• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perkecambahan buah jati muna dan jati malabar muna

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perkecambahan buah jati muna dan jati malabar muna"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Ringkasan Hasil Penelitian Dosen Muda Tahun 2006

PERKECAMBAHAN BUAH JATI MUNA DAN JATI MALABAR MUNA

Arum Sekar Wulandari1)

Persentase 1perkecambahan buah dan benih jati Jawa, jati Muna dan jati

Malabar Muna diamati dalam suatu rangkaian penelitian yang dilakukan di laboratorium dan rumah kaca.

Buah jati mempunyai beberapa tipe dormansi sehingga sebelum

dikecambahkan, perlu dilakukan perlakuan pendahuluan untuk

memecahkan dormansinya. Perlakuan pendahuluan yang diberikan terhadap buah jati meliputi perendaman, penjemuran, dan pemeraman.

Buah jati mulai muncul dari permukaan tanah 6 hari setelah ditanam. Persentase perkecambahan buah jati Jawa, Muna, dan Malabar Muna tidak berbeda nyata, masing-masing sebesar 13.85%, 13.50%, dan 16.00%. Secara fisik, buah jati Jawa, jati Muna, dan jati Malabar Muna tidak dapat dibedakan. Ketiganya mempunyai warna buah, diameter, dan berat yang tidak berbeda nyata.

Buah jati mempunyai endokarp yang tebal dan keras sehingga untuk

mengambil benihnya, buah terlebih dahulu dipecahkan dengan

menggunakan palu. Buah yang telah dipecahkan dibagi dalam 5 kelompok, yaitu : buah kosong yang tidak mengandung benih, buah

yang berisi 1 benih, buah yang berisi 2 benih, buah yang berisi 3 benih, dan buah yang berisi 4 benih. Kebanyakan buah jati Jawa, jati Muna, dan jati Malabar Muna berisi 1 benih.

Benih-benih jati dikecambahkan secara aseptik. Benih mulai berkecambah 3 hari setelah ditanam. Persentase perkecambahan benih jati Jawa, Muna, dan Malabar Muna berturut-turut adalah: 40.29%, 42.47%, dan 39.14%.

Referensi

Dokumen terkait

Petunjuk pengisian : Berikan tanda checklist ( √ ) pada setiap kolom jawaban yang tersedia di bawah ini sesuai dengan perawatan yang Saudara/i berikan kapada

Dimana wilayah hulu yakni dari daerah produsen garam di Madura yakni Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Kabupaten Sumenep ke Pabrik Pengolahan Garam (PPG) menggunakan

Hal ini tentu ada korelasinya dengan eksistensi bahan ajar berbasis teks anekdot sebagai media pembelajaran dalam pembelajaran bahasa Indonesia karena bahan ajar

Memperhatikan dari hasil hubungan variabel X1 (Manajemen Berbasis Sekolah) dan variabel X3 (Profesionalitas Guru) membuktikan bahwa pengaruh variabel X1 (Manajemen

Sesuai jadwal yang ada pada portal SPSE www.lpse.tangerangselatankota.go.id , tidak ada surat sanggahan yang masuk atau diterima didalam sistem SPSE kepada Kelompok Kerja

Dari saluran transmisi, tegangan diturunkan lagi menjadi 20 kV dengan transformator penurun tegangan pada gardu induk distribusi, kemudian dengan sistem tegangan

Plagiat adalah perbuatan secara sengaja atau tidak dalam memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh karya

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 749a/Menkes/Per/XII/1989 tentang Rekam Medis, dijelaskan bahwa rekam medis merupakan berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang