• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERSEPSI PEMBACA SURAT KABAR HARIAN TRIBUN TERHADAP RUBRIK OLAHRAGA SEBAGAI SARANA INFORMASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERSEPSI PEMBACA SURAT KABAR HARIAN TRIBUN TERHADAP RUBRIK OLAHRAGA SEBAGAI SARANA INFORMASI"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

THE PERCEPTION OF TRIBUN READERS TOWARD SPORTS COLUMN AS THE INFORMATION SOURCE

(A Study to Soccer Students Organization of University of Lampung toward Super Ball Column on Tribun Lampung)

By

A.Willy Nurhuda

Newspaper is one of mass media that provides various actual and trustworthy news, one of them is about sport. The news about sport has become popular and important in society, one of it is soccer. Soccer is one of the most popular sports in the world, sometimes the news gained more popularity than news about politics and economy. This caused newspaper provided special column about soccer. As seen in Tribun Lampung, a newspaper that provided actual news about soccer. The main question in this research was to find the perception of Tribun Lampung readers toward the Super Ball column as an information channel in Soccer Students Organization of University of Lampung.

The main theory that supported this research was Stimulus-Organism-Response Theory. This is a quantitative research with descriptive methods. There were 40 respondents from Soccer Students Organization of University of Lampung, where the samples represented whole population. The data were formed by editing, coding and tabulation method. The data were analyzed by interval scale with interval form.

The result of this research shows that most of respondents, as 52,5 % of respondents gave positive perception toward Super Ball column, with 86,7–92,5 score range. This shows that the readers perceived Super Ball column positively based on some aspects, such as articles, pictures, photographs, layout design and color. With this positive perception, Tribun Lampung may maintain Super Ball column, and also increase the quality both on its contain and layout.

(2)

PERSEPSI PEMBACA SURAT KABAR HARIAN TRIBUN TERHADAP RUBRIK OLAHRAGA SEBAGAI SARANA INFORMASI

(Studi Pada Unit Kegiatan Mahasiswa Sepak Bola Universitas Lampung Terhadap RubrikSuper BallSKH Tribun Lampung)

Oleh

A.Willy Nurhuda

Surat kabar merupakan salah satu media massa cetak yang menyajikan berbagai macam berita yang teraktual dan terpecaya, salah satunya adalah berita mengenai olahraga. Perkembangan berita olahraga menjadi sangat populer dan penting bagi masyarakat, salah satunya yaitu olahraga sepak bola. Tidak bisa dipungkiri saat ini sepak bola merupakan olahraga yang paling populer di dunia, bahkan tidak jarang berita mengenai sepak bola bisa mengalahkan berita mengenai politik ataupun ekonomi. Oleh sebab itu didalam surat kabar terdapat sebuah rubrik khusus yang menyajikan informasi–informasi mengenai olahraga sepak bola. Seperti keberadaan rubrik Super Ball dalam surat kabar Tribun Lampung yang menyajikan informasi teraktual tentang perkembangan dunia sepak bola. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimanakah persepsi pembaca surat kabar harian Tribun Lampung terhadap rubrik Super Ball sebagai sarana informasi pada unit kegiatan mahasiswa sepakbola Universitas Lampung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi pembaca surat kabar harian Tribun Lampung terhadap rubrik Super Ball sebagai sarana informasi pada unit kegiatan mahasiswa sepak bola Universitas Lampung.

(3)

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas responden pada penelitian ini, yaitu sebanyak 52,5 % responden memberikan persepsi yang positif terhadap rubrik Super Ball dengan nilai 86,7 – 92,5. Nilai tersebut menunjukan bahwa persepsi khalayak melalui aspek penulisan, gambar/foto yang digunakan, teknik tata letak/ lay-out dan warna terhadap rubrik Super Ball surat kabar Tribun Lampung adalah baik. Dengan adanya persepsi yang positif terhadap rubrikSuper Ball, maka surat kabar Tribun Lampung harus tetap mempertahankan sekaligus meningkatkan kualitas rubrik Super Ball baik dari segi isinya ataupun tampilannya.

(4)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kebutuhan manusia akan informasi dewasa ini menjadi sebuah kebutuhan yang

tidak dapat dikesampingkan. Hal tersebut mendorong manusia untuk mencari

informasi dari berbagai sumber, agar manusia dapat memenuhi berbagai

kebutuhan dan kepentingannya serta memperluas cakrawala pengetahuannya.

Salah satu sumber informasi yang dipakai oleh manusia adalah media massa. Hal

tersebut dibuktikan dengan dijadikannya media sebagai sumber dominan, bukan

saja bagi individu untuk melihat realitas kehidupan tetapi dipakai pula oleh

masyarakat dan kelompok secara kolektif, media menyuguhkan nilai-nilai dan

penilaian normatif yang dibaurkan dengan berita dan hiburan (Mc Quail, 1996: 3).

Seperti yang diibaratkan oleh Djafar Asssegaf bahwa manusia modern tidak lagi

dapat hidup tanpa mendapat suguhan pers, yang memenuhi kebutuhan masyarakat

akan informasi (1991:1). Dimana media mampu menyajikan informasi yang

dibutuhkan oleh masyarakat, media dipakai sebagai sarana untuk mendapatkan

informasi dari dunia luar.

Banyak sekali sumber media yang digunakan untuk mendapatkan informasi

(5)

pengaruhnya dalam memberikan informasi yang diperlukan oleh manusia. Seiring

dengan meningkatnya kemajuan teknologi di bidang komunikasi massa

(khususnya di bidang media cetak) mendorong terjadinya berbagai kemajuan di

bidang pers seperti percetakan yang mampu menghasilkan ratusan, ribuan, bahkan

jutaan eksemplar surat kabar, majalah ataupun tabloid dalam waktu yang relatif

cepat tersaji dengan baik. (Uchjana, 2003 : 83).

Peran media massa merupakan penghubung komunikasi massa untuk menjangkau

khalayak banyak, dimana pesan yang disampaikan oleh media massa itu bersifat

umum. Media massa berperan dalam menambah pengetahuan, mengubah perilaku

maupun mengubah pendapat dengan suatu maksud tertentu yang ingin dicapai.

Tidak hanya itu saja khalayak selalu mempunyai rasa ingin tahu tentang kejadian

yang ada disekitarnya, tapi mereka tidak bisa memenuhi itu tanpa bantuan pihak

lain. Dalam hal ini dibutuhkan suatu pranata atau lembaga yang dapat mencari

informasi dan dapat memenuhi kebutuhan khalayak, lembaga yang dimaksud

adalah pers (Effendy, 1989 : 21).

Komunikasi massa diarahkan kepada khalayak yang relatif luas dan heterogen

serta anggotanya anonim, hal ini sesuai dengan istilah mass audience (khalayak

massa). Tiga karakteristik inilah ukuran luas, heterogenitas dan anonimitas yang

dianggap dapat membedakan komunikasi massa dengan bentuk-bentuk

komunikasi yang lain yang cenderung terbatas, terarah dan personal. Tetapi juga

tidak menutup kemungkinan, berdasarkan pandangan yang lebih lanjut,

(6)

dikarenakan khalayak memiliki banyak aspek sosiologis lain dari kumpulan

manusia yang disebutmassa.

Pada zaman modern seperti sekarang ini, jurnalistik tidak hanya mengelola berita,

tetapi juga aspek-aspek lain untuk isi surat kabar. Karena itu fungsinya bukan lagi

menyiarkan informasi, tetapi juga mendidik, menghibur, dan mempengaruhi agar

khalayak melakukan kegiatan tertentu.” (Effendy, 2003:93).Media massa sebagai lembaga penyedia informasi berlomba-lomba untuk dapat menyediakan informasi

yang terhangat, terlengkap, terakurat dan tercepat. Singkatnya menyajikan yang

terbaik untuk kebutuhan informasi khalayak. Namun tidak semua semua berita

yang diterbitkan, yang dinilai baik oleh wartawan atau redaktur sudah baik juga

menurut khalayak. Media informasi yang mampu menyampaikan berita sesuai

harapan khalayak, berita yang berkualitas meliputi beberapa unsur-unsur,

diantaranya aktual, faktual, adanya nilai penting, dan menarik. Surat kabar yang

memenuhi ke empat unsur tersebutlah yang dengan sendirinya akan bertahan dan

penjualan oplah pembacanya pun semakin luas.

Khalayak dalam perspektif komunikasi massa, suatu khalayak yang sangat aktif

mencari apa saja yang mereka inginkan, khalayak bukan lagi tubuh pasif yang

menerima apa saja informasi yang diberikan, melainkan khalayak sesungguhnya

aktif menyaring informasi sesuai kebutuhan melalui proses yang disebut terpaan

selektif dan persepsi selektif. Khalayak mengkaji pesan media massa dengan

membicarakannya kepada orang lain atau membandingkannya dengan isi media

lain (Charles R. Wright, 1989: 4).

(7)

Khalayak sebagai tujuan akhir dari proses komunikasi menjadi perhatian banyak

ahli komunikasi, mengingat peranan aktifnya dalam menentukan media apa

yang akan diperhatikan dan persepsi apa yang akan diberikan terhadap

informasi, apakah itu persepsi positif ataupun negatif. .Dalam komunikasi massa

merupakan kelompok yang beraneka ragam, kebanyakan penerima pesan dalam

komunikasi massa juga tidak dikenal oleh sumber pesan. Oleh sebab itu

menyebabkan persepsi khalayak terhadap suatu informasi pada surat kabar

berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan dari khalayak tersebut.

