• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab II sistem informasi akademik berbasis web

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bab II sistem informasi akademik berbasis web"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2. 1 Pengertian Komputer

Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Kata komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti menghitung. Berikut beberapa pengertian komputer (Sutarman, 2009) adalah sebagai berikut:

1. Menurut buku Computer Annual (Robert H. Blissmer)

Komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut:

 Menerima input,

 Memproses input tadi sesuai dengan programnya,

 Menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan,  Menyediakan output dalam bentuk informasi

2. Menurut buku Computer Today (Donald H. Sanders)

Komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan agar secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output di bawah pengawasan suatu langkah-langkah instruksi program yang tersimpan pada memori.

(2)

Komputer adalah mesin penghitung elektronik yang dengan cepat dapat menerima informasi input digital, memprosesnya sesuai dengan suatu program yang tersimpan di memorinya dan menghasilkan output informasi.

4. Menurut buku Introduction to the Computer, The Tool of business (William M. Fuori)

Komputer adalah suatu pemroses data yang dapat melakukan perhitungan yang besar dan cepat, termasuk perhitungan aritmatika yang besar atau operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia mengoperasikan selama pemrosesan.

5. Menurut buku Introduction to Computers (Gordon B. Davis)

Komputer adalah tipe khusus alat penghitung yang mempunyai sifat tertentu yang pasti.

Berdasarkan beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa komputer adalah : 1. Alat elektronik yang dapat melakukan perhitungan numerik

2. Alat yang dapat membaca input data dan mengolahnya sesuai dengan program yang ditetapkan untuk menghasilkan informasi yang merupakan output hasil pemrosesan input data.

3. Alat yang dapat melakukan penyimpanan data, yaitu program, input, maupun ouput hasil pengolahan.

4. Alat yang bekerja secara otomatis sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan dalam program.

(3)

2. 1. 1 Sistem Komputer

Komputer dapat melakukan rangkaian pekerjaan secara otomatis melalui instruksi (program) yang diberikan, dan alat pengolah data menjadi informasi melalui proses tertentu. Agar komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk sistem komputer. Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi (Sutarman, 2009). Agar tujuan pokok tesebut terlaksana, maka harus ada elemen-elemen yang mendukungnya. Berikut ini elemen-elemen dari sistem komputer (Sutarman, 2009), yaitu:

1. Hardware (perangkat keras/ piranti keras) adalah peralatan pada sistem komputer yang secara fisik terlihat dan dapat disentuh.

2. Software (perangkat lunak/ piranti lunak) adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan pengolahan data.

3. Brainware adalah manusia yang terlibat di dalam pengoperasian serta pengaturan sistem komputer.

(4)

2. 1. 2 Keunggulan Komputer

Komputer sebagai produk teknologi memiliki keunggulan (Sutarman, 2009), antara lain:

1. Mampu mengakses dengan cepat dan tepat 2. Menghasilkan informasi dari data yang telah lama

3. Mampu memproses data yang sangat besar menjadi informasi

4. Mampu menyimpan data yang sangat banyak (sampai berukuran tera byte) 5. Mampu melakukan importing dan exporting data yang dirancang secara khusus. Komputer dapat bekerja menurut perintah manusia yang menggunakannya. Manusia memberi perintah kepada komputer dengan menggunakan bahasa manusia. Kemudian interpreter/ compiler (penterjemah) akan membantu untuk menerjemahkan bahasa manusia ke bahasa mesin yang dimengerti oleh komputer. Selanjutnya komputer akan bekerja sesuai dengan perintah dan jika telah selesai akan menghasilkan informasi.

2. 2 Pengertian Data, Informasi, dan Sistem 2. 2. 1 Pengertian Data

Data merupakan istilah paling mendasar dalam database. Pada awalnya data menyatakan fakta yang dapat direkam dan disimpan pada media komputer, misalnya hard disk. Namun, saat sekarang ini, data tidak hanya berbentuk teks saja tetapi juga bisa berupa dokumen, gambar, suara ataupun potongan video. Berikut ini beberapa pengertian tentang data adalah sebagai berikut :

(5)

kejadian-kejadian yang berlangsung dalam organisasi atau lingkungan fisik sebelum ditata dan diatur ke dalam bentuk yang dapat dipahami dan digunakan orang.

b. Deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai. c. Sedangkan data menurut Wilkinson adalah fakta, angka, bahkan simbol

mentah. Secara bersama-sama merupakan masukan bagi suatu sisitem informasi.

