• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN HUMOR OPERA VAN JAVA DI TRANS 7 TERHADAP KEPUASAN PENONTON (Study pada mahasiswa FISIP jurusan ilmu komunikasi angkatan 2011)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH TERPAAN TAYANGAN HUMOR OPERA VAN JAVA DI TRANS 7 TERHADAP KEPUASAN PENONTON (Study pada mahasiswa FISIP jurusan ilmu komunikasi angkatan 2011)"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN HUMOR OPERA VAN

JAVA DI TRANS 7 TERHADAP KEPUASAN PENONTON

(Study pada mahasiswa FISIP jurusan ilmu komunikasi angkatan 2011

)

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)

Oleh :

Arief Imam Muhtadin NIM: 05220044

KONSENTRASI AUDIO VISUAL

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)

iii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim

Puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Kuasa, berkat rahmat,

karunia dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang

berjudul “Pengaruh Terpaan Tayangan Humor Opera Van Java Di Trans 7

Terhadap Kepuasan Penonton (Studi Pada Mahasiswa FISIP Ilmu komunikasi

Angkatan 2011)

dengan lancar. Sholawat serta salam semoga senantiasa

terlimpahkan kepada Rosulullah Muhammad SAW yang telah memberikan

pencerahan kepada kita semua dengan hasanah keilmuannya.

Skripsi ini disusun dengan maksud untuk memenuhi syarat guna

memperoleh gelar sarjana Ilmu Sosial di Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik di

Universitas Muhammadiyah Malang. Adapun tujuan peneliti adalah untuk

mengetahui pengaruh terpaan tayangan Opera Van Java di Trans 7 terhadap

kepuasan penonton.

Penulis tidak akan dapat menyelesaikan penulisan ini dengan baik dan

lancar terkecuali berkat arahan dan bimbingan serta dukungan dari banyak pihak.

Untuk itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang

terlibat dalam penulisan skripsi ini, antara lain kepada:

1.

Orang Tua, dan semua keluarga besar saya yang senantiasa berdoa untuk

kesuksesan saya serta mendukung baik materiil maupun inmateriil.

2.

Bapak Nasrullah M. Si, dan Joko Susilo M. Si selaku dosen pembimbing

yang telah memberikan arahan dan bimbingan pada kami dalam

penulisan dan penyelesaian skripsi ini.

(4)

iv

Tiada ucapan dan balasan yang patut penulis berikan kepada mereka selain

Do’a tulus ikhlas, semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dengan

kebaikan yang berlipat.

Skripsi ini adalah pengalaman pertama bagi kami, tentunya ini masih jauh

dari kesempurnaan, maka selaku penulis meminta ma’af apabila terdapat banyak

kesalahan, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Walaupun begitu

Penulis berharap semoga pembuatan skripsi ini memberikan manfa’at yang besar

bagi seluruh pihak. Tidak lupa penulis selalu mengharap adanya saran dan kritik

yang bersifat konstruktif sebagai bahan evalusi.

Malang, Agustus 2012

Penulis

,
(5)

v

DAFTAR ISI

HALAMAN COVER………...

LEMBAR PENGESAHAN ……….

LEMBAR PERSETUJUAN………..

i

ii

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS ………..

Iv

BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI ………

V

ABSTRAKSI ………...

Vi

KATA PENGANTAR ……….

X

DAFTAR ISI ………

Xii

DAFTAR TABEL ………

Xv

DAFTAR LAMPIRAN……….………

Xvii

BAB I PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah ..………..

1

B.

Rumusan Masalah ……….

2

C.

Tujuan Penelitian ………...

3

D.

Manfaat Penelitian ………..

3

E.

Kerangka Teori ………..

3

F.

Hipotesis ...

G.

Definisi Konseptual

H.

Definisi Operasianal

I.

MetodePenelitian

14

14

14

16

BAB II DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN

A.

Ruang Lingkup Penelitian……….………

21

1. Profil UMM ………...

21

2. Jurusan Ilmu Komunikasi ………...

22

B.

Profil Trans 7 ………...

22

1. Program acara trans 7 ………

24

(6)

vi

BAB III PENGARUH TERPAAN TAYANGAN HUMOR OVJ DI

TRANS 7 TERHADAP KEPUASAN PENONTON

A.

Karakteristik Responden ………...

28

B.

Analisis Data Terpaan Tayangan OVJ ………...

28

1.

Frekuensi menonton tayangan OVJ ...

28

2.

Frekuensi menonton tayangan OVJ dalam seminggu...

29

3.

Frekuensi menonton tayangan OVJ dalam sebulan...

30

4.

Durasi lama menonton tayangan OVJ ...

30

5.

Durasi sejak kapan menonton OVJ...

31

6.

Atensi menonton tayagan OVJ...

31

7.

Keseriusan menonton tayngan OVJ...

32

8.

