ANALISIS PERANAN TABUNGAN SEBAGAI SALAH SATU SUMBER
DANA PIHAK KETIGA PADA PT. BANK TABUNGAN PENSIUN
NASIONAL KANTOR CABANG AHMAD YANI BANDUNG
Analysis Of The Role Of Savings As One Third Party On The Source Of
Fund National Pension Savings Bank (Limited) Branch Office Ahmad Yani
Bandung
TUGAS AKHIR
Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Ujian Sidang Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Pada Program Studi Keuangan Dan Perbankan
Oleh :
MUHAMAD ADI SAPUTRA 21509814
PROGRAM STUDI KEUANGAN DAN PERBANKAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
v
ABSTRAK
Nama : Muhamad Adi saputra
Judul : Analisis Tabungan Sebagai Salah Satu Sumber Dana Pihak Ketiga Pada PT.Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani Bandung
Dibawah Bimbingan Bapak Oman Sukirman ,SE.,MM.
Bank merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan yang kegiatan utamanya menghimpun dana dari masyarakat luas dalam bentuk tabungan, giro, dan deposito. Kemudian menyalurkan kembali dana tersebut kepada masyarakat dalam bentuk kredit serta memberikan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang.
Salah satu sumber dana yang dihimpun dari masyarakat oleh bank adalah tabungan. Tabungan berperan penting dalam menyediakan sumber dana bank yang bermanfaat begi kegiatan operasi bank dan merupakan ukuran keberhasilan bagi bank jika mampu membiayai operasinya dari sumber dana ini.
Berdasarkan hal tersebut maka penulis mengadakan penelitian tentang Analisis Tabungan Sebagai Salah Satu Sumber Dana Pihak Ketiga Pada PT.Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani Bandung . Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan Tabungan pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani Bandung dan untuk mengetahui perkembangan sumber dana pihak ketiga periode 2006-2010, selain itu untuk mengetahui seberapa besar perkembangan Tabungan sebagai salah satu sumber dana pihak ketiga.
Dalam penulisan tugas akhir ini penulis menggunakan metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan cara tinjauan langsung ke lokasi penelitian untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan dan kemudian menganalisisnya.
Perkembangan tabungan dari tahun 2006-2010 mengalami kenaikan meskipun sempat mengalami penurunan. Jumlah tabungan selalu berdampak terhadap jumlah sumber dana pihak ketiga. Akan tetapi kenaikan jumlah tabungan tahun 2007 tidak diikuti dengan kenaikan sumber dana pihak ketiga. Hal ini disebabkan fluktuasinya jumlah sumber dana lain yaitu simpanan giro dan deposito.
iv
ABSTRACT
Name : Muhamad Adi saputra
Title : Analysis Of The Role Of Savings As A Source Of Third Party
Funds At PT.Bank Tabungan Pensiun Nasional Branch AhmadYani Bandung
Under The Guidance Of Oman Sukirman ,SE.,MM.
Bank is a company engaged in the financial sector whose main activities are collecting funds from the public in the form of savings, current accounts and deposits. Then distribute the funds back to the community in the form of credit and providing services in a payments traffic and circulation of money.
One source of the funds raised from the public by the savings bank. Savings play an important role in providing a useful source of bank funding begi bank's operations and is a measure of success for the bank if it is able to finance its operations from the source of these funds.
Under these conditions, the authors conducted research on "Analysis of Savings As One Of The Third Party Funding Sources PT Bank National Pension Savings Ahmad Yani Branch of Bandung". The study aims to determine the development of Savings at PT. National Pension Savings Bank Branch Bandung Ahmad Yani and to determine the development of third-party funding period 2006-2010, in addition to knowing how much progress as one source of savings deposits.
In this thesis the writer uses descriptive method is a method of research done by way of review directly to the study site to obtain the required data and then analyze it.
Development of the savings from the year 2006-2010 has increased even declined. The amount of savings is always an impact on the number of third party funding sources. But the increase in the amount of savings in 2007 is followed by a rise in third-party funding sources. This is due to fluctuation amount of other funding sources, namely demand deposits and time deposits.
vi
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-nya, sehingga Penulis menyelesaikan Laporan
Tugas akhir ini dengan baik dan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Adapun tujuan penyusunan laporan Tugas akhir ini adalah sebagai salah satu
syarat menempuh jenjang Diploma Tiga, Program Studi Keuangan & perbankan
Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia.
Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa Laporan Tugas akhir ini tampak
banyak kekurangannya.Namun penulis berharap semoga isi dari Tugas akhir ini
dapat bermanfaat bagi penulis, Manajer PT.Bank BTPN dan pembaca.
Penulis menyadari,berhasilnya studi dan penyusuna Laporan Tugas Akhir
ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang telah memberikan semangat
dan do a kepada penulis dalam menghadapi setiap tantangan.Sehingga sepatutnya
pada kesempatan ini penulis menghaturkan rasa terimakasih kepada :
1. Bapak Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, selaku Rektor UNIKOM.
2. Ibu Prof.Dr.Hj. Umi Narimawati,Dra.,SE.,M.Si., selaku Dekan Fakultas
Ekonomi UNIKOM.
3. Ibu Lita Wulantika,SE.,M.Si.Selaku Ketua Program Studi Keuangan Dan
Perbankan Fakultas Ekonomi UNIKOM.
4. Ibu Windi Novianti, SE.,MM selaku dosen wali Program studi Keuangan
Perbankan Universita Komputer Indonesia.
vii
6. Ayah dan Ibu tercinta yang telah membesarkan penulis sejak dalam buaian
hingga saat ini dengan segala cinta dan kasih sayang yang tidak pernah surut
dan juga yang telah mendidik, membina, memberikan dorongan dan do a
kepada Penulis selama ini.
7. Ibu Yanti Heryanti selaku Personal Banker PT.BTPN (Persero),Kanca
Bandung dan selaku pembimbing kami di lapangan selama melakukan
penyusunan Tugas akhir.
8. Ibu Dida Apriyani yang telah memberikan petunjuk dan data-data yang
dibutuhkan penulis dalam penyusunan Tugas akhir.
9. Bapak dan Ibu dari PT.BTPN (Persero) Kanca Bandung, khususnya Bagian
Dana pihak ketiga yang bersedia meluangkan waktunya selama Penulis
melakukan Penyusunan Tugas akhir.
