• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN SISTEM KEMUDI MANUAL PADA MOBIL URBAN DIESEL 1 (SATU) PENUMPANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERANCANGAN SISTEM KEMUDI MANUAL PADA MOBIL URBAN DIESEL 1 (SATU) PENUMPANG"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Saat ini semua pabrikan otomotif di dunia berlomba-lomba untuk

membuat produk otomotif yang hemat bahan bakar dan atau menggunakan bahan

bakar alternative selain minyak bumi. Keadaan ini seperti membuat semua

produsen otomotif harus kembali ke titik nol di dalam pengembangan

teknologinya. Kondisi ini sangat ideal bagi bangsa Indonesia untuk terjun di

dalam pengembangan teknologi otomotif terbaru yang hemat bahan bakar atau

teknologi yang menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan.

Mobil urban adalah kendaraan roda empat berpendorong energi fosil yang

tampilannya mirip mobil pada umumnya dan sesuai untuk on-road yang

mempunyai dimensi Tinggi keseluruhan kendaraan antara 100 cm dan 130 cm ,

Lebar keseluruhan kendaraan antara 120 cm dan 130 cm dan Panjang keseluruhan

kendaraan antara 220 cm dan 350 cm. (Regulasi IEMC 2014)

Kemudi berfungsi untuk membelokkan roda-roda depan mobil sehingga

arah jalan mobil sesuai dengan yang diinginkan oleh pengemudi. Karena kemudi

selalu digunakan maka kemudi harus dapat dicapai dengan mudah tanpa

mengakibatkan kelelahan. Untuk itu kemudi harus ringan untuk

menggerakkannya. Agar kemudi ringan untuk digerakkan maka perubahan dari

arah gerak kemudi ke roda-roa depan diubah oleh roda kemudi. Pada roda

(2)

2

menjadi gerak memanjang atau gerak lurus. Gerak lurus tersebut diteruskan ke

roda-roda depan melalui sambungan-sambungan kemudi. (Drs boentarto, 1992)

Pada kendaraan bermotor roda 4 (empat) ada 2 (dua) macam sistem

kemudi menurut cara kerjanya, yaitu sistem kemudi manual untuk menggerakkan

roda kemudi menggunakan tenaga kemudi saja. Pengendalian arah gerak ini

dilakukan oleh pengemudi dengan cara memutar atau merubah roda kemudi

sesuai dengan arah yang di kehendaki pengemudi (Ahmad.M, 2011). Sistem

kemudi adalah sistem kemudi yang memiliki sistem tenaga untuk membantu

pengemudi membelokkan roda kendaraan dimana sebagian besar tenaga berupa

sistem hidrolik. Berdasarkan jumlah roda yang bergerak, yaitu kemudi penggerak

2 roda merupakan sistem kemudi yang hanya menggunakan belokan dua roda

(roda depan) untuk mengendalikan arah gerakan kendaraan. Kemudi penggerak 4

roda yaitu sistem kemudi yang menggunakan belokan keempat roda untuk

mengendalikan arah gerakan. (Franciskus. H, 2010)

Oleh sebab itu dalam tugas akhir ini di bahas tentang “ Perancangan Sistem

Kemudi Manual Pada Mobil Urban Diesel 1 Penumpang ’’. Hal ini tidak lepas

dari mudahnya sistem pengendalian kemudi kendaraan yang tetap nyaman dan

aman.

1.2 Rumusan Masalah

Permasalahan yang dapat dirumuskan berdasarkan latar belakang di atas

(3)

3

1. Bagaimana merancang sistem kemudi manual pada mobil urban 1

Diesel (satu) penumpang.

2. Bagaimana mendapatkansistem kemudi manual pada mobil urban

Diesel 1 (satu) penumpang.

1.3 Tujuan

Adapun tujuan dalam perancangan ini adalah :

1. Mendapatkan prosedur pembuatan sistem kemudi manual pada

mobil urban Diesel 1 (satu) penumpang.

2. Mendapatkan sistem kemudi manual pada mobil urban Diesel 1

(satu) penumpang.

1.4 Manfaat Perancangan

Dalam setiap penulisan pasti memiliki manfaat baik untuk penulis maupun

untuk umum antara lainnya :

1. Dalam bidang IPTEK, menjadi bahan penyempurnaan selanjutnya

dalam pembuatan sistem kemudi pada mobil urban khususnya

urban diesel.

2. Bagi masyarakat, dapat digunakan sebagai sistem kemudi manual

alternatif pada kendaraan 1 (satu) penumpang.