Dari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa data adalah suatu bahan mentah yang kelak dapat diolah lebih lanjut untuk menjadi sesuatu yang lebih bermakna.

2. 2. 2 Pengertian Informasi

Informasi dan data merupakan unsur dasar dalam pembuatn sistem. Informasi seringkali dipertukarkan dengan data. Beberapa pengertian mengenai informasi adalah sebagai berikut :

a. Menurut Hoffer, dkk menyatakan informasi merupakan data yang telah diperoses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakannnya.

b. Menurut Davis informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang.

(6)

Dari beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa informasi bermuara pada data. Infomasi memberikan suatu nilai tambah atau pengetahuan bagi yang menggunakannya. Dan informasi dapat digunakan untuk pengambilan keputusan.

Suatu data akan menjadi sebuah informasi karena ada parameter lain yang mempengaruhinya, yaitu pengetahuan awal dan waktu. Dengan kata lain, pengetahuan awal yang dimiliki oleh seseorang dan ketepatan waktu dapat membuat suatu data menjadi informasi (atau tidak lagi menjadi informasi). Dan makna yang terkandung dalam informasi itu sendiri bisa berubah dari suatu masa ke masa lain.

2. 2. 3 Pengertian Sistem

Berikut beberapa pengertian tentang sistem adalah sebagai berikut:

 Menurut Suharso dan Ana Retnoningsih dalam kamus besar bahasa indonesia

sistem adalah sekelompok bagian-bagian alat dan sebagainya yang bekerja bersama-sama untuk melakukan sesuatu maksud. Cara atau metode yang teratur untuk melakukan sesuatu.

 Sistem merupakan kumpulan dari bagian-bagian (subsistem) yang terkait

menjadi satu bentuk mekanisme kerja yang memberi fungsi dan manfaat tertentu (Sutarman, 2009).

 Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi

dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama.

(7)

2. 3 Sistem Informasi

Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi (Kadir, 2009). Secara teknis sistem informasi dapat didefenisikan sebagai sekumpulan komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan (atau mendapatkan), memproses, menyimpan dan mendistribusikan informasi untuk menunjang pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi (Laudon, K. C dan Laudon, J. P , 2007).

[image:7.612.191.453.462.509.2]

Tiga aktivitas di dalam sistem informasi akan memproduksi informasi yang dibutuhkan adalah input, proses dan output. Input, merekam atau mengumpulkan data mentah dari dalam maupun luar organisasi. Proses, mengubah data input mentah ini menjadi bentuk yang berarti. Output, mengirimkan informasi yang telah diproses ke orang yang akan menggunakan atau kepada aktivitas yang akan menggunakan informasi tersebut. Berikut ilustrasi dari tiga aktivitas diatas:

Gambar 2. 1 Aktivitas Sistem Informasi 2. 3. 1 Sistem Informasi Berbasis Komputer

Sistem informasi berbasis komputer adalah sebuah sistem informasi yang menggunakan komputer dan teknologi telekomunikasi untuk melakukan tugas-tugas yang diinginkan. Teknologi Informasi (TI) merupakan komponen tertentu pada sebuah sistem. Hanya sedikit teknologi informasi yang digunakan secara terpisah, Teknologi

INPUT PROSES OUTPUT

(8)

informasi dikombinasikan atau digabungkan ke dalam sistem informasi merupakan cara efektif dalam pemanfaatan TI.

Komponen- komponen dasar dari sistem informasi (Sutarman, 2009) antara lain sebagai berikut:

a. Hardware, kumpulan peralatan seperti processor, monitor, keyboard, dan printer yang menerima data dan informasi, memproses data tersebut dan menampilkan data tersebut.

b. Software, kumpulan program-program komputer yang memungkinkan hardware memproses data.

c. Database, sekumpulan file yang saling berhubungan dan terorganisasi atau kumpulan record-record yang menyimpan data dan hubungan diantaranya.

d. Network, sebuah sistem yang terhubung yang menunjang adanya pemakaian bersama sumber di antara komputer-komputer yang berbeda.

e. People, elemen yang paling penting dalam sistem informasi, termasuk orang-orang yang bekerja dengan sistem informasi atau menggunakan output-nya.

