• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Foto Arsitektur Isola Heritage Di CV. Humanika

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Foto Arsitektur Isola Heritage Di CV. Humanika"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Dengan berkembangnya jaman yang semakin pesat begiu pula dampak dari perkemangan jaman yang lebih memberi nilai lebih kepada dunia fotografi, sehingga dunia fotografi lebih dihargai. Dengan adanya hal ini berpengaruh pada semakin banyaknya bangunan-bangunan yang ingin mempromosikan tempatnya melalui foto, termasuk CV. Humanika yang bergerak pada bidang desain dan fotografi yaitu sebuah pembuatan fotografi arsitektur yang di targetkan kepada bangunan-bangunan baik hotel, villa, atau bangunan yang menjualkan jasanya.

CV. Humanika selalu memberikan ide – ide yang kreatif dalam menghadapi clientnya, misalnya dalam hal pembuatan fotografi arsitektur, perusahaan ini memberikan hasil foto yang sangat kreatif, terbukti bahwa objek foto menjadi sangat estetis. Hal ini dilakukan untuk menyaingi perusahaan lain yang sama – sama bergerak di dunia fotografi arsitektur.

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kerja Praktek

Fotografi dan arsitektur, dua hal yang berhubungan erat. Demikianlah fotografi arsitektur mengabadikan subyek-subyek arsitektur dalam bungkus estetika fotografi. Tak hanya menonjolkan subyek arsitektural tapi juga mengindahkan kaidah-kaidah fotografi. Kebutuhan akan foto sudah menjadi kebutuhan pokok untuk media promosi. Tanpa adanya promosi, masyarakat tidak akan tahu barang atau jasa apa yang kita tawarkan. Disini praktikan akan sedikit membahas tentang pengertian fotografi arsitektur.

Fotografi, adalah proses melukis/menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu objek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai objek tersebut pada media yang peka cahaya.

Arsitektur adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas, arsitektur mencakup merancang dan membangun keseluruhan lingkungan binaan, mulai dari level makro yaitu perencanaan kota, perancangan perkotaan, arsitektur lansekap, hingga ke level mikro yaitu desain bangunan, desain perabot dan desain produk. Arsitektur juga merujuk kepada hasil-hasil proses perancangan tersebut.

Fotografi Arsitektur adalah sebuah cabang fotografi yang mengkhususkan pada berbagai objek-objek arsitektur baik melalui pendekatan dokumenter, seni maupun komersial

(3)

1.2 Tujuan Kerja Praktek

Adapun tujuan dari kerja praktek ini adalah sebagai berikut :

1. Sebagai salah satu mata kuliah bersyarat untuk dapat mengambil mata kuliah Tugas Akhir.

2. Untuk mengetahui tata cara pengambilan foto arsitektur.

3. Untuk mengetahui proses pembuatan foto arsitektur.

4. Mengetahui cara bersosialisasi dan beretika dengan baik dalam tim kerja pada perusahaan.

1.3 Lokasi dan Waktu Kerja praktek

(4)

BAB II

TINJAUAN UMUM CV. HUMANIKA

2.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Humanika didirikan pada tahun 2008, dengan memiliki pandangan terhadap industry kreatif khususnya kemajuan fotografi dan desain di era modern CV. Humanika mempunyai harapan kedepan yaitu membuat sebuah layanan dalam bidang kreatif dengan kualitas tinggi dan layak, serta di dukung teknologi yang harus terus berkembang.

Humanika kemudian berkembang dengan memperluas bidang layananya, dalam bidang fotografi, Humanika memperluas dengan membuka jasa penyewaan kamera serta alat-alat pendukung lainnya, membuka sekolah khusus fotografi, membuat majalah dengan tema khusus fotografi, lalu yang terbaru pada tahun 2010, Humanika membuka perpustakaan yang mayoritas bukunya di isi oleh buku-buku fotografi. Begitu juga dalam bidang desain, Humanika selalu berkreasi untuk menemukan gaya-gaya baru dalam mendisain dan menemukan media baru yang belum pernah ada.

