• Tidak ada hasil yang ditemukan

TRATEGI REBRANDING RADIO JELAJAH MALANG RAYA SEBAGAI RADIO LALU LINTAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TRATEGI REBRANDING RADIO JELAJAH MALANG RAYA SEBAGAI RADIO LALU LINTAS"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Informasi merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat, informasi bisa

didapat dari berbagai macam media massa yang ada misalnya media elektronik,

media cetak maupun media online. Dengan banyaknya media yang tersedia bisa

dibilang, kita ‘dikepung’ media. Terdapat jenis media yang berbeda – beda untuk

setiap indra yang dimiliki oleh manusia. Mata dilayani oleh media audiovisual,

telinga dilayani oleh media audio, penglihatan dilayani oleh media cetak, dan lain

– lain (Astuti, 2013: 42). Kemudahan – kemudahan yang ditawarkan oleh media

massa yang ada tanpa disadari telah menciptakan persaingan. Semua media

berupaya untuk memberikan berita – berita dan juga informasi - informasi yang

terbaru, tercepat, terbagus dan sebagainya kepada masyarakat.

Dari berbagai macam media massa yang ada, penyampaian informasi radio

memiliki kelebihan - kelebihan yang tidak dimiliki oleh media massa lainnya,

yaitu: radio sederhana, radio dapat membidik khalayak yang spesifik, radio

bersifat mobile, portable, intrusif, dan fleksibel. Radio adalah media massa

elektronik tertua dan sangat luwes. Selama hampir satu abad lebih keberadaannya,

radio telah berhasil mengatasi persaingan keras dengan bioskop, rekaman kaset,

televisi, televisi kabel, electronic games. Radio telah beradaptasi dengan

(2)

2 melengkapi dengan media lainnya (Dominick, 2000 dalam Ardianto, Elvinaro dan

Lukiati, 2007: 115). Kelebihan lainnya adalah tidak mengenal jarak dan waktu,

sehingga penyampaiannya dapat dilakukan tanpa proses yang rumit. Radio juga

mempunyai karakteristik khusus yaitu mudah di jangkau dan di dengarkan di

mana saja dan kapan saja menjadikan radio sebagai media massa yang banyak di

gemari oleh masyarakat dimanapun mereka berada. Karakteristik diatas

menjadikan radio sebagai media informasi yang dekat dihati.

Banyaknya stasiun radio yang berdiri di kota Malang baik swasta maupun

pemerintah telah membuat masyarakat kota Malang semakin kritis terhadap

segala sesuatu yang terjadi di kota Malang, khususnya. Selain itu, masyarakat

menjadi lebih selektif dalam memilih radio siaran yang disesuaikan dengan

kebutuhannya. Keberadaan beberapa stasiun radio di kota Malang seperti Radio

RRI Pro-2 Malang, Radio Andalus, Radio KDS 8, Radio MFM, Radio Kalimaya

Bhaskara, Radio Puspita, Radio RCB, Radio Senaputra dan lain – lain mampu

menghidupkan kembali dunia broadcasting kota Malang. Perang kemasan di

udara dan timbulnya persaingan antara satu radio dengan radio yang lainnya

berlangsung dengan kompetitif. Persaingan juga membuat radio beralih ke format

yang lebih spesifik untuk melayani khalayak yang sudah spesifik.

(Website PRSSNI. 2014. Diakses melalui

http://www.radioprssni.com/prssninew/index.asp , tanggal 15 Mei 2015 pukul 12.50)

Dari hasil wawancara dengan Birom selaku Station Manajer radio Jelajah

Malang Raya yang dilakukan pada 3 februari 2015, bahwa radio Jelajah Malang

(3)

3 Batu, dengan segmentasi all segmen. Pada tahun 1997 studio berpindah ke Jalan

Raya Karanglo No. 72, Malang. Pindahnya studio dikarenakan masalah teknis,

yaitu pemancar di Batu ternyata analisanya tidak bisa mengcover seluruh area di

Malang raya terutama di kota Malang. Pada tahun 1997 awal, segmentasi tidak

berubah tetapi ada penajaman di sisi content. Jadi pada tahun 1997 sampai awal

tahun 2000-an radio Puspita lebih memperkuat di sisi lagu dangdut dan campur

sari sampai dengan akhir tahun 2012, sehingga segmentasi anak muda berkurang

dan lebih kepada orang dewasa. Pada awal tahun 2014 segmentasi diubah menjadi

usia 25 – 40 tahun kelas pekerja produktif, dengan pertimbangan sederhana bahwa

sampai hari ini radio di Malang raya tidak ada yang secara konsisten melayani

usia tersebut. Selain karena alasan diatas, radio Jelajah Malang Raya juga melihat