10.Teman-teman program studi Keuangan Dan Perbankan,kelas KP-1angkatan
2009 yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Akhirnya semoga Laporan Kerja Praktek ini dapat dimanfaatkan dan
diberikan sumbangsih pemikiran untuk perkembangan pengetahuan bagi Penulis
maupun bagi pihak yang berkepentingan.
Bandung, Maret 2011
Penulis
viii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... .. i
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ... .... ii
MOTTO ... ... iii
ABSTRACT... iv
ABSTRAK ... ... v
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI .. . ... viii
DAFTAR GAMBAR... xii
DAFTAR TABEL .. . . .... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... .. ... xiv
BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Penelitian .. 1
1.2Identifikasi dan Rumusan Masalah .. .. 4
1.3Maksud dan Tujuan Penelitian . .. ... 5
1.3.1 Maksud Penelitian . .. .. 5
1.3.2 Tujuan Penelitian . .. 5
1.4Kegunaan Penelitian .. .. .. 6
1.4.1 Kegunaan Praktis .. ... 6
1.4.2 Kegunaan Akademis . ... 6
ix
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
2.1Kajian Pustaka ... .... 8
2.1.1 Tinjauan Umum Bank . ... ... 8
2.1.1.1Pengertian Bank ... .... 8
2.1.1.2Tujuan Bank ... .. 8
2.1.1.3Jenis dan Usaha Bank ... ... 9
2.1.2 Tinjauan Umum Tabunga. ... .. 10
2.1.2.1Pengertian Tabungan... 10
2.1.2.2Jenis-jenis Tabungan.. ... 10
2.1.2.3Sarana Penarikan Tabungan . ... .... 11
2.1.3 Tinjauan Umum Sumber Dana Bank .... .... 12
2.1.3.1Pengertian Sumber Dana Bank .. . 12
2.1.3.2Jenis-jenis Sumber Dana Bank ... 13
2.1.4 Hubungan tabungan sebagai salah satu sumber
Dana pihak ketiga... . 16
2.2Kerangka Pemikiran ... ... 17
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN
3.1Objek Penelitian ... . 20
3.2Metode Penelitian ... ... 20
3.2.1 Desain Penelitian .. ... 21
3.2.2 Operasionalisasi Variabel .. .... 23
x
3.2.3.1Sumber Data ... ... 24
3.2.3.2Teknik Penentuan Data... .... .... 24
3.2.4 Teknik Pengumpulan Data ... . 25
3.2.5 Rancangan Analisis ... .... 26
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1Gambaran Umum Perusahaan .... ... 29
4.1.1 Sejarah Perusahaan... ... 29
4.1.2 Srtuktur Organisasi PT. Bank tabungan
Pensiun Nasional Cabang Bandung . .. 31
4.1.3 Job Description PT. Bank Tabungan Pensiun
Nasional Cabang bandung .... . 33
4.1.4 Aktivitas Perusahaan ... .... .. 37
4.2Hasil Pembahasan ... .. ... 40
4.2.1 Perkembangan Tabungan Periode Tahun 2006-2010
PadaPT.Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang
Bandung ... ... 40
4.2.2 Perkembangan Sumber Dana Pihak Ketiga Periode
Tahun 2006-2010 Pada PT.Bank Tabungan Pensiun
Nasional Cabang Bandung... ... 43
4.2.3 Perkembangan Tabungan Sebagai salah satu Sumber
Dana Pihak Ketiga Pada PT.Bank Tabungan Pensiun
xi
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1Kesimpulan ... ... 50
5.2Saran ... ... 51
DAFTAR PUSTAKA
1 BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
Perkembangan ekonomi nasional sangat penting peranannya didalam
meningkatkan kemakmuran masyarakat. Perkembangan perekonomian tersebut
tidak terlepas dari peranan sektor perbankan untuk meningkatkan taraf hidup
bangsa. Bank sebagai salah satu lembaga keuangan ikut berpartisipasi dalam
aktivitas perekonomian dan berperan besar membantu pemerintah dalam
membangun kembali sektor perekonomian.
Kegiatan usaha yang utama dari suatu bank adalah penghimpunan dana
dan penyaluran dana. Penyaluran dana dengan tujuan untuk memperoleh
penerimaan akan dapat dilakukan apabila dana telah dihimpun. Penghimpunan
dana dari masyarakat perlu dilakukan dengan cara-cara tertentu sehingga efisien
dan dapat disesuaikan dengan rencana penggunaan dana tersebut.
Hasil dari penghimpunan dana tersebut bank dapat melayani kebutuhan
pembiayaan serta melancarkan semua kegiatan perekonomian. Adapun berbagai
usaha yang dilakukan oleh bank dalam upaya menghimpun dana masyarakat
antara lain dengan menerima simpanan dalam bentuk tabungan, giro, deposito
atau dalam bentuk lainnya.
Dari beberapa jenis simpanan tersebut, tabungan merupakan simpanan
yang cukup banyak diminati nasabah. Karena tabungan mempunyai
kemudahan-kemudahan dalam prosedur pembukaan rekening maupun dalam pengambilan
2
cukup penting karena relatif mudah didapat dari masyarakat. Oleh karena itu
simpanan tabungan merupakan sumber dana bank yang cukup potensial dalam
mempertahankan usahanya dan meningkatkan sumber dana bagi bank.
Maka dari itu tabungan adalah salah satu jenis sumber dana yang efektif
bagi bank. Dengan demikian pihak bank dapat menarik dana sebesar-besarnya
untuk mendorong pertumbuhan bank. Adapun faktor-faktor yang menunjang
keberhasilan suatu bank dalam menarik dana dari masyarakat yaitu sebagai
berikut:
a. Kepercayaan masyarakat pada bank yang bersangkutan. Gambaran sebuah
bank umum diminta masyarakat sangat mempengaruhi tingkat kepercayaan
masyarakat pada bank tersebut.
b. Perkiraan tingkat pendapatan yang akan diperoleh (Expected Rate of Return)
oleh penyimpanan dana lebih tinggi dibanding pendapatan dari alternatif
investasi lain dengan tingkat resiko yang seimbang. Semakin tinggi tingkat
pendapatan yang diperkirakan oleh calon penyimpan dana ini, maka semakin
mudah sebuah bank untuk menarik dana dari calon penyimpan dana.
