Oleh:
Fathimah Nurfithri Hashifah NIM 4123220009 Program Studi Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sain
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
RIWAYAT HIDUP
Fathimah Nurfithri Hashifah lahir di Malang pada tanggal 24 Maret 1994,
merupakan anak ke dua dari empat bersaudara dari orang tua Dr. R. Mursid, ST,
M.Pd dan Dra. Rivolan Priyanti PH, M.Pd Pada tahun 1999, Penulis masuk TK
Dian Eka Wati, TVRI Medan dan lulus pada tahun 2000, dilanjutkan dengan
masuk SD Swasta Budisatrya Medan dan lulus pada tahun 2006. Dilanjutkan
dengan pendidikan di SMP Negeri 11 Yogyakarta hingga lulus pada tahun 2009.
Penulis melanjutkan pendidikan lagi di SMA Negeri 3 Medan dan selesai di tahun
2012. Pada tahun 2012 Penulis diterima di Program Studi Biologi Jurusan Biologi
melalui jalur SNMPTN (Ujian Tertulis), Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan, dan lulus pada tahun 2016.
Selama mengikuti perkuliahan penulis pernah mengikuti beberapa Lomba
Karya Tulis Ilmiah (LKTI), Essay, Program Kreatif Mahasiswa (PKM) dan
menjadi salah satu finalis perwakilan Jurusan Biologi pada Program Hibah Bina
Desa (PHBD) tahun 2014. Kegiatan intrakulikuler di Universitas Negeri Medan
yang pernah diikuti antara lain sebagai bendahara umum di Himpunan Mahasiswa
Jurusan (HMJ), serta sebagai anggota dari Komunitas Ilmuwan Muda Biologi
(KIMBI). Kegiatan ekstrakulikuler yang pernah diikuti adalah sebagai Volunteer
untuk Adik-adik Pejuang Cancer di Yayasan Onkologi Anak Medan (YOAM).
Penulis pernah mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Badan Pengawas
Obat dan Makanan (BPOM) dan penulis juga mengikuti Kuliah Kerja Nyata
(KKN) Kebangsaan yang ditempatkan di Desa Suka Maju Kecamatan Tanjung
Tiram Kabupaten Batubara.
Dengan berbekal ilmu pengetahuan dan pengalaman selama masa kuliah, penulis menulis skripsi yang berjudul “Keanekaragaman dan Kelimpahan Serangga Pengunjung Bunga Jambu Air (Syzygium samarangense) Deli Hijau di Desa Kwala Begumit Stabat”, yang dilaksanakan pada bulan Desember sampai Maret 2016, yang dibimbing oleh Bapak Lazuardi, M.Si, dengan
KEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN SERANGGA PENGUNJUNG BUNGA JAMBU AIR DELI HIJAU (Syzygium samarangense) DI DESA KWALA BEGUMIT STABAT
Fathimah Nurfithri Hashifah (NIM 4123220009) Email: fathimahshifa24@gmail.com
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan keanekaragaman dan kelimpahan serangga pengunjung pada bunga jambu air deli hijau (Syzygium samarangense) dengan menggunakan alat yellow sticky trap yang dijelaskan dalam skripsi ini. Bunga jambu dari family Myrtaceae memerlukan bantuan serangga dalam proses penyerbukan. Faktor yang mempengaruhi kunjungan serangga pada bunga yaitu kandungan nektar, konsentrasi gula, dan kelimpahan bunga serta memiliki bau harum. Sampel penelitian yang diambil menggunakan metode yellow sticky trap kemudian dianalisis menggunakan indeks keanekaragaman dan indeks dominansi. Selama pengambilan sampel dilakukan didapat 235 jenis serangga yang mengunjungi bunga jambu air deli hijau terdiri dari 21 famili dan 8 ordo serangga. Dengan indeks keanekaragaman diwaktu pagi 2,774, siang 2,774 dan sore 2,379 sesuai dengan kriteria Shanon-Wiener indeks keanekaragaman ini dikategorikan sedang dan indeks dominansi serangga diwaktu pagi 0,074, siang 0,073 dan sore 0,131 dikategorikan sebagai indeks dominansi yang rendah. Serangga yang mendominasi berkunjung adalah ordo Diptera yaitu pada pagi dan siang hari dari family Tephritidae dan sore hari dari family Tabanidae. Parameter lain yang dilihat ada faktor fisika lingkungan yaitu temperatur suhu yang memiliki suhu tinggi 32°C pada siang hari, kelembaban udara tertinggi 79% pada pagi hari dengan kondisi cuaca mendung dan intensitas cahaya tertinggi 835 x 100 Lux pada siang hari dengan kondisi cuaca terik.
