• Tidak ada hasil yang ditemukan

S MRL 1102762 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S MRL 1102762 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Yunita Murti Lestari, 2015

PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA BERDASARKAN PREFERENSI WISATAMWAN DI BANYU PANAS KABUTPATEN CIREEBON

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian penulis di Banyu Panas mengenai hal-hal

yang berkaitan dengan variabel penelitian dan data-data internal Banyu Panas

yang diperoleh dari pengelola dan Pemerintah Daerah serta pembahasan variabel

penelitian yang dikaitkan dengan teori mengenai Pengembangan Fasilitas Wisata

Berdasarkan Preferensi Wisata, maka penulis memperoleh kesimpulan sebagai

berikut :

1. Banyu Panas merupakan tempat pemandian air panas yang dapat dilakukan di

kolam rendam dan sungai buatan serta telah dilengkapi fasilitas wisata seperti

aksesibilitas, infrastruktur, dan fasilitas penunjang aktivitas mandi air panas

yang dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada wisatawan.

2. Wisatawan memberikan penilaian baik dan tidak baik terhadap fasilitas

wisata yang tersedia di Banyu Panas. Beberapa fasilitas terdapat penilaian

tidak baik dari wisatawan seperti akses masuk, pagar pembatas keamanan

lokasi, dan warung makanan. Rekapitulasi hasil penilaian fasilitas wisata dari

wisatawan yaitu 67,96% dari kategori sangat baik dan hasil penelitian

pengembangan fasilitas yang paling diperlukan wisatawan yaitu

pengembangan warung makanan, akses masuk, dan fasilitas keamanan lokasi

serta pembangunan taman bermain anak.

3. Upaya pengembangan fasilitas wisata yang didasarkan pada keinginan

pengelola dan Pemerintah Daerah dapat diimplementasikan karena masih

terdapatnya lahan-lahan kosong yang mendukung pengadaan fasilitas wisata

yang dapat disesuaikan dengan preferensi wisatawan.

(2)

117

Yunita Murti Lestari, 2015

PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA BERDASARKAN PREFERENSI WISATAMWAN DI BANYU PANAS KABUTPATEN CIREEBON

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan, penulis mengajukan

beberapa rekomendasi yang didasarkan atas hasil temuan penelitian, diantaranya

sebagai berikut :

1. Pengelola membangun fasilitas wisata yang belum ada di Banyu Panas dan

mengadakan pembenahan atau perbaikan terhadap fasilitas yang sudah ada

namun kualitasnya tidak baik. Adapun pengembangan fasilitas yang

sebaiknya diprioritaskan berdasarkan hasil penelitian preferensi wisatawan

terhadap pengembangan fasilitas wisata di Banyu Panas adalah sebagai

berikut :

Tabel 5.1

Pengembangan Fasilitas Umum

No. Pengembangan Fasilitas

1. Pembangunan jalan aspal menuju lokasi.

2. Pembangunan pagar pembatas keamanan lokasi.

3. Perluasan area parkir.

4. Penyediaan transportasi dalam menuju lokasi.

5. Pengadaan penginapan.

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis (2015)

Tabel 5.2

Pengembangan Fasilitas Pendukung

No. Pengembangan Fasilitas

1. Pembangunan warung makanan yang nyaman.

2. Pengadaaan taman bermain anak.

3. Penyediaan tempat duduk di area publik.

4. Pembangunan kolam air dingin.

5. Penyediaan media infomasi pengetahuan manfaat geothermal.

6. Pembangunan kamar rendam.

7. Pengadaan toko perbelanjaan.

(3)

118

Yunita Murti Lestari, 2015

PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA BERDASARKAN PREFERENSI WISATAMWAN DI BANYU PANAS KABUTPATEN CIREEBON

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

9. Pengadaan panggung pertunjukkan.

10. Pengadaan restoran.

11. Pembuatan media informasi resmi.

12. Pembangunan ruang sauna.

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis (2015)

2. Mengoptiomalkan pemeliharaan kualitas fasilitas yang sudah ada dengan

menyusun jadwal pemeliharaan yang konsisten dan terstruktur. Adapun

contoh tabel ceklis pengecekan fasilitas secara berkala yang dilakukan setiap

harinya dalam satu bulan adalah sebagai berikut :

Tabel 5.3

Jadwal Pengecekan Fasilitas

No Tanggal

Jenis Fasilitas

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 dst

1.

2.

3.

4.

dst.

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis (2015)

3. Melakukan upaya pemasaran melalui media sosial dan juga melakukan kerja

sama dengan perusahaan media yang dapat mempromosikan Banyu Panas.

4. Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon mengimplementasikan

program-program pengembangan kepariwisataan Kabupaten Cirebon baik dari segi

pelaksanaannya, pembiayaannya, hingga pemasarannya.

5. Untuk penelitian selanjutnya dapat menggunakan teori fasilitas wisata yang

sama seperti yang digunakan penulis (Sunaryo, 2013) dan atau alangkah lebih

baik jika menggunakan teori fasilitas wisata lainnya yang lebih lengkap dan

akurat sehingga lebih dapat melengkapi kekurangan dari teori-teori yang telah

Gambar

Tabel 5.2
Tabel 5.3 Jadwal Pengecekan Fasilitas

Referensi

Dokumen terkait

PENGEMBANGAN RUMAH BERSEJARAH INGGIT GARNASIH SEBAGAI ATRAKSI WISATA BUDAYA DI KOTA BANDUNG.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pengembangan daya tarik kawasan wisata bunga cihideung, kecamatan parongpong, Kabupaten bandung barat.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Analisis Karakteristik Wisatawan Dan Persepsi Wisatawan Mengenai Fasilitas Wisata Di Kampung Batu Malakasari, Kabupaten Bandung.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Analisis Preferensi Wisatawan Terhadap Pengembangan Atraksi Wisata Di Cipanas Cileungsing.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGEMBANGAN ATRAKSI WISATA BERDASARKAN PENILAIAN DAN PREFERENSI WISATAWAN DI KAWASAN MANGROVE KARANGSONG, KABUPATEN INDRAMAYU.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

PENGEMBANGAN ATRAKSI WISATA BERDASARKAN PENILAIAN DAN PREFERENSI WISATAWAN DI KAWASAN MANGROVE KARANGSONG, KABUPATEN INDRAMAYU.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

PENGARUH ATRAKSI WISATA TERHADAP MINAT BERKUNJUNG WISATAWAN KE DAYA TARIK WISATAWADUK DARMA KABUPATEN KUNINGAN.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |