"Demi masa. Sesur~ggulznya nuznusia ilu benar-benar beracia dalnm kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan nasehat menasehati supaya memati kebenamn dan nasehat menasehati supaya
menepati kesabaran." Q S . A1 'Ashr ayat 1-3)
Terunluk yang lercinta Zbu, Bapak, Samsudin
DESAlN
DAN
PENGUJIAN
KIPAS SENTRIFUGAL
Oleh
S A M S U R I F 26.0624
1 9 9 3
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Samsuri
.
trifugal bingan Dr
F 260624. Disain dan Pengujian Kipas Sen- Untuk Alat Pengering Tipe Bak. Dibawah Bim-
.
Ir. H. A t j e n g M. Syarief, M S A EPadi (Orizae sativa L.) merupakan komoditas perta-
nian yang penting bagi bangsa Indonesia. Selain komo-
ditas ini merupakan bahan makanan pokok bagi bangsa
Indonesia, padi sampai saat ini mempunyai nilai ekonomi
yang cukup tinggi bila dibandingkan dengan hasil perta-
nian lainnya.
Peningkatan produksi padi hampir dua kali lipat
sejak tahun 1968 sampai 1982. Pada tahun 1968 produksi
padi hanya 11,67 juta ton, sedangkan pada tahun 1932
produksinya mencapai 23,80 juta ton (Barret dan Darmad-
jati, 1985). Peningkatan ini dikarenakan para petani
sudah menggunakan teknologi kimia dan biologi dalam budidaya tanaman padi, yaitu berupa penggunaan varietas
baru yang tahan terhadap serangan hama dah mempunyai
umur pendek.
Salah satu tahap dalam penanganan pasca panen
hasil pertanian adalah pengeringan. Proses pengeringan
Ada beberapa alat pengering buatan yang pernah
dicoba di Indonesia, yaitu alat pengering tipe bak
,Lister, Surya pala, box drier, Kolom, Kolektor surya dan a l a t pengering t i p e LSU (Louisiana State Unversity)
.
Tujuan dari penelitian ini adalah menguji perfor-
mansi kipas sentrifugal dengan sudut sudu melengkung ke
depan sehingga dapat mengetahui kondisi operasi kipas
yang optimum untuk digunakan pada alat pengering tipe
bak
.
Performansi kipas disajikan dalam bentuk tabel dan
kurva. Kurva performansi kipas yang didapatkan untuk
tiap tingkat kecepatan putaran poros kipas mempunyai
bentuk yang sama, yaitu kurva tekanan total (tekanan
statik) semakin lama semakin menurun, sedangkan "brake
horse power" mula-mula naik kemudian menurun. Pada tenaga aliran udara dan efisiensi total semakin mening-
kat dengan meningkatnya volume aliran udara.
Karakteristik kipas menunjukkan bahwa semakin
tinggi kecepatan putaran poros kipas maka volume aliran
udara, tekanan total dan tekanan statik kipas, tenaga aliran udara, "brake horse power" dan efisiensi akan
Pengeringan gabah dengan alat pengering tipe bak dengan udara pengering mengalami pemanasan pada volume
aliran udara 1,152 m3/detik, dapat menurunkan kadar air dari 24 % bb (31,6 % bk) menjadi 14 % bb (16,3 % bk) selama 17 jam.
Aplikasi kipas untuk menggerakkan udara pada alat
pengering tipe bak akan beroperasi pada putaran 1 694 rpm dengan kondisi tekanan 1 632 Pascal, laju aliran
udara 0,800 m3/detik dan daya 3 473 watt, sehingga
digunakan motor listrik berkekuatan 5 Hp.
