• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN PUSTAKA PERENCANAAN STRUKTUR ATAS JEMBATAN RANGKA BAJA MUSI VI KOTA PALEMBANG SUMATERA SELATAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TINJAUAN PUSTAKA PERENCANAAN STRUKTUR ATAS JEMBATAN RANGKA BAJA MUSI VI KOTA PALEMBANG SUMATERA SELATAN."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1. Beban “T”
Gambar 2.2. Beban “D”
Tabel 2.1. Kombinasi pembebanan dan gaya
Gambar 2.3. Jembatan baja multi girder I.
+6

Referensi

Dokumen terkait

Metode perencanaan komponen struktur jembatan didasarkan pada cara Perencanaan Beban dan Kekuatan Terfaktor (PBKT), sedangkan untuk kombinasi beban rencana digunakan kombinasi

Jembatan gelagar-dek juga lebih sederhana dalam desain dan relatif mudah untuk dibangun, serta akan ekonomis bila dibangun pada bentang yang sesuai (Supriyadi dan Muntohar,

Beban lalu lintas untuk perencanaan jembatan terdiri atas beban lajur “D”.. dan beban

Pembebanan beban jembatan dilakukan dengan perhitungan manual yang seperti yang disyaratkan pada Standar Nasional Indonesia T-02-2005 tentang Standar Pembebanan untuk

c) Lantai jembatan merupakan komponen yang menahan suatu beban yang.. langsung dan ditransferkan secara merata keseluruh lantai

Bangunan atas merupakan bagian jembatan yang menerima langsung beban dari orang dan kendaraan yang melewatinya, meliputi: lantai jembatan, gelagar/ rangka jembatan, gelagar

kendaraan dan muatan “D” yang merupakan beban jalur untuk gelagar. ● Lantai Kendaraan dan Jalur

Dalam perencanaan ini hanya mencakup struktur atas menggunakan penampang Profil I-girder sebagai gelagar utama yang bekerja sama dengan pelat beton untuk dapat menahan beban