• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konversi Tanah Dan Air Sebagai Solusi Dalam Menghadapi Perubahan Iklim

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Konversi Tanah Dan Air Sebagai Solusi Dalam Menghadapi Perubahan Iklim"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)

Referensi

Dokumen terkait

Untuk mengetahui pengaruh pemberian amelioran pasir vulkan, zeolit dan air laut dalam memperbaiki sifat fisika-kimia tanah serta pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman padi di

Tanaman penutup tanah ini selain untuk mencegah atau mengendalikan bahaya erosi juga dapat berfungsi memperbaiki struktur tanah, menambahkan bahan organik tanah, mencegah

Kajian Tingkat Bahaya Erosi (TBE) Tanah Andepts pada Penggunaan Lahan Tanaman Kacang Tanah di Kebun Percobaan Kwala Bekala USU, Medan [Skripsi].. Tanah

1. Tahap I: Menggali persepsi masyarakat terhadap dampak perubahan iklim yang berhubungan dengan usaha pertanian, produksi padi dan pendapatan petani. Variabel terikat yang

Berdasarkan Tabel 1 dapat dilihat bahwa erosi tanah Andepts setiap kejadian hujan selama 4 bulan, diperoleh besarnya erosi yang terjadi pada lahan tanpa tanaman

Perubahan iklim, produksi, harga dan tingkat pendidikan secara bersamaan memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan petani padi di Nagari Tigo Jangko Kecamatan

Kesimpulan & Saran  Lahan sawah di Subak Yeh Kuning memiliki status kesuburan tanah yang rendah walaupun diduga tingkat erosi tanahnya sangat ringan  Lahan sawah tersebut cukup

Erosi tanah merupakan kejadian alam yang pasti terjadi dipermukaan daratan bumi. Besarnya erosi sangat tergantung dari faktor-faktor alam ditempat terjadinya erosi tersebut, akan tetapi saat ini manusia juga berperan penting atas terjadinya erosi. Adapun faktor-faktor alam yang mempengaruhi erosi adalah erodibilitas tanah, karakteristik landskap dan iklim. Akibat dari adanya pengaruh manusia dalam proses peningkatan laju erosi seperti pemanfaatan lahan yang tidak sesuai dengan peruntukannya dan/atau pengelolaan lahan yang tidak didasari tindakan konservasi tanah dan air menyebakan perlunya dilakukan suatu prediksi laju erosi tanah sehingga bisa dilakukan suatu manajemen lahan. Manajeman lahan berfungsi untuk memaksimalkan produktivitas lahan dengan tidak mengabaikan keberlanjutan dari sumberdaya lahan.