• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN PEMANAS AIR TENAGA SURYA KAPASITAS 25 LITER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERANCANGAN PEMANAS AIR TENAGA SURYA KAPASITAS 25 LITER"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

i

PERANCANGAN PEMANAS AIR TENAGA SURYA

KAPASITAS 25 LITER

TUGAS AKHIR

BIDANG KONVERSI ENERGI

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang

Untuk Memenuhi Persyaratan Akademik Dalam Menyelesaikan

Program Sarjana Teknik (S1)

Oleh :

ZAINUDDIN

09510002

JURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

(2)
(3)

iii

LEMBARAN PENGERAHAN

TUGAS AKHIR

Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang

Untuk Memenuhi Satu Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana Teknik Mesin

Disusun Oleh :

Zainuddin

NIM : 09510002

Yang telah disahkan oleh :

Dosen Pembimbing I Pembimbing II

(Ir. Hery Mujayin Kholik, MT) (Ir. Ali Saifullah, MT)

Mengetahui

Ketua Jurusan Teknik Mesin

(4)

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

JL. Raya Tlogomas No. 246 Telp. (0341) 464318 – 21 Psw. 127 Fax. (0341) 460782 Malang 65144

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR

Nama : Zainuddin

Nim : 09510002

Bidang Keahlian : Konvesi Energi

No. ST. Pemb. TA : E.2/106/FT/III/2013

Judul : Perancangan Pemanas Air Tenaga Surya Kapasitas

25 Liter Air

Pembimbing I : Ir. Hery Mujayin Kholik, MT

No. Catatan Asistensi Paraf

Dosen Pembimbing I

1 Persetujuan Judul dan Konsutasi Bab I

2 ACC Bab I

3 Konsultasi Bab II

4 ACC Bab II

5 Konsultasi Bab III

6 ACC Bab III

7 Konsultasi Bab IV

8 ACC Bab IV

9 Konsultasi Bab V dan Seminar Hasil

10 ACC Bab V dan Seminar Hasil

Mengetahui :

Ketua Jurusan Teknik Mesin

Ir. Mulyono, MT

Malang, 23 Januari 2014 Dosen Pembimbing I

(5)

v

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

JL. Raya Tlogomas No. 246 Telp. (0341) 464318 – 21 Psw. 127 Fax. (0341) 460782 Malang 65144

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR

Nama : Zainuddin

Nim : 09510002

Bidang Keahlian : Konvesi Energi

No. ST. Pemb. TA : E.2/106/FT/III/2013

Judul : Perancangan Pemanas Air Tenaga Surya Kapasitas

25 Liter Air

Pembimbing II : Ir. Ali Saifullah, MT

No. Catatan Asistensi Paraf

Dosen Pembimbing II

1 Persetujuan Judul dan Konsutasi Bab I

2 ACC Bab I

3 Konsultasi Bab II

4 ACC Bab II

5 Konsultasi Bab III

6 ACC Bab III

7 Konsultasi Bab IV

8 ACC Bab IV

9 Konsultasi Bab V dan Seminar Hasil

10 ACC Bab V dan Seminar Hasil

Mengetahui :

Ketua Jurusan Teknik Mesin

Ir. Mulyono, MT

Malang, 23 Januari 2014 Dosen Pembimbing II

(6)

LEMBAR SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah :

Nama : Zainuddin

Nim : 09510002

Tempat/Tanggal Lahir : Telaga Itar, 25 Juli 1990

Jurusan : Teknik Mesin

Fakultas : Teknik

Instansi : Universitas Muhammadiyah Malang

Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa :

Sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul “Perancangan Pemanas Air Tenaga Surya” Yang diajukan untuk memperoleh gelar sarjana S1 pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang, sejauh yang saya

ketahui bukan merupakan duplikasi (“PLAGIASI”) dari skripsi yang sudah dipublikasikan dan / atau pernah dipakai untuk mendapatkan gelar kesarjanaan di

lingkungan Universitas Muhammadiyah Malang atau instansi manapun, kecuali

bagian yang sumber informasinya saya kutipan dan daftar pustaka sebagaimana

mestinya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk

digunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 23 Januari 2014 Yang Menyatakan,

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada kehadirat Allah SWT yang

mana hanya atas limpahan rahmat, taufik, hidayah serta inayahNya laporan tugas

akhir dengan judul “Perancangan Pemanas Air Tenaga Surya” ini akhirnya

dapat terselesaikan.

