• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan Ajar Botani

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bahan Ajar Botani"

Copied!
396
0
0

Teks penuh

(1)

MATERI AJAR MATAKULIAH

BOTANI (MORFOLOGI LUAR)

TIM PENGAMPU MATAKULIAH

1. Prof. Dr.Ir. Warnita, MP 2. Prof. Dr. Ir.Kasli, MS

3. Dr. Ir. Nalwida Rozen, MP 4. Dr. PKDewi Hayati

5. Dr. Yusniwati 5. Dr. Yusniwati

6. Dr. Yulmira Yanti, SSi,MP 7. Ir. Muhsanati, MS

8. Ir. Fevi Frizia, MS 9. Ir. Rida Putih, MP 10.Ir. Martinius, MSi 11.Dini Hervani, SP,MP 12.Armansyah, SP,MP

(2)

SISTEM PENILAIAN

PR, 20%

UTS, 40%

LABORATURIUM 1 ORG ASISTEN UNTUK 20 ORG PRATIKAN

NILAI TAMBAH NILAI TAMBAH

UAS, 40%

TUGAS

NILAI TAMBAH NILAI TAMBAH 1.KEAKTIFAN

1.KEAKTIFAN 2.TATA KRAMA 2.TATA KRAMA

/ETIKA /ETIKA

(3)

PERATURAN/KONTRAK PERKULIAHAN

PERATURAN/KONTRAK PERKULIAHAN

TIDAK PAKAI KAUS OBLONG DAN SANDAL (

TIDAK PAKAI KAUS OBLONG DAN SANDAL (Laki

Laki--laki

laki))

ENAK DI PANDANG MATA (

ENAK DI PANDANG MATA (Perempuan

Perempuan))

ABSENSI TEORI 75% (> TDK BOLEH UJIAN)

ABSENSI TEORI 75% (> TDK BOLEH UJIAN)

TERLAMBAT HANYA

TERLAMBAT HANYA 55 MENIT (LEWAT DARI

MENIT (LEWAT DARI

5 MENIT TIDAK BOLEH MASUK) MAHASISWA

5 MENIT TIDAK BOLEH MASUK) MAHASISWA

TERLAMBAT HANYA

TERLAMBAT HANYA 15

15 MENIT

MENIT

(LEWAT DARI(LEWAT DARI 15
(4)

Prinsip Dasar

PENDIDIKAN ORANG DEWASA

( Andragogi )

FASILITATOR Memfasilitasi Proses

GURU Mengajari

METODE KULIAH METODE KULIAH

Anak-anakLogikanya

(Konsep Baru) Orang DewasaHatinya

(Pengalaman)

Orang dewasa tidak akan percaya bahwa anda benar, jika mereka memang tidak mau percaya. Utk itu anda harus menaklukan hatinya

(5)

MEMAHAMI CARA ORANG DEWASA BELAJAR

Aku mendengar, Aku lupa Aku melihat, Aku teringat Aku mengerjakan, Aku memahami

Bagi orang dewasa harus ada keinginan belajar,Jika perlu nampak adanya keuntungan pribadi untuk jangka panjang atau lebih baik lagi seketika

Orang Dewasa belajar sambil melakukan agar Informasi melekat karena Langsung mempraktekannya. Orang Dewasa belajar dengan caranya sendiri yang khas,tidak selalu sama dengan cara belajar orang lain.

A

Bagi orang dewasa harus ada keinginan belajar,Jika perlu nampak adanya keuntungan pribadi untuk jangka panjang atau lebih baik lagi seketika

(6)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

II PENDAHULUANPENDAHULUAN ARMANSYAH,SP,MPARMANSYAH,SP,MP

P K

P K

MATERI

MATERI

DOSEN

DOSEN

IIII PENGERTIAN KORMUSPENGERTIAN KORMUS ARMANSYAH,SP,MPARMANSYAH,SP,MP III

III IV IV

DAUN DAN BENTUKNYA DAUN DAN BENTUKNYA

ARMANSYAH,SP,MP ARMANSYAH,SP,MP BENTUK,BAGIAN,FUNGSI BATANG BENTUK,BAGIAN,FUNGSI BATANG ARMANSYAH,SP,MP ARMANSYAH,SP,MP IV

IV ARMANSYAH,SP,MPARMANSYAH,SP,MP VV VI VI BENTUK,BAGIAN,FUNGSI BATANG BENTUK,BAGIAN,FUNGSI BATANG ARMANSYAH,SP,MP ARMANSYAH,SP,MP VII

VII ARMANSYAH,SP,MPARMANSYAH,SP,MP VIII VIII BENTUK,FUNGSI,BAGIAN AKAR BENTUK,FUNGSI,BAGIAN AKAR ARMANSYAH,SP,MP ARMANSYAH,SP,MP UJIAN TENGAH SEMESTER

UJIAN TENGAH SEMESTER PENGAWASPENGAWAS ARMANSYAH,SP,MP ARMANSYAH,SP,MP METAMORFOSIS BTNG,DAUN & AKAR

METAMORFOSIS BTNG,DAUN & AKAR ORGANUM REPRODUKTIVUM

ORGANUM REPRODUKTIVUM RUMUS BUNGA

(7)

IX IX

JARINGAN BATANG MONO DAN DIKO JARINGAN BATANG MONO DAN DIKO

DR.IR. NALWIDA R. DR.IR. NALWIDA R.MPMP XX

XI XI

JARINGAN DAUN MONO DAN DIKO JARINGAN DAUN MONO DAN DIKO XII

XII XIII XIII

M K

M K

MATERI

MATERI

DOSEN

DOSEN

SEJARAH,PENGERTIAN,BAGIAN SEL SEJARAH,PENGERTIAN,BAGIAN SEL ORGANEL SEL

ORGANEL SEL

JARINGAN (MONO & DIKO ) JARINGAN (MONO & DIKO )

DR.IR. NALWIDA R. DR.IR. NALWIDA R.MPMP DR.IR. NALWIDA R. DR.IR. NALWIDA R.MPMP DR.IR. NALWIDA R. DR.IR. NALWIDA R.MPMP DR.IR. NALWIDA R. DR.IR. NALWIDA R.MPMP

JARINGAN BATANG MONO DAN DIKO JARINGAN BATANG MONO DAN DIKO XIII

XIII

GERAK STOMATA DIFERENSIASI ORG GERAK STOMATA DIFERENSIASI ORG XIV

XIV

XV

XV ZOOLOGIZOOLOGI

XVI

XVI ZOOLOGIZOOLOGI

UJIAN AKHIR SEMESTER

UJIAN AKHIR SEMESTER PENGAWASPENGAWAS DR.IR. NALWIDA R. DR.IR. NALWIDA R.MPMP DR.IR. NALWIDA R. DR.IR. NALWIDA R.MPMP

DR.IR. NALWIDA R. DR.IR. NALWIDA R.MPMP

(8)

REFERENSI REFERENSI 1. AL QURAN 1. AL QURAN

QS 26 AYAT 7

Dan apakah mereka tidak memperhatikan bumi, berapakah banyaknya

Kami tumbuhkan di bumi itu pelbagai macam tumbuh-tumbuhan yang baik?

QS 50 AYAT 7

Dan Kami hamparkan bumi itu dan Kami letakkan padanya gunung-gunung yang kokoh dan Kami tumbuhkan padanya

segala macam tanaman yang indah dipandang mata,

2. MORFOLOGI TUMBUHAN BY GEMBONG 2. MORFOLOGI TUMBUHAN BY GEMBONG 3. ANATOMI TUMBUHAN

(9)

PENDAHULUAN

ILMU PENGETAHUAN

EKSAKTA

EKSAKTA SOSIALSOSIAL

FISIKA FISIKA KIMIA KIMIA BIOLOGI BIOLOGI

EKONOMI EKONOMI SEJARAH SEJARAH HUKUM HUKUM

MATEMATIK MATEMATIK

(10)

TUMBUHAN

BINATANG

MANUSIA

PERTANIAN

KEDOKTERAN

PERTENAKAN

TANAMAN

?

(11)

FOKUS BAHASAN BIOLOGI

MORFOLOGI MORFOLOGI

Mempelajari bentuk,susunan, fungsi masing-masing bentuk dan asal bentuk susunan dari tubuh tumbuhan DIB AG I A TA S DIB AG I A TA S ANATOMI

ANATOMI ZOOLOGIZOOLOGI

Mempelajari bentuk,susunan, fungsi masing-masing bentuk dan asal bentuk susunan dari tubuh tumbuhan MORFOLOGI MORFOLOGI LUAR LUAR DIB AG I A TA S DIB AG I A TA S BENTUK LUAR BENTUK LUAR DAUN,BATANG,AKAR DAUN,BATANG,AKAR MORFOLOGI MORFOLOGI DALAM

(12)
(13)

BIOLOGI BIOLOGI

BOTANI

SITOLOGI HISTOLOGI

ANATOMI

MORFOLOGI

PATOLOGI GENETIKA

FISIOLOGI

EKOLOGI

FITOPATOLOGI

BOTANI

KEHUTANAN

PERIKANAN

BOTANI EKONOMI TAKSONOMI

BOTANI LAPANGAN

(14)
(15)

TUMBUHAN/TANAMAN YANG DIBAHAS

TUMBUHAN BERKORMUS (CORMOPHYTA)

PTERIDOPHYTA

SPERMATOPHYTA

TUMBUHAN PAKU

TUMBUHAN BIJI

TUMBUHAN PAKU

TUMBUHAN BIJI

(16)

SCHIZOPHYTA

THALLOPHYTA

(17)

KORMUS

Daun

(Folium)

Batang

(Caulis)

(18)

BAGIAN MENGALAMI METAMORFOSIS

NO

NO

NAMA ORGAN

NAMA ORGAN

MODIFIKASI

MODIFIKASI

11 KUNCUP (Gemma)KUNCUP (Gemma) BATANG & DAUNBATANG & DAUN

22 BUNGA (Flos)BUNGA (Flos) BATANG & DAUNBATANG & DAUN

GAMBAR

GAMBAR

22 BUNGA (Flos)BUNGA (Flos) BATANG & DAUNBATANG & DAUN

[image:18.842.65.790.47.538.2]
(19)

BAGIAN MENGALAMI METAMORFOSIS

NO

NO

NAMA ORGAN

NAMA ORGAN

MODIFIKASI

MODIFIKASI

GAMBAR

GAMBAR

55 DURI (DURI (SpinaSpina)) DAHAN& DAUNDAHAN& DAUN

ALAT PEMBELIT ALAT PEMBELIT

(Cirrhus) (Cirrhus)

66 ALAT PEMBELITALAT PEMBELIT(Cirrhus)(Cirrhus) DAHAN& DAUNDAHAN& DAUN

[image:19.842.65.787.31.555.2]
(20)

Berdasarkan Fungsi tubuh tumbuhan

Org nutritivum Org reproductivum Org accessoria

Daun, batang

& akar Bunga& biji Bulu & sisik Alat hara Alat perkembangbiakan Alat pelengkap

Daun, batang

& akar Bunga& biji Bulu & sisik

(21)

ALAT HARA (

Organum nutritivum

)

ALAT HARA (

Organum nutritivum

)

Yang termasuk Alat Hara

Bagian tumbuhan yang penting untuk fotosintesis umumnya melekat pada batang dan dahan

Tempat melekat/ duduk daun disebut buku/nodus (A)

Antar nodus disebut ruas/internodus (B) Sudut antara batang dan daun ketiak daun /axilla (C)

Umumnya melebar kaya akan zat hijau daun /khlorofil

1

B

C

DAUN (folium)

Organ yang berperan sebagai penyerap, pengangkut, pengolahan dan penimbunan zat-zat makanan

Bagian tumbuhan yang penting untuk fotosintesis umumnya melekat pada batang dan dahan

Tempat melekat/ duduk daun disebut buku/nodus (A)

Antar nodus disebut ruas/internodus (B) Sudut antara batang dan daun ketiak daun /axilla (C)

Umumnya melebar kaya akan zat hijau daun /khlorofil

(22)

Kegunaan

folium

Menyimpan cadangan makanan

Mengambil zat-zat makanan (resorbsi) Pengolahan zat-zat makanan (fotosintesis) Penguapan (transpirasi)

Pernapasan (respirasi)

Bagian-bagian

folium

DAUN DAUN LENGKAP LENGKAP

Bagian-bagian

folium

A

B

C A. Upih/pelepah Daun (vagina)

(23)

Berdasarkan kelengkapan bagian daun

Daun lengkap

Daun tidak lengkap

1. Tangkai & Helaian

2. Upih & Helaian

3.

Helaian

saja

Pisang,

Pinang,

Bambu Nangka,

3.

Helaian

saja

4. Tangkai saja

Akasia Bambu Nangka,

Mangga

Jagung, Padi

(24)

ALAT TAMABAHAN PADA

folium

1. Daun penumpu (stipula) Helaian daun kecil dekat pangkal tangkai

daun,untuk melindungi kuncup muda

Letak stipula

S Liberae S Adnantae S Axillaris S Antidroma S interpetiolaris

stipula yg bebas dikanan kiri pangkal daun stipula yg melekat dikanan kiri pangkal daun stipula yg melekat mjd satu& ada dalam ketiak daun stipula berlekatan jadi satu dgn

tangkai daun & umumnya agak lebar, melingkari batang stipula antar tangkai, / stipula berlekatan terletak antar dua tangkai daun stipula yg bebas dikanan kiri pangkal daun stipula yg melekat dikanan kiri pangkal daun stipula yg melekat mjd satu& ada dalam ketiak daun stipula berlekatan jadi satu dgn

(25)

S adnatae S melebar S axillaris S antidroma S interpetiolaris

2. Selaput bumbung (ocrea) Selaput tipis

menyelubungi pangkal ruas batang,diatas tangkai daun

2. Selaput bumbung (ocrea) Selaput tipis

menyelubungi pangkal ruas batang,diatas tangkai daun

3. Lidah-lidah (liguna) Selaput kecil terdapat pada batas antara upih & helaian daun pada rumput-rumputan F mencegah air hujan masuk ke

(26)

Bagian-bagian

folium

A. Upih/pelepah Daun (vagina)

Merupakan bagian daun yang melekat /memeluk batang

Berfungsi :

 Pelindung kuncup muda

 Menguatkan batang tanaman, upih sering membungkus batang Ex ; Pisang ,jahe (batang semu, batang dibentuk oleh pelepah)

B Tangkai Daun (petilus)

Merupakan bagian daun mendukung helaiannya & bertugas menempatkan helaian daun, sedemikian rupa untuk mendapatkan cahaya matahari. Umumnya berbentuk silinder

Bentuk tangkai daun :

Bulat dan berongga Pipih & tepinya melebar Bersegi

(27)

C. Helaian daun (lamina)

Bentuk dan ukuran helaian daun bermacam-macam sesuai dengan jenis tumbuhan

Sifat-sifat daun yang perlu diketahui :

 Bangunan Daun (circumscriptio)

 Ujung Daun (apex)

 Pangkal daun (basis)

 Susunan Tulang Daun (nervatio/venatio)

 Tepi Daun (margo)

 Daging Daun (Intervenium)

 Permukaan Daun,Warna Daun, Aroma dll

Bentuk dan ukuran helaian daun bermacam-macam sesuai dengan jenis tumbuhan

Sifat-sifat daun yang perlu diketahui :

 Bangunan Daun (circumscriptio)

 Ujung Daun (apex)

 Pangkal daun (basis)

 Susunan Tulang Daun (nervatio/venatio)

 Tepi Daun (margo)

 Daging Daun (Intervenium)

(28)

 Bangunan Daun (circumscriptio)

Berdasarkan letak bagian daun yang melebar , daun dibedakan :

A Bagian terlebar terletak dibagian tengah tengah helaian daun Bangun daunnya berupa :

 Bulat /bundar (orbicularis) P : L = 1,0 : 1,0

 Perisai (peltatus) tangkai daun berada di tengh helaian daun, banguan daun umumnya bulat

 Jorong (ovalis / ellipticus) P : L = 1,5 2,0 : 1,0

 Memanjang (oblongus) P : L = 2,5 3,0 : 1,0

 Lanset (lanceolatus) P : L = 3,0 5,0 : 1,0

Ini merupakan bentuk umum kemungkinan bentuk lain masih ada, yang merupakan bentuk peralihan

Bangun daunnya berupa :

 Bulat /bundar (orbicularis) P : L = 1,0 : 1,0

 Perisai (peltatus) tangkai daun berada di tengh helaian daun, banguan daun umumnya bulat

 Jorong (ovalis / ellipticus) P : L = 1,5 2,0 : 1,0

 Memanjang (oblongus) P : L = 2,5 3,0 : 1,0

 Lanset (lanceolatus) P : L = 3,0 5,0 : 1,0

(29)

A

B C

D

E

A. Bulat, teratai besar B. Perisai, jarak

(30)

Bagian terlebar terletak di bawah, tengah tengah helaian daun

Dibedakan atas 2 golongan :

1

PANGKAL DAUN TIDAK BERTOREH B

Bulat telur

(

ovatus

)

Kembang sepatu

cabe rawit

Segi tiga

(

triangularis

)

Bunga pukul 4

Delta

(

deltoideus

)

Air mata

pengantin

Belah ketupat

(

rhomboideus

)

Anak daun pada

(31)

PANGKAL DAUN BERTOREH/BERLEKUK

2

Jantung (cordatus) Daun waru

Ginjal/kerinjal (reniformis)

Daun pagagan/kaki

kuda

Anak panah (sagittatus) Daun enceng

Tombak (hastatus)

Daun wewehan

Bertelinga (auriculatus)

(32)

C Bagian terlebar terletak di atas, tengah tengah helaian daun

Bulat telur

sungsang

Jantung sungsang

(

obcordatus

)

Segitiga terbalik

(

cuneatus

)

Sudip/spatel/solet

(

spathulatus

)

sungsang

(

obovatus

)

Sawo kecik

(

obcordatus

)

Sidaguri

(

cuneatus

)

Anak daun

semanggi

(33)

D Bagian pangkal sampai ujung daun sama besar

Bangun garis (linearis) Rumput-rumputan

Bangun pita (ligulatus)

Jagung

Bangun pedang (ensiformis) Daun nenas

sebrang

Paku/dabus (subulatus)

Araucaria sp

Bangun jarum (acerosus)

(34)

UJUNG DAUN (

apex folii

)

Runcing Meruncing (acuminat

Tumpul Membulat Rompang/ rata

Terbelah Berduri (acutus)

Daun oleander (acuminat us) Daun sirsat

(obtusus) Daun sawo kecik

(rotundatus) Daun teratai

besar

rata (truncatus)

Daun jambu monyet

(35)

PANGKAL DAUN (basis

folii

)

A. Tepi daun bagian bawah yang terpisah oleh pangkal ibu tulang

Runcing (acutus)

Meruncing (acuminatus)

Tumpul (obtusus)

Membulat

(rotundatus) Rompang (truncatus)

(36)

PANGKAL DAUN (basis

folii

)

B. Tepi daun bagian bawah yang bertemu dan berlekatan

Pertemuan tepi daun pada

pangkal pada sisi yang sama

(37)

SUSUNAN TULANG-TULANG DAUN (nervatio/venatio)

Guna tulang daun

1. Sebagai rangka daun (sceleton)

2. Sebagai wadah untuk pengangkut unsur hara dari dalam tanah dan hasil fotosintesis.

Tulang tulang daun menurut besar kecilnya dibedakan atas

A. Ibu tulang (costa)

B. Tulang-tulang cabang (nervus lateralis) Cabang tingkat I

Cabang tingkat 2 C. Urat-urat daun (vena) A. Ibu tulang (costa)

B. Tulang-tulang cabang (nervus lateralis) Cabang tingkat I

Cabang tingkat 2 C. Urat-urat daun (vena)

A B.1

(38)

BERDASARKAN SUSUNAN TULANG DAUN, DAUN

DIBEDAKAN ;

Menyirip

(p

enninervis

)

Daun mangga

Menjari

(palminervis)

Daun kapas

Melengkung

(

cervinervis

)

Daun genjer

(39)

TEPI DAUN (margo

folii

)

A. RATA (

integer

)

B. BERTOREH (

divisus

)

A

Daun mangga

A. Angulus :

Daun yang menonjol keluar

B. Sinus

: Torehannya

Terong

(40)

B. BERTOREH

Berdasarkan toreh toreh daun maka morgo dibedakan

1. Toreh MERDEKA

Bergerigi

(

serratus

)

Bunga tahi

ayam

Bergerigi

ganda

(

biserratus

)

Bergigi

(

dentatus

)

Daun

beluntas

Berringgit

(

crenatus)

Cocor bebek

Berombak

(

repandus

)

(41)

2. Bertoreh-toreh mempengaruhi bentuk asli daun

Berlekuk (

lobatus)

Bercangap

(fissus)

Berbagi (

partitus

)

B A

A.

Berlekuk (

lobatus)

B.

Bercangap (

fissus

)

C.

Berbagi (

partitus

)

(42)

Untuk tepi daun berlekuk,bercangap dan berbagi dibagi

atas :

Menyirip

(pinnatilobus)

Terung

Menjari

(palmatilobus)

Kapas

Menyirip

(pinnatifidus)

Sukun

Menjari

(palmatifidus)

Jarak

Menyirip

(pinnatipartitus)

Kenikir

Menjari

(palmatipartitus)

Ubikayu

(43)

DAGING DAUN (

intervenium

)

Bagian daun yang terdapat diantara tulang-tulang dan urat-urat daun Tempat terjadinya fotosintesis

Berdasarkan tebal tipis helaian, daun dibedakan

NO

Nama

Contoh

1

Tipis spt selaput (

membranaceus

)

Paku selaput

1

Tipis spt selaput (

membranaceus

)

Paku selaput

2

Seperti kertas (papyraceus)

Pisang

3

Tipis lunak (herbaceus)

Slada air

4

Seperti kulit (coriaceus)

Nyamplung

5

Seperti perkamen (perkamenteus) Kelapa

(44)

SIFAT SIFAT DAUN LAIN YANG PERLU

DIPERHATIKAN

a. Warna Daun

umumnya berwarna hijau, tetapi ada yang berwarna

merah, hijau kekuningan

NO

Warna daun

Contoh

1

Merah

Daun bunga buntut kucing

1

Merah

Daun bunga buntut kucing

2

Hijau bercampur merah

Daun puring

3

Hijau tua

Daun nyamplung

4

Hijau kekuningan

Daun guni

(45)

Biasanya sisi atas daun lebih hijau dibanding bagian bawah

b. Permukaan Daun

NO

Kondisi permukaan daun

Contoh

1

Licin (

leavis

)/mengkilap (

nitidus

)

Suram (

opacus

)

Berselaput lilin (

pruinosus

)

Kopi, beringin

Ketela rambat

Tasbih

2

Gundul (

glaber

)

Jambu air

Permukaan daun dibedakan atas :

2

Gundul (

glaber

)

Jambu air

3

Kasap (

scaber

)

Jati

4

Berkerut (

rugosus

)

Jambu biji

5

Berbikul-bikul (

bullatus

)

Air mata pengantin

6

Berbulu jarang(

pilosus

)

Berbulu halus rapat (

villosus

)

Berbulu kasar (

hispidus

)

Tembakau

kedele

Gadung

(46)

DAUN MAJEMUK (folium compositum)

Pada 1 tangkai daun

terdapat satu helai

daun

Daun dibedakan atas

Tunggal (folium simplex) Majemuk (folium compositum)

Pada 1 tangkai daun terdapat

lebih dari satu helai daun.

Bahkan tangkai bercabang pula

Pada 1 tangkai daun

terdapat satu helai

daun

(47)

BAGIAN BAGIAN DAUN MAJEMUK

C A. Ibu tangkai daun (petiolus communis)

Merupakan tempat melekatnya anak daun

B.Tangkai anak daun (petiololus)

Cabang-cabang ibu tangkai daun yang mendukung anak daun

A B

Cabang-cabang ibu tangkai daun yang mendukung anak daun

C. Anak daun (foliolum)

merupakan helaian daun sesungguhnya

D. Upih daun

(48)

Berdasarkan susunan anak daun pada ibu tangkainya daun majemuk dibedakan :

Daun majemuk menyirip (pinnatus)

Daun majemuk menjari (palmatus)

Daun majemuk bagun kaki (pedatus)

(49)

DAUN MAJEMUK MENYIRIP (pinnatus)

Daun majemuk yang anak daunnya terdapat dikanan kiri ibu tangkai daun, tersusun seperti sirip pada ikan

MACAM MACAM DAUN MAJEMUK MENYIRIP (pinnatus)

Daun mejemuk menyirip gasal

Mawar Daun mejemuk menyirip

genap Pohon asam Daun mejemuk menyirip

(50)

DAUN MAJEMUK MENJARI (palmatus)

Semua anak daunnya tersusun memencar pada ujung tangkaiseperti letak jari-jari tangan

MACAM MACAM DAUN MAJEMUK MENJARI (palmatus)

Beranak daun

dua(

trifoliolatus

)

karet

Beranak daun

tiga(

trifoliolatus

)

karet

Beranak daun

lima(

quinquefoliol

atus

)

maman

Beranak daun

tujuh/ banyak

(

septemfoliolatus

)

Randu

(51)

DAUN MAJEMUK BANGUN KAKI (pedatus)

Seperti daun majemuk menjari, tetapi dua anak daun yang paling pinggir tidak duduk pada ibu tangkai, melainkan pada tangkai anak daun yang di sampingnya

DAUN MAJEMUK CAMPURAN (digitato pinnatus)

(52)

TATA LETAK DAUN PADA BATANG (phyllotaxis/dispotio folium)

Untuk mengetahui tata letak daun pada batang terlebih dahulu harus dietahui jumlah daun yang terdapat pada satu buku batang, kemungkinan tersebut adalah :

1. Pada setiap buku terdapat satu helai daun atau letak daun tersebar (folio sparsa)

Walaupun tersebar tetapi ditemui juga hal-hal yang bersifat beraturan. Untuk Walaupun tersebar tetapi ditemui juga hal-hal yang bersifat beraturan. Untuk menentukan rumus daun (divergensi) diambil salah satu titik (tempat daun) dan

bergerak mengikuti garis spiral yang menuju ke titik daun yang diatasnya (yaitu jarak yang terpendek).

(53)

9 10 11 12 13 14 15 16 Garis Ortostik Spiral genetik Buku tempat melekatnya

daun

DIAGRAM TATA LETAK ATAU DIAGRAM DAUN

(54)

5 6

CONTOH DUDUK DAUN 2/5

2/5 = dua lingkaran melewati 5 helai daun

1 2 3

(55)

Pada setiap buku letak daun berhadapan dan membentuk silang dengan daun di bawahnya. Tata letak seperti ini disebut berhadapan bersilangan (folia decussata) contoh Soka

2. Pada setiap buku terdapat dua helai daun

3. Pada setiap buku terdapat lebih dua helai daun

(56)

BATANG (Caulis)

Sifat umum batang :

1. Biasanya berbentuk silinder atau bersegi

2. Mempunyai ruas yang dibatasi oleh buku buku dan pada buku ini terdapat daun

3. Tumbuh biasanya keatas menuju arah cahaya disebut juga dengan fototrof atau heliotrop

4. Selalu bertambah panjang pada ujungnya 5. Mengadakan percabangan (kelas dikotil) 5. Mengadakan percabangan (kelas dikotil)

6. Umumnya tidak berwarna hijau, kecuali saat muda dan tanaman yang berumur pendek/ semusim

Fungsi batang :

1. Mendukung bagian tanaman yang ada dipermukaan tanahspt daun, bunga,buah,biji dan daun .

(57)

4. Tempat penimbunan zat makanan

5. kadang-kadang bisa sebagai alat perkembang biakan

Batang dibedakan atas Batang dibedakan atas

Tumbuhan tdk berbatang jelas

Tumbuhan tdk berbatang jelas Tumbuhan berbatang jelasTumbuhan berbatang jelas

Tumbuhan

Tumbuhan yangyang tidaktidak mempunyai

mempunyai batangbatang sesungguhnya,

sesungguhnya, karenakarena sangatsangat pendek,

pendek, daundaun seakanseakan--akanakan keluar

keluar daridari bagianbagian atasatas akar,akar, spt

spt lobak,lobak, sawisawi

Tumbuhan

Tumbuhan yangyang mempunyaimempunyai batang

batang sesungguhnyasesungguhnya dandan jelas

jelas cabang,cabang, dandan daundaun keluar

keluar daridari batangbatang dibagiandibagian atas

atas permukaanpermukaan tanahtanah.. Tumbuhan

Tumbuhan yangyang tidaktidak mempunyai

mempunyai batangbatang sesungguhnya,

sesungguhnya, karenakarena sangatsangat pendek,

pendek, daundaun seakanseakan--akanakan keluar

keluar daridari bagianbagian atasatas akar,akar, spt

spt lobak,lobak, sawisawi

Tumbuhan

Tumbuhan yangyang mempunyaimempunyai batang

batang sesungguhnyasesungguhnya dandan jelas

jelas cabang,cabang, dandan daundaun keluar

keluar daridari batangbatang dibagiandibagian atas

(58)

TUMBUHAN BERBATANG JELAS DIBEDAKAN :

NO

Nama

Contoh

1

2

Batang basah (herbaceus) lunak dan berair

Batang basah (herbaceus) lunak dan berair BayamBayam

Batang berkayu (lignosus) keras dan kuat Batang berkayu (lignosus) keras dan kuat

Durian Durian

3

4

Batang rumput (calmus) tidak keras,punya ruas

Batang rumput (calmus) tidak keras,punya ruas--ruasruas yang nyata, sering berongga

yang nyata, sering berongga PadiPadi

Batang mendong(calamus) seperti batang rumput Batang mendong(calamus) seperti batang rumput tetapi ruas

(59)

BENTUK BATANG

BERDASARKAN KELAS BERDASARKAN KELAS

DIKOTIL

DIKOTIL MONOKOTILMONOKOTIL

Bagian pangal besar keujung makin Bagian pangal besar keujung makin kecil

kecil Bagian pangal sampai keujung hampirBagian pangal sampai keujung hampir/relatif sama besar/relatif sama besar Bagian pangal besar keujung makin

Bagian pangal besar keujung makin kecil

kecil Bagian pangal sampai keujung hampirBagian pangal sampai keujung hampir/relatif sama besar/relatif sama besar

Durian, Durian, manggis

(60)

NO

Nama

Contoh

1

2

BERDASARKAN BENTUK PENAMPANG MELINTANG BATANG DIBEDAKAN :

Bulat (teres)

Bulat (teres) Bambu, kelapaBambu, kelapa Bersegi

Bersegi ((angularisangularis)) Segi

Segi tigatiga ((triangularistriangularis)) Segi

Segi empatempat ((quadrangularisquadrangularis))

Teki Teki Markisah Markisah

3

Bersegi

Bersegi ((angularisangularis)) Segi

Segi tigatiga ((triangularistriangularis)) Segi

Segi empatempat ((quadrangularisquadrangularis))

Teki Teki

Markisah Markisah

Pipih, biasanya menyerupai daun, disebut Pipih, biasanya menyerupai daun, disebut a.

a. Filokladia sangat pipihFilokladia sangat pipih b.

(61)

PERMUKAAN BATANG

NO

Nama

Contoh

1

2

3

Licin (leavis)

Licin (leavis) JagungJagung Berusuk (costatus) permukaan ada rigi

Berusuk (costatus) permukaan ada rigi--rigi yangrigi yang membujur

membujur IlerIler

Beralur (sulcatus), terdapat alur

Beralur (sulcatus), terdapat alur--aluralur Cereus peruvianusCereus peruvianus

3

4

5

6

7

Beralur (sulcatus), terdapat alur

Beralur (sulcatus), terdapat alur--aluralur Cereus peruvianusCereus peruvianus Bersayap (alutus), pada batang yang bersegi, sudut

Bersayap (alutus), pada batang yang bersegi, sudut--sudut terdapat pelebaran yang tipis

sudut terdapat pelebaran yang tipis MarkisahMarkisah

Berambut (pilosus)

Berambut (pilosus) TembakauTembakau

Berduri (spinosus)

Berduri (spinosus) Mawar, jeruk nipisMawar, jeruk nipis

Memperlihatkan berkas daun

(62)

NO

Nama

Contoh

8

9

10

Memperlihatkan berkas daun penumpu

Memperlihatkan berkas daun penumpu NangkaNangka

Memperlihatkan banyak lenti sel

Memperlihatkan banyak lenti sel SengonSengon

Memperlihatkan lepasnya kerak

Memperlihatkan lepasnya kerak Jambu bijiJambu biji

(63)

ARAH TUMBUH BATANG

NO

Nama

Contoh

1

2

3

Tegak lurus (erectus)

Tegak lurus (erectus) PepayaPepaya

Mengantung (dependens), yang tumbuh di Mengantung (dependens), yang tumbuh di lereng, sebagai epifit

lereng, sebagai epifit AnggrekAnggrek Berbaring (humifusus)terletak dipermukaan tanah

Berbaring (humifusus)terletak dipermukaan tanah ujung saja yang ke atasTegak lurus (erectus)

ujung saja yang ke atasTegak lurus (erectus) SemangkaSemangka

4

5

6

Menjalar/ merayap(respen), batang diatas Menjalar/ merayap(respen), batang diatas permukaan tanah , setiap buku keluar akar

permukaan tanah , setiap buku keluar akar Ubi jalarUbi jalar

Condong (ascendens), pangkal batang seperti Condong (ascendens), pangkal batang seperti

hendak berbaring, bagian lain membengkok keatas

hendak berbaring, bagian lain membengkok keatas Kacang tanahKacang tanah

Mengangguk (nutan), batang tumbuh tegak lurus Mengangguk (nutan), batang tumbuh tegak lurus keatas tetapi ujungnya membekok lagi kebawah

(64)

NO

Nama

Contoh

7

ARAH TUMBUH BATANG

2

Memanjat (scandens) Memanjat (scandens) a.

a. Akar lekatAkar lekat b.

b. Akar pembelitAkar pembelit c.c. Cabang pembelitCabang pembelit d.

d. Daun pembelitDaun pembelit e.

e. Tangkai pembelitTangkai pembelit f.f. Duri daunDuri daun

g.

g. KaitKait

Sirih Sirih Panili Panili Anggur Anggur Kembang sungsang Kembang sungsang Kapri Kapri Rotan Rotan gambir gambir

8

Memanjat (scandens) Memanjat (scandens) a.

a. Akar lekatAkar lekat b.

b. Akar pembelitAkar pembelit c.c. Cabang pembelitCabang pembelit d.

d. Daun pembelitDaun pembelit e.

e. Tangkai pembelitTangkai pembelit f.f. Duri daunDuri daun

g.

g. KaitKait

Sirih Sirih Panili Panili Anggur Anggur Kembang sungsang Kembang sungsang Kapri Kapri Rotan Rotan gambir gambir

Membelit (volubillis), batang sendiri naik dengan melilit Membelit (volubillis), batang sendiri naik dengan melilit

tiang panjat. Arah lilitan tiang panjat. Arah lilitan a.

a. Membelit kekiri, berlawanan dengan arah jarum jamMembelit kekiri, berlawanan dengan arah jarum jam b.

b. Membelit kekanan searah dengan jarum jamMembelit kekanan searah dengan jarum jam

Kembang telang Kembang telang Gadung

(65)

PERCABANGAN BATANG

NO

Nama

Contoh

1

2

Monopodial, batangb pokok selalu tampak Monopodial, batangb pokok selalu tampak jelas,lebih besar dan panjangdari cabang jelas,lebih besar dan panjangdari cabang--cabangnya

cabangnya

Cemara Cemara

Simpodial, batang pokok sulit ditentukan, dalam pertumbuhan Simpodial, batang pokok sulit ditentukan, dalam pertumbuhan dan perkembangan kadangkadang lebih cepat dan lamabat dari dan perkembangan kadangkadang lebih cepat dan lamabat dari cabangnya

cabangnya

Sawo manila Sawo manila

3

Simpodial, batang pokok sulit ditentukan, dalam pertumbuhan Simpodial, batang pokok sulit ditentukan, dalam pertumbuhan dan perkembangan kadangkadang lebih cepat dan lamabat dari dan perkembangan kadangkadang lebih cepat dan lamabat dari cabangnya

cabangnya

Menggarpu/dichotom, pada batang yang setiap batangnya Menggarpu/dichotom, pada batang yang setiap batangnya tumbuh cabang menjadi dua yang sama besar

