BAB IV KAJIAN TAJWID DALAM BAHASA ARAB,

BAB

IV

KAJIAN TAJWID DALAM BAHASA ARAB,

MfTODA

TRANSfORMSA!

D

A N

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI)*.^^^

SEB.IG. II USD. ISAS KOSSEPTU. II. PERESC.ISA. IS DAS PERASC. IAG. IS

BAB IV

KAJIAN TAJWID DALAM BAHASA ARAB,

METODA TRANSFORMASI DAN TRANFORMASI DESAIN

Dalam bab mi akan diuraikan secara singkat beberapa kajian kaitannya

dengan proses perancangan, antara lain :

IV. 1 Kajian bahasa secara umum

IV. 2 Kajian bahasa secara khusus (Tajwid)

IV.3. Metoda perancangan

IV.4. Anaiisa terhadap surat Al-Fatehah

IV.5. Transformasi desain

IV.l KAJIAN BAHASA SECARA I Ml M

IV.I.l Teori asal-usul bahasa .,-,•• m;

Teon tentang asal-usul bahasa telah lama menjadi kajian para ahli.

se,ak dan kaiangan sptkoiog. antropolog. filsuf maupun teolog. sehingga lahirlah

sub-sub ilmu dan filsafat bahasa. seperti halnya 7fcmologi. semaltk, gramatika,

spikohmruistik.

antropolmmisnk, sosiolmgmstiL saslra. semiotika, dan

kcrmeniouka. Karena si fat ilmu pengetahuan vang selaiu berkembang n.aka terjadi

tumpang tindih (over lap), tap. kemudian vang membedakan adalah metodoiog.nva.

Contohnva adalah semiotika dan hermeneutika senng d. kelompokkan dalam filsafat

bahasa. mesktpun masmg-masing b.sa juga mengkiaim sebaga. disiplin ilmu

tersendiri.

Karena s.fatnya vang spekuiatif maka teori mcngenai asal-usul bahasa telah

berkembang sedemikian rupa sejak dan yang berstiat ilmiah, idiologis-rasioalis.

sampai vang bernada mitos dan main-mam. Secara garis besar terdapat tiga teon

tentang hal itu, vaitu : /^.v. naturalis, dan konvensional. Teori teolog

mengatakan. manusia berbahasa karena anugrah Tuhan.Teor, kedua vakm naturalis.

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. l-*5

"

vc-rc,MS. m-s in

rr

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) *,^W^

'j

SEBAGAI LASDASASKOSSEPTUAI. PERESCASA.t.VDAS PERASC.^,...»

L_l

beraneoapan b*.hwa kemampuan manus.a berbahasa merupakan bawaan alam,

sebagai kemampuan untuk melihat, mendengar maupun berjalan. Sedangkan teon

ya„a ketiea adalah, /conventional yang mengatakan bahwa bahasa pada awalnya

muncul sebagai produk sosial. la merupakan hasil konves, yang di sepakati dan

kemudian dilestankan oleh masyarakatnya.

Meskipun ketiga teon diatas masing- masing memilik, argumen yang logis,

namun ketiganya tetaP spekulatif dan terbukanya kritik dan teon-teor, baru. Dan

kalangan psikologi muncul pandangan yang menyatukan antara teon naturalis dan

konvensional. Yaitu bahyva kemampuan berbahasa pada mulanya merupakan potens,

dan penlaku alam,, namun kemampuan itu baru berkembang pesat dan lebih aktual

seteiah melalui proses kultural.

Pembahasan mengenai kompicksitas dan m,S.er, bahasa juga di perkaya oleh

kaian.an ah'.i ,v„roli,V,,,s,,k, sebuah kajian ilmiah vang mencli.i asut-usul bahasa

dar, jarinaan saraf otak ,Menurut kajian ini otak manusia terbagi menjad, dua vakm

o.ak beiahan kiri dan o.ak beiahan kanan vang mas,ng-mas,ng mempunya, Peran

ntimer berbeda. van, pada giiirannya akan membedakan juga pada produk pem.k.ran

dan bahasa manusia. Bahasa ,v,-W. m*i,i™. dan ,„„,.»,«• adalah produk oiak km.

sedangkan berP,k,r dan berbahasa puitis. ;na,,nan,. k„mper,,ns,f. dan k„„le,npU,uJ

adalah prodak o.ak kanan Berdasarkan pen.li.fon ini maka muncul dugaan kna, para

totoh oenrzubah jalannva sejarah sepert, para innovator teori-jeor, ,lm,ah dan nab,

memilik, o.ak kanan vang sanga, aktif. Dar, hasil ekspenmen ,l,n,ah cam un.uk

.nenaaktifkan o.ak kanan adalah media*, shola,, dzikir yang khusvu sehmgga

seseorang pada saa.-saa, .er.en.u mampu melepaskan din dan dominas. pem.k.ran

vang cmpirtsislik dan partikularistik.

i liil:>v;>!

ANIS SUPRIYONO / 96. 340 145

^^.Q^ „ESAIN

,-,

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI^d^WANA^^ ^^AFsurat.iueatehai.

I

>/•,/•>.[. r. 1/ /, ISDAS.AS ws.\.ir.i ii-. ii. r r.«r..vi .i.v.i. i.v /y. i.v t r.ix.i

1V.1.2. Semiotika2

Semiotika merupakan ilmu tanda, yang berasal dan bahasa Yunani semion

van. berart, tanda. Walaupun bahasa tanda ini sudah d.perkenalkan oleh ahli filsafat

Yunani pada abad pertengahan pengertian serta penggunaan tanda telah

d.singgung-sinogunS pada abad XVIII oleh Labert oleh ahli filsafat Jerman yang kemudian

disusul oleh lam. Misalnya Roland Barthes dalam bukunya Elements de semiologi

(1953) L.J Pneto dalam bukunya Messages et signcna (1966) dan masih banyak

yang lamnva.Tetapi diantara sekian banyak pakar sem.otik acta dua orang yang patut

di sebut secara khusus dalam hubungannya dengan kelahiran semiotika modern, yaitu

Charles Sanders Peirce dan Ferdinand de saussure, keduanya mempunyai landasan

teon vang berbeda dan lokasi tempat tmggai yang berlainan pula. Charles Sanders

Pence sebagai ahli filsafat dan ahli logika lebih memusatkan perhatiannva pada

nertanvaan -bagaimana kita bernalar". sedangkan Sau,.sure merupakan seorang ahl,

linguistik, bahkan dianggap .ebagai bapak linguistik modern, mempunva, pertanyaan

yang menggangu dinnya yaitu "apakah bahasa itu"

