• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANAN TABUNGAN SEBAGAI SUMBER DANA PIHAK KETIGA PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk KLN HELVETIA MEDAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERANAN TABUNGAN SEBAGAI SUMBER DANA PIHAK KETIGA PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk KLN HELVETIA MEDAN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

PERANAN TABUNGAN SEBAGAI SUMBER DANA

PIHAK KETIGA PADA PT BANK NEGARA

INDONESIA (PERSERO) Tbk KLN

HELVETIA MEDAN

TUGAS AKHIR

Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3

Diajukan Oleh

MUHAMMAD ARIF HARAHAP NIM 1105071065

PROGRAM STUDI PERBANKAN DAN KEUANGAN

JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI MEDAN

MEDAN

(2)

ABSTRACT

The purpose of research on the role of savings as a source of third party funds in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk To determine the role of savings as a source of third party funds in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk and to know the progress of the savings that can be assembled by PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk from 2010 until 2013. Savings is the largest source of funds in a third party and have smaller interest than the percentage of deposits. Source of data used are secondary data. Data collection techniques used are engineering documentation, ie from the books (library research) and the published financial statements of PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk issued by Bank Indonesia. Data processing techniques using the analytical method analyzing the number of third-party funding sources such as savings, is a quantitative descriptive analysis method. The results of this study concluded that the biggest savings ranks first in the top of the order to the two deposits. Role percentage of funds held by the savings that is 36.67%. And its development from the year 2010-2012 increased by 1,20% and 3,55% in 2013, but down 0,64%.

(3)

ABSTRAK

Tujuan penelitian terhadap peranan tabungan sebagai sumber dana pihak ketiga pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Untuk mengetahui besarnya peranan tabungan sebagai sumber dana pihak ketiga di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan untuk mengetahui perkembangan tabungan yang dapat dihimpun oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mulai dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2013. Tabungan merupakan sumber dana terbesar dalam dana pihak ketiga dan memiliki persentase bunga lebih kecil dibandingkan deposito. Sumber data yang di gunakan adalah data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi, yaitu dari buku-buku (penelitian kepustakaan) dan laporan keuangan publikasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang diterbitkan oleh Bank Indonesia. Teknik pengolahan data menggunakan Metode analisis dalam menganalisis jumlah sumber dana pihak ketiga berupa tabungan, adalah metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tabungan menempati urutan terbesar pertama di atas deposito yang urutannya ke dua. Peranan Persentase dana yang dimiliki oleh tabungan yaitu 36,67%. Dan perkembangan nya dari tahun 2010-2012 meningkat sebesar 1,20% dan 3,55% namun turun di tahun 2013 sebesar 0,64%.

(4)

i

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah S.W.T atas segala rahmat dan karunia-Nya yang berlimpah yang Insya Allah akan selalu diberikan pada setiap hamba-Nya. Serta Shalawat beriring salam kepada junjungan kita Rasulullah SAW, semoga safaat beliau tercurah bagi kita semua.

Penulisan tugas akhir ini dilaksanakan berdasarkan penelitian dan pengamatan dari Penulis pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Begitu banyak pihak yang telah membantu dan mendukung Penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini baik dalam penyediaan material dan dukungan moril.

Oleh karena itu, pada kesempatan ini Penulis ingin mengucapkan terima kasih kapada:

1. M. Syahruddin, S.T., M.T., Direktur Politeknik Negeri Medan.

2. Darwin Sahat Hamonangan Damanik, S.E., M.Si., Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

3. Parjuangan Pardosi, S.E., M.Si., Sekretaris Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

4. Enny Segarahati Barus, S.E., M.Si., Kepala Program Studi Perbankan dan Keuangan Politeknik Negeri Medan.

5. Rina Walmiaty Mardi, S.E., Ak., M.Si., Dosen Pembimbing Utama Penulis yang telah memberi saran serta bimbinganya kepada Penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan Tugas Akhir dengan baik.

6. Anriza Witi Nasution, S.E., M.Si., Dosen Pembimbing Pendamping yang telah banyak memberikan saran dan masukan kepada Penulis.

