Akuntansi Keuangan dan Standar - 1
Akuntansi Keuangan dan
Standar Akuntansi
Muhammad Iqbal FE-Akuntansi
Akuntansi Keuangan dan Standar - 2
1.
Akuntansi dan Laporan keuangan
2.
Akuntansi dan alokasi sumber daya
3.
Bidang Akuntansi
4.
Tantangan dalam akuntansi
5.
Mengapa Standar Akuntansi diperlukan
6.
Standar Akuntansi dan Dewan Penyusun
7.
US-GAAP, IFRS
8.
PSAK
9.
Prinsip akuntansi yang berlaku umum
(GAAP)
10.
Isu dalam Pelaporan Keuangan
Akuntansi Keuangan dan Standar - 3
Akuntansi
mengidentifikasi
,
mengukur
,
dan
mengkomunikasikan
informasi
keuangan.
Akuntansi suatu sistem dengan input
data/informasi dengan output
informasi dan laporan keuangan.
Informasi keuangan terkait suatu
entitas
Informasi dikomunikasikan untuk
pemakai untuk pengambilan
keputusan
Akuntansi Keuangan dan Standar - 4
Akuntansi menghasilkan informasi keuangan
tentang sebuah entitas.
Informasi yang dihasilkan disusun
berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP):
Neraca
Laporan Laba Rugi Laporan Arus Kas
Laporan Perubahan Ekuitas
Catatan atas laporan keuangan
Selain laporan tersebut terdapat laporan
yang bukan merupakan GAAP yang dihasilkan perusahaan: Laporan Tahunan, Sustainability Reporting, Prospektus, Laporan untuk
Bapepam
Akuntansi Keuangan dan Standar - 5
Memberikan infomasi yang menyangkut posisi
keuangan, kinerja serta perubahan posisi
keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat
bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi
Laporan keuangan menunjukkan apa yang telah
dilakukan manajemen (stewardship), dan pertanggung jawaban sumber daya yang dipercayakan kepadanya
Memenuhi kebutuhan bersama sebagian besar
pemakai.
Menyediakan pengaruh keuangan dari kejadian di
masa lalu dan tidak diwajibkan menyediakan informasi non keuangan.
Tujuan Laporan Keuangan
Akuntansi Keuangan dan Standar - 6
Akuntansi dan Alokasi Sumber
Daya
Prinsip ekonomi: bagaimana mengalolasikan sumber
daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas.
Laporan keuangan memberikan informasi agar
pengguna dapat mengalokasikan sumber daya secara efisien dan efektif
Prinsip ekonomi: bagaimana mengalolasikan sumber
daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas.
Laporan keuangan memberikan informasi agar
pengguna dapat mengalokasikan sumber daya secara efisien dan efektif
Laporan Keuangan Laporan Keuangan Informasi yang membantu pengguna untuk melakukan keputusan alokasi sumber daya Pengguna Pengguna Investor, kreditor, manajemen, pemasok ,dll Alokasi sumber daya Alokasi sumber daya Proses untuk menentukan bagaimana sumber daya dialokasikan untuk memaksimalkan hasil.
Akuntansi Keuangan dan Standar - 7
Laporan Keuangan Relevan dan Reliable
Kompeten Kerangka Konseptual
Independen
Standar Akuntansi Berkualitas
Laporan Keuangan yang Relevan
dan Reliable
Kualitas Audit
• Pasar Modal
yang efisien
• Keputusan
yang tepat
Informasi yang berkualitas
Dampak informasi assimetri 1.Adverse
selection
2.Moral hazard Standar Audit
Akuntansi Keuangan dan Standar - 8
Bidang Akuntansi
Akuntansi
Akuntansi Keuangan
Fokus pada kebutuhan pengambilan keputusan pihak eksternal
Laporan keuangan dan pengungkapannya
Akuntansi Manajemen
Fokus pada kebutuhan pengambilan keputusan untuk Managemen Rencana, Anggaran dan Laporan
Kinerja Unit
Pemakai External
Investor, kreditor, supplier, pelanggan, dll.
Pemakai Internal
Akuntansi Keuangan dan Standar - 9
Akuntansi Sektor Publik organisasi non
profit PSAK 45
Akuntansi Pemerintah PSAP (PP 24/2005)
Akuntansi Syariah transaksi berbasis
syariah atau entitas yang menjalankan usaha dengan prinsip syariah.
Akuntansi Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik
(ETAP)
Akuntansi industri: Perminyakan,
Agriculture, Manufaktur, Konstruksi, Perbankan, Real Estate
Akuntansi Keuangan dan Standar - 10
Pengukuran non-financial perlu
dikembangkan dan dilaporkan untuk
memberikan informasi tambahan kepada pemakai.
