• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

A. Latar Belakang

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam menciptakan seseorang yang berkualitas. Pendidikan juga di pandang sebagai sarana untuk seseorang menjadi cerdas, kreatif, terampil, bertanggung jawab, produktif dan berbudi pekerti luhur. Hal ini diungkapkan di dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 (2003:5) bahwa tujuan

pendidikan nasional adalah mencerdaskan dan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang bertakwa terhadap Tuhan YME, berilmu, kreatif, sehat, kepribadian yang mantap dan mandiri, dan menjadi warga negara yang bertanggung jawab.

Dunia pendidikan dewasa ini dihadapkan kepada masalah-masalah mendasar, yaitu usaha-usaha peningkatan mutu atau kualitas pendidikan itu sendiri. Sejalan dengan hal tersebut, maka sekolah sebagai lembaga formal

(2)

Usaha peningkatan mutu pendidikan di Indonesia terus menerus

dilaksanakan. Hal tersebut dilaksanakan antara lain melalui penyempurnaan kurikukum yang telah ada. Pada awal tahun pelajaran 2006/2007 telah ditetapkan Kurikulm Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang merupakan pengembangan dan penyempurnaan dari kurikulum sebelumnya yaitu Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan yang terdiri atas tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikilum tingkat satuan pendidikan, kalender pindidikan, dan silabus. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) memiliki kelebihan, yakni guru diberikan kebebasan untuk mengembangkan pembelajaran sesuai dengan kondisi sekolah dan siswa. Salah satunya adalah dalam menetukan metode pembelajaran yang tepat dan sesuai, untuk

membantu siswa memahami konsep-konsep yang dipelajari secara utuh dan benar (Mulyasa, 2008 : 222).

Banyak usaha yang dilakukan oleh seorang guru agar siswa dapat menerima materi pelajaran dengan mudah dan cepat. Diantaranya adalah dengan model yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan sesuai dengan karateristik materi pelajaran yang akan diajarkan. Dengan menggunakan model pembelajaran secara tepat dan sesuai dengan konsep-konsep materi yang diajarkan maka pemahaman siswa terhadap konsep tersebut akan tertanam dengan baik.

(3)

Sistem Pernapasan Pada Manusia di semester ganjil Tahun Pelajaran

2009/2010 yaitu 54,25, lebih rendah dibandingkan dengan kriteria ketuntasan minimal (KKM) sekolah tersebut yaitu 61. Sedangkan persentase ketuntasan belajar hanya 40%. Hal tersebut di atas mungkin disebabkan oleh

pembelajaran yang disampaikan guru belum menggunakan metode-metode pembelajaran yang bervariasi yang sesuai dan tepat dengan materi

pembelajaran. Selama ini dalam proses pembelajaran biologi guru

menggunakan metode diskusi, namun demikian ada kelemahan yang ditemui yaitu hanya siswa yang pintar saja yang aktif terlibat dalam diskusi, sehingga diskusi hanya didominasi oleh beberapa siswa bahkan permasalahan diskusi meluas sehingga tujuan pembelajaran tidak tercapai semua. Dengan demikian diperlukan model pembelajaran yang dapat mengurangi kelemahan tersebut, agar dapat membantu siswa menyerap meteri pelajaran yang disampaikan.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan melakukan proses pembelajaran yang berpusat pada siswa, yaitu dengan meningkatkan peran aktif siswa dalam proses pembelajaran. Salah satu model pembelajaran yang sesuai untuk meningkatkan peran aktif siswa adalah model pembelajaranPicture and Picture. Model pembelajaran

(4)

Pembelajaran akan lebih menyenangkan dengan menggunakan model

pembelajaranPicture and Picture, karena siswa belajar dalam suasana senang mengikuti pembelajaran. Mereka dituntut aktif untuk memperoleh

pengalaman belajarnya. Selain membuat siswa aktif model pembelajaran

Picture and Picturejuga dapat mengetahui kemampuan masing-masing siswa dan mampu melatih siswa untuk lebih berfikir logis dan sistematis

(Kiranawati, 2007:1).

Model pembelajaranPicture and Pictureadalah model pembelajaran yang menggunakan gambar dipasangkan atau diurutkan menjadi urutan logis. Dalam hal ini guru menyampaikan materi sebagai penghantar, setelah itu guru menunjukan atau memperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan dengan materi. Siswa tidak hanya mendengar dan membuat catatan, guru memanggil siswa secara bergantian memasang atau mengurutkan gambar-gambar

menjadi urutan yang logis. Ditanyakan juga alasan atau dasar pemikiran urutan gambar tersebut. Dari alasan atau urutan gambar, guru memulai menanamkan konsep atau materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai.

(5)

visual yang konkrit tentang masalah yang digambarkannya. Gambar membuat orang dapat menangkap ide atau informasi yang terkandung di dalamnya dengan jelas, lebih jelas daripada yang dapat diungkapkan dengan kata-kata, baik yang ditulis maupun yang diucapkan (Hamzah, 1981:27-28).

Pemilihan modelpicture and picturejuga didukung oleh hasil penelitian (Novyanti, 2009:1) pada siswa kelas IV Sekolah Dasar bahwa melalui model pembelajaranPicture and Picturedapat meningkatkan hasil belajar siswa serta dapat meningkatkan aktivitas guru dan siswa dalam proses

pembelajaran. Hasil penelitian (Nurlinda,2005: 36) pada siswa kelas III SMP N 12 Bandung Tahun Ajaran 2004/2005. Menyimpulkan bahwa penguasaan materi oleh siswa dengan menggunkan media gambar lebih tinggi daripada penguasaan materi oleh siswa tanpa menggunakan media gambar. Siswa lebih terkonsentrasi, antusiasme lebih meningkat, serta daya nalar dan kreativitas siswa lebih berkembang terhadap materi pokok tersebut

Berdasarkan uraian di atas dipandang perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui penguasaan materi Sistem Pernapasan Pada Manusia pada siswa yang menggunakan model pembelajaranPicture and Picturedengan tanpa menggunakan model pembelajaranPicture and Picturedi SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2010/2011.

B. Rumusan Masalah

(6)

1. Apakah pengaruh penggunaan model pembelajaranPicture and Picture

dapat meningkatkan penguasaan materi sistem pernapasan pada manusia oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung?

2. Apakah pengaruh penggunaan model pembelajaranPicture and Picture

dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada materi sistem pernapasan manusia oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung?

C. Tujuan Penelitian

Dari rumusan masalah yang telah diuraikan di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:

1. Pengarug peningkatan penguasaan materi pokok sistem pernapasan yang lebih tinggi dengan menggunakan model pembelajaranPicture and Picture

dan tampa penggunaanPicture and Picture.

2. Pengaruh penggunaan pembelajaraPicture and Picturedan metode diskusi terhadap peningkatan aktivitas belajar siswa pada materi sistem sistem pernapasan.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitiaan ini adalah: 1. Bagi Siswa

Model pembelajranPicture and Pictureini diharapkan lebih memudahkan siswa dalam memahami konsep materi biologi.

(7)

Dengan model pembelajaranPicture and Picturediharapakan dapat menjadikan salah satu alternative bagi guru dalam memilih model pembelajaran sebagai upaya meningkatkan penguasaan materi pokok sistem pernapasan.

3. Bagi Sekolah

Meningkatkan mutu pembelajaran biologi sekolah dalam rangka perbaikan proses pembelajran khususnya mata pelajaran IPA.

4. Bagi Peneliti

Sebagai pengalaman baru untuk meningkatkan pemahaman tentang sistem pembelajaran dikelas.

E. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini adalah:

1. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII E dan kelas VIII G SMP Negeri 20 Bandar Lampung tahun ajaran 2011/2012.

2. Materi pokok dalam penelitian ini adalah sistem pernapasan. 3. PembelajaranPicture and Pictureadalah model belajar yang

(8)

memulai menanamkan konsep atau materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai.

4. Penguasaan materi pokok yang dimaksud adalah pemahaman pada materi pokok sistem pernapasan yang dapat dilihat dari skor individu siswa dari pretest dan postest.

F. Kerangka Pikir

Kegiatan utama dalam proses pendidikan di sekolah adalah kegiatan belajar mengajar. Proses belajar mengajar yang ada merupakan penentu

keberhasilan dalam mencapai tujuan pendidikan. Siswa yang belajar diharapkan mengalami perubahan baik dalam bidang pengetahuan, pemahaman, keterampilan, nilai dan sikap. Perubahan tersebut dapat tercapai bila ditunjang berbagai macam faktor. Faktor yang dapat menghasilkan perubahan juga berpengaruh untuk meningkatkan hasil belajar. Hasil belajar merupakan alat untuk mengukur sejauh mana siswa menguasai materi yang telah diajarkan oleh guru. Oleh karena itu, penguasaan materi merupakan faktor yang penting dalam proses belajar mengajar.