7. Sudarsono, S.E., M.M., Dosen Wali Kelas Bk-6A

8. Seluruh Staf Pengajar Politeknik Negeri Medan yang telah memberikan bimbingan dan pengetahuannya kepada Penulis.

(5)

ii

9. Seluruh Karyawan PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk KLN Graha helvetia, Kak Yunda, Kak Astrid, Bang Frans, Bang Husein, Kak Fika, Kak Rani, Bang Surya Indrawan, dan Bang Rozali atas bimbingan dan motivasi yang diberikan kepada penulis.

10.Ayahanda Listan Bakti dan Ibunda Dahlianti, serta Adik, Tante, Kakek, Nenek, dan keluarga besar penulis, M. Ikbal dermawan Hrp, Dahlia Saptari, Amd, Tugio, dan Darsini untuk menjadi motivator buat penulis. 11.Seluruh teman BK- 6A, buat sahabat-sahabatku Amrun Tri Abdi, Yan

Larsen, Putri Siregar, Conaah, dan Sartika .

12.Dan seluruh pihak yang telah banyak membantu penulis yang namanya tidak dapat disebutkan satu persatu.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik dalam penulisan tugas akhir ini, namun Penulis menyadari masih banyak kekurangan. Untuk itu dengan kerendahan hati dan tangan terbuka Penulis menerima kritik dan saran serta petunjuk yang sifatnya membangun dari berbagai pihak. Penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi peningkatan pengetahuan serta wawasan bagi kita semua.

Medan, Agustus 2014 Penulis

Muhammad Arif Harahap NIM 1105071065

(6)

iii DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT

KATA PENGANTAR ...i

DAFTAR ISI ...iii

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan judul ...1

1.2. Perumusan Masalah ...5

1.3. Tujuan Penelitian ...5

1.4. Manfaat Penelitian ...5

1.5. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data ...5

1.5.1. Pengumpulan Data ...5

1.5.2. Teknik Analisis Data ...6

1.6. Jadwal Kegiatan Dan Penulisan Laporan ...7

BAB 2 TINJAUAN UMUM MENGENAI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Mengenai Perusahaan ... 9

2.1.1. Arti Logo Baru PT BNI (Persero) Tbk ...11

2.1.2. Visi, Misi dan Sasaran Usaha PT BNI (Persero) Tbk ...12

2.1.3. Struktur Organisasi PT BNI (Persero) Tbk ...13

2.2 Ruang Lingkup mengenai PT BNI (Persero) Tbk ...15

2.2.1. Kegiatan yang sudah Dilaksanakan ...15

2.2.2. Kegiatan yang sedang Dilaksanakan ...16

BAB 3 TINJAUAN KEPUSTAKAAN 3.1. Pengertian Bank ...28

(7)

iv

3.2. Jenis Usaha Bank ...30

3.3. Alokasi Dana Bank ...31

3.4. Sumber-sumber Dana Bank ...33

3.5. Peranan dan Manfaat Tabungan ...36

BAB 4 PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA Pengumpulan dan Pengolahan Data ...39

BAB 5 PEMBAHASAN Pembahasan Hasil Pengolahan Data ...46

BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN 6.1. Simpulan ...48

6.2. Saran ...48

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(8)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

Dalam UU No 7 tahun 1992 pengertian bank adalah badan usaha yang menghimpun dalam masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Sedangkan Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998 menyimpulkan bahwa usaha perbankan meliputi tiga kegiatan, yaitu menghimpun dana, menyalurkan dana, dan memberikan jasa bank lainnya. Kegiatan menghimpun dana dan menyalurkan dana merupakan kegiatan pokok sedangakan memberikan jasa bank lainnya hanya kegiatan pendukung.

Bank memiliki peran yang sangat besar untuk kebutuhan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi negara karena bank merupakan lembaga intermediasi keuangan terbesar, baik dalam simpanan bagi masyarakat yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK) maupun laju ekonomi suatu negara.

Menurut Teniwut (Kusumawati, 2006: 2), menyatakan bahwa Dana Pihak Ketiga (DPK) adalah dana-dana yang dihimpun dari masyarakat yang merupakan sumber dana terbesar yang paling diandalkan oleh bank. Dana pihak ketiga merupakan simpanan yang dimiliki Bank dari masyarakat. Simpanan menurut undang-Undang No. 10 Tahun 1998 adalah dana yang dipercayakan oleh masyarakat kepada bank berdasarkan perjanjian penyimpanan dana dalam bentuk giro, deposito, sertifikat deposito, tabungan dan atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu. Dana Pihak Ketiga (DPK) tidak hanya mengendap saja di Bank, melainkan diinvestasikan oleh Bank kemana saja yang dapat memberi keuntungan untuk Bank.

