• Tidak ada hasil yang ditemukan

Direct Practice Courses

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Direct Practice Courses"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Muhammadiyah Malang

Arsip Berita

pertanian-peternakan.umm.ac.id

Direct Practice Courses

Tanggal: 2011-12-30

SEGERA BERUBAH: Misbachul Munir, alumnus Peternakan, ajak mahasiswa untuk berbenah sebelum lulus

Fakultas Pertanian-Peternakan (FPP) tak henti-hentinya memberikan berbagai pelatihan untuk membekali mahasiswanya sebelum terjun ke dunia kerja atau berbisnis. Oleh karena itu, jurusan Peternakan menggelar kuliah tamu dengan mengundang Misbachul Munir selaku pembicara di ruang 404 (17/12/2011). Ia adalah alumnus Peternakan UMM angkatan 1988.

Sebelum ia memberikan wejangan kepada puluhan mahasiswa Peternakan, Imbang Dwi Rahayu memberikan kata pengantar. “Dengan adanya pelatihan soft skill sekaligus kuliah ini, saya berharap kalian mempunyai persiapan dan modal intelektual yang cukup agar siap menghadapi masa depan,” tutur dosen sekaligus Ketua Program Studi (Kaprodi) Peternakan tersebut.

Selanjutnya, Munir menyampaikan wejangan sekaligus hal-hal yang harus dilakukan mahasiswa Peternakan. “Seorang peternak hendaknya benar-benar menguasai ilmu Technical Service (TS) untuk mengetahui penyakit atau masalah yang dialami hewan ternaknya,” terang pria yang bekerja di PT Wonokoyo itu. Ia mencontohkan, seorang peternak yang tidak mengetahui penyakit hewan ternaknya, maka ia harus mencari seorang TS.

Jadi, ia menekankan agar mahasiswa jangan hanya sekedar mempelajari teori tentang peternakan saja. Kuliah dan langsung praktik lebih baik untuk melatih hard dan soft skill. “Jadi, saya tidak memberikan ujian tulis pada kalian. Silakan cari jaringan, minta legalitas dari Bu Imbang, kemudian hubungi saya jika kalian perlu bantuan,” ujarnya. Selama pelatihan, ia tidak hanya berbicara tentang peternakan saja. Filosofi hidup juga ia paparkan untuk mengubah pola pikir mahasiswa.

Pada dasarnya, ia berpendapat bahwa semua orang memiliki waktu dan ruang yang sama. Tuhan selalu adil pada semua manusia, hanya manusia sendiri kadang tidak adil. Kemauan belajar harus dimiliki setiap orang, tidak hanya mahasiswa. “Tidak ada manusia bodoh, yang ada hanya malas belajar,” tegas pria yang sering menyelipkan humor ketika menjelaskan pengalamannya.

Setelah berkeliling ke beberapa Perguruan Tinggi (PT) untuk melakukan penelitian, lanjutnya, ternyata perbandingan mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dalam kapasitas kepandaian tidak berbeda. Hanya kemauan untuk menjadi terbaiklah yang membedakan antar mahasiswa, baik di PTS maupun PTN. Ia juga menegaskan bahwa setiap mahasiswa, khususnya jurusan Peternakan, harus menjadi pribadi yang hebat dan terbaik.

Untuk menjadi hebat, terbaik, dan bahagia, manusia harus berhadapan dengan masalah. “Manusia selalu punya masalah, karena itulah kehidupan. Dengan adanya masalah, manusia bisa sukses dan bahagia. Ia menambahkan, sebagai mahasiswa, mereka tidak boleh mengeluh. Hanya mereka yang bisa mengendalikan diri mereka sendiri, bukan yang lain. “Setelah keluar dari ruangan ini, anda harus menjadi pribadi yang siap menghadapi perubahan. Jangan hanya sekedar berpikir ilmiah, tapi lakukanlah,” pesannya mengakhiri.

(Fuad/Debby Wahyu Pinayungan: 08220391/Tri Wiryani: 08220402)

.

Referensi

Dokumen terkait

1) Saham-saham Perusahaan Daerah terdiri atas saham-saham prioritet dan saham-saham biasa. 2) Saham-saham prioritet hanya dapat dimiliki oleh Daerah. 3) Saham-saham biasa

Tulisan ini akan menegaskan kembali signifikansi teks Sulalat al-Salatin sebagai sebuah karya sastra Melayu tradisional adiluhung yang dihubungkan dengan tokoh Tun

Daerah fungsional perkotaan atau FUA adalah kumpulan atau aglomerasi desa-desa yang secarafungsional telah memiliki ciri kehidupan perkotaan. Daftar dan peta sebaran

Prinsip yang endasari teori ini adalah bahwa imdividu akan termotivasi untuk melibatkan dirinya dalam tugas-tugas akademik jika.. mereka menghargai tugas tersebut dan

yaitu klien melihat gambaran yang tidak jelas atau samar tanpa adanya rangsangan yang nyata dari lingkungan dengan kata lain orang yang berada di sekitar klien tidak melihat

Naskah ini dikembangkan sebagai acuan bagi sekolah dalam mengelola pelaksanaan kurikulum dan acuan bagi guru untuk melaksanakan pembelajaran di kelas sesuai dengan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh tanggung jawab sosial perusahaan terhadap citra perusahaan pada PT.Perkebunan Nusantara III (Persero)

Seluruh staf pengajar dan pegawai administrasi Departemen Teknik Mesin di Universitas Sumatera Utara, yang telah banyak membantu penulis dan memberikan bimbingan