Model pembelajaranPicture and Pictureadalah model pembelajaran yang menggunakan gambar dipasangkan atau diurutkan menjadi urutan logis. Dalam hal ini guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai,

(9)

bergantian memasang atau mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis. Ditanyakan juga alasan atau dasar pemikiran urutan gambar tersebut. Dari alasan atau urutan gambar, guru memulai menanamkan konsep atau materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai.

Selain itu, dalam pelakasanaan modelPicture and PictureLKS yang digunakan memuat banyak gambar-gambar. Dengan gambar-gambar tersebut siswa dapat melihat gambar dengan jelas terhadap suatu konsep, sehingga dapat terserap kuat di dalam ingatanya.

Dengan penggunaan media pembelajaran gambar diharapkan siswa dapat tertarik untuk belajar serta lebih termotivasi dalam proses pembelajaran. Media tersebut akan digunakan dalam pembelajaran materi Sistem

Pernapasan Pada Manusia menggunakan model pembelajaranPicture and Picture.Dengan menggunakan model dan media gambar diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pelajaran Biologi. Siswa akan lebih bersemangat dalam melakukan kegiatan belajar mengajar, dengan demikian diharapkan ada peningkatan hasil belajar siswa.

(10)
[image:10.595.140.451.79.169.2]

Gambar I. Hubungan antara variable bebas dan variable terikat. Keterangan: X = Model pembelajaranPicture and Picture Y = Penguasaan materi oleh siswa pada konsep Sistem Pernapasan pada Manusia.

G. Hipotesis kerja

1. Ho= Pengaruh penggunaan model pembelajaranPicture and Picture

tidak meningkatkan penguasaan materi Sistem Pernapasan Pada Manusia oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung.

H1= Pengaruh penggunaan model pembelajaranPicture and Picture

meningkatkan penguasaan materi Sistem Pernapasan Pada Manusia oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung.

(11)

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Model PembelajaranPicture and Picture

Model pembelajaranPicture and Pictureadalah model pembelajaran yang menggunakan gambar dipasangkan atau diurutkan menjadi urutan logis. Dalam hal ini guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai,

menyampaikan materi sebagai pengantar. Setelah itu guru menunjukkan atau memperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan dengan materi. Siswa tidak hanya mendengar dan membuat catatan, guru memanggil siswa secara

bergantian memasang atau mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis. Ditanyakan juga alasan atau dasar pemikiran urutan gambar tersebut. Dari alasan atau urutan gambar, guru memulai menanamkan konsep atau materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai (Suprijono, 2009:110)

Model pembelajaranPicture and Picture adalah suatu model belajar yang menggunakan gambar dan dipasangkan / diurutkan menjadi urutan logis. Langkah-langkah:

1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai. 2. Menyajikan materi sebagai pengantar.

(12)

4. Guru menunjuk / memanggil siswa secara bergantian memasang / mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis.

5. Guru menanyakan alasan / dasar pemikiran urutan gambar tersebut. 6. Dari alasan / urutan gambar tersebut guru memulai menanamkan konsep /

materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai. 7. Kesimpulan / rangkuman

Adapun kelebihan dan kekurangan model pembelajaranPicture and Picture

ini ialah guru lebih mengetahui kemampuan masing-masing siswa, melatih berpikir logis dan sistematis dan kekurangannya adalah memakan banyak waktu dan banyak siswa yang pasif (Kiranawati, 2007:1).

B. Media Gambar

Gambar sangat penting dalam usaha memperjelas pengertian pada peserta didik. Sehingga dengan menggunakan gambar peserta didik dapat lebih memperhatikan terhadap benda-benda atau hal-hal yang belum pernah dilihatnya yang berkaitan dengan pelajaran. Gambar dapat membantu guru dalam mencapai tujuan instruksional, karena gambar termasuk media yang mudah dan murah serta besar artinya untuk mempertinggi nilai pengajaran. Karena gambar, pengalaman dan pengertian peserta didik menjadi lebih luas, lebih jelas dan tidak mudah dilupakan, serta lebih konkret dalam ingatan dan asosiasi peserta didik. Adapun manfaat media gambar dalam proses

(13)

ide dan sebagainya dengan tanpa banyak menggunakan bahasa-bahasa verbal, tetapi dapat lebih memberikan kesan (Rohani, 1997:76-77).

