FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TAHAPAN USIA REMAJA WANITA YANG MELAKUKAN PERKAWINAN USIA MUDA DI KECAMATAN SUKOWONO KABUPATEN JEMBER

(1)

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TAHAPAN USIA REMAJA WANITA YANG MELAKUKAN PERKAWINAN

USIA MUDA DI KECAMATAN SUKOWONO KABUPATEN JEMBER

SKRIPSI

Oleh

Ifa Riski Amalia NIM 072110101054

BAGIAN PROMOSI KESEHATAN DAN ILMU PERILAKU FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS JEMBER 2012

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

(2)

ii

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TAHAPAN USIA REMAJA WANITA YANG MELAKUKAN PERKAWINAN

SKRIPSI

diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan program pendidikan strata satu (S1) pada

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember

Oleh

Ifa Riski Amalia NIM 072110101054

BAGIAN PROMOSI KESEHATAN DAN ILMU PERILAKU FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS JEMBER 2012

(3)

iii

HALAMAN PERSEMBAHAN

Alhamdulillah, segala syukur atas karunia, kemudahan, dan keindahan

untukku Ya Allah. Terimakasih atas jalan yang telah Engkau tunjukkan untukku.

Terimakasih atas ketenangan hati dan kesungguhan diri hingga skripsi ini

terselesaikan dengan baik. Bismillahirrahmanirrahim, dengan bangga skripsi ini

kupersembahkan kepada:

1. Kedua orang tuaku, Mama Dra. Hj. Musyrifah Thahir dan Ayah Drs. H. Subandi

terima kasih untuk doa, kasih sayang, bimbingan, nasehat, dan semua yang telah

Mama dan Ayah berikan kepada saya, sehingga saya selalu berusaha untuk dapat

menyelesaikan kewajiban dan tugas saya sebagai seorang anak. Saya berharap

dapat membahagiakan Mama dan Ayah;

2. Kakakku Lukman Hakim, Irmalia Widyastutik, Haidar Farid, dan Nining Tri

Lestari;

3. Keponakanku Luvena Azahra Farid, Adam Abrisam Sultana Hakim, dan Raza

Ghazahwan Azlan Farid;

4. Surya Hadi Wijaya terima kasih atas do’a, motovasi, dan bantuan yang telah

diberikan;

5. Keluarga besarku di Jember, atas doa-doa terbaik untukku;

6. Guru-guruku sejak TK sampai Perguruan Tinggi, terima kasih atas semua ilmu,

nasehat, dan bimbingan yang telah kalian berikan. Aku akan selalu mengenang

semua itu;

7. Almamater Universitas Jember, Bangsa dan Agamaku.

(4)

iv

HALAMAN MOTTO

“Perkawinan itu sangat sensitif dan tergantung pada pribadi masing-masing untuk mendapatkan kemulia-Nya ”

(Aisyah Radhiyallahuansa)*

“Kalau ada wanita yang dapat mendekatkan kita pada pintu surga, itulah secantik

-cantiknya seorang wanita”

(Mario Teguh)**

“Pelajari masa lalu jika kamu akan menata masa depan”

(Confusius)***

* Adhim, M.F.2002 Kado Pernikahan Untuk Istriku.Yogyakarta: Mitra Pustaka ** Teguh, M.2011.Leadership Golden Ways. Jakarta: Mario Teguh Publishing House *** Widi, N. 2008. Laws of Spiritual. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.

(5)

v

HALAMAN PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

nama : Ifa Riski Amalia

NIM : 072110101054

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul : “ Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tahapan Usia Remaja Wanita yang melakukan Perkawinan Usia Muda di Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember” adalah benar-benar hasil karya sendiri, kecuali jika dalam pengutipan substansi disebutkan

sumbernya, dan belum pernah diajukan pada institusi manapun serta bukan karya

jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan

sikap ilmiah yang harus dijunjung tinggi.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa adanya tekanan

dan paksaan dari pihak manapun serta bersedia mendapatkan sanksi akademik jika

dikemudian hari pernyataan ini tidak benar.

