TRAFFICKING PEREMPUAN DAN ANAK SEBAGAI ISU
ANCAMANKEAMANAN NON-TRADISIONAL BAGI INDONESIA
Oleh: HALIMATUSSAKDIYAH ( 06260111 )International Relation
Dibuat: 2010-12-30 , dengan 6 file(s).
Keywords: Trafficking perempuan dan anak, keamanan non tradisional, isu ancaman, keamanan manusia, NGO
Abstraksi
Trafficking perempuan dan anak merupakan salah satu isu ancaman keamanan non
tradisional bagi Indonesia. Trafficking ini terjadi karena kurangnya pemenuhan atas hak-hak dasar yang diberikan oleh negara. Hak-hak tersebut menyangkut keamanan manusia, seperti hak economic security, food security, health security, enviromental security, personal security, community security, political security. Menyebabkan korban sasaran trafficking pada kelompok yang rentan secara sosial, ekonomi, rendah pendidikan sehingga tidak mempunyai ketrampilan lain, sehingga ada yang memilih pada jalur migrasi serta anak-anak dijadikan komoditas perdagangan.Kondisi tersebut merupakan penyebab yang mendukung trafficking perempuan dan anak di Indonesia, sehingga isu tersebut mendapat perhatian publik.
Tipe penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data secara sekunder berupa hasil analisa yang di dapatkan melalui kepustakaan. Konsep yang digunakan adalah human trafficking, human security, national security, keamanan non tradisional, dan securitization.
Hasil dari penelitian ini adalah bahwa trafficking mengancam keamanan manusia, termasuk juga pada keamanan nasional suatu negara. Aktor-aktor yang berperan dalam proses
sekuritisasi dalam agenda keamanan nasional ini adalah aktivis-aktivis dan LSM di dalam memperjuangkannya. Keadaan tersebut telah menekan Pemerintah untuk segera
memberlakukan ketegasan terhadap isu trafficking. Akhir dari kebijakan Pemerintah adalah dengan di keluarkannya UU-PTPPO No. 21 tahun 2007.
Abstraction
Trafficking of women and children is one issue of non-traditional security threat for
Indonesia. Trafficking occurs because of lack of fulfillment of the fundamental rights granted by the state. The rights of human security concerns, like the right economic security, food security, health security, Environmental security, personal security, community security, political security. Causing victims of trafficking targeted at vulnerable groups socially, economically, low education so do not have other skills, so that the No vote on the migration routes as well as children become commodities trading.
This type of research use qualitative descriptive method. Secondary data collection
is human trafficking, human security, national security, non-traditional security, and securitization.
The results of this research is that trafficking threatens human security, including the national security of a country. Actors that play a role in the process of securitization in the national security agenda are activists and NGOs in the fight. The situation has been pressing the Government to immediately impose rigidity on the issue of trafficking. End of Government policy is to in-law took her No. trafficking. 21 years old in 2007.
