44 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan.
1. Pengaturan kewenangan bidang perindustrian pasca otonomi daerah di Propinsi DIY (Kota Yogyakarta & Kabupaten Sleman) kurang berjalan maksimal karena instansi-instansi yang terlibat kurang koordinasi satu sama lain. Sehingga sering menimbulkan tumpang tindih kebijakan terhadap pengaturan kewenangan perindustrian.
45 B. Saran.
Berdasarkan uraian kesimpulan diatas maka penulis memberikan saran kepada:
1. Pemerintah Pusat untuk merevisi UU No. 5 Tahun 1984 Tentang Perindustrian karena masih terlalu umum pembahasannya dan tidak sesuai lagi dengan kondisi atau situasi saat ini.
46
DAFTAR PUSTAKA
Buku :
B. Hestu Cipto Handoyo, SH., M.Hum., 1998, Otonomi Daerah Titik Berat
Otonomi dan Urusan Rumah Tangga Daerah, Universitas Atma Jaya
Yogyakarta, Yogyakarta.
D. Juliantara., Gregorius Sabdan., Willy R. Tjandra, 2006. Desentralisasi Kerakyatan (Gagasan dan Praktis), Pondok Edukasi, Yogyakarta.
Hamid Hamrat.,Pramudyanto Bambang, 2007, Pengawasan Industri Dalam Pengendalian Pencemaran Lingkungan, Granit, Jakarta
Perdana Ginting, 2009, Perkembangan Industri Indonesia Menuju Negara Industri, Yrama Widya, Bandung.
Sarundajang, 2001, Arus Balik Kekuasaan Pusat ke Daerah, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta
Soerjono Soekanto, 1986, Pengantar Penelitian Hukum, Universitas Indonesia (UI-Press), Jakarta
Website :
http://organisasi.org/ Pengertian, Definisi, Macam, Jenis, dan Penggolongan Industri di Indonesia-Perekonomian Bisnis - diakses pada tanggal 5 September 2010.
47
http://www.unisosdem.org/otonomi/oto-130301.htm - diakses pada tanggal 29 september 2010.
Peraturan Perundang-Undangan :
Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945. Undang-Undang Penanaman Modal No. 1 Tahun 1967.
Undang-Undang No. 6 Tahun 1968 Tentang Penanaman Modal Dalam Negeri. Undang-Undang No. 5 Tahun 1984 Tentang Perindustrian.
Undang-Undang No. 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintahan Daerah. Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah. Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Lingkungan Hidup.
Peraturan Pemerintah No 17 Tahun 1986 Tentang Kewenangan Pengaturan, Pembinaan, dan Pengembangan Industri.
Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota.
Perda Kota Yogyakarta No. 8 Tahun 2008 Tentang Pembentukan, Susunan dan tugas pokok sekretariat daerah dan sekretariat DPRD
Perda Kota Yogyakarta No. 10 Tahun 2008 Tentang Pembentukan, Susunan, Kedudukan, dan tugas pokok dinas daerah
48
REKAPITULASI TOTAL POTENSI INDUSTRI KECIL PER KECAMATAN
KEC. BERBAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2008 BERDASARKAN KBLI 2005
TENAGA KERJA NILAI INVESTASI TIDAK TERMASUK TANAH & BANGUNAN (RP)
NO KBLI JENIS PRODUKSI UU
L P JML JML PROD
N. PRODUKSI /
PERALATAN NILAI MESIN /
PERALATAN SEWA
BAHAN BAKU / PENOLONG
UPAH TENAGA
KERJA TOTAL
33 50403 PEMILIHAN DAN REPARASI SEPEDA MOTOR 29 92 6 98 6.072 unit 2.192.481.491 255.204.829 - 1.339.360.951 124.200.000 1.718.765.780
34 72100 JASA KONSULTASI PIRANTI KERAS (HARDWARE
CONSUL ) 2 5 - 5 330 unit 119.156.603 14.721.403 - 72.791.356 6.750.000 94.262.759