PENGARUH
JENIS ZAT PEMADAT
DAN KONSENTRASI
2.4-D
TERHADAP PRODUKSI TUNAS
MlKRO
KENTANG
(Solanurn tuberosum
L.)
CV.
RUSSET BURBANK SECARA
IN
VITRO
Oleh
FALICITAS
K U S U M A
A. 260094
JURUSAN
BUD1 DAYAPERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT
PERTANIAN BOGORTuhan adalah penentu langkahku
-
aku tid* akan sibuk dan t e r g e s a.
I a menghentikan aku supaya d a p a t b e r i s t i r a h a t dengan t e - nang
.
I a memberi aku ketenangan, membuat aku damai.
Ia membimbingku untuk menjadi berdaya guna karena p i k i r a n -
ku tenang.
BimbinganUya adalah damai, walaupun banyak pekerjaan yanq harus k u s e l e s a i k a n t i a p hari, aku t a k akan t e r q e s a - q e s a a t a u k u r a n q sabar, karena Tuhan berada d i s i s i k u . KeabadianRya, semua kepentinqanlJya akan membuatku tenanq.
Dia menyiapkan penyegaran dan pembaharuan d i tengah-tengah p e k e r j a a n k u , I a m e n q u r a p i p i k i r a n k u d e n g a n m i n y a k penenang
.
P i a l a penuh tenaga kegembirdan melimpah ruah.
Sesungguhnya k e s e r a s i a n dan kedayagunaan a d d a h buah d a r i jam-jam k e r j a k u s e b a b a k u a k a n b e r j a l a n d i t a p a k
Rzhanku dan aku aka t i n g g a l d i rumahlJya selama-lama- n y a .
Sebuah versi Uazmur 23
K e t i k a saya berjumpa dengan orang yang berkemampuan dan b i j a k s a n a , saya i n g i n menjadi seperti d i d .
B i l a s a y a berjumpa dengan s e o r a n g y a n g t i d a k mempunyai kemampuan dan t i d a k b i j a k s a n a , s a y a m e l i h a t d i r i s a y a s e n d i r i , u n t u k m e l i h a t a p a k a h s a y a j u g a mempunyai s i f a t - s i f a t yanq t i d a k menyenangkan
.
Pepatah C o n f u c i u s
GurzI i t u meoanqkap &an dengan pancing, t a p i t i d a k dengan j a l a b e s a r . D i a menernbak dengan panah, t a p i t i d a k
penah m e m b a k burung yang b e r t e n g g e r . Pepatah C o n f u c i u s
Kupersembahkan b u a t :
Papa ( a l m ) , M a m a , K o k o , U a r i a n i , Susan, Lucia,
RINGKASAN
FALICITAS KUSUMA. Pengaruh Jenis Zat Pemadat dan Konsen-
trasi 2,4-D Terhadap Produksi Tunas Mikro Kentang (Solanum
tuberosum L.) Cv. Russet Burbank Secara In Vitro (Di bawah
bimbinqan G. A. WATTIMENA dan AGUS PURWITO.).
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh
jenis zat pemadat dan berbagai taraf konsentrasi asam 2,4
diklor fenoksi asetat (2,4-D) terhadap produksi tunas mi-
kro kentang. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium
Biomolekuler dan Seluler Tanaman, Pusat Antar Universitas,
Institut Pertanian Bogor, dan dimulai bulan Desember 1992
sampai bulan April 1993.
Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang di-
susun dalam rancangan acak lengkap denqan dua faktor.
Faktor pertama adalah jenis zat pemadat yang terdiri dari
agar-agar, tapioka 8% dan tapioka 10%. Faktor kedua a-
dalah taraf konsentrasi 2,4-D yaitu 0.00, 0.02, 0.04,
0.06, dan 0.08 ppm. Seluruhnya ada 15 perlakuan dengan 10
kali ulangan.
Media yang digunakan terdiri dari media Murashige-
Skoog (MS), Ca-Pantotenat 6 ppm, sukrosa 3%, Giberelin
(GA3) 0.3 ppm, air kelapa 15%, zat pemadat dan konsentrasi
-2, 4 - D s e s u a i p p e r - l a k u a n , - - - - -
-Penqamatan dilakukan setiap minggu terhadap jumlah tu-
nas utama yang tumbuh dari eksplan awal, jumlah tunas, dan
kro dilakukan pada minggu 4, 8 dan 12. Pada setiap panen
dilakukan pengamatan terhadap jumlah tunas, jumlah buku
dan jumlah stek mikro dan dari tiga kali panen dilakukan
penghitungan terhadap penggandaan jumlah buku dan per-
sentase stek mikro dari total tunas yang dihasilkan.
Produksi tunas mikro kentang dipengaruhi oleh jenis
zat pemadat dan konsentrasi 2,4-D, sedangkan interaksi an-
tara keduanya hanya nyata pada minggu 2 setelah tanam ter-
hadap peubah jumlah tunas. Pengaruh jenis zat pemadat ta-
pioka 8 % memberikan produksi stek mikro yang tertinggi.
Pengaruh positif 2,4-D dalam meningkatkan jumlah buku dan
stek mikro cenderung hanya sampai 0 . 0 6 ppm. Media dengan
konsentrasi 2,4-D 0 . 0 6 ppm dan jenis pemadat tapioka 8 %
mampu meningkatkan jumlah buku dan produksi tunas mikro.
Sedangkan untuk jumlah tunas, kombinasi zat pemadat tapio-
ka 8 % dan konsentrasi 2,4-D pada taraf 0.04 ppm mengha-
silkan jumlah tunas tertinggi.
Jumlah penggandaan buku dari buku awal yang menghasil-
kan tunas adalah kombinasi zat pemadat tapioka 8 % dengan
PENGARUH JEMS ZAT PEMADAT DAN KONSENTRASI 2,4-D
TERHADAP PRODUKSI TUNAS MIKRO KENTANG
(Solanurn tuberosum
L.)
CV.
RUSSET BURBANK
SECARA
IN VITRO
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian
pada
Jurusan Budidaya Pertanian
Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
FALICITAS KUSUMA
A.26 0094
JURUS AN-BUDI-DAYA-EERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAhr
NSTITUT PERTANIAN BOGOR
PENGARUH
JENIS ZAT PEMADAT
DAN KONSENTRASI
2.4-D
TERHADAP PRODUKSI TUNAS
MlKRO
KENTANG
(Solanurn tuberosum
L.)
CV.
RUSSET BURBANK SECARA
IN
VITRO
Oleh
FALICITAS
K U S U M A
A. 260094
JURUSAN
BUD1 DAYAPERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT
PERTANIAN BOGORTuhan adalah penentu langkahku
-
aku tid* akan sibuk dan t e r g e s a.
I a menghentikan aku supaya d a p a t b e r i s t i r a h a t dengan t e - nang
.
I a memberi aku ketenangan, membuat aku damai.
Ia membimbingku untuk menjadi berdaya guna karena p i k i r a n -
ku tenang.
BimbinganUya adalah damai, walaupun banyak pekerjaan yanq harus k u s e l e s a i k a n t i a p hari, aku t a k akan t e r q e s a - q e s a a t a u k u r a n q sabar, karena Tuhan berada d i s i s i k u . KeabadianRya, semua kepentinqanlJya akan membuatku tenanq.
Dia menyiapkan penyegaran dan pembaharuan d i tengah-tengah p e k e r j a a n k u , I a m e n q u r a p i p i k i r a n k u d e n g a n m i n y a k penenang
.
P i a l a penuh tenaga kegembirdan melimpah ruah.
Sesungguhnya k e s e r a s i a n dan kedayagunaan a d d a h buah d a r i jam-jam k e r j a k u s e b a b a k u a k a n b e r j a l a n d i t a p a k
Rzhanku dan aku aka t i n g g a l d i rumahlJya selama-lama- n y a .
Sebuah versi Uazmur 23
K e t i k a saya berjumpa dengan orang yang berkemampuan dan b i j a k s a n a , saya i n g i n menjadi seperti d i d .
B i l a s a y a berjumpa dengan s e o r a n g y a n g t i d a k mempunyai kemampuan dan t i d a k b i j a k s a n a , s a y a m e l i h a t d i r i s a y a s e n d i r i , u n t u k m e l i h a t a p a k a h s a y a j u g a mempunyai s i f a t - s i f a t yanq t i d a k menyenangkan
.