Kata kunci : Keanekaragaman, Kelimpahan, Serangga Pengunjung, Bunga Jambu
THE DIVERSITY AND ABUNDANCE OF FLOWER VISITOR INSECTS SPECIES ON DELI HIJAU ROSE APPLE (Syzigium samarangense) AT
DESA KWALA BEGUMIT STABAT Fathimah Nurfithri Hashifah (NIM 4123220009)
Email: fathimahshifa24@gmail.com
Abstract :
This research aims to explain about diversity and abundance of visitor insect species in deli hijau rose apple (Syzigium samarangense) by using yellow sticky trap instrument. The flower of Myrtaceae require family the help of insects for pollinating process. The factors that influence insects visiting frequency to the flowers are nectar that they contain, sugar concentration, flowers in profusion and also their scent. The sample was taken by using yellow sticky trap method that next be analyzed by diversity and domination index. Along the three days sampling was obtained 235 species of insects that visiting deli hijau rose apple consisting of 21 families and 8 order of insect. According to the Shanon-Wiener, the diversity index that obtained in morning 2,774; day 2,774; and afternoon 2,379 were categorized as moderate and the domination index that obtained in morning 0,074; day 0,073; and afternoon 0,131 were categorized as low. The inscets that frequently visit in the morning were come from Diptera order, in day come from order of Tephritidae, and in the afternoon from Tabanidae. The other parameter that be inconsiderated was physical environment factors that consist of the high temperature of 320 C in day, the highest level of humidity 79% in cloudy morning and the highest level of light intensity 835 x 100 lux in blazing day.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas kesehatan dan
kesempatan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Keankearagaman dan Kelimpahan Serangga Pengunjung Bunga Jambu Air Deli Hijau (Syzygium samarangense) di Desa Kwala Begumit Stabat” sesuai
dengan waktu yang direncanakan untuk mendapatkan gelar sarjana sain pada
jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas
Negeri Medan.
Rasa syukur penulis mengucapkan terimakasih atas segala bantuan yang
telah diberikan, khususnya kepada bapak Dr. Asrin Lubis, M.Pd selaku Dekan
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Bapak Dr. H. Hasruddin, M.Pd
selaku ketua Jurusan Biologi. Bapak Drs. Lazuardi, M.Si selaku dosen
Pembimbing Skripsi yang telah memberikan bimbingan, arahan dan waktunya
kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini. Bapak Dr. Mufti Sudibyo, M.Si.,
Bapak Prof. Dr. rer. nat. Binari Manurung, M.Si., dan Bapak Drs. Tri Harsono,
M.Si, selaku dosen penguji dan Ibu Dr. Martina Restuati, M.Si selaku dosen
Pembimbing Akademik, penulis mengucapkan terimakasih atas kritikan dan saran
yang membangun untuk memperbaiki skrispsi ini. Teristimewa untaian
terimakasih yang tidak pernah berbatas untuk Ibunda Dra. Rivolan Priyanti PH,
M.Pd dan Ayahanda Dr. R Mursid, ST, M.Pd serta saudara terkasih M. Taufik K.
A., Syahamah N. A., dan Khairina N. F, serta sahabat. Penulis menyadari bahwa
dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan dan banyak
kekurangan. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun demi kesempurnaan tulisan ini. Penulis berharap skripsi ini
bermanfaat untuk para pembaca. Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih.
Medan, 24 Maret 2016
Fathimah Nurfithri Hashifah
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas kesehatan dan
kesempatan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Keankearagaman dan Kelimpahan Serangga Pengunjung Bunga Jambu Air Deli Hijau (Syzygium samarangense) di Desa Kwala Begumit Stabat” sesuai
dengan waktu yang direncanakan untuk mendapatkan gelar sarjana sain pada
jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas
Negeri Medan.
Rasa syukur penulis mengucapkan terimakasih atas segala bantuan yang
telah diberikan, khususnya kepada bapak Dr. Asrin Lubis, M.Pd selaku Dekan
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Bapak Dr. H. Hasruddin, M.Pd
selaku ketua Jurusan Biologi. Bapak Drs. Lazuardi, M.Si selaku dosen
Pembimbing Skripsi yang telah memberikan bimbingan, arahan dan waktunya
kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini. Bapak Dr. Mufti Sudibyo, M.Si.,
Bapak Prof. Dr. rer. nat. Binari Manurung, M.Si., dan Bapak Drs. Tri Harsono,
M.Si, selaku dosen penguji dan Ibu Dr. Martina Restuati, M.Si selaku dosen
Pembimbing Akademik, penulis mengucapkan terimakasih atas kritikan dan saran
yang membangun untuk memperbaiki skrispsi ini. Teristimewa untaian
terimakasih yang tidak pernah berbatas untuk Ibunda Dra. Rivolan Priyanti PH,
M.Pd dan Ayahanda Dr. R Mursid, ST, M.Pd serta saudara terkasih M. Taufik K.
A., Syahamah N. A., dan Khairina N. F, serta sahabat. Penulis menyadari bahwa
dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan dan banyak
kekurangan. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun demi kesempurnaan tulisan ini. Penulis berharap skripsi ini
bermanfaat untuk para pembaca. Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih.
Medan, 24 Maret 2016
Fathimah Nurfithri Hashifah
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Kata Pengantar v
Daftar Isi vi
Daftar Tabel viii
Daftar Gambar ix
Daftar Lampiran x
BAB I. PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Identifikasi Masalah 2
1.3 Ruang Lingkup dan Batasan Masalah 2
1.4 Rumusan Masalah 2
1.5 Tujuan Penelitian 3
1.6 Manfaat Penelitian 3
1.7 Defenisi Operasional 3
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 5
2.1 Tanaman Jambu Air Deli Hijau (Syzygium samarangense) 5 2.2 Ciri-ciri Bunga dari Family Myrtaceae 6
2.3 Serangga Pengunjung Bunga 7
2.4 Penyerbuk oleh Serangga 8
2.5 Jenis Serangga Pengunjung pada Bunga Family Myrtaceae 9
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN 11
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 11
3.2 Populasi dan Sampel 11
3.3 Alat dan Bahan 11
3.4 Teknik Pengumpulan Data 12
3.4.1 Metode dan Desain Penelitian 12
3.4.2 Jenis dan Sumber Data 13
3.4.3 Prosedur Kerja 13
3.5 Teknik Analisis Data 14
3.5.1 Indeks Keanekaragaman 14
3.5.2 Indeks Dominansi 15
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 16
4.1 Hasil Penelitian 16
4.1.3 Faktor Fisika Lingkungan 22
4.2 Pembahasan 23
4.2.1 Hasil Identifikasi 23
4.2.4 Hubungan Serangga Pengunjung terhadap Bunga 26
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 29
5.1 Kesimpulan 29
5.2 Saran 30
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Alat yang digunakan dalam penelitian 11
Tabel 3.2 Bahan yang digunakan dalam penelitian 12
Tabel 4.1 Jumlah ordo, family dan individu serangga yang ditemukan Pada area kebun jambu air deli hijau dengan menggunakan
yellow sticky trap 17
Tabel 4.2 Indeks keanekaragaman dan indeks dominansi serangga yang ditemukan pada areal kebun jambu air deli hijau
dengan menggunakan yellow sticky trap 18
Tabel 4.3 Rata-rata faktor fisika lingkungan pada masa berbunga
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 BungaJambu Air Deli Hijau 5
Gambar 3.1 Plot pengamatan 12
Gambar 4.1 Grafik indeks keanekaragaman serangga berdasarkan
pengambilan sampling 20
Gambar 4.2 Grafik indeks dominansi serangga berdasarkan
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Data indeks keanekaragaman dan indeks dominansi
Pagi (hari 1-3) 34
Lampiran 2 Data indeks keanekaragaman dan indeks dominansi
Siang (hari 1-3) 35
Lampiran 3 Data indeks keanekaragaman dan indeks dominansi
Sore (hari 1-3) 36
Lampiran 4 Perhitungan indeks keanekaragaman 37
Lampiran 5 Perhitungan indeks dominansi 39
Lampiran 6 Foto serangga berdasarkan ordo 41
Lampiran 7 Foto mekar bunga 46
1 1.1Latar Belakang
Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman hayati. Beberapa
tanaman dijadikan tanaman hias, tanaman budidaya dan tanaman obat. Salah satu
jenis tanamannya adalah jambu air deli hijau (Syzygium samarangense). Jambu air
deli hijau merupakan salah satu komoditas pertanian buah-buahan yang memiliki
prospek yang bagus untuk dikembangkan. Selain memiliki harga yang cukup
tinggi berkisar antara Rp. 30.000,00 – Rp. 40.000,00 per kilogramnya. Jambu air
deli hijau juga memiliki kelebihan lain seperti mudah dibudidayakan, rasa manis,
bobot buah besar, dan perawatan relatif lebih mudah (Hidayat, 2013). Untuk
budidaya tanaman ini diperlukan adanya serangga penyerbuk yang membantu
penyerbukan secara optimal sehingga mendukung usaha budidaya petani.
Keberadaan serangga pengunjung bunga dalam suatu habitat dapat
berpindah ke habitat lain tergantung pada ketersediaan makanan dalam suatu
habitat tersebut. Serangga umumnya mengunjungi bunga karena ada faktor
penarik (atraktan), yaitu serbuk sari dan nektar (sebagai penarik primer) serta
aroma (sebagai penarik sekunder) (Kusumawardhani, 2011). Beberapa serangga
bisa bernilai ekonomi lewat perannya yaitu sebagai penyerbuk (pollinator)
(Manurung, 2014). Ada banyak jenis serangga yang mengunjungi bunga namun
tidak semua serangga yang mengunjungi bunga mampu berperan sebagai
penyerbuk. Beberapa serangga mengunjungi bunga untuk aktivitas mencari
makanan, dan melalui proses ini penyerbukan terjadi. Penyerbukan hanya
mentransfer serbuk sari dari satu bunga ke stigma lain atau sesama bunga. Setelah
produksi organ seksual dan struktur terkait, penyerbukan adalah langkah pertama
dalam proses reproduksi tanaman yang lebih tinggi (Kevan, 1999). Efekifitas
serangga ini penting dalam proses penyerbukan karena dapat menentukan jumlah
dan kualitas hasil produksi.
Mengingat banyaknya permintaan konsumen terhadap budidaya jambu air
merugikan dalam budidaya jambu air deli hijau. Tipe habitat yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu perkebunan jambu air deli hijau yang berbatasan dengan
kebun kelapa sawit (Elaeis guineensis) dan rumah penduduk serta tanaman
lainnya. Tipe habitat di sekitar jambu air deli hijau juga akan memberikan
gambaran struktur dan komposisi serangga yang mendominasi komunitas, apakah
dipengaruhi tipe habitat atau dipengaruhi keberadaan spesies lain.
1.2Identifikasi Masalah
Dalam prakteknya, pengelolaan jambu air deli hijau di budidayakan petani
pada lahan yang dekat dengan pemukiman penduduk, kebun kelapa sawit dan
tanaman yang tumbuh disekitar kebun jambu. Saat ini dalam budidaya jambu air
deli hijau para petani dapat terbantu dengan adanya serangga penyerbuk yang
dapat menjadi bioindikator keberhasilan untuk hasil produksi yang dihasilkan,
tetapi dengan tipe habitat yang berada dekat dengan kebun jambu air deli hijau
akan mempengaruhi keberadaan serangga. Sehingga dalam hal ini akan dilihat
bagaimana pengaruh dari tipe habitat terhadap keberadaan serangga yang berada
pada kebun jambu air deli hijau.
1.3Ruang Lingkup dan Batasan Masalah
Penelitian ini difokuskan pada keberadaan serangga yang di dapat pada
tanaman jambu air deli hijau. Usia tanaman jambu air deli hijau yang digunakan
adalah 2,5 tahun yang mencakup keanekaragaman, kelimpahan, indeks
keanekaragaman, indeks dominansi dan faktor fisika lingkungan seperti suhu
udara, kelembaban, intensitas cahaya pada masa berbunga.
1.4Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimanakah keanekaragaman serangga pengunjung pada bunga jambu
deli hijau ?
3. Bagaimanakah indeks keanekaragaman serangga pengunjung pada bunga
jambu air deli hijau?
4. Bagaimanakah indeks dominansi serangga pengunjung pada bunga jambu
air deli hijau?
5. Bagaimanakah faktor fisika lingkungan pada kebun jambu air deli hijau ?
1.5Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui keanekargaman serangga pengunjung pada bunga
jambu air deli hijau
2. Untuk mengetahui kelimpahan serangga pengunjung pada bunga jambu air
deli hijau
3. Untuk mengetahui indeks keanekaragaman serangga pengunjung pada
bunga jambu air deli hijau
4. Untuk mengetahui indeks dominansi serangga pengunjung pada bunga
jambu air deli hijau
5. Untuk mengetahui faktor fisika lingkungan pada kebun jambu air deli
hijau
1.6Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah untuk mempelajari
keanekaragaman dan kelimpahan serangga pengunjung pada bunga jambu air deli
hijau (Syzygium samarangense) serta dapat memberikan informasi kepada petani
mana serangga yang menguntungkan dan yang merugikan.
1.7Defenisi Operasional
Untuk menghindari perbedaan persepsi dari istilah-istilah yang digunakan,
dari tanaman seperti bunga dan memiliki tujuan atau peran khusus
Serangga penyerbuk (pollinator) : kelompok serangga yang memiliki peranan dalam membantu penyerbukan (polinasi) beberapa jenis tanaman
29 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan
sticky trap di Desa Kwala Begumit Stabat maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Keanekargaaman serangga pengunjung paling banyak yang berhasil
diperoleh meliputi ordo Diptera terdiri dari 5 famili dan 68 individu,
Hymenoptera terdiri dari 4 famili dan 58 individu, Coleoptera terdiri dari
3 famili dan 41 individu, Homoptera terdiri dari 3 famili dan 19 individu,
Blattaria terdiri dari 2 famili dan 16 individu, Neuroptera terdiri dari 1
famili dan 16 individu, Lepidoptera terdiri dari 2 famili dan 15 individu
dan Hemiptera terdiri dari 1 famili dan 2 individu
2. Kelimpahan serangga pengunjung yang berhasil diperoleh paling banyak
terdapat pada famili Tabanidae dari ordo Diptera sebanyak 31 takson dan
paling sedikit dari famili Dictyopharidae dan Arctiidae sebanyak satu
takson.
3. Indeks keanekaragaman serangga pengunjung pada bunga jambu air deli
hijau yang paling tinggi terdapat pada pagi hari yaitu 2,67 berbeda pada
sore hari yang keanekaragamannya menurun menjadi 2,25
4. Indeks dominansi serangga pengunjung pada bunga jambu air deli hijau
yang paling dominan terjadi pada sore hari yaitu 0,14 berbeda dengan
pagi dan siang hari yang memiliki dominan rendah 0,08
5. Faktor fisika lingkungan memiliki rata-rata intensitas cahaya pagi
419000 lux dengan suhu 27°С dan kelembaban 75%, siang 651000 lux
Dari hasil penelitian ini disarankan sebagai berikut :
1. Perlu dilakukan penelitian khusus untuk mengkaji hubungan antara
serangga famili tabanidae terhadap rasa (kadar air dan gula) jambu air
deli hijau
2. Perlu adanya kesadaran bagi para petani budidaya untuk kembali lagi ke
sistem budidaya yang tidak menggunakan pestisida mengingat adanya
keseimbangan ekosistem yang justru sangat membantu petani dalam
Anonim. (2015). Jambu Semarang,
https://id.wikipedia.org/wiki/Jambu_semarang(Akses Desember 2015)
Apituley LF, Leksono SA, dan Yanuwiadi B. (2012). Kajian komposisi serangga pollinator tanaman apel (Malus sylvestris Mill) di Desa Poncokusumo Kabupaten Malang. Kajian Komposisi Serangga El-Hayah.2 (2): 85-96
Ardiyani Siwi. (2015). Keanekaragaman jenis serangga pengunjung bunga cendana (Santalum album Linn) di desa Bleberan Playen Gunung Kidul Yogyakarta, SKRIPSI, Kehutanan, UGM
Atmowidi, T. (2007). Diversity of Pollinator Insect in Relation of seed set of Mustard (Brassica rappa L.; Crusiferae.) Hayati J. Biosci, 14: 155-161
Barth., F., G. (1991). Insect and flowers. The Biology of Partnership, New Jersey.Princeton Unic. Pr
Borror, D.,J. (1992). Pengenalan dan pembelajaran serangga. Yogyakarta. UGM University
Chasanah RL. (2010). Keanekaragaman dan frekuensi kunjungan serangga penyerbuk serta efektivitasnya dalam pembentukan buah Hoya multiflora blume (Asclepiadaceae). Thesis IPB. Bogor
Darjanto & Satifah S. (1982). Pengetahuan dasar biologi bunga dan teknik penyerbukan silang buatan. Penerbit PT Gramedia. Jakarta
Dwiyono A, Jasmi dan Safitri E. (2014). Studi morfometrik lebah tukang kayu Xylocopa confuseLinn. (Hymenoptera: Anthophoridae) pada dua ketinggian di Sumatera Barat.STKIP PGRI. Sumatera Barat
Hadi MH, Tarwotjo U, dan Rahadian R. (2009). Biologi insekta entomologi. Graha Ilmu. Yogyakarta
Henuhili V. (2010). Budidaya dan peningkatan nilai jual jambu air di wilayah Pedukuhan Jogotirto Desa Krasakan Kecamatan Berbah Kabupaten Sleman. Laporan hasil Penelitian, FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta.