Analisa ekonomi menunjukkan biaya pengeringan
gabah untuk menurunkan kadar air awal 31,G % bk menjadi
DESAIN DAN PENGUJIAN KIPAS SEWRIFUGAL
UNTUK ALAT PENGERING TIPE BAK
SKRIPSI
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKONOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertaniaii Fakultas Teknoiogi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
S A M S U R I F. 260624
1993
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI P E R T A W
DESAIN DAN PENGUJIAN
KDPAS SENTRIFUGAL
UNTUK ALAT PENGERING TIPE BAK
SKRIPSI
sebagai salah satu syarat untuk rnerneperoleh gelar
SARJANA TEMNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
S A M S U R I
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Alloh S.W.T
karena hanya dengan Rahmat dan Karunia-Nya skripsi ini dapat terselesaikan.
Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan
rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1. Dr. Ir. H. Atjeng M. Syarief, MSAE sebagai Dosen Pembimbing akademik yang telah memberikan bimbingan selama penulisan.
2. Ir. M. Yamin dan Ir. Putiati MApp.Sc. sebagai dosen pengu j i
.
3. M. Arif Mustofa, Sutjipto Susilo dan Sukatma seba- gai tim sekerja dalam melaksanakan penelitian.
4. Serta semua pihak yang telah memberikan bantuan selama penulisan.
Seperti pepatah mengatakan 'Tiada Gadinq Yanq Tak Retak' demikian juga penulisan ini masih jauh dari
sempurna, penulis harapkan kritik dan saran untuk
perbaikan tulisan selanjutnya. Akhirnya mudah-mudahan tulisan ini banyak manfaatnya bagi yang memerlukan.
DAFTAR IS1
halaman
KATA PENGANTAR
. . .
iDAFTAR IS1
. . .
iiDAFTAR GAMBAR
. . .
V DAFTAR LAMPIRAN...
viDAFTAR TABEL
...
viiiDAFTAR SIMBOL
...
ixI
.
PENDAHULUAN A.
LATAR BELAKANG...
1B
.
TUJUAN PENELITIAN. . .
4I1
.
TINJAUAN PUSTAKA A.
SISTEM PENGERINGAN. . .
51
.
Arti Pengeringan. . .
52
.
Proses Penqeringan...
63
.
Kadar Air...
104
.
Udara Penqering...
12B
.
KIPAS. . .
141
.
Tipe Kipas...
142
.
Teori Menqenai Kipas. . .
163
.
Pemilihan Kipas...
19C
.
PEMANASAN UDARA PENGERING. . .
211
.
Teori Pembakaran...
212
.
Pemanas...
233
.
Jenis-Jenis Alat Pemanas...
24 D.
MOTOR PENGGERAK DAN SISTEM PENYALURAN...
1
.
Motor Listrik...
272
.
Sistem Penyaluran Tenaga. . .
28E
.
ALAT PENGERING TIPE BAK. . .
29I11
.
METODE PENELITIANA
.
METODE PENENTUAN KIPAS. . .
31. . .
B
.
METODE PENGUJIAN 32C
.
BAHAN DAN ALAT. . .
34 1.
Bahan. . .
34. . .
2
.
Alat dan Instrumen 34. . .
.
D ANALISA DATA 37
. . .
.
1 Volume Aliran Udara 37
. . .
2.
Menentukan Tekanan Total dan. . .
Tekanan Kecepatan Kipas 41
. . .
.
3 Tekanan Statik pada Kipas 43
. . .
4
.
Tenaga Aliran Udara 44.
. . .
5 Efisiensi 44
E
.
WAKTU DAN TEMPAT. . .
45IV
.
HASIL DAN PEMBAHASANA
.
PERFORMANSI KIPAS. . .
461
.
Volume Aliran Udara...
492
.
Tekanan Statik dan Tekanan. . .
. . .
Total Kipas 52
3
.
Tenaga Aliran Udara dan. . .
"brake horse power". . .
55 4.
Efisiensi Total. . .
58 B.
PENGGUNAAN KIPAS PADA ALAT PENGERINGTIPE BAK
...
60. . .
1.
Biaya Pembuatan Komponen Mekanik 60...