Srfhngga bila di buatkan skema untuk prosesjemiotika pada kedua kubu

adalah sebagai benkut :

Van Zoesl

Bagan IV.l : Skema semiotika umum

Number : Nerba-serbi semiotika

i dan Aar

as dan bukii "Scrha sorb: seii.ioiika " Uarva Paiuili Suii.Tian v,ar

PUSAT PENDARATAN IKAN (P"}^^

SEB.IGAII.ASDASASKOSSEPTUII. PERESCASAASDAS PERAM ASGAS

Keterangan kode/simbul

Ranah budaya

^Tle^iotika^binatang

TkP kinetis dan prosemik ISO sistem objek

TB tanda bauan VD 1-/ KR komiinikasi rabaan KC kode cecapan j P paralinguistic SK semiotika medis Ranah alami RANG rangsangan PRNT peralatan

KM kode-kode musik SA struktur alur

BD bahasa dilormalka i i n , u i 1 tv^r\o

I BT bahasa tertulis ! KB kode-kode budaya

BA

bahasa alam

! TE teks estetika

\\X~n7\visual

! KM komunikasi massa

KV komunikasi visual

R retorika

ISYR isvarat INF ITS informasi fisik

KOM komid.ti WN wanita

l- . U ..1 >W Dl.v^.v ,i...^

nnum vang di hasiikai, ols... . ,c,v. Utu,

Saussure terbagi dalam dalam dua batasan yakni ranah alami dan ranah budaya.

Bahasa yang merupakan komunikasi dan tanda

(signifikasi) dalam arsitektur

merupakan bagian dan ranah budaya yaitu pada komunikasi visual dan sistim obvek

dalam arsitektur.

C. Analog bahasa ke arsitektur"

Bahasa di analogikan kc arsitektur. karena kita menggunakan bahasa untuk

menyampaikan pik.ran p.k.ran k.ta (dalam berkomunikasi) dengan orang lain dan

bahasa arsitektur merupakan bahasa bentuk.

Para ahli teon untuk menjelaskan arsitektur menggunakan beberapa analog!

yang secara berulang-ulang antara lam analog, n.atematis, analogi biologis. analog,

romant.k, analog, linguistik. analogi mekanik, analogi pemecahan masalah. analog!

adhocis. analog, bahasa pola dan analogi dramaturgi f Attoe.1979 ,. Dan beberapa

Architeciurc" Kana Charles Jencks

•;e lOngu-'is-c

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) * ^ W ^ ^ ^ ^^,,,,i?mi//

SEILKPIILASDASASKOSSEPTUAi. PERESCASAASDASPER.ISCASGAS

analogi tersebut, penulis mencoba menjelaskan bahwa bentuk arsitektur sebagai

komunikasi kepada pengamatnya yang merupakan pengertian dan analogi linguistik.

Menurut Attoe (1979), analogi linguistik menganut pandangan bahwa

bangunan dimaksudkan untuk menyampaikan informasi melalui cara-cara sebagai

benkut: model tata bahasa, model ekspresioms dan model semiotik. Dengan

pengertian sebagai berikut:

•

Model tata bahasa : Bahasa terdiri dari rangkaian kata-kata (word), dan la

membentuk kalimat {syntax), yang mempunyai makna (semantic), dan merupakan

ungkapan (phrase) pikiran kita. Dimana di dalam arsitektur memiliki unsur-unsur

bangunan seperti pintu, jendela, atap, dinding dan Iain-lain (word). Keseluruhan

unsur tersebut merupakan satu kesatuan yang membentuk bangunan (.yy«/at),dan

secara keseluruhan mempunyai makna {semantic).

3 Model ekspresioms : Bahasa lisan vang kita gunakan tidak terlepas dan intonasi

suara, cam bicara-iogat untuk menyirafkan ekspresi (expressionist) yang akan

mempertajam/ memperjelas hubungan komunikasi. Dalam arsitektur, bangunan

memiliki ekspresi yang dapat ditangkap oleh pengamatnya sebagai suatu

komunikasi.

u Model semiotik : Dalam berkomunikasi kita tidak selalu menggunakan rangkian

kata-kata vang membentuk suatu kalimat. Adakalanya kita menggunakan

simbul-simbul tertentu, seperti gerakan tubuh dan mimik tertentu dalam bahasa lisan,

atau dalam bahasa tulisan yang berupa gambar, grafik dan sebagainya. Jika

dianalogikan dalam arsitektur, bangunan juga merupakan suatu simbul yang dapat

berkomunikasi dengan pengamatnya.

Pada model tata bahasa, jika kita menganalogikan dalam arsitektur tentu kita tidak

terlepas clan bagian-bagian tata bahasa itu sendm seperti word (kata), syntax (ilmu

kalimat). dan semio/ic.

1. Beberapa contoh kata-kata (word) dalam arsitektur adalah sebagai berikut:

•aNIS SUPRIYONO / 95. 340. 145

Pil«;AT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

PUbAI KCnUMKAIH" liv«m yrr j^.^,^.^ TUWm TKRUAUAP SURAL. II-EATEIIAII

SEBAG.il LANDASAN KOSSElTtX.il. PERESCASAAS DASPERASCASG.IS

>)• 2).

J). 5).

asfbentuk dalam konteks dan makna yang

•Kolom sebagai word memiliki vari

berbeda.fSiraffjrreriaries Jencks, 1977]

(kiri ke kanan):

1) Kokom di lapangan ST MARTIN, London,

1725 : ia kelihatan seperti serambi dengan kolom-kolom yang sejenis, yang rr,e!ambangkan 'barisan tiang yang beratap', 'area masuk', dan

'bangunan pubiik' sebaik asosiasi sejarahnya 2)

The NELSON COLUMN, Trafalgar Square,

1860 : yang menamban makna 'perir.gatan', dengan 'kemenangan', ' politik'. 'fcerdiri kokciV,

dll 3) The COLUMN-SMOKE-STACKS at

BATTERSEA POWER STATION, London,

1929-55 : memiliki asosiasi yang berbeda sama

sekali, karena sifat sintaktiknya. Kolom ini di

letakkan diatas sebuah tapak raksasa dengan

empat sudut (sambil lalu kolcm ini adalah

lambang dari stasiun), dan bangunan kelihatan

seoerS rneia tambahan. Asap yang tersembur di

atasnya (tidak besar), membuat kolom-kclom ini

terlihat jelek 4) CHICAGO TRIBUNE COLUMN (Adolf Loos), merupakan pesert2 kompetisi untuk

sebuah surat kabar, yang menggunakan bahasa kolcm dengan permainan kata-kata ganda.

