BAB XI
ALAT PENDETEKSI HUJAN MENGGUNAKAN IC 555
1.1 Tujuan
Setelah latiahan merancang rangkaian elektronika sederhana, Mahasiswa dapat:
1. Membaca gambar diagram skematik dengan baik dan benar.
2. Merencanakan dan membuat PCB sesuai dengan gambar diagram skematik.
3. Melakukan penyolderan komponen-komponen elektronika dengan baik dan benar.
4. Menghasilkan rangkaian elektronika sederhana sesuai dengan fungsinya.
1.2 Dasar Teori
Rangkaian pendeteksi hujan adalah rangkaian yang memanfaatkan keja IC NE 555. Alat ini biasa digunakan dirumah, prinsip kerjanya apabila sensor yang terkena air hujan maka buzzer akan berbunyi. Oleh karna itu butuh tempat yang strategis untuk meletakkan sensor ini agar ketika turun hujan alat ini bekerja dengan baik dan cepat.
1.3 Daftar Alat
NO NAMA ALAT SPESIFIKASI JUMLAH
1.
2.
Gambar Layout Komponen Dan Jalur Pada kertas Milimeter dan Kalkir
3.
1.4 Daftar Bahan
No
. Nama Bahan Spesifikasi Jumlah
1. Resistor FCS 9014 1 Buah
BC 107 1 Buah
2. Kapasitor 1 uf 2 Buah
10 nf 1 Buah
3. IC NE 555 1 Buah
Switch Toggle 0 Buah
1.5. Keselamatan Kerja
1. Ikutilah intruksi dari intruktur
2. Saat melubangi papan PCB dengan bor lakukanlah dengan hati-hati 3. Selalu letakkan solder yang dalam keadaan panas dilandasan solder
4. Jangan menghisap asap yang dikeluarkan solder karena mengandung racun 5. Jangan terlalu lama menempelkan solder pada kaki komponen yang
1.6. Langkah kerja
1. Potonglah papan PCB dengan ukuran 10 X 5 cm
2. Ukurlah jarak lubang kaki kaki komponen sesuai dengan ukuran komponen asli
3. Besarnya lubang dan jalur harus sesuai dengan kaki komponen. 4. Periksalah sekali lagi apakah rancangan sudah benar.
5. Pindahkan jalur yang telah kita buat ke papan PCB terebut dengan jalur yang ada, dengan mata pensil yang tumpul.
6. Rapikan atau bersikan papan PCB dari kotoran ataupun rugos yang tertempel tidak pada tempatnya.
7. Rendamlah papan pcb yang telah terberi jalurdengan rugos tersebut pada larutan FeClselama lebih kurang 10 menit, sampai lapisan tembaga pada papan tersebut mengelupas.
8. Bor lah papan PCB tersebut pada tempat yang ada dengan hati hati 9. Kerik rugos yang masih menempel sampai bersih, sampai lapisan
tembaganya terlihat, kemudian amplas sampai benar-benar bersih 10. Berilah lapisan timah tipis disepanjang jalur itu.
11. Susun komponen-komponen rangkaiannya diatas papan PCB sesuai dengan letak kaki komponen kemudian solder.
1.8 Analisa
Arus + mengalir ke IC NE 555 tepatnya pada pin 4 dan 8, diteruskan ke resistor untuk dihambat. Dari resistor diteruskan ke kapasitor untuk disimpan. Kaki kapasitor lainnya terhubung pada IC NE 555 tepatnya pada pin 2, 5 dan 6, selanjutnya pada salah satu kaki buzzer. Sedangkan pada pin 1 sebagai ground. Pin 3 sabagai output dihubungkan pada kaki buzzer lainya tetapi sebelumnya akan melalui sensor terlebih dahulu.
Pada saat sensor terkena air maka secara tidak langsung akan terhubung, karena air bisa mengantarkan listrik dan buzzer akan berbunyi.
1.9 Kesimpulan
1. Rangkaian sensor hujan memanfaatkan air hujan sebagai perantara, karna air dapat mengantarkan listrik.
3. Besar kecilnya bunyi buzzer tergantung tingkat keasaman air hujan, semakin asam maka semakin besar bunyi buzzer.
1.10 Saran
1. Solderlah komponen secara beraturan.
2. Jangan memasang IC sebelum rangkaian benar-benar selesai. 3. Gunakan kabel yang panjang pada sensor.