2. 3. 2 Kemampuan Sistem Informasi

(9)

a. Menyediakan proses transaksi yang cepat dan akurat.

Setiap transaksi menghasilkan data yang harus ditangkap secara akurat dan cepat. Proses ini disebut proses transaksi, dan sistem informasi yang menangkap, merekam, menyimpan, dan meng-update data ini disebut sistem proses transaksi. b. Menyediakan penyimpanan dengan kapasitas besar dan akses cepat terhadap

penyimpanan.

c. Menyediakan komunikasi yang cepat (mesin dengan mesin, manusia dengan manusia)

Jaringan memungkinkan pekerja organisasi dan komputer untuk berkomunikasi secara langsung ke seluruh dunia. Jaringan dengan kapasitas bertransmisi yang tinggi (mempunyai bandwidth tinggi) memungkinkan melakukan komunikasi dengan cepat. Bandwidth yang besar tersebut memungkinkan proses transmisi data, suara, gambar, dokumen, dan video dengan gerakan penuh dilakukan secara simultan.

d. Mengurangi informasi yang terlalu berlebihan

e. Menyediakan penunjang dalam pengambilan keputusan f. Menyediakan senjata kompetitif

Sistem informasi dihubungkan sepanjang rantai permintaan untuk memberikan keuntungan-keuntungan yang kompetitif kepada organisasi yang terjaring

2. 4 Internet

(10)

2. 5 Website

World Wide Web yang dikenal dengan website atau sering disingkat dengan www atau “web” saja merupakan sebuah sistem dengan standar yang telah disepakati bersama untuk menyimpan, mencari, memformat, dan menampilakn informasi menggunakan arsitektur klient/ server (Laudon, K. C dan Laudon, J. P , 2007). Sebuah web memiliki banyak dokumen yang biasa disebut dengan halaman web, serta dilengkapi dengan komponen-komponen lain seperti image, media, dan lain-lain (Madcoms, 2007).

Web secara fisik adalah kumpulan komputer pribadi, web browser, koneksi ke ISP, komputer server, router, dan switch yang digunakan untuk mengalirkan informasi dan menjadi wahana pertama berbagai pihak terkait (Oetomo, 2007).

Fasilitas web mengizinkan user untuk mengakses dan berinteraksi dengan teks, grafik, animasi, foto, suara, dan video. World Wide Web dikembangkan oleh W3C (World Wide Web Consortium) yang merupakan badan resmi dalam membuat standar web. Website bekerja berdasarkan pada tiga mekanisme berikut (Supriyanto, 2007): 1. Protocol standard, aturan yang di gunakan untuk berkomunikasi pada computer

networking, dan HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah protocol untuk website.

2. Address, website memiliki aturan penamaan alamat web yaitu URL (Uniform Resource Locator) yang digunakan sebagai standar alamat internet.

3. HTML, digunakan untuk membuat dokumen yang bisa diakses melalui web.

2. 5. 1 Website Statis

(11)

web tersebut. Cara mudah untuk mengetahui sebuah web statis atau dinamis dapat dilihat dari tampilannya. Jika suatu web hanya berhubungan dengan halaman web lain dan berisi suatu informasi yang tetap maka web tersebut statis.

Pada web statis, pengguna hanya dapat melihat isi dokumen pada halaman web dan apabila diklik akan berpindah ke halaman web yang lain. Interaksi user terbatas, hanya dapat melihat informasi yang ditampilkan. Web statis biasanya merupakan HTML yang ditulis pada editor teks dan disimpan dalam bentuk .html atau .htm.

2. 5. 2 Website Dinamis

Web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta berinteraksi dengan user. Web yang dinamis memungkinkan pengguna untuk berinteraksi menggunakan form sehingga dapat mengolah informasi yang di tampilkan. Web dinamis bersifat interaktif, tidak kaku, dan dalam segi tampilan layout lebih indah.

