• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem informasi pemasaran berbasis online pada PT.Multi Solusindo Jaya : laporan kerja praktek

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem informasi pemasaran berbasis online pada PT.Multi Solusindo Jaya : laporan kerja praktek"

Copied!
174
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

I.

Biodata

Nama

: M.Faisal.Ali

Tempat/TanggalLahir

: Bandung, 22 September 1990

JenisKelamin

: Laki-Laki

Kewarganegaraan

: Indonesia

Alamat

: Perum Baloper Jln.Cemara Blok F 23 Rt 03 Rw 20

Kecamatan Padalarang.

Telp

: 085722077216

II.

Pendidikan Formal

a.

1996 – 2002

: SDN Sukamaju

b.

2002 – 2005

: SMPN Krida Utama

c.

2005 – 2008

: SMA Madrasah Aliyah Negeri 1 Bandung

d.

2008 – Sekarang

: Universitas Komputer Indonesia

(3)

SISTEM INFORMASI

PEMASARAN

BERBASIS

ONLINE

PADA PT. MULTI SOLUSINDO JAYA

KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Matakuliah Kerja Praktek Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

M.Faisal.Ali

10108365

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT, atas segala limpahan Rahmat dan Hidayah-Nya lah sehingga dapat

menyelesaikan Laporan Kerja Praktek yang telah penulis laksanakan mulai tanggal

1 Agustus – 29 Agustus 2011 di PT.MULTI SOLUSINDO JAYA dapat saya

selesaikan dengan baik.

Tujuan dari penilisan laporan kerja praktek ini adalah untuk salah satu syarat

yang harus dipenuhi oleh penulis dalam memenuhi salah satu matakuliah di semester

tujuh pada program studi Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer di

Universitas Komputer Indonesia Bandung yang berjudul

” SISTEM INFORMASI

PEMASARAN

BERBASIS ONLINE

DI PT.MULTI SOLUSINDO JAYA”.

Tidak sedikit hambatan dan kesulitan yang penulis hadapi, mengingat

keterbatasan, kemampuan, pengetahuan dan informasi yang penulis miliki, namun

penulis tetap berusaha dan bersabar untuk dapat menyajikan yang terbaik sehingga

hasil yang diharapkan tercapai.

Kerja praktek yang dilaksanakan ini dapat terlaksana dengan baik berkat

bantuan dari semua pihak yang bersangkutan terutama dari pihak Balai Bahasa

Bandung, sebagai tempat pelaksanaan kerja praktek. Tanpa bantuan dan

bimbingannya yang telah diberikan dari awal hingga akhir, tentunya penulisan ini

tidak membuahkan hasil seperti yang diharapkan. Untuk itu penulis ingin

menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

(6)

2.

Mira Kania Sabariah,S.Si.,MT. Selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika

Universitas Komputer Indonesia.

3.

Bpk. Andri Heryandi,ST,M.T. Selaku dosen wali dan dosen pembimbing yang

telah meluangkan waktu, tenaga serta pikiran dalam membimbing penulis

sehingga akhirnya Laporan Kerja Praktek ini terselesaikan.

4.

Saudara Arian Pratomo selaku pembimbing lapangan di Balai Bahasa

Bandung yang telah berkenan mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, serta

nasehatnya.

5.

Seluruh dosen dan staf Universitas Komputer Indonesia, khususnya dosen -

dosen Jurusan Teknik Informatika yang telah mendidik penulis selama penulis

menuntut ilmu di Universitas Komputer Indonesia.

6.

Saudari Fitri Aprilia dan Seluruh teman – teman yang teleh membantu dan

memberi masukan dalam penulisan laporan kerja praktek ini.

. Kami sadar laporan kerja praktek ini masih jauh dari sempurna dengan

segala kekurangannya. Untuk itu kami harapkan adanya kritik dan saran dari semua

pihak demi kesempurnaan dari laporan kerja praktek kami. Semoga segala bantuan,

dukungan dan kebaikan yang telah diberikan kepada penulis mendapatkan balasan

yang berlipat ganda dari Allah SWT dan mudah–mudahan laporan kerja praktek ini

dapat bermanfaat bagi penulis dan para pembaca umumnya.

Bandung, ….….2012

(7)

DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR SIMBOL ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 3

1.3 Maksud dan Tujuan ... 3

1.3.1 Maksud ... 3

1.3.2 Tujuan ... 3

1.4 Batasan Masalah ... 4

1.5 Metode Penelitian ... 5

1.6 Sistematika Penulisan ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Profil PT.Multi Solusindo Jaya ... 7

2.1.1 Sejarah PT.Multi Solusindo Jaya ... 7

2.1.2 Logo Instansi ... 9

2.1.3 Badan Hukum Instansi ... 10

2.1.4 Struktur Organisasi dan Deskripsi Pekerjaan ... 15

2.2 Landasan Teori ... 17

2.2.1 Pengertian Sistem ... 17

2.2.2 Elemen Sistem ... 18

2.2.3 Karakteristik Sistem ... 19

2.2.4 Kasifikasi Sistem ... 22

(8)

2.3.1 Pengertian Sistem Informasi ... 23

2.3.2 Definisi Pemasaran... 24

2.3.3 Pengertian Internet ... 24

2.3.4 Pengertian e-commerce ... 25

2.3.5 Pengertian Jaringan Komputer ... 25

2.3.6 Definisi basis Data ... 26

2.4 Metode Analisis Dan Perancangan Terstruktur ... 26

2.4.1 Entitiy Relationship Diagram ... 27

2.4.2 Pengertian Flowchart ... 29

2.4.3 Pengertian Diagram Konteks ... 29

2.4.4 Pengertian Data Flow Diagram ... 29

2.5 Perangkat lunak Pendukung ... 30

2.5.1 Joomla Versi 1.5 ... 30

2.5.2 Struktur File Joomla ... 31

2.5.3 Struktur Direktori Joomla ... 32

2.5.4 Istilah – Istilah Penting Dalam Joomla ... 33

2.5.1 Pengertian Virtuemart………...34

2.5.5 Macromedia Firework MX 2004 ... 35

2.5.6 Pengertian wampserver ... 35

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Jadwal Kerja Praktek... 37

3.2 Teknik Kerja Praktek ... 37

3.3 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan ... 38

3.3.1 Analisis Masalah ... 38

3.3.2 Analisis Dokumen ... 39

3.3.3 Analisis Sistem ... 40

3.3.3.1 Prosedur Pemasaran di PT.MSJ ... 41

3.4 Evaluasi Sistem Yang Berjalan ... 43

(9)

3.5.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 44

3.5.2 Gambaran Umum Sistem yang di usulkan ... 44

3.5.3 Perancangan Prosedur yang diusulkan ... 45

3.5.4 Prosedur Pemesanan Barang di PT.MSJ ... 46

3.5.5 Prosedur Pemesanan Order Jasa Service di PT.MSJ ... 48

3.6 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ... 49

3.6.1 Analisis Perangkat Keras ... 49

3.6.2 Analisis Perangkat Lunak ... 50

3.6.3 Analisis User ... 50

3.7 Kebutuhan Fungsional ... 51

3.7.1 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) ... 51

3.7.1.1. Fungsi Aplikasi …………..………... 53

3.7.1.2. karakteristik Pengguna … ..………...54

3.7.2 Analisis Basis Data ... 55

3.7.2.1. Entitiy Relationship Diagram………..………... 56

3.7.3 Diagram Konteks ... 57

3.7.4 Data Flow Diagram ... 57

3.7.4.1. Data Flow Diagram Level 1………... 58

3.7.4.2. Data Flow Diagram Level 2………...59

3.7.4.3. Data Flow Diagram Level 3……….63

3.7.4.4. Data Flow Diagram Level 4 ………..……..70

3.7.5 Analisis Pengkodean barang ... 72

3.7.6 Spesifikasi Proses ... 73

3.7.7 Kamus Data ... 93

3.7.8 Perancangan Basis data ... 104

3.7.8.1 Skema relasi ... 104

3.7.8.2 Struktur Tabel ... 106

3.8 Perancangan Struktur Menu ... 127

(10)

3.9.1 Perancangan Antarmuka Pengunjung ... 129

3.9.2 Perancangan Antarmuka Member ... 134

3.10 Perancangan Antarmuka Pesan ... 140

3.11 Jaringan Semantik ... 142

3.12 Penggunaan Program ... 142

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan ... 161

4.2 Saran ... 162

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

(11)

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Andi, Yogyakarta.

Azhar Susanto. 2004. Sistem Informasi Manajemen Konsep dan Pengembangannya, Lingga Jaya, Bandung.

Daru Wira P. 2009. Teori Dasar Sistem Informasi Manajemen. Ilmukomputer.com, Yogyakarta.

Djoko Sutono. 2007. Sistem Informasi Manajemen. BPKP, Bogor.

Jogiyanto, HM. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi, ANDI. Yogyakarta, Online :

(12)
(13)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

PT. Multi Solusindo Jaya adalah perusahaan yang mengkonsentrasikan diri

pada bidang usaha penjualan sparepart mechanical machine, jasa perbaikan

mechanical, electrical, instrument dan supplier ini telah berhasil menyelesaikan

proyek-proyek, baik dari perusahaan swasta, BUMN, maupun instansi pemerintah

berupa pekerjaan perawatan dan perbaikan mesin-mesin berteknologi tinggi serta

pengadaan sparepart mechanical machine, yang mempunyai banyak rekan

perusahaan di berbagai wilayah di Indonesia.

Promosi merupakan senjata yang paling ampuh bagi perusahaan dalam

mengembangkan dan mempertahankan usaha. Suatu barang dan jasa tidak akan

digunakan/dipakai bahkan tidak dikenal apabila konsumen tidak mengetahui

kegunaannya, keunggulannya, dimana barang dan jasa dapat diperoleh dan berapa

harganya. Untuk itulah pelanggan yang menjadi sasaran penjualan barang dan jasa

perusahaan perlu diberikan informasi yang jelas. Maka peranan promosi yang

didukung oleh software khusus berguna untuk memperkenalkan suatu barang dan

jasa baru, oleh karenanya adalah menjadi keharusan bagi perusahaan untuk

melakukan promosi dengan strategi yang tepat agar dapat memenuhi sasaran

penjualan barang dan jasa yang efektif. Promosi yang dilakukan harus sesuai

dengan keadaan perusahaan. Dimana harus diperhitungkan jumlah dana yang

tersedia dengan besarnya manfaat yang diperoleh dari kegiatan promosi yang

(14)

bersifat dinamis, yang selalu mengalami perubahan yang terjadi setiap saat dan

adanya keterkaitan antara satu dengan yang lainya. Oleh karena itu strategi

pemasaran mempunyai peranan yang sangat penting untuk keberhasilan

perusahaan pada umumnya dan pada bidang penjualan pada khususnya.

Berdasarkan hasil pengamatan penulis pada PT. Multi Solusindo Jaya

terdapat beberapa kekurangan dalam sistem informasi pemasaran. Untuk saat ini,

pada perusahaan tersebut belum terdapat adanya sistem informasi pemasaran

barang dan jasa yang memadai (pemasaran online) sehingga sulit untuk

menjangkau pasar yang lebih luas. Jika hal ini dibiarkan maka perusahaan akan

mengalami perkembangan yang sangat lambat bahkan usahanya tidak dapat

dipertahankan dan ini merupakan suatu hal yang sangat merugikan.

Bertumpu pada kekurangan tersebut maka dengan adanya pemrograman

berbasis web, penulis berharap untuk dapat membangun sistem pengolahan

informasi yang terintegrasi yang dapat mendukung kegiatan pemasaran, sehingga

informasi jasa pada PT. Multi Solusindo Jaya dapat diakses oleh konsumen kapan

pun dan dimana pun. Maka penulis ingin menuangkan kedalam karya tulis

berjudul “SISTEM INFORMASI PEMASARAN BERBASIS ONLINE PADA

(15)

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan penelitian di atas maka dapat dirumuskan permasalahan yang

dihadapi adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem pemasaran yang sedang berjalan pada PT. Multi

Solusindo Jaya?

2. Belum terdapatnya aplikasi pemasaran berbasis web untuk

mempublikasikan barang yang dijual dan jasa service yang disediakan,

sehingga tidak dapat diakses oleh masyarakat luas dan memiliki pelanggan

yang banyak.

3. Bagaimana perancangan sistem informasi pemasaran pada PT. Multi

Solusindo Jaya?

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Maksud dari kerja praktek ini adalah untuk memperoleh data, mengolah,

menganalisis, dan menginterprestasikan sebagai bahan yang diperlukan untuk

meningkatkan kualitas pemasaran agar barang dan jasa yang disediakan oleh PT.

Multi Solusindo Jaya bisa lebih dikenal oleh konsumen luas, baik di dalam atau di

luar negeri.

1.3.2 Tujuan

1. Meningkatkan promo (Pemasaran Online) barang dan jasa agar dapat

menjangkau pasar yang lebih luas

2. Menjadikan promosi dengan strategi yang tepat agar dapat memenuhi

(16)

3. Membangun sistem pengolahan informasi yang terintegrasi yang dapat

mendukung kegiatan pemasaran.

1.4 Batasan Masalah

Batasan masalah dimaksudkan untuk membatasi ruang lingkup pekerjaan

yang dilaksanakan dengan tujuan untuk memperkecil masalah yang ada pada

bagian pemasaran. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Jasa pengiriman hanya memakai jasa dari perusahaan ”JNE” .

2. Sistem informasi pemasaran yang dibangun meliputi bagian transaksi

penjualan barang dan order jasa service.

3. Transaksi penjualan dan jasa service yang dimaksud hanya untuk pelanggan

yang sudah menjadi member (tidak bisa untuk sistem non member).

4. Pembayaran pemesanan hanya menggunakan provider bank Mandiri.

5. Sistem yang akan dibangun yaitu sistem informasi berbasis php web/online

dengan menggunakan Joomla Versi 1.5 sebagai aplikasi front end dan

(17)

1.5 Metode Penelitian

Dalam melakukan analisis dan perancangan menggunakan teknik

pengumpulan data dengan melakukan metode penelitian sebagai berikut :

1. Metode Wawancara

Merupakan teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara

berupa tanya jawab secara langsung dengan pihak instansi tersebut

untuk memperoleh data dan informasi yang penulis butuhkan.

2. Metode Studi Pustaka

Merupakan teknik pengumpulan data dengan mempelajari buku-buku

website dan koleksi perpustakaan yang berkaitan dengan kasus yang

penulis bahas pada kesempatan ini.

3. Metode Observasi

Merupakan teknik pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan

(18)

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran secara umum mengenai isi laporan kerja

praktek ini maka sistematika penulisan dari laporan kerja praktek ini adalah

sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini akan dibahas mengenai latar belakang masalah,

perumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metode

penelitian, dan sistematika penulisan laporan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan dibahas mengenai sejarah, logo instansi, visi -

misi, badan hukum instansi, bidang jasa pekerjaan, personal dan

lingkup layanan, struktur organisasi dan deskripsi pekerjaannya

serta landasan teori yang menyangkut kasus yang akan dibahas di

laporan kerja praktek ini.

BAB III PEMBAHASAN

Pada bab ini akan dibahas mengenai hasil analisa perancangan

yang penulis lakukan terhadap sistem informasi perancangan

website pemasaran order/service di PT. Multi Solusindo Jaya.

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan dibahas mengenai kesimpulan dari keseluruhan

masalah yang telah dibahas pada bab sebelumnya dan dilengkapi

dengan saran-saran yang dapat dijadikan masukan bagi pihak

(19)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Profil PT. Multi Solusindo Jaya

PT. MULTI SOLUSINDO JAYA adalah perusahaan yang bergerak

di bidang perdagangan dan jasa dengan spesifikasi pada bidang layanan

pengadaan barang dan jasa maintenance (repair & perawatan) elektronik dan

mekanikal.

2.1.1 Sejarah PT. Multi Solusindo Jaya

Perusahaan yang berdiri sejak 16 Febuari 2011 dengan nama PT.

MULTI SOLUSINDO JAYA, dirintis oleh para profesional muda yang telah

berpengalaman baik diperusahaan nasional/asing maupun instansi pemerintah.

Semangat kebersamaan dan keinginan untuk menciptakan lapangan

kerja serta mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional telah tertanam dihati

perintis, karyawan dan mitra kerja, sehingga PT. MULTI SOLUSINDO

JAYA saat ini tetap exis, tumbuh dan berkembang.

Dengan dukungan tenaga profesional yang dimiliki dan terampil

dibidangnya masing-masing, kiranya hambatan dan masalah yang akan

dihadapi senantiasa dapat terselesaikan dengan baik.

