• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengukuran NH3 (ppm)

Validasi NH3 CFD

Simpulan

1. Prediksi suhu rata-rata 300C, kelembaban 60 % dan amonia < 10 ppm pada broiler closed house.

2. Kondisi sebaran suhu panas terletak pada bagian tengah, kelembaban yang tinggi terletak pada dekat evavorating cooling antara kiri dan kanan dan amonia yang ttinggi pada ujung dekat kipas angin dalam broiler closed house sehingga bisa dijadikan acuan peletakan sensor suhu kelembaban dan amonia serta heater, humidifiyer dan kipas angin.

3. Hasil simulasi suhu, kelembaban dan amonia broiler closed house telah divalidasi menunjukkan akurasi yang korelasi signifikan untuk suhu koefisien determinasi (R2) 99,093 % dan RMSE 0,934952, kelembaban koefisien determinasi (R2) 99,007 % dan RMSE 0,966379 dan amonia koefisien determinasi (R2) 99,11 % dan RMSE 0.2565. Nilai R2 yang realatif tinggi menunjukkan bahwa kinerja model valid yang baik dalam mensimulasikan suhu, kelembaban dan amonia.

4. Kondisi lingkungan tidak optimun yaitu suhu terjadi jam 12.00 siang, kelembaban terjadi jam 09.00 pagi, jam 16.00 sore dan amonia pagi, siang dan sore periode starter, grower dan finisher sehingga pengetahuan awal sebelum mengendalikan di lingkungan broiler closed house

Saran

Dalam hasil simulasi dan validasi ini dijadikan sebagai acuan model dan simulasi kendali lingkungan suhu, kelembaban dan amonia pada broiler closed house pada penelitian berikutnya.

Daftar Pustaka

Alimuddin, Seminar KB, Subrata IMD, Sumiati. 2011. Critical Information Design for House Broilers Used by Artificial Neural Network Journal IDTEK Fakultas Teknik UVRI, ISSN : 1907-0780, Vol Edisi Oktober 2011. Alimuddin, Seminar KB, Subrata IMD, Sumiati. 2010. Critical Information Design

for House Broilers Used by Artificial Neural Network Proceeding Konferensi Internasional AFITA, 4-7 oktober 2010, Bogor.

Alimuddin, Seminar KB, Subrata IDM, Sumiati. 2011. Pemodelan Suhu pada Closed untuk Ayam Broiler dengan CFD, Prosiding Seminar Nasional

Informatika HIPI, ISBN: 978-979-16972-3-1, Hal:267-278,20-21 Oktober 2011, UNPAD Bandung Indonesia.

Amrullah IK. 2003. Nutrisi Ayam Broiler. Lembaga Satu Gunung Budi, Bogor. Anderson JD. 1995. Computational Fluid Dynamics :The Basic With Applications.

McGraw-Hill, Inc, Singapura

Appl M. 1999. Ammonia, Principles and Industrial Practice, Wiley–VCH, New York, p. 66

ASAE Monograph. 2003.No: 6. St. Joseph, MI., USA ASAE Monograph.1983.No: 6. St. Joseph, MI., USA

Ashgriz N & Mostaghimi J.2004. An Introduction to Computational Fluid Dynamics Chapter 20 in Fluid Flow Handbook By Department of Mechanical & Industrial Eng.University of Toronto, Toronto, Ontario, Canada

Anonimous, 2003. Fluent 6.1 Tutorial Guide. Http://www.fluent.com

Bell D dan Weaver D. 2001. Commercial chicken meat and egg production. Edisi ke-5. Springer. Amerika Serikat.

Bucklin RA, Turner LW, Beede DK, Bray DR, Hemken RW. 1991. Methods to relieve heat stress for dairy cows in hot, humid climates. Appl. Eng. Agric., 1991, vol. 7, p. 241-247.

Cengel AY, Robert H. Turner. 2001. Fundamentals of thermal-fluid sciences, McGraw-Hill, Boston.