3. Penggunaan sistem kemudi manual bisa digunakan sebagai

alternatif untuk mengikuti perlombaan IEMC 2014. Pada

(4)

4

mempermudah pengemudi untuk membelokkan kendaraan pada

saat menggunakannya.

1.5 Batasan Masalah

Mekanisme sistem kemudi yang di rancang menggunakan sistem kemudi

manual yang memiliki batasan masalah sebagai berikut :

1. Peraturan teknis rancangan sistem kemudi manual IEMC 2014

2. Beban yang diterima pada setiap spindle roda sama.

3. Dimensi sistem kemudi pada kanan dan kiri sama.

4. Perancangan sistem kemudi hanya menghitung beban dan besar

gaya yang bekerja pada setiap komponen.

1.6 Gambar Desain

1. Konsep desain

1

3

5

4

6

(5)

5

Keterangan Gambar :

1. Roda kemudi.

2. Batang kemudi.

3. Plat penghubung ball joint

4. Ball joint.

5. Batang penghubung ball joint.

(6)

PERANCANGAN SISTEM KEMUDI MANUAL PADA MOBIL URBAN DIESEL 1 (SATU) PENUMPANG

TUGAS AKHIR BIDANG KONSTRUKSI

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Malang

Untuk Memenuhi Persyaratan Akademik Dalam Menyelesaikan

Program SarjanaTeknik (S1)

Oleh :

MOKAHAMAD YUSUF EFFENDI 201010120311083

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(7)
(8)

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang

Untuk Memenuhi Satu Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana (S1) Teknik Mesin

Disusun Oleh :

Mokhamad Yusuf Effendi

201010120311083

Yang telah disahkan oleh :

Dosen pembimbing I Dosen pembimbing II

(Ir. Daryono. MT) (Ir. Eko Hariyadi, MT)

Nip. 108.8909.0124 Nip. 108.9303.0292

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Mesin

(9)

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG Jl. Raya Tlogomas No. 246 Telp. (0341) 464318-21 Psw. 127

Fax. (0341) 460782 Malang 65144

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR

Nama : Mokhamad Yusuf Effendi

Nim : 201010120311083

Bidang Keahlian : Konstruksi

No. ST. Pem. TA : E.2 / 188 / FT / UMM / V / 2014

Judul : Perancangan Sistem Kemudi Manual Pada Mobil Urban Diesel 1 (Satu) Penumpang

Pembimbing I : Ir. Daryono. MT

No. CatatanAsistensi Paraf

Dosen pembimbing I

1 Persetujuan Judul Dan Konsultasi Bab I

2 Konsultasi Bab I dan ACC Bab I

3 Konsultasi Bab II

4 ACC Bab II

5 Konsultasi Bab III

6 ACC Bab III

7 Konsultasi Bab IV

8 ACC Bab IVdan Seminar Hasil

Malang, 20 Januari 2015

Dosen pembimbing I

(10)

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG Jl. Raya Tlogomas No. 246 Telp. (0341) 464318-21 Psw. 127

Fax. (0341) 460782 Malang 65144

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR

Nama : Mokhamad Yusuf Effendi

Nim : 201010120311083

Bidang Keahlian : Konstruksi

No. ST. Pem. TA : E.2 / 188 / FT / UMM / V / 2014

Judul : Perancangan Sistem Kemudi Manual Pada Mobil Urban Diesel 1 (Satu) Penumpang

Pembimbing II : Ir. Eko Hariyadi. MT

No. CatatanAsistensi Paraf

Dosen pembimbing II

1 Persetujuan Judul Dan Konsultasi Bab I

2 Konsultasi Bab I dan ACC Bab I

3 Konsultasi Bab II

4 ACC Bab II

5 Konsultasi Bab III

6 ACC Bab III

7 Konsultasi Bab IV

8 ACC Bab IVdan Seminar Hasil

Malang, 20 Januari 2015

Dosen pembimbing II

(11)

LEMBAR SURAT PERNYATAAN

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Mokhamad Yusuf Effendi

Nim : 201010120311083

Tempat/Tanggal Lahir : Kebumen, 21 September 1991

Jurusan : TeknikMesin

Fakultas : Teknik

Instansi : Universitas Muhammadiyah Malang

Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa :

Sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul “Perancangan Sistem Kemudi Manual Pada Mobil Urban Diesel 1 (Satu) Penumpang” yang diajukan untuk memperoleh gelar sarjana S1 pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas

Teknik Universitas Muhammadiyah Malang, sejauh yang saya ketahui bukan

merupakan duplikasi (“PLAGIASI”) dari skripsi yang sudah dipublikasikan dan/ atau pernah dipakai untuk mendapatkan gelar kesarjanaan di lingkungan

Universitas Muhammadiyah Malang atau instansi manapun, kecuali bagian yang

sumber informasinya saya kutipan dan daftar pustaka sebagaimana mestinya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk

digunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 20 Januari 2015 Yang menyatakan

(12)

ABSTRAK

Sistem kemudi adalah salah satu bagian penting dari mobil yang harus mampu untuk membelokkan arah kendaraan sesuai keinginan pengemudi, agar kendaraan mampu diatur dalam medan jalan yang tidak diinginkan. Pada perancangan ini, sistem kemudi yang dibuat adalah sistem kemudi untuk memenuhi kriteria regulasi teknis dari IEMC. Tujuan dari perancangan ini adalah untuk mendapatkan prosedur pembuatan sistem kemudi manual dan mendapatkan sistem kemudi manual pada mobil urban diesel 1 (satu) penumpang yang berfungsi untuk membelokkan atau mengatur arah kendaraan yang akan digunakan pada perlombaan IEMC ( Indonesia Energi Marathon Chalenge).

Untuk mendapatkan hasil perancangan sistem kemudi manual maka dibutuhkan metode perancangan dengan langkah pertama menggambar desain yang dilengkapi dengan dimensi ukurannya agar mempermudah saat proses pembuatan,dilanjutkan pemilihan bahan, perhitungan komponen dan pemotongan bahan. Komponen yang dirancang adalah spindle untuk menyangga roda kendaraan, batang penghubung, ball joint, plat penghubung, batang kemudi dan roda kemudi.

Dengan pemilihan bahan material pada komponen sistem kemudi ini menggunakan material Baja Karbon Kontruksi Mesin (JIS G 4501). Dengan perhitungan yang telah dilakukan maka didapatkan hasil : Spindle : F = 47,5 kg. Ball Joint Pada Spindle F = 22,03 kg. Batang Penghubung F = 22,40 kg. Batang Kemudi F = 24,75 kg. Roda Kemudi F = 0,59 kg. Dengan hasil perhitungan tegangan geser gabungan sebesar �, = 6 , ��

��2 lebih kecil

dari tegangan geser ijin sebesar � = 88 ��

��2 masih dianggap aman untuk

digunakan.

(13)

ABSTRACT

Steering system is one of an important part of the car who should be able to to deflect the direction of vehicles according to desire the driver, So that vehicles capable of being regulated in terrain that is not desirable. On designing this , a system of a rudder that made is a system steering wheel to meet the criteria of technical regulations IEMC. The purpose of this design was to get the wheel procedure manufacture of systems of manually and get manual steering system on an automobile urban diesel 1 ( one ) passengers which serves to deflect or set the direction of a vehicle that will be used in a race iemc. ( indonesia marathon energy chalenge )

Design to get the result it is required a method of manual steering system design with the first step drawing design equipped with dimension is in the process of manufacture, in order to restart the election materials, the component of the ingredients. Components designed is propping spindle for wheeled vehicles, connecting rod, ball joint, connecting plate stems steering wheel and the wheel.

By election materials on the components of system the rudder material was used in the construction carbon steel an engine ( JIS G 4501 ). With calculation that has been done then was obtained the results : spindle: F = 47.5 kg, Ball joint on spindles F = 22,03 kg. connecting rod F = 22,40 kg stems the rudder F = 24,75 kg steering wheel F = 0.59 kg. with the sliding voltage calculation of joint �, = 6 , ����2smaller than a permit voltage sliding as much as ��= 88

�� ��2

still considered safe for use.

(14)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syuku rkepada kehadirat Allah SWT yang

mana hanya atas limpahan rahmat, taufik, hidayah serta inayahNya laporan tugas

akhir dengan judul “PERANCANGAN SISTEM KEMUDI MANUAL PADA MOBIL URBAN DIESEL 1 (SATU) PENUMPANG.” ini akhirnya dapat terselesaikan.