Jember, 9 Mei 2012

Yang menyatakan,

Ifa Riski Amalia

NIM 072110101054

(6)

vi SKRIPSI

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TAHAPAN USIA REMAJA WANITA YANG MELAKUKAN PERKAWINAN

Oleh

Ifa Riski Amalia

NIM 072110101054

Pembimbing:

Dosen Pembimbing Utama : Novia Luthviatin, S.KM., M.Kes.

Dosen Pembimbing Anggota : Dewi Rokhmah, S.KM., M.Kes.

(7)

vii

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi berjudul “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tahapan Usia Remaja

Wanita yang melakukan Perkawinan Usia Muda di Kecamatan Sukowono Kabupaten

Jember” telah diuji dan disahkan oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas

Jember pada :

Hari : Rabu

Tanggal : 09 Mei 2012

Tempat : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember

Tim Penguji

Ketua,

Drs. Husni Abdul Gani, MS. NIP 19560810 198303 1 003

Sekretaris,

Dewi Rokhmah, S.KM., M.Kes. NIP 19780807 200912 2 001

Anggota I,

Novia Luthviatin, S.KM., M.Kes. NIP 19801217 200501 2 002

Anggota II,

Dra. Diana Manfaati NIP. 19661116 199602 2 001

Mengesahkan

Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat,

Drs. Husni Abdul Gani, MS. NIP 19560810 198303 1 003

(8)

viii

Factors Associated with Phases of Teenage Woman had Early Marriage in Sukowono District, Jember Regency

Ifa Riski Amalia

Department of Health Promotion and Behaviour Science Faculty of Public Health, Jember University

ABSTRACT

Early marriage is a marriage that occur at the time adolescents less than 20 years. Stages of adolescence are classified into puberty, early adolescence and late adolescence. Generally, rural communities often make early marriage. District of Sukowono have the highest rate of early marriage in 2010. Woman have the highest health risks of early marriage than men. Its because women will have a higher risk during the process of pregnancy and childbirth. Maternal Mortality Rate (MMR) in Sukowono ranked as the third in Jember. This study is a quantitative research and used analysis of cross sectional approach. The population was all women who have early marriage in 2010 and obtained sample as many as 80 people. The data were analyzed using Spearman correlation test with 95% confidence level. The results showed that there is a relationship between knowledge and stages of adolescence respondents, with p value = 0.013. There is a relationship between the attitudes and the stage of adolescence, with p value = 0.001. There is a relationship between the level of the family economy to the stage of adolescence respondents, and p value = 0.000. There is a relationship between the role of parent and the stage of teenage respondents, with p value = 0.000. There is a relationship between socio-cultural teenage respondents to the stage of adolescent, p value = 0.000. Based on the results of the study, expected that Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Sukowono especially in the District to provide counseling to the parents to cooperate with related parties. District Sukowono party can increase the level of public education sukowono, particularly women seeking free from government schools.

Keywords: factors, phases, teenage women, early marriage.

(9)

ix RINGKASAN

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tahapan Usia Remaja Wanita yang

melakukan Perkawinan Usia Muda di Kecamatan Sukowono Kabupaten

Jember; Ifa Riski Amalia; 072110101054; 2012; 79 halaman; Bagian Promosi

Kesehatan dan Ilmu Perilaku Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember.

Perkawinan usia muda adalah perkawinan yang dilangsungkan pada waktu

remaja kurang dari 20 tahun. Tahapan usia remaja ini digolongkan menjadi pubertasi,

remaja awal, dan remaja akhir. Kecamatan Sukowono pada tahun 2010 menduduki

angka persentase perkawinan usia muda tertinggi. Perkawinan usia muda akan

berisiko besar terhadap wanita yang melakukan perkawinan usia muda. Hal ini

dikarenakan wanita akan mengalami resiko tinggi saat proses kehamilan dan

persalinan. Dalam masa reproduksi, usia dibawah 20 tahun adalah usia yang

dianjurkan untuk menunda perkawinan dan kehamilan. Dalam usia ini seorang remaja

masih dalam proses tumbuh kembang baik secara fisik maupun psikis. Angka

Kematian Ibu (AKI) di Kecamatan Sukowono menduduki peringkat ketiga

se-Kabupaten Jember. Salah satu penyebab terjadinya AKI dan Perkawinan usia muda

adalah rendahnya pengetahuan pengetahuan tentang perkawinan, rendahnya tingkat

perekonomian keluarga, perjodohan antara orang tua, dan faktor kebiasaan kawin

muda di pedesaan.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah ada faktor-faktor yang

berhubungan dengan tahapan usia remaja wanita yang melakukan perkawinan usia

muda di Kecamatan Sukowono. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan

analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian

ini adalah semua wanita yang melangsungkan perkawinan usia muda pada tahun 2010 dan

bertempat di Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember sebanyak 375 jiwa. Sampel

(10)

x

didapatkan dengan menggunakan rumus yang dikembangkan oleh Supranto (1998)

sehingga didapatkan 80 wanita. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara

dengan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji korelasi

Spearman dan taraf kepercayaan sebesar 95%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada karakteristik responden semuanya

adalah wanita yang melakukan perkawinan, sebagian besar responden berumur 14-16

tahun dan sebagian kecil berumur 17-21 tahun dan 10-13 tahun sebagian besar

memiliki tingkat pendidikan dasar, berasal dari keluaga Pra Sejahtera (Pra KS), peran

orang tua yang tinggi, dan peran orang tua yang tinggi. Tingkat pengetahuan

responden sebesar 57,50% adalah sedang dan sikap netral sebesar 87,50% tentang

perkawinan usia muda. Sebesar 88,75% responden berasal dari Pra KS, Tingginya

peran orang tua yaitu sebesar 62,50%, tingginya sosial budaya yaitu sebesar 51,25%

dalam keputusan untuk melakukan perkawinan di usia muda, dan tahapan usia remaja

wanita tertinggi pada tahap remaja awal yaitu sebesar 47,50 %.

Hasil analisis dengan menggunakan uji korelasi Spearman didapatkan bahwa

ada hubungan antara pengetahuan dengan tahapan usia remaja responden, dan pvalue

= 0.013. Ada hubungan antara sikap dengan tahapan usia remaja responden, dan p

value = 0.001_{. Ada hubungan antara tingkat perekonomian keluarga responden}

terhadap tahapan usia remaja responden, dan p value = 0.000. Ada hubungan antara

peran orang tua responden terhadap tahapan usia remaja responden, dan p value =

0.000. Ada hubungan antara aspek sosial budaya dengan tahapan usia remaja

responden, pvalue = 0.000.

Berdasarkan hasil penelitian diharapkan Badan Pemberdayaan Perempuan dan

Keluarga Berencana (BPPKB) khususnya UPTB (Unit Pelaksana Teknis Bagian)

Sukowono untuk melakukan penyuluhan kepada pihak orang tua tentang akibat

negatif yang bisa ditimbulkan oleh perkawinan usia muda. UPTB dapat bekerjasama

dengan pihak-pihak yang berkepentingan seperti KUA dan Pak Kyai untuk

melaksanakan penyuluhan. Pihak Kecamatan Sukowono meningkatkan tingkat

(11)

xi

pendidikan masyarakat sukowono, khususnya wanita dengan mengupayakan sekolah

gratis dari pemerintahan. Serta diperlukan penelitian lebih mendalam terkait seberapa

besar pengaruh peran orang tua terhadap tingginya perkawinan usia muda.

(12)

xii PRAKATA

Puji syukur atas segala karunia, kelancaram, dan kemudahan yang diberikan

oleh Allah SWT sehingga skripsi yang berjudul ” Faktor-Faktor yang Berhubungan

dengan Tahapan Usia Remaja Wanita yang melakukan Perkawinan Usia Muda di

Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember” dapat terselesaikan dengan baik. Skripsi

ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan strata

satu (S1) pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember.

Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada Ibu Novia Luthviatin, S.KM.,

M.Kes., selaku Ketua Bagian Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku dan Dosen

pembimbing utama dan Ibu Dewi Rokhmah, S.KM., M.Kes., selaku pembimbing

anggota yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran serta perhatiannya dalam

memberikan bimbingan, ilmu, motivasi, pemikiran, dan pengarahan sehingga skripsi

ini dapat disusun dengan baik. Penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan,

saran dan nasehat dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis menyampaikan ucapan

terimakasih kepada:

1. Bapak Drs. Husni Abdul Gani, MS., selaku Dekan Fakultas Kesehatan

Masyarakat Universitas Jember sekaligus sebagai tim penguji;

2. Ibu Dra. Diana Manfaati, selaku tim penguji yang telah memberikan saran,

masukan, dan bimbingan sehingga skripsi ini menjadi lebih baik;

3. Ibu Dra. Lilik Hartini, M.Si., selaku Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan

Keluarga Berencana Kabupaten Jember yang telah memberi izin pengambilan

data;

4. Bapak Drs. Rijadi Budi Tjahjono selaku Kepala Bidang KB dan Keluarga

Sejahtera Badan Pemberdayaan Perempuan yang telah membantu dalam

pengumpulan data;

(13)

xiii

5. Kepala UPTB Kecamatan Sukowono dan seluruh staff : Bapak Drs Suprihandoko

M.M dan Ibu Jamilawati, Kepala KUA Kecamatan Sukowono dan seluruh staff :

Bapak Drs Mahfud dan bapak Yunus, dan keluarga besar Ari Ilham Wahyudi

yang telah membantu dalam pengumpulan data dan penilitian;

6. Ayah Drs. Subandi dan Mama Dra. Musyrifah Thahir yang telah memberikan

segala yang terbaik untuk kehidupanku.

7. Kakak Lukman Hakim, kakak Haidar Farid, kakak Irmalia Widyastutik, dan

kakak Nining Tri Lestari yang senantiasa dan tidak henti-hentinya mendoakan

dan mendukung semua perjuanganku;

8. Luvena Azahra Farid, Adam Abrisam Sultana Hakim, dan Raza Ghazahwan

Azlan Farid yang menghiasi hidupku dengan senyum dan memberi kebahagiaan

kepadaku sebagai seorang tante;

9. Abang Surya Hadi Wijaya yang telah memberi motivasi, dan doa;

10.Sahabat-sahabat Chili Community, Citra Dewi Arrinta, Isha Dini Aprilianti, dan

Linda Ningrum terimakasih untuk pelangi persahabatan yang tak akan pernah

hilang dalam hatiku;

11.Sahabatku Syahvira Septyanarindri, Riska Widyaningrum, Gizela Asta Rista, Nur

Istianah dan Yasmin Alissa terimakasih atas bantuan, masukan, semangat dan doa

dalam proses penyusunan skripsi ini;

12.Teman-teman peminatan Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, teman-teman

angkatan 2007, temen-teman PBL kelompok 8 Jelbuk, teman-teman BEM, serta

teman-teman UKM SKEMA, terima kasih atas kebersamaan dan kenangannya;

13.Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak demi kesempurnaan

skripsi ini. Atas perhatian dan dukungannya, penulis menyampaikan terima kasih.

Jember, 9 Mei 2012

Penulis

(14)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL ... i

HALAMAN JUDUL ... ii

HALAMAN PERSEMBAHAN ... iii

HALAMAN MOTTO ... iv

HALAMAN PERNYATAAN ... v

HALAMAN PEMBIMBINGAN ... vi

HALAMAN PENGESAHAN ... vii

ABSTRACT_{... viii}

RINGKASAN ... ix

PRAKATA ... xii

DAFTAR ISI ... xiv

DAFTAR TABEL ... xviii

DAFTAR GAMBAR ... xix

DAFTAR LAMPIRAN ... xx

DAFTAR SINGKATAN ... xxi

BAB 1. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 9

1.3 Tujuan Penelitian ... 9

1.3.1 Tujuan Umum ... 9

1.3.2 Tujuan Khusus ... 9

1.4 Manfaat ... 10

1.4.1 Manfaat Umum ... 10

1.4.2 Manfaat Khusus ... 10

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ... 11

2.1 Perkawinan ... 11

(15)

2.1.1 Pengertian Perkawinan ... 11

2.1.2 Tujuan Perkawinan ... 11

2.1.3 Syarat-syarat Perkawinan ... 13

2.2 Perkawinan Usia Muda ... 16

2.2.1 Pengertian Perkawinan Usia Muda ... 16

2.2.2 Penyebab Perkawinan Usia Muda ... 16

2.2.3 Dampak dari Perkawinan Usia Muda ... 17

2.3 Remaja ... 19

2.3.1 Istilah Remaja ... 19

2.3.2 Tahapan Usia Remaja ... 20

2.3.2 Ciri-ciri Remaja ... 20

2.3.4 Kognisi Sosial Remaja ... 22

2.4 Faktor-faktor yang berhubungan dengan Tahapan Usia Remaja Wanita yang melakukan Perkawinan Usia Muda di Kecamatan Sukowono ... 22

2.4.1 Pengetahuan ... 23

2.4.2 Sikap ... 24

2.4.3 Tingkat Perekonomian Keluarga ... 25

2.4.4 Peran Orang Tua ... 27

2.4.5 Aspek Sosial Budaya ... 28

2.7 Teory Kognitif Sosial... 29

2.8 Kerangka Konseptual ... 32

2.9 Hipotesis Penelitian ... 33

BAB 3. METODE PENELITIAN... 34

3.1 Jenis Penelitian ... 34

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 34

3.2.1 Tempat Penelitian ... 34

3.2.2 Waktu Penelitian ... 35

3.3 Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel ... 35

(16)

3.3.1 Populasi Penelitian ... 35

3.3.2 Sampel Penelitian ... 35

3.3.3 Teknik Pengambilan Sampel Penelitian ... 36

3.4 Variabel dan Definisi Operasional ... 37

3.5 Data dan Sumber Data ... 41

3.5.1 Data Primer ... 41

3.5.2 Data Sekunder ... 42

3.6 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ... 42

3.6.1 Teknik Pengumpulan Data ... 42

3.6.2 Instrumen Pengumpulan Data ... 42

3.7 Teknik Penyajian Data dan Analisis Data ... 43

3.7.1 Teknik Penyajian Data ... 43

3.7.2 Teknik Analisis Data ... 43

3.8 Alur Penelitian ... 44

BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 45

4.1 Gambaran Umum Daerah Penelitian ... 45

4.2 Gambaran Karakteristik Responden... 46

4.3 Tingkat Pengetahuan Responden tentang Perkawinan Usia Muda ... 49

4.4 Sikap Responden terhadap Perkawinan Usia Muda ... 51

4.5 Tingkat Perekonomian Keluarga Responden terhadap Perkawinan Usia Muda ... 53

4.6 Peran Orang Tua Responden terhadap Perkawinan Usia Muda ... 55

4.7 Aspek Sosial Budaya terhadap Perkawinan Usia Muda ... 58

4.8 Tahapan Usia Remaja Responden ... 58

4.9 Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Tahapan Usia Remaja Responden ... 60

(17)

4.10 Hubungan antara Sikap dengan Tahapan Usia Remaja

Responden ... 63

4.11 Hubungan Tingkat Perekonomian Keluarga dengan Tahapan Usia Remaja Responden ... 65

4.12 Hubungan Peran Orang Tua Responden dengan Tahapan Usia Remaja Responden ... 68

4.9 Hubungan Aspek Sosial Budaya dengan Tahapan Usia Remaja Responden ... 70

BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN ... 74

5.1 Kesimpulan ... 74

5.2 Saran ... 75

DAFTAR PUSTAKA ... 76

LAMPIRAN ... 80

(18)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Laporan Pernikahan Berdasarkan Umur Istri di Kecamatan

SukowonoKabupaten Jember Bulan Januari sampai dengan

Desember tahun 2010 ... 8

Tabel 3.1 Perhitungan Sampel pada Tiap Desa ... 37

Tabel 3.2 Definisi Operasional Penelitian, Kriteria Penilaian dan Skala Data... ... 38

Tabel 4.1 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan... 46

Tabel 4.2 Distribusi Responden Menurut Umur ... ... 47

Tabel 4.3 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pengetahuan... ... 49

Tabel 4.4 Distribusi Frekuansi Sikap Responden ... ... 51

Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Tingkat Perekonomian Keluarga Responden .. 53

Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Peran Orang tua Responden... . 56

Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Aspek Sosial Budaya ... 58

Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Tahapan Remaja Wanita... ... 59

Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Responden dengan Tahapan Usia Remaja Responden... ... 61

Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Sikap dengan Tahapan Usia Remaja Responden... ... 63

Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Tingkat Perekonomian Keluarga Responden dengan Tahapan Usia Remaja Responden... ... 66

Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi Hubungan Peran Orang Tua Responden dengan Tahapan Usia Remaja Responden... ... 68

Tabel 4.13 Distribusi Frekuensi Aspek Sosial Budaya dengan Tahapan Usia Remaja Responden... ... 71

(19)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1.1 Distribusi 10 Kecamatan dengan AKI terbesar ... 5

Gambar 2.1 Proses Terbentuknya Sikap dan Reaksi. ... 25

Gambar 2.2 Ikhisar Teori Kognitif Sosial ... 30

Gambar 2.3 Kerangka Konseptual ... 32

Gambar 3.1 Alur Penelitian ... 44

(20)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Pengantar Kuesioner ... 80

Lampiran B Pernyataan Persetujuan ... 81

Lampiran C Kuesioner Penelitian ... 82

Lampiran D Peta Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember ... 89

Lampiran E Laporan Pernikahan Berdasarkan Usia Istri UPTB Sukowono sampai dengan Bulan Desember 2010 ... 90

Lampiran F Laporan Pernikahan Berdasarkan Umur Istri di Kabupaten Jember sampai dengan Bulan Desember 2010 ... 92

Lampiran G Laporan Jumlah Kematian Ibu Maternal Menurut Kecamatan kabupaten Jember tahun 2010 ... 93

Lampiran H Laporan Cakupan kunjungan Neonatus, Bayi, dan bayi BBLR Kabupaten Jember tahun 2010 ... 96

Lampiran I Undang-undang Republik Indonesia Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan ... 99

Lampiran J Hasil Uji Statistik ... 114

Lampiran K Hasil Rekapitulasi Data ... 116

Lampiran L Dokumentasi Penelitian ... 121

Lampiran M Surat Iji Penelitian ... 123

(21)

DAFTAR SINGKATAN

AKB : Angka Kematian Bayi

AKI : Angka Kematian Ibu

BBLR : Berat Bayi Lahir Rendah

Humas : Hubungan Masyarakat

KB : Keluarga Berencana

KS : Keluarga Sejahtera

KUA : Kantor Urusan Agama

Pra KS : Pra Keluarga Sejahtera

SD : Sekolah dasar

SMP : Sekolah Menengah Pertama

SMA : Sekolah Menengah Atas

UPTB : Unit Pelaksana Teknis Badan

UU : Undang – undang