Chengel AY 2003. Heat Transfer,Mc Grow Hill. Inc, New York [DPKP] Ditjen Peternakan Kementerian Pertanian. 2010.Jakarta

Djojodihardjo H.1985. Dasar-dasar Termodinamika , Teknik Gramedia. Jakarta. Ernst RA. 1998. Housing for Improved Performance in Hot Climates, Extension

Poultry Specialist, Departemen of Avia Sciences, University of California, Davis, California.

Farid. 2009. Simulasi Amonia pada Closed House Menggunakan Computional Fluid Dynamic, Skripsi Departemen Teknik Mesin dan Biosistem FATETA, IPB.

Ferziger JH and Peric M,1996, Computational Methods for Fluid Dynamics. Springer.

Hidayatun R. 2007. Produksi Amonia dan Hidrogen Ekskreta Ayam Broiler yang Diberi Tepung Kemangi (Ocimum basillicum) dalam Pakan. Skripsi. Departemen Teknologi Produksi Ternak, IPB.

Bogor.http://www.encyclopedia.airliquide.com [20 Oktober 2009]. Holman JP. 1997. Heat Transfer, Eighth Edition, McGraw Hill,Inc

Imansyah IH, Ridho RS Rivalda RE, Rudy R, 2006, Rotating Heater untuk Ternak Ayam Broiler, Prosiding Seminar Nasional, Rekayasa dan Aplikasi Teknik Mesin di Industri Kampus ITENAS, Bandung

Jennis BH. 1978. The Thermal Environmental Conditioning and Control, Harper & Row, Publishers.

[KMNKP] Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup No. KEP 03/MENKHL/II/1991.

Kuzmin D and Turek S. 2004. Numerical Simulation Of Turbulent Bubbly Flows, 3rd International Symposium On Two-Phase Flow Modelling And Experimentation Pisa, 22-24.

Leeson S dan Summers JD. 2000. Broiler breeder production. University books. Canada.

Liu Z, Wang L, Beasley BD, Oviedo DVM, Edgar O. 2007. Modeling ammonia emissions from broiler litter with a dynamic flow-through chamber system, American Society of Agricultural and Biological Engineering, Amerika.

Mutai EBK, Otieno PO, Gitau AN, Mbuge DO and Mutuli DA. 2011. Simulation of the Microclimate in Poultry Structures in Kenya, Research Journal of Applied Sciences, Engineering and Technology 3(7): 579-588, ISSN: 2040-7467.

Ori L & Tsabar M & Albert JH & Sharon M & Juan CR & Connie L & David MB. 2008. A New Approach for Minimizing Ammonia Emissions from Poultry Houses, Water Air Soil Pollut, 191:183–197, Springer.

[PCPI] PT Charoen Pokhpand Indonesia, Tbk. 2005. Manual Manajemen Broiler CP 707, Jakarta

Roni F. 2000. Kunci Sukses Beternak Ayam Broiler di Daerah Tropis. Agromedia. Jakarta

Rose PS. 1997. Principles of Poultry Science, page 117, Cab International, New York, US.

Sun Y, Lin YL, Zhao K, Lu YW. 2007. Mathematical Modeling of Gas-solid Flow in Turbine Reactor, Agricultural Engineering International: the CIGR Ejournal. Manuscript FP 06 006.Vol. IX. February .

Soldatos AG. Arvanitis KG, Daskalov PI, Pasgianos GD and Sigrimis NA. 2005. Nonlinear robust temperature–humidity control in livestock buildings, National Technical University of Athens, Department of Electrical and Computer Engineering, Division of Signals, Systems and Robotics, Zographou, 15773 Athens, Greece.

Suud HM. 2009. Simulasi Pola Aliran Udara dan Distribusi Suhu pada Kandang Closed House Menggunakan Computional Fluid Dynamic, Skripsi Departemen Teknik Mesin dan Biosistem FATETA, IPB.

Van FN, Vosse De, Van SAA, Segal A And Janssen JD. 1989. A Finite Element Analysis Of The Steady Laminar Entrance Flow In A 90" Curved Tube, International Journal For Numerical Methods In Fluids, Vol. 9,275-287, Netherlands

Woods RL dan Lawrence KL. 1997. Modeling and Simulation of Dynamic System, Prentice Hall, Inc, United States of America.