Perusahaan swasta nasional yang mengkonsentrasikan diri pada

bidang usaha penjualan barang dan jasa ini telah berhasil menyelesaikan

proyek-proyek, baik dari perusahaan swasta, BUMN, maupun instansi

(20)

berteknologi tinggi, pengadaan spareparts, dan pengadaan peralatan

pengamanan berupa cctv dan deteksi lainnya.

Seiring dengan pertumbuhan usaha serta dalam rangka menghadapi

persaingan pasar bebas dan untuk memberikan pelayanan yang lebih optimal

terhadap para pengguna jasa PT. MULTI SOLUSINDO JAYA telah berhasil

mendesain produk-produk baru diantaranya pembangkit listrik tenaga angin.

VISI :

“Menjadikan perusahaan yang maju dan terus berkembang, sehat, mandiri,

berdaya saing internasional serta mampu memenuhi kepuasan pelanggan

dengan produk yang berkualitas”.

MISI :

Menggalakkan semangat kewirausahaan dan menciptakan lapangan kerja

guna percepatan pemulihan dibidang ekonomi dan pembangunan nasional.

a. Menghasilkan karya/produk yang bermutu tinggi sehingga dapat

memenuhi keinginan/kepuasan pelanggan melalui:

1. Kualitas produk yang sesuai dengan persyaratan dan keinginan

pelanggan.

2. Ketepatan waktu pelaksanaan sesuai dengan rencana.

3. Optimalisasi kinerja, keselamatan dan kesehatan kerja.

b. Meningkatkan kemampuan karyawan dan mitra kerja serta masyarakat

yang didasarkan kepada profesionalisme dalam menghadapi perdagangan

(21)

c. Mendorong terciptanya tertib penyelenggaraan pengadaan barang dan jasa

yang kompetitif, transparan, adil/non diskriminatif.

2.1.2 Logo Instansi

Gambar 2.1 Logo PT. Multi SOlusindo Jaya

Logo merupakan sebuah lambang yang dimiliki oleh setiap perusahaan

atau instansi. Pembuatan logo dimaksudkan untuk merepresentasikan sebuah

identitas suatu perusahaan yang mencerminkan jiwa, visi dan misi suatu

perusahaan/instansi. Untuk itu dalam pembuatan logo, PT. Multi Solusindo Jaya

mempunyai berbagai makna yang merupakan kepribadian dari PT. Multi Solusindo

Jaya. Adapun arti dan makna logo PT. Multi Solusindo Jaya adalah sebagai berikut:

1. Warna backround biru, yang mengartikan simbol warna langit yang artinya

berharap perusahaan akan lebih dikenal dalam jangkauan yang sangat luas di

dalam negeri maupun luar negeri dan terus berkembang.

2. Huruf yang dipakai untuk menuliskan kata “MSJ” merupakan huruf singkatan

dari nama perusahaan.

3. Warna merah dan putih pada huruf MSJ merupakan warna simbol semangat dan

transparan/terbuka dalam melakukan perdagangan barang maupun jasa dari tim

organisasi perusahaan untuk memajukan perusahaan dan siap mencari solusi

(22)

2.1.3. Badan Hukum Instansi

Perusahaan berdiri pada 16 Febuari 2011, berdasarkan Akte Notaris Aniyati,

SH,M.Kn dengan No. 04 dan Daftar Perseroan Nomor : AHU-0015760.AH.01.09.

Tahun 2001. Tanggal : 25 Februari 2011.

A. DATA PERUSAHAAN :

1. Nama Perusahaan : PT. MULTI SOLUSINDO JAYA

Alamat Perusahaan : Komplek Padasuka Indah 18 Blok B No. 58

Cimahi 40526

Telepon : +62 22 665 1807 / +62 22 667 1261

Faximile : +62 22 665 1807 / +62 22 667 1261

Email : pt1msj@gmail.com/

arifbuditriatmaji@gmail.com

2. Akte Pendirian

Notaris : Aniyati, SH., M. Kn

Nomor : - 04 –

Tanggal : 16 Februari 2011

3. Daftar Perseroan

Nomor : AHU-0015760.AH.01.09. Tahun 2011

Tanggal : 25 Februari 2011

4. Pengesahan Menteri Kehakiman

Nomor : AHU-09850.AH.01.01. Tahun 2011

(23)

5. Pengumuman Berita Negara RI

Nomor : -

Tanggal : -

6. Surat Ijin Tempat Usaha (SITU)

Nomor : 517/00102/SITU/II/2011

Tanggal : 24 Februari 2011

7. Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP)

Nomor : 00019/10-17/PM/11/2011

Tanggal : 25 Februari 2011

8. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

Nomor : 103114600451

Tanggal : 11 Maret 2011

9. Kartu Tanda Anggota KADIN

Nomor : 20126-10.000083

Tanggal : 7 Maret 2011

10.Keterangan Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan

Nomor : 00601/SKET/2011

Tanggal : 7 Maret 2011

11.Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

Nomor : 31.288.598.1.421.000

Tanggal : 03-03-2011

12.Surat Keterangan Terdaftar

Nomor : PEM-0003638ER/WPJ.09/KP.0803/2011

(24)

13.Nomor Rekening Bank Perusahaan

Bank Mandiri Cab Baros, Cimahi: 132 00110 99760

B. BIDANG JASA PEKERJAAN:

1. SERVICE ( PERBAIKAN ) :

a. Modul, Panel, Sensor, Control Rewiring

b. Mesin-mesin produksi, fasilitas pabrik, dan special equipments

2. Penjualan SPAREPARTS :

Card dan modul electronic.

3. RETROFIT SYSTEM CONTROL :

a. Peralatan Instrumentasi/factory automation.

b. Peralatan gases & liquid control, metering, flow, pressure, level,

volume dan lain-lain.

c. Peralatan pusat ruang control, monitoring, telemetri: bandara,

pelabuhan, pengairan, dam/das, water treament & air minum, pencatat

gempa thremor dan lain-lain.

d. Equipment electro medical, EEG, Electro Encephalography,

Angiography, EKG, x-ray dan lain-lain.

e. Equipment pengujian: tarik/tekan, spectrum analyzer, ndt, x-ray dan

lain-lain.

f. Simulator: pesawat terbang, automotive, inteligent transportation, dan

lain-lain.

g. Fasilitas pabrik: Mesin manufacture/CNC/robotic, welding, textile,

(25)

h. Building automation: Safety fire control, audio system, cctv dan lain-lain

i. Utylitas: over head crane, lift, conditioning room, boiler, genset dan

lain-lain

4. INSTALLASI/REINSTALASI, OVERHAUL :

Mesin-mesin/fasilitas produksi dan special equipments.

C. PERSONIL DAN LINGKUP LAYANAN

1. Personil

PT. MULTI SOLUSINDO JAYA dalam menjalankan pekerjaan didukung

oleh tenaga teknis yang cukup pengalaman dalam bidangnya. Tenaga

tersebut adalah tenaga tetap perusahaan dan masih didukung tenaga

tidak tetap sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan.

2. Lingkup Layanan

PT. MULTI SOLUSINDO JAYA sesuai dengan kapasitasnya menyajikan

layanan pengadaan dan jasa yang cukup luas setiap bidang yang ditangani,

antara lain meliputi :

a. Layanan pengadaan

Mengadakan barang/material/part sesuai kebutuhan.

b. Layanan jasa

Melayani jasa Maintenance (Repair dan Perawatan)

1. Bidang Elektronik (Grade-5)

Sub Bidang: Factory, Building, Machine, Intelegence, Facility,

Environtment & Equipment Test Automation. Pembuatan/cloning

(26)

2. Bidang Elektrik (Grade-5)

Sub Bidang: Panel daya kabel TT Tegangan Tinggi, TM Tegangan

Menengah dan TR Tegangan Rendah Cubicel & panel kontrol.

3. Bidang Mekanik: ( grade 5 )

a. Refrigeration.

b. Pump.

c. Generator set.

(27)

2.1.4 Struktur Organisasi dan Job Description Perusahaan

Gambar 2.2 Struktur Organisasi

(Sumber: PT.Multi Solusindo Jaya) Komisaris Utama

Nanik Sulastri

Direktur

Imam Mukson, Ir.

Manajer Operasional

Ritno Djanu Wahyudi

Manajer Keuangan

Arif Budi Triatmaji, ST. Manajer Marketing

Arif Budi Triatmaji, ST.

Tenaga Teknisi No Nama

1. pariya

2. Nugroho Budi 3. Ahmad Sudjai 4. Asep

5. Amir 6. Hendy 7. Hassan 8. Uus

(28)

A. DIREKTUR:

1. Memimpin perusahaan dengan menerbitkan kebijakan-kebijakan

perusahaan.

2. Bertanggung jawab terhadap keberlangsungan manajemen perusahaan.

3. Memilih, menetapkan, mengawasi tugas dari karyawan dan kepala bagian

(manajer).

4. Menyampaikan laporan kepada pemegang saham atas kinerja perusahaan.

B. MANAJER OPERASIONAL:

1. Mengawasi kerja para teknisi.

2. Bertanggung jawab mengelola fungsi organisasi yang berhubungan dengan

masalah teknis bidang usaha.

C. MANAJER MARKETING

1. Bertanggung jawab terhadap manajemen bagian pemasaran.

2. Mengadakan hubungan/kontrak dengan relasi.

3. Bertanggung jawab terhadap perolehan hasil penjualan dan penggunaan

dana promosi.

4. Sebagai koordinator manajer produk dan manajer penjualan.

5. Membina bagian pemasaran dan membimbing seluruh karyawan di bagian

pemasaran.

6. Membuat laporan pemasaran kepada direksi.

D. MANAJER KEUANGAN

1. Membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan uang serta

kegiatan-kegiatan lainnya.

(29)

3. Mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional

kegiatan perusahaan.

4. Melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan

pada perusahaan.

5. Melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak

terjadi penyimpangan.

E. TENAGA TEKNIK/TEKNISI

1. Melakukan perbaikan mesin.

2. Memproduksi pesanan card dan modul electronic.

3. Memberikan laporan kepada manajer operasional tentang perkembangan

perbaikan mesin.

2.2 Landasan Teori

2.2.1 Pengertian Sistem

Menurut Jogiyanto HM (2001:2) sistem adalah kumpulan elemen-elemen

yang saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan. Sebuah sistem terdiri dari bagian-bagian yang saling berkaitan yang

beroperasi bersama untuk mencapai sasaran atau maksud, tujuan atau sasaran yang

sama.

Sedangkan menurut Danu Wira Pangestu (2009:1) suatu sistem dapat

didefenisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen

(30)

Dari kedua pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian sistem

adalah kumpulan elemen-elemen atau jaringan kerja dan prosedur-prosedur yang

saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan atau sasaran tertentu.

2.2.2 Elemen sistem

Sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling berkaitan, elemen tersebut

dapat menyusun sebuah sistem yang terdiri dari :

1. Tujuan

Tujuan dari sistem sangat menentukan masukan yang dibutuhkan

sistem.

2. Batasan

Dalam mencapai suatu tujuan dari sistem dibutuhkan batasan-batasan

suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau lingkungan luarnya.

Batasan suatu sistem menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.

3. Kontrol

Kontrol merupakan pengawasan dari pelaksanaan pencapaian tujuan

sistem yang dapat berupa asal, masukan, frekuensi, masukan data dan

jenis masukan.

4. Input

Input merupakan bagian dari sistem yang bertugas untuk menerima data

dapat berupa asal masukan, frekuensi masukan data dan jenis masukan

(31)

5. Proses

Proses merupakan bagian yang mengolah data menjadi informasi sesuai

dengan keinginan pemakai.

6. Output

Output merupakan keluaran atau tujuan dari sistem yang didapat dari

input dan proses yang dilakukan.

7. Umpan Balik

Dalam suatu sistem yang baik dibutuhkan adanya umpan balik yang

tujuannya sebagai perbaikan dan pemeliharaan.

2.2.3 Karakteristik Sistem

Menurut Jogiyanto (2005:3) suatu sistem mempunyai karakteristik

atau sifat-sifat tertentu, yaitu :

1. Komponen-komponen (Components)

Suatu sistem terdiri dari kumpulan komponen atau subsistem yang

saling berinteraksi atau bekerja sama satu sama lain untuk membentuk

satu kesatuan. Setiap komponen atau subsistem tersebut memiliki

sifat-sifat dan fungsi tertentu yang mempengaruhi proses sistem secara

keseluruhan.

2. Batas Sistem (Boundary)

Batas sistem yaitu daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan

lingkungan luarnya atau dengan sistem yang lainnya. Batas suatu sistem

merupakan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut. Dan batas sistem

(32)

3. Lingkungan Luar Sistem (environments)

Environments dari suatu sistem adalah apapun yang berada diluar batas

dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem

dapat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem

tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari

sistem yang harus dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar

sistem yang bersifat merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau

tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.

4. Penghubung Sistem (Interface)

Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem

yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber

daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya. Keluaran

(output) dari satu subsistem akan menjadi masukan (input) untuk

subsistem yang lain dengan melalui penghubung. Dengan penghubung

satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem yang lainnya

membentuk satu kesatuan.

5. Masukan (Input)

Merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat

berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal

(signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan

supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang

diproses untuk didapatkan keluaran. Sebagai contoh di dalam sistem

(33)

mengoperasikan komputer dan data adalah signal input untuk diolah

menjadi informasi.

6. Keluaran (Output)

Keluaran merupakan hasil dari energi yang diolah. Keluaran ini dapat

berupa keluaran yang berguna atau keluaran yang tidak berguna.

Sebagai contoh panas yang dikeluarkan dari sistem komputer

merupakan keluaran yang tidak berguna dan merupakan sisa

pembuangan. sedangkan informasi adalah keluaran yang berguna dan

dibutuhkan.

7. Pengolah (process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan

merubah masukan menjadi keluaran. Sistem akuntansi akan mengolah

data-data transaksi menjadi laporan keuangan dan

laporan-laporan yang dibutuhkan oleh manajemen.

8. Sasaran Sistem (Objectives)

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective).

Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak

akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali

masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan

sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau

(34)

2.2.4 Klasifikasi Sistem

Menurut Jogiyanto (2005:6) sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa

sudut pandang diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Sebagai sistem abstrak (abstract system)

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang

tidak tampak secara phisik.

2. Sebagai sistem alamiah (natural system)

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam dan

tidak dibuat manusia.

3. Sebagai sistem tertentu (determinate system) dan sistem tak tentu

(probabilistic system).

Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat

diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan

pasti, sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sedangkan,

sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat

diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

4. Sebagai sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka (open

system).

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dengan

lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya

turut campur tangan dari pihak luarnya. Sedangakan, sistem terbuka

adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan

luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran

(35)

2.3Pengertian Informasi

Menurut Jogiyanto (2005:10) kualitas informasi tergantung dari tiga hal yaitu

informasi harus akurat (accurate), tepat waktu (timeliness) dan relevan

(relevance). Berikut ini beberapa pengertiannya:

1. Akurat

Berarti informasi harus bebas dari kekurangan atau kesalahan-kesalahan.

Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan keadaan yang

sebenarnya.

2. Tepat waktu

Berarti informasi harus selalu ada pada saat dibutuhkan pengguna dan tidak

datang terlambat. Karena informasi merupakan landasan di dalam

pengambilan keputusan. Jadi bila terlambat, informasi tersebut tidak

mempunyai nilai lagi dan dapat berakibat fatal bagi organisasi.

3. Relevan

Informasi untuk tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda. Maka

informasi yang relevan adalah informasi yang berguna dan sesuai dengan

kebutuhan setiap pemakainya.

2.3.1 Pengertian Sistem informasi

Menurut Djoko Sutono (2007 : 7) sistem informasi dalam suatu

pemahaman yang sederhana dapat didefinisikan sebagai satu sistem berbasis

komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan

kebutuhan yang serupa. Para pemakai biasanya tergabung dalam suatu

(36)

Pemerintahan yang dapat dijabarkan menjadi Direktorat, Bidang, Bagian

sampai pada unit terkecil dibawahnya.

Sistem informasi mempunyai komponen-komponen yang saling

berhubungan, antara lain:

1. Perangkat Keras (Hardware)

Merupakan kompoenen fisik berupa peralatan input, peralatan proses,

dan peralatan output.

2. Perangkat Lunak (Software)

Merupakan instruksi yang membuat komputer melakukan pekerjaan

tertentu.

3. SDM (Brainware)

Sebagai user atau pengoperasi sistem.