Gambar merupakan alat visual yang penting dan mudah didapat. Penting sebab dapat memberi penggambaran visual yang konkrit tentang masalah yang digambarkannya. Gambar membuat orang dapat menangkap ide atau informasi yang terkandung di dalamnya dengan jelas, lebih jelas daripada yang dapat diungkapkan dengan kata-kata, baik yang ditulis maupun yang diucapkan. Supaya gambar mencapai tujuan semaksimal mungkin sebagai alat visual, gambar harus dipilih menurut syarat-syarat tertentu. Syarat-syarat itu sebagai berikut: (a). gambar harus bagus, jelas, menarik, mudah

dimengerti, dan cukup besar untuk dapat memperlihatkan detail, (b) apa yang tergambar harus cukup penting dan cocok untuk hal yang sedang dipelajari atau masalah yang sedang dihadapi, (c) gambar harus benar atau autentik, artinya menggambarkan situasi yang serupa jika dilihat dalam keadaan sebenarnya, (d) kesederhanaan penting sekali. Gambar yang rumit sering mengalihkan perhatian dari hal-hal penting, (e) gambar harus sesuai dengan kecerdasan orang yang melihatnya, (f) warna walau tidak mutlak dapat meninggikan nilai sebuah gambar, menjadikannya lebih realistis dan

(14)

C. Penguasaan Materi

Materi pembelajaran (bahan ajar) merupakan salah astu komponen system pembelajaran yang memegang peranan penting dalam membantu siswa mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar (Depdiknas, 2003:23). Penguasaan merupakan kemampuan menyerap arti dari materi suatu bahan yang dipelajari. Penguasaan bukan hanya sekedar mengingat mengenai apa yang pernah dipelajari tetapi menguasai lebih dari itu, yakni melibatkan berbagai proses kegiatan mental sehingga bersifat dinamis (Arikunto, 2003:115).

Materi pembelajaran merupakan bahan ajar utama minimal yang harus dipelajari oleh siswa untuk menguasai kompetensi dasar yang sudah dirumuskan dalam kurikulum (Muhammad, 2003:17). Dengan materi

pembelajaran memungkinkan siswa dapat mempelajari suatu kompetensi atau kompetensi dasar secara runtut dan sistematis, sehingga secara akumulatif mampu menguasai semua kompetensi secara utuh dan terpadu. Materi

pembelajaran merupakan informasi, alat dan teks yang diperlukan guru untuk perencanaan dan penelaahan implementasi pembelajaran (Awaludin, 2008:1).

(15)

fakta, konsep ataupun teori. Dalam hal ini terkandung suatu maksud bahwa proses interaksi adalah:

a. Proses internalisasi dari sesuatu ke dalam diri yang belajar

b. Dilakukan secara aktif, dengan segenap panca indera ikut berperan (Sadiman, 2001:22).

Penguasaan materi siswa merupakan hasil belajar dalam kecakapan kognitif. Menurut Anderson, dkk ( 2000: 67-68 ), ranah kognitif terdiri dari 6 jenis perilaku sebagai berikut : (1)Remembermencakup kemampuan ingatan tentang hal yang telah dipelajari dan tersimpan dalam ingatan. Pengetahuan itu meliputi fakta, peristiwa, pengertian, kaidah, teori, prinsip dan metode, (2)Understandmencakup kemampuan menangkap arti dan makna hal yang dipelajari, (3)Applymencakup kemampuan menerapkan metode dan kaidah untuk menghadapi masalah yang nyata dan baru, (4)Analyzemencakup kemampuan merinci suatu kesatuan ke dalam bagian-bagian sehingga struktur keseluruhan dapat dipahami dengan baik. Misalnya : mengurai masalah menjadi bagian yang telah kecil, (5)Evaluatemencakup

kemampuan membentuk pendapat tentang beberapa hal berdasarkan kriteria tertentu, (6)Createmencakup kemampuan membentuk suatu pola baru, Penguasaan materi pelajaran oleh siswa dapat diukur dengan mengadakan evaluasi.

Penguasaan materi siswa dapat diukur dengan mengadakan evaluasi. Menurut (Thoha, 1994:1) evaluasi merupakan kegiatan yang terencana untuk

(16)

hasilnya dibandingkan dengan tolok ukur untuk memperoleh kesimpulan. Instrument atau alat ukur yang biasa digunakan dalam evaluasi adalah tes. Menurut (Arikunto, 2001:53), tes merupakan alat atau prosedur yang

digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ditentukan. Tes untuk mengukur berapa banyak atau berapa persen tujuan pembelajaran dicapai setelah satu kali mengajar atau satu kali pertemuan adalahpostesatau tes akhir. Disebut tes akhir karena sebelum memulai pelajaran guru mengadakan tes awal ataupostes. Kegunaan tes ini ialah terutama untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam

memperbaiki rencana pembelajaran. Dalam hal ini, hasil tes tersebut dijadikan umpan balik dalam meningkatkan mutu pembelajaran (Daryanto, 1999:195-196).