Informasi lebih detail tentang soft assets
(intangibles) atau harta tak berwujud karena nilainya dominan untuk industri tertentu,
porsinya meningkat dan menentukan nilai perusahaan.
Informasi “melihat ke depan”, sebagai
tambahan informasi historis, perlu disediakan.
Laporan dalam basis waktu yang riil dan
up-to date (bukan hanya secara periodik).
Tantangan Akuntansi
Akuntansi Keuangan dan Standar - 11
Untuk keseragaman laporan keuangan
Memudahkan penyusun laporan keuangan
karena ada pedoman baku sehingga meminimalkan bias dari penyusun
Memudahkan auditor
Memudahkan pembaca laporan keuangan
untuk menginterpretasikan dan
membandingkan laporan keuangan entitas yang berbeda.
Pengguna laporan keuangan banyak pihak
sehingga penyusun tidak dapat menjelaskan kepada masing-masing pengguna
Akuntansi Keuangan dan Standar - 12
Standar ??
Beragam Pengguna yang membutuhkan laporan keuangan Beragam Pengguna yang membutuhkan laporan keuangan Profesi akuntansi mengembangkan standar yang berlaku umum (Generally Accepted Accounting Principles (GAAP)) Laporan Keuangan Balance Sheet Income StatementStatement of Stockholders’ Equity
Statement of Cash Flows Note Disclosure
Laporan Keuangan
Balance Sheet Income Statement
Statement of Stockholders’ Equity
Statement of Cash Flows Note Disclosure Generally Accepted Accounting Principles (GAAP) Generally Accepted Accounting Principles (GAAP)
Akuntansi Keuangan dan Standar - 13
PSAK Indonesia
Disusun oleh Dewan Standar Akuntansi
SFAS dan SFAC dari US-GAAP USA
Disusun oleh FASB (Financial Accounting Standard
Board)
Sebelumnya APB (Accounting Principles Board)
APBOs
Sebelumnya lagi Committe on Accounting
Procedures ARBs
IFRS dan IAS Internasional
Disusun oleh IASB (International Accounting
Standard Board
Sebelumnya International Accounting Standard
Committee dengan produk International Accounting Standard
Akuntansi Keuangan dan Standar - 14
Standar Akuntansi di Indonesia
Disusun oleh Dewan Standar Akuntansi
Keuangan
Standar Akuntansi yang disusun
PSAK
PSAK ETAP
PSAK Syariah
Dewan Standar Akuntansi Keuangan berada
dibawah Ikatan Akuntan Indonesia bukan dibawah IAPI (Institut Akuntan Publik
Indonesia).
Pengurus Pusat IAI, sebagai Dewan
Pengawas yang bertugas memilih anggota DSAK, DKSAK, Mekanisme Kerja
Dewan Konsultatif Standar Akuntansi
Keuangan bertugas memberikan masukan dan arahan kepada DSKA
Untuk Akuntansi Pemerintah disusun oleh
Akuntansi Keuangan dan Standar - 15
Perkembangan Standar
Akuntansi Keuangan di
Indonesia
Menjelang diaktifkan Pasar Modal pada tahun
1973, dibentuk Badan Penyusun Standar Akuntansi yang menghasilkan “Prinsip Akuntansi Indonesia (PAI)”
Komite PAI yang dibentuk tahun 1974
melakukan revisi mendasar PAI ’73 untuk menyesuaikan ketentuan akuntansi dengan dunia usaha. Hasil revisi ini dikodifikasi dalam “Prinsip Akuntansi Indonesia 1984”
Pada tahun 1994, komite PAI melakukan revisi
Akuntansi Keuangan dan Standar - 16
Perkembangan Standar
Akuntansi Keuangan di
Indonesia
Selanjutnya periode 1994-1998, nama
komite PAI diubah menjadi komite Standar Akuntansi Indonesia (SAK).
