• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 2 UJI KETERGUNAAN SITUS WEB PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB 2 UJI KETERGUNAAN SITUS WEB PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

11 BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penelitian Terdahulu

Penelitian yang dilakukan oleh Yunita (2004) yang berjudul “Uji Ketergunaan Formal pada Antarmuka ATMALIB (Perpustakaan Digital Universitas Katolik Atma Jaya,

Jakarta)” bertujuan untuk mengetahui tingkat ketergunaan

AtmaLib, mengidentifikasi masalah-masalah yang ditemui pemakai sewaktu menggunakan AtmaLib. Metode yang digunakan dalam melakukan uji ketergunaannya adalah metode uji ketergunaan formal, baik dalam hal pemilihan responden, sistem yang akan diuji, pengumpulan data , dan prosedur yang hasrus dilakukan. Kriteria ketergunaan yang diujikan meliputi kemudahan digunakan, kemudahan dipelajari (langkah-langkah, istilah yang digunakan, kecepatan sistem, waktu, dan konsistensi), kesalahan, dan bahasa yang sebaiknya digunakan oleh AtmaLib. Data yang diteliti bersifat kuantitatif dan kualitatif.

Penelitian yang dilakukan Suparmo (2007) yang berjudul “Uji Ketergunaan Situs Web Jaringan Perpustakaan Perguruan Tinggi Katolik di Indonesia (JP APTIK) bagi

Mahasiswa yang Sedang Menulis Skripsi Pada Tahun Akademik

2006/2007 di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta”.

(2)

12

tingkat ketergunaan situs web JP APTIK, mengidentifikasi masalah yang ditemui pengguna sewaktu mengakses situs web JP APTIK, dan mengetahui perubahan yang harus dilakukan pada situs web JP APTIK. Metode atau jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif, yaitu dengan memahami fenomena yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa pada suatu konteks khusus secara alamiah. Uji ketergunaan dilakukan dengan cara mengamati tingkah laku pengguna sewaktu mengakses situs, dan wawancara mendalam. Kriteria yang digunakan untuk mengukur ketergunaan antara lain adalah kemudahan digunakan, kemudahan dipelajari, kesalahan sistem pada situs, serta bahasa yang diusulkan untuk digunakan.

2.2 Penelitian Sekarang

(3)

13

penelitian ini adalah observasi dengan melibatkan responden pada uji ketergunaan dan dilakukan dalam konteks kerangka ketergunaan ISO 9241 11 (1994). Kriteria uji ketergunaan yang diaplikasikan pada penelitian ini sesuai dengan aspek-aspek yang didasari ISO 9241-11 (1994) yaitu effectiveness, efficiency, dan satisfaction.

(4)
(5)
(6)
[image:6.792.78.718.62.533.2]

Tabel 2.1 Perbedaan Penelitian Terdahulu dan Penelitian Sekarang

PENELITI

TINJAUAN

YUNITA (2004) SUPARMO (2007) PENELITIAN SEKARANG

METODE UJI KETERGUNAAN Uji ketergunaan formal (formal usability testing) Uji ketergunaan kualitatif dan metode wawancara mendalam Uji ketergunaan dengan metode observasi dan interpretasi hasil uji JENIS PENELITIAN Penyajian hasil evaluasi tingkat ketergunaan dengan menggunakan prosedur uji ketergunaan formal yang melibatkan pengguna (user) Penelitian kualitatif dengan menyajian data hasil pengamatan terhadap pengguna (user) dan hasil wawancara mendalam

Penelitian

(7)
[image:7.792.80.716.59.536.2]

Tabel 2.1 Lanjutan

PENELITI

TINJAUAN

YUNITA (2004) SUPARMO (2007) PENELITIAN SEKARANG

TUJUAN PENELITIAN DAN ATRIBUT USABILITY Mengetahui tingkat ketergunaan, mengidentifikasi masalah-masalah yang ditemui pemakai sewaktu menggunakan AtmaLib, dengan kriteria kemudahan digunakan, kemudahan dipelajari (langkah-langkah, istilah yang digunakan, kecepatan sistem, waktu, dan konsistensi), dan bahasa yang sebaiknya digunakan oleh AtmaLib Mengetahui tingkat ketergunaan, mengidentifikasi masalah yang ditemui pengguna sewaktu menggunakan situs perpustakan JP APTIK, dan mengetahui perubahan yang harus dilakukan, dengan kriteria kemudahan digunakan, kemudahan dipelajari, kesalahan sistem pada situs, serta bahasa yang

diusulkan untuk digunakan oleh JP APTIK Mengetahui tingkat ketergunaan sistem antarmuka situs perpustakaan digital UAJY dan mengevaluasi tujuan utama pembuatan situs tersebut, dengan menggunakan kriteria ISO 9241 11 (1994) yaitu

effectiveness, efficiency, dan satisfaction,

Gambar

Tabel 2.1  Perbedaan Penelitian Terdahulu dan Penelitian Sekarang
Tabel 2.1  Lanjutan

Referensi

Dokumen terkait

2) Penanaman nilai akhlak terhadap Allah dengan bercerita ini dilaksanakan di kegiatan awal atau akhir setiap hari jumat. Guru bercerita tentang siapa yang

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman capung di Sungai Samin, kondisi kualitas perairan Sungai Samin dan mengetahui hubungan

Balita yang berstatus gizi baik tetapi terserang ISPA karena pengaruh faktor lain yaitu kondisi rumah yang tidak sehat dan adanya anggota keluarga yang merokok

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Daerah yang selanjutnya disingkat PPID Daerah adalah pejabat yang bertanggung jawab di bidang penyimpanan,

Anggota BPD adalah wakil dari penduduk desa bersangkutan berdasarkan keterwakilan wilayah yang ditetapkan dengan cara musyawarah dan mufakat.. Anggota BPD terdiri dari Ketua

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 9 April 2020 telah memutuskan memberi kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk dan/ atau mengganti Kantor Akuntan

Selama ini upaya menumbuhkan generasi yang bersih dan anti korupsi ini telah dilakukan melalui kerjasama antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selaku lembaga pemerintah,

KMZ is first mentioned in the introduction of the spec then referred to in sections in 4.2, 5.6, 9.1.3.10.1, 10.9.3.6.1, 10.13.2, and 10.14.3.1.1, but there is no formal description