2. 6 HTML

HTML (HyperText Markup Language) dikenal sebagai bahasa kode berbasis teks untuk membuat sebuah halaman web, keberadaannya dikenal dengan adanya ekstensi *.htm atau *.html (Madcoms, 2008).

(12)

bahwa HTML merupakan protokol yang digunakan untuk mentransfer data atau dokumen dari web server ke browser.

Dalam penggunaan HTML, HTML menentukan dua fungsi (Supriyanto, 2007), yaitu:

1. Membentuk tata letak dokumen, baik jenis huruf, gambar, dan komponen-komponen lainnya.

2. Menentukan hubungan ke dokumen lainnya, HTML merupakan suatu bahasa komputer yang termasuk dalam katagori SGML (Standard Generalized Markup Language) di mana bentuknya merupakan file standar ASCII yang berisi kode-kode untuk mengatur dokumen.

HTML bersifat fleksibel, artinya HTML dapat disisipi kode-kode script seperti JavaScript, VBScript, dan juga bahasa pemrograman berbasis web seperti PHP dan ASP. Animasi seperti Flash serta beberapa jenis file grafis dan multimedia juga dapat disisipkan dan ditampilkan melalui HTML. Fleksibilitas HTML dan daya dukung ini meningkatkan daya guna dan menjadikannya sebagai bahasa kode yang dinamis (Madcoms, 2008).

2. 7 XAMPP

(13)

tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Untuk mendapatkanya dapat mendownload langsung dari www.apachefriends.org/en/xampp.html.

2. 8 PHP

PHP merupakan singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. PHP merupakan bahasa pemrograman skrip yang diletakkan dalam server yang biasa digunakan untuk membuat aplikasi web yang bersifat dinamis. Maksud web dinamis adalah dapat membentuk suatu tampilan web berdasarkan permintaan terkini, dapat dilakukan dengan menampilkan isi database ke halaman web. PHP juga digunakan secara command line, yaitu skrip PHP dapat dijalankan tanpa melibatkan web server maupun browser (Kadir, 2008a).

Dengan menggunakan lisensi GPL (GNU Public License), PHP bebas didistibusikan oleh siapa saja dan kemana saja. Software ini dapat diunduh pada situs http:// www.php.net dan tersedia untuk berbagai platform (seperti Windows, Linux, dan lain-lain). PHP tersedia dalam bentuk kode biner maupun kode sumber yang lengkap.

2. 8. 1 Sejarah Singkat PHP

(14)

tool yang disebut “Personal Home Page”. Hal inilah yang menjadi cikal-bakal terbentuknya PHP.

Pada tahun 1995, Rasmus menciptakan PHP/ FI versi 2. Pada versi ini pemrogram dapat menempelkan kode terstruktur di dalam tag HTML. Kode PHP juga bisa berkomunikasi dengan database dan melakukna perhitungan-perhitungan yang kompleks. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0 pada tahun 1996. Hasil dari penyempurnaan yang terus dilakukan, maka diluncurkanlah PHP 3.0 pada tahun 1998, dan PHP 4.0 pada tahun 2000. Tidak hanya sampai di situ, kemampuan PHP terus ditambah hingga menghasilkan versi terbaru dari PHP adalah PHP 5.2.x.

2. 8. 2 Sintaks PHP

Sintaks adalah rule atau aturan yang harus diikuti untuk secara tepat menulis kode yang terstruktur. Semua kode PHP harus mengikuti bentuk dasar berikut:

<?php

// semua kode PHP diletakkan di sini

?>

Atau menggunakan tag yang lebih pendek seperti di bawah ini tetapi diperlukan tambahan seting pada server web:

<?

?>

(15)

2. 8. 3 Konsep Kerja PHP

Model kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh browser. Berdasarkan URL (Uniform Resource Locator), browser mendapatkan alamat dari web server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server.

Selanjutnya, web server akan mencarikan file yang diminta dan memberikan isinya ke browser. Browser yang telah menerima isinya akan segera melakukan proses penerjemahan kode HTML dan menampilkannya ke layar user.

