• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAHASA MENYATUKAN KERAGAMAN ETNIS DALAM SUATU NEGARA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAHASA MENYATUKAN KERAGAMAN ETNIS DALAM SUATU NEGARA"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

BAHASA MENYATUKAN KERAGAMAN ETNIS DALAM

SUATU NEGARA

OLEH

NAMA

: ASRINI

NIM

:105611112416

KELAS

: IV D

JURUSAN ILMU ADMNISTRASI NEGARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

(2)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.W

Puji syukur atas kehadirat allah swt atas berkat rahmat hidayah-Nya sehingga penulisan makalah ini dapat terselesaikan dengan waktu yang telah ditentukan.

Makalah ini saya buat dengan tujuan untuk membahas mengenai “BAHASA MENYATUKAN KERAGAMAN ETNIS DALAM SUATU NEGARA”.

Untuk itu saya menyusun makalah ini dengan harapan dapat membantu pembaca untuk lebih memahami tentang bahasa yang ada di Negara Indonesia ini untuk memperlancar proses komunikasi antar masyarakat.

Namun demikian, tentu saja dalam penyusunan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan dalam penulisan dan pemilihan kata yang kurang tepat.Dengan ini, saya memohon maaf jika dalam pembuatan makalah ini banyak kekurangan.Harapan saya semoga makalah ini dapat bermanfaat. Wa’alaikumsalam Wr.Wb.

Makassar, 29 September 2016

(3)
(4)

A.Pengertian

Bahasa………..

…….. 6

B.Tata Cara Menggunakan Bahasa yang Baik dan

Benar………..….. 6

C.Bahasa Sebagai Pemersatu

Bangsa………. 7 BAB III

PENUTUP………

………….. 8

A.Kesimpulan………

……….. 8

B.Saran………

………. 8

Daftar

Pustaka………

….………… 9

ABSTRAK

(5)

warga di Negara ini pun sepatutnya sudah memiliki kemampuan yang baik dalam berbahasa.Kita hidup di Negara atau bangsa yang dikenal sebagai masyarakat yang majemuk.Hal ini tercermin dari semboyan ‘BHINEKA TUNGGAL IKA’ yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu.Kemajemukan yang ada terdiri atas keragaman suku bangsa,budaya,agama,ras dan bahasa.Berbagai macam etnis yang terdapat dalam satu Negara.Disini bahasa sangat berperan penting dalam suatu Negara atau bangsa.Dengan kemampuan berbahasa yang baik maka kita dapat berkomunikasi antar suku dan ras sehingga hubungan akan terjalin dengan baik dan dapat mempererat persaudaraan sebagai satu bangsa yaitu bangsa Indonesia.

BAB I

PENDAHULUAN A. Latar Belakang (background)

(6)

satu Negara terdapat berbagai keragaman etnis yang lengkap dan bervariasi.Bangsa Indonesia mempunyai bermacam-macam suku bangsa dan setiap suku bangsa mempunyai ciri-ciri kebudayaan,agama,ras, dan salah satunya adalah bahasa tersendiri sesuai dengan latar belakang masing-masing.

Indonesia memiliki lebih dari 700 bahasa. Dengan keberagaman tersebut Indonesia memerlukan satu bahasa yang bisa dimengerti semua warga Negara dan menjadi pemersatu bangsa.Bahasa mempunyai fungsi-fungsi tertentu yang digunakan berdasarkan kebutuhan seseorang, karena dengan menggunakan bahasa seseorang juga dapat mengekspresikan dirinya.Fungsi bahasa sangat beragam.Bahasa digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi,selain itu bahasa juga digunakan sebagai alat untuk mengadakan integrasi dan beradaptasi social dalam lingkungan atau situasi tertentu dan sebagai alat untuk melakukan kontrol.

(7)

B. Rumusan Masalah (problem statement) 1. Apakah yang dimaksud dengan bahasa ?

2. Bagaimana cara menggunakan bahasa yang baik dan benar ?

3. Bagaimanakah bahasa dapat menyatukan keragaman etnis dalam suatu Negara?

C. Tujuan penulisan (benefit)

Pembuatan makalah ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam tentang bahasa dan keragaman bahasa dalam suatu bangsa(NKRI) dan bagaimana bahasa dapat menyatukan masyarakat dari berbagai kalangan dengan keragaman etnis yang bervariasi.Sekaligus untuk memenuhi tugas individu pada mata kuliah bhs.inggris.

(8)

Bahasa adalah alat komunikasi yang dilakukan oleh dua orang atau lebih guna mencapai tujuan bersama.

Adapun defenisi bahasa menurut para ahli diantaranya sebagai berikut :

1. D.P Tambulan (1994:3)

Bahasa adalah untuk memahami pikiran dan perasaan,serta menyatakan pikiran dan perasaan.

2. Gorys Keraf (1984:1 dan 1991:2)

Bahasa adalah komunikasi antar anggota masyarakat,berupa lambang bunyi ujaaran yang di hasilkan oleh alat ucap manusia.

3. I.G.N.Oka dan Suparno (1994:3)

Bahasa adalah sistem lambing bunyi oral yang arbitrer yang digunakan oleh sekelompok manusia (masyarakat) sebagai alat komunikasi.

4. Harimurti Kridalaksana (1985:12)

Bahasa adalah sistem bunyi bermakna yang dipergunakan untuk berkomunikasi oleh kelompok manusia.

5. Finoechiaro (1997:1)

Bahasa adalah sistem symbol vocal yang arbitrer yang memungkinkan semua orang dalam suatu kebudayaan tertentu atau orang lain yang mempelajari sistem kebudayaan itu,berkomunikasi atau berinteraksi.