Penonton merasa mendapatkan hiburan dalam menonton

tayangan... 33

9.

tayangan hiburan paling menarik di televisi...

33

10.

menirukan jargon humor Opera Van Java...

34

C.

Analisis Data Kepuasan Penonoton ……...………...

35

1.

Kepuasan yang dicari...

35

2.

Kepuasan yang didapat...

45

D.

Uji validitas dan Reliabilitas ………...

E.

Analisis Regresi Sederhana………

F.

Pengujian Hipotesis... ………

54

58

60

BAB IV GAMBARAN OBYEK PENELITIAN

A.

Kesimpulan ……….………..

62

B.

Saran... ………..…...

63

(7)

vii

DAFTAR TABEL

3.1 Karakteristik responden ... 28

3.2 Frekuensi ... 28

3.3 Frekuensi menonton dalam 1 minggu ... 29

3. 4 Frekuensi menonton dalam 1 bulan ... 30

3.5 Durasi lama menonton ... 30

3.6 Durasi sejak kapan menonton ... 31

3.7 Atensi sejak kapan menonton ... 31

3.8 tingkat keseringan menonton ... 32

3.9 mendapatkan hiburan dari tayangan OVJ ... 33

3.10 persetujuan tayangan OVJ sebagai hiburan paling menarik ... 34

3.11 Menirukan jargon OVJ ... 34

3.12 Mendapatkan hiburan versi baru ... 35

3.13 Mengetahui jargon baru OVJ ... 36

3.14 mengetahui tayangan OVJ memiliki rating humor yang tinggi ... 36

3.15 Mengetahui konsep yang disajikan ... 37

3.16 Ingin mengetahui dialog OVJ yang menarik ... 38

3.17 mengisi waktu luang ... 39

3.18 Melihat keeluruhan tayangan OVJ ... 39

3.19 Menirukan apa yang ada dalam tayangan OVJ ... 40

3.20 Memperoleh topik seru ... 40

3.21 Mencari bahan guyonan ... 41

3.22 membuktikan tayngan OVJ memang bagus ... 41

3.23 Identifikasi diri ( pengguna jargon OVJ) ... 42

3.24 Ingin bersantai ... 43

3.25 Ingin menghilangkan rasa jenuh ... 43

3.26 Mengisi waktu luang ... 44

3.27 Mengatasi rasa bosan ... 45

3.28 Mengetahui perkembangan komedi ... 45

(8)

viii

3.30 Mengetahui Hal Baru Di Dunia Lawak ... 46

3.31 Mengetahui Jargon Baru OVJ ... 47

3.32 Merasa Terhibur Oleh Tayangan OVJ ... 48

3.33 Merasa Relax Setelah Menonton OVJ ... 48

3.34 Kebutuhan Menonton Tayangan OVJ ... 49

3.35 Tayangan OVJ sebagai pelepas penat ... 49

3.36 menambah Percaya Diri ... 50

3.37 Mendapatkan bahan lawakan ... 51

3.38 Mengajak orang lain melihat OVJ ... 51

3.39 Merasa Gaul Dengan Melihat OVJ ... 52

3.40 Merasa lebih santai ... 52

3.41 Melepaskan Rasa Jenuh Dengan melihat OVJ ... 53

3.42 Mengisi Waktu Luang Dengan Menonton OVJ ... 53

3.43 Mengatasi Rasa Bosan dengan tayangan OVJ ... 54

3.44 Analisis Validitas Konstruk Terpaan Tayangan OVJ di Trans 7 (X) ... 55

3.45 Analisis Validitas Konstruk Kepuasan Penonton (Y) ... 55

3.46 Kriteria Indeks Koefisien Reliabilitas ... 57

3.47 Analisis Reliabilitas Terpaan tayangan humor OVJ di Trans 7 ... 57

3.48 Analisis Reliabilitas Kepuasan Penonton ... 58

(9)

ix DAFTAR LAMPIRAN

1.

Angket kuesioner

2.

Hasil analisis menggunakan program SPSS

3.

Hasil analisis validitas variabel X

(10)

x

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. 2002.

Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek

. Jakarta: PT.

Rineka Cipta

Dennis McQuail, 1989,

Teori Komunikasi Massa, suatu pengantar

. Jakarta

:Penerbit Erlangga

Effendy, Onong Uchjana 2000,

Ilmu Komunikasi Teory dan Praktek

. Bandung :

Remaja Rosdakarya

Hamidi 2007.

Metode Penelitian Kualitatif

. Malang: UMM Press

I Gusti Ngurah Agung.1992,

Metode Penelitian Sosial,

Jakarta.PT. Gramedia

Pustaka Utama

Muhammad Idrus.2007

, Metode Penelitian Ilmu Sosial

:Ciracas,Jakarta: Erlangga

Nurudin 2007

, Pengantar Komunikasi Massa

. Jakarta : PT. Raja Grafindo

Persada.

