• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan artikel nusantara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bahan artikel nusantara"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Merdeka! Merdeka! Merdeka! Laungan kata keramat yang menjadikan sebuah Negara kecil yang bebas dari cengkaman anasir-anasir luar yang telah merosakkan Negara kecil itu. Tanah tumpah darahku yaitu tanah melayu yang dahulunya diambil penuh kekuasaan oleh pihak inggeris malah portugis juga dari tahun 1511 – tahun 1914. Segala hasil bumi di Malaysia diambil keuntungan lebih kepada pihak mereka menjadikan rakyat Malaysia seperti mengais rezeki di tanah sendiri. Selain dari itu terjadinya perang dunia kedua pada tahun 1941- tahun 1945 yaitu tahun yang menjadi titik hitam ketika mana dijajah oleh tentera jepun. Pada ketika ini kehidupan rakyat Malaysia ibarat dihujung tanduk yang mana pergerakan amat terbatas dan sangat-sangat tipis untuk hidup dengan kekejaman tentera jepun. Namun melayu bukan sebarang melayu tetapi melayu yang tunduk dan patuh dengan syariat Ilahi kembali bangkit untuk menebus tanah air sendiri.

Maka satu rundingan kepada satu rundingan dan juga dari satu perjanjian kepada satu perjanjian telah dibuat bagi mencapai kata sepakat. Dengan izin dan kehendak Allah s.w.t maka pada ketika ini pertubuhan Persekutuan Tanah Melayu yaitu sebuah persekutuan 11 negeri di Tanah Melayu telah dibentuk pada 31 Januari 1948. Persekutuan Tanah Melayu ini telah diketuai oleh Tunku Abdul Rahman dengan mengandungi sembilan Negeri-negeri Melayu termasuk dua penempatan british yaitu Pulau Pinang dan Melaka.

Menurut sumber dari Arkib Negara menyatakan tentang Perjanjian Persekutuan Tanah Melayu telah ditandatangani pada 21 Januari 1948 di King House dan diumumkan oleh kerajaan British. Perjanjian ini ditandatangani oleh Raja-Raja Melayu dan Sir Edwart Gent sebagai wakil kerajaan british. Perjanjian ini adalah sebagai persediaan kearah penubuhan Persekutuan Tanah Melayu pada 1 Februari 1948. Perjanjian ini penting kerana ia memansuhkan Malayan Union dan menyatukan negeri-negeri Melayu dalam sebuah persekutuan untuk pertama kali. Sekaligus kedudukan raja-raja melayu juga telah dikembalikan.

Hasil dari rundingan dan perjanjian tandatangan ini telah membuahkan hasil yaitu Persekutuan Tanah Melayu mendapat kemerdekaan daripada negara-negara Komanwel British pada 31 Ogos 1957. Merujuk kepada Akta Malaysia 1963, Singapura, Sarawak dan Borneo Utara (yang dinamakan semula sebagai sabah) disekutukan dengan negeri-negeri yang sedia ada dalam Persekutuan Tanah Melayu kemudiannya ia dinamakan Malaysia. Singapura kemudiannya dikeluarkan dari Malaysia dan membentuk sebuah republik sendiri pada 9 Ogos 1965.

(2)

datu pada tahun 1985, peristiwa memali pada tahun 1985, operasi lalang pada tahun 1987, krisis perlembagaan Malaysia pada tahun 1988 dan Al-Maunah pada tahun 2000.

Namun disini penulis tertarik untuk melihat pada krisis konfrontasi Indonesia –Malaysia yang terjadi pada tahun 1962-tahun 1966 karena pertembungan dua hala diantara kedua Negara yang dianggap serumpun ini mempunyai kisah disebaliknya sebelum menemui kemanisan pada akhirnya. Bagi ringkasan sejarahnya dapat penulis nyatakan bahwa konfrontasi Indonesia-Malaysia adalah pembangkang politik dan tentera Indonesia kepada pembentukan Indonesia-Malaysia atau Penyatuan Persekutuan Tanah Melayu (kini Malaysia Barat) dengan tanah jajahan mahkota/ naungan british di Sabah dan Sarawak pada September 1963. Penentangan ini telah dilakukan oleh Presiden Sukarno kerana cita-cita tingginya menentang penjajahan di nusantara.

British cuba menggabungkan pentadbirannya di Kalimantan dengan Semenanjung Tanah Melayu untuk membentuk Malaysia. Rancangan ini dibantah keras oleh Presiden Indonesia yaitu Presiden Soekarno. Beliau berpendapat bahawa Malaysia adalah sebuah rekaan British dan penubuhan Malaysia hanya akan membuat pihak British dapat menguatkan lagi tanah jajahannya. Pemberontakan serta peperangan telah terjadi sehingga ribuan orang terbunuh dan ditangkap. Sehingga menjelang akhir 1965 Jeneral Soeharto memegang tampuk pemerintahan Indonesia setelah berlakunya rampasan kuasa. Maka konflik dan krisis yang terjadi di antara Indonesia dan Malaysia semakin hilang dan reda. Pada 28 Mei 1966, sebuah rundingan damai dilakukan di Bangkok dan Soeharto telah menghantar Adam Malik sebagai wakil rundingan bertemu dengan Tunku Abdul Rahman. Maka perjajian damai ditandatangani pada 11 ogos dan dirasmikan dua hari kemudian. Indonesia secara rasminya mengakhiri konfrontasi terhadap Malaysia pada tahun 1967 dan hubungan di antara kedua negara semakin akrab.

