AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PROTEIN BIJI MELINJO (Gnetum gnemon L.) TERHIDROLISIS TERHADAP RADIKAL SUPEROKSIDA MONOSIT IN VITRO
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
a) Enzim alkalase terimobilisasi efektif dalam menghidrolisis protein biji melinjo, ditandai dengan DH lebih dari 30% pada dua kali penggunaan. b) Protein hidrolisat biji
Skripsi berjudul Identifikasi Gen Pengkode Protein Antioksidan Pada Daun Tanaman Melinjo (Gnetum gnemon) telah diuji dan disahkan oleh Fakultas Pertanian
Tujuan penelitian yang dilakukan adalah (1) untuk mempelajari perubahan kandungan senyawa polifenol dan aktifitas antioksidan pada fase kemasakan biji melinjo, (2) untuk
Ekstrak kulit biji melinjo memiliki aktivitas antibakteri paling tinggi terhadap Salmonella enteritidis pada konsentrasi 75% dengan diameter daerah hambat sebesar 10,3
Perbedaan perlakuan lama ekstaksi berbantu gelombang ultrasonik berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap aktivitas antioksidan ekstrak serbuk kulit melinjo merah yang dihasilkan,
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari variasi suhu dan pelarut yang digunakan dalam ekstraksi pada total fenol, aktivitas antioksidan dan antimikrobia ekstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar senyawa total fenolat, tanin dan aktivitas antioksidan pada kulit melinjo segar dan setelah dilakukan..
Penelitianinimembuktikanbahwakadarkomponentotal fenolat, kadar tanin dan aktivitas antioksidan kulit melinjo merah yang telah dilakukan blanching meningkat