Dalam kinerjanya bank sangat fokus dalam meningkatkan deviden dan prosperk usaha di sektor tabungan , karena layanan produk tabungan mempengaruhi jumlah

(9)

2

dana dan meningkatkan kas suatu bank. Maka peranan besar DPK saat ini adalah tabungan yang mempunyai sektor pertambahan nilai dalam simpanan dana pihak ketiga.

Dana-dana yang dihimpun dari masyarakat (Dana Pihak Ketiga) merupakan sumber dana terbesar yang paling diandalkan oleh bank. Terutama pemberian suku bunga yang berbeda-beda pada setiap produk tabungan yang merupakan salah satu kebijakan yang diambil oleh bank dalam menarik minat nasabah. Dilihat dari segi profitabilitas, tujuan pemberian suku bunga yang berbeda-beda adalah untuk menciptakan keuntungan yang diperoleh dari pertambahan jumlah nasabah yang menabung di bank. Dalam memberikan layanan produk dana tabungan, selain tingkat suku bunga yang tinggi, masih banyak sekali yang dapat mempengaruhi jumlah dana. Sebagai pihak yang menyalurkan dana pihak ketiga kepada masyarakat yang membutuhkan dana, bank akan berupaya memaksimalkan keuntungan tersebut. Dan peranan besar DPK saat ini adalah Tabungan yang mempunyai sektor pertambahan nilai dalam simpanan dana pihak ketiga.

Saat inilah sektor perbankan secara umum mendapat perhatian yang sangat besar dari pemerintah karena sektor ini dapat mempengaruhi kesejahteraan rakyat dan laju pertumbuhan ekonomi negara. Kebijakan perbankan dalam menghimpun dana masyarakat dapat dicapai melalui sektor tabungan yang berperan besar diantara simpanan lainnya.

Menurut UU No 7 tahun 1992, tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek-cek atau alat dipersamakan dengan itu.

Frekuensi tabungan sangat pesat bila dibandingkan dengan bentuk simpanan lainnya, seperti giro dan deposito. Kontribusi tabungan memiliki persyaratan yang relatif sangat mudah dan juga tidak memerlukan dana yang terlalu besar sehingga

(10)

3

sangat mudah dan hampir dari seluruh lapisan masayarakat dapat melakukannya. Dan keseluruhan simpanan ini merupakan rangkaian yang sama dalam menambah sumber dana bank itu sendiri. Sumber dana itu adalah dana yang diperoleh dari masyarakat (pihak ketiga), berupa : tabungan, giro, dan deposito.

(http:/ diakses tanggal 8 Juni 2014).

Satiani, (2007), dengan judul penelitian Peranan Tabungan terhadap Tingkat Suku Bunga Dana dan Posisi Dana Pihak Ketiga. Menunjukan market share industri perbankan nasional BNI berada di posisi ketiga untuk pangsa pasar DPK sebesar (11,66%) di Indonesian (periode 2002-2006). Secara umum BNI menunjukan perkembangan yang cukup baik. Salah satu faktornya adalah kemampuan mengelola dana sebagai financial intermediary. Adapun variabel tingkat suku bunga DPK yang dianggap berpengaruh terhadap tabungan adalah variabel tingkat penurunan tingkat suku bunga deposito valuta asing yaitu setiap ada peningkatan atau penurunan tingkat suku bunga deposito valuta asing akan menurunkan atau menaikan jumlah tabungan sebesar Rp 2.628.614.152,00 yang berperan besar, dibanding giro Rp 1.391.884.270,00 dan deposito Rp 2.460.465.997,00. Dana Pihak Ketiga (DPK) bertujuan menghimpun dana operasional dari masyarakat untuk mencari kenaikan dalam kontibusi tabungan dan mengukur tinggi rendahnya pendapatan perkapita, artinya semakin tinggi pendapatan perkapita masyarakat maka akan semakin tinggi pula keinginan masyarakat untuk menabung. Disinilah bank mulai menunjukan perannya sebagai penghimpun dana