Konsep kerja halaman PHP, prinsipnya serupa dengan kode HTML. PHP bekerja sebagai interpreter sehingga memerlukan kode asli. Ketika program yang berekstensi .php diminta oleh user, web server yang menanganinya akan mengambil kode sumber PHP-nya dan menyerahkan ke interpreter PHP. Selanjutnya, interpreter PHP segera mengeksekusi kode dan menyerahkan hasilnya ke web server. Setelah itu web server menyerahkan kode yang dihasilkan inerpreter PHP ke user yang memintanya. Kode inilah yang akan diterjemahkan oleh brieser untuk ditampilkan di layar. Jika kode mengandung perintah untuk mengakses database maka pada saat mengeksekusi kode lah PHP akan berkomunikasi ke database server.

2. 8. 4 PHP dan Database

(16)

Pada saat ini PHP sudah dapat berkomunikasi dengan berbagai database meskipun dengan kelengkapan yang berbeda-beda. Beberapa diantaranya :

 DBM,

 FilePro (Personix, Inc),  Informix,

 Ingres,  InterBase,

 Microsoft Access,  MSQL,

 MySQL,

 Oracle,  PostgreSQL,  Sybase

2. 9 MySQL

MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat populer, hal ini disebabkan karena MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses databasenya. MySQL bersifat Open Source, software ini dilengkapi dengan source code (kode yang dipakai untuk membuat MySQL), bentuk executable-nya atau kode yang dapat dijalankan secara langsung dalam sistem operasi (Kadir, 2008b).

(17)

MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System). Itulah sebabnya, istilah tabel, baris, dan kolom digunakan pada MySQL. Pada MySQL, sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau beberapa kolom. Sebagai software DBMS, MySQL memiliki sejumlah fitur, diantaranya :

 Multiplatform

MySQL tersedia pada beberapa platform (Windows, Linux, Unix, dan lain-lain)

 Andal, cepat, dan mudah digunakan

MySQL tergolong sebagai database server (server yang melayani permintaan terhadap database) yang andal, dapat menangani database yang besar dengan kecepatan yang tinggi, mendukung banyak fungsi untuk mengakses database, dan mudah digunakan.

 Jaminan keamanan akses

MySQL mendukung pengamanan database dengan berbagai kriteria pengaksesan. Penerapannya seperti pada saat mengatur user tertentu agar bisa mengakses data yang bersifat rahasia, sedangkan user lain tidak boleh. MySQL juga mendukung konektivitas ke berbagai software. Misalnya, dengan menggunakan ODBC (Open Database Connectivity), database yang ditangani MySQL dapat diakses melalui program yang dibuat dengan Visual Basic. Melalui JDBC (Java Database Connectivity) program klien yang berbasis Java dapat berkomunikasi dengan MySQL. MySQL juga bisa diakses melalui aplikasi berbasis web, misalnya dengan mengguanakan PHP.

(18)

MySQL mendukung perintah SQL (Structured Query Language). SQL merupakan standar dalam pengaksesan database relasional. Pengetahuan akan SQL akan memudahkan user untuk menggunakan MySQL

MySQL mempunyai empat instruksi dasar yang sangat mendukung dalam pembentukan sebuah database. Yaitu select, insert, update, dan delete, masing-masing digunakan untuk menampilkan data, menginput atau menambah data, mengubah data, dan menghapus data dalam database (Madcoms, 2008).

2. 10 Apache

Web server Apache berbasiskan Open Source dan mulai populer di internet sejak tahun 1996 karena Open Source. Apache bebas didistribusikan oleh siapa saja dan ke siapa saja. Software ini dapat diunduh pada situs http:// www.apache.org dan tersedia untuk berbagai platform, diantaranya Windows, Linux, dan Unix.

Agar dokumen-dokumen web yang berekstensi HTML ataupun PHP bisa diakses oleh browser maka dokumen-dokumen tersebut perlu diletakkan dalam direktori khusus yang diatur oleh Apache. Tugas utama Apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web. Jika diperlukan, berdasarkan kode PHP yang dituliskan maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untuk mendukung halaman web yang dihasilkan.