(11)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan teknologi sekarang ini sangatlah maju dengan pesat,terbukti

dengan adanya program program televisi yang bervariatif. Disamping itu juga

beberapa media komunikasi seperti internet yang menyediakan berbagai fitur yang

menjangkau segala aspek. Di era sekarang, media massa sangatlah berpengaruh

penting terhadap gaya hidup dan pola pikir masyarakat, karena media massa

sangat mudah memberikan informasi secara mudah sampai kepada masyarakat.

Secara tidak langsung, media massa sangat berpengaruh terhadap masyarakat

seperti yang ditegaskan dalam “bullet teory” dimana teori ini mengatakan bahwa

pesan komunikasi yang disampaikan oleh media massa kepada khalaya, layaknya

obat yang disuntikkan dengan jarum ke bawah kulit pasien.(Rakhmat,2007:197).

Media massa adalah alat atau media yang dimana sebagai alat atau perantara

komunikator (pembuat pesan) menyampaikan message / pesan terhadap

komunikan (penerima pesan). Peneliti ambil satu media yang sangat berpengaruh

terhadap masyarakat yaitu televisi. Televisi adalah media audio visual. Televisi

memberikan kemudahan terhadap masyarakat untuk mendapatkan informasi

seperti berita,hiburan,iklan dan sebagainya.

Dengan adanya acara televisi pastinya peneliti tidak pernah ketinggalan

dengan program hiburan seperti salah satu stasiun televisi swasta yaitu Trans 7.

Trans 7 memiliki program hiburan unggulan yang sangat digemari oleh semua

(12)

2

mengusung tema komedi tradisional modern ini mengusung cerita perwayangan

yang terdiri dari dalang dan wayang sekaligus sinden dan pemain gamelannya.

Acara yang di perankan oleh pelawak pelawak kawakan seperti Parto,Sule,Aziz

Gagap,Nunung, dan Andre Taulani ini sudah menduduki rating teratas dibanding

dengan acara acara lainnya. Keunikannya, adalah sesuatu yang biasa dilakukan

para lakon dari Opera Van Java seperti halnya seorang dalang bisa ikut serta

masuk dalam pemeranan atau adegan perwayangan, dan sebenarnya itu adalah hal

yang aneh, tetapi dalam acara ini hal itu menjadi hal yang wajar.

Penelitian ini perlu dilakukan karena merupakan isu baru dan menarik untuk

dikaji. Dalam hal ini peneliti ingin melakukan penelitian untuk mengukur

seberapa besar kepuasan penonton terhadap tayangan acara humor Opera Van

Java Trans 7. Selain itu, penelitian ini menganalisa acara Opera Van Java yang

memiliki daya tarik tersendiri sehingga rating yang lumayan tinggi di banding

acara acara humor yang lain, hal ini disebabkan karena bersangkutan dengan

banyaknya peminat atau penonton.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah dalam penelitian

ini adalah:

1. Adakah pengaruh tayangan acara humor Opera Van Java di Trans 7

(13)

3

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh dari tayangan

humor Opera Van Java, dan juga untuk mengetahui seberapa besarkah pengaruh

terpaan acara tersebut terhadap kepuasan penonton.

D. Manfaat Penelitian

Secara akademis dengan adanya penelitian ini di harapkan bisa menambah

wawasan pengetahuan mahasiswa dan dapat dijadikan referensi penelitian yang

sejenis di masa mendatang, dan juga dapat menjadi referensi pengembangan bagi

kurikulum audio visual.

Secara praktis diharapkan mampu menjadi masukan atau pengetahuan

baru terhadap masyarakat dan dapat mengetahui apakah alasan sebenarnya tentang

masyarakat memilih tayangan Opera Van Java sebagai acara favorit dan seberapa

puaskah penonton terhadap tayangan acara tersebut.

E. Kerangka Teori

E.1 Komunikasi massa

Komunikasi massa menurut Severin (1977), Tan (1981), Wright (1986)

komunikasi massa adalah bentuk komunikasi yang merupakanpenggunaa saluran

(media) dalam menghubungkan komunikator dengan komunikan secara massal,

berjumlah banyak, bertempat tinggal yang jauh, sangat heterogen, dan

menimbulkan efek tertentu.

Winarni, (2003:6) menjelaskan komunikasi massa merupakan jenis

(14)

4

dan anonim melalui media cetak/ elektronik sehingga pesan yang sama dapat

diterima secara serentak.

Winarni (2003:5) juga menjelaskan beberapa komponen variabel yang

terkandung dalam setiap tindakan komunikasi massa yaitu:

a. Sumber komunikasi

Yaitu suatu organisasi kompleks yang mengeluarkan biaya besar untu

menyusun dan mengirimkan pesan (stasuin TV trans 7).

b. Khalayak

Komunikasi yang ditujukan kepada massa, yaitu khalayak yang jumlahnya

besar dan bersifat heterogen dan anonim.

c. Pesan

Pesan bersifat umum, setiap orang dapat mengetahui dan memahami pesan

dalam komunikasi massa dari media massa.

d. Proses

Proses pesan dan arah, baik media maupun khalayak melakukan seleksi,

media menyeleksi khalayak/ penerima menyeleksi dari semua medi yang

ada pesan makna yang akan mereka ikuti.

Bittner mengemukakan bahwa komunikasi massa adalah pesan yang

dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah orang besar (mass

communication is messages communicated through a mass medium to a large

(15)

5

Fungsi komunikasi menurut Jay Black dan Federick C,whitney: yang dikutip

oleh Nurudin (2007:64) antara lain:

1. To Inform (menginformasikan)

2. To entertaint ( memberi hiburan)

3. To persuade (membujuk)

4. Transmission of the culture (transmisi budaya)

E.2 Ciri-ciri komunkasi massa

Ciri-ciri komunikasi massa yang diungkapkan Nurudin dalam bukunya

pengantar komunikasi massa (Nurudin,2007:19) adalah:

a. Komunikator dalam komunikasi massa mlembaga. Komunikator dalam

komunikasi massa bukan satu orang, tetapi kumpulan orang. Artinya,

gabungan antar berbagai macam unsur dan bekerja satu sama lain dalam

sebuah lembaga. Lembaga yang dimaksud disini menyerupai sebuah

sistem ada interpendensi, artinya komponen komponen itu saling

berkaitan, berinteraksi, dan berinterdependensi scara keseluruhan.

b. Komunikan dalam Komunikasi massa bersifat heterogen. Komunikasi

yang bersifat heterogen maksudnya penonton televisi beragam pendidikan,

umur, jenis kelamin,status sosial, ekonomi, memiliki jabatan yang

beragam, mmiliki agama atau kepercayaan yang tidak sama pula.

c. Komunikasinya berlangsung searah. Dalam media cetak seperti koran,

komunikasi hanya berjalan satu arah. Peneliti tidak langsung merespon

kepada komunikatornya (mdia massa yang bersangkutan) kalaupun bisa,

(16)

6

d. Komunikasi massa menimbulkan keserempakan. Dalam komuniasi massa

ada keserempakan dalam proses penyebaran pesan pesannya. Serempak

berarti khalayak bisa menikmati media massa tersebut hampir bersamaan.

e. Komunikasi massa mengandalkan teknis.Media massa sebagai alat utama

dalam menyampaikan pesan kepada khalayaknya sangat membutuhkan

bantuan peralatan teknis. Peralatan teknis yang dimaksud misalnya

pemancar media elektroni (radio atau elektronik.

f. Komunikasi massa dikontrol oleh gatekeeper.Gatekeeper atau yang sering

disebut penapis informasi/palang pintu/penjaga gawang.adalah orang yang

sangat berperan dalam penyebaran informasi melalui media massa.

Gatekeeper ini berfungsi sebagai orang yang ikut menambah atau

mengurangi,menyederhanaan, mengemas agar semua informasi yang

disebarkan lebih mudah dipahami.

E.3 Sistem komunikasi Massa

Sistem adalah seperangkat atau kesatuan object dalam mana object satu

dengan yang lainnya berkaitan, bahkan saling ketergantungan

(Littlejhon,1989;35).

Ada juga yangmengatakan bahwa selain media massa yang berpengaruh

terhadap gaya hidup,pola pikir dan sebagainya, bisa juga di dominasi dari

pengaruh orang lain. Hal ini disebabkan adanya proses peniruan terhadap orang

lain, dan dapat dengan cepat menyebar ke khalayak luas. ( Bernard Berelson,The

(17)

7 E.4 Televisi sebagai media komunkasi massa

Winarni (2003;6) mengatakan bahwa komunikasi massa adalah jenis

komunikasi yang ditujukan kepada sejumlah khalayak yang tersebar, heterogen

dan anonim, melalui media cetak atau elektronik sehingga pesan yang sejenis atau

sama dapat diterima ecara serentak dan bersamaan.

Televisi sbagai media komunikasi massa dapat dilihat dari

karakteristiknya:

a. Berlangsung satu arah

b. Komunikatornya melembaga

c. Pesannya bersifat umum

d. Sasarannya menimbulkan kesermpakan

e. Komunikannya bersifat heterogen

Effendy (2000:22) menyatakan juga bahwa televisi merupakan paduan

audio dari segi penyiarannya (broadcast) dan video dari segi gambar

bergeraknya (moving images). Jelasnya isyarat televisi (television signal)

terdiri dari dua bagian yang terpadu, yani saluran suara yang

termodulasikan secara frekuensi dan saluran video.

E.5 Program Acara Televisi

Program adalah kumpulan beberapa orang yang menyusun suatu ide yang

diperani oleh crew,editor,dan artis dan penataan suatu acara. Disini peneliti bisa

menarik kesimpulan bahwa program acara adalah suatu gagasan ide yang

(18)

8

lain, dan di kemas menjadi suatu tayangan yang menarik dan disajikan kpada

khalayak atau masyarakat.

Penggunaan lambang lambang atau isyarat yaitu cara berkomunikasi

dilakukan dengan cara gerakan tangan, volume suara atau tanda tanda lain yang

mampu dijadikan alat mempertularkan informasi yang berkaitan dengan keperluan

mereka.(Winarni2003;07)

Disini peneliti bisa tahu bahwa suatu station TV menayangkan acara dan

mengemasnya secara sempurna agar mendapat perhatian lebih dari masyarakat.

Seperti penelitian kali ini Trans 7 sebagai station TV yang menciptakan progam

Opera Van Java sebagai acara humor, dimana crew,artis,dan lain lain membentuk

image baru dalam dunia humor. Harapannya acara ini dapat menarik banyak

penonton yang menjadikan acara ini memiliki rating yang baik, sehingga para

crew dan station TV tersebut mendapatkan keuntungan yang besar. Dan para

penikmat acara ini dapat menikmati acara Opera Van Java tersebut

E.6 Audience

Istilah “audience media” berlaku universal secara sederhana dapat

diartikan sebagai sekumpulan orang yang menjadi pembaca, pendengar, pemirsa

berbagai media atau komponen isinya. (Mcquail, 1989: 201)

Audience merupakan pertemuan publik, berlangsung dalam rentang waktu

tertentu dan terhimpun bersama oleh tindakan individual untuk memilih secara

suka rela sesuai dengan harapan tertentu bagi maslahat menikmati, mengagumi,

(19)

9

atau memang dikendalikan oleh pihak yang berwenang dan karenanya merupakan

bentuk perilaku kolektif yang di lembagakan. ( McQuail,1989: 202)

Segmentasi audience adalah suatu konsep yang sangat penting dalam

mengembangkan bisnis penyiaran (Morissan, 2005;148). Pembagian segmentasi

audience terbagi menjadi tiga, dan akan di sajikan dalam bentuk tabel seperti

berikut:

Segmentasi Deskripsi

Demografis Audience dibedakan berdasarkan karakteristik demografi seperti usia, genre, pendidikan dan sebagainya

Gieografis Audience dibedakan berdasarkan wilayah tempat tinggalnya

Geodemografis Audience yang tinggal di suatu wilayah tertentu diyakini memiliki karakteristik serupa.

E.7 Tujuan program TV

Opera Van Java adalah acara humor yang di setting seperti layaknya

wayang orang dimana dalang sebagai pengatur jalannya cerita terhadap para

wayang. Pastilah tayangan humor ini tak lain tak bukan bertujuan untuk

menghibur penonton.

Tak lain tak bukan tujuan adanya acara Opera Van Java adalah untuk

menghibur penonton. Dengan mengusung tema tradisional yang dipadukan

dengan gaya modern, acara humor Opera Van Java dapat menduduki ratting yang

cukup tinggi.

Acara ini di setting seperti layaknya pertunjukan wayang, dimana ada

(20)

10

Jelas sekali acara ini dibentuk untuk hiburan masyarakat disaat waktu

santai, karena acara Opera Van Java ditayangkan pada pukul 20.00 malam hari.

Pastinya pada jam ini lah sebagian besar masyarakat Indonesia sedang bersantai

bersama keluarga, kerabat dan juga sanak saudara di rumah. Jadi acara Opera Van

Java adalah acara yang tepat untuk dinikmati saat bersantai.

Audiens merupakan pertemuan publik, berlangsung dalam rentang waktu

tertentu dan terhimpun bersama oleh tindakan individual untuk memilih secara

suka rela sesuai dengan harapan tertentu bagi maslahat menikmati, mengagumi,

mempelajari, merasa gembira, tegang, simpati, atau lega. Audiens juga dapat atau

memang dikendalikan oleh pihak yang berwenang dan karenanya merupakan

bentuk perilaku kolektif ysng dilembagakan. (Mc Quail,1989.2020)

Kepuasan akan nilai dan manfaat merupakan satu aspek yang sangat penting dalam pemasaran itu sendiri, jika suatu unit bisnis mempunyai ciri khas yang dapat membuat masyarakat menjadi pengunjung merasa puas, maka unit bisnis tersebut akan selalu dicari masyarakat. Hal ini dikarenakan ciri khas (distinctiveness) tersebut yang akan memupuk kepuasan pelanggan. Oleh karena itu manajemen pemasaran sebagai seni dan ilmu untuk memilih pasar sasaran serta mendapat, mempertahankan, dan menambah jumlah pelanggan melalui penciptaan, penyampaian, dan pengkomunikasian nilai pelanggan memegang eran kunci dalam memenuhi kepuasan pasar” (Kotler,2008).

Seperti dijelaskan Kotler maka tayangan Opera Van Java sebagai suatu

produk dan Trans 7 adalah unit bisnis sebagai pencipta, pembentuk acara Opera

Van Java. Penonton adalah pelanggan, jika penonton merasa terhibur dan merasa

puas dengan tayangan Opera Van Java maka penonton dengan sendirinya akan

secara continue menonton tayangan Opera Van Java di Trans 7.

(21)

11

Televisi merupakan paduan audio dari segi penyiarannya (broadcast) dan

video dari segi gambar bergeraknya (moving images). Jelasnyaisyarat televisi

(television signals) terdiri dari dua bagian yang terpadu, yakni saluran suara yang

termodulasikan secara frekuensi (frequency modulated sound channel) dan

saluran video (video channel). Televisi merupakan salah satu media komuikasi

yang banyak digemari masyarakat karena dapat mendengar suatu informasi

sekaligus dapat melihat proyeksi dari suatu kejadian secara langsung walaupun

mereka berada ditempat yang jauh. Dalam hal ini televisi mempunyai fungsi yang

sangat urgent dalam menyampaikan berbagai informasi kepada seluruh

masyarakat yang merupakan misi utamanya.( Effendy 2000:22)

Winarni juga menegaskan bahwa televisi adalah media komunikasi yang

memiliki daya tarik tersendiri dan mampu memberikan informasi secara serentak

dan bersamaan dengan waktu yang sama.

Televisi dikatakan sebagai medium komunikasi massa dapat dilihat dari

beberapa karakteristiknya:

a. Berlangsung satu arah

b. Komunikasinya melembaga

c. Pesannya bersifat umum

d. Sasarannya menimbulkan keserempakan

e. Komunikasinya geterogen

E.9 Tingkat kepuasan penonton

Seperti dijelaskan oleh Kotler bahwa tingkat kepuasan penonton akan

(22)

12

atau penonton dengan sendirinya secara continue menonton dan menanti tayangan

televisi tersebut. Semua terantung dari pengemasan acara yang dibentuk oleh

stasiun TV tersebut. Dalam hal ini Trans 7 lah yang berperan sebagai pembentuk

acara Opera Van Java agar menjadi menarik dan menghibur penonton.

Dari beberapa pedapat juga menyatakan bahwa tingkat kepuasan penonton

akan dapat dilihat dari intensitas penonton melihat tayangan tersebut.

E.10 Teori Uses and Gratification

Terkait dengan permasalahan yang akan di angkat, dimana lebih

menekankan pada pendekatan media, maka dipilih Teori Uses and Gratification

(kegunaan dan kepuasan). Menurut Hamidi (2007:77-79) teori Uses and

Gratification ini menyatakan ( mengasumsikan ) bahwa orang memiliki

kebutuhan kebutuhan dan keinginan yang dapat dipenuhi dengan (salah satu

caranya) menggunakan media, baik itu berbentuk media visual, audio , maupun

audio visual.

Uses and Gratification sebagai sebuah teori dapat digunakan sebagai

upaya untuk menemukan apakah pemenuhan kebutuhan atau keinginan publik

terarah pada tipe media cetak atau elektronik. Hasil penelitian menunjukkan

bahwa kebutuhan orang akan informasi lebih menggunakan media cetak, sedang

kebutuhan orang akan hiburan, lebih menggunakan media siaran atau

elektronik.tetapi kajian yang lain menunjukkan bahwa kepuasan seseorang dapat

dipenuhi oleh kedua tipe media tersebut. Kebutuhan akan hiburan misalnya bisa

dipenuhi dengan membaca majalah, koran dan sedangkan kebutuhan informasi

(23)

13

Menurut Kats dan Blumer & Gurevitch (1974) (dalam Winarni, 2003

92-930 mengasumsikan teori Uses and Gratification kedalam lima asumsi dasar,

yaitu:

a. Khalayak dianggap aktif, artinya sebagian dari penggunaan media

diasumsikan mempunyai tujuan.

b. Dalam proses komunikasi massa banyak inisiatif untuk mengkaitkan

pemuasan kebutuhan dengan pemilihan media terletak pada anggota

khalayak.

c. Banyak tujuan pemilih media massa disimpulkan dari satu yang

diberikan anggota khalayak, artinya orang dianggap cukup mengerti

untuk melaporkan kepentingan dan motif pada situasi-situasi tertentu.

d. Penilaian tentang arti kultural dari media massa harus ditangguhkan

sebelum diteliti dahulu orientasi khalayak.

Kebutuhan kognitif merupakan kebutuhan yang berkaitan dengan

peneguhan informasi, pengetahuan, dan pemahaman mengenai lingkungan.

Kebutuhan ini didasarkan pada hasrat untuk memahami dan menguasai

lingkungan, juga memuaskan rasa penasaran kita dan dorongan untuk

penyelidikan kita.

Kebutuhan afektif adalah kebutuhan yang berkaitan dengan peneguhan

pengalaman-pengalaman yang estetis, menyenangkan, dan emosional. Kebutuhan

pribadi secara integratif. Integratif sendiri adalah kebutuhan berkaitan yang

berkaitan dengan peneguhan, kreadibilitas, kepercayaan, stabilitas dan status

(24)

14

Kebutuhan sosial secara integratif adalah kebutuhan yang berkaitan

dengan keluarga, teman, dan dunia. Hal tersebut didasarkan pada hasrat untuk

berafiliasi. Sementara itu, kebutuhan pelepasan adalah kebutuhan yang berkaitan

dengan upaya menghindarkan tekanan, ketegangan, dan hasrat akan

keanekaragaman.

F. Hipotesis

Berdasarkan rumusan masalah penelitian, maka hipotesis atau jawaban

sementara dari penelitian ini adalah :

Ho : tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara terpaan tayangan OVJ

terhadap kepuasan penonton.

Ha : Terdapat pengaruh yang signifikan antara trpaan tayangan OVJ tehadap

kepuasan penonton.

G. Definisi Konseptual

1. Terpaan Tayangan

Terpaan tayangan merupakan penggunaan media oleh khalayak yang

meliputi jumlah waktu (frekuensi),lama menonton (durasi), perhatian dalam

menonton (atensi) yang digunakan dalam berbagai media, jenis media,

media yang dikonsumsi, dan berbagai hubungan antara khalayak dengan isi

media yang dikonsumsi atau dengan media secara keseluruhan.

2. Tayangan Program Acara Humor Opera Van Java

Program acara adalah suatu gagasan ide yang diciptakan oleh sejumlah

(25)

15

menjadi suatu tayangan yang menarik dan disajikan kepada khalayak atau

masyarakat.

Dalam hal ini Opera Van Java adalah suatu tayangan humor yang

memberikan suatu konsep hiburan dengan mengusung budaya tradisional

dipadukan dengan konsep modern sehingga tercipta suasana baru dalam

dunia humor.

3. Kepuasan

Kepuasan dalam menggunakan media ada 2 macam, gratification sought

dan gratification obtained. Gratification sought yaitu terpenuhinya motif

awal yang mendorong individu dalam menggunakan atau memilih media

tertentu. Gratification obtained yaitu kepuasan yang nyata yang diperoleh

seseorang setelah mengonsumsi suau jenis media tertentu.

4. Penonton

Penonton (Audience) sebagai sekumpulan orang yang menjadi pembaca,

pendengar, pemirsa berbagai media atau komponen isinya.

H. Definisi Operasional

1. Terpaan tayangan humor OVJ di Trans 7 (Variabel X) :

Definisi : Terpaan tayangan merupakan penggunaan media oleh khalayak

yang meliputi jumlah waktu (frekuensi),lama menonton (durasi), perhatian

dalam menonton (atensi) yang digunakan dalam berbagai media, jenis

media, media yang dikonsumsi, dan berbagai hubungan antara khalayak

(26)

16

, media yang dimaksud adalah tayangan televisi program acara humor

Opera Van Java yang merupakan komedi unik memadukan antara budaya

tradisional dengan budaya modern, oleh stasiun televisi swasta yaitu Trans

7.

2. Kepuasan Penonton (Variabel Y) :

Definisi : Gratification sought dan Gratification obtained penonton

terhadap tayangan humor Opera Van Java di Trans 7.

[image:26.612.141.497.317.461.2]

Berikut operasionalisasi variabel X dan Variabel Y :

Tabel 1 - Operasionalisasi variabel

Variabel Sub Variabel Indikator

Terpaan OVJ Trans7 (X)

1. Frekuensi Menonton OVJ 2. Durasi menonton OVJ 3. Atensi Menonton OVJ

Kepuasan Penonton (Blumber dan Katz (1974)

(Y)

Kepuasan yang di inginkan (GS) dan Kepuasan yang diperoleh (GO)

1. mendapat informasi 2. Mendapat identitas pribadi 3. mendapat integrasi dan

interaksi sosial 4. Mendapat hiburan

I. Metode Penelitian

Pada penelitian kali ini object yang menjadi sasaran penelitian adalah mahasiswa

UMM jurusan ilmu komunikasi angkatan 2011, objeck penelitian kali ini bersifat

homogen (populasi dianggap sama). Jumlah populasi yang ada mahasiswa ilmu

komunikasi angkatan 2011 sebesar 375 mahasiswa dengan prosentase

pengambilan sample 10% dengan hasil populasi sample 79 mahasiswa.

subjectnya adalah tayangan acara humor Opera Van Java yang di tayangkan di

(27)

17 I.1 Jenis dan Tipe Penelitian

Dalam penelitian kali ini akan menggunakan penelitian explanasi , yaitu

penelitian yang menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel melalui

pengujian hipotesa atau penelitian penjelasan (Sugiyono,1994;4).

Tipe penelitian yang digunakan adalah asosiatif kuantitatif dengan

menggunakan tipe ini penggambaran dari pengaruh acara tayangan humor Opera

Van Java di Trans 7 terhadap respons atau kepuasan penonton televisi itu sendiri,

dimana data yang dideskripsikan berasal dari jawaban responden melalui

kuesioner.

I.2 Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas

Muhammadiyah Malang FISIP Jurusan Ilmu Komunikasi angkatan 2011. Jumlah

populasi keseluruhan adalah 375 mahasiswa. Karakter dalam populasi yang

dipilih adalah homogen ( semua dianggap sama)

I.3 Sampel

Pengambilan sampel dari populasi agar diperoleh sampel yang

refresentatif, maka diupayakan setiap subjek dalam populasi mempunyai peluang

yang sama untuk menjadi sampel. Salah satu teknik pengambilan sampling kali ini

menggunakan teknik random sampling, yaitu memilih sample secara acak dari

populasi sehingga semua unit analisis mendapat peluang yang sama untuk di

pilih.dengan alasan bahwa populasi bersifat homogen. Sampel merupakan contoh

yang mewakili populasi dengan demikian hanya sebagian saja dari populasi yang

(28)

18

Dengan demikian sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari

populasi penelitian, yaitu sebagian mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi angkatan

2011.

Berdasarkan perkiraan tingkat signifikansi 10% dengan menggunakan

rumus pengambilan sample

n =

.

n =

. .

n= 79

Maka jumlah sample yang diperoleh sebesar 79 dari 375 keseluruhan

jumlah populasi.

I.4 Teknik Pengumpulan Data

1. Dengan cara angket, dimana teknik ini memberikan sejumlah

pertanyaan yang mana dalam hal ini telah tersusun untuk memudahkan

dalam mengelola data nantinya. Kuesioner sendiri adalah daftar

pertanyaan yang diajukan secara tertulis dan disebarkan kepada

responden atau object yang di teliti untuk di jawab, dan di kembalikan

kepada pihak peneliti apabila sudah terisi atau terjawab.

2. Dokumentasi, yang dimaksud disini adalah rujukan dari kajian pustaka

(29)

19 I.5 Teknik Analisis Data

1. Validitas

Validitas disini adalah berupa tes yang digunakan untuk

mengetahui apakah kuesioner yang di bagi telah mengukur apa yang

seharusnya di ukur (Sugiyono, 1999:296). Dalam penelitian ini

menggunakan uji validitas konstruk yaitu mempertanyakan apakah poin

poin pertanyaan dalam kuesioner itu telah sesuai dengan konsep ilmu yang

bersangkutan.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunalan analisis melalui

program SPSS versi 16 for windows.

2. Reliabilitas

Teknik penelitian pada penelitian kali ini menggunakan tes

realibilitas dan validitas untuk mengetahui apakah kueioner yang sudah di

bagikan valid dan reliabel.

Reliabel sendiri adalah konsistensi yang dimiliki sebuah kuesioner,

artinya apabila kuesioner tersebut ditanyakan beberapa kali jawabannya

akan tetap sama.

3. Regresi Sederhana

Untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas dengan variabel

terikat, berikut rumus regresi likert sederhana:

Y=a+bx

Keterangan:

(30)

20 x : terpaan tayangan OVJ

Y : Kepuasan penonton

Dalam penelitian ini penyusun menggunakan, skala likert untuk

mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang

Gambar

Tabel 1 - Operasionalisasi variabel

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan waktu proses deteksi tepi mulai dari pre-processing hingga pembentukan tepi dapat terlihat bahwa program deteksi tepi dengan menggunakan Operator

Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh promosi kesehatan personal hygine (cuci tangan), pola asuh orang tua dan peran guru terhadap penurunan kejadian diare pada anak kelas 5

Kepesertaan BPJS Kesehatan adalah wajib bagi seluruh penduduk atau masyarakat Indonesia, meskipun demikian ditemukan banyak masyarakat yang tidak ikutserta dalam

Perseroan terbatas yang menjalankan kegiatan usahanya dibidang sumber daya alam adalah perseroan terbatas yang kegiatan usahanya mengelola dan memanfaatkan sumber

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Denah yang baik untuk bangunan rumah di daerah gempa adalah sebagai berikut: (Sumber: (Pedoman Teknis Rumah dan Bangunan Gedung Tahan.. Gempa,

Tarif angkutan penumpang umum yang berlaku untuk pelayanan bus antar kota kelas ekonomi menggunakan tarif diantara atau sama dengan tarif jarak batas atas dan tarif jarak batas

Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari tentang Dampak social informatika yang telah di uploud di WA Group selama pembelajaran daring.. WA dibuka dua arah untuk menanyakan