ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN (Studi Kasus pada KUD “BATU” Kota Batu)
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh :
Urid Maghfiroh
201010170311167
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan (Studi Kasus pada KUD “BATU” Kota Batu).
Adapun tujuan dari penulisan skripsi adalah untuk memenuhi syarat dalam mencapai derajat Sarjana Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
Sehubungan dengan selesainnya karya akhir tersebut, penulis menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Dr. Nazarudin Malik, Msi Selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Bapak Drs. Setu Styawan, MM sebagai Dosen pembimbing I, dengan penuh kesabaran dan keseriusan bersedia meluangkan waktu membimbing saya. 3. Ibu Dra. Endang Dwi W, M.Si. Ak sebagai Dosen pembimbing II, yang juga
selalu meluangkan waktunya untuk bersedia membimbing saya, serta mengarahkan dengan kesabaran dan keseriusan.
4. Ibu Dra. Zubaidah, Ak. MM Selaku ketua jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang, yang telah memberikan kesempatan untuk menyelesaikan skripsi saya.
5. Bapak dan Ibu Dosen yang telah memberi dan membagi ilmu pengetahuan secara tulus dan ikhlas.
7. Kepada Mbak, Mas dan Adek-adekku yang berada di Blitar, Nganjuk, maupun dikalimantan yang selalu memberikan semangat, Do’a serta dukungannya sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
8. Bapak Drs. H. Ismail Hasan, MM selaku Ketua Pengurus KUD “BATU”, atas kesediaannya menerima penulis untuk meneliti di KUD “BATU”.
9. Kepada teman-teman part time di ICT Unit bisnis Universitas Muhammadiyah Malang Mbak Puspa, Mbak Neni, Mas Damai, Mas Dedi, Mas Galang, Mas Dipta, Mas Veri yang selalu memberikan dukungan kepada saya.
10.Teman-teman seperjuanganku (teman-teman Akuntansi, temen-temen KKN “27”, teman-teman Pondok Darussalam, serta semua teman-temanku yang tidak tercantum terimakasih atas semuanya yang selalu memberikan yang terbaik). 11.Kepeda teman-teman kost terima kasih atas dukungan kalian sehingga saya bisa
menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
Penulis menyadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Malang, 05 November 2014
DAFTAR ISI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Penelitian Terdahulu... 6
2.2 Landasan Teori... 8
2.2.1 Pengertian dan komponen SIA... 8
2.2.1.1 Pengertian sistem informasi akuntansi... 8
2.2.1.2 Tujuan penyususnan SIA...9
2.2.1.3 Manfaat sistem informasi akuntansi...11
2.2.1.4 Fungsi sistem informasi akuntansi... 11
2.2.1.6 Karakteristik informasi yang berguna... 14
2.2.1.7 Elemen-elemen SIA... 15
2.2.2 Sistem penjualan... 16
2.2.2.1 Penjualan tunai... 16
2.2.2.2 Penjualan kredit... 18
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi penelitian... 22
3.2 Jenis penelitian... 22
3.3 Jenis dan sumber data... 22
3.4 Teknik pengumpulan data... 23
3.5 Teknik analisa data... 23
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran umum Perusahaan... 26
4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan... 26
4.1.2 Lokasi KUD “BATU”... 27
4.1.3 Visi dan Misi KUD “BATU”... 27
4.1.4 Tujuan KUD “BATU”... 28
4.2 Data Penelitian... 28
4.2.1 Struktur Organisasi... 28
4.2.2 Produk yang ditawarkan... 36
4.2.4 Wilayah kerja KUD “BATU”... 37
4.2.5 Ketenaga kerjaan... 38
4.2.6 Tabel Penjualan... 43
4.2.7 Data penjualan... 46
4.3 Analisis Data dan Pembahasan... 51
4.4 Hasil Wawancara... 54
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 57
DAFTAR LAMPIRAN
1. Nota Penjualan Kredit...61
2. Faktur Pembelian KUD “BATU”...62
3. Faktur Penjualan KUD “BATU”...63
DAFTAR PUSTAKA
Ratnasari. “Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan pada Koperasi
Surya Sekawan Asy Syifa’ RSI Aisyiyah Malang”. Jurusan Akuntansi,
Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang 2004.
Dasaratha V. Rama dan Frederick L. Jones (2008). “Sistem Informasi Akunansi “, buku 1. Penerbit : salemba empat.
Syam Dhaniel. 2009. “Akuntansi Pengantar 1”. Malang: UMM Press.
George H.Bodhar & William S Hopwood (2000).“Sistem Informasi Akuntansi”, buku 1 diterjemahkan oleh Amir Abadi Jusuf, Rudi M Tambunan , salemba empat, Jakarta.
James A Hall. 2011, “Sistem Informasi Akuntansi”, buku 1 edisi 4, penerbit : salemba empat.
Mulyadi (2001). “Sistem Akuntansi”, cetakan ketiga penerbit : salemba empat.
Bodnar, George. H. 2003. “Sistem Informasi Akuntansi”. Edisi 8. PT INDEKS Kelompok Gramedia. Jakarta.
Kholmi masiyah dan yuningsih. 2009. “Akuntansi Biaya”. Malang: UMM Press.
Romney B. Marshall dan Steinbart Paul John. 2005, “Sistem Informasi
Akuntansi”. Jakarta: Salemba Empat.
