• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENUTUP HAK ANAK LUAR KAWIN ATAS IDENTITAS DIRI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENUTUP HAK ANAK LUAR KAWIN ATAS IDENTITAS DIRI."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

  6 BAB ))) 

PENUTUP 

A. Kesimpulan 

Berdasarkan  hasil  penelitian  yang  peneliti  lakukan    di  2  dua  

tempat,  maka  dapat  diperoleh  kesimpulan  bahwa    di  Panti  Asuhan 

Putera  Tunas  (arapan ,  anak‐anak  yang  berstatus  Anak  Luar  Kawin 

yang tinggal dipanti Asuhan belum memperoleh akta kelahiran, karena 

pihak Panti Asuhan masih menunggu kebijakan dari Dinas Sosial untuk 

memberikan  akta  kelahiran  bagi  anak‐anak  luar  kawin  yang  tinggal  di 

Panti  Asuhan,  dan  menurut  Dinas  Kependudukan  Dan  Pencatatan  Sipil 

akta  untuk  Anak  Luar  Kawin  dapat  dibedakan  menjadi  2  dua   jenis, 

yaitu : 

. Akta  Kelahiran,  yaitu  akta  yang  di  dalamnya  hanya  menyebutkan 

nama ibunya saja  tidak ada nama ayah . 

2. Akta  Pengakuan,  yaitu  akta  yang  di  dalamnya  menyebutkan  nama 

ayah  dan  ibunya  tetapi  ayah  dan  ibunya  tidak  dalam  ikatan 

perkawinan yang sah. Si ayah biologis hanya sekedar mengakui saja. 

(2)

  62

B. Saran 

Berdasarkan  pembahasan  yang  telah  dilakukan,  maka  penulis 

menyarankan  bahwa  seyogyanya  Negara  memberikan  identitas  diri  bagi 

anak luar kawin dengan persyaratan yang mudah agar anak‐anak tersebut 

memperoleh perlindungan hukum dari negara. 

 

 

 

(3)

 

DAFTAR PUSTAKA 1. Buku

Hadikusuma, H. Hilman, 1990, Hukum Perkawinan Adat, Citra Aditya Bakti, Bandung.

Herusuko, H, 1996, Anak di Luar Perkawinan, makalah pada Seminari Kowani, Jakarta.

Huraerah, Abu, 2007, Child Abuse (Kekuasaan Terhadap Anak), Nuansa, Bandung.

Mulad, 2005, Hak Asasi Manusia, Refika Aditama, Bandung.

Projohamidjojo, Martiman, 2002, Hukum Perkawinan Indonesia, Abadi, Jakarta.

Puod, Pedoman Penyelenggaraan Catatan Sipil, Departemen Dalam Negeri, Jakarta.

Setyawati, Melly dan Supriyadi Widodo Eddyono, 2007, Perlindungan Anak Dalam Rancangan KUHP, Elsam dan Aliansi Nasional Reformasi KUHP, Jakarta.

Situmorang, Victor, 1988, Kedudukan Wanita Di Mata Hukum, Bina Aksara, Jakarta.

---, dan Cormentyna Sitanggang, 1996, Aspek Hukum Akta Catatan Sipil di Indonesia, Sinar Grafika, Jakarta.

Soimin, Soedharyo, 2004, Hukum Orang Dan Keluarga, Perspektif Hukum Perdata (BW); Hukum Islam; dan Hukum Adat, Sinar Grafika, Jakarta.

Soemadiningrat, H.R.Otje Salman, 2002, Rekonseptualisasi Hukum Adat Kontemporer, Alumni, Bandung.

Sumiarni, MG. Endang, 1999, Hak dan Kewajiban Antara Orang Tua Dengan Anak Di Indonesia, Justitia Et Pax, hlm. 6, Edisi bulan Januari-Februari 1999.

---, 2003, Perlindungan Hukum Terhadap Anak Dalam Hukum Pidana, Universitas Atma Jaya, Yogyakarta.

---, 2006, Kajian Hukum Kekerasan Anak Dalam Lingkup Pendidikan, dalam Seminari yang diselenggarakan oleh Yayasan Marsudirini, Jakarta Timur.

--- dan Chandera Halim, 2000, Perlindungan Hukum Terhadap Anak Dalam Hukum Keluarga, Universitas Atma Jaya, Yogyakarta.

(4)

6    

Wahyono Agung dan Siti Rahayu, 1993, Tinjauan Tentang Peradilan Anak di Indonesia, Sinar Grafika, Jakarta.

Zen A. Patra M dan Daniel Hutagalung, Panduan Bantuan Hukum di Indonesia, Pedoman Anda Memahami Dan Menyelesaikan Masalah Hukum, atas kerjasama YLBH dan PSHK.

2. Peraturan Perundang-undangan

Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945

Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 1

Undang-undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1979 Nomor 32.

Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia Lembaran Negara Republik Indonesia

Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Lembaran Negara Republik Indonesia

Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 1983 tentang Pencatatan dan Penerbitan Akta Kelahiran.

Keputusan Presiden Nomor 25 Tahun 2008 dan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2007 tentang Persyaratan Pendaftaran Penduduk.

3. Website

http://www.scribd.com/doc/14553220/UU-Kesejahteraan-Anak, 4 Maret 2010.

http://indosingleparent.blogspot.com/2008/03/undang-undang-tentang-perkawinan.html, 31 Agustus 2009.

http://www.gtzggpas.or.id/news/mc/art190906.htm, 31 Agustus 2009.

http://www.pelita.or.id/cetakartikel.php?id=120461, 15 Februari 2010.

http://id.wikisource.org/wiki/Undangundang_Republik_Indonesia_Nomor_23_

Tahun_2002, 19 Februari 2010.

(5)
(6)
(7)
(8)
(9)

Referensi

Dokumen terkait

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 77 Tambahan Lembaran Negara Nomor 3614. Undang-Undang Nomor 3 Tahun

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak , Lembaran. Negara Republik Indonesia Tahun 2002

Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Lembaran Negara Republik

Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 49 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Lampiran Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan

Manusia Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 165. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002

Bahan hukum primer yang berkaitan dengan hak anak luar kawin atas. identitas diri yang berupa peraturan

Bahan hukum primer yang berkaitan dengan hak anak luar kawin atas. identitas diri yang berupa peraturan

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 165. c) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 109.