2.3.2 Defenisi Pemasaran

Menurut Eddy Soeryanto Soegoto (2009:86) yang dimaksud dengan

pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan

harga, promosi, dan distribusi atas ide barang dan jasa untuk menciptakan

pertukaran agar dapat memuaskan kebutuhan pelanggan dan perusahaan

sekaligus.

2.3.3 Pengertian Internet

Internet adalah jaringan komputer yang bisa dikategorikan sebagai

WAN, menghubungkan berjuta komputer diseluruh dunia, tanpa batas

(37)

dalam jaringan ini hanya dengan melakukan koneksi ke penyedia layanan

internet (internet service provider/ISP). Internet dapat diterjemahkan

sebagai international networking (jaringan internasional), karena

menghubungkan komputer secara internasional atau sebagai

internetworking (jaringan antar jaringan) karena menghubungkan berjuta

jaringan diseluruh dunia.

2.3.4 Pengertian E-Commerce

E-commerce adalah dimana dalam satu website menyediakan atau

dapat melakukan Transaksi secara online atau juga bisa merupakan suatu

cara berbelanja atau berdagang secara online/direct selling yang

memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat website yang dapat

menyediakan layanan “get and deliver“. E-commerce akan merubah semua

kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional

untuk kegiatan trading (perdagangan) .

2.3.5 Pengertian Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah kumpulan dari sejumlah perangkat berupa

komputer, hub, switch, router, atau perangkat jaringan lainnya yang

terhubung dengan menggunakan media komunikasi tertentu. Perangkat yang

terhubung dengan jaringan disebut juga sebagai node. Hal ini

memungkinkan pengguna dapat bertukar dokumen dan data, mencetak pada

printer yang sama, dan menggunakan sumber daya jaringan (hardware dan

(38)

Sebuah jaringan komputer biasanya terdiri dari 2 buah komputer

atau lebih dan melakukan data sharing antar komputer. Informasi dan data

bergerak melalui media komunikasi. Media komunikasi yang dipakai dalam

membuat jaringan komputer antara lain adalah kabel, jaringan telepon,

gelombang radio, satelit, bluetooth atau infra merah. Pemakaian media

komunikasi ini akan tergantung pada kegunaan dan ukuran jaringan.

2.3.6 Definisi Basis Data (Database)

Database adalah penggunaan bersama dari data yang terhubung

secara logis dan deskripsi dari data, yang dirancang untuk keperluan

informasi dari suatu perusahaan. Dua tujuan utama dari konsep database

adalah untuk memperkecil pengulangan data dan mencapai independensi

data. Pengulangan data (data redudansi) adalah duplikasi dari data, yaitu

data yang sama yang disimpan dalam bermacam-macam file.

2.4 Metode Analisis dan Perancangan Terstruktur

Alasan penting mengawali analisis sistem :

1. Kebutuhan baru, adanya kebutuhan baru dalam organisasi atau lingkungan

sehingga diperlukan adanya modifikasi atau tambahan sistem informasi

untuk mendukung organisasi

(39)

2.4.1 Entity Relationship Diagram

Entity Relationship Diagram merupakan suatu model untuk menjelaskan

hubungan antar data didalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang

mempunyai hubungan satu sama lain.

ERD memiliki beberapa komponen pembentuk, diantaranya :

1. Entitas (Entity)

Entitas didefinisikan sebagai barang atau objek yang dapat dibedakan dari

objek lain. Biasanya disimbolkan dengan persegi panjang, yang di

dalamnya berisi nama entitas.

Gambar 2.3 Entitas

2. Relasi (Relationship)

Relasi didefinisikan sebagai asosiasi dua atau lebih entitas, yang berupa

kata kerja.

Gambar 2.4 Relasi

3. Atribut (Attribute)

Atribut didefinisikan sebagai properti yang dimiliki setiap entitas yang

akan disimpan datanya. Contoh atribut dari entitas pegawai: Nama, NIP,

(40)

Gambar 2.5 Atribut

4. Kardinalitas (Cardinality)

Kardinalitas didefinisikan sebagai angka yang menunjukkan banyaknya

kemunculan suatu objek terkait dengan kemunculan objek lainnya pada

suatu relasi. Ada tiga kardinalitas yang ada, yaitu 1 : M (one to many)

yang menyatakan satu ke banyak, 1 : 1 (one to one) yang menyatakan satu

ke satu dan N : M (many to many) yang menyatakan banyak ke banyak.

Contoh :

Gambar 2.6 Kardinalitas

5. Modalitas (Modality)

Modalitas merupakan partisipasi sebuah entitas pada suatu relasi. Bernilai

0 jika partisipasi bersifat “optional atau parsial”, sedangkan bernilai 1 jika

(41)

2.4.2 Flowchart

Flowchart digambarkan untuk mendefinisikan dan mengintusikan

organisasi informasi yang berjenjang dalam bentuk modul dan sub

modul yang menjelaskan mengenai elemen data, elemen kontrol, modul

dan hubungan antara modul.

2.4.3 Diagram Konteks

Diagram konteks digunakan untuk memprentasikan sistem melalui

sebuah lingkaran. Elemen penting dari sistem yang ada di dalam

diagram konteks adalah sebagai berikut :

1. Manusia, organisasi atau sistem yang berkomunikasi dengan sistem

disebut terminator.

2. Data yang diterima sistem dari lingkungan luar.

3. Data hasil proses diberikan ke lingkungan luar.

4. Batasan antara sistem dan lingkungan.

2.4.4 Data Flow Diagram

Data Flow Diagram digunakan untuk menggambarkan sistem yang

telah ada atau yang akan dikembangkan, tanpa mempertimbangkan lingkungan

fisik, aliran data maupun tempat penyimpanan datanya, dengan orientasi

pengembangan terstruktur. Beberapa simbol yang dicapai oleh Data Flow

Diagram adalah external entity, process, dan data store. Data Flow Diagram

(42)

dan merupakan alat bantu yang cukup populer sekarang ini, karena dapat

menggambarkan arus data dalam sistem dengan struktur yang jelas.

Terdapat dua bentuk DFD, yaitu Diagram Alur Data Fisik, dan diagram

Alur data Logika. Diagram alur data fisik lebih menekankan pada bagaimana

proses dari sistem diterapkan, sedangkan diagram alur data logika lebih

menekankan proses-proses apa yang terdapat di sistem.

Gambar 2.7 Komponen DFD

2.5 Perangkat Lunak Pendukung

Dalam penulisan tugas akhir/skripsi ini penulis menggunakan beberapa

perangkat lunak pendukung diantaranya Microsoft Office Visio 2007,

Macromedia Firework MX 2004, Joomla Versi 1.5. Wampserver 2.0.

2.5.1. Joomla Versi 1.5

Joomla adalah sistem manajemen konten (SMK atau CMS yang bebas

dan terbuka (free opensource) ditulis menggunakan PHP dan basis

data MySQL untuk keperluan di internet maupun intranet. Joomla pertama kali

(43)

sistem caching untuk peningkatan performansi, RSS, blogs, poling, dan

lain-lain. Joomla menggunakan lisensi GPL.

Asal kata Joomla sendiri berasal dari kata Swahili yang mengandung arti

"kebersamaan". Secara garis besar Joomla terdiri dari 3 elemen dasar, yaitu

server web (webserver), skrip PHP dan basisdata MySQL. Server web

diasumsikan terhubung dengan Internet/Intranet yang berfungsi sebagai

penyedia layanan situs. Skrip PHP terdiri dari kode program dalam bahasa PHP

dan basis data merupakan tempat penyimpanan konten. Joomla menggunakan

Apache sebagai server web dan MySQL untuk basis datanya.

2.5.2. Struktur File Joomla 1.5.x

Berikut ini merupakan struktur file-file joomla 1.5.x file yang dibahas

disini adalah file-file penting yang terletak di root direktori server Joomla.

1. Index.php, merupakan file utama menampilkan web Joomla. Beberapa

pengaturan Joomla terdapat file ini. Jika kita mengakses file ini, berarti kita

membuka halaman depan website Joomla. Misalnya www.

Lincax.com/index.php

2. Configuration.php, merupakan file yang terbentuk saat kita melakukan

proses instalasi Joomla. Pada file ini terdapat pengaturan untuk koneksi ke

database, dan pengaturan penting lainnya. Jika File ini rusak, website

Joomla tidak akan berfungsi.