Dalam surat kabar terdapat berbagai macam informasi yang dapat dikonsumsi

oleh khalayak. Salah satunya adalah informasi olahraga sudah lebih mudah

dipublikasikan oleh berbagai media massa sehingga masyarakat selalu

mendapatkan perkembangan informasi berita-berita olahraga terkini.

Pada dewasa ini berita olahraga menjadi sangat populer dan penting bagi

masyarakat. Salah satunya yaitu olahraga sepak bola yang merupakan olahraga

paling populer di dunia saat ini. Sepak bola di gemari baik tua maupun muda ,pria

maupun wanita, kaya ataupun miskin semua menggilai olahraga sepak bola.

Berbagai media massa baik cetak maupun elektronik menyajikan berita-berita

sepak bola teraktual dan terpecaya agar informasi atau isu-isu sepak bola yang

berkembang saat ini bisa di konsumsi oleh khalayak secara menarik. Oleh sebab

itu didalam surat kabar Tribun Lampung terdapat sebuah rubrik khusus yang

menyajikan informasi–informasi olahraga sepakbola yaitu rubrik “Superball”.

Banyaknya media massa saat ini yang menyediakan informasi mengenai

(8)

untuk menambah pengetahuannya dalam bidang sepak bola. Namun tidak semua

media massa tersebut menyediakannya secara eksklusif. Media massa yang

dianggap mampu memenuhi kebutuhan dan kepuasan sesuai dengan motif yang

ada pada khalayak tentu akan digemari. Namun jika media tersebut tidak dapat

memenuhi kebutuhan informasi bagi khalayaknya, dengan sendirinya media itu

akan ditinggalkan khalayaknya. Sehingga dapat dikatakan bahwa khalayak

sesungguhnya aktif dalam menggunakan media untuk meningkatkan pengetahuan

sesuai dangan apa yang mereka butuhkan.

Persepsi adalah proses internal yang memungkinkan kita memilih,

mengorganisasikan, dan menafsirkan rangsangan dari lingkungan kita dan proses

tersebut mempengaruhi prilaku kita dan persepsi juga merupakan suatu proses

kognitif psikologis dalam diri manusia yang mencerminkan sikap, kepercayaan,

nilai dan pengharapan yang digunakan untuk memaknai objek (Mulyana, 2001:

167).

Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa, sebuah media massa

yaitu surat kabar memiliki keterkaitan dengan persepsi seseorang, kelompok

orang atau masyarakat. Karena persepsi khalayak dalam memaknai suatu

informasi berita yang disampaikan oleh suatu surat kabar tertentu bisa membentuk

citra tersendiri pada surat kabar tersebut apakah dianggap mampu memenuhi

kebutuhan dan kepuasan khalayak, dan citra yang ditimbulkan tersebut dapat

dijadikan sebagai evaluasi atau tolak ukur keberhasilan suatu surat kabar dalam

(9)

Rubrik merupakan sistem penempatan suatu bahasan yang bersifat khusus, seperti

bahasan mengenai politik, ekomomi, olahraga dan bahasan lainnya yang ditunjang

dengan analisis maupun foto yang menunjang bahasan dalam halaman surat

kabar, tabloid, atau , majalah. (Prakoso,1995:46-47). Rubrik “Superball”

bertujuan untuk memudahkan khalayak dalam mencari berita olahraga sepak bola

yang ada pada surat kabar. Dengan demikian pembaca surat kabar dapat

menemukan langsung berita sepak bola dalam rubrik“Superball”.

Alasan rubrik “Superball” dalam surat kabar layak dijadikan objek penelitian,

karena olahraga merupakan bidang yang paling banyak diakses oleh khalayak

disamping bidang politik, ekonomi dan hiburan. Hampir di setiap media massa

pada saat ini selalu menuliskan berita atau informasi mengenai olahraga di dalam

setiap terbitannya. Bagi sebagian besar orang informasi olahraga yang paling

banyak diminati dan diakses adalah informasi mengenai sepak bola. Tidak bisa

dipungkiri, saat ini sepak bola merupakan olah raga yang paling populer di dunia.

Bahkan tidak jarang berita mengenai sepak bola bisa mengalahkan berita

mengenai politik atau ekonomi yang sedang hangat-hangatnya.

Penulis memilih meneliti rubrik “Superball”yang ada dalam Surat Kabar Harian

Tribun Lampung karena surat kabar ini mudah dijangkau oleh semua lapisan

masyarakat karena harganya yang ekonomis dibandingkan surat kabar sejenis

lainnya. Selain itu rubrik olahraga yang ada pada surat kabar Tribun Lampung

berbeda dari rubrik olahraga yang ada pada surat kabar harian lokal lainnya, informasi yang disampaikan lebih lengkap dan menarik. Tidak seperti kebanyakan

(10)

ditemukan pada satu halaman, ini menjadikan ulasan mengenai salah satu

olahraga seperti sepakbola menjadi kurang lengkap dan menarik, hanya

memaparkan hasil atau skor pertandingan karena keterbatasan ruang namun tidak

membahas mengenai sisi lain dari sepakbola itu sendiri seperti, informasi

mengenai pemain kunci, atau hal-hal kecil namun membuat pembaca tertarik.

Selain itu juga meski merupakan surat kabar yang keberadaannya tergolong baru,

namun eksistensi surat kabar Tribun Lampung sudah dapat dikatakan baik. Tribun

Lampung yang terbit pertama kali sejak 8 Juni 2009 di Provinsi Lampung, Meski

tergolong baru sudah mampu bersaing dengan koran-koran lokal terdahulu, seperti

Lampung Post dan Radar Lampung.

Dari hasil pra-survey rubrik “Superball” dalam surat kabar harian Tribun

Lampung hadir setiap hari. Lembaran rubrik “Superball” Tribun Lampung ini

memiliki satu halaman yang berisi tentang informasi khusus tentang

perkembangan dunia sepak bola dan berada pada halaman 17 surat kabar Tribun

Lampung. Rubrik “Superball” menginformasikan jadwal pertandingan, statistik,

berbagai kejadian dan hasil pertandingan, analisis kesiapan tim-tim yang akan

bertanding termasuk didalamnya prakiraan pemain serta rekor ”head to head”

kedua tim yang akan bertanding.

Dari beberapa pembaca, peneliti memilih Unit Kegiatan Mahasiswa Sepakbola

Universitas Lampung sebagai sumber informasi dalam penelitian ini. Alasan

dipilihnya Unit Kegiatan Mahasiswa Sepakbola Universitas Lampung karena

merupakan tim internal kampus yang berlatih sepakbola secara rutin, yang

(11)

seperti, perbedaan suku, usia, agama dan latar belakang pendidikan. Hal-hal

tersebut merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi khalayak terhadap

suatu media massa. Selain itu peneliti menganggap bahwa khalayak mempunyai

pengetahuan lebih mengenai sepakbola dan mampu memberikan informasi yang

lebih dibandingkan dengan khalayak lain.

Terkait hal tersebut di atas, dalam penyajiannya muncul persoalan mendasar yaitu

dalam penyajian sebuah berita olahraga yang berkualitas dan menarik dari

sberbagai aspek untuk dituangkan kedalam media surat kabar, tidak hanya

memperhatikan isi pesan atau informasi mengenai berita olahraga saja yang

penting, melainkan gambar atau foto-foto ekslusif yang cukup besar disertai

biodata lengkap sang pemain menjadi salah satu daya tarik sebuah rubrik ,

kemudian layout dengan porsi yang luas , bahkan warna yang menarik pada rubrik

tersebut perlu diperhatikan. Hal itu menjadi daya tarik tersendiri, termasuk untuk

yang kurang menyukai sepak bola sekalipun. Karena sesuai dengan fungsi media

massa sebagai media informasi bagi kepentingan publik, maka penting bagi

masyarakat untuk menikmati dan bagi insan pers untuk dapat menyajikan sebuah

berita yang memuat kaidah jurnalistik yang baik agar dapat mendukung kualiatas

sebuah berita.

Berkaitan dengan uraian di atas, hal inilah yang membuat penulis tertarik untuk

memfokuskan penelitian pada “Persepsi Pembaca Surat Kabar Harian Tribun

Terhadap Rubrik Olahraga Sebagai Sarana Informasi (Studi Pada Unit Kegiatan

Mahasiswa Sepakbola Universitas Lampung Terhadap Rubrik Superball SKH

(12)

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang ada, pada usul penelitian ini penulis

merumuskan masalah yang akan diteliti yaitu “Bagaimanakah Persepsi Pembaca

Surat Kabar Harian Tribun Lampung Terhadap Rubrik Superball Sebagai Sarana

Informasi Pada Unit Kegiatan Mahasiswa Sepakbola Universitas Lampung”.

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Persepsi Pembaca Surat Kabar Harian

Tribun Lampung Terhadap Rubrik SuperballSebagai Sarana Informasi Pada Unit

Kegiatan Mahasiswa Sepakbola Universitas Lampung.

1.4 Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan penulisan ini yaitu :

a. Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi

pengembangan ilmu komunikasi mengenai media massa cetak yang

berupa surat kabar harian lokal, dalam hal ini surat kabar Tribun Lampung

dan juga diharapkan dapat menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya,

khususnya yang berkaitan dengan persepsi

b. Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan

pemikiran, pengetahuan, gambaran dan informasi bagi masyarakat

mahasiswa dan juga sebagai masukan yang positif dan bahan evaluasi

(13)

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriftif. Di dalam penelitian ini yang

menjadi responden sebanyak 40 orang yang merupakan anggota Unit Kegiatan

Mahasiswa sepakbola Universitas Lampung. Persepsi dalam penelitian ini merupakan

tanggapan atau penilaian terhadap rubrik Superball melalui aspek melalui aspek

penulisan, gambar/foto yang digunakan, teknik tata letak/ lay-out dan warna rubrik

tersebut.

