MANAJEMEN PROGRAM PEMBINAAN LATIHAN SEPAKBOLA DI SSB SEJATI PRATAMA MEDAN JOHOR TAHUN 2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
OLEH
AKBAR ZAHRIALI NIM. 6111511005
FAKULTAS ILMU KEOLARAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ABSTRAK
AKBAR ZAHRIALI NIM. 6111511005. Manajemen Program Pembinaan Latihan Sepak Bola Di SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015.
Pembimbing Skripsi : Dr.Budi Valianto,M.Pd
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan 2016
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Manajemen Program Pembinaan Latihan Sepak Bola Di SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015. Metode penelitian ini adalah deskriptif (pemaparan) dengan menggunakan Angket, Dokumentasi dan Observasi. Penelitian ini berlangsung pada tanggal 12 November sampai 21 November 2015, yang bertempat di Sekolah Sepak Bola (SSB) Sejati Pratama Medan Johor. Populasi dalam penelitian ini adalah stage seluruh anggota di SSB Sejati Pratama. Sampel penelitian berjumlah 30 orang yang ditentukan dengan random sampling.
Hasil penelitian ini menunjukkan : 1) Planning (perencanaan) masuk dalam kategori baik sekali dengan persentase 82%. Bahwa program latihan, pengidentifikasian kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan klub serta startegi yang dibuat oleh SSB Sejati Pratama telah diterapkan dengan baik sekali. 2) Organizing (pengorganisasian) masuk dalam kategori baik dengan persentase 79%. Bahwa struktur organisasi , pembagian tugas, kerjasama dengan pihak lain yang dibuat di SSB Sejati Pratama telah diterapkan dengan baik. 3) Actuating (Penggerakan) masuk dalam kategori baik sekali dengan persentase 80%. Bahwa SSB Sejati Pratama menggerakan orang-orang di dalam organisasinya untuk mencapai tujuan yang efektif telah terlaksana dengan baik sekali dengan memanfaatkan sarana manajemen yang di miliki SSB Sejati Pratama. 4) Controling ( pengawasan) masuk dalam kategori baik sekali dengan persentase 80% bahwa pengawasan yang ada di SSB Sejati Pratama telah diterapkan dengan baik sekali namun belum mencapai sempurna sehingga diharapkan kepada setiap pengurus lebih mengetatkan pengawasan dan mempertahankan yang telah di jalankan sehingga SSB Sejati Pratama Medan Johor tetap terkendali dengan aman dan baik.
Kesimpulan penelitian ini berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian dari data Manajemen Program Pembinaan Latihan Sepak Bola Di SSB Sejati Pratama Medan Johor tahun 2015, dapat disimpulkan bahwa nilai
persentase secara keseluruhan sebesar 80,25% terhadap POAC
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat
dan hidayah-Nya yang memberikan kekuatan kepada penulis sehingga skripsi ini
dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.
Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan skripsi ini banyak mendapat
bantuan dari berbagai pihak dan tidak luput dari kesalahan. Oleh karena itu,
penulis menyampaikan mohon maaf yang setinggi-tingginya dan terima kasih
yang tidak terhingga kepada Yth:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta staf jajarannya.
2. Bapak Dr.Budi Valianto,M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan yang telah memberikan izin dan kemudahan
kepada penulis untuk mengikuti perkuliahan dan juga kepada Bapak Drs.
Suharjo, M.Pd selaku Pembantu Dekan I, Bapak Drs. Mesnan, M.Kes
selaku Pembantu Dekan II, dan Bapak Dr. Budi Valianto M.Pd selaku
Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri
Medan dan dosen pembimbing skripsi penulis yang telah penuh kesabaran
dan perhatian memberikan bimbingan, pengarahan, petunjuk demi
terselesaikannya proposal skripsi ini.
3. Bapak Drs.Suryadi Damanik.M,Kes selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi Universitas Negeri Medan dan , Bapak
Usman Nasution,S.Pd,M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Jasmani,
Kesehatan Dan Rekreasi.
4. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas
Negeri Medan beserta staf administrasinya yang memberikan bantuan dan
pengetahuan kepada penulis selama mengikuti mata kuliah dibangku
perkuliahan.
5. Mamaku tercinta Hj. Meini Hamzah Sihotang S.Ag dan Ayahku tercinta
dalam mengasuh, mendidik, mendukung materil agar penulis memperoleh
gelar sarjana dengan perjuangan beliau akan terlukiskan sampai akhir
hayat penulis kelak.
6. Mbak-mbak dan adik tersayang, dr. Yeni Bahriani, Indah Bahriani,S.H,
M.Hum, Lylis Bahriani S.Pd dan Rahma Bahriani yang telah
mendampingi penulis dalam pengerjaan proposal skripsi.
7. Teman-teman kelas Pendidikan Jasmani Sekolah Ekstensi A 2011 yang
telah berbagi suka dan duka bersama selama mengikuti perkuliahan dan
memberikan motivasi demi terselesainya skripsi ini.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu, walaupun
tidak tercantum dalam skripsi ini penulis mengucapkan terima kasih. Penulis
berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan dunia pendidikan.
Medan, Januari 2016
Penulis,
DAFTAR ISI
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Pembatasan Masalah ... 6
B. Hakikat Manajemen Dalam Olahraga ... 31
2.2.1. Keuntungan Pengorganisasian dalam sebuah Kegiatan ... 47
BAB III METODE PENELITIAN ... 63
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 63
1. Lokasi Penelitian ... 63
2. Waktu Penelitian ... 63
B. Populasi dan Sampel Penelitian ... 63
1. Populasi Penelitian ... 63
2. Sampel Penelitian ... 63
C. Metode Penelitian ... 64
D. Teknik Pengumpulan Data ... 65
E. Instrumen Penelitian ... 65
F. Teknik Analisis Data ... 68
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 69
A. Deskripsi Penelitian ... 69
B. Hasil Penelitian ... 84
C. Pembahasan Penelitian ... 86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 90
A. Kesimpula ... 90
B. Saran ... 90
DAFTAR GAMBAR
Halaman
1. Gambar 1 Struktur Manajemen SSB Sejati Pratama Medan Johor .. 8
2. Gambar 2 Lapangan Sepak Bola ... 25
3. Gambar 3 Bola Kaki ... 29
4. Gambar 4 Hubungan Administrasi dan Manajemen ... 33
5. Gambar 5 Peta Alur Manajemen dalam Organisasi ... 40
6. Gambar 6 Piramida Sistem Pembinaan Olahraga Secara Umum ... 60
7. Gambar 7 Piramida Pembinaan ... 60
8. Gambar 8 Diagram Batang Persentase Jawaban Manajemen Program Pembinaan Latihan Sepak Bola Di SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015 ... 85
DAFTAR TABEL
Halaman 1. Tabel 1 Kisi-Kisi Pembuatan Angket Penelitian ... 66
2. Tabel Frekuensi Dan Skor ... 82
3. Tabel Persentase Manajemen Program Pembinaan Latihan
SSB Sejati Pratama ... 84
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Lampiran 1 Angket Penelitian Manajemen Program Pembinaan
latihan Sepak Bola Di SSB Sejati Pratama Medan Johor ... 93
2. Lampiran 2 Tabel Uji Coba Validitas ... 99
3. Lampiran 3 Penghitung Validitas Angket ... 100
4. Lampiran 4 Penghitung Reabilitas Angket ... 103
5. Lampiran 5 Sebaran Data Penelitian ... 105
6. Lampiran 6 Data Manajemen Program Pembinaan Latihan sepak bola Di SSB Sejati Pratama Medan Johor ... 107
7. Lampiran 7 Perhitungan Rekapitulasi Data ... 109
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Permainan sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang sangat
digemari oleh seluruh lapisan masyarakat didunia tidak kalah tentunya di
Indonesia. Cabang olahraga yang cara memainkannya menggunakan bola dengan
waktu 2 x 45 menit ini selalu dimainkan oleh semua kalangan, baik anak-anak,
remaja, orang dewasa bahkan orang yang sudah tua. Sehingga tidaklah salah
apabila di Indonesia sepak bola disebut sebagai olahraga rakyat. Sepak bola
sangat digandrungi karena mudah cara memainkannya dan sangat menarik. Sepak
bola juga sudah banyak mencetak pemain profesional dunia dengan pendapatan
yang sangat besar sehingga daya pikat itulah para anak muda berbondong–
bondong menuju Sekolah Sepak Bola (SSB) sedini mungkin, untuk ditempa
bakatnya agar kelak menjadi seperti pemain sepak bola profesional.