dari masyarakat (Kasmir dalam Elfira, 2011: 1). Dari penelitian sebelumnya di tambah dengan data-data Bank Indonesia (BI)

menunjukan bahwa besar peranan perbandingan dari deposito, giro, dan tabungan adalah kegiatan yang mempunyai dampak positif bagi setiap bank. Dimana Rasio yang paling sehat menurut Bank Indonesia paling tinggi 94,75% dari simpanan. Hal ini berarti bahwa dana yang terhimpun, secara optimal dapat disalurkan untuk keuntungan bank lainnya, yang merupakan aset yang paling produktif bagi Bank.

(11)

4

Dan setiap tahunnya memenuhi peningkatan bank dari 75% hingga 94,75%. Ini berarti peranan simpanan memiliki hasil positif sesuai data dari Bank Indonesia.

Berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya dapat diketahui bahwa dana pihak ketiga adalah simpanan yang mempunyai peranan besar dalam kegiatan bank terutama sektor tabungan. Maka dapat diketahui berapa besar persentase frekuensi tabungan yang dihasilkan. Sehingga dengan adanya frekuensi tabungan yang semakin tinggi, maka dapat diketahui bahwa semakin tinggi kontribusi terhadap sumber dana. Dan sebaliknya, bila persentase frekuensi rendah, maka kontribusi terhadap sumber dana rendah pula. Adapun perbedaan penelitian Penulis dengan penelitian sebelumnya untuk memfokuskan pada tabungan. Maka berdasarkan hal diatas peneliti memilih judul untuk tugas akhir ini Peranan Tabungan Sebagai Sumber Dana Pihak Ketiga pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) KLN Helvetia Medan.

1.2 Perumusan Masalah

Adapun perumusan masalah yang akan dibahas dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut:

1) Berapa besar peranan tabungan sebagai sumber dana pihak ketiga pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) KLN Helvetia Medan.

2) Bagaimana perkembangan tabungan yang dapat dihimpun PT Bank Negara Indonesia (Persero) KLN Helvetia Medan mulai dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2013.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) KLN Helvetia Medan sebagai berikut:

1) Untuk mengetahui besarnya peranan tabungan sebagai sumber dana pihak ketiga di PT Bank Negara Indonesia (Persero) KLN Helvetia Medan.

(12)

5

2) Untuk mengetahui perkembangan tabungan yang dapat dihimpun PT Bank Negara Indonesia (Persero) KLN Helvetia Medan mulai dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2013.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) KLN Helvetia Medan adalah sebagai berikut:

1) Sebagai bahan masukan bagi perusahaan dalam menghimpun dana dari masyarakat melalui tabungan.

2) Sebagai suatu perbandingan dalam penerapan ilmu pengetahuan yang telah diperoleh selama diperkuliahan.

1.5 Teknik Pengumpulan dan Pengolahan data

Setiap penelitian menghendaki adanya teknik pengumpulan data. Maka dalam metode penelitian ini penulis menggunakan teknik pengumpulan data yang terdiri dari:

1.5.1 Pengumpulan Data

1) Data Sekunder

Data sekunder merupakan pengumpulan data dengan cara menggunakan teknik dokumentasi yaitu data-data yang diperoleh dari buku-buku dan majalah yang berhubungan dengan judul penelitian.

2) Data Primer

Data primer merupakan teknik pengumpulan data dengan memperoleh informasi atau data langsung dengan melakukan:

(1) Wawancara (interview)

Wawancara yaitu dengan melakukan Tanya jawab langsung utnuk mendapat jawaban baik tertulis maupun lisan kepada staff dan karyawan yang ada hubungannya dengan penulisan Tugas Akhir ini khususnya petugas Tabungan.

(13)

6

(2) Pengamatan (observasi)

Pengamatan yaitu teknik yang digunakan untuk mendapatkan data dengan pengamatan langsung, mendengar dan melihat secara langsung. Dalam hal peneliti mengamati perkembangan jumlah nasabah dan masing-masing sumber dana pihak ketiga yaitu deposito, tabungan dan giro di lingkungan PT BNI (persero) Tbk KLN Helvetia Medan selama praktik kerja lapangan berlangsung yaitu dari tanggal 10 Februari 2014 sampai dengan 8 Maret 2014, dan mencatat hal-hal yang perlu untuk penyelesaian tugas akhir.