peluang bahwa perkembangan kota Malang saat ini sudah signifikan. Kelas

profesional sudah semakin banyak, pertumbuhan ekonomi di Malang raya dan

pergerakan mobilitas mereka sudah sangat luar biasa. Karena banyak orang pada

segment tersebut yang sudah memiliki mobil sendiri, memiliki aktivitas sendiri,

memiliki planning disetiap harinya dan melakuakan wisata pada saat weekend

untuk mencari hiburan. Kunci utama adalah mereka yang sangat membutuhkan

informasi utamanya mengenai informasi lalu lintas.

Seiring dengan perubahan segmentasi, Station Manajer sebagai pimpinan

radio Jelajah Malang Raya melakukan rebranding yaitu mengubah nama Puspita

menjadi JMR (Jelajah Malang Raya) pada bulan April tahun 2014. Rebranding

adalah mengindikasi adanya perubahan atau penghapusan nama, citra ataupun

(4)

4 citra baru dan untuk memberikan identitas baru bagi sebuah instansi yang

tentunya menjadi pembeda dengan pesaing. Namun proses awal rebranding dari

radio Jelajah Malang Raya tidak berjalan dengan maksimal, karena pada bulan

November sampai Desember akhir radio Jelajah Malang Raya mengalami down.

Down-nya radio Jelajah Malang Raya dikarenakan adanya masalah di bagian

teknis yaitu tower radio Jelajah Malang Raya bermasalah sehingga radio tidak

melakukan on air, akhirnya rebranding baru bisa dilanjutkan pada awal tahun

2015. Alasan radio memutuskan untuk mengambil brand Jelajah Malang Raya

(JMR), dengan harapan positioning yang masuk ke dalam potensial consumer

adalah radio Jelajah Malang Raya adalah radio yang mengetahui tentang kondisi

lalu lintas di kota Malang dan sekitarnya.

Sebagai salah satu kota pendidikan dan kota wisata di Jawa Timur, Malang

tidak terlepas dari permasalahan seperti kemacetan dan kesemrawutan lalu lintas.

Kemacetan lalu lintas merupakan masalah di kota – kota yang perkembangannya

melaju dengan pesat seperti kota Malang. Pesatnya perkembangan kota dan

pertumbuhan jumlah penduduk maupun kendaraan yang setiap tahun terus

memadati kota Malang memunculkan masalah kemacetan yang luar biasa. Karena

hal inilah informasi lalu lintas sangat di butuhkan oleh masyarakat kota Malang

dan pendatang dari luar kota Malang untuk mengetahui situasi lalu lintas yang

ada di daerah Malang dan sekitarnya. Dengan informasi yang di suguhkan oleh

radio Jelajah Malang Raya bisa membuat masyarakat kota Malang khususnya para

pekerja dan pendatang dari luar kota Malang untuk menghindari titik – titik

(5)

5 memudahkan para pengendara agar lebih mengantisipasi kondisi jalan yang akan

dilewati.

(Purnama, Dwi Hendra. 2014. Diakses melalui

http://hendra-dwi-purnama.blogspot.com/2014/04/analisis-kemacetan-di-kota-malang.html. pada

tanggal 9 April 2015, pukul 11.23 WIB).

Tidak hanya menyajikan content berita lalu lintas, radio Jelajah Malang

Raya juga menyajikan berita dari sisi ekonomi dan bisnis di kota Malang, belum

ada radio yang mengungkap tentang bagaimana potensi bisnis yang luar biasa di

Malang raya ini. Bagaimana kekuatan bisnis wisata di Batu, kekuatan bisnis agro

di kabupaten Malang, informasi – informasi tersebut juga di suguhkan dan di

angkat oleh radio Jelajah Malang Raya. Oleh karena itu, radio Jelajah Malang

Raya ingin menjadi media yang bisa menyajikan dan menyuguhkan informasi –

informasi khusus kota Malang dan sekitarnya. Radio yang baru saja mulai

menjalankan rebranding ini tidak langsung meninggalkan nama Puspita FM yang

sudah lama membesarkan nama radio ini. Terbukti dengan masih di gunakannya

@PuspitaFM untuk pendengar yang ingin mengetahui informasi lalu lintas di kota

Malang dan sekitarnya. Selain itu juga, radio Jelajah Malang Raya yang memiliki

media sosial seperti Facebook dan Twitter yang masih tetap mencantumkan

tulisan Puspita FM. Hal inilah yang membuat peneliti tertarik untuk mengetahui

strategi apa yang dilakukan oleh radio Jelajah Malang Raya dalam melakukan

(6)

6 1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka

rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi rebranding yang

dilakukan oleh radio JMR FM (Jelajah Malang Raya)?