Seiring penyusunan skripsi ini, terdapat hambatan dan rintangan yang

dihadapi, namun berkat bantuan dari semua pihak segala kesulitan tersebut terasa

ringan dan dapat teratasi. Oleh sebab itu sepatutnya saya ungkapkan terima kasih

atas jasa baik yang selama ini telah diterima, baik nasehat, petunjuk, ide, saran,

serta bimbingan berupa apapun sehingga penyusun dapat menyelesaikan sekripsi

ini. Ungkapan terimaksih tersebut disampaikan kepada :

1. Kedua orang tua yang selalu memberikan bantuan materiil maupun non

materiil, mendo’akan, mengingatkan akan pesan-pesannya yang tak akan

terlupakan.

2. Bapak Ir. Hery Mujayin Kholik. MT. Selaku Dosen Pembimbing I yang telah

memberikan bimbingan serta arahan secara intensif selama penyusunan

sekripsi ini dilakukan.

3. Bapak Ir. Ali Saifullah. MT. Selaku Dosen Pembimbing II yang telah

memberikan masukan ide, serta saran dan cara-cara penulisan sehingga

terselesaikannya sekripsi ini.

4. Bapak Ir. Herry Supriyanto. MT yang telah bersedia memberikan bantuan

berupa bimbingan teoritis seara langsung maupun tidak langsung.

5. Teman-teman sebimbingan, rekan-rekan laboraturium di lingkungan Teknik

(8)

6. Serta semua pihak yang belum tersebutkan, terimakasih banyak atas bantuan

kalian semuannya.

Dalam penyusunan sekripsi ini tentunya terdapat kekurangan yang tidak

terbahas. Oleh sebab itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun akan

sangat diharapkan untuk pengembangan teknologi terkait. Semoga ALLAH SWT

memberikan sifat rahim Nya kepada semua pihak yang tersebut diatas dan

penyusun berharap semoga sekripsi ini bermanfaat bagi penyusun dan pembaca.

(9)

ix

DAFTARI ISI

COVER ... i

POSTER ... ii

LEMBARAN PENGESAHAN SKRIPSI ... iii

LEMBARAN ASISTENSI TUGAS AKHIR ... iv

LEMBARAN PERYATAAN ... v

BERITA ACARA ... vi

ABSTRAK ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR GAMBAR ... xii

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang ... 1

1.2Rumusan Masalah ... 2

1.3Tujuan Perancangan ... 3

1.4Batasan Masalah... 3

1.5Manfaat ... 3

1.6Konsep Desain ... 4

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1Pemanas Air Tenaga Surya ... 6

2.2Perpindahan Panas Radiasi ... 8

2.3.1 Sifat Sifat Radiasi ... 10

2.3.2 Laju Perpindahan Panas Radiasi ... 12

2.3Perpindahan Panas Konduksi ... 13

2.3.1 Konduksi Bidang Datar ... 14

2.3.2 Konduksi Bidang Silinder ... 16

2.4Perpindahan Panas Konveksi ... 17

2.4.1 Konveksi Bebas ... 18

2.4.1.1 Konveksi Bebas Bidang Silinder ... 21

2.4.1.2 Konveksi Bebas Ruang Tertutup ... 22

2.4.2 Konveksi Paksa ... 23

2.4.2.1 Aliran didalam Pipa ... 23

2.5Koefisien Perpindahan Panas Menyeluruh ... 25

2.6Tinjauan Mekanika Fluida ... 28

2.7.1 Bilangan Reynolds ... 29

2.7.2 Jenis jenis Aliran Fluida ... 30

III.METODOLOGI ... 32

3.1Metode Pengumpulan Data ... 32

3.2Skema Gambar Rancangan ... 33

3.3Pemilihan Spesifikasi Bahan ... 34

3.4Perhitungan Perancangan ... 36

(10)

3.4.2 Perpindahan Panas pada Kaca Penutup ... 36

3.4.3 Perpindahan Panas pada Pipa Sirkulasi Air ... 37

3.5FlowChart Perancangan ... 38

IV.PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN ... 39

4.1Perhitungan Aliran Fluida di dalam Tabung Penampung ... 39

4.1.1 Perhitungan Diameter Tabung Penampung ... 39

4.1.2 Menghitung Luas Penampang Pipa Keluar Tabung ... 40

4.1.3 Menghitung Kecepatan Air Keluar Tabung ... 41

4.1.4 Menghitung Debit Aliran air didalam Pipa ... 42

4.1.5 Menghitung Laju Aliran Massa ... 42

4.1.6 Menentukan Jenis Aliran di dalam Pipa Kolektor ... 43

4.2Perancangan Kolektor ... 44

4.2.1 Menghitung Pipa Kolektor ... 44

4.2.2 Menghitung Luas Kerangka Pipa Kolektor ... 46

4.3Perhitungan Perpindahan Panas pada Kolektor ... 46

4.3.1 Perpindahan Panas Pada Kaca Penutup ... 46

4.3.1.1 Perhitungan Temperatur permukaan Kaca ... 46

4.3.1.2 Perhitungan Temperatur dinding dalam Kaca ... 47

4.3.1.3 Perhitungan Laju Aliran Panas Konduksi ... 48

4.3.1.4 Perhitungan Perpan Konveksi Ruang Kolektor ... 49

4.3.1.5 Perhitungan Perpindahan Panas Menyeluruh ... 51

4.3.2 Perpindahan Panas pada Pipa Sirkulasi Air ... 53

4.3.2.1 Perhitungan Temperatur Pemukaan Pipa ... 53

4.3.2.2 Perhitungan Temperatur dinding Pipa dalam ... 54

4.3.2.3 Perhitungan Temperatur Air Keluar ... 55

4,3.2.4 Perhitungan Laju Perpindah Konveksi pada Pipa ... 56

4.3.2.6 Perhitungan Laju Perpindahan Panas Menyeluruh ... 57

4.4Perhitungan Waktu untuk Memanaskan Air ... 60

V. PENUTUP ... 62

5.1 Kesimpulan ... 62

5.2 Saran ... 63

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 : Konsep pemanas air tenaga surya sirkulasi pipa spiral ... 4

Gambar 2.1 : Pemanas air tenaga surya pelat datar ... 6

Gambar 2.2 : Spektrum elektromagnetik ... 9

Gambar 2.3 : Sifat radiasi pada permukaan benda ... 11

Gambar 2.4 : Spekuar dan refleksi difusi ... 12

Gambar 2.5 : Konduksi bidang datar 1 demensi ... 14

Gambar 2.6 : Konduksi bidang datar berlapis ... 15

Gambar 2.7 : Aliran kalor satu-demensi melalui silinder ... 16

Gambar 2.8 : Perpindahan kalor konveksi dari suatu pelat ... 18

Gambar 2.9 : Pola sel Benard pada laipasan fluida tertutup ... 22

Gambar 2.10 : Perpindahan kalor menyeluruh pada silinder ... 24

Gambar 2.11 : Perpindahan kalor menyeluruh melalui dinding datar ... 26

Gambar 2.12 : Perpindahan kalor menyeluruh bidang silinder... 27

Gambar 2.13 : Aliran laminar ... 29

Gambar 2.14 : Aliran turbulen ... 30

Gambar 2.15 : Aliran transisi ... 30

TABEL Tabel 3.2 : Data radiasi matahari bulanan 2013 (BMKG) ... 32

(12)

DAFTAR PUSTAKA

J.P Holman, 1984. Perpindahan Kalor edisi kelima, Penerbit Erlangga, Jakarta. Ted J. Jasen, 1995. Teknologi Rekayasa Surya, Penerbit PT. Pradnya Paramita,

Jakarta.

Yunus A. Cengel, 2002, Heat Transfer A Practical Approach Second Edition, Solution Manual to Acompany, McGraw-Hill.

Copper Development Association, 2010. The Copper Tube Handbook, 260 Madison Avenue, New York, NY 10016-2401.

Ullrich Alumunium, Standard Aluminium Extrusion And Rolled Product Listing, New Zealand.

Prof Dr. Ir. Rudy Soenoko, M. Eng Sc & Ir, I. Made Gunadiarta, MT, 2009. Mekanika Fluida Jilid 1, Penerbit Asori, Malang.

Ranald V Giles, Ir Herman Widodo Soemitro, 2002. Mekanika Fluida dan Hidrolika, Penerbit Erlangga, Jakarta.