Nurhayati. ” Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Pada Koperasi
Karyawan Melati Universitas Muhammadiyah Malang”. Jurusan
1
BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang
Pada dasarnya setiap perusahaan memiliki tujuan untuk memperoleh laba seoptimal mungkin, kelangsungan hidup perusahaan tergantung dari kemampuan perusahaan untuk mencapai suatu laba atau kemampuan perusahaan untuk mempertahankan tingkat keuntungan. salah satu upaya pencapaian laba adalah dengan kegiatan penjualan, karena penjualan merupakan sumber pendapatan yang utama dalam sebuah perusahaan. Kegiatan penjualan dari setiap jenis perusahaan untuk menghasilkan pendapatan berbeda-beda, seperti pada perusahaan dagang menghasilkan pendapatan dari penjualan barang daganganya, perusahaan jasa menghasilkan pendapatan dari penjualan ataupun pemberian pelayanan kepada pelanggan, sedangkan perusahaan industri menghasilkan pendapatan dari penjualan barang yang diproduksinya.
Dengan semakin berkembangnya dunia usaha dan tingkat persaingan yang ketat, banyak perusahaan khususnya perusahaan dagang, yang membagi penjualan produknya menjadi dua kelompok yaitu penjualan dengan sistem penjualan tunai dan kredit. Dimana Penjualan tunai terjadi apabila penyerahan barang atau jasa segera diikuti dengan pembayaran dari pembelian, sedangkan penjualan kredit ada tanggang waktu antara saat penyerahan barang atau jasa dalam penerimaan pembelian.
2
ketidak efisienan ataupun penyelewengan dari pelaksanaan sistem yang telah ditetapkan oleh perusahaan, maka dari itu perusahaan harus memiliki suatusistem informasi yang memadai didalam pengelolaan aktivitas penjualan.
Sistem informasi penjualan merupakan subsistem informasi akuntansi yang menjelaskan bagaimana seharusnya prosedur dalam melakukan kegiatan penjualan. untuk mendapatkan informasi yang akurat dan memadai, maka diperlukannya suatu sistem akuntansi berupa formulir-formulir, catatan-catatan, prosedur-prosedur, dan alat-alat yang digunakan untuk mengelola data mengenai usaha suatu kesatuan ekonomis, hal ini bertujuan agar pihak manajemen dapat mengambil keputusan dan kebijakan yang tepat demi kelangsungan aktifitas perusahaan.Perusahaan harus menetapkan suatu sistem yang terdiri dari kebijakan dan prosedur untuk memberikan jaminan yang memadai agar tujuan organisasi dapat dicapai. Untuk itu perusahaan harus memakai Sistem Informasi Akuntansi yang baik dan cocok dengan karakteristik perusahaan itu sendiri yang dapat mengolah seperangkat data-data untuk memperoleh informasi yang akurat dan bermanfaat bagi kelancaran kegiatan perusahaan. Apabila sistem tersebut sudah diterapkan dengan baik maka hal-hal yang tidak diinginkan dapat dihindari.
3
sistem informasi akuntansi penjualan dilakukan pemisahan terhadap fungsi dan dokumen yang bernomor urut tercetak. Sebagai pengawasan atas dokumen yang telah diotorisasi oleh bagian yang berwenang dan informasi yang ada didalamnya telah disetujui dan dipertanggung jawabkan.
Keadaan demikian juga berlaku pada KUD “BATU” Kota Batu yang
merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi susu yang mana penjualannya dilakukan secara tunai maupun kredit dan untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan terutama pada sistem penjualan, oleh karena itu dalam aktivitas penjualan pada KUD “BATU” memerlukan adanya pengawasan yang baik, maka dengan adanya sistem dan prosedur akuntansi yang tepat disertai struktur organisasi yang dapat menjamin terciptanya pengendalian intern dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan didalam perusahaan.
Berdasarkan latar belakang diatas, serta dengan melihat pentingnya sistem informasi akuntansi dalam penjualan, maka judul yang dipilih penulis untuk penelitian ini adalah “Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan (Studi Kasus pada KUD “BATU” Kota Batu)”. B.Rumusan Masalah
Berdasarkan permasalahan diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana penerapan sistem informasi akuntansi
penjualan yang diterapkan pada KUD “BATU”?.
C.Batasan Masalah
Penjualan yang dilakukan di KUD “BATU” bisa dilakukan penjualan
4
penjualan kredit yang dilakukan diKios-kios, SD, SMP. Penjualan kredit pada KUD “BATU” juga dilakukan di PT. Nestle, akan tetapi penjualan kredit
yang dilakukan pada PT. Nestle mengikuti kontrak yang telah ditentukan oleh pihak PT. Nestle. Sedangkan penjualan tunai yang dilakukan KUD “BATU”
hanya dilakukan pada bidang usaha tambahan yang dimiliki oleh pihak KUD
“BATU” sendiri yaitu Warsu (Warung Susu) dan Batu Resto. Hal ini agar
lebih difokuskan penjualan dari pihak KUD ”BATU” ke pihak Luar atau Non
KUD “BATU”.
D.Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan memperoleh informasi yang jelas tentang bagaimana penerapan sistem informasi akuntansi yang diterapkan dalam penjualan pada KUD “BATU.
E.Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Bagi perusahaan, penelitian yang dilakukan penulis dapat bermanfaat bagi perusahaan sebagai perbandingan atas langkah-langkah yang telah atau sedang dijalankan oleh perusahaan dalam mencapai tujuan.
2. Bagi manajemen, penelitian yang dilakukan penulis dapat bermanfaat bagi pihak manajemen sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi pihak manajemen dalam rangka perbaikan dan pengembangan dari praktik-praktik yang sudah dijalankan.
5