Saat ini pun Humanika terus berbenah dan mengalami kemajuan yang sangat pesat, dengan bertambahnya klien yang yang mempercayai Humanika, diharapkan Humanika akan terus berkembang dan menjadi lebih baik dalam bidang kreatif khususnya.

2.2 Profil Perusahaan

(5)

   

Gambar II.1 logo CV.Humanika

Nama Perusahaan : Humanika Creative Design Alamat : Jln. Sunda 39a

Telp : 022 4219709 / 022 73441300 Email : humanika39a@yahoo.com Website : www.rental-kamera.com

www.andangiskandar.com

 

A. Bidang Perusahaan 

CV.Humanika adalah perusahaan penyedia solusi kreatif, yang khusus bergerak pada bidang fotografi, digital imaging, advertising, desain graffis, dan desain website. Sudah banyak yang proyek-proyek yang dikerjakan CV.Humanika seperti, fotografi, iklan, website, multimedia, desain graffis, print, branding, dan solusi promosi.

 

B. Badan Hukum Perusahaan 

(6)

akan bergelar Direktur, sedangkan yang lain akan bertindak selaku Persero Komanditer (Persero diam). 

 

Humanika berdiri dengan bentuk CV sejak pertama didirikan, banyak kelebihan dari perusahan dengan bentuk CV, seperti Humanika yang tetap berkembang tanpa mengubah status badan Hukumnya menjadi PT atau yang lain. 

   

C. Struktur Organisasi Perusahaan 

Struktur organisasi menggambarkan hirarki tanggung jawab dan pembagian tugas dalam organisasi tersebut.

Dengan adanya positioning yang tepat, keunggulan seseorang dapat menutupi kekurangan orang lain dan demikian sebaliknya sehingga dapat terwujud suatu tim yang solid.

Humanika menerapkan system organisasi yang sederhana, yaitu di bagi menjadi 8 bagian utama dengan fungsi yang berbeda, seperti yang terlihat pada tabel II.1, dan tiap bagian utama memiliki divisi masing-masing yang bekerja sesuai bidangnya.

(7)

Tabel II.1 Struktur Organisasi Humanika

2.3 Daftar Klien

• Grand Serela Botique Hotel, Bandung

• Banana Inn Hotel, Bandung

• Golden Flower Boutique Hotel, Bandung

• Pt. Bank Mandiri Tbk., Bandung

• Santosa Bandung International Hospital, Bandung

• Pt. Sanbe Infus, Bandung

• Pt. Capri Farmindo, Bandung

(8)

• Sanaflu, Pt. Sanbe Farma, Bandung

• Lafalos Cream, Bandung

• Sambara Restaurant, Bandung

• Spazio Pub, Resto & Lounge, Jakarta

• Cardinal Jeans Collection, Jakarta

• C4u, Bandung

• Renariti Factory Outlet, Bandung

• Jetset Factory Outlet, Bandung

• Mezzanine Resto, Jakarta

• Bandung Muslimah Center, Bandung

• Lanthanum Rabbani, Bandung

• Exsa English Course, Bandung

• Politeknik Kesehatan, Bandung

• Cv. Usaha Mulia Mandiri, Bandung

• Travira Air, Bandung

• Kagum Management, Bandung

• Regency Of Siak Sri Indrapura, Riau

• Smu Bpi, Bandung

• Isola Heritage Upi, Bandung

(9)

BAB III

LAPORAN KERJA PRAKTEK

3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan

Dalam melaksanakan kerja praktek di CV. humanika, praktikan ditempatkan pada divisi photography yaitu sebagai asisten fotografer yang merangkap sebagai DOP (Director Of Photography), yang memiliki tugas diantaranya :

1. Membantu memasang perlengkapan yang dibutuhkan fotografer. 2. Mengatur cahaya yang di butuhkan fotografer,

3. Mencari angle yang baik untuk fotografer. 4. Membantu mengambil foto .

3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek

Selama melaksanakan kerja praktek di museum CV. humanika Creative Design praktikan mengerjakan pekerjaan sebagai asisten fotografer dan juga merangkap sebagai DOP (Director Of Photography) yang mengerjakan pekerjaan fotografi wedding dan pre-wedding, fotografi arsitektur (exterior dan

interior). Dalam penulisan laporan ini praktikan lebih fokus ke dalam fotografi arsitektur.

