga diwajibkan untuk memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu yang mana semua persyaratan tersebut telah terpenuhi. Fasilitas-fasilitas kredit yang diperoleh PT I dan CGP dijamin dengan aset tetap yang dimiliki oleh PT I dan CGP (Catatan 9).

On those facilities above, PT I and CGP charged by interest at annual rates ranging from 11% - 14% for Rupiah and 5% for USD in 2014 and 11% - 15% for Rupiah and 5% for USD in 2013. All requirements for those credit facilities above has been fulfilled by PT I and CGP. The credit facilities obtained by PT I and CGP are guaranteed with property, plant and equipment (Notes 9).

Citibank N.A Indonesia

Pada bulan Juni 2013, LN, menandatangani perjanjian fasilitas kredit revolving dengan Citibank N.A Indonesia sebesar Rp300.000. Perjanjian tersebut berjangka waktu 3 tahun, yang akan jatuh tempo pada tanggal 4 Juni 2016 dan dikenakan tingkat suku bunga yang berkisar antara JIBOR+3,25% dan JIBOR+3,75% per tahun. Fasilitas kredit ini akan digunakan untuk keperluan belanja modal. Pada tanggal 5 Juni 2013, LN melakukan penarikan sebesar Rp100.000 atas fasilitas tersebut.

Citibank N.A Indonesia

In June 2013, LN, entered into a revolving credit facility agreement with Citibank N.A Indonesia amounting to Rp300,000. This agreement has a term of 3 years, which will expire on June 4, 2016 and bears interest rate ranging at JIBOR+3.25% and JIBOR+3.75% per annum. This facility will be used for capital expenditure. On June 5, 2013, LN withdraws Rp100,000 of the facility.

PT BNP Paribas Indonesia

Pada bulan Oktober 2013, LN, menandatangani Perjanjian fasilitas kredit dengan PT Bank BNP Paribas Indonesia sebesar Rp300.000. Perjanjian tersebut berjangka waktu 3 tahun, dan dikenakan tingkat suku bunga JIBOR+3,25% per tahun. Fasilitas kredit ini akan digunakan untuk keperluan belanja modal dan pendanaan umum LN. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan ini, LN, belum menggunakan fasilitas tersebut.

PT BNP Paribas Indonesia

In October 2013, LN, entered into a credit facility agreement with PT Bank BNP Paribas Indonesia amounting to Rp300,000. This agreement has a term of 3 years, and bears interest rate at JIBOR+3.25% per annum. This facility will be used for capital expenditure and general corporate funding. Until the date of the completion of these financial statements, LN, has not used the facility.

Raiffeisen Bank International AG

Pada bulan Mei 2014, PT I, memperoleh fasiltas pinjaman dari Raiffeisen Bank International AG cabang Labuan, Malaysia sebesar USD50,000 dengan opsi untuk meningkatkan jumlah fasilitas menjadi USD100,000. Suku bunga pinjaman adalah maksimal 3 bulan LIBOR+ 0,5% premi +3% per tahun. Periode pinjaman adalah 36 bulan dan 10 % dari total pinjaman akan jatuh tempo pada bulan ke 24, 20% dari total pinjaman jatuh tempo pada bulan ke 30 serta sisanya pada bulan ke 36 dari tanggal perjanjian kredit. Fasilitas pinjaman ini diperoleh untuk modal kerja. Fasilitas pinjaman ini memiliki jaminan berupa piutang usaha (Catatan 4), aset tetap (Catatan 9) serta penjaminan dari MMM dan PT Prosper International Limited.

Raiffeisen Bank International AG

In May 2014, PT I, obtain a loan facility from Raiffeisen Bank International AG branch of Labuan, Malaysia amounted to USD 50,000 with an option to increase the number of facilities be USD100,000. The lending rate is a maximum of 3 months LIBOR + 0.5% premium + 3% per year. Loan period is 36 months and 10% of the total loan will mature in 24 months, 20% of the total loan maturing in 30 months and the remaining on the month of 36 from the date of the credit agreement. This loan facility obtained for working capital. The loan facility has a guarantee in the form of trade receivables (Note 4), property, plant and equipment (Note 9) as well as the guarantee of MMM and PT Prosper International Limited.

PT Huawei Tech Investment

Pada tahun 2013, PT I, memperoleh fasilitas pembayaran jangka panjang dari PT Huawei Tech Investment, pemasok perusahaan, dengan jangka waktu 36 bulan. Terkait hal tersebut, Perusahaan dikenakan biaya tambahan sebesar 3-6 bulan LIBOR + 3% per tahun. Pada Desember 2014 PT I telah menerbitkan Promissory Notes sejumlah USD39,390.

PT Huawei Tech Investment

In 2013, PT I, obtained a long-term payment facility from PT Huawei Tech Investment, supplier companies, with a period of 36 months. Related to this, the Company is subject to a surcharge of 3-6-month LIBOR + 3% per year. In December 2014 PT I has issued promissory notes in the amount of USD39,390.

16. Utang Obligasi 16. Bond Payable

Pada 27 Juni 2011, Perusahaan telah menandatangani Secured Bond Agreement dengan Asia Link Dewa Pte Ltd (ALD). Pada tanggal tersebut telah diterbitkan obligasi sebesar Rp722.310 kepada ALD dengan jangka waktu 5 tahun dan tingkat bunga sebesar 1% per tahun. Obligasi ini dijamin dengan saham Link Net. Jumlah saldo bunga yang dikapitalisasi sampai dengan tanggal 31 Desember 2013 adalah Rp14.519.

On June 27, 2011, the Company has entered into a Secured Bond Agreement with Asia Link Dewa Pte Ltd (ALD). On the same date, 5-year bond instrument of Rp722,310 had been issued to ALD with an interest rate of 1% per annum. The bond is secured by shares of Link Net. Total capitalized of interest balance until December 31, 2014 is amounting to Rp14,519.

Pada bulan Juni 2014, utang obligasi telah diselesaikan dengan pembelian saham PT Link Net yang dimiliki Perusahaan oleh Asia Link Dewa Pte Ltd (Catatan 1.c).

On June 2014, bond payable had been settled in regard with the purchase of share ownership of PT Link Net owned by the Company by Asia Link Dewa Pte Ltd (Note 1.c).

17. Utang Usaha 17. Trade Payables

Dokumen terkait