• Tidak ada hasil yang ditemukan

S SDT 1005739 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S SDT 1005739 Chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Nurrahmah Juraiva Wandri, 2014

Analisis Lagu Lir Ilir Karya Sunan Kalijaga Aransemen Langen Paran Dumadi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Pada analisis musik yang telah dilakukan oleh peneliti, maka peneliti akan

menyimpulkan suatu hasil yang didapat selama penelitian, dimana yang menjadi

objek penelitian adalah lagu Lir Ilir aransemen Langen Paran Dumadi. Analisis yang

dilakukan oleh peneliti terhadap lagu Lir Ilir aransemen Langen Paran Dumadi yaitu

meliputi pengolahan harmoni dan struktur melodi yang terdapat dalam aransemen

lagu tersebut. Secara keseluruhan lagu Lir Ilir aransemen Langn Paran Dumadi

memiliki enam bagian besar, diantaranya Intro, Bagian I, Bagian II, Bridge, Bagian

II’, dan terakhir Coda. Lagu asli Lir Ilir berlaras salendro. Pada struktur harmoni lagu Lir Ilir aransemen Langen Paran Dumadi peneliti menyimpulkan bahwa aransemen

lagu Lir Ilir ini menggunakan teknik-teknik aransemen yang selalu dipakai dalam

musik populer, jadi bila dibandingkan dengan gaya JS. Bach aransemen lagu Lir Ilir

ini sangatlah ketidak laziman pengolahan harmoni tonal. Kesan estetika jawa itu

terjadi karena adanya pengolahan harmoni dan melodi. Pengolahan harmoni diolah

terasa tidak jelas.

Pada penelitian struktur melodi, peneliti menemukan beberapa tekstur yang

digunakan oleh arranger, yaitu monofon, unison, homofon, dan polifon dan fenomena

permainan beberapa nada yang dinyanyikan dengan satu kata yang disebut

melismatis. Kebiasaan yang dilakukan arranger pada aransemen ini yaitu

menggunakan tekstur unison saat mnejelang akhir guna mempertegas makna dari

lagu tersebut, yang selalu diakhiri oleh tekstur homofon. Pangguan tekstur homofon

membuat kesan tonal pada aransemen tersebut ssangta terasa. Terdapat tiga macam

pengolahan melodi pada aransemen ini yaitu : pengolahan motif, melismatis,

(2)

62

Nurrahmah Juraiva Wandri, 2014

Analisis Lagu Lir Ilir Karya Sunan Kalijaga Aransemen Langen Paran Dumadi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Bila dilihat secara keseluruhan arranger tetap mempertahankan kesan Jawa pada

aransemen lagu Lir Ilir, terlihat dari keaslian lagu Lir Ilir yang tidak diubah dalam

aransemen tersebut walaupun dalam mengaransemen lagu arranger menggunakan

tonal barat, tetapi kesan estetika jawa pada aransemen lagu Lir Ilir tetap ada. Dan

menggunakan motif lagu untuk pengolahan melodi sementara, kesan tonal sangat

teras beberapa bagian yang menggunakan tekstur homofon.

B. Saran

Dalam setiap menganalisis suatu karya , terdapat kelebihan dan kekurangan pada

aspek-aspek tertentu. Kelebihan tersebut hendaknya dapat terus dikembangkan dan

bisa diterapkan pada proses menganalisis selanjutnya, sedangkan untuk

kekurangannya, harus ada sebuah perubahan menuju hasil yang lebih relevan dan

akurat.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti dapatkan, maka peneliti

menyarankan suatu rekomendasi bagi pihak tertentu, khususnya mahasiswa jurusan

seni musik mengenai analisis sesuatu harus lebih menguasai materi secara tekstual

dan kontekstual agar lebih mudah dan membantu pada proses menganalisis karya,

lalu untuk arranger musik dalam mengaransemen sebuah lagu harus mempertahankan

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam estetika musik lagu keroncong Kelly Puspito yang meliputi harmoni, melodi, dan syair memang sangat berbeda dengan lagu

Berdasarkan hasil analisis pada pembahasan, peneliti menyimpulkan, bahwa pengolahan melodi pada lagu “Sintren” aransemen Yus pada dasarnya masih menggunakan

Elfa Music School, untuk pembelajaran vokal ada baiknya guru menerangkan terlebih dahulu isi dari materi lagu yang diberikan, agar mengerti apa maksud dari isi cerita lagu

Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bentuk (form), struktur melodi, dan struktur harmoni yang membuat komposisi karya Saint-Saëns ini menjadi suatu

Berdasarkan pembahasan dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti dapat disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan scientific dalam pembelajaran aransemen musik

Pencarian data yang mendukung pada bentuk lagu, struktur harmoni, dan hubungan lirik dengan bentuk lagu Down With the Sickness aransemen Richard Cheese akan

akantetapikarenamenyesuaikandengansituasidankondisimakadidapatlahstruktur penyajianPagerageungan yang sekarangini. Repertoar lagu pupuh KSAD lagamPagerageugan memiliki rangkaian

Komposisi musik lagu tersebut yaitu struktur lagu, pola irama, pola melodi, laras dan rumpaka lagu yang disusun dalam bentuk partitur dan notasi, pola irama dasar dalam