Sebagai salah satu lembaga keuangan di Indonesia PT. Bank Tabungan
Pensiun Nasional (Persero) dapat melayani kebutuhan dan melancarkan
mekanisme bagi semua sektor perekonomian. Indonesia PT. Bank Tabungan
Pensiun Nasional (Persero) juga merupakan salah satu asset pemerintah yang
sedang berkembang ditengah-tengah persaingan antar bank yang ada di Indonesia.
Salah satu pelayanan yang diberikan PT. Bank Tabungan Pensiun
3
merupakan simpanan paling banyak diminati masyarakat. Dalam
perkembangannya PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero) mengeluarkan
produk-produk perbankan diantaranya adalah Tabungan, ada banyak fasilitas
tabungan yang ada pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero)
diantaranya adalah Tabungan Citra, Tabungan Citra Plus, Tabungan Dana pensiun
(DAPEN),Tabungan Setara Deposito (TASETO).
PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero) juga berupaya
meningkatkan pertumbuhan dana khususnya pada sumber dana pihak ketiga yang
diperoleh dari produk-produk yang dimilikinya yang salah satunya yaitu
Tabungan. Akan tetapi perkembangan jumlah sumber dana pihak ketiga pada PT.
Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero) selalu berubah-ubah (berfluktuasi)
setiap tahunnya. Hal ini disebabkan salah satunya oleh salah satu produk dari pada
PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero) yaitu adalah tabungan yang
cenderung mengalami penurunan. Hal tersebut dapat dilihat pada tabel 1.1 berikut
[image:14.611.158.472.510.701.2]ini :
Tabel 1.1
Perkembangan Produk Tabungan PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Bandung
Periode 2006-2010 ( Dalam Ribuan Rupiah )
Tahun Tabungan
2006 170.758.936
2007 199.951.764
2008 182.681.098
2009 219.379.207
2010 267.136.541
4
Produk Tabungan terus mengalami kenaikan meskipun sempat
terjadipenurunan. Penurunan terjadi pada tahun 2008. Hal ini disebabkan oleh
kurangnya minat masyarakat untuk menyimpan dananya dalam bentuk tabungan.
Masyarakat lebih memilih menyimpan dana dalam bentuk produk lainnya seperti
simpanan deposito karena bentuk simpanan tersebut memberikan bunga relatif
besar. Akan tetapi penurunan tersebut terjadi hanya pada tahun 2008 dan tidak
diikuti tahun berikutnya.
Tabungan sangat berperan penting dalam menyediakan sumber dana dari
pihak ketiga, karena dengan semakin meningkatnya jumlah tabungan maka
jumlah sumber dana pihak ketiga cenderung akan meningkat pula.
Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis akan menuangkan ke dalam
bentuk laporan yang berjudul:
Analisis Peranan Tabungan Sebagai Salah Satu Sumber Dana Pihak Ketiga
Pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani Bandung
1.2 Identifikasi Masalah dan Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka penulis
mengidentifikasikan masalah penelitian adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana perkembangan tabungan periode tahun 2006-2010 pada PT.
5
2. Bagaimana perkembangan sumber dana pihak ketiga periode tahun
2006-2010 pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero) Cabang
Bandung.
3. Seberapa besar perkembangan tabungan sebagai salah satu sumber dana
pihak ketiga pada pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero)
Cabang Bandung.
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian
1.3.1 Maksud Penelitian
Maksud dari penelitian ini adalah untuk memperoleh dan mengumpulkan
data atau keterangan yang relevan dengan permasalahan yang akan di teliti, selain
itu maksud dari penelitian adalah untuk memenuhi salah satu syarat dalam
menyelesaikan pendidikan Diploma 3 pada Universitas Komputer Indonesia.
1.3.2 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dasar dari penelitian yang penulis lakukan di PT.Tabungan
Pensiun Nasional (Persero) Cabang Bandung yaitu:
1. Untuk mengetahui perkembangan tabungan pada PT. Bank Tabungan
Pensiun Nasional (Persero) Cabang Bandung.
2. Untuk mengetahui perkembangan sumber dana pihak ketiga pada pada
6
3. Untuk menganalisis perkembangan tabungan sebagai salah satu sumber
dana pihak ketiga pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero)
Cabang Bandung.
1.4 Kegunaan Penelitian
1.4.1 Kegunaan Praktis
Dapat dijadikan landasan penulis untuk memberikan saran dan masukan
didalam melakukan kegiatan usahanya dan mempunyai pengaruh terhadap tingkat
pendapatan bank.
1.4.2 Kegunaan Akademis
Dari hasil penelitian ini diharapkan menjadi pembandingan antara ilmu
Keuangan & perbankan (teori) dengan keadaan yang terjadi langsung di lapangan
(praktek). Sehingga dengan adanya perbandingan tersebut akan lebih memajukan
ilmu Keuangan & Perbankan yang sudah ada untuk ditahapkan pada dunia nyata
dan dapat mengutungkan berbagai pihak.
1.5 Lokasi dan waktu Penelitian
Lokasi penelitian untuk mendapatkan data-data maupun bahan-bahan
pembuatan laporan ini pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional (Persero)
Kantor Cabang Bandung JL.Jend.Achmad Yani NO.618 Bandung 40281.Waktu
7
[image:18.611.127.509.150.363.2]Tabel 1.2 Jadwal Penelitian
NO Uraian
WAKTU KEGIATAN
Maret April Mei Juni Juli
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Pra Survei
2 Usulan Penelitian
3 Mercari Data
4 Analisis Data
5 Bimbingan
6 Penyusunan Laporan
8 BAB II
KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
2.1 Kajian Pustaka
2.1. Tinjauan Umum Bank
2.1.1.1 Pengertian Bank
Menurut Malayu S.P Hasibuan (2005:2) Bank sebagai lembaga keuangan
yang kegiatan utamanya menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
tabungan dan lain-lain serta kemudian menyalurkannya kembali kepada
masyarakat dalam bentuk kredit . Menurut Undang-Undang Nomor 10 tahun
1998 tentang perbankan, yamg dimaksud dengan bank adalah :
Bank adalah Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit
dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat
banyak .