Menurut sejarah di atas setelah beberapa tahun dapat dilihat perubahan demi perubahan dilakukan oleh kedua buah negara baik Malaysia maupun Indonesia. Di sinilah titik permulaan kedua negara yang dipanggil negara serumpun melakukan hubungan dua hala yang baik. Perhubungan dua hala ini termasuklah ekonomi, pendidikan, pelancongan serta kepelbagaian budaya.

Di sini penulis melihat terutamanya di Banda Aceh ilmu yang boleh diperolehi bukan sahaja ilmu di dunia namun begitu juga ilmu bagi bekalan di akhirat. Banyak terdirinya pondok-pondok (pesantren), dayah-dayah yang diajar oleh tok guru melalui kitab kuning (kitab lama yang menggunakan tulisan jawi atau bahasa arab sepenuhnya). Oleh yang demikian, kerajaan Malaysia telah membuat perjanjian MOU dengan beberapa buah universiti dan pesantren di Indonesia untuk memudahkan rakyat Malaysia menimba ilmu di Indonesia.

(3)

sebagainya. Ini telah mencemarkan kehidupan bangsa pada masa hadapan. Seperti sebuah kata-kata pepatah “ untuk melihat sesebuah negara dan pimpinannya lihatlah anak muda pada masa kini”. Di sinilah penulis merasakan bahawa mahasiswa adalah penggerak utama dalam melakukan perubahan kepada masa depan yaitu Agen of Change dalam segala bidang bagi memajukan negara Malaysia. Limpahan tempat untuk mencari ilmu dan juga peningkatan teknologi yang canggih akan memudahkan mahasiswa memikirkan perubahan yang lebih baik kepada negara. Antaranya melakukan beberapa aktiviti kebajikan untuk membawa kembali anak-anak yang telah jauh menyimpang dari keadaan sosial sebenar dan juga mengadakan pertemuan antarabangsa antara beberapa buah negara bagi menjalin kerjasama dari segi ekonomi, pendidikan dan perubahan sosial.

Penulisan ini dimaksudkan untuk memberikan beberapa cadangan dan ulasan kepada anak bangsa supaya sejarah pahit tidak berulang kembali dan mengambil berat tentang proses bagaimana cara kita memaksimumkan peranan kita sebagai mahasiswa agar perubahan kebaikan dapat dilakukan sedikit demi sedikit.

Untuk itu penulis ingin memberikan sebuah alternatif sederhana yaitu cara atau upaya untuk mengembalikan semua itu dengan melakukan perubahan kepada diri sendiri terlebih dahulu dan merasa syukur di atas kurniaan yang telah diberikan oleh Allah s.w.t. Kesyukuran yang timbul di dalam diri akan mengakibatkan perubahan bukan saja terhadap diri sendiri malah memberi manfaat kepada orang lain juga. Mempelajari sejarah-sejarah yang lalu bagaimana kepimpinan negara menyelesaikan permasaalahan yang timbul maka pemikiran kita sebagai mahasiswa akan menjadi semakin kreatif dan kritis dengan idea-idea baru.

Sebelum akhirnya dapat penulis ingatkan bahwa yang terpenting adalah peranan kita sebagai mahasiswa yaitu Agen of Change untuk negara kita yang tercinta yaitu Malaysia. Ianya sangat luas meliputi perubahan pendidikan, ekonomi, pembangunan, pengabdian masyarakat dan juga budaya. Untuk Negara mahasiswa sebagai Sosial Control harus bersikap kritis terhadap apa yang terjadi di pemerintahan, upaya kritis bukan dengan melakukan demontrasi jalanan yang membawa kerugian dan membahayakan masyarakat tetapi dilakukan dengan hal yang lebih positif yaitu menulis kepada kepimpinan atasan atau bermusyawarah dengan memberikan idea-idea baru kepada pemimpin atasan atau demontrasi yang tidak memberi masalah dan dibuat secara damai..

Referensi

Dokumen terkait

Untuk transaksi pengeluaran dana kampanye dalam bentuk bukan kas, tentukan kesesuaian pencatatan nilai pengeluaran tersebut berdasarkan harga yang berlaku di wilayah yang

Tingginya obesitas pada remaja ada kecenderungan mengalami peningkatan, dengan pola makan yang sudah berubah serta aktivitas fisik yang kurang dengan latar

Pada situasi itulah, kemudian, kita menjadi tahu bahwa tatanan kapitalisme tdak membawa atau mengantarkan kita pada sesuatu yang sejat, yang Real.. Kita hanya menjadi budak kehendak

Didahulukan Untuk Acara Akad Nikah.. INSPIRATIVE WO - INSPIRATIVE WO - INSPIRATIVE WO -

Rusa di Pulau peucang memiliki kecenderungan memilih jenis pakan yang memiliki kandungan nutrisi dan mineral yang sama antara pakan di hutan maupun di padang

Setelah distribusi laba-rugi portfolio diperoleh, maka property matematis baku dari distribusi normal dapat digunakan untuk menghitung kerugian yang

Pencegahan yang mungkin dilakukan adalah dengan menggunakan teknologi enksripsi, jadi hanya pemilik informasi yang dapat mengetahui informasi yang sesungguhnya..

Tumor Efek direk dari tumor terhadap sistem imun melalui penglepasan Efek direk dari tumor terhadap sistem imun melalui penglepasan molekul imunoregulatori imunosupresif