K Gieck, 1985. R. Slamet Brotodirejo, Heryanto Slamet,1989. Kumpulan Rumus Teknik, Penerbit Pradnya Paramita, Jakarta.

Victora L. Streeter, E. Benjamin Wylie, Arko Prijono M,S,E, 1996. Mekanika fluida jilid 2, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Michael J. Moran, Howard N. Shapiro, 2004. Termodinamika Teknik Jilid 1 edisi 4, Penerbit Erlangga, Jakarta.

(13)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Matahari adalah sumber energi tak terbatas dan sangat diharapkan dapat

menjadi sumber energi pengganti yang sangat berpontensi. Kebutuhan energi di

Indonesia masih dipenuhi dengan energi berbahan bakar minyak bumi dan

batubara yang bersifat polutif dan tidak dapat diperbaharui. Seiring dengan

pertumbuhan penduduk, pengembangan wilayah, dan pembangunan dari tahun ke

tahun, kebutuhan akan pemenuhan energi listrik dan juga bahan bakar secara

nasional pun semakin besar. Maka tidak tertutup kemungkinan bahwa nantinya

negara ini akan mengalami krisis energi. Maka dari itu dibutuhkan pola pikir

untuk mengembangkan pontensi yang dimiliki matahari agar nantinya Indonesia

tidak termasuk negara terkena dampak krisis energi global.

Indonesia merupakan salah satu negara yang terletak di khatulistiwa serta

beriklim tropis sehingga matahari bersinar sepanjang tahun dan berpotensi untuk

memanfaatkan energi matahari sebagai energi alternatif. Salah satu bentuk

pemanfaatan dari energi matahari selain Solar Cell adalah Solar Water Heater

(pemanas air tenaga surya). Agar dapat memafaatkan energi radiasi matahari

untuk memanaskan air digunakan suatu perangkat untuk mengumpulkan energi

matahari yang sampai ke permukaan bumi dan mengubah menjadi energi kalor

yang berguna. Perangkat ini disebut dengan kolektor surya.

Kolektor surya terdiri dari berberapa bagian yaitu, penutup transparan dari

kaca, pipa kalor, pelat absorber, dan isolator. Sistem kerja yang dipakai pemanas

air tenaga surya ini terbagi menjadi dua jenis yaitu, Pemanas air tenaga surya

(14)

2

kerjanya menggunakan sistem Thermosiphon (gaya graviatasi) sedangkan

sistem aktif sistem kerjanya menggunakan bantuan pompa untuk

mensirkulasikan air.

Berdasarkan dari tipe bentuk pipa kalor atau pipa sirkulasi air kolektor yang

sudah ada terbagi menjadi dua tipe bentuk pipa yaitu, tipe pipa Serpentine dan

tipe pipa vertical. Tipe pipa Serpentine dimana pipa bebentuk seperti ular yang

berbelok belok, sedangkan tipe pipa vertical dimana pipa dibentuk tengak

lurus. Bentuk bentuk pipa tersebut berpengaruh pada energi panas yang

diserap oleh air pada pipa kalor, sehingga meningkatkan temperatur air panas

yang keluar pada pipa kalor. peningkatan temperatur air juga dipengaruhi oleh

konduktivitas termal (hantaran panas) pipa ke air, semakin tinggi konduktivitas

termalnya, semakin baik hataran panas pipa ke air.

Atas dasar teori tersebut penulis memilih Perancangan Pemanas Air Tenaga

Surya Sirkulasi Pipa Spiral, dimana pipa kalor pada kolektornya dibuat

berbentukspiralseperti obat nyamuk sehingga air dalam pipa sirkulasi kolektor

akan menerima radiasi matahari lebih banyak karena air yang mengalir lebih

lambat. Sistem yang digunakan pada perancangan ini, menggunakan sistem

thermosiphon dimana sumber airnya harus lebih tinggi dari kolektornya

sehingga bisa bersikulasi tampa menggunakan bantuan pompa dan lebih hemat

listrik.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari perancangan pemanas air tenaga surya ini

adalah :

(15)

3

2. Berapa temperatur air panas yang keluar ?

3. Berapa menit waktu yang dibutuhkan untuk memanaskan air dengan

kapasitas 25 liter?

1.3 Tujuan perancangan

Tujuan yang ingin dicapai dari perancangan pemanas air tenaga surya ini

adalah :

1. Menghasil gambar kolektor surya dengan pipa sirkulasispiral.

2. Mengetahui temperatur air panas yang keluar.

3. Mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk memanasikan air dengan

kapasitas 25 liter.