Wesseling P. 2001. Principles of Computational Fluid Dynamics, 53 Springer Series in Computational Mathematics 29, DOI 10.1007/978-3-642-05146-3_2, © Springer-Verlag Berlin Heidelberg

Yani A. 2007. Analisis dan simulasi Distribusi Suhu Udara pada Kandang Sapi Perah Menggunakan Computational Fluid Dynamics (CFD). Tesis. Sekolah Pasca Sarjana IPB. Bogor.

DAFTAR ISI

2 PREDIKSI SUHU, KELEMBABAN DAN AMONIA PADA BROILER

CLOSED HOUSE MENGGUNAKAN CFD ... 20

Pendahuluan ... 22

Bahan dan Metode ... 26

Hasil dan Pembahasan ... 31

Simpulan ... 55

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Keseimbangan Panas untuk Broiler Closed House dengan Ventilasi Alami

Ruang Udara (ASAE, 2003). ... 25

Gambar 2.2 Pemodelan Kandang Ayam Tertutup (Broiler Closed House) ... 27

Gambar 2.4 Cut Plot Contour dan Vektor Aliran Udara pada Inlet ... 32

Gambar 2. 5 Cut Plot Tampak Samping Profil Temperatur Udara pada Kandang ... 34

Gambar 2. 8 Kelembaban tidak optimun periode starter (umur 1-18 Hari) jam 09.00 ... 37

Gambar 2. 9 Kelembaban optimun untuk Starter (umur 1-18 Hari) jam 12.00 ... 38

Gambar 2. 10 Amonia optimun periode starter (Umur 1-18 Hari) pada Jam 12.00 ... 40

Gambar 2. 14 Kelembaban tidak optimum untuk Grower (Umur 19-30 Hari) Jam 09.00 43 Gambar 2. 15 Kelembaban optimun untuk Grower (Umur 19-30 Hari) pada Jam 12.00 . 44 Gambar 2. 16 Amonia optimum periode grower (Umur 19-30 Hari) Jam 12.00 ... 45

Gambar 2. 17 Amonia tidak optimum periode grower (Umur 19-30 Hari) Jam 16.00 ... 45

Gambar 2. 19 Kelembaban tidak optimum periode finisher (umur 31-38 Hari) jam 09.00 49 Gambar 2. 20 Kelembaban optimun periode finisher (umur 31-38 Hari) jam 12.00 ... 50

Gambar 2. 23 Validasi Suhu Ruangan Simulasi dan Pengukuran ... 53

Gambar 2. 21 Validasi simulasi Kelembaban CFD dengan Pengukuran di Lapangan ... 54

Gambar 2. 22 Validasi simulasi Amonia CFD dengan Pengukuran di Lapangan ... 54

DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Batas Ambang Suhu dan Kelembaban dalam Broiler Closed House ... 23

Tabel 2.2 Baku Mutu Ambien dan Emisi Gas NH3 dan H2S ... 23

Tabel 2.3 Ambang Batas Kadar NH3 pada Manusia dan Ternak ... 24

Tabel 2.4 Suhu kondisi optimun periode starter (umur 1-18 hari) Pagi Jam 09.00 ... 35

Tabel 2. 5 Suhu tidak optimun Starter (umur 1-18 hari) Siang Jam 12.00 ... 36

Tabel 2. 7 Kelembaban optimun periode starter (umur 1-18 Hari) jam 12.00 ... 38

Tabel 2. 10 Suhu optimum Periode Grower (19-30 Hari) Pagi Jam 09.00 ... 41

Tabel 2. 11 Simulasi suhu tidak optimun periode grower pada jam 12.00 ... 42

Tabel 2. 9 Kelembaban tidak optimum Periode Grower (Umur 19-30 Hari) ... 43

Tabel 2. 10 Kelembaban optimum untuk Grower (Umur 19-30 Hari) pada Jam 12.00 .... 43

Tabel 2. 14 ... Error! Bookmark not defined. Tabel 2. 15 Kelembaban tidak optimum Periode Finisher (Umur 31-38 Hari) jam 09.00 . 49 Tabel 2. 20 ... 51

Dokumen terkait