• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEMA 5 MODELO CAPM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TEMA 5 MODELO CAPM"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

TEMA 5 MODELO CAPM

A un gerente financiero siempre le interesa saber que acciones tienen mayor volatilidad. Estas acciones son consideradas riesgosas, dado que su valor en el futuro es conocido con poca certidumbre. Para analizar la magnitud del riesgo de las acciones se hace el uso de diversas técnicas.

Una de estas técnicas la encontramos en el modelo CAPM (Capital Asset Pricing Model) (Costo Promedio de Capital)

La principal Hipótesis del Modelo, la Homogeneidad de expectativa de los inversores no se cumple, por lo que el mercado no es una cartera eficiente. Dado de cada inversor tiene su propia prima de riesgo, no tiene sentido hablar de un beta para una determinar acción. El CAPM nos permite determinar la relación existe entre riesgo global

sistemático del mercado de acciones y el riesgo de una acción que nos interesa de forma especial.

R=Tasa Libre de Riesgo Β=Coeficiente Beta

K1=Retorno sobre Índice de Mercado

Referensi

Dokumen terkait

Dengan ini panitia memberitahukan / mengumumkan, bahwa berdasarkan hasil evaluasi penawaran dan pembuktian kualifikasi, maka sesuai ketentuan-ketentuan yang berlaku

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana fakta cerita dalam novel Blakanis yang terdiri atas alur, tokoh, dan latar?, (2) bagaimana

Alhamdulilah puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan judul Model

Berdasarkan Surat Penetapan Ketua Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Di Lingkungan Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Tengah Nomor :

Hubungan tingkat pendidikan formal ayah siswa terhadap prestasi belajar. pendidikan agama islam

Pada pembelajaran matematika harus terdapat keterkaitan antara pengalaman belajar siswa sebelumnya dengan konsep yang akan diajarkan. 16 Artinya semua konsep yang

Anggota keluarga pasien jiwa yang memahami dan mampu melaksanakan 5 fungsi keluarga secara tidak langsung akan membantu pelaksanaan personal hygiene pada pasien

negara tetangga. Terkait dengan upaya yang sudah dilakukan oleh pemerintah serta kondisi masyarakat perbatasan, beberapa permasalahan yang terjadi meliputi. 1)