(9)

Bahasa adalah karakter yang menjiwai suatu bangsa.Bahasa menjadi alat pemersatu bangsa yang digunakan oleh masyarakat untuk saling berkomunikasi dan berinteraksi satu sama lain.

METODE PENULISAN

Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan,penulis mempergunakan metode tinjauan pustaka atau teknik studi kepustakaan.Tidak hanya itu,penulis juga mencari bahan dan sumber-sumber dari media massa elektronik yang berjangkauan internasional yaitu internet.

(10)

PEMBAHASAN

A. Pengertian Bahasa

Bahasa (dari bahasa Sanskerta,

bhasa)

adalah kapasitas khusus yang ada pada manusia untuk memperoleh, dan menggunakan sistem komunikasi yang kompleks.

Bahasa terbagi terbagi menjadi 2 yaitu Bahasa Lisan dan Bahasa isyarat.Contoh Bahasa Lisan yaitu bahasa yang biasa kita gunakan sehari-hari dalam berkomunikasi ke keluarga,teman,ataupun orang lain.Bahasa isyarat merupakan bahasa tubuh.Contoh jika kita melambaikan tangan berarti mengucapkan selamat tinggal ataupun memanggil seseorang dari kejauhan.

B. Tata Cara Menggunakan Bahasa yang Baik dan Benar 1. Pengguna bahasa yang baik

Penggunaan bahasa yang baik (sesuai aspek komunikatif) adalah sesuai dengan sasaran kepada siapa bahasa tersebut disampaikan.Hal ini harus di sesuaikan dengan unsur umur,agama,status social, dan sudut bahasa (tata bahasa,pilihan kata,tanda baca dan ejaan).Bahasa yang benar mengacu pada kaidah penulisan dan pengucapan bahasa Indonesia seperti yang tertera dalam KBBI, dan terdapat pula di EYD(ejaan yang disempurnakan).

(11)

pemakaian ragam bahasa yang serasi dengan sasarannya dan disamping itu mengikuti kaidah bahasa yang betul.Ungkapan” bahasa Indonesia yang baik dan benar” mengacu ke ragam bahasa yang sekaligus memenuhi persyaratan kebaikan dan kebenaran.Bahasa yang diucapkan bahasa yang baku.

3. Bahasa Sebagai Pemersatu Bangsa.

(12)

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari penjelasan diatas penulis menyimpulkan bahwa, karena bangsa kita memiliki ratusan bahasa maka harus ada bahasa Negara yang berperan sebagai alat pemersatu dan sebagai sarana percakapan yang digunakan oleh orang dari berbagai macam suku bangsa untuk berkomunikasi.Salah satunya bahasa Indonesia.Bahasa Indonesia fungsinya memang sangat penting untuk menyambungkan bahasa-bahasa lain dari berbagai daerah.Namun bahasa asal daerah jangan sampai punah untuk tetap menjaga kemajemukan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang beraneka ragam.

B. Saran

(13)

DAFTAR PUSTAKA

Alwi,Hasan dan Dendy Sugono(editor).2003.politik bahasa(risalah seminar politik bahasa) Jakarta:Depdiknas

Arifin,Zaenal dan S.Amran Tasai.2002.cermat berbahasa Indonesia untuk perguruan tinggi.Jakarta:Akademika pressindo

http://agungdwiputranto.blogspot.com

http://faizalabbassulaiman.blogspot.co.id./2015/10/bagaimana-cara-penggunaan-bahasa-yang-baik.html?m=1

http://idfernando32.blogspot.com

http://id.m.wikipedia.org/wiki/bahasa

http://rudichum.blogspot.co.id

http://riosaputraa.blogspot.com/2012/10/bahasa-sebagai-lambang-pemersatu.html?m=1

Muh.Arief Muhsin S.Pd.M.Pd. 2016.konservasi bahasa daerah laiyolo yang hamper punah di kabupaten kepulauan selayar Sulawesi

(14)

Referensi

Dokumen terkait

Beragamnya suku di desa Patila bukan alasan bahwa perbedaan itu akan memberikan hal-hal yang dapat menimbulkan konflik, mungkin ada sedikit hal yang terjadi dikalangan

Dengan menggunakan PLTGL OWC rancangan Dengan menggunakan PLTGL OWC rancangan Energetech di perairan Aceh, jumlah energi Energetech di perairan Aceh, jumlah

Hakikatnya pendidikan karakter memiliki makna lebih dari pendidikan moral, karena pendidikan karakter tidak hanya berkaitan dengan masalah benar- salah, tetapi

Sebuah electron bergerak dengan kecepatan tetap dan tegak lurus pada arah kuat medan listrik E.. Elektron tersebut akan mengalami gaya

Sementara faktor penghambat LPM sebagai penyalur aspirasi masyarakat yaitu banyak usulan yang masuk terkait dengan usulan masyarakat dalam program pembangunan masyarakat di

Dalam Bab I Ketentuan Umum Pasal 1, Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa Praktikan, sebagai

kepada masyarakat, melihat peran Instalasi Farmasi Rumah Sakit (IFRS) dalam menunjang pelayanan kesehatan di rumah sakit, mengetahui peran apoteker dalam. mengelola perbekalan

Perbedaan Pemberian Kombinasi Terapi Cermin Dan ROM (Mirror Therapy & Range Of Motion) Dengan ROM Terhadap Kekuatan Otot Ekstremitas Atas & Tahap Penerimaan Diri Pada