Mulai 1994, IAI memutuskan untuk
melakukan harmonisasi dengan standar akuntansi internasional dengan melakukan revisi dua kali SAK 1994, yaitu pada 1 Oktober 1995 dan 1 Juni 1996
Pada periode 1998-2002, DSAK yang
Akuntansi Keuangan dan Standar - 17
Pemutakhiran SAK
Menurut DSAK, pemutakhiran SAK
didasarkan pada tiga hal:
Mendukung harmonisasi dan konvergensi PSAK dengan IFRS
Dalam perumusan SAK, selain menggunakan referensi IFRS, juga mempertimbangkan
berbagai faktor lingkungan usaha di Indonesia
Akuntansi Keuangan dan Standar - 18
PSAK – IFRS 31 Des 2008
PSAK
62 Standards (PSAK)
8 Interpretations (ISAK)
3 Technical Bulletins (add 1 Tech Bulletin has launched April 2009)
Penghapusan beberapa standar industri
IFRS
37 Standards
8 IFRS; and
29 IAS
27 Interpretations
16 IFRIC Interpretations; and
11 SIC Interpretations
Akuntansi Keuangan dan Standar - 19
Perbedan PSAK 31 Des 2008
Akuntansi Keuangan dan Standar - 20
Due Proses PSAK
Identifikasi issue untuk dikembangkan menjadi standar
Konsultasikan issue dengan Dewan Konsultatif SAK
Membentuk tim kecil dalam DSAK
Melakukan Riset Terbatas
Melakukan penulisan awal draft
Pembahasan dalam DSAK
Peluncuran draft sebagai Exposure Draft (ED) dan Pengedarannya
Public hearing
Pembahasan tanggapan atas ED dari masukan public hearing
Final checking
Persetujuan / Pengesahan ED PSAK menjadi PSAK
Akuntansi Keuangan dan Standar - 21 Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Tingk at 1 Tingk at 1
Hirarki GAAP (PABU) menurut
PSAK
Hirarki GAAP (PABU) menurut
PSAK
Ref: PSAK Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan (KDPPLK)
Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan (KDPPLK)
Landasan Konseptual Landasan Konseptual Tingk at 2 Tingk at 2 Tingk at 3 Tingk at 3 Landasan Operasion al atau Landasan Praktik Landasan Operasion al atau Landasan Praktik SAK Internasion al atau Negara lain SAK Internasion al atau Negara lain Buleti n Teknis Buleti n Teknis Peraturan Pemerintah untuk Industri (Regulasi) Peraturan Pemerintah untuk Industri (Regulasi) Pedoman dan Praktik Akuntansi Industri Pedoman dan Praktik Akuntansi Industri Praktik, Konvensi dan Kebiasaan Pelaporan yang Sehat Praktik, Konvensi dan Kebiasaan Pelaporan yang Sehat Buku Teks/Ajar,
Simpulan Riset, Artikel, Pendapat Ahli
Buku Teks/Ajar,
Simpulan Riset, Artikel, Pendapat Ahli
Rerangka Prinsip Akuntansi
Akuntansi Keuangan dan Standar - 22
PSAK dan ISAK Syarian
PSAK dan ISAK Syarian Tingk at 1 Tingk at 1
Hirarki GAAP (PABU)
Syariah
Hirarki GAAP (PABU)
Syariah
Ref: PSAK
PSAK dan ISAK Umum yang sesuai Syariah
PSAK dan ISAK Umum yang sesuai Syariah
Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah
Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah
Landasan Konseptual Landasan Konseptual Tingk at 2 Tingk at 2 Tingk at 3 Tingk at 3 Landasan Operasion al atau Landasan Praktik Landasan Operasion al atau Landasan Praktik SAK Internasional atau Negara lain yg sesuai
Syariah
SAK
Internasional atau Negara lain yg sesuai
Syariah Bulet in Tekni s Bulet in Tekni s Peraturan Pemerinta h untuk Industri (Regulasi) Peraturan Pemerinta h untuk Industri (Regulasi) Pedoman dan Praktik Akuntansi Industri Pedoman dan Praktik Akuntansi Industri Praktik, Konvensi dan Kebiasaan Pelaporan yang Sehat, sesuai Syariah Praktik, Konvensi dan Kebiasaan Pelaporan yang Sehat, sesuai Syariah Buku Teks/Ajar,
Simpulan Riset, Artikel, Pendapat Ahli
Buku Teks/Ajar,
Simpulan Riset, Artikel, Pendapat Ahli
Rerangka Prinsip Akuntansi Syariahyg
Berlaku Umum
Fatwa Syariah yang berlaku umum
Fatwa Syariah yang berlaku umum
Landasan Konseptual
Landasan
Konseptual Al HADIST Al HADIST
AL QUR’AN
Akuntansi Keuangan dan Standar - 23
US - GAAP
Organisasi yang berpengaruh dalam
penyusunan Standard:
•
Securities and Exchange Commission (SEC)
•
American Institute of Certified Public
Accountants (AICPA)
•
Financial Accounting Standards Board (FASB)
•
Government Accounting Standards Board
(GASB)
Akuntansi Keuangan dan Standar - 24
Securities
Act of 1933
Securities
Act of 1933
Act of 1934
Securities
Securities
Act of 1934
Securities and Exchange
Commission
Established by federal government
Accounting and reporting for public companies
Encouraged private standard-setting body SEC requires public companies to adhere to GAAP
SEC Oversight
Enforcement Authority
Akuntansi Keuangan dan Standar - 25
American Institute of CPAs
National professional organization Established the following:
LO 6 Committee on
Accounting Procedures
Committee on Accounting Procedures
Accounting Principles Board
Accounting Principles Board
1939 to 1959
Issued 51 Accounting
Research Bulletins (ARBs)
Problem-by-problem
approach failed
1959 to 1973
Issued 31 Accounting
Principle Board Opinions (APBOs)
Wheat Committee
recommendations adopted in 1973
http://www.aicpa.org/
Akuntansi Keuangan dan Standar - 26
Badan Standar Akuntansi Keuangan
Rekomendasi Wheat Committee berakibat pada dibuatnya Financial Accounting Standards Board tahun 1973.