1.5.2 Teknik Analisis Data

Metode analisis yang digunakan dalam menganalisis data terhadap masalah yang penulis angkat adalah metode analisis deskriptif kuantitatif. Metode deskriptif kuantitatif adalah teknik analisis data yang menjelaskan suatu permasalahan dengan menggunakan data-data berupa angka-angka.

1.6 Jadwal Kegiatan Dan Penulisan Laporan 2014.

Tabel 1.1.

(14)

7

Keterangan:

1) Tahap Persiapan Tugas Akhir

Persiapan Penulis dalam mengerjakan tugas akhir ini adalah dengan mempersiapkan judul tugas akhir, konsultasi dengan dosen pembimbing, agar permasalahan yang akan dibahas sesuai dengan data yang akan diambil. Tahap ini membutuhkan waktu 1 minggu, yaitu pada minggu ketiga pada bulan April 2014.

2) Tahap Pengumpulan Data Tugas Akhir

Tahap ini meliputi usaha Penulis untuk mengumpulkan data, baik data kepustakaan yang berasal dari buku-buku yang relevan dari perpustakaan maupun data yang diambil dari internet. Tahap ini dimulai dari minggu keempat bulan April 2014 sampai minggu pertama bulan Mei 2014.

3) Tahap Tabulasi dan Analisis Data

Pada tahap ini penulis menganalisis data yang telah di peroleh dari berbagai sumber.

4) Tahap Penyusunan Konsep Laporan Tugas Akhir

Setelah data yang diperoleh Penulis ditabulasi dan dianalisa, Penulis kemudian menyusun konsep laporan tugas akhir sesuai dengan pedoman Penulisan laporan tugas akhir yang berlaku. Tahap ini dimulai dari minggu ketiga dan minggu keempat bulan Mei 2014.

5) Tahap Konsultasi pada Pembimbing Tugas Akhir

Setelah Penulis menyelesaikan konsep laporan tugas akhir, Penulis mnyerahkan konsep laporan tugas akhir tersebut dalam bentuk draft kepada pembimbing utama untuk diperiksa. Dalam hal ini Penulis terus melakukan konsultasi dan mendapatkan pengarahan dari pembimbing. Tahap konsultasi ini Penulis mulai dari minggu ketiga bulan April sampai minggu ketiga bulan Juli 2014.

(15)

8

6) Tahap Sidang Tugas Akhir

Pada tahap ini Penulis akan diuji pada sidang atas tugas akhirnya.

7) Tahap Perbaikan Laporan Tugas Akhir

Selesai dilaksanakannya sidang tugas akhir maka ditemukan beberapa kesalahan ataupun hal-hal yang tidak sesuai. Selanjutnya, dilakukan perbaikan terhadap laporan tugas akhir tersebut. Tahap ini membutuhkan waktu selama dua minggu, yaitu minggu pertama dan minggu kedua bulan Agustus 2014.

8) Tahap Penggandaan Laporan

Pada tahap ini penulis menggadakan laporan tugas akhir yang ditujukan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.

Referensi

Dokumen terkait

RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN ANGGARAN

[r]

Findings indicate that combination therapy with estrogen plus simvastatin favorably affected lipid metabolism by reducing the concentrations of VLDL and IDL particles as well as

Himpunan Peraturan Gubernur Tahun 2014 1... Himpunan Peraturan Gubernur Tahun 2014

Analisa Indeks Biaya untuk Pekerjaan Beton Bertulang dengan Menggunakan Metode SNI 7394-2008 dan Lapangan (Studi Kasus pada Proyek Pembangunan Asrama STIKES CHMK

Pola kebijakan hukum terhadap tanggung jawab TNCs atas pelanggaran hak untuk menikmati lingkungan yang sehat di empat negara berkembang yaitu Indonesia, India, Nigeria,

Contoh fasilitas pemandian air panas :penginapan di

Analisis Penilaian Kredit dan Laporan Keuangan Calon Debitur Terhadap Keputusan Pemberian Kredit Pada PT Mandala Finance Tbk Cabang Bangka (Studi Kasus Pada Usaha