• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN EFFECTIVE MICROORGANISM 4 (EM4) DAN MOLASE TERHADAP KUALITAS KOMPOS DALAM PENGOMPOSAN SAMPAH ORGANIK RSUD DR. R. SOETRASNO REMBANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN EFFECTIVE MICROORGANISM 4 (EM4) DAN MOLASE TERHADAP KUALITAS KOMPOS DALAM PENGOMPOSAN SAMPAH ORGANIK RSUD DR. R. SOETRASNO REMBANG"

Copied!
109
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1.1 Keaslian Penelitian
Tabel 1.2 Matriks Perbedaan dengan Penelitian Terdahulu
Tabel 2.1 Beberapa Penyakit  Bawaan Sampah
Tabel 2.2 Komposisi Bioaktivator EM 4
+7

Referensi

Dokumen terkait

Kecepatan pengomposan ウ。セー。ィ@ organik, ditentukan berdasarkan waktu yang dibutuhkan dalam proses pengomposi\n dan dapat diamati dari penurunan nisbah C/N,

Upaya untuk membersihkan sampah dengan cara yang baik sebenarnya sudah banyak dilakukan antara lain dengan mengelola sampah menjadi pupuk organik, hal ini tentunya sudah banyak

Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini difokuskan kepada sampah organik (belum terurai) yang berasal dari limbah dapur pondok, memfaatkan sampah organik dengan cara pengomposan

Para siswa diberikan pemahaman yang menyeluruh tentang sampah, dampak sampah terhadap lingkungan, sampah organik dan cara pemanfaatannya, serta cara membuat media

Pengolahan sampah secara daur ulang merupakan salah satu cara yang efektif, dengan syarat sampah yang digunakan adalah sampah yang dapat didaur ulang, memiliki nilai

20.000,- ;(4) Kegiatan pengelolaan sampah dilakukan warga dengan 2 cara, yakni ;(a) Pengomposan : warga mengolah sampah organik (sampah yang berasal dari dapur

Melalui proses pengomposan lumpur biologis dengan menggunakan campuran beberapa variasi jenis limbah lain berupa sampah domestik, kulit bawang dan bawang goreng yang

Berdasarkan pernyataan diatas maka pemanfaatan cairan rumen sapi dapat digunakan sebagai salah satu starter pengomposan kertas bekas dan limbah organik rumah