Seiring penyusunan skripsi ini, terdapat hambatan dan rintangan yang

dihadapi, namun berkat bantuan dari semua pihak segala kesulitan tersebut terasa

ringan dan dapat teratasi. Oleh sebab itu sepatutnya saya ungkapkan terima kasih

atas jasa baik yang selama ini telah diterima, baik nasehat, petunjuk, ide, saran,

serta bimbingan berupa apapun sehingga penyusun dapat menyelesaikan sekripsi

ini.Ungkapan terima kasih tersebut disampaikan kepada :

1. Kedua orang tua yang selalu memberikan bantuan materiil maupun non

materiil, mendo’akan, mengingatkan akan pesan - pesannya yang tak akan

terlupakan. Adik saya bely wijayanti tanpa lelah memberi semangat, doa serta

dorongannya untuk saya.

2. Bapak Ir. Daryono. MT Selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan

bimbingan serta arahan selama penyusunan skripsi ini dilakukan.

3. Bapak Ir. Eko Hariyadi. MT. Selaku Dosen Pembimbing II yang telah

memberikan masukan ide, serta saran sehingga terselesaikannya skripsi ini.

4. Bapak Ir. Daryono, MT. Selaku ketua jurusan teknik mesin UMM.

5. Bapak Budiono, SSi.MT. Selaku sekertaris jurusan teknik mesin UMM.

6. Bapak/Ibu Dosen yang telah bersedia memberikan bantuan berupa bimbingan

(15)

7. Teman – teman sebimbingan, teman-teman seangkatan Teknik Mesin 2010

A, B, C dan D serta kepada seseorang yang selalu mendampingi saya dan

selalu memberi semangat dalam proses pengerjaan skripsi ini.

8. Dulur-dulur aremania sejagad raya, dulur aremania koclok ilakes, lion devil,

pazzo leone, original, hoolopes, curva sud arema, lionisme famiglia, 87

selobekity dll, serta keluarga besar aremania 86 yang saya banggakan yang

tidak henti-hentinya memberikan dorongan dan semangat.

9. Amurwa indraswari tercinta yang sampai saat ini tanpa lelah memberi

dorongan motifasi semangat hingga terselesaikannya tugas akhir.

10.Serta semua pihak yang belum tersebutkan, terima kasih banyak atas bantuan

kalian semuannya.

Dalam penyusunan sekripsi ini tentunya terdapat kekurangan yang tidak

terbahas.Oleh sebab itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun akan

sangat diharapkan untuk pengembangan teknologi terkait. Semoga ALLAH SWT

memberikan sifat Rahim – Nya kepada semua pihak yang tersebut diatas dan

penyusun berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penyusun dan pembaca

Malang 20 Januari 2015

(16)

DAFTAR ISI

COVER...i

POSTER...ii

LEMBAR PENGESAHAN...iii

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR PEMBIMBING I...iv

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR PEMBIMBING II...v

LEMBAR PERNYATAAN...vi

ABSTRAK...vii

KATA PENGANTAR...ix

DAFTAR ISI...xi

DAFTAR GAMBAR...xiv

DAFTAR TABEL...xvi

BAB I ...1

PENDAHULUAN...1

1.1 Latar belakang...1

1.2 Rumusan masalah...2

1.3 Tujuan...3

1.4 Manfaat perancangan...3

1.5 Batasan masalah...4

1.6 Gambar desain...4

BAB II...6

TINJAUAN PUSTAKA...6

2.1 peraturan teknis rancangan kemudi pada regulasi IEMC 2014...6

2.1.1 Peserta ...6

2.1.2 Pasal 47 dimensi...7

2.1.3 Pasal 52 jangkauan pandang...7

2.1.4 Pasal 55 kemudi dan radius belok...8

2.2 Sistem kemudi ...9

2.2.1 Prinsip sistem kemudi...10

2.3jenis sistem kemudi...10

(17)

