• Tidak ada hasil yang ditemukan

KORUPSI, KOLUSI DAN NEPOTISME (KKN) SEBAGAI FENOMENA SOSIAL DALAM PRAKTEK BISNIS KORUPSI, KOLUSI DAN NEPOTISME (KKN) SEBAGAI FENOMENA SOSIAL DALAM PRAKTEK BISNIS SERTA UPAYA PENANGGULANGANNYA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KORUPSI, KOLUSI DAN NEPOTISME (KKN) SEBAGAI FENOMENA SOSIAL DALAM PRAKTEK BISNIS KORUPSI, KOLUSI DAN NEPOTISME (KKN) SEBAGAI FENOMENA SOSIAL DALAM PRAKTEK BISNIS SERTA UPAYA PENANGGULANGANNYA."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel   :  Data KKN tahun 1999 – 2003 ………………………………..

Referensi

Dokumen terkait

Namun, bila satuan item pesanan dalam unit dan satu truk berisi 1000 unit, maka ongkos transportasi jika pesanan maksimal 1000 unit adalah fix cost (biaya pemesanan), artinya

Peranan Visum Et Repertum dalam Proses Penyidikan Kasus Pemerkosaan Visum Et Repertum turut berperan dalam proses penyidikan sebagai suatu keterangan tertulis yang berisi

metode. Pertama, peneliti menerapkan triangulasi dengan sumber, peneliti membandingkan dang mengecek balik informasi yang diperoleh melalui teknik pengumpulan data

Dengan ini kami menilai tesis tersebut dapat disetujui untuk diajukan dalam sidang ujian tesis pada Program Studi Magister Manajemen, Sekolah Pascasarjana

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis yaitu melihat pengaruh budaya organisasi dan pelatihan terhadap kinerja pada PT Bangtelindo cabang Bandung, maka

Edi Setiawati & Sapardi Djoko Damono (Ed), Seni dalam Masyarakat Indonesia : Bunga Rampai, Jakarta: Gramedia, 1983.. Ensiklopedi Indonesia, (Jakarta: PT. IKhtiar Van

4.2.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Produk yang Dimiliki 55 4.3 Gambaran Umum Variabel Penelitian.... Nyimas Zakiah Fithria

[r]