BAB 2 LANDASAN TEORI
2.2 Versi-Versi dan Fitur Pendukung Android
Android telah merilis beberapa versi hingga yang terbaru Android versi 4.2 (Jelly
Bean). Berikut ini Versi Android yang Pertama hingga yang terbaru ;
1.
Android Versi 1.1 (Rilis 9 Maret 2009).
Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi
dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara),
pengiriman pesan.
2.
Android Versi 1.5 (Cupcake– Rilis 30 April 2009)
Pada tanggal 30 April 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan
menggunakan Android dan SDK (Software Development Kit) dengan versi 1.5
(Cupcake). Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur
dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan
telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke
headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan
dengan sistem.
3.
Android versi 1.6 (Donut– Rilis 15 September 2009)
Donut (versi 1.6) dirilis pada bulan September dengan menampilkan proses pencarian
yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol
applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih
foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA /
EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-To-speech engine; kemampuan dial kontak;
teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan
resolusi VWGA.
4.
Android Versi 2.0/2.1 (Eclair– Rilis 3 Desember 2009)
Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.0/2.1
(Eclair), perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan
Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar
kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital zoom, dan Bluetooth
2.1. Untuk bergerak cepat dalam persaingan perangkat generasi berikut, Google
melakukan investasi dengan mengadakan kompetisi aplikasi mobile terbaik (killer
apps - aplikasi unggulan). Kompetisi ini berhadiah $25,000 bagi setiap pengembang
aplikasi terpilih. Kompetisi diadakan selama dua tahap yang tiap tahapnya dipilih 50
aplikasi terbaik.
5.
Android Versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt– Rilis 20 Mei 2010)
Pada 20 Mei 2010, Android versi 2.2 (Froyo) diluncurkan. Perubahan-perubahan
umumnya terhadap versi-versi sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1,
kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, integrasi V8 Java Script
engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada
browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel,
dan kemampuan autoupdate dalam aplikasi AndroidMarket.
6.
Android Versi 2.3 (Gingerbread– Rilis 6 Desember 2010)
Pada 6 Desember 2010, Android versi 2.3 (Gingerbread) diluncurkan.
Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara lain peningkatan
kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka
(User Interface) di desain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio
baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass boost), dukungan
kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah kamera yang
lebih dari satu.
7.
Android Versi 3.0/3.1 (Honeycomb– Rilis Mei 2011)
Android Honeycomb dirancang khusus untuk tablet. Android versi ini mendukung
ukuran layar yang lebih besar. User Interface pada Honeycomb juga berbeda karena
sudah didesain untuk tablet. Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan juga
akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis. Tablet pertama yang dibuat
dengan menjalankan Honeycomb adalah Motorola Xoom. Perangkat tablet dengan
platformAndroid 3.0 akan segera hadir di Indonesia. Perangkat tersebut bernama Eee
Pad Transformer produksi dari Asus. Rencana masuk pasar Indonesia pada Mei 2011.
8.
Android Versi 4.0 (ICS : Ice Cream Sandwich– Rilis 19 Oktober 2011)
Diumumkan pada tanggal 19 Oktober 2011, membawa fitur Honeycomb untuk
smartphone dan menambahkan fitur baru termasuk membuka kunci dengan
pengenalan wajah, jaringan data pemantauan penggunaan dan kontrol, terpadu kontak
jaringan sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari email secara offline, dan
berbagi informasi dengan menggunakan NFC. Ponsel pertama yang menggunakan
sistem operasi ini adalah SamsungGalaxy Nexus.
9.
Android versi 4.1 (Jelly Bean– Rilis 27 Juni 2012)
AndroidJelly Bean yaang diluncurkan pada acara Google I/O lalu membawa sejumlah
keunggulan dan fitur baru. Penambahan baru diantaranya meningkatkan input
keyboard, desain baru fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian melalui voice
search yang lebih cepat. Tidak ketinggalan Google Now juga menjadi bagian yang
diperbarui. Google Now memberikan informasi yang tepat pada waktu yang tepat
pula. Salah satu kemampuannya adalah dapat mengetahui informasi cuaca, lalu-lintas,
ataupun hasil pertandingan olahraga. Sistem operasi Android Jelly Bean 4.1 muncul
pertama kali dalam produk tabletAsus, yakni GoogleNexus 7.
10.
Android versi 4.2 (A New Flavor of Jelly Bean– Rilis 13 November 2012)
Fitur photo sphere untuk panaroma, daydream sebagai screensaver, Power control,
lock screen widget, menjalankan banyak User (dalam tablet saja), widget terbaru.
Android 4.2 Pertama kali dikenalkan melalui LG Google Nexus 4.
Adapun fitur yang tersedia di Android adalah:
a.
Kerangka aplikasi: itu memungkinkan penggunaan dan penghapusan komponen
yang tersedia.
b.
Dalvik mesin virtual: mesin virtual dioptimalkan untuk perangkat telepon seluler.
c.Grafik: grafik di 2D dan grafis 3D berdasarkan pustaka OpenGL.
d.
SQLite: untuk penyimpanan data.
e.
Mendukung media: audio, video, dan berbagai format gambar (MPEG4, H.264,
MP3, AAC, AMR, JPG, PNG, GIF)
f.
GSM, Bluetooth, EDGE, 3G, 4G dan WiFi (tergantung piranti keras)
g.
Kamera, Global Positioning System (GPS), kompas, NFC dan accelerometer yang
tergantung piranti keras. (Dodit,2012)
Selain fitur diatas, kita masih dapat mengunduh aplikasi-aplikasi pendukung
lainnya agar Android dapat dipakai secara efektif, diantaranya adalah:
1. File Manager
Gambar 2.2 File Manager
File Manager berfungsi untuk mengatur file–file di dalam (SD Card / Phone
Memory). Sebenarnya pengaturan file dapat dilakukan dengan bantuan komputer
(dengan USB mode, lalu diatur melalui komputer), tapi akan lebih efektif bila
langsung dilakukan lewat handphone secara langsung. Ditambah lagi, beberapa
aplikasi file manager sudah mendukung decompress secara langsung, jadi Anda dapat
beberapa aplikasi file manager: Root Explorer (dibutuhkan root agar untuk melakukan
manajemen file secara maksimal), ES Filemanager (mempunyai fitur yang lengkap).
2. Opera Mini (browser)
Gambar 2.3 Opera Mini (Browser)
Opera mini adalah browser alternatif dari browser bawaan Android. Apabila koneksi
internet anda cukup lambat, maka browser ini menjadi pilihan yang tepat untuk ponsel
Android anda.
3. Terminal Emulator (Utility/Tool)
Terminal emulator adalah sebuah emulator terminal untuk Android. Fungsinya mirip
dengan gnome-terminal di Linux. Di sini anda dapat melakukan perintah–perintah
secara text ( seperti melakukan command line pada Linux), tapi perintah–perintahnya
hanya terbatas pada beberapa command saja. Untuk daftar command apa saja yang
dapat anda lakukan di Android anda, anda dapat melihatnya dengan perintah : “ls
/sistem/bin/”. Apabila anda ingin menggunakan aplikasi ini secara maksimal, maka
anda perlu me-root ponsel anda terlebih dahulu.
4. Task Manager
Gambar 2.5 Task Manager
Task manager merupakan aplikasi pengatur proses di ponsel Android. Fungsi
utamanya adalah mematikan proses (aplikasi) lain secara manual. Apabila ponsel
Anda mempunyai kapasitas RAM yang kecil, maka sangat disarankan untuk
mempunyai aplikasi ini. Contoh aplikasi TaskManager adalah: Advanced Task Killer.
5. SuperUser
Gambar 2.6 SuperUser
Ponsel Anda sudah di-root? Maka aplikasi ini adalah aplikasi yang „harus dipunyai‟.
SuperUser adalah aplikasi yang menyediakan previlege superUser bagi aplikasi yang
membutuhkan previlege superUser. SuperUser adalah istilah untuk previlege root di
lingkungan unix.
6. Screenshot Taker
Screenshot taker merupakan aplikasi yang fungsinya untuk „menangkap‟ (screen
shooting) layar Android Anda. Fungsinya itu seperti mengambil foto tapi yang diambil
adalah foto tampilan Android anda pada saat tertentu. Contoh aplikasinya: screenshot
it (Handphone anda perlu di-root).
7. Documents Reader
Gambar 2.8 Documents Reader
Jika anda seorang yang hobi membaca, maka anda memerlukan aplikasi untuk
membaca dokumen semacam MS.Word, MS.Excel, Adobe Reader, Chm Reader dan
lain-lain. Di Android biasanya satu aplikasi dapat mendukung untuk membaca
beberapa macam dokumen secara bersamaan, jadi Anda tak perlu membutuhkan
aplikasi yang berbeda untuk membaca jenis dokumen yang berbeda, misalnya
Documents To Go (bisa membaca word, excel, PowerPoint, pdf), iReader (untuk
membaca chm, epub, txt, dengan format yang sangat menarik .
8. GPS Maps
Gambar 2.9 GPS Maps
Jika phone Android anda dilengkapi dengan fitur gps, maka GPS Maps merupakan
aplikasi yang akan sangat membantu anda jika anda tidak tahu arah dalam perjalanan
ke suatu lokasi / suatu tempat. Dengan aplikasi ini, anda dapat melacak / menandai ke
mana saja anda sudah melakukan perjalanan. Beberapa aplikasi Maps bahkan bisa
menunjukkan (menyarankan) ke mana anda harus berjalan jika anda ingin menuju ke
suatu lokasi tertentu. Contoh aplikasi GPS Maps: Google Maps, GPS Compass Maps.
9. VirtualKeyboard.
Gambar 2.10 VirtualKeyboard
Virtual keyboard di Android sebenarnya sudah cukup menyediakan layanan bila anda
hanya menggunakan Android anda untuk keperluan messaging. Namun bila anda
adalah orang yang suka programming, atau teknikal writing yang lain, anda
memerlukan aplikasi Virtual Keyboard tambahan untuk Android anda. Virtual
Keyboard ini menyediakan karakter tambahan yang tidak tersedia di virtual keyboard
bawaan Android. Contoh aplikasi virtual keyboard adalah: Hacker’s keyboard,
Gambar 2.11 Media Player
Media Player bawaan Android hanya mendukung beberapa tipe file untuk dimainkan.
Untuk memainkan tipe-tipe file lain yang mungkin tidak di bisa dimainkan player
bawaan Android, maka anda membutuhkan player tambahan untuk Android.
11.GoogleVoice
Gambar 2.12 Google Voice
Google Voice menyediakan layanan pengelolaan telepon secara gratis. Pengguna
dapat memasukan sejumlah nomor telepon, sesuai ketentuan yang diinginkan. Anda
bisa memisahkan nomor telepon tertentu, agar nomor tersebut hanya dapat
menghubungi Anda pada jam tertentu. Selain itu, Google Voice secara otomatis bisa
mentransformasi pesan suara menjadi email ataupun SMS.
12.Advanced Task Killer
Gambar 2.13 Advanced Task Killer
Konsumsi baterai yang boros pada smartphone disebabkan karena banyak aplikasi
yang berjalan di background. Jika ingin konsumsi baterai tidak terlalu boros, anda
harus menghentikan kerja beberapa aplikasi yang sebenarnya tidak sedang digunakan
itu. Dengan menggunakan Advanced Task Killer, pengguna dapat menutup semua
aplikasi yang berjalan di background. Aplikasi ini bahkan lebih efektif dari pada Task
Manager.
13.Dropbox
media penyimpan data. Hanya saja, Dropbox diakses secara online dan tidak harus
menggunakan komputer. Sebelumnya, anda harus mengunduh Dropbox di
www.dropbox.com, membuat akun, dan menginstalnya di komputer. Secara otomatis
folder Dropbox di komputer anda akan muncul. Anda bisa menambah atau membuang
file dalam folder tersebut.
