• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kelas 11 SMK Teknik Cetak Tinggi dan Cetak Dalam 3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kelas 11 SMK Teknik Cetak Tinggi dan Cetak Dalam 3"

Copied!
175
0
0

Teks penuh

  • Penulis:
    • Endro Santoso HS
  • Pengajar:
    • Susilo
    • Ranto Teguh W
  • Sekolah: Sekolah Menengah Kejuruan
  • Mata Pelajaran: Teknik Grafika
  • Topik: Teknik Cetak Tinggi dan Cetak Dalam
  • Tipe: buku bahan ajar
  • Tahun: 2013
  • Kota: Semarang

I. PENDAHULUAN

Buku ini ditujukan untuk mendukung pengembangan kurikulum SMK 2013 dengan pendekatan berbasis kompetensi. Fokus utama adalah pada teknik cetak tinggi dan cetak dalam, yang merupakan bagian penting dalam bidang studi keahlian Teknik Grafika. Dalam buku ini, penulis menguraikan proses operasional mesin cetak tinggi dan cetak dalam melalui enam tahapan, mulai dari penyiapan mesin, alat, bahan, hingga pemeriksaan hasil produksi. Dengan alokasi waktu 144 jam pelajaran, buku ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam kepada peserta didik mengenai teknik cetak yang relevan dengan kebutuhan industri.

1.1 Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

Kompetensi inti mencakup penghayatan ajaran agama, perilaku jujur, dan pemahaman pengetahuan faktual serta prosedural. Dalam konteks ini, peserta didik diharapkan dapat memahami dan mengoperasikan mesin cetak dengan baik, serta menerapkan nilai-nilai etika dalam proses pencetakan. Indikator-indikator yang ditetapkan membantu peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan.

1.2 Deskripsi

Buku ini berfungsi sebagai panduan praktis bagi peserta didik untuk memahami teknik mencetak menggunakan mesin cetak tinggi dan cetak dalam. Dengan menjelaskan berbagai jenis mesin dan teknik cetak, buku ini memberikan pengetahuan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan cetak yang relevan dalam industri. Penekanan pada praktik dan teori diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan pemahaman peserta didik.

1.3 Waktu dan Prasyarat

Proses pembelajaran dirancang untuk diselesaikan dalam 10 pertemuan, dengan setiap pertemuan berlangsung selama 4 jam. Sebelum mempelajari buku ini, peserta didik diharapkan memiliki pengetahuan dasar tentang mesin cetak dan proses pencetakan. Prasyarat ini penting untuk memastikan bahwa peserta didik dapat mengikuti materi dengan baik dan memahami konsep yang diajarkan.

1.4 Petunjuk Penggunaan Buku Teks

Penggunaan buku ini memerlukan pemahaman yang baik terhadap daftar isi dan skema kedudukan materi. Peserta didik disarankan untuk mempelajari setiap materi dengan teliti, serta melakukan latihan soal evaluasi untuk mengukur pemahaman mereka. Konsultasi dengan guru juga dianjurkan untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi selama proses belajar.

1.5 Tujuan Akhir Pembelajaran

Setelah menyelesaikan pembelajaran, diharapkan peserta didik dapat memahami proses cetak tinggi dan cetak dalam, serta mampu menyusun laporan dan portofolio tentang produk cetak yang dihasilkan. Tujuan ini akan membantu peserta didik untuk siap menghadapi tantangan di dunia kerja.

II. MATERI PEMBELAJARAN

Materi pembelajaran dibagi menjadi beberapa bagian yang mencakup teknik penyiapan mesin, alat, dan bahan cetak tinggi serta cetak dalam. Setiap bagian dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang proses dan teknik yang digunakan dalam industri percetakan. Melalui pendekatan ini, peserta didik diharapkan dapat menguasai keterampilan praktis yang diperlukan untuk beroperasi di lingkungan kerja yang nyata.

2.1 Penyiapan Mesin, Alat dan Bahan

Peserta didik belajar tentang cara menyiapkan mesin cetak, termasuk pemilihan alat dan bahan yang tepat. Pengetahuan tentang konstruksi mesin cetak tinggi dan dalam sangat penting untuk memastikan bahwa proses pencetakan berjalan dengan lancar. Dengan memahami setiap komponen, peserta didik dapat melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk mencapai hasil cetak yang optimal.

2.2 Penyetelan Unit-Unit Cetak

Bagian ini membahas tentang penyetelan unit-unit cetak yang berbeda, termasuk mesin degel dan mesin silinder. Peserta didik diajarkan cara mengoperasikan mesin dengan benar dan melakukan penyetelan yang diperlukan untuk menghasilkan cetakan berkualitas tinggi. Pengetahuan ini sangat penting untuk memastikan efisiensi dan efektivitas dalam proses pencetakan.

2.3 Mengoperasikan Mesin Cetak Tinggi

Materi ini fokus pada pengoperasian mesin cetak tinggi, termasuk teknik mencetak yang benar dan menjaga kualitas hasil cetakan. Peserta didik akan dilatih untuk memahami berbagai jenis media cetak dan teknik pencetakan yang digunakan. Dengan keterampilan ini, mereka dapat beradaptasi dengan berbagai jenis pekerjaan cetak yang dihadapi di industri.

III. PENUTUP

Sebagai penutup, buku ini diharapkan dapat menjadi sumber belajar yang efektif bagi peserta didik dalam mempelajari teknik cetak tinggi dan cetak dalam. Dengan menguasai materi yang disampaikan, peserta didik akan siap untuk memasuki dunia kerja di bidang percetakan dengan keterampilan dan pengetahuan yang memadai. Kritik dan saran dari pembaca sangat dihargai untuk perbaikan dan pengembangan buku ini di masa depan.

Referensi Dokumen

  • Buku Pedoman Lingkungan Kerja ( Boye, Olaf )

Gambar

Gambar 1: Penemu cetak dengan huruf lepas
Gambar 3: Bagian huruf dan huruf mencuat
Gambar 4: Laci Huruf
Gambar 6: Siku susun/ Zethaak
+7

Referensi

Dokumen terkait

sebagai latihan peserta didik dalam mengembangkan kompetensinnya. Gambar kerja pada job sheet dibuat sedemikian rupa, meskipun.. sederhana namun jelas. Lebih

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi dengan judul: Korelasi Pengetahuan Kewirausahaan Dan Partisipasi Siswa Dalam Unit Produksi Terhadap Minat Berwirausaha

Saran, para guru dapat menggunakan software CNC Bubut KELLER Q plus sebagai media pembelajaran program diklat mesin bubut CNC karena siswa lebih mudah dalam memahami materi

Dari tahapan penelitian dan pengembangan yang telah dilalukan, dihasilkan modul cetak Jaringan Nirkabel untuk SMK Kelas XII program keahlian Teknik Komputer dan Jaringan

Penurunan dirasakan oleh pihak koperasi sekaligus guru kewirausahaan Bapak Ibrahim yang menaungi para siswa yang memiliki bisnis, karena berdasarkan wawancara yang

Ranah hasil belajar sikap yang mengacu pada K13 yaitu siswa dituntut untuk dapat be- kerjasama, aktif dan teliti tetapi kerjasama siswa masih kurang, aktif

Data yang diperoleh kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan statistik sederhana, dari hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kemampuan berkarya seni

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Pemanfaatan kamera smartphone dan teknik cetak transfer paper dalam pembelajaran seni budaya di kelas XI MIPA