2.3.2 berdasarkan jumlah roda yang bergerak...11

2.4 komponen sistem kemudi...12

2.4.1 Seering whell (roda kemudi)...12

2.4.2 Steering coloumn (batang kemudi) ...13

2.4.3 Ball joint...15

2.4.4 Relay rod (batang penghubung)...16

2.4.5 Spindle...17

2.5 Poros...18

2.6 Baut ...20

2.7 Pengelasan...23

2.7.1 Macam-macam penggunaan sambungan las...23

2.8 Diagram gaya bebas pada kendaraan...24

2.9 Tabel perbandingan pada sistem kemudi...26

BAB III...28

METODE PERANCANGAN...28

3.1 Waktu dan tempat ...28

3.2 Bahan dan alat yang digunakan...28

3.3 Diagram alir perancangan sistem kemudi...29

3.4 Pembuatan alat ...30

3.4.1. Idenstifikasi gambar...30

3.4.2. Perencanaan pemotongan (cutting plan)...30

3.4.3. Langkah pembuatan sistemkemudi...30

3.5 Langkah perakitan...35

3.6 Langkah finishing...35

BAB IV ...37

PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN...37

4.1 Perhitungan...37

4.1.1 Spindle ...37

4.1.1.1 perhitungan poros tempat atau penyangga roda...38

4.1.1.2 plat penghubung...41

4.1.2 Perhitungan ball joint pada spindle...42

4.1.3 Perhitungan batang penghubung...44

4.1.3.1 perhitungan batang penghubung pada spindle...44

4.1.3.2 perhitungan batang penghubung ke plat penghubung...45

4.1.4 Perhitungan ball joint pada plat penghubung...47

4.1.5 Perhitungan plat penghubung...49

(18)

4.1.7 Perhitungan roda kemudi...53

4.2 Pembahasan ...54

BAB V...57

KESIMPULAN DAN SARAN...57

5.1 Kesimpulan...57

5.2 Saran...58

DAFTAR PUSTAKA

(19)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 : Roda Kemudi Besar...12

Gambar 2.2 : Roda Kemudi Kecil...13

Gambar 2.3 : Roda Kemudi Ellips...13

Gambar 2.4 : Steering Coloumn...14

Gambar 2.5 : Ball Joint pada Suspensi Independen...16

Gambar 2.6 : Relay Rod atau Batang Penghubung...26

Gambar 2.7 : Spindle Jenis Reverse Eliot...17

Gambar 2.8 : Spindle Jenis Eliot...17

Gambar 2.9 : Spindle Jenis Lemoine...18

Gambar 2.10 : Spindle Jenis Marmon...18

Gambar 2.11 : Diagram Gaya Bebas Pada Saat Kecepatan Maksimum...24

Gambar 2.12 : Diagram Bebas Kendaraan Saat Menanjak...24

Gambar 2.13 : Diagram Gaya Bebas Kendaraan Saat Menurun...25

Gambar 2.14 : Diagram Gaya Bebas Pada Kemudi...25

Gambar 3.1 Diagram alir perancangan sistem kemudi manual...29

Gambar 3.2 : Spindle...31

Gambar 3.3 : Batang Penghubung atau Relay Rod...32

Gambar 3.4 : Plat Penghubung Ball Joint...34

Gambar 3.5 : Batang Kemudi atau Steering Coloumn...33

Gambar 3.6 : Ball Joint...34

Gambar 3.7 : Roda kemudi...34

(20)

Gambar 4.3 : Plat Penghubung Pada Spindle...41

Gambar 4.4 : Ball Joint...42

Gambar 4.5 : Batang Penghubung...44

Gambar 4.6 : Ball Joint Pada Plat Penghubung...47

Gambar 4.7 : Plat Penghubung...49

Gambar 4.8. : Batang Kemudi...51

(21)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.9Tabel Perbandingan Pada Sistem Kemudi...26

Tabel 4.1 Poros Shaft...35

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan perancangan dan pembuatan alat ini adalah membuat alat sistem pengendali yang dapat merespon temperatur yang terukur oleh sensor dengan cepat, untuk mengatasi masalah tersebut

Tujuan pembuatan perancangan desain ini yaitu untuk mendapatkan desain sistem pasteurisasi otomatis mengunakan PLC yang berkerja sesuai standar pasteurise HTST

Adapun tujuan perancangan dan pembuatan tower knock down sistem konversi energi hibrid angin dan surya untuk lampu penerangan jalan adalah: Memperoleh gambar

Tujuan dari perancangan ini adalah, Untuk mengetahui bahan yang digunakan dalam pembuatan rangka pada mesin pengupas sabut kelapa dan untuk mendapatkan kekuatan

Dengan adanya sistem ini, pembuatan laporan hasil calling menjadi lebih efektif berupa data informasi yang diinput secara online dalam satu program melalui website sehingga

Oleh karena itu penulis memiliki tujuan untuk membantu bisnis Qisya laundry dalam perancangan sistem pencatatan akuntansi untuk mengurangi permasalahan yang terjadi.. Sistem yang

Tugas Akhir yang berjudul “Perancangan Dan Pembuatan Sistem Pembangkit Listrik Kombinasi Hybrid Energi Angin Dan Energi Surya Skala Laboratorium” dibuat sebagai salah satu syarat

PERANCANGAN SISTEM PENGAMAN PERALATAN PADA GEDUNG DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA PALEMBANG MENGGUNAKAN ARRESTER SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi