• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENYESUAIAN SOSIAL ANAK JALANAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENYESUAIAN SOSIAL ANAK JALANAN"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PENYESUAIAN SOSIAL ANAK JALANAN

Oleh: NETTY FEBRIYAN WULANDARI (00810001) Psychology

Dibuat: 2006-07-05 , dengan 3 file(s).

Keywords: Penyesuaian Sosial, Anak Jalanan

Penyesuaian sosial adalah hal yang penting dalam kehidupan anak-anak jalanan karena harus menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar baik di rumah, di sekolah, maupun di tempat kerja. Penyesuaian sosial merupakan keberhasilan seseorang untuk menyesuaikan diri terhadap orang lain pada umumnya dan terhadap kelompok pada khususnya. Melakukan penyesuaian sosial yang baik tidaklah mudah banyak kondisi yang dapat menimbulkan kesulitan bagi individu untuk melakukan penyesuaian sosial secara baik.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan penyesuaian sosial anak jalanan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan observasi.

Subyek penelitian terdiri dari 5 orang untuk diteliti karena 5 orang tersebut cukup dapat mewakili anak-anak jalanan untuk mengungkap tentang penyesuaian sosialnya. Pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan pada tanggal 22 Desember 2005 - 22 Januari 2006 di kota Malang tepatnya di perempatan Blimbing, di perempatan Sarangan, dan di perempatan Rampal. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penyesuaian sosial anak jalanan

sepenuhnya dapat dilakukan oleh anak-anak jalanan meskipun sebagian kecil dari mereka ada yang belum bisa sepenuhnya melakukan penyesuaian sosial dengan lingkungan sekitarnya. Penyesuaian sosial anak-anak jalanan juga dipengaruhi oleh penerimaan lingkungan sosialnya baik keluarga, teman di tempat berkerja, teman di sekolah, dan masyarakat sekitarnya, serta penerimaan terhadap dirinya sendiri baik menyangkut statusnya sebagai anak jalanan maupun pekerjaannya sebagai pengamen ataupun sebagai penjual koran, dan pekerjaan anak jalanan yang lainnya.

Abstract

Social adjustment is important in the lives of street children because they have to adjust to the

surroundings either at home, at school, or in the workplace. Social adjustment is the success of a person to conform to other people in general and against the group in particular. Good social adjustment is not easy many conditions that can cause difficulty for individuals to make a good social adjustment.

This research is a qualitative descriptive study aimed to describe the social adjustment of street children.

Data collection techniques used in this research is interview and observation.

The subjects consisted of 5 people to be tested because 5 people are enough to represent the street children to reveal about the social adjustment. Collecting data in this study conducted on 22 December 2005 - January 22, 2006 in Malang, precisely at the intersection Blimbing, at the intersection Sarangan, and at the intersection Rampal.

Based on the results of this study concluded that the social adjustment of street children can be done

(2)

Referensi

Dokumen terkait

Pelatihan Self Regulation phase Forethought yang diharapkan oleh Bank Swasta “X” adalah tidak sekedar calon Relationship Officer (RO) mampu mempersiapkan kegiatan

Rata-rata jumlah neutrofil pada setiap pengamatan mengalami penurunan, rata-rata jumlah neutrofil terkecil terdapat pada pengamatan jam ke-72 pada kelompok perlakuan

3.17 Skor Sikap Siswa Kelas Eksperimen I Terhadap Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Upaya Peningkatan Koneksi Matematik Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Cooperatif Script

Badan Amil Zakat yang berada di Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi sebagai organisasi pengelola zakat yang berada dibawah pengawasan Pemerintah, sudah saatnya lebih

Luas CA Situ Patengan yang hanya 21,18 ha dan letaknya yang berbatasan dengan kawasan perkebunan dan kawasan hutan produksi Perum Perhutani, dapat menjadi ancaman bagi

Menurut Khomsan (2003) selera makan anak di rumah yang memiliki kebiasaan jajan biasanya berkurang karena sudah terlalu kenyang dengan konsumsi makanan jajanan.. Konsumsi jajan

Salah satu media pembelajaran yang bisa dimanfaat adalah aplikasi Videoscribe dan aplikasi pemodelan 3 dimensi.Videoscribe adalah aplikasi untuk membuat media

Islam dalam keluarga dengan kecerdasan emosional peserta didik.