(Tiewspaper column', libune', nama dari surat

kabar tersebut). Loos merasa Doric Order merupakan dasar arsitektur yang cocok untuk sebuah mcnumen), 5) The KENTON COUNTY WATER TOWER, Ohio, 1955 : kolcm ini (lagi-lagi) menunjukkan aspek polyvalent dari bentuk

veriikal, bagaimana ia dapat digunakan seu^j3i

shaft lift, cerobung asap, peluncuran re

menara pengeboran minyak. Karena h^

dan kolom ini sering digunakan seba:~

penyarnaran fungsi yang tidak biasa.

Gambar IV. I : Con/oh kata pada bangunan

Number: Charles Jencks. 1077

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI TAJWID TERHADAP SUR. IT. AI.-F. VLEH.il I

SEBAGAI /.. iSDAS. IN KOSSEPTU.lt. PERESi'. i.V,(.-!.V DAS PER. iSCASG. IS

2. Sintaksis dalam arsitektur merupakan penggabungan dari kata-kata, sehingga

membentuk banyunan vane utuh.

f*\

,7ri C^ff •jr^gHgt

XnJ*sfr1*

f^>:.::-7

Gambar 11.2 : .Sintaksis (gabungan ilaii kata-kata )

Number: Charles Jencks, 1977

3. Semiotic (semantics), dalam tata bahasa arsitektural, bangunan terdiri dan

bentuk-bentuk van« menyiratkan makna/arti yang dapat ditangkap pengamatnva.

Syntax arsitektur menghubungkan haJ-hal

fungsionai, seperti yang ditunjukkan dalam

gambar. Enam elemen utama adalah :

1.mixing boxes, 2 rigid ducts, 3 flexible ducts,

4 outlets, 5 lighting, 6 rocf plenum,

menun-jukkan saluran AC. Ini merupakan kombinasi

sistem dari atap, lantai dan partisi, yang

memberikan syntax yang fieksibel yang dapat

(iitubah. (digambarkan oieh : Mary Banham

dari The Architecture of the Weii-tempered

Environment bv Revner Banham)

Gambar IV.3 : Semioticpada bangunan (School Contniction System Development.

California.1960 (F.zra Fhrenkrantz)

Number : Charles Jencks. 1977

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 ' "

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) dUUWANA

SEBAGAI I.ASDAS. I.V KOI

IUWANA

PRETASI T.UHID TERII.\D.IP SURALAL-EATEII.Ill

OSSEPTUAI. PERFSCASAAS DAS PERANCANGAN |

Dalam hal ini adanya hubungan antara sematik arsitektur terhadap fungsi

bangunan. Misalnva sebuah bank, bentuk-bentuk arsitektur paling tidak

mengungkapkan makna: ketenangan (sobriety), tidak bersifat pribadi

(Impersonality), kejantanan (masculinity), dan masuk akal (rasionality). Dengan

sematik dan bentuk-bentuk tersebut, sebuah bank hams terlihat harus cukup kuat

untuk menciutkan nyali para perampok, dan mempunyai sensasi yang mengudang

nasabah.(Charles Jencks, hal 75).

Selain dari bentuk, bahan dan bentuk akan juga mempengaruht maknanya.

Sifat-sifat yang memadi semantik arsitektur di mlai dan bahan-bahan bangunan, antara

lain :

.

Ornamented : mudah di bentuk bahkan untuk membuat ornamen-omamen

seperti contoh : bahan kayu.

. Complicated : sifat-sifat sekalipun mudah dibentuk, pada waktu

pengeiolaannya harus diperhatikan si fat utama pada bahan.

•

Masculine : mempunyai kesan yang kuat dan kokoh contoh baja.

• Simple : sederhana

•

Straight forward : dapat disajikan langsung begitu saja.

Dan bebeiapa bagian kadang nenggunaannva dilakukan dengan memadukan;

mengabungkan secara proporsional. Hubungan tersebut memerlukan detail vang

halus dan cermat sehingga menimbulkan kesan dan iraina.

M " BETON

(ONCRETTE

BAJA

c _KAYU

Gambar IV.4 : Sifat-sifat material

IVii iiendraiiingsih, dkk, /9<"5 M F O S, S; C r.iasculin teniininc ornamented simple : straight forward complicated ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI TA.IH'ID TERHADAP SlXR.ITAL-EATE1IAH SEBAGAI I.ASDASAS KOSSEPTU.il. PEREXC ANA. IN DAN PERANCANGAN

IV. 2 K/UIAN BAHASA SECARA KHUSUS (TAJWID)4

Tajwid mulai digunakan pada zaman nabi hingga pada zaman sekarang im, di

bawa atau ditularkan oleh manusia oleh ahli-ahli qiraat yang masyur dikalangan sahabat dan tabiin. Para ahli qiraat tersebut antara lain :

• Dari kalangan nabi (sahabat nabi)

•

Golongan tabiin (orang-orang yang bertemu zamannya dengan sahabat tetapi

tidak zamannya nabi).

•

Golongan tabi- tabiin ( orang yang bertemu dengan zamannya tabiin tetapi tidak

bertemu dengan zamannya sahabat), diantaranya adalah golongan Qori Bertujuh

Tajwid menurut ma'nanya ialah membetulkan dan membaguskan bunyi

bacaan dalam AF Quran menurut aturan-aturan hukumnva lertentu. Aturan-aturan itu

antara lain :

i. Mukum bacaan (cara-cara membaca).

2. Makhanjui huruf (tempat-temnat keiuarnya huruf)

3. ShilaratuI huruf ( bifat-sifat huruf)

4. Mad \ukuran panjang-pendekma suatu bacaan)

5. Qolqolah (Flidup-hidup-mati)

6. Waqob dan Ibtida' (berhenti dan mulai bacaan)

7. Sakat saktah (berhenti/ tertegun)

8. Imalah (mereng)

9. Wazan (imbang)

Untuk ieiasnva akan di bahas secara singkat, sebagai beskut :

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 "—-~

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI T.Uli'ID TERHADAP SURALAl.-EALEIIAII SEBAGAI LANDASAN KONSEPTUAL PERESC. INAAS DAN PER.lSCASG.iS

IV.2.1 Hukum bacaan (cara-cara bacaan) :

Yaitu Istradzah (a'udzubillahiminasysyaithanirajin) basmalah

(bismillahirrahmanirohim), Ayat (ayat -ayat dalam Al-Qufan).

Hukum-hukum bacaan terbagi dalam empat macam :

1. Qothul jami' (memutuskan tiap-tiapnya)

2. VVashlul isti'adzah bibasmallah (menghubungkan isti'adzah dengan

bacaan basmallah)

3. VVashlul basmalah bissurah (menghubungakan bacaan basmallah dengan

ayat)

4. VVashlul jami' (menghubungkan bacaan tiap-tiapnya)

Hukum-hukun bacaan Basmallah dalam surat ada tiga macam yaitu:

1. Qoth'ul kulli (memutuskan antara yang satu dengan yang lain)

2. Washlul basmallah bi awwalis surah (menghubungkan basmallah dengan awal surat yang baru )

3. Washlul kulli (menghubungkan semua dengan/ diteruskan saja bacaan

keti'ia).

IV.2.2 Ma'khorijul huruf

merupakan tempat-tempat keluarnya huruf. Fluruf-huruf dalam Al-Qufan

(huruf hijaiyah) sebanyak 29 huruf terbagi dalam tiga macam vakm : Huruf

qomariyah sebanyak 14 apabila huruf itu tidak bertasdid bila dimasuki huruf

al ( c_)\ ) dan huruf syamsiyah sebanyak 14 huruf apabila huruf tersebut

bertasdid bila dimasuki hurufal (J)i). satu huruf yang tidak masuk keduannya

vakni huruf alif ( 1 ). Pada makharijul huruf dan mawadhinya (tempat-tempat

keluar huruf ketika membunyikannya), yang terbagi dalam 5 mawadhi dan

beriumlah 19 buah antara lain :

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

1STERPRETAS1 T.UWID TERHADAPSI:RATAL-FATEHAH SEBAGAI /.. ISDASAS KOSSEPTUA1. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

1.

Maudhi jauf artinya tempat makhraj yang terletak dirongga mulut dan

huruf ini merupakan tempat keluarnya mad huruf panjang yakni alif mati

(fathah), waw mati (dhomah), yaa mati (kasroh).

2.

Maudhi halg artinya tempat makhraj yang terletak di rengkungan, yang

terdiri dalam 3 bagian, yakni:

a. Ashal halq (pangka! rengkungan) hurufnva : Flamzah (£) dan Fla

besar (£>)

b. Washthal halq (petengahan rengkungan) hurufnva: Ha ('%") dan ain (

V

c. Adna! halq (ujung rengkungan) hurufnva : Kha (£,) dan Ghain (£ )

3.

Maudhi lisan artinya tempat makhraj yang terletak di lidah yang

mengandung 10 makhraj antara lain :

a. Pangkal lidah dengan langit-langit hurufnva : Qof (Up ).

b. Dunuka pangkal iidah dengan langit-langit sedikit hurufnva : kaf ( jp 1

c. Ditengah lidah dan langit-langit. hurufnva : Jim i r£J). Sin (ff ),

Yaa ((3).

d. Tepi lidah dengan gerahan kiri atau kanan. hurufnva : Dhad (OP)

e. Kepaia lidah. hurufnva: Lam (J))

f. Dimuka kepaia hdah sedikit. hurufnva Nun ( cJ)

g. Didekat makhraj no. 6, hurufnva: Raa ( J )

h. Ujung lidah dengan urat gigi vang diatas. hurufnva : Tha ( )o) . zal O

), "la (CJ).

l. Ujung lidah dengan urat gigi vang diatas. hurufnva : Zai ( J ), Sin (0* ), Shad (Lp)

j. Ujung lidah dengan ujung gigi yang diatas. hurufnva : Tsa (lI?), Dza! (0

). Dhad( \ox

4. Maudhi" syafatain artinva tempat makhraj yang terletak di dua bibir vang

di dalamnva mentiancluniz antara lain;

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI T.UiVID TERHADAPSURA TAL-FATEHAH SEBAGAI LANDASAN KONSEPTUAI. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

a. Dua perut lidah sebelah keluar, hurufnya : Mim ( <^°)

b. Dua perut bibir sebelah kedalam, hurufnya : Ba (o )

c. Perut bibir yang di bawah dengan ujung gigi, hurufnya: Fa (f°>)

d. Antara dua perut bibir, hurufnya : Waw (3 )

5.

Maudhr khaisyum artinya temppat mkhraj yang terletak dipangkal

hidung, hanya mempunyai satu makhraj.

IV.2.3 Sifat-sifat huruf

Terbagi dalam dua besar yaitu sifat pertama sifat-sifat lazim (yang tidak

boleh tinggal sifat-sifat itu daripada huruf yang bersangkutan ) dan sifat-sifat

yang kedua adalah sifat-sifat *aridh (mendatang, yang boleh berubah-ubah

keadaan yang mendatang terhadapnya). Dari dua kelompok besar tersebut

terpecah lagi dan beberapa bagian antara lain :

1. Sifat-sifat lazim, terbagi dua lagi dan mempunyai 19 bagian antara lain :

a. Sifat-aifat yang punya lawan. antara lain : i. Jahar lawannya Mahmus

2. Syiddah lawannya rakhawah dan tawassuth (bamiyah

3. Istutila7 lawannya istifal

4. Itbhad lawannya infitah

5. idziab lawannva Ismad

Keterangannya adalah sebagai berikut

3 Jahar artinya membunyikan huruf dengan tidak bernafas/

berhembus.

Huruf jahar (19):

,j * j^> <* J J ^ <; "p)o ^>jj D~D £<j>\

3 Mahmus artinya membunyikan huruf dengan bernafas,' berhembus.

Hurufmahmus (10) :

/p^ j>^cySj>.^ j. -^ ^ pj,

Kecuali huruf kaf ( c3 ) dan ta ( 01? iyang di bunyikan bernafas

ketika bertanua mati atau waqob.

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 ^

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

IS PER PR EL. !SI T.UIV1D TERHADAP SURAT AL-FATEHAH SEBAGAI I.ASD.ISAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

•

Syiddah artinya membunyikan huruf dengan suara tertahan. Nyata

benar letika ia bertanda mati/waqob.

Huruf syiddah (8)

5 <_3 cJ> \=> D £. cf> l^>

• Rakhawah artinya membunyikan huruf dengan suara lalu/ tidak

tertahan.

Hurufnya (16) :

5c?J ,5> £ ^CA° (/°iJ> c^;3^6(

• Tawassuth (Bainiyyah/ pertengahan syiddah dan rakhawah) artinya

membunyikan huruf antara suara tertahan dengan lakn

Huruf tawassuth (5) :

cS> <? d 9 )

3

IstiTa artinya membunyikan huruf dengan mengangkat pangkal

lidah ke langit-langit.

Hurufnya (7) :

Jj ^/^C^-^ £

J Istifal artinya membunyikan huruf dengan tidak mengangkatkan

pungka! lidah kelangit-langit. mengangkatkan bunyi kecii.

Huruf Istifal (22)

^5r(?3L>? Zhyjj^cj*ry*Jj DZ>£g&<j><J>\

3 Ithbaq adalah membacanya dengan terkatup pertengahan Hdah

kelangit-langit atau melengkung keliling lidah kelangit-langit

sehingga bunyi besar.

Fluruf Ithbaq (4)

)cyo lJoc/tO

3 infitah artinya membunyikan huruf dengan tidak mengatupkan pertengahan lidah kelangit-langn. sehingga huruf tidak besar.

Huruf infitah (25)

3 l.daq artinya membunyikan huruf dengan ringan atau lancar.

Huruf izlaq (6)

xj ^ J^ ,cj?

3 Ishmat artinya membunyikan huruf dengan tidak ringan

Huruf ishmat (23)

ANTS SUPRIYONO / 96. 340. 145 — —

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI T.-UH'ID TERHADAP SURAT AL-FATEHAH SEB. IG.li /.. ISDAS.IS KOSSEPTUAI. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

b. Sifat-sifat yang tidak punya lawan, antara lain

1) Shafir adalah huruf yang keluar dengan bunyi berdesir dan kuat

dan antara dua bibir. Hurufnya ada tiga. Adapun shatlr ini terbagi

tiga bagian :

•

Shafir kubro (shafur besar) hurufnya :

j

• Shafir Wustha (shafir sedang) hurufnya : uf

• Shafir shugro (shafir kecil) hurufnya > (f^>

2) Qolqolah ( hidup-hidup-mati) artinya membunyikan dengan suara

yang berlebih keluar dan makhraj hurufnya.

Hurufqolqolah (5) :

/__£ /^> j vr i_j>

3) Layyin (lein) artinya / membunyikan huruf /ketika keluar dari

makhrajnya, dengan lunak.

Huruf lein (2)

/_j- a

4) Inhiraf artinya membunyikan huruf dengan melenturkan lidah

Hiiruf mhiraf(2)

^j j

5) Taknr artinya membunyikan huruf dengan lidah bergetar.

Huruf taknr 1 ) i

6) Tafasysyi artinya membunyikan huruf dengan beterbanan.

Huruftafasysyi (!)

j\->

Pembagian tafasysyi ada tiga

• Tafasysyi kubro (besar) jika huruf sin bertanda mati

• Tafasysyi wustha (sedang) jika huruf syin bertanda mati

• Tafasysyi sugro (kecil) jika syin itu berbans

7) Istithaiah artinya berpanjangan suara ketika membunvikan hurufnya sampai di kesudahannva.

Huruf istithaiah ( 1 i c^t>

ANIS SUPRIYONO / 95. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

ISTERPRET.ISITA.inLD PERIL IDAP SI 'RAJ .AL-FATEHAH SEBAGAI LAS DAS. IS KONSEP'PU. II. PERESCASAAS DAS PERANCANGAN

8) Ghunnah artinya membunyikan huruf dengan dengung keluar dari

pangkal hidung yang disebutkan dengan khaisyum

Huruf ghunnah (2)

^ _

2. Sifat-sifat 'aridh (yang mendatang) antara lain:

o (XT)

1. Nun mati (uj ), Tanwin (

i „ »

\ terbagi dalam 5 bagian

antara lain :

•

Idzh-har yaitu membacakan bunyi nun mati atau tanwin dengan

jelas.

Hurufnya (6)

f 9 tl? OscZ

•

Ikhfa'yaitu membunyikan huruf nun mati dan tanwin dengan tidak

bertasdid.

Hurufnya (15)

d>c90^p LyP^.j* ^j 3>^3 3

• Iqlab yaitu membunyikan huruf nun mati dan tanwin bertukar mcnjadi huruf mim mati ( f). yakni apabila keduannva uisambut

oleh ba (o).

• Idghom ma'al ghunnah artinya idghom (memasukan) dentian dengung.

Hurufnya (4)

f^ <f C> cJ,

• Idghom bilagunnah artinya membaca huruf nun mati dan tanwin

dengan memasukan bunyinya kedalam huruf yang menvambutnva

sehingga seoiah-oiah huruf nun mati atau tanwin tidak ada

malahan yang

ada (bunyi) huruf yang menvambutnva itu saja

dengan bertasdid

Hurufnya (2 ,)

chji^ - iSo)jfyS 4j y±]f^ s J J

Keterangan khusus tentang tanwin,antara lain :

a.

tanwm bertemu alif iamwasol ( <^)\ ). dibunvikan dengan

kasroh

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 "

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI T.LHI'/D TERHADAP SfXRATAL-EATEH. HI

SEBAGAI LANDASAN KONSEPTUAI. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

b. tanwin bertemu dengan tanda mati sukun dibunyikan

dengan kasroh

c. Huruf

yang berbaris dengan tanwin, dibawah, depan

(dhomah) maka cukup menuliskan dua diatas.

2. Hukum mim mati antara lain :

a. Masanya di idghomkan manakala disambut oleh mim pula

b. Masanya di ikhfa'kan ketika disambut dengan huruf ba

c. Masanya di idzharkan ketika disambut oleh huruf lam, ada dua

bagian:

• Idzh-har syafawi yaitu dengan waw dan fa

a

Idzh-har biasa dengan huruf-huruf selain waw, ba, mim

Hukum mim dan bertasdid artinya didengungkan dengan dengung

yang sempurna baik di berhentikan karena waqob, apalagi jika tidak.

3.

Tafkim dan taqiq (tebal/berat dan tipis/nngan) kedua si fat ini hanya

berlaku pada dua huruf. yakni lam ( J>) dan ra (j )

• 1 Iukum Ra

Sifat-sifat aridh bagiannya, laiah sebanyak tiga macam :

1. Ra iarkim (berat) pada salah satu dari empat tempat

a. Pada saat berfathah dan barbaris depan

b. Bilamana ia mati, sedang huruf sebelumnya berbaris atas

fathah atau berbaris depan

c. Bilamana ia di waqafkan dan huruf sebelumnya berfathah

atau berbaris depan

d. Bilamana di waqafkan dan huruf sebelumnya alif atau waw

mati

2. Ra itu Tarqiq (tipis atau ringan) pada salah satu dan tempat ,

yakni

a. Anabiia ia sedan <_r berbaris bawah (kasioh)

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 ~"~

L'SAT pe

NIS SUPRP.