Berdasarkan pengertian diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa
Bank adalah suatu badan usaha yang bergerak dalam bidang keuangan yang
melaksanakan kegiatan menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya
kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit, serta melaksanakan jasa-jasa
bank lainnya.
2.1.1.2 Tujuan Bank
Menurut Undang-Undang No.10 tahun 1998 tentang Perbankan Pasal 4 :
9
meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi dan stabilitas nasional kearah
peningkatan kesejahteraan rakyat banyak .
2.1.1.3Jenis dan Usaha Bank
Berdasarkan Undang-Undang No.10 tahun 1998, jenis bank dibedakan
menjadi 2 yaitu :
1. Bank umum
Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha
secarakonvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam
kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Bank Umum
sering disebut Bank Komersial ( Commercial Bank ).
2. Bank Perkreditan Rakyat
Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha
secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam
kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
Adapun Kegiatan usaha yang dapat dilakukan oleh bank umum adalah
sebagai berikut :
1. Menghimpun dana dari masyarakat
2. Memberikan kredit
3. Membeli, menjual atau menjamin atas risiko sendiri maupun untuk
kepentingan dan atas perintah nasabahnya.
4. Memindahkan uang baik untuk kepentingan sendiri maupun untuk
10
2.1.2 Tinjauan Umum Tabungan
2.1.2.1 Pengertian Tabungan
Pada awalnya menabung masih secara sederhana seperti menyimpan di
rumah, namun faktor resiko menyimpan uang dirumah begitu besar seperti resiko
kehilangan atau kerusakan. Sesuai perkembangan zaman, dewasa ini kegiatan
menabung sudah beralih ke lembaga keuangan seperti bank. Menabung di bank
bukan saja menghindari resiko kehilangan atau kerusakan akan tetapi juga
memperoleh penghasilan dari bunga. Dengan demikian, jumlah uang akan
bertambah dari waktu ke waktu sekalipun tidak di tambah.
Pengertian tabungan menurut Undang-undang tentang perbankan No. 10
tahun 1998 Pasal 1 (Ketentuan Umum) Pengertian Tabungan adalah :
Simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat
tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro, dan /
atau lainnya yang dipersamakan dengan itu.
Selain itu menurut data yang diambil dari situs www.google.com,
Tabungan adalah : Sebagian pendapatan masyarakat yang tidak dibelanjakan
disimpan sebagai cadangan guna berjaga-jaga dalam waktu jangka pendek.
2.1.2.2 Jenis-jenis Tabungan
Sebelum Pakto 27 / 1998 (Paket Deregulasi Perbankan 27 Oktober tahun
1998) jenis tabungan yang ada dalam dunia perbankan Indonesia adalah :
11
Tabanas adalah tabungan yang tidak terikat oleh jangka waktu dengan
syarat penyetoran dan pengambilan. Tabanas terdiri atas :
- Tabanas umum yaitu Tabanas yang berlaku bagi perorangan yang
dilaksanakan secara sendiri-sendiri oleh penabung yang bersangkutan.
- Tappelpram yaitu Tabanas khusus yang dilakukan secara kolektif.
b. Tabungan Asuransi Berjangka (Taska)
Tabungan Asuransi Berjangka adalah bentuk tabungan yang dikaitkan
dengan asuransi jiwa.
c. Tabungan Ongkos Naik Haji (ONH)
Tabungan Ongkos Naik Haji adalah tabungan atas nama calon jemaah haji
yang bersangkutan.
Ketiga jenis tabungan tersebut diiberlakukan seragam oleh bank-bank
pelaksananya. Setelah Pakto 27 / 1998 tabungan, jenis bank, nama maupun
persyaratan / ketentuan bebas ditetapkan oleh masing-masing bank
penyelenggaranya. Oleh karena itu pada masa pasca Pakto 27 / 1998, semua bank
menerbitkan produk tabungan sendiri-sendiri dengan segala nama dan aneka
ragam promosinya.
2.1.2.3 Sarana Penarikan Tabungan
Untuk menarik dana yang ada di rekening tabungan dapat digunakan
berbagai sarana atau alat penarikan. Dalam prakteknya, ada beberapa alat
12
dapat digunakan sendiri-sendiri atau bersamaan. Alat-alat yang sering digunakan
adalah sebagai berikut :
1. Buku Tabungan
Merupakan buku yang dipegang oleh nasabah, buku tabungan berisi
catatan saldo tabungan, transaksi penarikan, transaksi penyetoran dan
pembebanan-pemebanan yang mingkin terjadi pada tanggal tertentu. Buku
ini digunakan pada saat penarikan, sehingga langsung dapat mengurangi
atau menambah saldo yang ada di buku tabungan tersebut.
2. Slip Penarikan
Merupakan formulir untuk menarik sejumlah uang dari rekening
tabungannya. Di dalam formulir penarikan, nasabah cukup menulis nama,
nomor rekening, jumlah uang serta tanda tangan nasabah. Formulir
penarikan ini disebut juga slip penarikan dan biasanya bersamaan dengan
buku tabungan.
2.1.3 Tinjauan Umum Sumber Dana Bank
2.1.3.1 Pengertian Sumber Dana Bank
Sesuai dengan fungsi bank sebagai lembaga keuangan dimana kegiatan
sehari-harinya adalah bergerak di bidang keuangan, maka sumber-sumber dana
juga tidak terlepas dari bidang keuangan. Untuk menopang kegiatan bank
memberikan pinjaman, bank harus terlebih dahulu menghimpun dana. Dana yang
dihimpun dapat berasal dari dalam perusahaan maupun lembaga lain diluar
13
Sumber dana bank sangat penting bagi bank, sumber dana tersebut
digunakan sebagai biaya operasi dan pengelolaan bank itu sendiri. Sedangkan
dana Bank adalah uang tunai yang dimiliki bank ataupun aktiva lancar yang
dikuasai oleh bank itu sendiri dan setiap waktu dapat diuangkan dan dapat dipakai
untuk operasionalisasi bank itu sendiri .
2.1.3.2 Jenis Sumber Dana Bank
Menurut Kasmir (2005:62), sumber-sumber dana bank tersebut sebagai
berikut :
1. Dana yang bersumber dari bank itu sendiri
Sumber dana ini merupakan sumber dana dari modal sendiri.