(66)

DAHAN (ramus) dan RANTING (ramulus) DAHAN (ramus) dan RANTING (ramulus)

Cabang yang besar kelaur Cabang yang besar kelaur langsung dari batang utama

(67)

SIFAT-SIFAT CABANG

NO

Nama

Contoh

1

GeragihGeragih ((flagelum,stoloflagelum,stolo),), cbgcbg 22 kecilkecil pjgpjg tumbuhtumbuh merayapmerayap,, daridari

buku2nya

buku2nya keke atasatas keluarkeluar tunastunas barubaru dandan kebawahkebawah tumbuhtumbuh akar

akar.. Ada

Ada 22 golongangolongan :: a.

a. MerayapMerayap diatasdiatas tanahtanah b.

b. MerayapMerayap dalamdalam tanahtanah Kaki kudaKaki kuda

Kentang Kentang

2

3

4

Kaki kuda Kaki kuda Kentang Kentang

Wiwilan/tunas air, cbg yg tumbuh cepatdgn ruas2 pajang Wiwilan/tunas air, cbg yg tumbuh cepatdgn ruas2 pajang & sering berasal dari tunas2 dormance

& sering berasal dari tunas2 dormance KopiKopi

Kakao Kakao

Sirung panjang, cbg2 pendukung daun & mpyi ruas2 yg cukup Sirung panjang, cbg2 pendukung daun & mpyi ruas2 yg cukup pjg & tdk menghasilkan bunga (cabang steril)/mandul

pjg & tdk menghasilkan bunga (cabang steril)/mandul

Sirung pendek , cbg2 kecil dgn ruas2 pendek sering mendukung Sirung pendek , cbg2 kecil dgn ruas2 pendek sering mendukung bunga & buah (cbg fertil/subur)

(68)

ARAH TUMBUH CABANG

NO

Nama

Contoh

1

2

3

4

Tegak, sudut antara batang & cabang sangat kecil

Tegak, sudut antara batang & cabang sangat kecil Wiwilan kopiWiwilan kopi Condong ke atas, sudut antara batang & cabang

Condong ke atas, sudut antara batang & cabang sekitar 45

sekitar 45 CemaraCemara

Mendatar, sudut antara batang & cabang sekitar 90

Mendatar, sudut antara batang & cabang sekitar 90 Kapuk randuKapuk randu

Terkulai , cabang pada pangkalnya mendatar, tetapi Terkulai , cabang pada pangkalnya mendatar, tetapi ujungnya melengkung kebawah

ujungnya melengkung kebawah KopiKopi

4

5

Terkulai , cabang pada pangkalnya mendatar, tetapi Terkulai , cabang pada pangkalnya mendatar, tetapi ujungnya melengkung kebawah

ujungnya melengkung kebawah KopiKopi

Bergantung, cabang2 tumbuh ke bawah

(69)

UMUR TUMBUH TUMBUHAN

DIBEDAKAN

NO

Nama

Contoh

1

2

Annual,tumbuhan yang umurnya kurang dari satu tahun, Annual,tumbuhan yang umurnya kurang dari satu tahun, biasanya palawija

biasanya palawija Jagung,kedele,Jagung,kedele,padi, padi,

Bienial, tumbuhan mulai tumbuh sampai menghasilkan Bienial, tumbuhan mulai tumbuh sampai menghasilkan biji/keturunan memerlukan waktu 2 tahun

biji/keturunan memerlukan waktu 2 tahun BietBiet

3

Bienial, tumbuhan mulai tumbuh sampai menghasilkan Bienial, tumbuhan mulai tumbuh sampai menghasilkan biji/keturunan memerlukan waktu 2 tahun

biji/keturunan memerlukan waktu 2 tahun BietBiet

Tahunan,tumbuhan yang hidup[ bertahun

Tahunan,tumbuhan yang hidup[ bertahun--tahuntahun sebelum mati

(70)

AKAR (Radix)

Sifat umum akar :

1. Bagian tumbuhan terdapat dalam tanah arah tumbuh kepusat bumi (geotrop) / 1. Bagian tumbuhan terdapat dalam tanah arah tumbuh kepusat bumi (geotrop) / menuju air (hidrotrop)

menuju air (hidrotrop)

2. Tidak berbuku,beruas dan bersisik 2. Tidak berbuku,beruas dan bersisik 3. Warna keputih

3. Warna keputih--putihan atau kekuninganputihan atau kekuningan

4. Mengalami pertumbuhan terus ke arah ujungnya 4. Mengalami pertumbuhan terus ke arah ujungnya

5. Bentuknya meruncing sehingga dapat menembus tanah 5. Bentuknya meruncing sehingga dapat menembus tanah 5. Bentuknya meruncing sehingga dapat menembus tanah 5. Bentuknya meruncing sehingga dapat menembus tanah

Fungsi Akar

1. Memperkuat berdirinya tumbuhan 1. Memperkuat berdirinya tumbuhan 2. Sebagai alat perkembangbiakan 2. Sebagai alat perkembangbiakan

3. Menyerap air dan unsur hara dari dalam tanah 3. Menyerap air dan unsur hara dari dalam tanah 4. Tempat menyimpan zat makanan

(71)

Bagian-bagian akar

AA

BB CC

A. Leher akar/pangkal akar (collum) A. Leher akar/pangkal akar (collum)

Bagian akar yang bersambungan dgn pangkal Bagian akar yang bersambungan dgn pangkal batang

batang

B. Batang akar B. Batang akar

Bagian akar yang bersambungan dgn pangkal Bagian akar yang bersambungan dgn pangkal batang

batang

Bagian akar antara leher & ujung akar Bagian akar antara leher & ujung akar

DD FF EE C. Cabang akar

C. Cabang akar

Bagian yang keluar dari batang akar atau akar Bagian yang keluar dari batang akar atau akar utama

utama

D. Serabut akar D. Serabut akar

(72)

E. Rambut

E. Rambut--rambut akarrambut akar

AA

BB CC

Bagian akar yang sangat halus yang berupa Bagian akar yang sangat halus yang berupa rambut/bulu

rambut/bulu

Bagian akar yang terdapat paling ujungyang Bagian akar yang terdapat paling ujungyang berfungsi melindungi ujung akar muda & lemah berfungsi melindungi ujung akar muda & lemah F. Tudung akar

F. Tudung akar

(73)

Sistem Perakaran Tumbuhan

Sistem Perakaran Tumbuhan

Sistem Perakaran Tumbuhan

Sistem Perakaran Tumbuhan

Sistem Perakaran

Sistem Perakaran

Akar tunggang

Akar tunggang

Akar serabut

Akar serabut

Akar

Akar lembagalembaga yangyang tumbuhtumbuh terusterus menjadimenjadi akar

akar utamautama && bercabangbercabang--cabangcabang lbhlbh kecilkecil.. Akar

Akar utamautama disebutdisebut akarakar tunggangtunggang

Akar

Akar lembagalembaga dlmdlm perkembanganperkembangan selanjutnyaselanjutnya tdk

tdk berkembang,berkembang, tetapitetapi padapada pangkalpangkal batangbatang keluar

keluar akarakar yangyang banyakbanyak dgndgn ukuranukuran relatifrelatif sama

(74)

Kedua sistem perakaran ini akan mengalami percabangan untuk memperluas Kedua sistem perakaran ini akan mengalami percabangan untuk memperluas penyerapan unsur hara & memperkuat berdirinya batang.

penyerapan unsur hara & memperkuat berdirinya batang.

Pada tanaman dikotil, akar tunggang akan terbentuk bila tanaman diperbanyak Pada tanaman dikotil, akar tunggang akan terbentuk bila tanaman diperbanyak secara generatif, tidak bila diperbanyak secara vegetatif (setek dan cangkok) secara generatif, tidak bila diperbanyak secara vegetatif (setek dan cangkok)

Berdasarkan percabangan & bentuknya, akar tunggang

dibedakan

1. Akar tunggang tidak bercabang 1. Akar tunggang tidak bercabang

Cabang hanya berupa serabut akar yang sangat halus. Dapat dianggap tidak Cabang hanya berupa serabut akar yang sangat halus. Dapat dianggap tidak merupakan cabang karena berfungsi sebagai penyerap air & unsur hara. merupakan cabang karena berfungsi sebagai penyerap air & unsur hara.

Akar tunggang tersebut berfungsi sebagai tempan penimbun zat cadangan Akar tunggang tersebut berfungsi sebagai tempan penimbun zat cadangan makanan.

(75)

Akar tunggang tidak bercabang dibedakan

Akar tunggang tidak bercabang dibedakan

A. Berbentuk tombak , pangkal besar meruncing ke ujung, wortel A. Berbentuk tombak , pangkal besar meruncing ke ujung, wortel

B. Berbentuk gasing pangkal besar membulat, benkuang B. Berbentuk gasing pangkal besar membulat, benkuang

C.

(76)

2. Akar tunggang yang bercabang 2. Akar tunggang yang bercabang

Akar

Akar tunggangtunggang iniini berbentukberbentuk kerucutkerucut panjang,panjang, tumbuhtumbuh keke bawah,bawah, bercabangbercabang--cabangcabang banyak

banyak &cabangnya&cabangnya bercabangbercabang lagi,lagi, sehinggasehingga memperluasmemperluas daerahdaerah perakaranperakaran yangyang dapatdapat menyerap

(77)

Sistem akar serabut

NO

Nama

Contoh

1

2

Tanaman akar tersusun dari akar serabut kecil

Tanaman akar tersusun dari akar serabut kecil--kecilkecil berbentuk benang

berbentuk benang PadiPadi

Tanaman akar tersusun dari akar serabut agak besar dan Tanaman akar tersusun dari akar serabut agak besar dan kaku

kaku KelapaKelapa

3

Tanaman akar tersusun dari akar serabut agak besar dan Tanaman akar tersusun dari akar serabut agak besar dan kaku

kaku KelapaKelapa

Tanaman akar tersusun dari akar serabut agak besar, Tanaman akar tersusun dari akar serabut agak besar, masing

(78)

Berdasarkan cara hidup,pada berbagai jenis tumbuhan, maka akar

mempunyai sifat dan tugas khusus sebagai berikut :

NO

Nama

Contoh

1

Akar udara/gantung, tumbuh ke arah tanah. Keluar dariAkar udara/gantung, tumbuh ke arah tanah. Keluar dari

bgn di atas tanah. Punya vilamen untuk menyimpan air & bgn di atas tanah. Punya vilamen untuk menyimpan air & udara

udara

Setelah mencapai tanah berfungsi menyerap & unsur hara Setelah mencapai tanah berfungsi menyerap & unsur hara dari tanah, bagian yang ada diatas tanah berubah menjadi dari tanah, bagian yang ada diatas tanah berubah menjadi batang batang Anggrek Anggrek kalajengking kalajengking Beringin Beringin

2

Setelah mencapai tanah berfungsi menyerap & unsur hara Setelah mencapai tanah berfungsi menyerap & unsur hara dari tanah, bagian yang ada diatas tanah berubah menjadi dari tanah, bagian yang ada diatas tanah berubah menjadi batang

batang

Beringin Beringin

Akar penggerek/pengisap, ada pada tumbuhan yang hidup Akar penggerek/pengisap, ada pada tumbuhan yang hidup sebagai parasit, untuk menggambil air & hara dari tanaman sebagai parasit, untuk menggambil air & hara dari tanaman inang

(79)

NO

Nama

Contoh

3

4

5

Akar pelekat,keluar dari buku

Akar pelekat,keluar dari buku--buku batang tumbuhanbuku batang tumbuhan memanjat,untuk menempel pada tiang panjat

memanjat,untuk menempel pada tiang panjat LadaLada

Akar pembelit, juga untuk memajat , tapi dengan memeluk Akar pembelit, juga untuk memajat , tapi dengan memeluk tiang panjatnya

tiang panjatnya VaniliVanili Akar napas, cabang

Akar napas, cabang--cabang akar tumbuh tegak lurus ke atas,cabang akar tumbuh tegak lurus ke atas, sehingga muncul dari permukaan tanah.akar ini banyak

sehingga muncul dari permukaan tanah.akar ini banyak mempunyai celah untuk masuknya udara

mempunyai celah untuk masuknya udara

Kayu api Kayu api

6

Akar napas, cabang

Akar napas, cabang--cabang akar tumbuh tegak lurus ke atas,cabang akar tumbuh tegak lurus ke atas, sehingga muncul dari permukaan tanah.akar ini banyak

sehingga muncul dari permukaan tanah.akar ini banyak mempunyai celah untuk masuknya udara

mempunyai celah untuk masuknya udara

Akar tunjang, akar yang tumbuh dari bagian bawah batang Akar tunjang, akar yang tumbuh dari bagian bawah batang menuju segala arah & seolah

menuju segala arah & seolah--olah menopang batang agarolah menopang batang agar tidak mudah rebah

tidak mudah rebah

(80)

NO

Nama

Contoh

7

8

Akar lutut, bagian akar yang tumbuh keatas , kemudian Akar lutut, bagian akar yang tumbuh keatas , kemudian membengkok lagi kedalam tanah

membengkok lagi kedalam tanah tanjangtanjangPohonPohon

Akar banir, berbentuk seperti papan

Akar banir, berbentuk seperti papan--papan yang disusunpapan yang disusun miring untuk memperkuat batangnya

(81)

Cantoh beberapa gambar akar

(82)
(83)

Salamat Ujian Tengah Semester

BAHAN UTS MORFOLOGI TUMBUHAN

:

PENDAHULUAN, PENGERTIAN BIOLOGI,

MORFOLOGI,KORMUS. DAUN,

BATANG DAN AKAR

(84)
(85)

STRUKTUR TANAMAN

2 Sistem organ:

1.Organ Pucuk : Tunas,

batang, daun, bunga, buah

2. Organ perakaran: Akar,

umbi, rhizome

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

2 Sistem organ:

1.Organ Pucuk : Tunas,

batang, daun, bunga, buah

2. Organ perakaran: Akar,

umbi, rhizome

(86)

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

-

-

morfologi

fisiologi sel

.

,

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

-

morfologi

fisiologi sel

.

,

(87)

! "#

$% &' ( ) *+' &,

*&- .%+ /*0 - $*+' &, *& 1*&, /% &12(2& 3 %+ /24**& 0 2*+

52/627 *& 7 %+6*8 % 92(

,

5%+ :'+' : *+' (%0

-

(%0 %3 ':%+ /*0

,

1*&, /% &, %02*+4 *& 4 25'420* 6%+0' 0'& 2&524 /%&8%, *7 4 % 7'0*&, *& *' +;

,

-

,

,

vascular): jaringan yang terdiri dari sel-sel

yang berfungsi di dalam transportasi makanan, air,

hormon dan mineral di dalam tumbunan, meliputi: xylem,

phloem, parenchym dan sel kambium.

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Jenis jaringan:

Dermal: Jaringan yang menyusun permukaan luar

tumbuhan herbaceous, terdiri dari sel-sel epidermal,

yang mengeluarkan kutikula berlilin untuk mencegah

kehilangan air.

Dasar (ground): penyusun utama tubuh tanaman,

umumnya terdiri dari sel-sel jenis parenchym,

collenchyme, dan sclerenchym

Pembuluh (vascular): jaringan yang terdiri dari sel-sel

yang berfungsi di dalam transportasi makanan, air,

hormon dan mineral di dalam tumbunan, meliputi: xylem,

phloem, parenchym dan sel kambium.

(88)

Bagian Meristematik

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

(89)

Bagian Meristematik

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

(90)

Jenis Jaringan Meristem

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Meristem Interkalar, yaitu terdapat diantara

jaringan dewasa, misalnya pd ruas batang

rumput-rumputan.

(91)

JENIS MERISTEM BERDASARKAN

ASALNYA

1.

Meristem Primer, yaitu meristem yg

berkembang langsung dari sel

embrionik.

2. Meristem sekunder, yaitu meristem yg

berkembang dari jaringan yg telah

mengalami differensiasi. Contohnya,

kambium gabus yg berkembang dari sel

parenkim

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

1.

Meristem Primer, yaitu meristem yg

berkembang langsung dari sel

embrionik.

2. Meristem sekunder, yaitu meristem yg

berkembang dari jaringan yg telah

mengalami differensiasi. Contohnya,

kambium gabus yg berkembang dari sel

parenkim

(92)

Tahap-Tahap Perkembangan

Meristem Primer

1.

Promeristem terdiri dari apikal pemula bersama

dengan sel turunannya yg masih berdekatan dg

pemula

2.

Protoderm, yg menghasilkan epidermis

3.

Prokambium, yg membentuk jar. Pempuluh primer

4.

Meristem dasar, yg membentuk jar. Dasar

tumbuhan, seperti; parenchym, dan sclerenchym

korteks.

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

1.

Promeristem terdiri dari apikal pemula bersama

dengan sel turunannya yg masih berdekatan dg

pemula

2.

Protoderm, yg menghasilkan epidermis

3.

Prokambium, yg membentuk jar. Pempuluh primer

4.

Meristem dasar, yg membentuk jar. Dasar

tumbuhan, seperti; parenchym, dan sclerenchym

korteks.

(93)

Ciri-ciri Sitologi Meristem

<

.

=>?@>?A BCD E>F>B

G

.

H IJDKL F MN EN FD KB JK? OK PK? OKQ

3.

Protoplasmanya tidak memiliki cadangan

makanan dan kristal

4.

Plastid dalam stadium proplastid

5.

Pada angiospermae, vacuola kecil dan

tersebar pada seluruh protoplas

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

1.

Dinding sel tipis

2.

Jumlah protoplasmanya banyak

3.

Protoplasmanya tidak memiliki cadangan

makanan dan kristal

4.

Plastid dalam stadium proplastid

5.

Pada angiospermae, vacuola kecil dan

tersebar pada seluruh protoplas

(94)

MERISTEM APIKAL

Wolff (1759) :

Daun dan jaringan baru pd batang dibentuk di

bagian paling ujung dari batang yg merupakan titik

tumbuh.

Saat ini dipakai istilah apeks pucuk yg menjelaskan

daerah awal pembentukan organ primer dlm pucuk,

yaitu tempat terjadinya proses tumbuh, namun

tidak terbatas pd ujung itu saja.

Bentuk meristem pucuk , bila dilihat penampang

memanjang, adalah sedikit cembung.

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Wolff (1759) :

Daun dan jaringan baru pd batang dibentuk di

bagian paling ujung dari batang yg merupakan titik

tumbuh.

Saat ini dipakai istilah apeks pucuk yg menjelaskan

daerah awal pembentukan organ primer dlm pucuk,

yaitu tempat terjadinya proses tumbuh, namun

tidak terbatas pd ujung itu saja.

Bentuk meristem pucuk , bila dilihat penampang

memanjang, adalah sedikit cembung.

(95)

MERISTEM APIKAL

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005
(96)

Equisetum Shoot apical meristem

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

(97)

Allium root tip

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

(98)

APEKS PUCUK ANGIOSPERMAE

Th 1868, HANSTEIN mengemukakan teori

HISTOGEN

Pd Apeks pucuk, terdapat 3 daerah, yaitu :

1.

Daerah paling luar disebut Dermatogen

2.

Daerah tengah /sentral disebut Plerom

3.

Daerah silindris yg terletak antara

dermatogen dengan plerom, disebut Periblem

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Th 1868, HANSTEIN mengemukakan teori

HISTOGEN

Pd Apeks pucuk, terdapat 3 daerah, yaitu :

1.

Daerah paling luar disebut Dermatogen

2.

Daerah tengah /sentral disebut Plerom

3.

Daerah silindris yg terletak antara

dermatogen dengan plerom, disebut Periblem

(99)

Th 1924, SCHMIDT, teori TUNIKA

KORPUS

Menurut teori ini tidak dapat dirunut hubungan yg

tetap antara pemula dlm promeristem dengan

jaringan meristem apeks yg letaknya lebih

kearah dalam.

*

Teori ini menjelaskan bahwa : TUNIKA terdiri

dari lapisan terluar yg menyelubungi kelompok

sel di bawahnya , pembelahannya secara

antiklinal. KORPUS, adalah kelompok sel di

bagian dalam, yg pembelahannya terjadi ke

semua arah.

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Menurut teori ini tidak dapat dirunut hubungan yg

tetap antara pemula dlm promeristem dengan

jaringan meristem apeks yg letaknya lebih

kearah dalam.

*

Teori ini menjelaskan bahwa : TUNIKA terdiri

dari lapisan terluar yg menyelubungi kelompok

sel di bawahnya , pembelahannya secara

antiklinal. KORPUS, adalah kelompok sel di

bagian dalam, yg pembelahannya terjadi ke

semua arah.

(100)

MERISTEM LATERAL

Dlm meristem ini tercakup kambium pembuluh

yg menghasilkan pembuluh sekunder, dan

kambium gabus yg menghasilkan periderm

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Dlm meristem ini tercakup kambium pembuluh

yg menghasilkan pembuluh sekunder, dan

kambium gabus yg menghasilkan periderm

(101)

MERISTEM INTERKALAR

Turunan dari meristem apeks, yakni saat

tanaman sedang tumbuh dipisahkan dari

apeks oleh jaringan yg lebih dewasa.

Pd tanaman yg mempunyai buku (nodus)

dan ruas, maka daerah buku akan dewasa

lebih awal, sedangkan meristem

interkalarnya terdapat pada ruas.

Contoh; pd tumbuhan rumput-rumputan

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Turunan dari meristem apeks, yakni saat

tanaman sedang tumbuh dipisahkan dari

apeks oleh jaringan yg lebih dewasa.

Pd tanaman yg mempunyai buku (nodus)

dan ruas, maka daerah buku akan dewasa

lebih awal, sedangkan meristem

interkalarnya terdapat pada ruas.

Contoh; pd tumbuhan rumput-rumputan

(102)

Jaringan Dermal

(103)

EPIDERMIS

RSTUVWXW Y ZW V[\WY ] STZUWT ^WT[ ^W UY_ `UYaW_

`UW b

,

`[c [_ `W ]W Ya

,

^W Y WXW T d\S`SZ Ue

]Ue `UbW Y eSYa WZWe [ V SYS`WZWY \SX UY^ STf

gST^[T[ ^W T[ h ZWV[\W Y \SZ

,

]V W ^W c Ua W iW Ya

Velamen pd akar anggrek,

fungsinya untuk menyimpan air

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Merupakan lapisan terluar dari daun, bunga,

buah, biji, batang, dan akar (sebelum

tumbuhan mengalami penebalan sekunder)

Terdiri dari 1 lapisan sel, tp ada juga yang

berlapis banyak

Velamen pd akar anggrek,

fungsinya untuk menyimpan air

(104)

EPIDERMIS

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

(105)

EPIDERMIS

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

(106)

SUSUNAN SEL APIDERMIS

Memiliki protoplas hidup

Dapat menyimpan berbagai hasil

metabolisme

Mengandung plastid, yang ditemukan

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Mengandung plastid, yang ditemukan

pati, dan protein tidak ada klorofil

Pada vakuola ditemukan antosianin

(107)

Dinding sel

Epidermis

j klk m nonp qn qnr lks m tm t ukv k lkws x ysn ztukp lns lns { qt| t vn lt u}n q qks { k~ ~tmk| lks m t u|n{sns

w~ns €

-

qts  k‚k ks { m t uqnzk~ |t}k r

-

}t ut}m t q

rt lnslns {

qtm t|kƒ |w ku

lks

.

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

--

}t ut}m t q

rt lnslns {

qtm t|kƒ |w ku

lks

}t}m ts~w r |kvn qks rw~n rw|k lnvt u}

.

|wku t vn ltu}n q

w~n rw|k w}w}sk ln~w~wv y|tƒ mkƒ ks m tuqn zk~ |n|ns „|kvn qks vw~nƒ ks { }lƒ |tv kq…

† k{n ks lns lns {  ks{ m t urw~n rw|k qtu~k |kvn qks |n|ns m t uvt uks }ts {w uks {n vts {w kv ks

(108)

PROTOPLAS EPIDERMIS

Kebanyakan mengandung leukoplas dan

tidak memiliki kloroplas

Terdapat tanin, lendir, kristal

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Kebanyakan mengandung leukoplas dan

tidak memiliki kloroplas

Terdapat tanin, lendir, kristal

(109)

Stoma (tunggal)

Celah dalam epidermis yang dibatasi oleh 2 sel

penutup

Sel penutup mengatur penebalan dan penyempitan

celah

Sel tetangga: sel yang berbeda mengelilingi stomata

berperan dalam perubahan osmotik yang

menyebab-kan geramenyebab-kan sel penutup mengatur lebar celah

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Stoma (tunggal)

Celah dalam epidermis yang dibatasi oleh 2 sel

penutup

Sel penutup mengatur penebalan dan penyempitan

celah

Sel tetangga: sel yang berbeda mengelilingi stomata

berperan dalam perubahan osmotik yang

menyebab-kan geramenyebab-kan sel penutup mengatur lebar celah

(110)

STOMATA

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

(111)

Stomata

A

B

Sumber : Jamsari

(112)

STOMATA

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005
(113)

STOMATA

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

(114)

STOMATA

Stomata, paling banyak pada daun dengan jumlah

beragam

Pada daun ditemukan di ke-2 permukaan atau hanya

1 permukaan saja (pada permukaan bawah)

Setiap sel penutup memiliki inti, kloroplas yang secara

berkala menghasilkan pati

Pada Monokotil

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Pada Monokotil

-

Struktur khusus dan seragam

-

Sel penutup ramping ditengah dan menggelem-bung

diujung

-

inti memanjang di sepanjang sel penutup

-

2 sel tetangga terdapat pada masing-masing sel

penutup

(115)

STOMATA

‡ˆ‰

4 jenis stomata berdasarkan susunan sel epidermis yang ada

disamping sel penutup

1.

Anomositik

Sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel yang tidak berbeda ukuran

dan bentuknya dari sel epidermis lain

(Ranunculaceae, Cucurbitaceae)

2.

Anisositik

Sel penutup dikelilingi oleh 3 buah sel tetangga yang tidak sama

besar

(Cruciferae, Nicotiana, Solanum)

3.

Parasitik

Setiap sel penutup diiringi oleh sebuah atau lebih sel tetangga

4.

Diasitik

Setiap stoma dikelilingi 2 sel tetangga, dinding dari ke-2 sel

tetangga tegak lurus terhadapsumbu melalui panjang sel penutup

serta celah

Caryophyllaceae, Acanthaceae

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Ada 4 jenis stomata berdasarkan susunan sel epidermis yang ada

disamping sel penutup

1.

Anomositik

Sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel yang tidak berbeda ukuran

dan bentuknya dari sel epidermis lain

(Ranunculaceae, Cucurbitaceae)

2.

Anisositik

Sel penutup dikelilingi oleh 3 buah sel tetangga yang tidak sama

besar

(Cruciferae, Nicotiana, Solanum)

3.

Parasitik

Setiap sel penutup diiringi oleh sebuah atau lebih sel tetangga

4.

Diasitik

Setiap stoma dikelilingi 2 sel tetangga, dinding dari ke-2 sel

tetangga tegak lurus terhadapsumbu melalui panjang sel penutup

serta celah

Caryophyllaceae, Acanthaceae

(116)

STOMATA

Mesogen

Š‹Œ  ‹Ž  ‘ ’Ž “‹Œ ‘ ”‘ ‹• ’Ž –’ – ’Ž— ‘’ ’

˜‹™• ‹š˜’Ž— ’’ ”‘ ’• š‹Ž›’‘” “ ‹Œ ‹’Ž—— ’

,

š‹š”Œ” • ” ’“’Œ – ’Ž— “’š’

Perigen

Š‹Œ  ‹’Ž——’ ’’ “ ‹Œ ‘ ”‘ ‹• ’ “œš’ – ’Ž— ”‘ ’•

” Œ”• ” Œ ‘ Œ 

Mesoperigen

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Mesogen

,

Perigen

š‹š” Œ”• ” ’“’Œ – ’Ž— “ ’š’ ‘ ‹Ž—’Ž “‹Œ ‹Ž  

Mesoperigen

Š‹‘”• ”Ž – ’ “ ’ “‹Œ ‹’Ž——’ š‹š” Œ” •” ˜Ž—’Ž Œ ’Ž—“Ž— ‘‹Ž—’Ž “œš’ “‹š‹Ž ’™’ – ’Ž— Œ’”Ž ”‘’•

(117)

RAMBUT ATAU TRIKOM

(TRIKOMA)

ž Ÿ ¡¢£ ¡¤¥¦¤ § ¦Ÿ£¢ Ÿ£Ÿ¢ ¡Ÿ¨©Ÿª

«¬¡¤¨ £¢ª «Ÿ¥¬ ¦¤§ ¤­¬ «¤ ¥ ¬ ¦

®£ ª £ § ¡¬¯ ¡ « £ °

£ ª £¬§±

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

®£¥¢ª £¢ ¥ §¤ ¡¬¯ ¡¤ ¦Ÿ¥² ­ Ÿ«Ÿ£ °¦­ £ ª¢ £¬§±

« Ÿ¨ «¢¥¬ «¢¥¬   Ÿ³Ÿ¥± £¤ ¥¦¢¦¢¨ ´§ ¤¯

µŸ¥¶¤­¬«¤¥ ¬ ¦  Ÿ¢­¢¨ ¤ ¤ ¥·¤¨¢ ¦

° µŸ¥¬¨·Ÿ¨ «¬¡ Ÿ³Ÿ¯ ¤­¬ «¤ ¥ ¬¦±

(118)

Pembagian Trikoma

Trikoma yang tidak menghasilkan sekret

a. Rambut bersel satu atau banyak

¸¹º »¼ ¸¹½ ¾¼¾¼¿ À Á¹ÂùÄŹÅ

,

ÆÇùÄŹÅ

,

ÈÇÉÉÊ ¾¼ÂËÌ

.

͹¸¹ ÉŠù»

½¹¾¹É ˊྐྵ½¹º ùËλ Å ¾¼¸Å ÃË¼É Ê¹ ºÏ ÎÅ Ã ÉÅРɹ»Â ¸¹Ã¼ ½ÂÐ ¼» Î ¼Ñ¼ ¸¹ º ½Âùº ËźĹ¾¹¼

6 cm

b. Rambut sisik bersel banyak

Ditemukan tanpa tangkai pada daun duren atau

bertangkai pada olea.

c. Rambut bercabang, bersel banyak

Bentuk seperti bintang

cth: rambut dibawah daun waru (Hibiscus)

d. Rambut akar

Pemanjangan sel epidermis dalam bidang tegak

lurus pada permukaan akar

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Trikoma yang tidak menghasilkan sekret

a. Rambut bersel satu atau banyak

dan tidak

pipih (Lauraceae, Moraceae, Gossypium). Pada serat

kapas merupakan rambut epidermis yang bersel satu dari

kulit biji dan ukuran mencapai 6 cm

b. Rambut sisik bersel banyak

Ditemukan tanpa tangkai pada daun duren atau

bertangkai pada olea.

c. Rambut bercabang, bersel banyak

Bentuk seperti bintang

cth: rambut dibawah daun waru (Hibiscus)

d. Rambut akar

Pemanjangan sel epidermis dalam bidang tegak

lurus pada permukaan akar

(119)

TRIKOMA

Trikoma Sekresi

Ò ÓÔÕÖ ×ØÙÚ Û×Ô ØÓ ÛÜ ÓÝ ×Ý×Þ ÛÓÚ ÓÔß ×Ü

à×á×Ý â ÓÜ ØÓÚ Ø×ÝÞ ×Ý×Þ â×Ôã× Û ×Ý×Þ â ÓÜ Þá× ØÙ ØÙ Û äÝÖå á×æ× æ×ÞÔ ÝÓ çâ×Û×Þ

èÜÙ Ûé ç× êÓÚÓÔß ×Ü

-

Ò ÓÔÕÖ × ØÙÚÛ×Ô ØÓ ÛÜ ÓÝ ã×ÔÕ ÛÓÔÝ×Ú æ×Ô Ú ÓÔÕ ÛÓÝ

-

è æÙ Ù æ Ù Ý Û Ù æ Û Ú â Ú â Û

-,

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Trikoma Sekresi

--

è ÓÜæÙÜÙ æ×ÜÙ Ý×ÔÕ Û×Ù æ×Ô ÛÓ á×Ú × â ÓÜ ØÓÚ â×Ô ã×Û æÙÔ× çÛ×Ô ÛÚ é ÛÓÜ

-

ëÓ ÛÜ ÓÝ

ã×ÔÕ æÙÖ ×ØÙÚÛ×Ô ÞÔÝÞÛ çÓÔß ×Õ× ÝÞÔ× Ø æ×ÜÙ ÛÓ ÛÓÜÙÔÕ×Ô

,

æÙÝ Ó çÞ Û×Ô âÓÜ ÛÓÚ é çáé Û á×æ× ÝÞÔ× Ø çÞæ×

äÝÖå ÛÓÚ ÓÔßÓÜ äÓÜ Ô× ã×ÔÕ ÝÓÜæ×á×Ý á×æ× ÝÞçâÞÖ ×Ô áÓç× Û×Ô ØÓÜ×ÔÕÕ× ì× áÓÔÝÖÓ Ø

(120)

TRIKOMA

Rambut gatal pada Urtica

Pada bunga, menghasilkan nektar (secara

berdifusi)

BIOLOGI. Smester Genap 2004-2005

Rambut gatal pada Urtica

Pada bunga, menghasilkan nektar (secara

berdifusi)

(121)

Jaringan Dasar (Ground)

Parenchim

Kollenchim

Schlerenchima

Parenchim

Kollenchim

(122)

PARENKIM

Parenkim merupakan bagian utama dari sistem

jaringan dasar dan terdapat pd berbagai organ

sebagai jaringan yg berkesinambungan, seperti pd

korteks dan empulur batang, korteks akar, serta

jaringan dasar tangkai daun, serta mesofil daun.

* Pd jaringan primer, parenkim berkembang dari

meristem dasar. Selain itu ada pula parenkim yg

berkembang dari prokambium.

* Pd jaringan sekunder, parenkim berkembang dari

kambium pembuluh dan kamibum gabus.

* Parenkim ikut serta dalam berbagai fungsi fisiologi

tumbuhan

Gambar

GAMBARGAMBAR
GAMBARGAMBAR

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Dalam hal ini seperti hak memelihara anak dan kedudukan anak menurut adat Bali setelah putusnya perkawinan karena perceraian, penulis kemukakan suatu contoh kasus

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh suhu substrat terhadap sifat listrik dan sifat optik lapisan tipis Tin Selenide (SnSe) hasil preparasi menggunakan teknik

Stratifikasi yang dilakukan berdasarkan kondisi tutupan lahan (Rusolono et al. 2015), sehingga lokasi penelitian pada Hutan Nabundong dibagi menjadi dua, yaitu

Berikut ini analisis penggunaan diksi bermakna konotatif pada karangan berita siswa kelas 8 SMPN 16 Surakarta. Kata barang gelap jelas merupakan sebuah kata konotatif,

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan persamaan dan perbedaan (1) tema ; (2) alur ; (3) penokohan; (4) latar pada kumpulan cerpen Klub

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, kegiatan yang akan dilakukan serta kemampuan yang harus dikuasai siswa, penjelasan singkat terkait materi yang akan

Bapak dan Ibu dosen Jurusan Teknik Arsitektur Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yang telah dengan tulus membimbing dan mengajarkan ilmu dan

transportasi7 faktor lingkungan7 faktor tenaga listrik7 air7 !an pengaruh sosial. Daerah pemasaran PT Berlina Tbk ti!ak terbatas pa!a pasar !omesti tetapi  juga pasar luar negeri