"Demi masa. Sesur~ggulznya nuznusia ilu benar-benar beracia dalnm kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan nasehat menasehati supaya memati kebenamn dan nasehat menasehati supaya
menepati kesabaran." Q S . A1 'Ashr ayat 1-3)
Terunluk yang lercinta Zbu, Bapak, Samsudin
DESAlN
DAN
PENGUJIAN
KIPAS SENTRIFUGAL
Oleh
S A M S U R I F 26.0624
1 9 9 3
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Samsuri
.
trifugal bingan Dr
F 260624. Disain dan Pengujian Kipas Sen- Untuk Alat Pengering Tipe Bak. Dibawah Bim-
.
Ir. H. A t j e n g M. Syarief, M S A EPadi (Orizae sativa L.) merupakan komoditas perta-
nian yang penting bagi bangsa Indonesia. Selain komo-
ditas ini merupakan bahan makanan pokok bagi bangsa
Indonesia, padi sampai saat ini mempunyai nilai ekonomi
yang cukup tinggi bila dibandingkan dengan hasil perta-
nian lainnya.
Peningkatan produksi padi hampir dua kali lipat
sejak tahun 1968 sampai 1982. Pada tahun 1968 produksi
padi hanya 11,67 juta ton, sedangkan pada tahun 1932
produksinya mencapai 23,80 juta ton (Barret dan Darmad-
jati, 1985). Peningkatan ini dikarenakan para petani
sudah menggunakan teknologi kimia dan biologi dalam budidaya tanaman padi, yaitu berupa penggunaan varietas
baru yang tahan terhadap serangan hama dah mempunyai
umur pendek.
Salah satu tahap dalam penanganan pasca panen
hasil pertanian adalah pengeringan. Proses pengeringan
Ada beberapa alat pengering buatan yang pernah
dicoba di Indonesia, yaitu alat pengering tipe bak
,Lister, Surya pala, box drier, Kolom, Kolektor surya dan a l a t pengering t i p e LSU (Louisiana State Unversity)
.
Tujuan dari penelitian ini adalah menguji perfor-
mansi kipas sentrifugal dengan sudut sudu melengkung ke
depan sehingga dapat mengetahui kondisi operasi kipas
yang optimum untuk digunakan pada alat pengering tipe
bak
.
Performansi kipas disajikan dalam bentuk tabel dan
kurva. Kurva performansi kipas yang didapatkan untuk
tiap tingkat kecepatan putaran poros kipas mempunyai
bentuk yang sama, yaitu kurva tekanan total (tekanan
statik) semakin lama semakin menurun, sedangkan "brake
horse power" mula-mula naik kemudian menurun. Pada tenaga aliran udara dan efisiensi total semakin mening-
kat dengan meningkatnya volume aliran udara.
Karakteristik kipas menunjukkan bahwa semakin
tinggi kecepatan putaran poros kipas maka volume aliran
udara, tekanan total dan tekanan statik kipas, tenaga aliran udara, "brake horse power" dan efisiensi akan
Pengeringan gabah dengan alat pengering tipe bak dengan udara pengering mengalami pemanasan pada volume
aliran udara 1,152 m3/detik, dapat menurunkan kadar air dari 24 % bb (31,6 % bk) menjadi 14 % bb (16,3 % bk) selama 17 jam.
Aplikasi kipas untuk menggerakkan udara pada alat
pengering tipe bak akan beroperasi pada putaran 1 694 rpm dengan kondisi tekanan 1 632 Pascal, laju aliran
udara 0,800 m3/detik dan daya 3 473 watt, sehingga
digunakan motor listrik berkekuatan 5 Hp.
Analisa ekonomi menunjukkan biaya pengeringan
gabah untuk menurunkan kadar air awal 31,G % bk menjadi
DESAIN DAN PENGUJIAN KIPAS SEWRIFUGAL
UNTUK ALAT PENGERING TIPE BAK
SKRIPSI
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKONOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertaniaii Fakultas Teknoiogi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
S A M S U R I F. 260624
1993
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI P E R T A W
DESAIN DAN PENGUJIAN
KDPAS SENTRIFUGAL
UNTUK ALAT PENGERING TIPE BAK
SKRIPSI
sebagai salah satu syarat untuk rnerneperoleh gelar
SARJANA TEMNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
S A M S U R I
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Alloh S.W.T
karena hanya dengan Rahmat dan Karunia-Nya skripsi ini dapat terselesaikan.
Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan
rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1. Dr. Ir. H. Atjeng M. Syarief, MSAE sebagai Dosen Pembimbing akademik yang telah memberikan bimbingan selama penulisan.
2. Ir. M. Yamin dan Ir. Putiati MApp.Sc. sebagai dosen pengu j i
.
3. M. Arif Mustofa, Sutjipto Susilo dan Sukatma seba- gai tim sekerja dalam melaksanakan penelitian.
4. Serta semua pihak yang telah memberikan bantuan selama penulisan.
Seperti pepatah mengatakan 'Tiada Gadinq Yanq Tak Retak' demikian juga penulisan ini masih jauh dari
sempurna, penulis harapkan kritik dan saran untuk
perbaikan tulisan selanjutnya. Akhirnya mudah-mudahan tulisan ini banyak manfaatnya bagi yang memerlukan.
DAFTAR IS1
halaman
KATA PENGANTAR
. . .
iDAFTAR IS1
. . .
ii DAFTAR GAMBAR. . .
VDAFTAR LAMPIRAN
...
viDAFTAR TABEL
...
viii DAFTAR SIMBOL...
ixI
.
PENDAHULUANA
.
LATAR BELAKANG...
1B
.
TUJUAN PENELITIAN. . .
4I1
.
TINJAUAN PUSTAKAA
.
SISTEM PENGERINGAN. . .
51
.
Arti Pengeringan. . .
52
.
Proses Penqeringan...
63
.
Kadar Air...
104
.
Udara Penqering...
12B
.
KIPAS. . .
14 1.
Tipe Kipas...
142
.
Teori Menqenai Kipas. . .
16 3.
Pemilihan Kipas...
19C
.
PEMANASAN UDARA PENGERING. . .
21 1.
Teori Pembakaran...
212
.
Pemanas...
23 3.
Jenis-Jenis Alat Pemanas...
24 D.
MOTOR PENGGERAK DAN SISTEM PENYALURAN...
1
.
Motor Listrik...
272
.
Sistem Penyaluran Tenaga. . .
28E
.
ALAT PENGERING TIPE BAK. . .
29I11
.
METODE PENELITIANA
.
METODE PENENTUAN KIPAS. . .
31. . .
B
.
METODE PENGUJIAN 32C
.
BAHAN DAN ALAT. . .
34 1.
Bahan. . .
34. . .
2
.
Alat dan Instrumen 34. . .
.
D ANALISA DATA 37
. . .
.
1 Volume Aliran Udara 37
. . .
2.
Menentukan Tekanan Total dan. . .
Tekanan Kecepatan Kipas 41
. . .
.
3 Tekanan Statik pada Kipas 43
. . .
4
.
Tenaga Aliran Udara 44.
. . .
5 Efisiensi 44
E
.
WAKTU DAN TEMPAT. . .
45IV
.
HASIL DAN PEMBAHASANA
.
PERFORMANSI KIPAS. . .
461
.
Volume Aliran Udara...
492
.
Tekanan Statik dan Tekanan. . .
. . .
Total Kipas 52
3
.
Tenaga Aliran Udara dan. . .
"brake horse power". . .
55 4.
Efisiensi Total. . .
58 B.
PENGGUNAAN KIPAS PADA ALAT PENGERINGTIPE BAK
...
60. . .
1.
Biaya Pembuatan Komponen Mekanik 60...