3. Copyright.php, file ini berisi tentang hak cipta website CMS Joomla

4. License.php, file ini berisi informasi tentang lisensi website CMS Joomla.

5. Mainbody.php, ini merupakan file pendukung yang sangat penting dalam

(44)

6. Pathway.php, sebuah file yang berfungsi untuk menggambarkan urutan

proses aplikasi yang ada pada Joomla.

2.5.3. Struktur Direktori Joomla 1.5.x

Joomla mempunyai beberapa direktori yang mempunyai fungsi

tersendiri. Setiap direktori mempunyai subdirektori dan file-file pendukung

sesuai fungsinya. Berikut ini adalah struktur direktori Joomla 1.5.x7.

1. Administrator, ini merupakan direktori khusus administrator untuk

keperluan pengelolaan website Joomla. Mulai dari proses installasi modul,

komponen, plugin, bahasa sampai dengan proses maintenance web secara

keseluruhan.

2. Cache, sebuah direktori khusus yang berfungsi untuk menyimpan data

sementara di computer pengguna, tujuannya adalah mempercepat proses

loading web jika dibuka pada waktu lain fungsinya sama dengan memori

RAM komputer.

3. Components, merupakan direktori tempat menyimpan seluruh komponen

yang terinstal di website Joomla.

4. Editor, sebuah direktori yang berfungsi untuk menyimpan berbagai editor

yang di install pada website Joomla.

5. Help, sebuah direktori khusus untuk menampilkan bantuan jika kita

menemukan kendala dalam menggunakan Joomla.

6. Images, adalah direktori tempat menampung file-file gambar dan

multimedia guna keperluan website Joomla.

7. Includes, ini merupakan direktori pendukung bagi aplikasi joomla yang

(45)

8. Installation, direktori yang digunakan dalam proses installasi website

Joomla. Jika proses installasi selesai, direktori ini sebaiknya dihapus, untuk

keamanan web dimasa datang.

9. Language, sebuah direktori khusus untuk menampung jenis-jenis bahasa

yang dapat digunakan di website yang multi bahasa.

10.Plugins, sebuah direktori untuk menampung tool tambahan dari Joomla,

Misalnya, mos images, mos page break.

11.Media, sebuah direktori yang diperuntukkan untuk menyimpan dan

mengupload file-file ke dalam website Joomla, baik file gambar maupun

teks.

12.Modules, tempat menyimpan modul-modul yang terinstal di website

Joomla.

13.Templates, tempat menyimpan semua template yang terinstal di website

Joomla. Template berperan dalam desain atau tata letak sebuah web

berbasis joomla.

2.5.4. Istilah-Istilah penting di dalam Joomla

Berikut ini adalah beberapa istilah-istilah penting yang sebaiknya kita

pahami agar lebih mudah dalam mempelajari joomla.

1. Module, adalah bagian unit fungsi dari Joomla yang berguna untuk

menampilkan fitur-fitur utama Joomla serta menampilkan beberapa

komponen terkait. Secara default, Joomla telah menyediakan beberapa

modul, seperti modul banner, menu, login, newsfeed, statistic, arsip,

sindikasi, polling dan lain sebagainya serta modul yang disediakan oleh

(46)

2. Component, adalah sebuah aplikasi yang menambah nilai guna Joomla.

Sebuah komponen mempunyai konfigurasi di bagian administratornya.

Misalnya komponen web link, content form, polling dan lain sebagainya.

3. Mambots, sebuah unit fungsi Joomla yang disisipkan untuk memanipulasi

ataupun menterjemahkan konten yang diproses sebelum ditampilkan.

Seperti, Mambots editor, Mos image.

4. Template, sebuah aplikasi yang berfungsi untuk mengatur tampilan website

Joomla secara keseluruhan. Template ini mirip dengan istilah Theme di

Windows atau skin di Winamp. Pada template ini diatur sedemikian rupa

sehingga website dapat tampil sesuai keinginan kita.

5. Content, semua berita/artikel/module/komponen yang terdapat dalam

website secara keseluruhan. Semua aplikasi pendukung Joomla terus

dikembangkan oleh developer dan pihak ketiga, sehingga saat ini tersedia

sampai dengan ratusan ribu module,component, plugins dan templates,

addon yang dapat didownload secara gratis di internet.

2.5.5. Pengertian Virtuemart

Virtuemart adalah open source e-commerce component untuk joomla

dan mambo. Main basic virtuemart adalah kita dapat membuat katalog,

mengelompokan jenis produk berdasarkan kategori, mengatur pembayaran,

mengatur cara pengiriman dan menjual produk secara online. Seperti

component e-commerce lainnya (osCommerce, Zen Cart, Magento) virtuemart

memberikan akses kepada administrator untuk mengatur toko, mengatur produk

(47)

2.5.6. Macromedia Firework MX 2004

Macromedia Firework adalah salah satu produk dari Macromedia yang

merupakan salah satu produsen software terkemuka. Software ini banyak

digunakan oleh programmer professional maupun Programer Amateur dalam

mendesain sebuah aplikasi berbasis web, Macromedia Firework lebih

memudahkan penggunanya dalam mendesain suatu tampilan dalam aplikasi

web, Macromedia Fireworks MX 2004 merupakan software grafis alternatif

yang bisa Anda pakai untuk menciptakan efek-efek khusus, seperti bingkai,

tombol web, permainan warna, animasi, dan sebagainya. Dalam versinya yang

terbaru ini, Macromedia Firefoks MX 2004 mengukuhkan dirinya sebagai

software desain web yang mampu berintegrasi dengan software ciptaan

Macromedia lainnya.

2.5.7. Pengertian WampServer

WAMP merupakan akronim dari Windows, Apache, MySQL, dan PHP.

WAMP digunakan untuk membangun sebuah host lokal untuk membuat

simulasi sebuah website yang memiliki server side script sebelum

dipublikasikan pada server yang sebenarnya. Penjelasan dari komponen dalam

WAMP adalah sebagai berikut:

a. Apache

Server HTTP Apache atau Server Web/WWW Apache adalah server web

yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux,

(48)

berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang

digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini menggunakan HTTP.

b. MySQL

MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam

basisdata yang telah ada sebelumnya yaitu SQL(Structured Query

Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama

untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan

pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Kehandalan

suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja

pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang

dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang

memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung operasi

basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional.

c. PHP

PHP adalah singkatan dari PHP: Hypertext Preprocessor, yang merupakan

sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks

mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang

spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan

(49)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1Kesimpulan

Berdasarkan uraian pada bab-bab sebelumnya, sistem informasi pemasaran

ini merupakan pengembangan dari sistem manual yang sedang berjalan di

perusahaan, seperti pemasaran melalui media cetak dan door to door yang

menurut penulis dan perusahaan masih terasa kurang efisien. Sebagai akhir dari

pembahasan, penulis mencoba menarik suatu kesimpulan sebagai berikut :

1. Sistem pemasaran barang dan jasa service di PT. Multi Solusindo Jaya

telah mengalami peningkatan, karena masayarakat luas dapat

meng-akses website PT. MSJ dari mana saja dan mendapatkan informasi

tentang barang dan jasa service yang disediakan oleh PT. MSJ.

2. Dengan adanya website ini, pelanggan/calon konsumen dapat

ber-belanja produk sparepart atau melakukan pendaftaran untuk

menggunakan jasa service dari PT. MSJ melalui website yang di akses

dari jaringan internet, sehingga dapat memudahkan pelanggan dalam

(50)

4.2Saran

Dari hasil uraian di atas, penyusun dapat memberikan beberapa saran demi

kemajuan pengelolaan website di masa yang akan datang diantaranya :

1. Dalam pengembangannya diharapkan menambah fasilitas baru yaitu

menyediakan fasilitas pembayaran sistem Paypal atau sistem

pembayaran penagihan kartu kredit di website PT.Multi Solusindo

Jaya karena dengan sistem pembayaran tersebut pengguna dapat

transaksi dari berbagai macam provider bank baik pembeli dari dalam

atau luar negeri, karena penyusun beranggapan kemudahan dalam

pemakaian sistem ini merupakan salah satu resep sukses untuk

memuaskan pelanggan..

2. Untuk mengikuti pasar global baik dalam dan luar negeri perlu di

kembangkan website yang menggunakan dua bahasa, yaitu bahasa

Indonesia dan Inggris. Dengan demikian customer-customer dari luar

(51)

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Jadwal Kerja Praktek

Berdasarkan surat balasan yang diberikan pihak PT. Multi

Solusindo Jaya maka pelaksanaan kerja praktek dimulai pada tanggal 4

Agustus 2011 dan berakhir pada tanggal 29 September 2011 yang

dilaksanakan setiap hari senin sampai dengan hari sabtu dari pukul

08.00-16.00 WIB.

3.2 Teknik Kerja Praktek

Dalam pelaksanaan Kerja Praktek ini dibagi kedalam beberapa

tahapan kegiatan, yang antara lain :

1. Pembuatan surat permohonan kerja praktek ditujukan untuk PT. Multi

Solusindo Jaya.

2. Pengajuan permohonan Kerja Praktek ke PT. Multi Solusindo Jaya yang

beralamatkan Komplek Padasuka Indah 18 Blok B No. 58 Cimahi 40526

3. PT. Multi Solusindo Jaya memberikan surat balasan permohonan kerja

praktek.

4. Pelaksanaan Kerja Praktek.

Dengan pelaksanaan kerja praktek ini dibagi kedalam beberapa

tahapan kegiatan untuk mengetahui permasalahan yang ada didalam

pelaksanaan kegiatan harian divisi marketing PT. Multi Solusindo Jaya yang

layak untuk diangkat menjadi topik dalam kegiatan Kerja Praktek ini.

(52)

1. Metode Wawancara

Merupakan metode pengumpulan berita dan data yang dilakukan dengan

cara melakukan wawancara langsung dengan narasumber untuk

memperoleh suatu informasi yang dituju.

2. Metode Observasi Lapangan

Merupakan metode pengumpulan berita dan data yang dilakukan dengan

cara mengamati langsung kejadian yang terjadi dilapangan.

3.3 Analisis Sistem yang Berjalan

3.3.1 Analisis Masalah

Dalam perusahaan suatu strategi promo di PT. Multi solusindo

Jaya dari hari ke hari selalu memperhatikan dalam meningkatkan promo

penjualan barang dan jasa kepada pelanggan untuk pemesanan barang

maupun order jasa service perbaikan. untuk saat ini, pada perusahaan

tersebut belum terdapat adanya sistem informasi pemasaran barang dan

jasa yang memadai (pemasaran online) sehingga sulit untuk menjangkau

pasar yang lebih luas. Jika hal ini dibiarkan maka perusahaan akan

mengalami perkembangan yang sangat lambat bahkan usahanya tidak

dapat dipertahankan dan ini merupakan suatu hal yang sangat merugikan.

maka untuk menanggulangi permasalahan tersebut, dibangunlah sebuah

sistem informasi pemasaran berbasis online yang dimaksudkan untuk

mempermudah proses pemesanan dan meningkatkan strategi promo.

(53)

banyak melakukan perbaikan dan penambahan fitur yang ada pada sistem.

Analisa berkala diperlukan untuk meningkatkan mutu dan kualitas

software aplikasi dalam sistem informasi pemasaran berbasis online untuk

itu inilah alasan penulis melakukan analisa terhadap sistem ini. Dengan

harapan penulis bisa menemukan kebutuhan user akan fitur dari software

ini yang belum terpenuhi.

3.3.2 Analisis Dokumen

Analisis dokumen ini dilakukan guna untuk mengetahui dokumen

apa saja yang menjadi input, proses, dan output dari sistem ini. Dokumen

input adalah dokumen yang akan diproses oleh sistem yang bisanya

dilakukan oleh entitas luar sistem (calon pelanggan), Dokumen proses

adalah dokumen yang diperlukan oleh sistem dalam melakukan kegiatan

pemprosesan data, sedangkan yang menjadi Dokumen output adalah

dokumen yang dihasilkan oleh proses olahan sistem, yang berasal dari

dalam sistem ke entitas luar.

1. Nama Dokumen : Dokumen surat penawaran harga

Deskripsi : Surat penawaran harga

Fungsi : Sebagai penawaran harga kepada pelanggan

Sumber : Sales marketing

Atribut : nama_perusahaan, alamat, no_surat, nama_produk,

jumlah, total_harga

2. Nama Dokumen : Dokumen purchase order

Deskripsi : Purchase order

(54)

Sumber : Pelanggan

Atribut : nama_perusahaan, alamat, nama_produk, jumlah,

total_harga

3. Nama Dokumen : Dokumen faktur/invoice

Deskripsi : Faktur/invoice

Fungsi : Surat tagihan kepada pelanggan

Sumber : Bag. Keuangan

Atribut : nama, alamat, nama_produk, jumlah, total_tagihan,

no_rek.

4. Nama Dokumen : Kwitansi

Deskripsi : Kwitansi

Fungsi : Surat tagihan kepada pelanggan

Sumber : Bag. Keuangan

Atribut : nama, alamat, nama_produk, total_tagihan.

5. Nama Dokumen : Faktur pajak

Deskripsi : Faktur pajak

Fungsi : Surat tagihan pajak kepada pelanggan

Sumber : Bag. Keuangan

Atribut : nama, alamat, nama_produk, total_tagihan.

3.3.3 Analisis Sistem

Pembangunan sistem informasi merupakan suatu teknik

penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian

komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan

(55)

sistem informasi tersebut. Tugas utama dari menganalisis sistem informasi

adalah menentukan ruang lingkup sistem, pengumpulan fakta,

menganalisis fakta dan mengkomunikasikan temuan-temuan tersebut

melalui laporan analisis sistem. Disini penulis akan menguraikan hasil

analisis penulis terhadap sistem informasi divisi marketing yang berada di

PT. Multi Solusindo Jaya. Adapun prosedur-prosedur yang ada pada

sistem tersebut adalah sistem Pemasaran yang ada masih bersifat

sederhana yaitu marketing PT. MSJ datang langsung ke pelanggan.

3.3.3.1. Prosedur Pemasaran di PT. MSJ

Sistem penjualan yang ada masih bersifat sederhana yaitu marketing

PT. MSJ datang langsung ke pelanggan.

Adapun prosedur pemasaran di PT. MSJ sebagai berikut:

1. Sales Marketing PT. MSJ datang langsung ke pelanggan dan menyerahkan

company profil.

2. Pelanggan melihat isi company profile PT. MSJ

3. Apabila deal dengan isi company profile maka sales marketing akan diberi

objek pekerjaan (melakukan pemesanan barang/jasa).

4. Pihak sales marketing akan memberikan dokumen/surat penawaran harga

kepada pelanggan.

5. Apabila tercapai kesepakatan harga maka sales marketing akan diberi surat

Purchase order oleh pelanggan.

6. Setelah diberi surat Purchase order, teknisi bergerak mengerjakan pesanan

(56)

7. Setelah pesanan selesai dikerjakan, sales marketing akan membuatkan

surat tagihan/invoice, kwitansi, dan faktur pajak yang akan ditujukan

kepada pihak pelanggan.

8. Pihak pelanggan mentransfer uang sesuai nominal dalam invoice/tagihan

ke rekening perusahaan.

Flowchart Sistem yang Sedang Berjalan

(57)

3.4 Evaluasi Sistem yang Sedang Berjalan

Berikut ini beberapa evaluasi sistem yang sedang berjalan di PT. Multi

Solusindo Jaya

Tabel 3.1 Evaluasi Sistem yang Sedang Berjalan

No Permasalahan Bagian Pemecahan

1 Belum terdapatnya

aplikasi pemasaran

berbasis web untuk

mempublikasikan produk,

sehingga tidak dapat

diakses oleh masyarakat

luas

Admin Membuat website

2 Belum terdapatnya sistem

informasi pemasaran

secara online sehingga

sulit untuk mewujudkan

keinginannya untuk

menguasai pasar atau

memiliki pelanggan yang

banyak.

Sales Marketing Membuat sistem infornasi

pemasaran secara online

4. Belum terdapatnya sistem

informasi pemesanan dan

informasi barang dan jasa

secara online

Pelanggan Membuat sistem informasi

(58)

3.5 Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah gambaran, perancangan dan pembuatan skema

atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang

utuh dan mempunyai fungsi dan tujuan. Elemen-elemen sistem informasi

dirancang dengan tujuan untuk dikomunikasikan kepada user.

Dalam perancangan sistem dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru

untuk menambah kinerja sistem yang ada, baik secara keseluruhan maupun

meningkatkan kinerja sistem yang telah ada.

3.5.1. Tujuan Perancangan Sistem

Tujuan utama dari perancangan sistem adalah untuk memberikan

gambaran secara umum kepada pemakai mengenai sistem informasi yang baru.

Adapun tujuan dari perancangan sistem yang diusulkan yaitu :

1. Membuat perancangan sistem informasi online tentang kegiatan

pemasaran secara online, pemesanan secara online.

2. Proses penyampaian informasi antara pihak PT. MSJ dengan pelanggan,

dapat lebih akurat dan tepat waktu.

3.5.2. Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan

Gambaran umum dari sistem yang akan diusulkan, yaitu sistem informasi

pemasaran yang dapat diakses melalui media internet karena telah berbasis

website, user hanya memerlukan sebuah komputer yang memiliki fasilitas browser

dan terkoneksi dengan jaringan internet, sehingga pelanggan dapat lebih mudah

untuk mengetahui informasi tentang pemesanan barang, jasa, ada setiap harinya

(59)

Adapun gambaran dari sistem yang diusulkan sebagai berikut:

1. Pelanggan dapat mengakses lewat internet untuk melakukan

pemesanan barang dan jasa.

2. Pelanggan bisa melihat informasi barang dan jasa dengan mendapatkan

informasi yang cepat dan akurat.

3. Fasilitas yang ada selain yang di atas adalah informasi tentang data

perusahaan PT.MSJ

3.5.3 Perancangan Prosedur yang Diusulkan

Perancangan dari sistem informasi pemasaran secara online di web

PT. MSJ, prosedur yang penulis usulkan adalah sebagai berikut:

1. Pelanggan mengunjungi website PT. MSJ untuk melihat daftar produk

dan jasa.

2. Setelah itu pelanggan melakukan pemesanan, baik untuk pemesanan

barang atau untuk pemesanan jasa. Pelanggan akan menerima konfirmasi

pemesanan tersebut yang akan dikirim melalui e-mail.

3. Setelah memesan, pelanggan akan mendapatkan “No. SKU”, nomor

tersebut berguna sebagai konfirmasi setelah pelanggan melakukan

transfer uang.

4. Pelanggan diwajibkan melakukan transfer uang dalam jangka waktu dua

hari sesuai nominal yang tertera di website.

5. Setelah mentransfer uang, pelanggan wajib melakukan konfirmasi ke PT.

MSJ dengan cara mengisi form konfirmasi yang terdapat pada website.

6. Kemudian bagian marketing akan memproses dan mempersiapkan

(60)

7. Admin mengelola dan mengupdate database setiap waktu dan setiap

terjadi perubahan pada database.

3.5.4 Prosedur Pemesanan Barang di PT. MSJ

Berikut prosedur tahap alur proses yang diusulkan penulis dari

pemesanan barang di PT. MSJ:

1. Pelanggan membuka website PT. MSJ website menampilkan informasi

mengenai barang.

2. Pelanggan memilih menu pemesanan barang atau jasa.

3. Website menampilkan informasi mengenai barang.

4. Kemudian pelanggan dapat melakukan pemesanan dengan mengklik

tombol “beli”

5. Web memasukkan pemesanan anda ke dalam “keranjang”.

6. Kemudian website menampilkan pilihan informasi login jika pelanggan

sudah registrasi masukan nama login dan password.

7. Jika pelanggan belum registrasi klik tombol “Baru kali ini belanja untuk

melakukan proses order”

8. Sistem website akan menampilkan informasi pembeli dan penagihan

kemudian pelanggan wajib mengisi dan memperlihatkan form masukan

informasi pembeli: email, nama login, password, tulis lagi pasword dan

form masukan penagihan: nama lengkap, alamat, kota, kodepos,

provinsi/daerah, telepon, untuk proses order.

9. Kemudian setelah pelanggan registrasi untuk proses order, sistem meminta

(61)

dengan dengan melakukan aktifasi terlebih dahulu yang sudah dikirimkan

ke email pelanggan.

10.Setelah mengaktifasi pelanggan dapat melakukan proses order barang yang

akan dikirim lewat JNE.

11.Sedangkan untuk proses pemesanan barang akan di perlihatkan.

Berikut ini adalah prosedur dalam proses Order barang:

(62)

3.5.5 Prosedur Pemesanan Service Order di PT. MSJ

Berikut Prosedur tahap alur proses Service Order Online yang

diusulkan di PT. MSJ:

1. Pelanggan membuka website PT. MSJ,

2. Pelanggan memilih menu Service Order

3. Lalu sistem menampilkan from pengisian Service Order PT. MSJ

form masukan pemesanan jasa: nama/nama perusahaan, email/email

perusahaan, no. telepon, alamat/alamat perusahaan, jenis mesin, dan

keluhan.

Berikut ini adalah prosedur dalam proses order jasa :

(63)

3.6 Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Analasis kebutuhan non fungsional merupakan analisis yang

dibutuhkan untuk menentukan spesifikasi kebutuhan sistem. Spesifikasi ini

juga meliputi elemen-elemen atau komponen-komponen apa saja yang

dibutuhkan untuk sistem yang akan dibangun sampai dengan sistem tersebut

diimplementasikan. Analisis kebutuhan ini juga menentukan spesifikasi

masukan yang diperlukan sistem, keluaran yang akan dihasilkan sistem dan

proses yang dibutuhkan untuk mengolah masukan sehingga menghasikan

suatu keluaran yang diinginkan.

Kebutuhan non fungsional terbagi menjadi beberapa analisis yaitu

analisis perangkat keras, perangkat lunak dan analisis user.

3.6.1 Analisis Perangkat Keras

Perangakat keras yang dibutuhkan bedasarkan kebutuhan minimal

yang harus terpenuhi antara lain :

1. Server

a. Menggunakan minimal AMD Athlon X2 2,5 Ghz atau sekelasnya.

b. Menggunakan RAM minimal 2GB.

c. Tersedia Hardisk untuk media penyimpanan, minimal 100 MB

untuk server, diluar basis data.

d. Mouse, keyboard, dan monitor sebagai antarmuka.

2. Client

a. Menggunakan minimal Intel Pentium 4 atau sekelasnya.

b. Menggunakan RAM minimal 256MB.

(64)

3.6.2 Analisis Perangkat Lunak

Analisis perangkat lunak yang dibutuhkan untuk membangun

sistem pemasaranini adalah :

a. Joomla Versi 1.5 sebagai program aplikasi pembangunan.

b. Macromedia firework sebagai desain template website

c. Tool antarmuka design Microsoft Visio 2007.

d. Mysql sebagai database

e. Wampserver 1.5.7 sebagai aplikasi pendukung utuk menjalankan sistem

aplikasi web pemasaran onlin

Gambar

Tabel 3.2  Karakteristik Pengguna
Gambar 3.4 Entity Relationship Diagram
Gambar 3.5 Diagram Konteks
Gambar 3.6 DFD Level 1Pengolahan data Pemasaran
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa tingkat employee engagement pada karyawan Universitas Sanata Dharma sangat tinggi. Hasil analisis data menunjukkan sebanyak 95

• Laba kotor berkurang sebesar 25% menjadi USD420,2 juta (dari USD 557,6 tahun lalu), lagi-lagi lantaran harga jual yang lebih rendah, dan penyesuaian atas harga saham KPC yang

Penelitian terkait yang telah dilakukan Dwi Astifa Setiyorini (2002) dengan judul Hubungan usia ibu hamil dengan tingkat kecemasan saat bkehamilan untuk menghadapi

ii. Pemeriksaan pendahuluan tersebut merupakan tugas kepolisian yang meliputi kegiatan penyelidikan dan penyidikan serta kewenangan untuk melakukan kegiatan yang

Pemilihan bahan pengajaran dengan menggunakan prinsip mengutamakan karya-karya sastra yang latar ceritanya dikenal oleh para siswa. Biasanya siswa akan mudah

10 Alwi Fauzia Hasan Suherlan Siti J Anah.. 11 Hariyansah Ramdan Budi Hermawan Rohanah

Atas dasar pemikiran tersebut, akhirnya penulis memilih judul Pemanfaatan Media Audio Visual pada Pembelajaran Berbicara Menyampaikan Laporan Secara Naratif

Pemecahan problematika pembelajaran bahasa Arab dilakukan dengan kegiatan ekstrakulikuler memperdalam kosakata (mufrodat), memotivasi siswa untuk menumbuhkan rasa