PERBEDAAN MAKNA KATA-KATA BAHASA INDONESIA DENGAN BAHASA MELAYU PATTANI YANG DIGUNAKAN OLEH
MAHASISWA THAILAND DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Tesis Diajukan Kepada
Program Studi Magister Pengkajian Bahasa Universitas Muhammadiyah Surakarta
untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Magister Pendidikan
Oleh:
MR. ABDULKARIM DUERAWEE NIM : S 200140067
PROGRAM STUDI MAGISTER PENGKAJIAN BAHASA SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS
vii
PROGRAM STUDI MAGISTER PENGKAJIAN BAHASA SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS
vii MOTTO
Jadilah seperti kerang di laut yang kuat dihantam ombak dan kerjakanlah hal yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain karena hidup hanyalah sekali. Ingat hanya pada Allah apapun dan dimanapun kita berada
kepada Dia-lah tempat meminta dan memohon. (htt:// www. Gudang makalah. com)
Ku olah kata, kucuba makna, kuikat dalam alinea, kubingkai dalam bab sejumlah lima, jadilah mahakarya, gelar sarjana kuterima,
orang tua, istri, anak, dosen, dan mertua pun bahagia. (htt:// www. Gudang makalah. com)
Berangkat dengan penuh keyakina. Berjalan dengan keikhlasan. Tawakal kepada Allah dalam menghadapi cobaan. Yakin, Ikhlas,Tawakal.
viii
PERSEMBAHAN
Alhamdulillah, segala puji hanya bagi Allah swt. dan sholawat serta salam
kepada junjungan besar Nabi Muhammad saw. Tesis ini dipersembahkan kepada
semua pihak yang berperan dan singgah dalam hati penulis.
1. Ibu dan Bapak yang senantiasa melimpah doa restunya untuk
kesuksesan hidup bagi penulis.
2. Istri tercinta dan anak kekasihku yang telah ikut mendukung,
memberi motivasi berbagai kesempatan untuk penyelesaian
penelitian ini.
3. Mertua yang menyayangi selalu mendukung dan senantiasa
membantu keluarga kami ketika kami masih kuliah diluar negara.
4. Almamaterku, Universitas Muhammadiyah Surakarta kami
mengucapkan banyak terima kasih yang memberi kesepatan pada
kami dapat kuliah di Sekolah Pascasarjana, Program Magister
Pengkajian Bahasa dan para dosen MPB, yang telah menyukseskan
cita-cita penulis.
5. Ketua Program Studi Pengkajian Bahasa, selalu membantu dan
senantiasa memberi kemudahan pada kami, seperti Ibu yang kedua
ix PRAKATA
Alhamdulillah, segala puji hanya bagi Allah swt. atas limpahan
rahmat-Nya tesis ini selesai sesuai harapan. Penulis dapat melakukannya karena
bimbingan dan dukungan banyak pihak. Ucapat terima kasih penulis sampaikan
kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam tesis ini.
1. Prof. Dr. Markhamah, M. Hum, yang telah bersedia sebagai pembimbing
utama dan kesediaan Beliau membantu, menyemangati penulis untuk
penyelesaian tesis.
2. Prof. Dr. Abdul Ngalim, M.M., M.Hum yang memberi motivasi dan
memperlancar dalam penelitian ini, hingga samapai tujuan penulis.
3. Ku-Ares Tawandorloh Ketua Jurusan Bahasa Melayu Universitas Fatoni
(Thailand) selalu mendukung dan senantiasa membantu semua
urusan-urusan yang menyebabkan penulis bisa kuliah di Universitas
Muhammadiyah Surakarta, hingga keperluan-perluan yang lain dibantu
oleh Beliau sampai penulis menyelesaikan studi.
4. Dosen Jurusan Bahasa Melayu dan Fakultas Sastra dan Saian
Kemsyarakatan kampus Fatoni yang memberi motivasi pada penulis.
5. Teman seperjuangan dan para mahasiswa Thailand yang telah bersedia
menjadi subjek penelitian dan ikut memperlancar proses penelitian, dan
semua pihak yang terlibat langsung dan tidak langsung dalam penelitian.