Financial Accounting Foundation Financial Accounting Foundation
Memilih anggota FASB
Mendanai aktivitas mereka Exercises general oversight.
Financial Accounting Standards Board Financial Accounting Standards Board Financial Accounting Standards Advisory Council Financial Accounting Standards Advisory Council
Misinya membuat dan memperbaiki standar akuntansi dan pelaporan keuangan.
Konsultasi tentang is-isu kebijakan utama.
Akuntansi Keuangan dan Standar - 27
Misinya membuat dan memperbaiki standar
akuntansi dan pelaporan keuangan. Perbedaan antara FASB dan APB meliputi:
Badan Standar Akuntansi Keuangan
Keanggotaan lebih kecil
Keanggotaan penuh-waktu, digaji Otonomi lebih besar
Independensi lebih besar Representasi lebih luas
http://www.fasb.org/
Akuntansi Keuangan dan Standar - 28
FASB bergantung pada dua premis dasar:
(1) Responsif terhadap seluruh komunitas ekonomi (2) Beroperasisecara transaparan di depan publik
Proses yang Memuaskan
Langkah 1 = Topik ditempatkan pada agenda
Langkah 2 = Riset dilakukan dan Memorandum Diskusi dikeluarkan.
Langkah 3 = Dengar pendapat publik
Langkah 4 = FASB mengevaluasi riset, respons publik dan mengeluarkan Exposure Draft Langkah 5 = Board mengevaluasi respons dan
mengeluarkan Standar final.
Akuntansi Keuangan dan Standar - 29
Standar, Interpretasi, dan Posisi Staf FASB
Standar, Interpretasi,
dan Posisi Staf FASB Opini-opini APB Opini-opini APB Akuntansi CAPBuletin Riset Buletin Riset Akuntansi CAP
Kategori A (Paling Otoritatif)
Buletin Teknis FASB
Buletin Teknis FASB Pedoman Audit dan Akuntansi Industri
AICPA
Pedoman Audit dan Akuntansi Industri AICPA Statements of Position AICPA Statements of Position AICPA Kategori B
Emerging Issues Task Force FASB
Emerging Issues Task Force FASB Buletin Praktik AICPA AcSEC Buletin Praktik AICPA AcSEC
Kategori C
Interpretasi Akuntansi AICPA
Interpretasi Akuntansi AICPA
Kategori D (Paling Kurang Otoritatif)
Pedoman
Implementasi FASB
Pedoman
Implementasi FASB Industri yang BiasaPraktik-praktik Praktik-praktik Industri yang Biasa
Bangunan GAAP
Bangunan GAAP
Akuntansi Keuangan dan Standar - 30
FASB
FASB
Penyusun (misal: FEI)Penyusun (misal: FEI)
Komunitas Keuangan
Komunitas Keuangan
Pemerintah (SEC, IRS, agen lain)
Pemerintah (SEC, IRS, agen lain)
Asosiasi Industri Asosiasi Industri Entitas Bisnis Entitas Bisnis CPA dan Kantor Akuntansi CPA dan Kantor Akuntansi AICPA (AcSEC) AICPA (AcSEC) Akademisi Akademisi PubliK pelaku investasi PubliK pelaku investasi
Standar, interpretasi, dan buletin akuntansi
Penetapan Standar
Penetapan Standar
LO 8 Describe the impact of user groups on the standard-setting process.
Ilustrasi 1-5
Akuntansi Keuangan dan Standar - 31
Governmental Accounting Standards
Board
Didirikan tahun 1984 untuk menangani isu-isu pelaporan pemerintah negara bagian dan lokal.