2. 11 Cascading Style Sheet (CSS)

(19)

karena sulitnya mengatur layout tampilan dokumen web yang dibuat dengan HTML murni meskipun telah menggunakan berbagai kombinasi format

CSS dapat ditulis dengan pada bagian body, head suatu dokumen HTML atau diletakkan di sebuah file terpisah. Perintah-perintah CSS dibatasi oleh tag <style> dan </style>. Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh CSS (Husni, 2007), antara lain:

1. Mendefenisikan tampilan halaman web yang dibuat dalam satu tempat khusus, lebih baik daripada menulis berulang-ulang dalam satu atau beberapa halaman web.

2. Kemudahan mengubah tampilan halaman web bahkan setelah halaman itu selesai dibuat. Karena style didefenisikan dalam satu tempat maka dapat mengubah tampilan sebuah situs dengan sekali kerja.

3. Mendefenisikan ukuran huruf dan atribut-atribut serupa yang memiliki akurasi setingkat word processor, menempatkan content halaman web dalam ketelitian pixel, mengulang pendefenisian tag-tag HTML secara keseluruhan.

4. Mendefinisikan style sesuai kebutuhan untuk link.

5. Mendefenisikan layer yang dapat diletakkan di atas elemem lain.

2. 12 Macromedia Dreamweaver 8

(20)

pendesainnan layout (untuk membuat tampilan dari web), membuat skrip yang memiliki fasilitas pengecekan/ validasi dari keyword untuk setiap server side yang digunakan, dan membuat sebuah website yang dinamis .

Dalam pembuatan web dinamis membutuhkan kemampuan Dreamweaver menggunakan DML (Data Manipulation Language) yang dimiliki oleh SQL. Dreamweaver juga memungkinkan penggunaan fungsi DDL (Data Definition Language) untuk mendukung pembuatan kode yang memiliki pengecekan validasi (Sakur, 2007).

 Data Definition Language (DDL),

SQL memiliki kemampuan untuk melakukan pendefinisian data yang berupa pembuatan tabel atau database, penghapusan tabel ataupun databasse, dan lain-lain.

 Data Manipulation Language (DML),

SQL memiliki kemampuan untuk melakukan manipulasi data dari suatu database yang meliputi proses penambahan data, pemilihan data, proses penghapusan dan perubahan data.

Fungsi DDL dapat digunakan untuk membuat atau menulis skrip pada mode Code yang khusus disediakan oleh Dreamweaver 8 untuk menuliskan scripting. Hal ini tidak jauh berbeda jika menggunakan Notepad sebagai sarana pembuatan skrip, namun keunggulan yang paling hebat dari Dreamweaver 8 adalah kode yang dibuat akan diberikan validasi dengan teknik pewarnaan yang sempurna sehingga mempermudah mengetahui bila terjadi kesalahan penggunaan keyword.

(21)

Gambar

Gambar 2. 1 Aktivitas Sistem Informasi

Referensi

Dokumen terkait

didalamnya harus mencakup tentang da’I, mad’u dan isi pesan dakwah. Selain itu juga kegiatan dakwah harus menggunakan prinsip, metode dan strategi yang tepat supaya orang

dan CMA dapat menghambat perkembangan dan meningkatkan ketahanan terinduksi tanaman kedelai terhadap penyakit busuk pangkal batang sehingga meningkatkan komponen hasil

Metode yang digunakan untuk melihat ada atau tidaknya heteroskedastisitas pada penelitian ini menggunakan uji Park, caranya adalah dengan meregresikan nilai logaritma natural

Persentase jumlah rumah tangga pertanian dengan petani utama laki-laki terbesar berada pada kelompok umur 45-54 tahun sebesar 30,84 persen dan terendah berada pada kelompok umur

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat menarik simpulan bahwa korelasi ekstrakurikuler kepramukaan tingkat penegak bantara

Pada tahap ini dilakukan penyempurnaan dan pemantapan gerak tari dengan musik iringan agar memperoleh keserasian dengan gerak yang dibawakan penari, sehingga garapan tari Sang

Evaluasi dari permintaan energi tidak terbarukan untuk memproduksi 1 kg lembaran seng (Gambar 3) menunjukan bahwa sumber utama energi primer adalah uranium dan batu

4.6.1 Pengaruh Citra Merek, Kesadaran Merek, Asosiasi Merek dan Pengetahuan Produk Terhadap Niat Pembelian Iphone di Surabaya