1.4 Batasan Masalah

Untuk menghindari pembiasan dari tujuan diatas maka perlu adanya

pembahasan guna memudahkan dalam pemahaman sehingga sasaran yang

diharapkan dapat tercapai. Adapun batasanbatasannya adalah :

1. Tidak menghitung detail tabung peyimpanan air panas.

2. Tidak menghitung kerugian panas pada kolektor.

3. Tidak membahas rangka kolektor.

4. Aliran fluida pada pipa kalor dianggap edial.

1.5 Manfaat Penulis

1. Memperkenalkan desain sistem pemanas air tenaga matahari kepada

masyarakat luas, terutama bagi mereka yang menggunakan air panas untuk

keperluan mandi keluarga.

2. Sebagai penerapan dari ilmu dibidang konversi energi, yaitu mekanika

(16)

4

berhubungan dengan Pemanas Air Tenaga Surya. Sebagai literatur pada

perancangan yang sejenisnya dalam rangka mengembangkan teknologi

bidang konversi energi.

3. Sebagai altenatif bagi masyarakat utnuk kebutuhan rumah tangga yang

tentunya akan menghemat energi listrik.

[image:16.595.192.432.258.678.2]

1.6 Konsep Desain

(17)

5

Keterangan Gambar :

1. Rangka Kolektor Surya 4. Plat absorber

2. Kaca Penutup 5. Pipa sirkulasi

3. Isolator 6. Tabung penampung air

Cara kerja Alat :

Prinsip kerja dari sistem pemanas air tenaga surya adalah pertama radiasi

matahari yang menimpa permukaan kaca yang bening sebagian besar

ditransmisikan ke permukaan kolektor sehingga terjadi absorpsi pada permukaan

kolektor. Secara tidak langsung permukaan pipa sirkulasi air menjadi panas (terjadi

perpindahan panas secara konveksi) maupun secara radiasi, dan juga sebagai akibat

dari tertangkapnya radiasi surya didalam kolektor yang diserap oleh plat penyerap

panas. Karena adanya perpindahan panas tersebut maka secara langsung suhu

air yang berada didalam pipa pipa sirkulasi air pada kolektor akan meningkat

menjadi panas, mengakibatkan adanya perbedaan massa jenis air. Dimana air

yang bersuhu lebih tinggi memiliki massa jenis yang lebih kecil, sehingga

kecenderungan akan bergerak ke arah yang lebih tinggi. Sebaliknya air yang

berada dalam pipi kolektor yang suhunya lebih rendah memiliki massa jenis yang

lebih besar dan akan bergerak ke bawah, sehingga terjadi peristiwa konveksi

secara alami. setelah proses pemanasan tadi air mengalir melalui pipa aliran yang

Gambar

Gambar 1.1 : Konsep pemanas air tenaga surya sirkulasi pipa spiral

Referensi

Dokumen terkait

Sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul “ Perancangan Mesin Pengering Buah Mangga Kapasitas 50 kg/proses ” yang diajukan untuk memperoleh gelar sarjana S1 pada

Sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul “ PERANCANGAN BRAKE SYSTEM PROTOTYPE DIESEL 3,3HP ” yang diajukan untuk memperoleh gelar sarjana S1 pada Jurusan Teknik

Sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul “ PERANCANGAN MESIN PENANAM BIBIT PADI KAPASITAS 80000 TITIK/JAM DENGAN JARAK 25cm ” yang diajukan untuk memperoleh

Untuk itu diperlukan suatu proses dan alat yang bisa menaikkan suhu air normal ke suhu yang lebih tinggi yaitu dengan pemanas air tenaga surya.. Alat ini terdiri dari 4 komponen

Tujuan perancangan ini adalah merancang tangki horisontal dengan kapasitas 60 liter beserta sistem insulasi termalnya serta merancang alat penukar kalor berupa susunan

” Yang dibuat untuk memenuhi sebagai syarat memperoleh derajat sarjana S1 pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta, sejauh yang

kalor yang dapat ditransfer dari alat Pemanas Air Tenaga Surya.

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul: “Pengaruh Variasi Jenis Cairan Penukar Panas Terhadap Kinerja Pemanas Air Tenaga Surya Sistem Pelat