Berdasarkan penelitian dan analisa data mengenai persepsi pembaca surat kabar

harian Tribun Lampung terhadap rubrik Superball sebagai sarana informasi pada

UKM sepakbola Universitas Lampung, maka dapat dikemukakan kesimpulan sebagai

berikut :

1. Pada aspek penulisan, berdasarkan hasil penelitian telah diketahui bahwa persepsi

pembaca terhadap penulisan berita rubrik Superball adalah positif. Karena dari

(14)

4,2 % menilai sangat baik. Dalam hal ini berarti lebih dari 50 % responden

memberi persepsi yang positif terhadap penulisan berita pada rubrikSuperball.

2. Pada aspek gambar atau foto berdasarkan hasil penelitian telah diketahui bahwa

persepsi pembaca terhadap gambar atau foto yang terdapat pada rubrikSuperball

adalah positif. Karena dari seluruh jawaban yang diberikan oleh responden,

sebesar 59,6% menilai baik dan 10,8 % menilai sangat baik. Dalam hal ini berarti

lebih dari 50 % responden memberi persepsi yang postif terhadap gambar atau foto

yang terdapat pada rubrikSuperball.

3. Pada aspek tata letak atau lay out, berdasarkan hasil penelitian telah diketahui

bahwa persepsi pembaca terhadap tata letak atau lay out rubrik Superball adalah

positif. Karena dari seluruh jawaban yang diberikan oleh responden, sebesar

58,8% menilai baik dan 2,5% menilai sangat baik. Dalam hal ini berarti lebih dari

50 % responden memberi persepsi yang positif terhadap tata letak atau lay out

rubrikSuperball.

4. Pada aspek warna, berdasarkan hasil penelitian telah diketahui bahwa persepsi

pembaca terhadap warna rubrik Superball adalah positif. Karena dari

seluruh jawaban yang diberikan oleh responden, sebesar 51,9% menilai baik dan

10,6% menilai sangat baik. Dalam hal ini berarti lebih dari 50 % responden

memberi persepsi yang positif terhadap warna rubrikSuperball.

Setelah mengetahui hasil dari keempat tahap tersebut, peneliti kemudian

(15)

penelitian ini, yaitu sebanyak 52,5 % responden memberikan persepsi yang positif

terhadap rubrik Superball dengan nilai 86,7 – 92,5. Dengan adanya persepsi yang positif terhadap rubrik Superball, maka surat kabar Tribun Lampung harus tetap

mempertahankan sekaligus meningkatkan kualitas rubrik Superball baik dari segi

isinya ataupun tampilannya.

6.2 Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penulis mengajukan beberapa saran

yang mungkin dapat dipertimbangkan, antara lain :

1. Meningkatkan kualitas rubrik Superball dari segi aspek kualitas warna, karena

masih terdapat background yang disajikan pada rubrik Superball kurang tepat

sehingga terkadang mengganggu pembaca, dikarenakan artikel tulisan tidak

terlihat dengan jelas. Sebaiknya warna background yang digunakan berbeda

dengan warna atikel tulisan seperti perpaduan warna gelap dan warna terang agar

terlihat lebih selaras dan menarik. Terutama untuk pembaca yang sudah lanjut usia

akan lebih sulit membaca jika warna background terlihat sama dengan warna

tulisan yang disajikan.

2. Meningkatkan daya tarik rubrikSuperball dengan menciptakan desain lay out atau

tata letak yang lebih menarik dan inovatif. Sebagai contoh, dengan menampilkan

gambar atau foto yang menarik dan sesuai dengan informasi yang disajikan hal ini

(16)

3. Kepada anggota Unit Kegiatan Mahasiswa Sepakbola Universitas Lampung,

hendaknya lebih aktif dalam memperoleh informasi tentang perkembangan

sepakbola dengan membaca surat kabar khususnya rubrik Superballagar memiliki

wawasan ataupun pengetahuan yang lebih luas sesuai misi UKM Sepakbola

Universitas Lampung sendiri yaitu memberikan wawasan sepakbola yang baik dan

(17)

RubrikSuperballSKH Tribun Lampung)

(Skripsi)

Oleh

A.WILLY NURHUDA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS LAMPUNG

(18)

Gambar 1. Kerangka Pikir...33

Gambar 2. Bagan Kepengurusan Organisasi UKM-SB (Sepak Bola)

(19)

DAFTAR ISI

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 9

1.3 Tujuan Penelitian ... 9

1.4 Kegunaan Penelitian ... 9

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Tentang Persepsi ... 10

2.1.1 Pengertian Persepsi ... 10

2.1.2 Syarat-syarat Persepsi ... 12

2.1.3 Proses Terjadinya Persepsi ... 13

2.1.4 Sifat-Sifat Persepsi... 13

2.1.5 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi ... 15

2.2 Tinjauan Tentang Media Massa ... 15

2.2.1 Pengertian Media massa ... 15

2.2.2 Media Massa Cetak ... 16

2.3 Tinjauan Tentang Khalayak ... 18

2.3.1 Pengertian khalayak ... 18

2.3.2 Jenis-Jenis Khalayak ... 18

2.3.3 Sifat Khalayak ... 19

2.3.4 Khalayak Media Massa ... 20

2.4 Tinjauan Tentang Surat Kabar ... 21

2.4.1 Pengertian Surat kabar... 21

2.4.2 Jenis Surat Kabar... 22

2.4.3 Ciri-Ciri Surat Kabar ... 22

2.4.4 Sifat Surat Kabar ... 23

2.4.5 Keunggulan Surat Kabar ... 24

2.5 Rubrik ... 25

2.5.1 Pengertian Rubrik... 25

2.5.2 Jenis Rubrik... 26

2.5.3 Rubrik Superball... 26

2.6 Tinjauan Tentang Sarana Informasi ... 27

2.6.1 Pengertian Sarana Informasi ... 27

2.6.2 Surat Kabar sebagai Sarana Informasi ... 28

2.6.3 Rubrik Surat Kabar Sebagai Sarana Informasi... 28

2.7 Hubungan Rubrik Tertentu Dengan Persepsi Pembaca... 29

(20)

III. METODE PENELITIAN

3.1 Tipe Penelitian ... 34

3.2 Definisi Konsep ... 34

3.3 Definisi Operasional ... 36

3.4 Populasi ... 38

3.5 Sampel ... 38

3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 39

3.7 Teknik Pengolahan Data ... 40

3.8 Penentuan Skor Jawaban ... 40

3.9 Teknik Analisa Data ... 41

IV. GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Tentang Surat Kabar Harian Tribun Lampung... 43

4.1.1 Sejarah Perusahaan Tribun Lampung... 44

4.1.2 Isi Surat Kabar Tribun Lampung... 46

4.1.3 Isi Rubrik Superball Surat Kabar Tribun Lampung... 50

4.1.3.1 Tata Letak Dan Perwajahan RubrikSuperball Surat Kabar Tribun Lampung... 51

4.1.3.2 Isi RubrikSuperballSurat Kabar Tribun Lampung... 52

4.1.3.3 Analisis Sampel RubrikSuperballSurat Kabar Tribun Lampung... 52

4.2 Gambaran tentang Unit Kegiatan Mahasiswa Sepak Bola (UKM-SB) Universitas Lampung ... 56

4.2.1 Sejarah (UKM SB) Unit Kegiatan Mahasiswa Sepak Bola Universitas Lampung ... 56

4.2.2 Kepengurusan Organisasi UKM-SB (Sepak Bola) Universitas Lampung Periode 2011/2012... 57

4.2.3 Keadaan Surat Kabar Tribun Lampung di Lingkungan UKM Sepak Bola Universitas Lampung ... 59

4.2.4 Keberadaan Rubrik Superall Sebagai Bahan Referensi di Lingkungan UKM Sepak Bola Universitas Lampung .... 60

V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Proses Dan Hasil Penelitian ... 62

5.1.1 Identitas Responden ... 62

5.1.1.1 Responden Berdasarkan Usia ... 63

5.1.1.2 Responden Berdasarkan Agama... 63

5.1.2 Uji Validitas ... 64

5.1.3 Uji Reliabilitas ... 66

5.1.4 Analisis Jawaban Responden ... 68

5.1.4.1 Pemahaman anggota Tim UKM Sepakbola Universitas Lampung Terhadap RubrikSuperball Surat Kabar Harian Tribun Lampung... 68

(21)

5.1.4.2.1 Penulisan... 77

5.1.4.2.2 Gambar/foto yang digunakan... 85

5.1.4.2.3 Tata letak/ Lay-Out... 93

5.1.4.2.4 Warna... 101

5.1.5 Pengolahan Data... 106

5.1.6 Analisis Persepsi Pembaca Surat Kabar Tribun Lampung Pada Tim UKM Sepakbola Universitas Lampung Terhadap RubrikSuperballSebagai Sarana Informasi ... 115

5.1.7 Rangkuman Hasil Penelitian ... 118

5.2 Pembahasan Hasil Penelitian... 119

VI. KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan... 125

6.2 Saran... 127

(22)

Assegaff. 1991. Jurnalistik Masa Kini: Pengantar Ke Praktek Kewartawanan. Ghalia

Indonesia. Jakarta

Cangara, Hafied. 2002.Pengantar Ilmu Komunikasi. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta

Departemen Pendidikan Nasional. 2005.Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka. Jakarta

Effendi, Onong Uchyana. 2003. Ilmu, teori, dan filsafat komunikasi. Bandung: PT. Citra Adtya Bakti.

Effendi, Onong Uchyana. 2003. Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya

Junaedi, Kurniawan. 1994.Ensiklopedia Pers Indonesia. Penerbit PT Perdaya Paramita, Jakarta

Mulyana, Dedy. 2001.Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. PT.Remaja Rosdakarya. Bandung.

Mc. Quail, Dems. 1996.Teori Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Rakhmat, Jalaluddin. 2001.Psikologi Komunikasi. PT Remaja Rosdakarya. Bandung

Rakhmat, Jalaluddin. 1995. Metode Penelitian Komunikasi. Remaja Rosdakarya. Bandung.

Prakuso, Bambang. 1995.Jurnalistik Tanpa Guru.Penerbit PT. Pabelan, Surakarta

Singarimbun, Masri dan Sofyan Effendi. 2000.Metode Penelitian Survai. Jakarta. LP3ES.

(23)

Walgito, Bimo. 1980. Psikologi Sosial Suatu Pengantar. Yogyakarta.YP.Fakultas Psikologi UGM

Wirawan, Sarwono Sarlito. 1993. Pengantar Umum Psikologi. PT. Bulan Bintang. Jakarta.

Sumber Lain:

http://elisabetyas.wordpress.com/2010/04/14/sejarah-surat-kabar-dan-perwajahannya/diakses pada tanggal 20 Juli 2012

http://www.scribd.com/doc/10243281/Dasar-Dasar-Jurnalistik diakses pada tanggal 8 Maret 2012

Wikipedia.2012. http://id.wikipedia.org/wiki/Internet Diunduh pada 06 Mei 2012

(24)

Tabel 1. Bentuk Fisik Surat Kabar Tribun Lampung...46

Tabel 2. Responden Berdasarkan Usia...63

Tabel 3. Responden berdasarkan Agama...64

Tabel 4. Uji Validitas...65

Tabel 5. Pengetahuan responden tentang keberadaan rubrikSuperballpada surat kabar Tribun Lampung...69

Tabel 6. Cara responden mendapatkan surat kabar Tribun Lampung...70

Tabel 7. Lama responden mengenal surat kabar Tribun Lampung...71

Tabel 8. Responden sering membaca rubrikSuperballsurat kabar Tribun Lampung... 73

Tabel 9. Kedalaman responden membaca rubrikSuperballsurat kabar Tribun Lampung ...74

Tabel 10. Pemahaman responden mengenai isi rubrikSuperballsurat kabar Tribun Lampung...76

Tabel 11. Penilaian responden terhadap kemudahan memahami isi tulisan...78

Tabel 12. Penilaian responden terhadap kemenarikan isi tulisan...79

Tabel 13. Penilaian responden terhadap keterkaitan antar kalimat...80

Tabel 14. Penilaian responden terhadap kelengkapan informasi pada rubrik...82

Tabel 15. Penilaian responden terhadap kejelasan informasi...83

Tabel 16. Penilaian responden terhadap kemampuan rubrik dalam menggambarkan informasi sepakbola yang diberitakan ...84

Tabel 17. Penilaian responden terhadap ukuran gambar/foto...86

Tabel 18. Penilaian responden terhadap kejelasan tampilan gambar/foto...87

Tabel 19. Penilaian responden terhadap keterangan pencahayaan gambar/foto...88

Tabel 20. Penilaian responden terhadap kesesuaian gambar/foto dengan tulisan...90

Tabel 21. Penilaian responden terhadap ketepatan sudut pandang gambar/foto dengan tema tulisan ...91

Tabel 22. Penilaian responden terhadap ketersediaan kalimat penjelasan gambar/foto...92

(25)

digunakan...96

Tabel 26. Penilaian responden terhadap penatan letak judul rubrik...98

Tabel 27. Penilaian responden terhadap penataan letak tulisan berita.... ...99

Tabel 28. Penilaian responden terhadap penataan letak gambar/foto...100

Tabel 29. Penilaian responden terhadap tampilan warna rubrik...101

Tabel 30. Penilaian responden terhadap ketepatan kombinasi warna yang digunakan...103

Tabel 31. Penilaian responden terhadap kejelasan warna gambar/foto...104

Tabel 32. Penilaian responden terhadap warna lay-out...105

Tabel 33. Frekuensi penilaian khalayak terhadap penulisan berita pada rubrikSuperball ...108

Tabel 34. Frekuensi penilaian pembaca terhadap gambar atau foto yang terdapat pada rubrikSuperball...110

Tabel 35. Frekuensi penilaian terhadap tata letak atau lay out rubrik Superball...112

Tabel 36. Frekuensi penilaian terhadap tata letak atau lay out rubrik Superball...114

(26)

1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid

4 26 65,0 65,0 65,0

5 14 35,0 35,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 2 5,0 5,0 5,0

3 4 10,0 10,0 15,0

4 25 62,5 62,5 77,5

5 9 22,5 22,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 1 1 2,5 2,5 2,5

2 3 7,5 7,5 10,0

3 11 27,5 27,5 37,5

4 11 27,5 27,5 65,0

5 14 35,0 35,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 9 22,5 22,5 22,5

3 9 22,5 22,5 45,0

4 17 42,5 42,5 87,5

5 5 12,5 12,5 100,0

(27)

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 25 62,5 62,5 65,0

4 4 10,0 10,0 75,0

5 10 25,0 25,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 11 27,5 27,5 30,0

4 25 62,5 62,5 92,5

5 3 7,5 7,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 3 11 27,5 27,5 27,5

4 24 60,0 60,0 87,5

5 5 12,5 12,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

8

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 3 11 27,5 27,5 27,5

4 27 67,5 67,5 95,0

5 2 5,0 5,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

9

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 1 1 2,5 2,5 2,5

2 2 5,0 5,0 7,5

3 12 30,0 30,0 37,5

4 23 57,5 57,5 95,0

5 2 5,0 5,0 100,0

(28)

Valid 2 2 5,0 5,0 5,0

3 24 60,0 60,0 65,0

4 14 35,0 35,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

11

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 3 16 40,0 40,0 40,0

4 24 60,0 60,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

12

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 12 30,0 30,0 32,5

4 26 65,0 65,0 97,5

5 1 2,5 2,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

13

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 8 20,0 20,0 22,5

4 25 62,5 62,5 85,0

5 6 15,0 15,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

14

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 9 22,5 22,5 25,0

4 24 60,0 60,0 85,0

5 6 15,0 15,0 100,0

(29)

Valid 3 17 42,5 42,5 42,5

4 18 45,0 45,0 87,5

5 5 12,5 12,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

16

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 4 10,0 10,0 10,0

3 11 27,5 27,5 37,5

4 24 60,0 60,0 97,5

5 1 2,5 2,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

17

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 2 5,0 5,0 5,0

3 11 27,5 27,5 32,5

4 25 62,5 62,5 95,0

5 2 5,0 5,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

18

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 6 15,0 15,0 17,5

4 27 67,5 67,5 85,0

5 6 15,0 15,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

19

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 3 12 30,0 30,0 30,0

4 25 62,5 62,5 92,5

5 3 7,5 7,5 100,0

(30)

Valid 2 6 15,0 15,0 15,0

3 12 30,0 30,0 45,0

4 22 55,0 55,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

21

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 3 14 35,0 35,0 35,0

4 25 62,5 62,5 97,5

5 1 2,5 2,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

22

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 3 7,5 7,5 7,5

3 16 40,0 40,0 52,5

4 20 50,0 50,0 97,5

5 1 2,5 2,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

23

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 15 37,5 37,5 40,0

4 23 57,5 57,5 97,5

5 1 2,5 2,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

24

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 3 12 30,0 30,0 30,0

4 28 70,0 70,0 100,0

(31)

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 15 37,5 37,5 40,0

4 20 50,0 50,0 90,0

5 4 10,0 10,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

26

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2 1 2,5 2,5 2,5

3 19 47,5 47,5 92,5

4 17 42,5 42,5 47,5

5 3 7,5 7,5 100,0

Total 40 100,0 100,0

27

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 3 11 27,5 27,5 27,5

4 25 62,5 62,5 90,0

5 4 10,0 10,0 100,0

Total 40 100,0 100,0

28

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 3 13 32,5 32,5 32,5

4 21 52,5 52,5 85,0

5 6 15,0 15,0 100,0

Gambar

Table1

Referensi

Dokumen terkait

For more details about the support types available, and how to use them for planning, preparing, teaching, assessing and revision, see our guide Cambridge teacher support , which

6 Nurul Ursyiyah Itsnaini SMPN 1 Kalianget 69. 7 Za'im Jundi Muhammad SMPIT Al-Hidayah

Pada saat proses produksi Ftv Anak Kampung Vs Anak Kompleks, penulis mengalami beberapa kendala seperti, pada awal-awal Kuliah Kerja Media penulis masih belum terbiasa

[r]

Alat analisis yang digunakan dalam penelitian adalah 1) Analisis kualitatif dan Analisis kuantitatif (rasio likuiditas, rasio Rentabilitas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas dan

Menurut Ritzema (2007),  desain  saluran  drainase  yang  dibuat  selama  ini  berorientasi  kepada  pembuangan  kelebihan  air  tanpa  betas  (unrestricted drainage)

Use the piece shaped like the letter L (the first one in the diagram below) and each of the other four pieces to form a shape with an axis of reflectional symmetry... A

Maka, ujian analisis regresi telah dijalankan dan kesemua pembolehubah utama kajian iaitu faktor yang berkaitan dengan pekerjaan, motivasi kerja, kesesuaian