Pencapaian latihan yang maksimal dalam suatu cabang olahraga juga
diperlukan adanya persiapan yang matang dari semua unsur atau elemen yang
terkait dalam proses pembinaan dan hal ini tidak dapat dicapai dalam waktu yang
singkat dan isntan tetapi melalui proses yang berkesinambungan dan terencana
serta mempunyai tujuan yang ingin dicapai.
Secara umum program latihan selalu berorientasi kepada cabang – cabang
atau disiplin ( nomor) olahraga tertentu. Oleh karena itu suatu petunjuk umum
bidang – bidang praktek tertentu. Perencanaan latihan harus diarahkan pada tujuan
– tujuan tertentu dengan waktu yang sudah ditetpakan terutama sekali menghadapi
pertandingan. Melalui penyusunan suatu rencana latihan yang sistematis akan
dapat dicapai suatu prestasi maksimal dalam satu nomor cabang olahraga.
Segala aktivitas olahraga sepak bola ditanah air masih sangat memerlukan
perhatian dan pembinaan khusus, baik dalam usaha pencarian bibit-bibit yang
baru maupun dalam usaha meningkatkan prestasi atlet. Olahraga sepak bola
dilakukan tidak hanya semata-mata mengisi waktu senggang atau hanya sekedar
memanfaatkan fasilitas yang tersedia. Dalam upaya menggapai prestasi yang baik
maka pembinaan harus dimulai dari pembinaan usia dini dan atlet muda berbakat
sangat menentukan menuju tercapainya mutu prestasi optimal dalam cabang
olahraga sepak bola. Bibit atlet yang unggul perlu pengolahan dan proses
kepelatihan secara ilmiah, barulah muncul prestasi atlet semaksimal mungkin
pada umur-umur tertentu.
Pada bibit atlet untuk usia 14 sampai 16 tahun, pada tahapan latihan ini
SSB harus mempekerjakan pelatih terbaik yang ada didalam organisasi. Tanggung
jawab utama para pelatih tersebut di tingkat ini adalah menjaga permainan agar
tetap menyenangkan dan membangun koordinasi tubuh dan dasar yang kuat dalam
pengendalian bola. Pelatihan pada usia ini harus didasarkan pada betapa
menyenangkannya bermain bola. Menikmati permainan selalu merupakan
dorongan belajar yang besar. Melakukan latihan dengan serius dan tekun dimana
Pelatihan untuk anak usia ini disusun bersama dengan para orang tua pada tingkat
pelaksanaannya kemudian mereka nanti akan bermain bersama.
Dalam usaha pembinaan prestasi olahraga sepak bola, diperlukan unsur
pendukung yang sangat vital. Salah satu unsur tersebut adalah pelatih yang
berpendidikan. Pelatih yang berpendidikan adalah pelatih yang memahami dengan
baik masalah-masalah yang menyangkut kepelatihan sebuah SSB akan
mempunyai peluang yang jauh lebih besar untuk berhasil dan berprestasi dari
pada SSB yang tidak menggunakan pelatih yang tidak mempunyai dasar dalam
ilmu kepelatihan. Selain latihan ketrampilan dan teknik bermain, yang perlu
diperhatikan juga adalah latihan fisik. Latihan dapat dilakukan sendiri atau
terkoordinasi dalam sebuah SSB atau pusat pelatihan. Kondisi fisik adalah satu
kesatuan utuh dari komponen-komponen yang tidak dapat dipisah-pisahkan, baik
peningkatannya maupun pemeliharaannya, artinya dalam usaha peningkatan
kondisi fisik harus mengembangkan semua komponen tersebut.
Seiring dengan perkembangan zaman saat ini, olahraga juga digunakan
untuk mengangkat harkat dan martabat. Hal tersebut dapat dicapai melalui prestasi
yang membanggakan dibidang olahraga, tetapi terjadinya penurunan prestasi yaitu
khususnya dibidang olahraga sepak bola. Penurunan prestasi olahraga sepak bola
banyak faktor yang mempengaruhinya. Faktor yang mempengaruhi prestasi pada
sekolah sepak bola antara lain yaitu sarana olahraga, pelatih, motivasi, cara
melatih, anggaran, dukungan moral, dan masih banyak lagi. Hal yang tidak kalah
penting untuk diperhatikan adalah adanya manajemen SSB terhadap generasi
sehingga mampu berprestasi lagi khususnya pada SSB yang akan di lakukan
penelitian nanti.
Pada dasarnya manajemen olahraga adalah panduan antara ilmu
manajemen dan ilmu olahraga.
Manajemen olahraga berhubungan dengan tata kelola organisasi olahraga
(Governance of a sport organisation) yaitu peranan badan (Dewan),
pertanggungjawabab dan mandat, badan/board dengan tanggung jawab
operasional, perencanaan stratejik untuk organisasi, identifikasi resiko dan
manajemen, keefektifan manajemen dan penggantian, komunikasi dengan
pemangku kepentingan (stakeholder), control internal dan manajement
information system, proses dan informasi, penilaian kinerja, akuntabilitas dan
pertanggungjawaban publik, budaya organisasi peranan komite, peranan presiden,
peranan sekretaris, peranan bendahara, perselisihan kepentingan (Conflict of
Interest), Draf tentang kebijakan perselisihan kepentingan, rapat-rapat, anggaran
dan pengelolahan keuangan.
Manajemen termasuk bagian dari aktivitas suatu organisasi sepak bola.
Manajemen yang dimaksud disini merupakan sebagai suatu cara untuk
melaksanakan suatu program kerja (program latihan) agar sesuai dengan tujuan
yang telah direncanakan dan ingin dicapai sebelumnya.
Manajemen program pembinaan latihan berdasarkan kepada ilmu
pengetahuan dan teknologi artinya pembuatan rencana latihan didasarkan atas
kemampuan atlet saat itu dengan terukur pasti untuk ditingkatkan dengan latihan
Ilmu perkembangan anak, anatomi, fisiologi, ilmu pendidikan, ilmu sosial dan
lain-lain perlu mendapat pertimbangan serius dalam pembuatan rencana program
latihan.
Berkembang atau tidak olahraga sepak bola bergantung pada manajemen
program pembinaan latihan di suatu sekolah sepak bola (SSB). Pada SSB Sejati
Pratama Medan Johor terjadinya kemunduran dalam berprestasi di berbagai
kejuaraan. Oleh karena itu kiranya perlu diadakanya penelitian lebih lanjut tentang
manajemen program pembinaan latihan pada SSB Sejati Pratama Medan Johor.
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, penulis tertarik untuk melakukan
penelitian yang berjudul : “Manajemen Program Pembinaan Latihan Sepak
Bola di SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015”. B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas penulis mengidentifikasi
masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana manajemen program pembinaan latihan olahraga sepak bola di
SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015?
2. Bagaimana program pembinaan latihan olahraga sepak bola di SSB Sejati
Pratama Medan Johor Tahun 2015?
3. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi manajemen program
pembinaan latihan olahraga sepak bola di SSB Sejati Pratama Medan
C. Pembatasan Masalah
Untuk lebih mengarahkan penelitian ini sehingga terfokus dan spesifik,
maka masalah dibatasi pada “Manajemen program pembinaan latihan sepak bola
di SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015”.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah dan
pembatasan masalah maka dapat dirumuskan permasalahan yang akan di teliti
adalah sebagai berikut: “Bagaimana manajemen program pembinaan latihan
sepak bola di SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015”.
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumuskan masalah maka tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui tentang “Manajemen Program Pembinaan Latihan Sepak Bola Di
SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015”.
F. Manfaat Penelitian
Dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk :
1. Memberikan informasi mengenai manajemen program pembinaan latihan
olahraga sepak bola di SSB Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015.
2. Salah satu masukan bagi pelatih dalam melatih olahraga sepak bola di SSB
Sejati Pratama Medan Johor Tahun 2015.
3. Salah satu masukan bagi peneliti dan para pembaca yang ingin
mengembangkan program pembinaan latihan olahraga sepak bola di SSB
87
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian dari data
manajemen program pembinaan latihan di (SSB) Sejati Pratama Medan Johor
tahun 2015 dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata persentase secara keseluruhan
terhadap POAC (Planning, Organizing, Actuating, dan Controling) sebesar
80,25% Nilai tersebut termasuk dalam kategori baik sekali. Tetapi masih belum
mencapai nilai sempurna karena nilai yang diharapkan harus mencapai 100% agar
tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dapat tecapai sesuai dengan apa yang
diharapkan. Maka untuk itu, pengurus, manajer, pelatih maupun atlet harus
bekerjasama penuh untuk menghasilakn manajemen yang baik dalam klub.
B. Saran
Setelah melaksanakan penelitian dan membuat kesimpulan maka peneliti
menyarankan:
1. Pembagian tugas dalam klub dapat dilakukan secara merata guna
membangun dan membentuk satu manajemen yang lebih baik dan
menghasilkan suatu hal yang baru yang dapat membuat suatu keuntungan
dalam klub.
2. Pengambilan sebuah keputusan dalam klub hendaklah dimusyawarahkan
3. Mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan atlet lebih
diperbaiki lagi guna menghasilkan atlet yang berkualitas dan prestasi yang
gemilang.
4. Bagi pengurus SSB Sejati Pratama Medan Johor agar melakukan evaluasi
guna mengatasi kekurangan yang masih ada didalam klub seperti sistem
pembinaan bagi atlet agar dapat menghasilkan prestasi yang gemilang.
5. SSB Sejati Pratama Medan Johor baik manajer, pelatih, pengurus maupun
atlet harus bekerjasama penuh agar manajemen yang telah disusun dengan
baik dan rapi dapat dilaksanakan agar dapat mencapai prestasi yang
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto,S., (2009), Manajemen Penelitian, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Barnawi & M. Arifin (2012).Manajemen Sarana dan Prasarana Sekolah. Penerbit Ar-Ruzz Media, Yogyakarta.
Bompa, Tudor O. Theory and Methodology of Training, Dubuque Iowa:
Kendal/Hunt Publishing Company, 1983.
Bompa, Tudor O. Periodization, Theory and Methodology of Trainig. Fourth Edition. York University: Kendal/Hunt Publishing Company, 1999.
Flek, Tom., (2002), Panduan Latihan Sepak Bola Andal, Penerbit Sunda Kelapa Pustaka, Jakarta Selatan.
Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan, (2014), Pedoman Penulisan Skripsi FIK Unimed, FIK Unimed.
G.R, Terry,L.W.Rue, (1992), Dasar-dasar Managemen, Penerbit Bina Aksara, Jakarta.
Harsuki, (2013), Pengantar Manajemen Olahraga, Penerbit Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Irwan, L.T., (2012), Analisis Managemen Pembinaan Olahraga Prestasi Pada Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Binjai Tahun 2012., Skipsi, FIK, Unimed, Medan.
Leonardo, R., (2013), Analisis Manajemen Pembinaan Olahraga Basket Pada SMA YP. Methodist Lubuk Pakam. Skripsi, FIK, Unimed, Medan.
Marhot., (2004), Pedoman Manajemen Organisasi Olahraga, Penerbit Direktorat Fasilitas Olahraga Prestasi.
Sudjana, (2009), Metode Statistik, Penerbit Tarsito, Bandung.
Tantri, Afri, (2012), Sepak Bola, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Unimed, Medan.
Wahyu, G.O., (2013), Manajemen Pembinaan Olahraga Sepakbola di Klub PSSI