1.3Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini

adalah untuk mengetahui strategi apa yang dilakukan oleh radio JMR FM (Jelajah

Malang Raya) dalam melakukan rebranding.

1.4Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Akademis

Dari penelitian yang telah dibuat diharapkan nantinya dapat digunakan

sebagai wacana tambahan dan bisa dijadikan sebagai bahan pembelajaran ataupun

sebagai dasar untuk melakukan penelitian lain yang serupa. Selain itu, kajian ini

diharapkan bermanfaat bagi kajian ilmu komunikasi, khususnya tentang strategi

rebranding.

1.4.2 Manfaat Praktis

Adanya penelitian ini, diharapkan dapat bermanfaat untuk perencanaan

serta pelaksanaan strategi yang akan digunakan dalam melakukan rebranding.

Selain itu, nantinya juga bisa digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk

(7)

STRATEGI REBRANDING RADIO JELAJAH MALANG RAYA SEBAGAI RADIO LALU LINTAS

SKRIPSI

Di susun Oleh : SEPTARI HARDIYANTI

NIM : 201110040311238

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(8)

STRATEGI REBRANDING RADIO JELAJAH MALANG RAYA SEBAGAI RADIO LALU LINTAS

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Untuk Meraih Derajat Sarjana Ilmu Komunikasi

Di susun Oleh :

SEPTARI HARDIYANTI

NIM : 201110040311238

Dosen Pembimbing :

1. Isnani Dzuhrina, M.Adv

2. Widiya Yutanti, MA

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(9)
(10)
(11)
(12)
(13)

KATA PENGANTAR

Bismillahirahmanirrohim Assalammualaikum wr. wb

Puji syukur kehadirat Allah SWT berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya,

sehingga peneliti dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul: “Strategi

Rebranding Radio Jelajah Malang Raya sebagai Radio Lalu Lintas.”

Terselesaikannya Tugas Akhir ini, maka peneliti patut mengucapkan syukur

dan terima kasih kepada pihak - pihak yang turut membantu selama proses

pengerjaan Tugas Akhir ini hingga selesai. Berkat jasa dan dukungan tersebut,

akhirnya pengerjaan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan.

Ucapan terima kasih, peneliti sampaikan kepada:

1. Allah SWT atas limpahan berkat dan rahmat-Nya, sehingga peneliti diberi

kekuatan, kesehatan, kemudahan dan kelancaran dalam menyelesaikan

tugas akhir ini.

2. Kedua orang tua peneliti, Ayah Tono dan Mamaku tercinta Haswa yang

selalu mendoakan dan mendukung untuk menuntut ilmu. Serta limpahan

kasih sayang dan dukungannya yang selalu diberikan.

3. Bapak Dr. Muhadjir Effendy, MAP selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Malang.

4. Bapak Asep Nurjaman, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu

Politik Universitas Muhammadiyah Malang.

5. Bapak Sugeng Winarno, MA selaku Ketua Program Studi Ilmu

Komunikasi FISIP Universitas Muhammadiyah Malang.

(14)

6. Ibu Isnani Dzuhrina, M.Adv selaku Dosen Pembimbing I yang dengan

sabar selalu memberikan arahan dan bimbingan dengan sabar hingga

terselesaikannya Tugas Akhir ini.

7. Ibu Widiya Yutanti, MA selaku Dosen Pembimbing II yang dengan sabar

telah banyak memberikan bimbingan dan masukan yang berharga bagi

peneliti di dalam penyusunan Tugas Akhir ini.

8. Bapak Novin Farid S. W, M.Si. selaku Dosen Wali kelas E- 2011 Jurusan

Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang.

9. Kepada seluruh Pihak Radio Jelajah Malang Raya, khususnya Bapak

Birom, Bapak Danang dan Mba Riana, yang telah banyak meluangkan

waktu untuk membantu peneliti.

10.Segenap dosen Prodi Ikom yang telah menyampaikan segala ilmunya

kepada mahasiswa, khususnya peneliti.

11.Adikku Hamzah yang selalu memberikan semangat dan dorongan. Untuk

adikku Azzam yang selalu menjadi semangat dan obat pelipur lara.