Modal sendiri maksudnya adalah modal setoran dari para pemegang
sahamnya. Apabila saham belum habis terjual, sedangkan kebutuhan dana
masih perlu, maka pencairannya dapat dilakukan dengan menjual saham
kepada pemegang saham lama. Akan tetapi, jika tujuan perusahaan untuk
melakukan ekspansi, maka perusahaan dapat mengeluarkan saham baru
dan menjual saham baru tersebut di pasar modal. Di samping itu, pihak
perbankan dapat pula menggunakan cadangan-cadangan laba yang belum
digunakan. Secara garis besar dapat disimpulkan pencairan dana sendiri
terdiri dari :
a. Setoran modal dari pemegang saham
Dalam hal ini pemilik saham lama dapat menyetor dana tambahan
14
b. Cadangan-cadangan bank
Maksudnya adalah cadangan-cadangan laba pada tahun lalu yang
tidak dibagi kepada para pemegang sahamnya. Cadangan ini sengaja
disediakan untuk mengantisipasi laba tahun yang akan datang.
c. Laba bank yang belum dibagi
Merupakan laba yang memang belum dibagikan pada tahun yang
bersangkutan sehingga dapat dimanfaatkan sebagai modal untuk
sementara waktu.
Keuntungan dari sumber dana sendiri adalah tidak perlu membayar
bunga yang relatif lebih besar dari pada jika meminjam ke lembaga lain.
Sedangkan kerugiannya adalah waktu yang diperlukan untuk memperoleh dana
dalam jumlah besar memerlukan waktu yang relatif lebih lama. Hal ini disebabkan
untuk melakukan penjualan saham bukanlah hal yang mudah.
2. Dana yang bersumber dari lembaga lainnya
Sumber dana yang kedua ini merupakan tambahan jika bank
mengalami kesulitan dalam pencarian sumber dana pertama diatas.
Pencariandari sumber ini relatif lebih mahal dan sifatnya hanya sementara
waktu saja. Kemudian dana yang diperoleh dari sumber ini digunakan
untuk membiayai atau membayar transaksi-transaksi tertentu. Perolehan
dana dari sumber ini antara lain diperoleh dari :
a. Kredit likuiditas dari Bank Indonesia, merupakan kredit yang
15
kesulitan likuiditasnya. Kredit likuiditas ini juga diberikan kepada
sektor-sektor tertentu.
b. Pinjaman antar bank (call money) biasanya pinjaman ini diberikan
kepada. bank-bank yang mengalami kalah kliring di dalam lembaga
kliring. Pinjaman ini bersifat jangka pendek dengan bunga yang relatif
tinggi
c. Pinjaman dari bank-bank luar negeri, merupakan pinjaman yang
diperoleh oleh perbankan dari pihak luar negeri, misalnya pinjaman
dari bank di Singapura, Amerika Serikat atau dari Negara-negara
Eropa.
d. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), dalam hal ini perbankan
menerbitkan SBPU kemudian diperjualbelikan kepada pihak yang
berminat, baik perusahaan keuangan maupun non keuangan.
3. Dana yang berasal dari masyarakat luas
Sumber dana ini merupakan sumber dana yang terpenting bagi
kegiatan operasi suatu bank dan merupakan ukuran keberhasilan bank jika
mampu membiayai operasinya dari sumber dana ini. Pencarian dana dari
sumber ini relatif paling mudah jika dibandingkan dengan sumber lainnya.
Pencarian dana dari sumber ini paling dominan, asal dapat memberikan
bunga dan fasilitas menarik lainnya, menarik dana dari sumber ini relatif
16
Pentingnya sumber dana dari masyarakat luas merupakan sumber
yang paling utama bagi bank. Sumber dana yang juga disebut sumber dana
pihak ketiga ini disamping mudah untuk mencarinya juga tersedia banyak
di masyarakat. Kemudian persyaratan untuk mencarinya juga tidak sulit.
Adapun sumber dana dari masyarakat luas dapat dilakukan dalam bentuk :
a. Simpanan Giro (Demand Deposit)
b. Simpanan Tabungan (Saving Deposit)
c. Simpanan Deposito (Time Deposit)
Simpanan giro merupakan dana murah bagi bank karena bunga
atau balas jasa yang dibayar paling murah jika dibandingkan simpanan
tabungan dan simpanan deposito. Sedangkan simpanan tabungan dan
simpanan deposito disebut dana mahal, hal ini disebabkan bunga yang
dibayar kepada pemegangnya relatif lebih tinggi, jika dibandingkan
dengan jasa giro.
2.1.4 Hubungan Tabungan Sebagai Salah Satu Sumber Dana Pihak ketiga
Pertumbuhan suatu bank sesungguhnya sangat bergantung dari
pertumbuhan dana yang berasal dari simpanan massyarakat. Salah satu simpanan
masyarakat yang mempunyai peranan penting dalam menyediakan sumber dana
bank adalah tabungan. Karena tabungan merupakan sumber dana bank yang relatif
cukup mudah didapat dari masyarakat.
Pencairan dana dari sumber ini relatif paling mudah jika dibandingkan
17
pemegangnya dan persyaratan masing-masing bank berbeda satu sama lainnya.
Maka dari itu tabungan adalah salah satu jenis sumber dana yang efektif bagi
bank. Dengan demikian, pihak bank dapat menarik dana dari masyarakat
sebesar-besarnya untuk mendorong pertumbuhan bank dan meningkatkan dana yang
dimilikinya.
Apabila pihak bank dapat menarik dana tabungan sebesar mungkin maka
sumber dana yang disalurkan kepada masyarakat menjadi lebih banyak sehingga
diharapkan laba yang akan diperoleh bank akan semakin besar dengan demikian
jumlah tabungan dapat mempengaruhi jumlah sumber dana pihak ketiga yang
diperoleh dari masyarakat. Hal ini sesuai dengan pernyataan
Muchdarsyah Sinungan (1992:109-112) yang menyatakan bahwa :
Tabungan sebagai simpanan atau sumber dana berperan dalam meningkatkan
ketersediaan sumber dana pihak ketiga.