Penulis menyedari bahwa tulisan ini tidak luput dari kekurangan
karenanya, kritik dan saran dari pihak penulis harapkan.
x DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...i
HALAMAN PERSETUJUAN...ii NOTA PEMBIMBING...iii PERNYATAAN...v PENGESAHAH...vi MOTTO...vii PERSEMBAHAH...viii PRAKATA...ix DAFTAR ISI...x DAFTAR TABEL...xiv DAFTAR SINGKATAN...xv ABSTRAK...xvi ABSTRACT... xvii
BAB I PENDAHULUAN...1
A. Latar Belakang Penelitian...1
B. Ruang Lingkup...5
C. Fokus Kajian...5
D. Tujuan Penelitian...6
E. Manfaat Penelitian...6
1. Manfaat Teoretis...6
xi
F. Penjelasan Istilah...8
1. Makna kata...8
2. Bahasa Indonesia...8
3. Bahasa Melayu Pattani...8
4. Keluasan Makna...8
5. Mahasiswa Thailand...9
BAB II LANDASAN TEORI...10
A. Kajian Penelitian yang Relevan...10
B. Kajian Teori...23
1. Semantik...23
2. Makna Kata...28
3. Peluasan Makna...30
4. Penyempitan Makna...31
C. Kerangka Konseptual...32
BAB III METODE PENELITIAN...34
A. Jenis dan Strategi Penelitian...34
B. Waktu dan Lokasi Penelitian...34
C. Subjek dan Objek Penelitian...35
D. Data dan Sumber Data...36
E. Teknik Pengumpulan Data...36
1. Teknik Simak...36
xii
3. Teknik Wawancara...37
F. Keabsahan Data...38
G. Teknik Analisis Data...39
H. Prosedur Penelitian...43
I. Sistematika Laporan Penelitian...45
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...46
A. Hasil Penelitian...46
1. Perbedaan Makna Kata-kata Antara Bahasa Indonesia Dengan Bahasa Melayu Pattani...46
2. Perluasan Makna Kata-kata Bahasa Indonesia yang Maknanya Lebih Luas daripada Bahasa Melayu Pattani...49
3. Peluasan Makna Kata-kata Bahasa Melayu Pattani Yang Maknanya Lebih Luas daripada Bahasa Indonesia ...53
B. Pembahasan...57
1. Analisis Kata-kata yang Mengandung Perbedaan Makna...57
2. Analisis Kata-kata yang Mengandung Keluasan Makna...99
a. Kata-kata Bahasa Indonesia yang Maknanya Lebih Luas....99
b. Kata-kata Bahasa Melayu Pattani yang Maknanya Lebih Luas...126
3. Pembahasan Penelitian Ini dengan Penelitian Terdahulu...156
a. Persamaan dan Perbedaan...156
b. Keunikan Permaknaan...160
xiii
BAB V PENUTUP...162
A. Simpulan...162
B. Implikasi...163
C. Saran...164
DAFTAR PUSTAKA...166
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 : Rincian Waktu Dan Jenis Kegiatan Penelitian...35
Tabel 2 : Perbedaan Makna Kata-kata Antara Bahasa Indonesia Dengan Bahasa
Melayu Pattani...46
Tabel 3 : Perluasan Makna Kata-kata Bahasa Indonesia yang Maknanya Lebih
Luas daripada Bahasa Melayu Pattani...49
Tabel 4 : Peluasan Makna Kata-kata Bahasa Melayu Pattani Yang
Maknanya Lebih Luas daripada Bahasa Indonesia...53
xv
DAFTAR SINGKATAN
BI : Bahasa Indonesia
BMP : Bahasa Melayu Pattani
xvi ABSTRAK
Mr. Abdulkarim Duerawee S. 200 140 067. Perbedaan Makna Kata-Kata Bahasa Indonesia Dengan Bahasa Melayu Pattani Yang Digunakan Oleh Mahasiswa Thailand Di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Program Pascasarjana. Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2016.
Penelitian ini memilki dua tujuan. Pertama, mendeskripsikan makna kata dalam bahasa Indonesia yang berbeda dengan makna kata dalam bahasa Melayu Pattani yang diujarkan oleh Mahasiswa Thailand di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Kedua, menenentukan keluasan makna kata dalam bahasa Indonesia dengan makna kata dalam bahasa Melayu Pattani yang diujarkan oleh Mahasiswa Thailand di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian adalah tuturan-tuturan dalam bentuk kalimat atau kata-kata perbedaan makna dan keluasan makna kata-kata yang diujarkan oleh Mahasiswa Thailand di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik simak bebas libat cakap, rekam, dan wawancara. Metode analisis data menggunakan metode padan dan metode analisis kontrastif Hasil penelitian ini ada dua. Pertama, kata-kata dalam penelitian ini membuktikan bahwa, kata-kata yang tersebut mengandung perbedaan makna bagi pemakai bahasa Indonesia dan pemakai bahasa Melayu Pattani. Terdapat 24 kata yang ditemukan perbedaan makna antara bahasa Indonesia dengan bahasa Melayu Pattani. Kedua, Kata-kata bahasa Indonesia yang maknanya lebih luas daripada bahasa Melayu Pattani, ada beberapa perkataan yang mengandung kesamaan makna dengan bahasa Melayu Pattani seperti; kata anak, bual, buruk, celaka, jeruk, kepala, langsung, dan rapat, delapan kata yang mengandung kesamaan makna dari jumlah 12 kata selain itu tidak muncul kesamaan, tetapi maknanya lebih luas dalam bahasa Indonesia, dan kata-kata dalam bahasa Melayu Pattani yang maknaya lebih luas ditemukan 14 kata yang setiap kata muncul makna yang sama dengan makna pada bahasa Indonesia. Disamping persamaan setiap perkataan tersebut tidak semua sama makna, hanya separuh kata saja yang sama dan makna yang lain tidak sama seperti; kata angin, buku, darat, ingat, jaman, kasar, kereta, maja, mani, meninggal, sampul, sayur, suka, dan surat. menyebabkan makna dalam bahasa Indonesia lebih sempit daripada makna dalam bahasa Melayu Pattani.
xvii ABSTRACT
Mr. Abdulkarim Duerawee S. 200 140 067. The difference Meaning Words Indonesian In Malay Pattani Thailand Used By Students at the University of Muhammadiyah Surakarta. Graduate Program. Muhammadiyah University of Surakarta. 2016.
This research has two goals. The first is to describe the word meaning of Indonesia Language, which is different with the word meaning of Pattani Melayu Language which is uttered by Thailand students in Muhammadiyah University of Surakarta. The second, finding the intention in word meaning of Indonesia Language which is uttered by Thailand students in Muhammadiyah University of Surakarta. This research is qualitative descriptive research. The research source comes from the utterances of Thailand students in Muhammadiyah University of Surakarta in form of sentences and different words utterances. The data collection method of research is speech method, interviewing, and recording. The first, researcher monitoring the utterances by students then identified the meaning of sentences which has different word, and then classified to analyze it. The data analysis use in this research is padan method and contrastive analysis method. The result in this research has two. The first, words between Pattani and Indonesia language is difference. There are 24 difference words found between Indonesian Language and Melayu Pattani Language. The second is the words in Indonesian Language have a large meaning than Melayu Pattani language. There are some similarity meaning in Pattani meaning, such as: anak, bual, buruk, celaka, jeruk, kepala, langsung, and rapat. The eight words which has similarity meaning from twelve words, but it has large meaning in Indonesian Language, and the words in Melayu Pattani has a large meaning found 14 words which same meaning with Indonesian Language. In every utterance is not always has same meaning, a half of word has same meaning; such as; angin, buku, darat, ingat, jaman, kasar, maja, mani, meninggal, sampul, sayur, suka, and surat, it makes the meaning more closed in Indonesian Language than in Melayu Pattani.