• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penggunaan Gambir Sebagai Pewama Pada Pencelupan Kain Kapas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penggunaan Gambir Sebagai Pewama Pada Pencelupan Kain Kapas"

Copied!
73
0
0

Teks penuh

(1)

PTIIv

Z), o ,)

PENGGUNAAN GAMBIR SEBAGAI PEWARNA PADA PENCELUPAN KAIN KAPAS

Oleh

DELIANA PUTRI AGRIA WA I

F03498056

2003

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

NSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

DELINA PI AGRIAWATI. F03498056. Penggunaan Gambir Sebagai Pewama Pada Pencelupan Kain Kapas. Di bawah bimbingan Soesarsono Wijandi dan Amos. 2003.

NGKASAN

Gambir adalah sari kental yang diperoleh dai pengolahan dauD dan tangkai tanaman gabir

(Unria mbiT

Rob.) yang diendapkan dalam berbagai bentuk yang sudab dikn (SNI 0 1-3391-2000). Gambir yang digunakan dalam penelitian i menan wama codat.

Penelitian ini berdasarkan fenomena yang terjadi pada petaru pengoJah gambir. Mereka sulit menghilangkan noda gambir yang terdapat pada pakaiannya. Volume ekspor gambir Indonesia yang selalu mengalanii peningkatan dari tabuo ke tabuo, menjadikannya potensial sebagai komoditas industri. Gambir mengandung katekin yang dapat digunakan sebagai bahan pewama lekstil.

Penggunaan gambir sebagai pewama 1i dibarapkan dapat mngurani dampak pencemaran lingkungan yang umumnya teIjadi karena pemakaian pewama sintetis pada industIi teksil. Se1ain itu, pegan ea 1i dapat

menghindarkan kemunn pit yang ditnbulkan oleb reaksi baban kimia. Proses ekstraksi pewama i haya memrlukan r ebagai pelarutnya. Pada proses pewan dengan meiln pewama 1i tidak menn

logam berat seperti bes� rom n tnbaga. Pewama aIami biasa dipergunakan sebagai bahan pewama untuk at 1, seporti pada n kapas.

Tujuan dari pene1itian i adalah mendapatkan konsentrasi larutao gambir yang terbaik sebagai bahan pnce1up pada n kapas dengan kondisi pencelupan trtentu. Peneliian ini mgn rancangan lngkap k tunggal dengan dua kali u1angan. Faktor perlakuan yang din adalab koosentrasi larutan gambir dengan lima taraf yaitu 2,5; 7,5; 12,5; 17,5; dan 22,5 gil. Pencelupan dilakukan selama 15 menit sebanyak tujub i dngan peatan subu scara bertabap mulai 40 nalOO 'C. Tabap selanjutnya adalab tabap iring menggunakan air kapur tohor 5 % h/v selama IS menit. Tahap terakhir adalah proses pencucian pada kain kapas.

Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai taban luntur terhadap pencucian (skala abu-abu) berkisar antara 1 - 3. NIlai penodaan pada kain kapas berkisar antara 3,5 - 4,5, sedangkan ada polister memiliki nilai penodaan antara 4 - 5. Nilai ketahanan terhadap gosokan kering berkisar antara 4 - 5, sdangkan pada gosokan basah berkisar antara 2,5 4. Ntlai L * pada kain berkisar antara 41,64 -64,84. Nilai a* berisar antara 11,38 - 19,71. Nilai b* berkisar 17,19 - 24,41.

(3)

DELlANA PI AGRIA WATI. F03498056. The Use of Gambier As Coloring Agent In Cotton Textile Dyeing. Under Supervision of Soesarsono Wijandi and Amos. :003. natural dyes, tend also to use the natural ibrs, like cotton texile.

(4)

PENGGUNAAN GAMBIR SEBAGAI PEWARNA PADA PENCELUPAN KAIN KAPAS

Oleh

DELIANA PUTRI AGRIA WA TI

F03498056

SKRWSI

Sebagai salah satu syarat untuk memeroleh gelar SJANA TEKNOGI PERTANlAN Pads Jurusan Tenologi Industri Pertanian

Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor

203

FAKULTAS TE��OLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(5)

FAKULTAS TEKNOLGT PERTANTAN TNSTITIIT PERTANTAN BGOR

PENGGUNAAN GAMBIR SEBAGAT PEWARNA PADA PENCELUPAN KAN KAPAS

SRI?SI

Sebagai Salah Satd Syarat nk Memeroleh Gelar

SARJANA TEKNOLGI PERTANIAN Pada Jurusan Tenologi ndsi Pertanian

Flts Tenologi Pertanian Institut Pertanian Bogor

Oleh

DELTANA PUTRI AGRTAWATT F03498056

Dilahirkan di Bogor da Tanggal 16 Desember 1980 Tanggal Lulus: " Me; 2003

Ir. Socsarsono MSc. Pembimbing I

(6)

KATA PENGANTAR

Ungkapan rasa syukur dan pujian nulis anjatkan keada Allah swt, atas emberian rahmat dan hidayah-Nya sehingga enulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat dan salam tercurah kepada Rasulullah saw.

Terselesaikannya enulisan skrisi ini tidak leas n nn berbagai pihak. Pada kesempatan 1i enulis menghaturkan enghargaan dan terima kasih kepada:

1. Bapak r. Soesarsono Wijandi, MSc. Selaku dosen embimbing I atas

enga, nasihat dan semangat yang diberikan sehingga enulis dapat menyelesaikan studi ini dengan baik.

2. Bapak s. Amos selaku mbimbing I yang telah memberikan bantuan.

en serta motivasi selama enelitian n enulisan sripsi ini.

3. Orang tua, Yuli, Arli, Telly atas segala kasih sayang, cinta n dukungan

keada enulis.

4. bu Dr. IT. Erlia Hambali MSi sebagai dosen enguji yang telah memerikan masukan dalam ujian skripsi n enyempumaan laoran im.

5. Bapak Heryadi selaku manajer eksor PT. Grandtex yang telah

memberikan bantuan kain kapas untu: enelitian ini.

6. Tenan-tenan eserta laboran pada Laoratorium Jurusan Teknologi Industri Pertanian IPB.

7. Titin, Rutty, Dino, Ui, Frisca, Sari, Didit n seluruh teman-tenan TIN

19 atas keersamaanya selama ini.

8. Senua pihak yang telah memberikan bantuan, baik moril ataupun materil,

kepada enulis yang tidak dapat penulis sebutkan satu er satu.

Skripsi ini diselesaikan berdasarkan waktu yang telah ditetapkan. Walaupun demikian enulis berharap skripsi ini daat bemanfaat bagi enulis khususnya dan bagi cmbaca umumnya.

80gor, Mei 2003

(7)

DAFTAR lSI

2. Proses Pengolahan Gambir... 3

3. Kegunaan Ganbir... 6

III. BAIAN DAN METODE PENELITIAN ... .

(8)

3. Rancangan Penehtmn ... ... ... ... . . . ... 19

C. RANCANGAN PERCOBAAN . .... ... ... .... .. 23

IV. HASL DAN PEMBAHASAN... 24

A. ANALISIS MUTU GABR... 24

B. WARNA KAIN ... .... ... ... .... ... ... 26

1. Nilai L*,a*dan b* .. ... ... ... ... . . ... ... .. 26

2. Perhitungan 6E .... ... ... .... . . .. ... ... . . 28

C. KETAHANAN LUNTUR WARNA TERHADAP PENCUCIAN... 31

1. Evaluasi Perubahan Wanaa (Skala Abu-abu) ... 31

2. Evaluasi Penodaan (Skala Penodaan) ... . ... ... ... ... ... 33

D. KETAHNAN LUNTUR WARNA TERADAP GOSOKAN... 35

E. PERITUNGAN B I AYA PENCELUPAN KANKAPAS ... 37

V. ESM PULAN DAN SARAN... ... 38

A. KESPULAN... 38

B. SARAN... 38

DAFTAR PUSTAKA... 39

PN . . . ... 41

(9)

DAfAR TABEL

Tabell. Perkembangan eksor gambiT Indonesia 1997 - 2001 ... .

Tabel2. Syarat mutu gambir berdasarkan SNI 01-3391-2000... 9

Tabe13. Komosisi kimia serat kapas... 12

Tabel4. Hasil analisis gambir... 22

Tabe15. Perhitungan biaya pencelupan kain kapas ... 37

(10)

DATAR GAMBAR

Gambar 1. Uncaria gambir Roxh... 4

Gambar 2. Diaram aliT proses engolahan ambiT menggunakan pres hidrolik. .. . . . 5

Gambar 3. Rumus bangun katekol ... 8

Gambar 4. Rumus bangun katekin ... ... 9

Gnhar 5. Str kimia selulosa... 11

Gambar 6. Diaram aliT ersiapan bubuk gambiT ... 18

Gambar 7. Diaam aliT enetitian... 21

Gambar 8. Hubungan konsentrasi gambir dengan nilai L" ... 26

Gambar 9. Hubunan konsenrasi ambir denan nilai a* ... ... ... ... ... 27

Gambar 10. Hubungan konsentrasi gambir dengan nilai b* ... 28

Gambar 11. Hubunan konsentrasi ambir denan nilai 6 E* .. ... ... 29

Gambar 12. Kuva enarub subu terbadap enyeraan at a . . . . • . . . 30

Gambar 13. Hubungan konsenasi ambir denan skala abu-abu ... ... 33

Gambar 14. Hubungan konsenrasi terbadap skala enodaan kain kaas... 34

Gambar 15. Hubunan konsenrasi terhadap skala endaan oliester. .... . . .... 35

Gambar 16. Pengaruh konsentrasi terhadap gosokan kering ... 36

Gambar 17. Pengarub konsentrasi terhadap gosokan basah... 36

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)

Referensi

Dokumen terkait

Rangkaian buck converer Berikut dapat dilihat perbedaan unjuk kerja tegangan keluaran buck converter yang tidak menggunakan kontroler LQG/LTR dengan menggunakan kontroler

1. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan terhadap factor-faktor permasalahan yang di timbulkan dari tidak adanya perasarana dan sarana yang dapat mendukung kegiatan

Analisis dampak kebijakan fiskal daerah terhadap kemiskinan dilakukan dengan menggunakan sistem persamaan simultan yang mengacu pada model penelitian Yudhoyono (2004), Sumedi

Susunan indeks yang baik adalah mampu menyelamatkan buku, dalam arti pembaca tidak perlu membaca secara keseluruhan dari setiap halaman, tetapi hanya cukup dengan mencari

Rugi Periode Berjalan Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Perusahaan: meningkat sebesar 471,3% dibandingkan 9B 2012 yang utamanya disebabkan oleh meningkatnya rugi selisih

Pengkaji menganalisa pasal 194 KHI menegaskan bahawa orang berwasiat ialah orang yang telah dewasa secara undang-undang, dan berbeza dalam fiqh bahawa seorang lelaki pernah ihtilam

1) Saklar Fungsi utama adalah sebagai penghidup sumber daya/energi untuk men-supply tegangan keseluruh rangkaian. 2) Keypad Matrix digunakan sebagai masukan perintah

Dengan banyaknya bentuk-bentuk latihan tersebut, penulis mengambil satu bentuk latihan yang akan diterapkan terhadap anggota club basket Angkasa U 18 Pekanbaru, yaitu latihan