2.2 Kerangka Pemikiran
Bank mempunyai peranan penting dalam menstabilkan perekonomian di
Indonesia. Sebagai salah satu lembaga keuangan, bank memiliki kegiatan utama
yaitu menghimpun dana masyarakat dan menyalurkannya kembali pada
masyarakat dalam bentuk kredit. Dalam kegiatannya menghimpun dana
masyarakat bank mempunyai tiga sumber yang terdiri dari tabungan, giro, dan
deposito. Dalam penyusunan tugas akhir ini akan dibahas mengenai tabungan
18
Menurut Undang-undang perbankan No. 10 tahun 1998 Pasal 1 (Ketentuan
Umum) Pengertian Tabungan adalah Simpanan yang penarikannya hanya dapat
dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik
dengan cek, bilyet giro, dan / atau lainnya yang dipersamakan dengan itu.
Menurut Kasmir (2005:83), Tabungan merupakan simpanan yang paling
popular di kalangan masyarakat umum. Sedangkan menurut Muchdarsyah
Sinungan, pengertian Tabungan adalah Simpanan pihak ketiga pada bank yang
penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu.
Selain itu menurut Kasmir (2005:61), yang dimaksud sumber-sumber
danabank adalah Usaha bank dalam memperoleh dana dalam rangka membiayai
kegiatan operasionalnya . Sesuai dengan fungsi bank sebagai lembaga keuangan
dimana kegiatan sehari-harinya adalah bergerak dibidang keuangan, maka
sumber dana pun tidak terlepas dari bidang keuangan, maka
sumber-sumber dana juga tidak terlepas dari bidang keuangan. Untuk menopang kegiatan
bank memberikan pinjaman, bank harus terlebih dahulu menghimpun dana
sehingga dari selisih bunga tersebutlah bank memperoleh keuntungan.
Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa sumber dana pihak bank
adalah suatu usaha yang dilakukan oleh bank untuk mencari atau menghimpun
dana untuk digunakan sebagai biaya operasi dan pengelolaan bank. Dana yang
dihimpun dapat berasal dari dalam perusahaan maupun lembaga lain diluar
perusahaan dan juga dapat diperoleh dari masyarakat.
Sumber dana bank dapat diperoleh dari berbagai sumber yaitu :
19
2. Dana yang berasal dari lembaga lainnya (Dana pihak kedua)
3. Dana yang berasal dari masyarakat luas (Dana pihak ketiga)
Dari ketiga sumber dana tersebut, dana yang berasal dari masyarakat
merupakan dana yang paling besar diantara sumber dana yang berasal dari
masyarakat yang paling banyak memberikan pendapatan kepada bank adalah dari
tabungan. Tabungan yang diperoleh dari masyarakat tersebut merupakan bagian
dari jumlah sumber dana pihak ketiga, sehingga dengan demikian apabila jumlah
tabungan meningkat maka jumlah sumber dana pihak ketiga cenderung akan
meningkat pula.
Karena itu bank harus menjaga kepercayaan dari masyarakat tersebut
dengan baik. Apabila bank tidak menjaga kepercayaan tersebut, maka pihak
nasabah akan menarik kembali uangnya sehingga pihak bank akan kehilangan
20 BAB III
OBJEK DAN METODE PENELITIAN
3.1 Objek Penelitian
Menurut Husein umar dalam Umi narimawati (2011:29) menjelaskan
tentang objek yaitu sebagai berikut:
Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang menjadi
objek penelitian.juga dimana dan kapan penelitian dilakukan. Bisa juga
ditambahkan hal-hal lain jika dianggap perlu .
Dalam penelitian ini penulis akan mengumpulkan data yang mengenai
data-data yang bersangkutan yang kemudian di analisis diharapkan dapat
mengetahui bagaimana perkembangan tabungan sebagai salah satu sumber dana
pihak ketiga pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani
Bandung .
3.2 Metode Penelitian
Metode penelitian menurut Umi Narimawati (2008:127) mengemukakan
bahwa: Metode penelitian merupakan cara penelitian yang digunakan untuk
mendapatkan data untuk mencapai tujuan tertentu .
Metode penelitian yang digunakan penulis dalam menyusun Tugas akhir
ini adalah metode deskriptif. Menurut Sugiyono dalam Umi Narimawati
21
menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidak digunakan
untuk membuat kesimpulan yang lebih luas .
3.2.1 Desain Penelitian
Desain penelitian adalah semua proses yang dilakukan dalam perencanaan
dan pelaksanaan penelitian. Dalam suatu penelitian perlu dilakukan perencanaan
penelitian agar penelitian yang dilakukan dapat berjalan dengan baik dan
sistematis.
Desain penelitian menurut Moh.Nazir dalam Umi narimawati (20010:30):
Desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan
pelaksanaan penelitian .
Langkah-langkah desain penelitian menurut Umi narimawati adalah :
1. Menetapkan permasalahan sebagai indikasi dari fenomena penelitian,
selanjutnya menetapkan judul penelitian,
2. Mengidentifikasi permasalahan yang terjadi,
3. Menetapkan rumusan masalah,
4. Menetapkan tujuan penelitian,
5. Menetapkan hipotesis penelitian, berdasarkan fenomena dan dukungan
teori,
6. Menetapkan konsep variable sekaliguspengukuran variable penelitian yang
digunakan,
7. Menetapkan sumber data, teknik penentuan sampel dan teknik
pengumpulan data,
22
9. Melakukan pelaporan hasil penelitian.
Metode penelitian yang akan digunakan penulis dalam penyusunan tugas
akhir adalah metode deskriptif yaitu suatu bentuk pengumpulan data yang
bertujuan menggambarkan, memaparkan keadaan atau suatu masalah, dimana data
yang diambil dianalisis keadaannya.
Penelitian ini dimaksudkan untuk memberikan penjelasan dengan cara
melakukan pengukuran secara cermat terhadap fenomena tertentu. Penelitian akan
dilakukan pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani
Bandung dimana data yang diteliti adalah data tentang perkembangan tabungan
sebagai salah satu sumber dana pihak ketiga pada PT. Bank Tabungan Pensiun
Nasional Cabang Ahmad Yani Bandung.
