Bikin Sendiri Sakelar Peka Cahaya
Written By mbah latif on Jumat, 05 Juli 2013 | 00.50 EDIT 27 Desember 2013 :Banyak pertanyaan juga pengalaman bahwa rangkaian ini menimbulkan kedip cepat flicker saat pergantian dari suasana terang ke gelap atau sebaliknya terutama saat dipake untuk lampu CFL atau LHE (lampu hemat energi yang harganya lumayan mahal. Bahkan bisa juga merusak lampu tersebut karena kondisi flicker tersebut. Ini juga yang dialami penulis blog ini. Sehingga penulis perlu memberikan penjelasan :
RANGKAIAN SEDERHANA INI TIDAK COCOK UNTUK LAMPU JENIS CFL / LHE. RANGKAIAN INI HANYA COCOK UNTUK LAMPU BOHLAM BIASA (LAMPU PIJAR)
Awalnya penulis berniat menghapus isi blog ini dengan alasan seperti di atas. Namun
dengan pertimbangan posting ini hanya untuk dokumentasi sebuah eksperimen yang belum sempurna, maka penulis tidak jadi menghapus hanya memberi editan berupa himbauan seperti di atas...
Terimakasih
Sebentar lagi puasa dan lebaran. Mungkin sebagian dari kita akan mudik meninggalkan rumah tercinta buat silaturahim kepada orang tua, saudara dan teman-teman di kampung. Praktis rumah akan kosong karena sekeluarga ikut semua. Nah, urusan lampu rumah gimana ? terutama lampu luar ? mau dimatikan berarti sekeliling rumah gelap gulita, rawan pencuri. mau di hidupkan terus juga disamping boros listrik juga malah mengundang perhatian kalau rumah itu kosong penghuni.
Solusinya pasang saja sakelar otomatis peka cahaya. Jadi jika hari sudah mulai gelap lampu akan menyala sendiri. Pula kalau hari sudah mulai terang maka lampu akan mati sendiri. Setahuku di pasaran sudah banyak dijual saklar seperti ini dengan berbagai model dan bentuk. Juga ada yang sudah include fitting lampunya. Namun tak salah jika
www.mbahlatif.com ikut sharing eksperimen membuat saklar cahaya otomatis sederhana yang murah meriah. Terutama bagi yang hobi eksperimen dan suka otak-atik. Biaya pembuatannya pun relatif murah (tak lebih dari 20 ribuan) !
ini akan bernilai beberapa mega ohm saat tak mendapat cahaya dan akan merosot menjadi beberapa ratus ohm jika terkena cahaya. Semakin kuat cahaya resistansinya akan semakin kecil.
P E R H A T I A N :
RANGKAIAN INI TERHUBUNG KE TEGANGAN TINGGI 220 VOLT. GUNAKAN WADAH AMAN BERUPA PLASTIK ATAU BAHAN ISOLATOR LAINNYA !!!
Skema rangkaian :
Cara pasangnya bisa diseri dengan saklar lampunya. Sehingga lampu dapat dimatikan secara manual seperti gambar rancangan berikut ini :