(17)

V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Model pembelajaranpicture and picturemeningkatkan penguasaan materi sistem pernapasan pada manusia oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung.

2. Aktivitas belajar siswa meningkat setelah menggunakan model

pembelajaranpicture and picturepada materi sistem pernapasan manusia oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lamapung.

B. Saran

Dengan adanya kekurangan-kekurangandalam penelitian ini maka peneliti menyarankan sebaiknya :

1. Penggunaan model pembelajaranpicture and picturedapat digunakan oleh guru biologi sebagai salah satu alternatif dalam menyampaikan materi pokok sistem pernapasan manusia karena dapat membuat siswa ikut aktif dalam pembelajaran dan dapat meningkatkan penguasaan materi siswa. 2. Kepada calon peneliti yang akan menggunakan modelpicture and picture

(18)
(19)

(Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012)

(Skripsi)

Oleh : WINARNI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar SARJANA PENDIDIKAN

pada

Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Pendidikan MIPA

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(20)

(Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012)

(Skripsi)

Oleh : WINARNI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(21)

penilaian konitif

1 C1: Ingatan 3 •Mampu menjelaskan pengertian pernapasan.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas. 2 •Penjelasan tidak lengkap.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas. 1 •Penjelasan tidak lengkap.

•Bahasa yang digunakan tidak jelas. 0 •Tidak ada jawaban.

2 C1: Ingatan 3 •Mampu menjelaskan organ-organ pernapasan secara berurutan.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas. 2 •Mampu menjawab tapi tidak berurutan.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas. 1 •Mampu menjawab tapi tidak berurutan.

•Bahasa yang digunakan tidak jelas. 0 •Tidak ada jawaban.

3 C2: Pemahaman 4 •Mampu menyebutkan organ yang ditanya dengan tepat.

•Penjelasan fungsi mendukung pada jawaban.

•Bahasa yang digunakan jelas dan runut.

3 •Mampu menyebutkan organ yang ditanya dengan tepat.

•Penjelasan fungsi tidak mendukung pada jawaban.

•Bahasa yang digunakan jelas dan runut.

2 •Mampu menyebutkan organ yang ditanya dengan tepat.

•Penjelasan fungsi tidak mendukung pada jawaban.

•Bahasa yang digunakan jelas dan runut.

1 •Mampu menyebutkan organ yang ditanya dengan tepat.

•Penjelasan fungsi tidak mendukung pada jawaban.

•Bahasa yang digunakan tidak jelas. 0 •Tidak ada jawaban

4 C2: Pemahaman 2 •Mampu menjelaskan 3 proses fingsi hidung.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

1 •Hanya mampu menyebutkan 1 proses rongga hidung.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas. 0 •Tidak ada jawaban.

5 C2: Pemahaman 3 •Mampu menjelaskan petanyaan.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

2 •Mampu menjawab tetapi penjelasannya tidak tepat.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

1 •Mampu menjawab tetapi penjelasannya tidak tepat.

(22)

1 •Mampu menjawab tetapi penjelasannya tidak tepat.

•Bahasa yang digunakan tidak jelas. 0 •Tidak ada jawaban.

7 C1: Ingatan 2 •Mampu menyebutkan 2 contoh penyakit pernapasan yang sesuai dengan gambar.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

1 •Mampu menyebutkan 1 contoh penyakit pernapasan yang sesuai dengan gambar.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas. 0 •Tidak ada jawaban.

8 C2: Pemahaman 4 •Mampu menyebutkan 6 penyebab penyakit yang ditanya.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

3 •Mampu menyebutkan 3 penyebab penyakit yang ditanya.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

2 •Mampu menyebutkan 1 penyebab penyakit yang ditanya.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

1 •Mampu menyebutkan 1 penyebab penyakit yang ditanya.

•Bahasa yang digunakan tidak jelas jelas. 0 •Tidak ada jawaban.

9 C4: Analisis 4 •Mampu menyimpulkan pertanyaan dengan tepat.

•Mampu memberi alasan dengan benar.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

3 •Mampu menyimpulkan pertanyaan dengan tepat.

•Alasan yang diberikan kurang tepat.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas.

2 •Mampu menyimpulkan pertanyaan dengan tepat.

•Alasan yang diberikan kurang tepat.

•Bahasa yang digunakan tidak jelas.

1 •Hanya mampu menyimpulkan pertanyaan.

•Tidak ada alasan. 0 •Tidak ada jawaban.

10 C3: Penerapan 3 •Mampu memberikan pendapat.

•Mampu menyebutkan cara mengatasi orang yang kecanduan merokok.