Table 3.1 Desain Penelitian Tujuan penelitian Desain Penelitian Jenis Penelitian Metode yang Digunakan Unit Analisis Time Horizon
T-1 Descriptive Descriptive
dan survey
Analisis tabungan
Cross sectional T-2 Descriptive Descriptive
dan survey
Analisis dana pihak ketiga
Cross sectional T-3 Descriptive Descriptive
dan survey
[image:33.611.162.512.465.659.2]23
3.2.2 Operasionalisasi Variabel
Menurut Nur Indriantoro dalam Umi Narimawati (2010 :31) menjelaskan
tentang variabel yaitu sebagai berikut:
Penentuan Construct sehingga menjadi variabel yang dapat diukur . Definisi
operasional menjelaskan cara tertentu dapat mengoperasionalisasikan
construst,sehingga memungkinkan bagi peneliti lain untuk melakukan replikasi
pengukuran dengan cara yang sama atau mengembangkan cara pengukuran
construct yang lebih baik .
Berdasarkan metode penyusunan usulan penelitian yang digunakan oleh
penulis serta dari pengertian variabel penelitian diatas, maka penulis hanya
menggunakan satu variabel, yakni Variabel bebas. Variabel bebas adalah variabel
yang mempengaruhi variabel lainnya dalam kaitannya dengan masalah yang
diteliti, maka yang menjadi variabel bebas adalah Tabungan PT.Bank Tabungan
[image:34.611.127.527.540.695.2]Pension Nasional cabang Ahmad Yani Bandung.
Tabel 3.2
Operasionalisasi Variabel
Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala
Tabungan
Simpanan pihak ketiga yang penarikannya hanya
dapat dilakukan menurut
syarat-syarat tertentu (Muchdarsy
Sinungan (1993:30))
Jumlah
24
3.2.3 Sumber Dan Tehnik Penentuan Data
3.2.3.1 Sumber Data
Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder yaitu
sumber data yang diperoleh sudah tersedia sehingga tinggal mencari dan
mengumpulkannya.
Menurut Sugiyono dalam Umi Narimawati (2010:37) yang dimaksud data
sekunder adalah sebagai berikut:
Data sekunder adalah sumber yang tidak langsung memberikan data kepada
pengumpul data
3.2.3.2 Teknik Penentuan Data
Teknik penentuan data dalam penelitian ini yaitu, dengan menentukan
populasi. Populasi adalah seluruh unit yang akan dijadikan sasaran penelitian.
Dalam setiap penelitian, populasi yang dipilih erat kaitannya dengan yang akan
diteliti. Berdasarkan pengertian tersebut maka populasi dalam penelitian ini
diambil dari laporan keuangan terutama yang berkaitan dengan tabungan
khususnya periode 1958-2010 pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang
Ahmad Yani Bandung.
Dari penenttuan populasi maka diambil sampel. Menurut Umi Narimawat
(2008:38) yaitu : Sampel adalah sebagian jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi atau sebagian populasi untuk dijadikan unit pengamatan sebuah
25
Sesuai pengertian ini maka pengambilan sampel harus diperhatikan agar
pemilihan sampel tersebut dapat benar-benar sesuai dengan yang dibutuhkan
dalam penelitian dan dapat mewakili populasi.
Berdasarkan pertimbangan tersebut maka yang menjadi sampel dalam
penelitian ini adalah laporan keuangan yang berkaitan dengan sumber dana pihak
ketiga periode 2006-2010 pada PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang
Ahmad Yani Bandung.
3.2.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data mengacu pada cara apa yang perlu dilakukan
dalam penelitian agar dapat memperoleh data. Teknik pengumpulan data dapat
dilakukan secara kombinasi secara langsung atau tidak langsung. Dalam
penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data, antara lain :
1. Studi Kepustakaan (library research)
Yaitu suatu teknik untuk mendapatkan data teoritis dari para ahli
untuk mendapatkan sumber bacaan yang berhubungan dan menunjang
terhadap variabel-variabel yang diteliti dalam penelitian ini, yaitu
mengenai kredit bank,modal bank dan pengaruh keduanya.
2. Studi Dokumentasi
Dalam penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh data dengan
cara dokumentasi dari barang-barang tertulis berupa catatan, transkrip,
26
3. Studi Lapangan (file research)
Penelitian ini dilakukan dengan melakukan pengamatan secara
langsung dilokasi untuk memperoleh data yang diperlukan. Dalam
penelitian ini pengumpulan data di lakukan sebagai berikut:
a. Observasi
Mengadakan pengamatan langsung ke tempat penelitian untuk
mengetahui secara langsung keadaan sebenarnya sehingga data yang
diperoleh merupakan data yang sebenar nya bukan merupakan data
hasil.
b. Wawancara
Penulis melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang terkait agar
bisa memberikan data sekaligus mendapatkan mengenai
permasalahan yang akan dibahas.
3.2.5 Rancangan Analisis
Menurut Umi Narimawati (2010:41), rancangan analisis adalah:
Proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang telah diperoleh
dari hasil observasi lapangan, dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan
data dalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesa
menyusun kedalam pola memilih mana yang lebih penting dan yang akan
dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah di pahami oleh diri sendiri
27
Setelah data selesai dikumpulkan secara lengkap, langkah selanjutnya
yang ditempuh adalah melakukan analisis data. Dalam menganalisis data ini,
metode yang penulis gunakan dalam menyusun Penelitian ini adalah analisis
deskriptif, yaitu metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian sebagai
suatu upaya untuk memecahkan masalah atau menjawab permasalahan yang
dihadapi dalam situasi tertentu sehingga menjadi informasi baru yang dapat
digunakan untuk menganalisa mengenai masalah yang sedang diteliti.
Pada penelitian ini, digunakan satu jenis analisis yaitu analisis deskriptif
dengan variabel yang bersifat kuantitatif. Analisis deskriptif digunakan untuk
melihat penyebab dari permasalahan dan upaya yang akan dilakukan.
1. Langkah pertama yaitu merumuskan masalah dan sasaran peneltian.
Ratusan hal dapat dikumpulkan dan diteliti dala suatu penelitian, tetapi
penelitian yang bermanfaat bagi Bank Tabungan Pensiun nasional Cabang
Ahmad yani Bandung harus didasarkan atas permasalahan keputusan
yang dihadapi oleh Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad
Yani Bandung. Dalam hal ini penulis merumuskan masalah yaitu,
bagaimana untuk mengetahui perkembangan tabungan di Bank Tabungan
Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani Bandung.