12.Sahabat-sahabat peneliti Dinni Widiari, Eka Nur Alifah, Winda

Setyawati, Atika Sari, Tities Jendrayu Sarasati yang selalu memberikan

banyak masukan, ide-ide, motivasi, semangat yang luar biasa, selalu

mendengarkan keluh kesah dan barbagai suka duka selama ini.

13.Dio Septian Pratama Yuda dan Mas Wilhy terima kasih untuk nasehat,

dorongan, semangat dan doanya selama ini.

(15)
(16)

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN ORISINALITAS ... iii

BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI ... iv

KATA PENGANTAR ... v

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA 2.1.1 Strategi: Definisi, Ciri Utama Strategi, dan Macam-macam Tingkat Strategi... 7

2.1.2 Strategi Komunikasi ... 10

2.2 Definisi dan Macam-macam Brand ... 12

2.2.1 Brand... 12

2.2.2 Brand Image... 15

2.2.3 Brand Equity ... 16

2.2.4 Brand Awareness (Kesadaran Merek) ... 17

2.2.5 Brand Loyalty (Loyalitas Merek) ... 19

2.2.6 Brand Association (Asosiasi Merek) ... 19

2.2.7 Konsep Rebranding ... 21

2.2.7.1 Proses Rebranding ... 22

2.2.7.2 Tipe Rebranding ... 23

(17)

2.3 Radio Lalu Lintas ... 24

2.3.1 Karakteristik Radio Siaran ... 28

2.3.2 Format Radio ... 30

BAB III : METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian ... 33

BAB IV : GAMBARAN OBJEK PENELITIAN 4.1 Sejarah Radio Jelajah Malang Raya FM ... 40

4.2 Perbedaan Program dari nama Puspita menjadi Jelajah Malang Raya ... 42

4.3 Visi dan Misi Radio Jelajah Malang Raya FM ... 44

4.4 Wilayah Jangkauan Siaran Radio Jelajah Malang Raya FM ... 45

4.5 Struktur Organisasi Radio Jelajah Malang Raya FM ... 45

4.5.2 Uraian Tugas ... 46

4.6 Program Acara Radio Jelajah Malang Raya FM... 50

4.6.1 Spesial Program Radio Jelajah Malang Raya FM ... 51

4.7 Profil Radio Jelajah Malang Raya FM ... 52

4.7.1 Format Radio ... 53

4.7.2 Format Siar ... 53

4.7.3 Komposisi Lagu ... 53

4.7.3 Target Pendengar ... 53

BAB V : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Profil Subjek Penelitian ... 56

5.2 Analisis Deskriptif Hasil Wawancara ... 57

(18)

5.2.1 Tahap Repositioning dalam Rebranding Radio Jelajah Malang

Raya ... 57

5.2.2 Tahap Renaming dalam Rebranding Radio Jelajah Malang Raya ... 65

5.2.3 Tahap Redesign dalam Rebranding Radio Jelajah Malang Raya ... 70

5.2.4 Tahap Relaunch dalam Rebranding Radio Jelajah Malang Raya ... 72

5.2.5 Indikator Keberhasilan Rebranding Radio Jelajah Malang Raya ... 75

5.2.6 Pihak yang Melakukan Rebranding ... 78

5.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 79

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan ... 85

6.2 Saran ... 86

6.2.1 Saran Akademis ... 87

6.2.1 Saran Praktis ... 87

DAFTAR PUSTAKA ...

LAMPIRAN ...

(19)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.3.2 Format Radio dan Khalayaknya ... 32

4.6 Program Acara Radio Jelajah Malang Raya ... 50

4.6.1 Spesial Program Radio Jelajah Malang Raya ... 51

4.7.4 Target Pendengar Radio Jelajah Malang Raya ... 53

5.1 Kriteria Subjek Penelitian ... 56

(20)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

3.6 Proses Analisis Data ... 38

4.5 Struktur Organisasi Radio Jelajah Malang Raya ... 46

5.3 Penggunaan 2 Nama di Media Sosial Radio Jelajah Malang Raya ... 82

(21)

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Ardianto, Elvinaro dan Lukiati Komala. 2007. Komunikasi Massa.: Suatu Pengantar. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Astuti, Indra Santi. 2013. Jurnalisme Radio Teori dan Praktik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Bungin, Burhan (Ed.). 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif: Aktualisasi Metodologis ke Arah Ragam Varian Kontemporer. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Cangara, Hafied. 2013. Perencanaan & Strategi Komunikasi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Darmawan, Deni. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Effendy, U. Onong. 1986. Dinamika Komunikasi. Bandung: Remadja Karya CV. Ferrinadewi, Erna. 2008. Merek & Psikologi Konsumen: Implikasi pada Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Kotler, P dan Gary Armstrong. 1997. Dasar – dasar Pemasaran Priciples of Marketing 7e: Edisi Bahasa Indonesia Jilid 1. Jakarta: Prenhallindo.