3.3 Metode Kerja Praktikan

Berdasarkan hasil dialog dengan pembimbing kerja praktek di CV. humanika praktikan diberikan tugas pengarahan untuk menjadi DOP (Director Of Photography) dimana DOP bertugas membantu memasang perlengkapan yang dibutuhkan fotografer, mengatur cahaya yang di butuhkan fotografer, mencari

(10)

Setelah mendapatkan tugas dari pembimbing KP, selanjutnya praktikan ikut dengan tim untuk survey lokasi dan menganalisa bangunan baik dari exterior

maupun interior untuk mendapatkan angle yang bagus dan juga untuk menempatkan lighting. Setelah menganalisa gedung selesai, praktikan dan tim menyiapkan peralatan dan di taruh di tempat yang telah di sepakati.

Selanjutnya adalah pengambilan foto, caranya dengan teknik swing yaitu mengambil foto frame by frame dari kiri ke kanan atau sebaliknya untuk hasil foto yang akan menjadi panjang secara horizontal, atau dari atas ke bawah ataupun sebaliknya untuk hasil yang tinggi secara vertical dengan cara kaki dan badan tetap ditempat namun lengan dan kamera yang bergerak mengikuti ruangan. Teknik pengambilan foto ini dilakukan pula dengan menggabungkan foto lowkey

hingga highkey. Dan juga menggunakan sequence. Sequence ialah mengambil foto lebih dari satu dalam satu angle. Yang dilakukan tim fotografer CV. humanika ialah satu sequence yang berisi lima foto yang di antaranya lowkey, semi lowkey, normal, semi highkey, dan highkey. Foto sequence juga yang nantinya akan memudahkan dalam proses editing. Dalam waktu pengambilan foto praktikan pun ikut berpartisipasi untuk mengambil foto, hasil foto yang di dapat praktikan pun di perlihatkan kepada pembimbing dan fotografer untuk di evaluasi.

Proses pengambilan foto pun selesai, dan hasilnya di serahkan ke divisi desain CV. humanika, praktikan melihat proses pengeditan foto tersebut. Caranya dengan menggabungkan 5 (lima) foto sequence tersebut menjadi satu. Foto sequence ini bermanfaat untuk mengambil ketajaman dari foto, contrast

yang mudah di atur, dan juga memudahkan dalam mengatur shadow dan

(11)

Cetakan pun selesai dan foto-foto tersebut di antarkan ke CV. humanika. Selanjutnya adalah menyusun kemasan dengan sangat teliti, lalu memasukan hasil-hasil foto tersebut ke dalam kemasan. Semua proses pun selesai, dan akhirnya hasil foto-foto tersebut diberikan kepada klien yang memesan foto untuk Isola Heritage tersebut.

Adapun proses dalam Tabel Metode Kerja sebagai berikut :

Tabel III.1 Metode kerja untuk fotografi arsitektur Dialog dengan

Pembimbing KP dan Fotografer

Survey Lokasi

Analisa bangunan exterior

dan interior.

Menyiapkan Peralatan

Mengambil foto

Memberikan hasil foto ke divisi desain Humanika

Editing oleh Divisi Desain Humanika

(12)

3.4 Perancangan Fotografi Arsitektur Isola Heritage

Isola Heritage adalah tempat peristirahatan para petinggi UPI (universitas Pendidikan Indonesia). Isola Heritage ingin menampilkan suasana yang calm, confident, maka ini menjadi tugas fotografer untuk menghasilkan foto yang memberikan kesan sedemikian rupa.

3.4.1 Konsep Perancangan

Perancangan dimulai dengan melihat bangunan secara keseluruhan baik dari luar (exterior) dan dari dalam (interior). Briefing tentang gaya fotografi yang sesuai dengan konsep umum. Menyiapkan peralatan-peralatan yang di butuhkan seperti :

a. Kamera SLR, digunakan untuk mengambil foto dengan ukuran resolusi yang besar dan menghasilkan kualitas gambar yang bagus, agar bisa dicetak dengan ukuran yang besar dan tidak mengurangi kualitas dari foto tersebut.

b. Lensa, Penggunaan jenis lensa sangat berpengaruh pada hasil foto c. Lighting, mulai dari flash hingga lighting besar yang juga

menggunakan energi listrik yang besar. Ini di gunakan untuk menambah cahaya, juga menambah fokus area pada objek yang terkena cahaya.

d. Light stand, untuk penyangga lampu-lampu e. Softbox, memperhalus jatuhnya cahaya

(13)

3.4.2 Teknis Perancangan Produksi

1. Proses pemotretan menggunakan pengaturan kamera yang sesuai dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Kamera yang di gunakan harus berkemampuan untuk menghasilkan foto dalam resolusi yang besar.

b. Format yang di pakai untuk fotografi arsitektur adalah format

Whitte balance ini akan menghasilkan warna kemerah-merahan

e. Shutter speed yang di gunakan antara 1/4 hingga 1/100 f. Diafragma yang di gunakan adalah diantara f/8 hingga f/16

2. Proses Editing.

Foto yang sudah dievaluasi dan dipilih akan di serahkan kepada divisi desain CV. humanika untuk :

a. Proses Editing menggunakan software desain yaitu Adobe Photoshop.

b. Adobe Photoshop digunakan untuk mengkombinasikan foto-foto hasil dari teknik swing.

c. Kemudian disamakan toning,coloring,lighting.

(14)

 

 

 

 

 

 

   

(15)

Gambar III.2 Foto pada angle ke 1 (paling kanan pada foto)

Gambar III.3 Foto pada angle ke 2 (ke-2 dari kanan pada foto)

(16)

Gambar III.5 Foto pada angle ke 4 (ke-2 dari kiri pada foto)

Gambar III.6 Foto pada angle ke 4 (paling kiri pada foto)

(17)

Gambar III.8 Penggabungan teknik swing

Gambar III.9 Hasil Penggabungan teknik swing dan juga menjadi hasil

(18)

Gambar III.10 Hasil akhir foto pada ruang berendam

(19)

 

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan pengamatan dan pembahasan pada bab – bab

sebelumnya serta beberapa data yang didapatkan, maka praktikan dapat

menarik kesimpulan, sebagai berikut :

• Pembuatan foto arsitektur harus melewati beberapa tahap persiapan

evaluasi.

Angle/sudut pengambilan foto, teknik pencahayaan dan penggunaan

mempunyai peranan penting untuk memberikan pesan, kesan dan

suasana.

• Foto arsitektur harus memiliki shadow dan highlights yang baik untuk

memberikan depth of field.

• Foto harus bisa menghasilkan gambar yang bisa mengambarkan

suasana, pesan dan kesan yang diinginkan klien.

(20)

Laporan Kerja Praktek

PERANCANGAN FOTO ARSITEKTUR ISOLA

HERITAGE DI CV. HUMANIKA

DK 36502 KERJA PRAKTEK

Oleh:

Adam Fathoni Haris 51908197

Desain Komunikasi Visual

Dosen Pembimbing :

Wantoro, S.Ds

FAKULTAS DESAIN

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(21)

DAFTAR ISI

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat Perusahaan……… 4

2.2 Profil Perusahaan………... 4

2.3 Daftar Klien……….. 6

(22)

DAFTAR PUSTAKA

Jurnal

Panduan dan Penyusunan Laporan (2010/2011). Desain Komunikasi

Visual Unikom Bandung

Company Profile & Portfolio HUMANIKA (2010). Photography &

Graphic Design Bandung

Web

Wikipedia Ensiklopedia Bebas (2011). Arsitektur. Diakses pada

tanggal 19 Mei 2011. W.W.W.