2. Menentukan suatu informasi yang dibutuhkan dengan cara yang efisien.
Biasanya ditempuh dengan cara mengumpulkan data primer dan data
sekunder. Dari penelitian ini penulis mengumpulkan data dengan
28
3. Mengumpulkan data dan informasi dengan cara penulis mendatangi
langsung objek penelitian dan mewawancara secara langsung salah satu
pegawai atau pihak yang berwenang di Bank Tabungan Pensiun Nasional
Cabang Ahmad Yani Bandung.
4. Menganalisis perkembangan tabungan sebagai salah satu sumber dana
pihak ketiga pada Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani
Bandung.
5. Menarik kesimpulan perkembangan Tabungan sebagai salah satu sumber
50
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan di PT.Bank Tabungan Pensiun
Nasional Cabang Bandung dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Tabungan setiap tahun megalami perubahan, tetapi jumlah tabungan terus
mengalami peningkatan meskipun pernah terjadi penurunan. Penurunan
tersebut terjadi karena nasabah lebih banyak menyimpan dananya dalam
bentuk simpanan lain yaitu simpanan deposito dan produk tabungan
lainnya. Bunga yang diberikan bank bagi tabungan relatif kecil
dibandingkan simpanan deposito. Akan tetapi hal ini tidak terlalu
mempengaruhi sumber dana pihak ketiga dan kelancaran transaksi pada
PT.Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Ahmad Yani untuk
meningkatkan kembali tabungan. Maka pihak bank melakukan promosi
agar menarik minat nasabahnya untuk menabung.
2. Perkembangan jumlah sumber dana pihak ketiga yang diperoleh PT.Bank
Tabungan Pensiun Nasional setiap tahun mengalami perubahan.
Perkembangan sumber dana pihak ketiga dilihat dari tahun 2006-2010.
Pada tahun 2007 sumber dana mengalami penurunan. Hal ini di sebabkan
karena perubahan jumlah sumber dana deposito berdampak pada
penurunan jumlah sumber dana pihak ketiga. Akan tetapi jumlah sumber
51
bunga yang diberikan bagi setiap jenis sumber dana deposito dan bank
juga melakukan promosi yang besar.
3. Setiap tahun jumlah tabungan dan sumber dana pihak ketiga mengalami
perubahan. Perkembangan jumlah tabungan selalu berdampak pada jumlah
sumber dana pihak ketiga. Tabungan juga memberikan kontribusi yang
cukup besar bagi sumber dana pihak ketiga. Pada tahun 2010 jumlah
sumber dana pihak ketiga mengalami kenaikan yang cukup tinggi karena
di dorong oleh ketiga sumber dana yaitu Tabungan, giro, deposito. Karena
masyarakat tertarik oleh peningkatan suku bunga yang di berikan oleh
pihak bank.
5.2 Saran
Berdasarkan penelitian yang dilakukan di PT.Bank Tabungan Pensiun
Nasional Cabang Ahmad Yani Bandung, penulis ingin memberikan saran yang
mudah-mudahan dapat berguna bagi perusahaan serta pihak lainnya untuk dapat
lebih meningkatkan kinerja perusahaan serta peningkatan pengembangan ilmu
khususnya Keuangan dan Perbankan.
a. Bagi Perusahaan
1. Tabungan merupakan sumber terbesar dari pengumpulan dana pihak
ketiga, maka dari itu untuk meningkatkan jumlah tabungan, maka
bank harus dapat menarik minat masyarakat dengan cara lebih
meningkatkan promosi terhadap calon nasabah, dengan memberikan
52
2. Produk tabungan yang dimiliki oleh bank harus memberikan
kemudahan dengan berbagai fasilitas kepada nasabahnya dan juga
harus memberikan undian bagi nasabahnya. Bank juga harus
melakukan promosi melalui media iklan seperti brosur dan media
lainnya. Dengan demikian bank akan lebih banyak memperoleh
sumber dana pihak ketiga yang kemudian dialokasikan dalam bentuk
kredit dan memberikan tambahan pendapatan keuntungan bagi bank.
3. Simpanan dalam bentuk tabungan telah memberikan banyak
kontribusi bagi sumber dana pihak ketiga. Bank juga harus
memperhatikan sumber dana pihak ketiga selain tabungan yaitu
simpanan giro dan simpanan deposito. Fasilitas dan kemudahan yang
diberikan bank bagi tabungan, simpanan giro dan simpanan deposito
harus lebih ditingkatkan.
b. Bagi Pihak Lainnya
1. Karena penelitian ini menggunakan data lima tahun dan menggunakan
metode analisis kualitatif maka diharapkan dalam penelitian
selanjutnya menggunakan data lebih dari lima tahun dan
menggunakan analisis kuantitatif sehingga diharapkan memperoleh
DAFTAR PUSTAKA
Hasibuan, Malayu. (2005). Dasar dasar Perbankan. Jakarta: bumi aksara
Kasmir.(2001).manajemen perbankan. Jakarta: raja grafindo persada.
Kasmir,sumber dana bank diakses pada 22 juli, 2010 dari http://juhend . wordpress
.com/2011/03/31/sumber-dana-bank/
Narimawati, Umi.,Anggadini, Dewi., &Ismawati, Linna. (2010). Penulisan Karya
Ilmiah: Panduan Awal Menyusun Skripsi dan Tugas Akhir Fakultas
Ekonomi UNIKOM.Bekasi: Genesis.
Sinungan,pengertian tabungan diakses pada 22 juli,2012 dari http: //id.shvoong.com
/business-management/investing/2077041-pengertian-tabungan/
Wahjono, sentot. Imam.(2010).Manajemen Pemasaran Bank .Yogyakarta:Graha ilmu
RIWAYAT HIDUP PENULIS
Nama Lengkap : Muhammad Adi Saputra
Alamat : Jl..Dago Atas Kp.Cirapuhan Dago Blk T No. 1 RT. 08
RW. 01 Bandung 40135
Tempat/Tgl.Lahir : Bandung, 27 Desember 1990
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Mahasiswa
Riwayat Pendidikan :
1997 2003 SDN Balonggede 5 Bandung
2003 2006 SMPN 19 Bandung
2006 2009 SMA Pasundan 8 Bandung