Nah, jika anda sedang bepergian dan membutuhkan file dalam folder Dropbox
yang tersimpan di komputer, anda bisa mengunduh file tersebut melalui perangkat
Android. Anda tinggal login dan langsung unduh file yang dibutuhkan. Ini tentu sangat
membantu mengingat banyak smartphone yang tidak bisa dikoneksi dengan flashdisk.
14.Evernote
Evernote merupakan aplikasi yang baik untuk keperluan pencatatan (notes). Dalam
hal menyimpan data, Evernote mirip dengan Dropbox. Anda bisa menyimpan catatan
di perangkat smartphone, tablet, ataupun komputer. Anda juga bisa membuka catatan
Evernote itu dengan perangkat apa saja.
15. Taskos
Taskos bisa dibilang aplikasi "To-do list" terbaik di Android, karena desainnya
sederhana dan mudah dioperasikan. Taskos juga meiliki fitur andalan pengenal suara
yang dapat menerjemahkan suara menjadi sebuah "To-do item". Meskipun masih ada
huruf yang tidak benar di "To-do item" tersebut, anda hanya cukup memperbaiki satu
atau dua kata saja.
16.DroidAnalyticss
DroidAnalyticss digunakan untuk menyajikan visualisasi data statistik harian,
mingguan dan tahunan website yang di-install Google Analytics. Google sampai saat
ini tidak memiliki aplikasi resmi seperti Google Analytics untuk Android maupun
iPhone. Karena itu, aplikasi DroidAnalyticss bisa disebut sebagai aplikasi terbaik
untuk GoogleAnalytics.
17.Documents To Go
Gambar 2.15 Documents To Go
Documents To Go versi gratis memberikan layanan membaca fileMicrosoft Word dan
Microsoft Excel. Anda bisa meng-upgrade Document To Go ke versi berbayar (15
dollar AS) jika ingin mendapat fitur "editing" dan untuk menambahkan agar bisa
melihat dan mengedit file PowerPoint. Setelah Document To Go, Quick Office
Gambar 2.16 Google Docs
GoogleDocs memberi layanan pengelolaan data berbasis web gratis. Jika anda sering
bekerja menggunakan GoogleDocs, termasuk untuk uploadfileMicrosoftOffice
ke Google Docs, aplikasi yang anda butuhkan adalah Google Docs. Google Docs
untuk Android akan mempermudah anda membaca atau mengedit dokumen.
19.Tripit
Tripit merupakan aplikasi terbaik untuk mencatat semua jadwal perjalanan. Anda
cukup mem-forward email konfirmasi jadwal penerbangan, hotel, sewa mobil dan hal
lain yang menunjang perjalanan anda. Setelah itu aplikasi Tripit akan mengaturnya
dengan baik.
20.Google Places
Aplikasi ini memungkinkan anda menemukan toko dan layanan lain yang ada di dekat
lokasi anda berada. Anda bisa menemukan restoran, dokter, klinik sampai taksi.
Places sangat akurat dalam mencari data karena memanfaatkan informasi yang ada di
GoogleLocal dan sudah terintegrasi dengan GoogleMaps.
21.Astro File Manager
Gambar 2.18 Astro File Manager
Astro FileManager adalah aplikasi yang memungkinkan anda navigasi ke file sistem
Android. Astro juga menyediakan fitur backup, koneksi via bluetooth, kompresi file,
downloader, mencari file, taskmanager, membuka attachment, dan lain-lain.
22.Speed Test
Berguna untuk menguji kecepatan bandwidth smartphone Android anda. Aplikasi ini
akan memberikan informasi fluktuatif pergerakan koneksi 3G/4G dan memeriksa
kualitas WiFi di tempat anda berada.
23.Amazon Kindle
Jika anda bukan pengguna perangkat Amazone Kindle, bukan berarti anda tidak
menggunakan aplikasi Amazon Kindle untuk Android ini. Sebuah aplikasi untuk
menyimpan dan menampilkan buku elektronik (e-book) dan media digital lainnya.
Sejak dirilis, banyak orang tertarik dengan Amazon Kindle karena aplikasi ini
membantu pengguna membaca e-book di manapun dan kapanpun
24. Google+
Gambar 2.20 Google
Sejak rilis Juli lalu, Google+ telah menjadi sumber permbicaraan karena dianggap
lebih interaktif. Google+ memperkenalkan layanan baru seperti Circles, HanGouts,
Sparks, and Huddles. Sebagai sosial media baru, Google+ diprediksi mampu
menandingi raksasa jejaring sosial facebook.
25.TED Air
Gambar 2.21 Ted Air
TED singkatan Technology, Entertainment, dan Design. Aplikasi ini bisa
mencerahkan publik karena menawarkan beragam pemikiran dan ide-ide dari tokoh
dan orang berpengaruh di dunia. Anda tinggal mendengarkan, membaca, atau melihat
apa yang disampaikan TED Air melalui video. Segala temuan dan ide-ide terbaru bisa
anda temukan melalui TED Air
26.GoogleGoggles
Jika biasanya anda memasukan teks untuk melakukan pencarian di Google, maka
dengan Google Goggles anda bisa menggunakan gambar untuk melakukan pencarian.
Cukup foto objeknya menggunakan kamera, Google Goggles akan mencari segala hal
yang berkaitan dengan gambar tersebut. Salah satu fitur keren dalam Google Goggles
adalah kemampuan untuk mengambil gambar dari teks dalam bahasa asing, lalu
aplikasi ini akan menerjemahkannya untuk anda. Jika anda berlibur ke luar negeri,
aplikasi ini dapat membantu anda membaca marka jalan dan tanda-tanda lainnya.
27.PhotoshopExpress
Gambar 2.23 Photoshop Express
Siapa yang tidak kenal aplikasi editing gambar terbaik di dunia, Photoshop. Aplikasi
versi komputer desktop itu kini tersedia untuk platformAndroid. Usai memotret, anda
bisa langsung mengedit foto, cropping, mengatur brightness, sharpen dan sebagainya.
28.Audible
Gambar 2.24 Audible
Jika aplikasi Amazon Kindle digunakan untuk membaca e-book, Audible ini memiliki
fitur audiobook. Anda bisa terkoneksi ke perpustakaan Audible dan langsung
mengunduh audiobook.
29.Shazam
Jika kebetulan anda mendengarkan sebuah lagu di radio tapi tidak tahu siapa penyanyi
dan apa judulnya, Shazam akan membantu memberi jawaban. Biarkan aplikasi ini
mendengarkan lagu tersebut selama 15 detik, secara otomatis akan mengolah pada
database, dengan sekejap informasi tentang lagu itu akan muncul di layar smartphone
Gambar 2.25 Google Finance
Ini adalah aplikasi kecil yang hebat. Google Finance di ponsel android terkoneksi
dengan akun Google Finance anda, di mana anda bisa mengatur daftar saham dan
perusahaan yang ingin anda pantau dan mengurutkan mereka ke dalam portofolio.
Aplikasi ini menyediakan tiga tab sederhana, melihat pasar, melihat portofolio anda,
dan berita pasar terbaru. Google Finance sangat pas untuk para pebisnis yang selalu
memantau pergerakan saham.
Android memiliki berbagai keunggulan sebagai piranti lunak yang memakai
basis kode komputer yang bisa didistribusikan secara terbuka (Open Source) sehingga
pengguna bisa membuat aplikasi baru di dalamnya. Android memiliki aplikasi native
Google yang terintegrasi seperti pushmailGmail, Google Maps,dan GoogleCalendar.
Para penggemar Open Source kemudian membangun komunitas yang membangun
dan berbagi android berbasis firmware dengan sejumlah penyesuaian dan fitur-fitur
tambahan, seperti FLAC lossless audio dan kemampuan untuk menyimpan download
aplikasi pada microSD Card. Mereka sering memperbaharui paket-paket firmware dan
menggabungkan elemen-elemen fungsi android.
Dalam dokumen
Aplikasi Pembelajaran Identitas Negara-Negara Benua Asia Pada Platform Android
(Halaman 25-47)