PENGARUH TEMPERATUR TERHADAP GEOMETRI DAN BENTUK NYALA API PADA PEMBAKARAN DIFUSI MINYAK KELAPA
Teks penuh
Dokumen terkait
Viskositas yang tinggi pada minyak kapuk dan kelapa mengakibatkan laju aliran bahan bakar terhambat, tetapi dengan variasi diameter nozzle yang semakin besar hambatan laju
Hal lain yang membuat perubahan prilaku intermitensi api juga disebabkan karena suplai udara ketika terjadi pembakaran tidak tercukupkan seperti yang ditunjukkan
Temperatur yang di dapat pada kedua droplet persentase CJO 0% ini sangat tinggi, hal ini disebabkan karena minyak jarak murni memiliki viskositas yang lebih tinggi dan titik nyala
Ditengah tingginya kebutuhan bahan bakar fosil membuat ketersediannya menipis, Berbagai penelitian tentang minyak nabati dilakukan untuk mencari bahan bakar alternatif
- Dilihat dari temperatur dan tinggi api pada masing-masing prosentase bahan bakar terdapat prosentase minyak Solar 95% : minyak FAME 5% memiliki temperatur
Berdasarkan pengujian yang dilakukan untuk mendapatkan karakteristik pengaruh kenaikan temperatur dan umur minyak terhadap degradasi isolasi minyak transformator,
injeksi sangat dipengaruhi oleh temperatur, dengan memberikan temperatur maka rantai karbon yang panjang pada minyak kelapa yang dicampur dengan bahan bakar solar akan lemah
KESIMPULAN Dari penelitan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1 minyak kacang tanah memiliki profil nyala api yang paling baik dengan RGB sebesar 155.164 dan