Kotler, P dan Gary Armstrong. 2006. Prinsip – prinsip Pemasaran edisi 12 jilid 1. Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama.

Kotler, P dan Keller, L. K. 2008. Manajemen Pemasaran: Edisi 13 jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Moleong, J. Lexy 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif: Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Morissan. 2009. Manajemen Media Penyiaran: Strategi Mengelola Radio & Televisi. Jakarta: Kencana.

Rewoldt, H. Stewart, dkk. 1998. Strategi Produk dalam pemasaran. Jakarta: Bina Aksara.

Sadat, M. Andi. 2009. Brand Belief: Strategi Membangun Merek Berbasis Keyakinan. Jakarta: Salemba Empat.

Sutisna. 2001. Perilaku Konsumen & Komunikasi Pemasaran. Bandang: PT Remaja Rosdakarya.

(22)

Tjiptono, Fandy. 2005. Pemasaran Jasa. Malang: Bayumedia.

Tjiptono, Fandy dan Gregrorius Chandra. 2012. Pemasaran Strategik Edisi 2: Mengupas Pemasaran Strategik, Branding Strategy, Customer Satisfaction, Strategi kompetitif, hingga e-Marketing. Yogyakarta: Andi Offset.

Umar, Hussein. 2008. Strategic Management ini Actions. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Winardi. 1989. Strategi Pemasaran (Marketing Strategy). Bandung: Penerbit Mandar Maju.

Internet

Daly, Aidan dan Deirdre Moloney. 2004. Managing Corporate Rebranding. Irish Marketing Review Vol. 17 No. 1 & 2.

Muzellec, laurent, manus loogan dan Mary lambkin. 2003. Corporate Rebranding an Explanatory Review. Irish Marketing Review. Vol. 16 No. 2.

Prayudi dan Jana Juanita. 2005. Strategic Corporate Communication dalam Proses Repositioning dan Rebranding. Ilmu Komunikasi. Vol. 2 No 2 Desember. diakses pada tanggal 15 Maret 2015, pukul 11.13 WIB.

(Website PRSSNI. 2014. Radio PRSSNI. Diakses melalui http://www.radioprssni.com/prssninew/index.asp , tanggal 15 Mei 2015 pukul 12.50)

Narada. 2011. Kemacetan di kota Malang. Di akses melalui

https://kangnarada.wordpress.com/2011/10/08/kemacetan-di-kota-malang/ pada

tanggal 9 April 2015, pukul 11.13 WIB.

Puspita FM. 2012. Detail Puspita FM. Di akses melalui http://halomalang.com/peta-malang/detail/puspita-fm-fm-1037-mhz pada tanggal 9 April 2015, pukul 12.25 WIB.

Purnama, Dwi Hendra. 2014. Diakses melalui

http://hendra-dwi-purnama.blogspot.com/2014/04/analisis-kemacetan-di-kota-malang.html. pada

Referensi

Dokumen terkait

Setelah memilih salah satu room, maka anda dapat mengirimkan Personal Message (PM) kepada satu atau beberapa ID yang tertera, dengan cara mengklik double ID tersebut, seperti

Penulis mengadakan penelitian tentang Hukum Perlindungan Konsumen Terhadap Service Laptop Tidak Profesional Dalam Perspektif Wahbah Az-Zuhaili penelitian ini

Pada penelitian ini akan digunakan foaming agent yaitu sejenis bahan kimia yang jika di campur dengan air akan menghasilkan foam yang stabil dan dapat menghasilkan

Gambar 3.35 Activity diagram melihat nilai mata pelajaran

- Operasional Mobil Pusat layanan Internet Kecamatan (MPLIK) di Provinsi Riau :.. Waktu Pelaksanaan 01-01-2013 sampai dengan

a) Pada tahap persiapan telah diterimanya dukungan (akseptabilitas), walaupun dukungan yang diberikan belum dapat maksimal program/model yang dilaksanakan oleh forum

Materi perkuliahan mencakup jenis-jenis surat niaga antara lain complain letter, adjustment letter, payment and credit control, collection letter, letter of application and