(Diptera: Tephritidae) yang Menyerang Tanaman Buah-buahan di Bali., Tesis Bioteknologi Pertanian, Universitas Udayana, Denpasar.
Kevan G.P. (1999). Pollinators as bioindicators of the state of the environment: species, activity and diversity. Agriculture Ecosystem Environment. 74 (1999): 373-393
Khairiah N, Dahelmi dan Syamsuardi. (2012). Jenis-jenis serangga pengunjung bunga pacar air. Jurnal Biologi Universitas Andalas. 1 (1): 9-14
Kusumawardhani G. (2011). Keragaman Serangga Pengunjung Bunga Jantan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.)., Skripsi FMIPA, IPB, Bogor
Manurung.,B. (2014). Entomologi. FMIPA Universitas Negeri Medan, Medan
Odum. E., P. (1993). Dasar-dasar Ekologi, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta
Parimin S.P. (2006). Jambu Biji: Budidaya dan Ragam Pemanfaatannya, Penebar Swadaya, Jakarta
Peter T, Padmavathi D, Sajini JR, A Sarala. (2011). Research article: Syzygium samarangense: a review on morphology, phytochemistry & pharmacological aspects. Asian journal of biochemical and pharmaceutical research: 4 (1) ISSN: 2231-2560
Pradhana, R. A.I., Mudjiono, G., Karindah, S. (2014). Keanekaragaman serangga dan laba-labba pada pertanaman padi organik dan konvensional. Jurnal HPT. 2 (2): 58-66
Program Nasional PHT. (1991). Kunci Determinasi Serangga, Penerbit Kanisius. Yogyakarta
Retnani, M. F., Atmowidi, T., dan Dorly. (2009). Keanekaragaman serangga pada bunga tomat (Lycopersicon esculentum Mill) di lahan pertanian organik. Jurnal Entomologi Indonesia. Vol 6. No. 2, 77-85
Simatupang A, Situmorang S, Rumontam, Silalahi H, Prasetyo S, Roem M. (2013). Deskripsi Jambu Air Deli Hijau. UPT Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih IV Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Utara. Medan varitas.net/dbvarietas/varimage/Jambu%20air%20Deli%20Hijau.pdf (Akses November 2015)
Online Agroekoteaknologi 3 (2): 740-747
Utami., S, N. (2013). Lebih dekat tentang Syzygium oleana (Pucuk Merah).
https://biologinunik.wordpress.com/2013/06/27/lebih-dekat-tentang-syzygium-oleana-pucuk-merah/ (Akses Desember 2015)
Widiarti N.I, Kusdiaman D, dan Suprihanto. (2006). Keragaman Arthropoda pada Padi Sawah dengan Pengelolaan Tanaman Terpadu, Jurnal HPT Tropika, 06 (02): 60-69
Widhiono I & Sudiana E. (2015). Keragaman serangga penyerbuk dan hubungannya dengan warna bunga pada tanaman pertanian di lereng utara gunung slamet Jawa Tengah, Jurnal Biospecies, 2 (8): 43-50
Yuliani W, Dahelmi, Syamsuardi. (2013). Jenis-jenis serangga pengunjung bunga Neriumoleander di Kec. Pauh Padang, Jurnal Biologi Universitas Andalas, 2 (2): 96-102