•Bahasa yang digunakan tepat dan jelas. 2 •Mampu memberikan pendapat.

•Tidak ampu menyebutkan cara mengatasi orang yang kecanduan merokok.

(23)

•Bahasa yang digunakan tidak jelas. 0 •Tidak ada jawaban.

Skor maksimal : 30

Teknik penskoran :

100

x N R Skor =

Skor = Nilai yang diharapkan (dicari)

R = Jumlah skor yang diperoleh

(24)

ii

PICTURETERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK

SISTEM PERNAPASAN

(Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012

Oleh WINARNI

Pembelajaran biologi di SMP Negeri 20 Bandar Lampung mengalami

permasalahan pada penguasaan materi pokok Sistem Pernapasan Pada Manusia oleh siswa. Selama ini proses pembelajaran yang digunakan oleh guru hanya menggunakan metode diskusi. Hanya siswa yang pintar saja yang aktif terlibat dalam diskusi, sehingga diskusi hanya didominasi oleh beberapa siswa bahkan permasalahan diskusi meluas sehingga tujuan pembelajaran tidak tercapai semua. Hal ini berdampak terhadap penguasaan materi pokok Sistem Pernapasan Pada Manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) pengaruh model pembelajaranPicture and Picturedalam meningkatkan penguasaan materi pokok Sistem Pernapasan Pada Manusia; 2) peningkatan penguasaan materi pokok sistem pernapasan yang lebih tinggi dengan menggunakan model pembeljaran

(25)

iii

Sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII E dan VIII G yang dipilih secara acak dengan teknikcluster random sampling. Data penelitian ini berupa data kuantitatif dan data kualitatif. Data kuantitatif yaitu hasil belajar kognitif siswa yang diperoleh dari pretes dan postes. Analisis data kuantitatif

menggunakan uji-t pada taraf kepercayaan 5% dengan menggunakan program SPSS 17. Data kualitatif yaitu aktivitas belajar siswa yang diperoleh dari lembar observasi dan di analisis secara deskriptif dalam bentuk persentase.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata N-gainsiswa yang

menggunakan model pembelajaranPicture and Picture(=76,29) lebih tinggi dibandingkan rata-rata N-gainsiswa yang menggunakan diskusi (=67,71). Selain itu, rata-rataN-gainuntuk indikator C1, C3, C4 berbeda antara kelas eksperimen dan kelas kontrol, sedangkan indikator C2 tidak berbeda secara signifikan. Dengan demikian penggunaan model pembelajaranPicture and Picture

berpengaruh nyata dalam meningkatkan penguasaan materi Sitem Pernapasan Pada Manusia. Aktivitas belajar siswa yang menggunakan pembelajaranPicture and Picturememiliki persentase yang lebih tinggi dibandingkan dengan

pembelajaran yang menggunakan diskusi.

(26)
(27)

(Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012)

(Skripsi)

Oleh : WINARNI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar SARJANA PENDIDIKAN

pada

Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Pendidikan MIPA

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(28)

(Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012)

(Skripsi)

Oleh : WINARNI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

(29)

xiv

Halaman

DAFTAR TABEL... xvi

DAFTAR GAMBAR ... xvii

I. PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah ... 1

B. Rumusan masalah ... 3

C. Tujuan penelitian ... 4

D. Manfaat penelitian ... 4

E. Ruang lingkup penelitian ... 5

F. Kerangka pikir ... 6

G. Hipotesis ... 8

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Manfaat pendidikan ... 9

B. Model pembelajaranpicture and picture... 14

C. Penguasaan materi... 16

III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan tempat penelitian ... 20

B. Populasi dan sampel ... 20

C. Desain penelitian ... 20

D. Prosedur penelitian... 21

E. Jenis data danteknik pengambilan data ... 27

F. Teknik analisis data... . 28

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 34

1. Penguasaan materi ... 34

2. Aktivitas belajar siswa ... 38

B. Pembahasan ... 38

V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 47

(30)

xv

1. Perangkat pembelajaran ... 51

2. Data hasil penelitian... 120

3. Analisis statistik data hasil penelitian ... 150

4. Foto-foto penelitian... 212

(31)

xvi

Tabel Halaman

1. Lembar observasi aktivitas... 31 2. Klasifikasi aktivitas siswa ... 33 3. Hasil uji normalitas, homogenitas nilai tes awal tes akhir, N- gain, uji

normaliatas, pada kelas eksperimen dan kelas kontrol... 35 4. Hasil Uji t, nilai tes awal, tes akhir, dan N-gainsiswa pada kelas eksperimen

dan kelas kontrol ... 36 5. Data rata-rata nilai N-gainsetiap indikator hasil belajar kognitif siswa pada

(32)

xvii

Gambar Halaman

(33)

vi 1. Tim Penguji

Ketua : Dr. Tri Jalmo, M.Si

Sekretaris : Pramudiyanti, S.Si., M.Si

Penguji

Bukan Pembimbing : Neni Hasnunidah, S.Pd., M.Si

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si.

NIP 19600315 1985031 003

(34)

v

MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP

Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012).

Nama Mahasiswa : Winarni

Nomor Pokok Mahasiswa : 0643024056

Program Studi : Pendidikan Biologi

Jurusan : Pendidikan MIPA

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI,

1.Komisi Pembimbing

Dr. Tri Jalmo, M. Si Pramudiyanti, S.Si., M.Si.

NIP 19610910 198603 1 005 NIP 19730310 199802 2 001

2. Ketua Jurusan Pendidikan MIPA

Drs. Arwin Achmad, M.Si.

(35)
(36)

vii

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Winarni

Nomor Pokok Mahasiswa : 0643024056 Program Studi : Pendidikan Biologi

Jurusan : Pendidikan MIPA

Dengan ini menyatakan bahwa penelitian ini adalah hasil pekerjaan saya sendiri, dan sepanjang pengetahuan saya tidak berisi materi yang telah dipublikasikan atau ditulis oleh orang lain atau telah dipergunakan dan diterima sebagai persyaratan penyelesaian studi pada universitas atau institut lain.

Bandar Lampung, januari 2012 Yang menyatakan

Winarni

(37)

viii

Penulis dilahirkan di Pulau Beringin 12 November 1988, yang merupakan anak kelima dari lima bersaudara pasangan bahagia Bapak Samrun dan Ibunda Patmi.

Pendidikan formal yang di tempuh penulis adalah Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Pulau Beringin diselesaikan pada tahun 2000, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) Negeri 1 Pulau Beringin diselesaikan pada tahun 2003, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Pulau Beringin diselesaikan pada tahun 2006.

(38)

ix

Kebenaran itu dari Allah,maka janganlah engkau termasuk orang-orang

yang bimbang

(Al-Imron:60)

Hanya ada dua cara menghadapi kesulitan, ubah kesulitan-kesulitan itu

atau ubah diri anda untuk menghadapinya

(Phyllis Bottame)

Sabar itu indah dan menghasilkan buah yang manis

(Penulis)

Jangan berkata tidak sanggup jika belum pernah mencoba,berusahalah

karena dibalik usahamu terdapat rahasia yang indah dari-Nya

(39)

x

PERSEMBAHAN

Alhamdullilahirobbil alamin segala puji untukmu ya ALLah atas segala

kemudahan, limpahan rahmad dan karunia yang Engkau berikan selama ini,

teriring do a dan rasa syukur kehadirat ALLah SWT, penulis

mempersembahkan skripsi ini sebagai tanda bakti dan cinta kasih penulis yang

tulus kepada :

Yang tercinta Bapak kuSamrun dan Umakku Patmi

yang telah mendidik

dan membesarkanku dengan doa, kesabaran dan limpahan cinta yang takkan

pernah bisa terbalas, selalu mengerti keadaanku, serta selalu mendoakan dan

menunggu keberhasilanku.Curahan kasih sayang kalian yang menjadi

pelecut semangat dan keberanianku bertahan jauh dari dekapan kalian.

Kakak -kakakku dan ayuk-ayukku (Fitran, Aprizal , Dian,

Anton.Minarti, Maryati,Lis, Fitri).

Sosok-sosok tangguh yang selala mengalirkan kasih sayang do a, perhatian

dan motivasi untuk tetap tegar, terus maju dan baertahan.

(40)

xi

menjalani hari-hari di rantau orang sekaligus inspirasi dalam hidupku.

Mamas ku

yang menyayangi aku dengan bersahaja, terimaksih atas

dukungan, nasihat dan motivasinya

Seluruh pengajarku, yang telah membuat hidup lebih berarti dan bernilai.

(41)

viii

Penulis dilahirkan di Pulau Beringin 12 November 1988, yang merupakan anak kelima dari lima bersaudara pasangan bahagia Bapak Samrun dan Ibunda Patmi.

Pendidikan formal yang di tempuh penulis adalah Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Pulau Beringin diselesaikan pada tahun 2000, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) Negeri 1 Pulau Beringin diselesaikan pada tahun 2003, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Pulau Beringin diselesaikan pada tahun 2006.

(42)

ix

Kebenaran itu dari Allah,maka janganlah engkau termasuk orang-orang

yang bimbang

(Al-Imron:60)

Hanya ada dua cara menghadapi kesulitan, ubah kesulitan-kesulitan itu

atau ubah diri anda untuk menghadapinya

(Phyllis Bottame)

Sabar itu indah dan menghasilkan buah yang manis

(Penulis)

Jangan berkata tidak sanggup jika belum pernah mencoba,berusahalah

karena dibalik usahamu terdapat rahasia yang indah dari-Nya

(43)

x

PERSEMBAHAN

Alhamdullilahirobbil alamin segala puji untukmu ya ALLah atas segala

kemudahan, limpahan rahmad dan karunia yang Engkau berikan selama ini,

teriring do a dan rasa syukur kehadirat ALLah SWT, penulis

mempersembahkan skripsi ini sebagai tanda bakti dan cinta kasih penulis yang

tulus kepada :

Yang tercinta Bapak kuSamrun dan Umakku Patmi

yang telah mendidik

dan membesarkanku dengan doa, kesabaran dan limpahan cinta yang takkan

pernah bisa terbalas, selalu mengerti keadaanku, serta selalu mendoakan dan

menunggu keberhasilanku.Curahan kasih sayang kalian yang menjadi

pelecut semangat dan keberanianku bertahan jauh dari dekapan kalian.

Kakak -kakakku dan ayuk-ayukku (Fitran, Aprizal , Dian,

Anton.Minarti, Maryati,Lis, Fitri).

Sosok-sosok tangguh yang selala mengalirkan kasih sayang do a, perhatian

dan motivasi untuk tetap tegar, terus maju dan baertahan.

(44)

xi

menjalani hari-hari di rantau orang sekaligus inspirasi dalam hidupku.

Mamas ku

yang menyayangi aku dengan bersahaja, terimaksih atas

dukungan, nasihat dan motivasinya

Seluruh pengajarku, yang telah membuat hidup lebih berarti dan bernilai.

(45)

v

MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP

Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012).

Nama Mahasiswa : Winarni

Nomor Pokok Mahasiswa : 0643024056

Program Studi : Pendidikan Biologi

Jurusan : Pendidikan MIPA

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI,

1.Komisi Pembimbing

Dr. Tri Jalmo, M. Si Pramudiyanti, S.Si., M.Si.

NIP 19610910 198603 1 005 NIP 19730310 199802 2 001

2. Ketua Jurusan Pendidikan MIPA

Drs. Arwin Achmad, M.Si.

(46)
(47)

vii

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Winarni

Nomor Pokok Mahasiswa : 0643024056 Program Studi : Pendidikan Biologi

Jurusan : Pendidikan MIPA

Dengan ini menyatakan bahwa penelitian ini adalah hasil pekerjaan saya sendiri, dan sepanjang pengetahuan saya tidak berisi materi yang telah dipublikasikan atau ditulis oleh orang lain atau telah dipergunakan dan diterima sebagai persyaratan penyelesaian studi pada universitas atau institut lain.

Bandar Lampung, januari 2012 Yang menyatakan

Winarni

Gambar

Gambar I.  Hubungan antara variable bebas dan variable terikat.

Referensi

Dokumen terkait

adalah titik tengah CD dan F adalah titik tengah AD. Luas daerah EDFGH adalah ... Nilai jumlahan bilangan berikut adalah ... Angka dua ada sebanyak lima buah masing-masing berwarna

Abdurrahman bin Auf memiliki watak yang dinamis, dan ini dampak menonjol ketika kaum muslimin hijrah ke Madinah. Telah menjadi kebiasaan Rasulullah pada waktu itu

(2003), bahwa produk amplifikasi dari sampel PL dan yuwana udang windu ( P. monodon ) yang terinfeksi WSSV berukuran 294 bp. Hasil ini mengindikasikan bahwa sumber penularan penyakit

Depresi merupakan suatu gangguan mental umum yang ditandai dengan mood tertekan, kehilangan kesenangan atau minat, perasaan bersalah atau harga diri rendah,

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan Alpha Zone adalah salah satu tindakan yang diberikan guru untuk mengembangkan kecerdasan interpersonal siswa.. Dengan pemberian Alpha

[r]

Diskusikan dengan orang tuamu tentang materi yang telah dapat kamu pahami dan belum pahami.. Buatlah jadwal belajar agar kamu dapat mengulang materi untuk dapat memahami materi

Dengan penambahan sulfur 40 phr yang akan digunakan sebagai dasar pembuatan yang diaplikasikan pada komponen1. otomotif, maka sifat mekanis yang baik diperlukan