STUDI ANALISIS Co MENGGUNAKAN LIGAN BASA SCHIFF (1.5 – DIFENIL KARBAZONA DAN ANILINA) DENGAN SPEKTROFOTOMETRI ULTRAUNGU-TAMPAK
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Data mengenai penentuan panjang gelombang maksimum (λ), absorbansi (A) kalibrasi dan absorbansi (A) dari penambahan ion Al 3+ dari senyawa kompleks
Beberapa optimasi yang akan dilakukan pada penelitian ini meliputi optimasi panjang gelombang ion logam Cu(II), optimasi panjang gelombang asam tanat, optimasi variasi pH dan
Pembuatan kurva kalibrasi dilakukan dengan mengukur absorbansi larutan kompleks [Fe(fenantrolin) 3 ] 3+ pada panjang gelombang maksimum yang telah diketahui sebelumnya
Penentuan kondisi optimum dilakukan untuk menentukan kondisi dimana asam tartrat, volume natrium sulfida dan waktu kestabilan larutan memiliki absorbansi maksimum pada panjang
Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menentukan panjang gelombang maksimum, pH optimum, konsentrasi ion Cd(II) yang berpengaruh
Zainuddin, M., 1999, “Pengaruh Selisih Panjang Gelombang Maksimum Antar Komponen Terhadap Akurasi Kuantitatif Campuran Bikomponen secara Spektrofotometri
Penentuan panjang gelombang maksimum dari kompleks Fe(II)-fenantrolin merupakan pengukuran awal yang dilakukan dalam penelitian ini, Panjang gelombang maksimum
Pengaruh ion-ion pengganggu dengan membuat larutan Mo(II), Ca(II), dan Ni(II) 0-10 ppm yang masing-masing ditambahkan dengan kompleks ion logam Cr(III)-asam tanat dengan konsentrasi