Pepatah C o n f u c i u s
GurzI i t u meoanqkap &an dengan pancing, t a p i t i d a k dengan j a l a b e s a r . D i a menernbak dengan panah, t a p i t i d a k
penah m e m b a k burung yang b e r t e n g g e r . Pepatah C o n f u c i u s
Kupersembahkan b u a t :
Papa ( a l m ) , M a m a , K o k o , U a r i a n i , Susan, Lucia,
RINGKASAN
FALICITAS KUSUMA. Pengaruh Jenis Zat Pemadat dan Konsen-
trasi 2,4-D Terhadap Produksi Tunas Mikro Kentang (Solanum
tuberosum L.) Cv. Russet Burbank Secara In Vitro (Di bawah
bimbinqan G. A. WATTIMENA dan AGUS PURWITO.).
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh
jenis zat pemadat dan berbagai taraf konsentrasi asam 2,4
diklor fenoksi asetat (2,4-D) terhadap produksi tunas mi-
kro kentang. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium
Biomolekuler dan Seluler Tanaman, Pusat Antar Universitas,
Institut Pertanian Bogor, dan dimulai bulan Desember 1992
sampai bulan April 1993.
Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang di-
susun dalam rancangan acak lengkap denqan dua faktor.
Faktor pertama adalah jenis zat pemadat yang terdiri dari
agar-agar, tapioka 8% dan tapioka 10%. Faktor kedua a-
dalah taraf konsentrasi 2,4-D yaitu 0.00, 0.02, 0.04,
0.06, dan 0.08 ppm. Seluruhnya ada 15 perlakuan dengan 10
kali ulangan.
Media yang digunakan terdiri dari media Murashige-
Skoog (MS), Ca-Pantotenat 6 ppm, sukrosa 3%, Giberelin
(GA3) 0.3 ppm, air kelapa 15%, zat pemadat dan konsentrasi
-2, 4 - D s e s u a i p p e r - l a k u a n , - - - - -
-Penqamatan dilakukan setiap minggu terhadap jumlah tu-
nas utama yang tumbuh dari eksplan awal, jumlah tunas, dan
kro dilakukan pada minggu 4, 8 dan 12. Pada setiap panen
dilakukan pengamatan terhadap jumlah tunas, jumlah buku
dan jumlah stek mikro dan dari tiga kali panen dilakukan
penghitungan terhadap penggandaan jumlah buku dan per-
sentase stek mikro dari total tunas yang dihasilkan.
Produksi tunas mikro kentang dipengaruhi oleh jenis
zat pemadat dan konsentrasi 2,4-D, sedangkan interaksi an-
tara keduanya hanya nyata pada minggu 2 setelah tanam ter-
hadap peubah jumlah tunas. Pengaruh jenis zat pemadat ta-
pioka 8 % memberikan produksi stek mikro yang tertinggi.
Pengaruh positif 2,4-D dalam meningkatkan jumlah buku dan
stek mikro cenderung hanya sampai 0 . 0 6 ppm. Media dengan
konsentrasi 2,4-D 0 . 0 6 ppm dan jenis pemadat tapioka 8 %
mampu meningkatkan jumlah buku dan produksi tunas mikro.
Sedangkan untuk jumlah tunas, kombinasi zat pemadat tapio-
ka 8 % dan konsentrasi 2,4-D pada taraf 0.04 ppm mengha-
silkan jumlah tunas tertinggi.
Jumlah penggandaan buku dari buku awal yang menghasil-
kan tunas adalah kombinasi zat pemadat tapioka 8 % dengan
PENGARUH JEMS ZAT PEMADAT DAN KONSENTRASI 2,4-D
TERHADAP PRODUKSI TUNAS MIKRO KENTANG
(Solanurn tuberosum
L.)
CV.
RUSSET BURBANK
SECARA
IN VITRO
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian
pada
Jurusan Budidaya Pertanian
Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
FALICITAS KUSUMA
A.26 0094
JURUS AN-BUDI-DAYA-EERTANIAN