:http://id.wikipedia.org/wiki/Arsitektur

Wikipedia Ensiklopedia Bebas (2011). Fotografi. Diakses pada tanggal

19 Mei 2011. W.W.W. :http://id.wikipedia.org/wiki/Arsitektur

janganbuka-anakatang.blogspot.com (2010). Sekilas Tentang

Jenis-jenis Fotografi. Diakses pada tanggal 19 Mei 2011 W.W.W

:

http://janganbuka-anakatang.blogspot.com/2010/09/sekilas-tentang-jenis-jenis-fotografi.html

kristupa.wordpress.com (2011). Memahami Fotografi Arsitektur.

Diakses

pada tanggal 19 Mei 2011. W.W.W :

(23)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Data pribadi :

Nama : Adam Fathoni Haris

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Tempat, tgl & lahir : Bandung, 02 November 1990

Kewarganegaraan : Indonesia

Status Pernikahan : Belum nikah

Agama : Islam

Alamat Lengkap : Komplek Sampora Indah Jln. Aster No.6 Bandung 40227

Telephone / Hp : (022) 5419343 / 085724026663

E-mail : adamfathony@yahoo.com

Pendidikan :

1995 – 1996 : TK Darussalam

1996 – 2002 : SDN Bojongloa IV

2002 – 2005 : SLTPN 38 Bandung

(24)

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat

rahmat dan hidayah – Nya saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat

pada waktunya.

Makalah yang berjudul “Perancangan Foto Arsitektur Isola

Heritage”, disusun untuk melengkapi tugas ujian tengah semester VI mata

kuliah kerja praktek.

Saya menyadari, dalam penulisan dan penyusunan makalah ini

masih terdapat kekurangan. Maka dari itu, saya mengharapkan saran dan

kritik dari rekan – rekan sekalian yang bersifat membangun.

Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut

membantu baik dalam penulisan maupun penyusunan makalah ini,

terutama kepada semua dosen yang telah membimbing kami.

Besarnya harapan kami agar makalah ini dapat bermanfaat bagi

pembaca dan dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk memenuhi tugas

mata kuliah Kerja Praktek sebagaimana mestinya.

Bandung, Juni 2011

(25)

Gambar

Tabel II.1 Struktur Organisasi Humanika
Gambar  III.2 Foto pada angle ke 1 (paling kanan pada foto)
Gambar  III.5 Foto pada angle ke 4 (ke-2 dari kiri pada foto)
Gambar III.8 Penggabungan teknik swing
+2

Referensi

Dokumen terkait

Dengan demikian menjadikan suatu problem yang menarik bagi peneliti untuk menambahkan fly ash dan serat bendrat pada campuran bahan pembuatan beton mutu tinggi, sehingga

Dana yang dibutuhkan dalam melakukan investasi sektor perumahan banyak, karena sektor ini merupakan sektor yang padat modal, sehingga para pengembang atau para

Sedangkan pada tiga indikator lainnya siswa sedikit mengalami hambatan pada hambatan mampu memberikan alasan mengenai jawaban yang diberikan, hambatan mampu menarik

Aktivitas siswa dalam proses pembe- lajaran membawa dampak terhadap me- ningkatnya hasil belajar siswa. Dengan meningkatkan aktivitas siswa di tandai dengan salah

Hasil tindakan secara empirik yaitu: melalui penerapan metode Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan prestasi belajar Bahasa Indonesia materi memahami

Untuk lebih memperjelas arah dari penelitian yang menunjukkan bahwa ada pengaruh antara kompetensi sosial dan kompetensi profesional terhadap penilaian kinerja dosen

Bahwa dalam melakukan hubungan kerja tersebut, haruslah dilakukan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan dalam perjanjian kerja atau peraturan perundang-undangan. Oleh

Model data, schema dan instance; Analisis dan perancangan Basis Data, langkah-langkah dalam perancangan basis data, pemodelan data dengan CDM dan PDM, konsep model relasional,