Akuntansi Keuangan dan Standar - 32
Internasional
• International Accounting Standards Committee
(IASC) didirikan pada 1973.
• Bertujuan untuk mempersempit keberagaman
dalam standar akuntansi di dunia.
• Banyak kesamaan antara standar akuntansi A.S.
dengan standar internasional.
• Menggunakan Principles Based bukan Rule Based
Akuntansi Keuangan dan Standar - 33
Alasan Perlunya
Standar Akuntansi Internasional
Peningkatan daya banding laporan
keuangan dan memberikan informasi yang berkualitas di pasar modal internasional
Menghilangkan hambatan arus modal
internasional dengan mengurangi
perbedaan dalam ketentuan pelaporan keuangan.
Mengurangi biaya pelaporan keuangan bagi
perusahaan multinasional dan biaya untuk analisis keuangan bagi para analis.
Meningkatkan kualitas pelaporan keuangan
Akuntansi Keuangan dan Standar - 34
Permasalahan Yang Dihadapi Dalam
Implementasi dan Adopsi IFRS
Translasi Standar Internasional
Ketidaksesuaian Standar
Internasional dengan Hukum Nasional
Struktur dan Kompleksitas Standar
Internasional
Frekuensi Perubahan dan
Akuntansi Keuangan dan Standar - 35
History of IASB
1973 International Accounting Standards
Committee (IASC) didirikan oleh 10 organisasi akuntan
internasional
1981 Semua anggota IASC menjadi
anggota (International Federation
of Accountant) anggota IASC
1999 100+ negara
2001 International Accounting Standards
Board (IASB) mulai beroperasi
2005 EUROPE, Australia, 90+ negara
Akuntansi Keuangan dan Standar - 36
Karakteristik IFRS
IFRS menggunakan Principles base sehingga lebih menekankan pada intepreatasi dan aplikasi atas standar sehingga harus berfokus pada spirit
penerapan prinsip tersebut.
Standar membutuhkan penilaian atas substansi
transaksi dan evaluasi apakah presentasi akuntansi mencerminkan realitas ekonomi.
Membutuhkan proffesional judgment pada penerapan standar akuntansi.
Semakin banyak menggunakan fair value dalam penilaian
Akuntansi Keuangan dan Standar - 37
Negara Menerapkan IFRS
Akuntansi Keuangan dan Standar - 38
IFRS – US GAAP
Norwalk Agreement pada Oktober 2002,
MOU antara FASB dan IASB
Mengurangi perbedaan US-GAAP dengan IFRS
Komitmen untuk bekerja sama
Feb 2006 tindak lanjut kerjasama
Short term convergence untuk menghilangkan
perbedaan impairment, income tax, joint venture, fair value
Other joint project – peningkatan standar
business combination, consolidation, performance reporting, revenue recognition
Nov 2007 SEC menghilangkan ketentuan
Akuntansi Keuangan dan Standar - 39
Isue dalam Pelaporan Keuangan
Expectation Gap
Gap ekspektasi antara: Persepsi publik tentang
akuntabilitas profesi dan persepsi dari para
profesi tentang akuntabilitasnya kepada publik.
Sulit untuk menjembatani
Kasus Enron sehingga memunculkan: Sarbanes-Oxley Act (2002)
Public Company Accounting Oversight Board (PCAOB)
Akuntansi Keuangan dan Standar - 40
Isue dalam Pelaporan Keuangan
Penyusun standar dan Lingkungan
Politik
Standar akuntansi merupakan produk dari
negosiasi politik dari pihak-pihak yang
terlibat berdasarkan pertimbangan yang
logis dan hati-hati serta riset empiris dari
praktik akuntansi
Terkadang standar tidak memberikan
Akuntansi Keuangan dan Standar - 41
Etik dalam Financial Reporting
Etik terkait dengan baik dan buruk serta
benar dan salah
Etik dalam Akuntansi Keuangan
memegang peranan penting.
Dalam praktek sulit sekali menentukan
Akuntansi Keuangan dan Standar - 42
Main References
Intermediate Accounting
Kieso, Weygandt, Walfield, IFRS EDITION, John Wiley
Standar Akuntansi Keuangan
Dewan Standar Akuntansi Keuangan, IAI, Penerbit Salemba 4
IASB Due Process Handbook April 2006, www.iasb.org
Progres Konvergensi IFRS
Rosita Uli Sinaga, Seminar IFRS FEUI
Financial Statement Reporting and Analysis