U!AN TAJWID

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI}^^

SEBAG.Al /.. IND. iS.AN KONSEPTU.AL PERESCANA.AN DASPFRASCASGAS

b. Apabila ia sukun sedang huruf sebelumnya berbaris bawah

(kasroh) dan sesudahnya tidak hurufistiTa

c. Apabila dia diwaqafkan sedang huruf sebelumnya kasroh

d. Apabila di waqafkan sedangkan huruf sebelumnya yaa

3. Ra itu Jawazul Wajhami (boleh dua wajah /tafkim atau tarqiq,

ialah yaa sesudahnya disambut oleh salah satu huruf isfla

•

Hukum Lam, umumnya dibaca dengan keadaan tipis (tarqiq),

kecuali pada lafalz Allah ( iX>\ ) atau lafals jalalah.

!

Maka hukumnva :

a. Hukumnva Tafkhim (di baca dengan tebal/ berat), manakala

huruf sebelumnya berbaris fathah atau berbaris depan

b. liukumnya tarqiq (dibaca tipis/ ringan), manakala huruf vang

sebelumnya berbaris dibawah.

1V.2.4 Hukum-hukum mad vpemanjangan) dan pembagiannya

Mad menurut makna bahasanya adalah panjang atau ianjut. Sedangkan mad

menurut ahli tajwid artinya adalah memanjangkan suara bacaan menurut

aturan-aturannva yang lertentu dalam membaca Al-Qur an.

Huruf-huruf vang di gunakan dalam mad itu ada 3 (tiga) yakni :

a.

Alift x ) mati, sebeiumnya berbaris atas fathah)

b. Yaa (lJ> ) mati. sebelumnya berbaris di bawah (kasroh)

c. Waw ( g ) mati, sebelumnya berbaris depan

Mad menurut garts besarnya terbagi dua :

1. Mad ashiii (mad Thabii) yaitu mad yang tersebut diatas, yang tidak

diirinszi hamzah. Sehingga ukuran panjangnva adalah 1alif ( 2 rakaat).

Beberapa kahmat (suku Kata ) dalam Al-Qufan ada beberapa suku

kalimat vang bertuliskan pakai alif tetapi tidak dilakukan madnva:

a

Kata Ana i

I- >'\ i vane artinya saya

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN iP^^^T^unmn.mmiPsLm.4Tal-fatehaii

SEBAGAI L. INDASAN KOSSEPTUAI. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

a

Ukuran madnya 2 alif (4 Harakat)

d. Mad Badal yaitu terhimpun mad beserta hamzah dalam satu suku kata

, tetapi huruf hamzah terdahulu dan huruf mad.

•

Ukuran madnya 1 alif ( 2 harakat)

e. Mad 'Iwadh ( mad ganti) yaitu mewaqatkan, jadilah hilang bunyi

'Tanwin" dan yang tinggal adalah bans diatas "mad iwah" (artinya

mad ganti), digantikan ketika itu bunyi huruf alif yang berada disana.

a

Ukuran madnya 1alif (2 harakat).

f. Mad lazim Mutsaqqal kalimi yaitu mad yang di sambut oleh huruf

bertasdid dalam satu suku kata.

3

Ukuran madnya 3 alif (6 Harakat)

g. Mad lazim Mukhaffaf Kalimi yaitu mad yang diinngi/ disambut oleh

huruf vang bertanda mati (sukun). Hanya terdapat pada surat Yunus,

ayat 51 dan 91.

3

Ukuran madnya 3 aiif 16 harakat)

h. Mad Lazim Mutsaqqal Harfi adalah mad vang lazim terbagi huruf lagi

-dikenvangkan" bacannva beriakunva pada "huruf-huruf tunggal

huruf-huruf potong".vang didapati pada beberapa pangkal surat dalam

Al-Qur'an. yang disebut dengan nama "Mutasyibihaat" (ayat yang

tidak mengetahui maksudnya, selain Allah sendiri".

^ ^ _^ ^

3 Banyaknya huruf dalam Al-Qur'an 8huruf : fSbcftiyc^O? i^

3 Ukuran madnya 3 alif (6 harakat).

,. Mad Lazim Mukhaffaf Harfi (mad vang

lazim lagi dinngankan/

terbang huruf) yaitu huruf-huruf -tunggal"' (huruf-huruf -potongan")

vang dijumpai pada avat-avat mutasyabihaat dipangkal-pangkal surat.

kalau dieja tiap-tiap huruf itu

3 Banyaknya huruf ada 5 :

J PyP <^5 cZ

3 Ukuran madnva 1Aiif(2 harakat).

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI T.AJWID TERHADAP SUllAT AL-FATEHAH

SEBAGAI LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

j.

Mad Lien ( huruf-huruf lunak) yaitu pada masa waw (O) dan yaa (l> )

itu bertanda mati (sukun) dan huruf sebelumnya berfathah sehingga

dalam membunyikan tidak boleh dikeraskan dengan menekan suara

padanya, hendaklah dengan dilunakkan begitu rupa.

• Ukuran madnya 1 Alif (2 harakat).

k. Mad Shilat (hubungan) yaitu mad yang berlaku pada ha dhamtr

G>

(penganti nama), khususnya pada hu (<-) dan hi (4-) yang artinya dia

yang letaknya senantiasa dipangkal kalimat (suku kata) serta untuk

ha ( U') juga di dhamirkan. Mad di bagi dalam dua bagian :

1. Mad shilat qashirah (mad silat yang pendek)

Yaitu pada saat berbaris (hidup) hurufyang sebelum ha dhamir.

• Ukuran madnya 1 alif (2 harakat)

2. Mad shilat thawilah (mad shilat yang panjang). masanya adalah

apabila ha dnamir itu diambut oleh hamzah ( 2 ) yang berbaris

hidup

• Ukuran 2.5 alif (5 harakat)

i.

Mad Farq (memperbedakan) yaitu mad vang "' memperbedakan

hamzah istifham (hamzah untuk bertanya.

....adakah ? ) apabila ia

ketemu dengan alif lam wasiia. a Ukuran madnya 3 alif (6 harakat)

Mad farq hanya sedikit dijutnpai dalam Al-Qur'an, hanya dalam empat

tempat yakni : surat Al Anam ayat 143, 144, surat Yunus ayat 59 dan

surat Al Nairn ayat 59.

m. Maci tamkin (penetapan) yaitu mad yang sekedar penghilangkan

""kacau" membaca kalimat, apabila terhimpun dua buah huruf Yaa (&)

vang pertama berbaris dibawah lagi bertasydid. serta yang keduannya

mati (sukun). Karena kekuatan tasvdid maka dalam membacanya

secara beisun»euh-sun»euh . lam menciaiam.

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI T.UWID TERHADAP SI 'R.AL.U.-FALEIIAH SFB.AG. II I.ASDAS. IS KONSEPTUAL PERENCANA. IS DAS PERANCANGAN

• Ukuran madnya Falif ( 2 harakat)

IV.2.5 Qolqolah (hidup-hidup mati)

Terbagi dalam dua macam :

1. Qolqolah shughra artinya apabila ia mati (sukun) di tengah suku kata 2. Qolqolah kubra artinya apabila ia mati (sukun) diujung suku kata/

perkataan bunyi matinya mendatang karena di waqafkan

IV.2.6 Waqaf dan Ibtida1 (berhenti dan mulai bacaan)

Waqaf adalah menghentikan pembacaan, untuk tidak diteruskan atau hanya untuk mengambil nafas, agar dapat meneruskan pembacaan.

Waqob terbagi daiam em pat macam :

a. Waqaf ikhtiar (waqaf pilihan) yaitu waqaf yang disengajakan dan tidak karena sebab-sebab vang lain. Malahan semata-mata dengan pilihan hati. Waqaf ikhtiar terbagi dalam em pat bagian. antara lain :

• Waqaf taam ( waqaf sempurna) yaitu waqaf pada suku kata yang tidak

ada lagi dengan aval kalimat yang sesudahnya baik menurut tata bahasa atau untuk makna. Biasanya terjadi pada akhir satu ayat telah

seinpurnya dan satu keterangannva atau seiesai satu ayat. Sehingga

avat vang baru menjadi keterangan baru.

• Wakaf kafi yaitu wvaqaf yang cukup menurut aturan tata bahasa tetapi

masih ada pertalian maknanya dengan kalimat sesudahnya, karena keterangan ayat itu masih ada hubungannya. atau kisahnya belum

habis.

• Waqaf hasan yaitu waqaf vang menurut susunan kata-kata ""sudah

baik". Tetapi menurut tata bahasa dan pemaknaan. masih ada

hubungannya dengan kalimat.' ayat sesudahnya. Ini tarjadi pada awal

avat dan oertennahan avat ( disunatkan mennulanti kembah untuk

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI TAJWID TERHADAP SURAT AL-FATEHAH

SEBAGAI L1SDASAS KONSEPTUAL PERENiXASAAS DAN PERANCANGAN

disambungkan dengan kalimat sesudahnya malahan tidak pernah

diperlakukan waqaf begitu saja tanpa di ulang.

•

Waqaf hasan yaitu waqaf yang ''meragukan" kepada tinjauan ayat

yang sebenarnya ( bahkan mungkin "bertukar" maksudnya) jikalau

dilakukan waqaf padanya.

Tanda-tanda waqaf yang perlu kita perhatikan pada saat membaca :

1. K?

Tanda waqaf \°)^ lebih utama berhe nti.

2. V Tanda waqaf ^^olebih utama berhenti

;

3. C,

Tanda waqaf j£> U- boleh berhenti/ tidak, lebih utama

berhenti.

4. Uiy Tanda waqaf G^3 lebih baik berhenti

5. c-A^ Tanda waqaf aula ^_As lebih utama berhenti

b. -'•

Tanda waqaf mua'aqohli'Wolebih baik berhenti pada salah

satu tanda tersebut.

Untuk nomer7-13 lebih utama diteruskan.

7. LJf Tanda waqafmurokhkhos {^^oO^y )

8. j

Tanda waqaf mujawwaz ( j \^ )

'). L9

landa waqaf qabih ("p—t^J* )

10. \J^ Tanda waqaf aula

Cl^j'J^j^ >

IF X

Tanda waqab jangan berhenti ( \^s i? f>^ )

I2. G^ Tanda berhenti sebentar

13. / Tanda waqaf mulai avat baru. sesudah membaca ayat sebelumnya.

b. Waqaf idh thirari yaitu waqaf yang terpaksa keadaan seperti karena pendek nafas atau terlupa, yang rnana disitu tempat yang tidak boleh di waqafkan. Sehingga wajiblah untuk memulai kembali.

c. Waqaf mthizahn yaitu waqaf pada kalimat (suku-kata) yang dipertikaikan

antara boleh dan ttdaknva berhenti dtsitu oleh banvak curaat. Maka unvuk

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 "

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPIUXPASI T.UWID TEIIILALXAP SURATAI.-FATEIIAII SEBAGAI LANDASAN KONSEPTUAI. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

mengambil pcrhatian yang berlainan itu, disengajakan dulu waqaf disana,

kemudian dimulai kembali nada tempat sebelumnya.

Sehingga kedua

pendapat tersebut dapat terkumpuikan.

d. Waqaf ikhtibari yaitu waqaf untuk mencobakan cara yang bagaimana

untuk memberlakukan waqaf. Karena mungkin disitu di dapati sesuatu

huruf yang tidak ada tampaknya, tetapi bila divvaqafkan, dia harus timbul

kembali.

i

IV.2.7 Sakat / saktah (Berhenti atau tertegun)

Artinya berhenti atau tertegun atau menghendkan suara sedikit dengan tidak

memutuskan nafas dan tidak sampai merupakan waqaf.

Menurut Hafash (ahli qiraat banyak merawihkan qiraat dari 'Asin salah

seorang dari ahli qiraat bertujuh)., adalah sakat atau saktah terdapat pada 4

tempat saja dalam Ai-Qur"an, yang mana untuk tiap-tiapnya ada di tandakan

5 -y ° r"

--dengan tulisan

axxS^p / "bx^i . yaitu pada surat Al -Kahfi ayat 1. surat

Yaa-Siin aval 52. surat Al qiyamah ayat 27. surat Al Mutba-fifin ayat 14.

IV.2.8 Imalah/ mereng

Artinya membunyikan fathah menjadi huruf E, yaitu antara bunyi A dan 1.

3

Menurut Flafash dalam Al Quran hanya terdapat pada satu tempat yaitu

pada surat Hud ayat 41

3

Menurut pembacaan Warasy, adalah pada tiap-tiap suku kata vang

memakai alif maqsqurah (U>\ contohnva

Kecuali untuk nama-narna orang. Seperti Musa menjadi muse. Isa menjadi

ise dan lain sebaszainva.

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 —

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI T.-UW1D TERHADAP SURAT AL-FATEHAH

SEBAGAILANDASAN KONSEPTUAI. PERESC.INAANDAN PERANCANGAN

IV.2.9 Wazan/ imbang

Artinya membaca Al Quran dengan suara yang mempunyai keseimbangan

menurut aturan yang sudah tertentu adanya. Jangan sampai yang tidak

panjang dipanjangkan atau sebaliknya.

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

PUSAT PENDARATAN IKAN (PPI) di JUWANA

INTERPRETASI TUllTD TERHADAPSURATAL-FATEHAH SEBAGAI LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN/'ERANCANGAN

IV.4 ANALISA TAJWID TERHADAP SURAT AL-FATEHAH

Sebagaimana telah dijabarkan pada lembar sebelumnya (snb IV.2) tentan"

karakteristik tajwid secara umum, maka pada analisa tajwid yang di jadikan obyek

adalah surat Al-Fatehah yang selanjutnya akan ditransformasikan dalam desain

arsitektur.

Dasar pertimbangan yang digunakan dalam menganalisa adalah tajwid secara umum,

yakni:

Hukum bacaan t

Makharijul huruf/ tempat keiuarnya huruf

Shifaratul huruf/ sifat-sifat huruf

Plukum mad-' pemanjangan Qolqolah/ hidup-hidup mati

Waqab atau Ibtida' tempat berhenti dan mulai bacaan

Sakat atau saktah/ berhenti atau tertegun

Imalah/ mereng » Wazan/ imbang

Beberapa kriteria dan batasan yang digunakan dalam menganalisa tajwid terhadap

surat Al-Fatehah adalah sebagai berikut :

•

Menggunakan kriteria tajwid pada hukum bacaan terhadap surat

Al-Fatehah adalah Qathul Jami' tmemutuskan satu dengan vang lain)

•

Menggunakan

hukum

bacaan

Basmallah

yaitu

pada

qathul

kulli

(memutuskan bacaan Basmallah dengan bacaan sebelumnya dan pada awal

surat.

Analisa tajwid terhadap surat Al-Fatehah dapat terlihat pada bagan dibawah ini :

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

\o Klemcn

Tajwid

Ink

urn

bacaan

Makharijul hurufdan mawadhinva

Sifat-sifat huruf Si fat lazim INTLRPRi'TANI TAJV/'ll) 11 '.RI 1ADAP S! !RA ! Al -PATH I.Al I SPPAi ,A! I ANDASAN KONSKl'TI JAI. PERPNCANAAN DAN PKKANCANGAN

Bagian

clcnicn

Tajwid

Qathul Jami' Qathul Kulli Huruf hijaiyyah "S~ Alif "' Harokat

S

Fathaii/Tein

_

S Kasroh/'Fein •S Dhomah/ Tein ^ Sukun •S Tasclicl Ronyga mulut__ Pangkal Rengkungan Pertengahan Rerigkungan Di tengah lidah Kepaia lidah Diniuka kepaia lidah sedikit Ujung lidah dengan ujung [japan urat .. g'B' .. Dua_pen.it bibir sebelah luar Dua bibir sebelah keclalani V J ._. ! i memutuskan satu dengan yang lain Imemutuskan bacaan Basmallah dengan bacaan sebelumnya dan pada awal surat. 17 i i "| 11 "i' j'l 1 1 ] 4 3 2 • ^._... -— • * •

:::

17 8 ! 7 ! 6 ! 5 .•> 4/0 -— • 6/0 : * • 0/0 '!/() 1 I--• •

4

""

j

1 • _ . "" 4 " — ' -• 11 8 7 0 — _... — _#__ • ---• — __. _. • — — ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

KAJIAN

lAJWri)

DAFAM

RAIIASA

ARAB,

MF

IODA

IRANSFORMASI

DAN

TRANSFORMASI

DESAIN

95

INIPKl'RLTASI TAJWID I PRIIAI )AP S7RA I Al -i 'A'ILIIaII sTKANAi (.ANDASAN KONSHPT! )'AL Pi:RI;,NCANAAN DA.N PLRANUANGAN Si fat "Aridh 4. i

Mad-Mad "ashili; Mad

tabu Mad Far! i • Jahar, Rahwana. Istifal, Infitah, Ismat • Jahar, Syiddah, Istifal, Infitah, I/lag, Qolqolah • Mahmus, Rakhawah. Istifal, Inlitah. Inhiraf, Talkim • Jahar, tawassuth, intifal, infitah, l/.lag, (.iunnah • Mahmus, Rakhawah, Istifal, Infitah Ismath, Salir • Jahar, Tawassuth, Istifal. Inlitah. I/lag, Gunnah • Jahar, Tawassuth, Istifal. Infitah. 1/lag, Gunnah • Jahar, 'tawassuth, Istifal, Infitah. l/.lag. Gunnah » Mahmus, Rakhawah, Istifal, Inlitah. Inhiraf, lsmat • Mahmus, Rakhawah, Istifal, Inlitah, Ismath, Iren • Hukum Ra Tafkiim (tebal) • Hukum I.am Taqiq (lipis) Yaa (ialif 2 harakat) Mad Badal (I Alif/'2 Harakat) Qolqolah ' • Qolqolah Kubro (kecil) AN][S SUPRIYONO / 96. 340. 145 I _"t • • • • I •'

r:n:rin:ri:a:

KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, MFTODA TRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 96

PUSAT PENDARATAN IKAN di JUWANA !N'!i:!<7>RP,TAS[TAJ\VID'n:RIIADAPNljR.Yl AP-1 A TPI IAII SPIUGA1 LANDASAN KONSPPTiJAL Pf'RPNCANAAN DAN PKRANC/YNGAN • Qo't|olah sugro (Besar) Waqab Ikhliari (pilihan) pada waqab Ta'am (sempurna) Keseimbangan Bpcaan

iiieeixiiiili

Waqab dan

lbtida; Wa/an/ ImbariLt

ANAIJSA BACAAN BASMALLAH ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 Tabel I)'. 1 : lilemen pemheniuk I'ajn'id panda bacaan Basmallah Number : Analisa i.'a inv i i ivvm nti uiiiiiHa a i> a i* virrnin tra NsroiJM ASi iiam tr A\«:roB!Vl.i A SI DFSAIN 97

IN rpRPRPI ASI 'I AJWIDT! RIIADAP SliRAT 7\! -i'A'l PI I.M I SLBAGAI PANDASAN KONSPPTIJAP PPRP.NCANAAN DAN l'KKANCANGAN TAUKI, 1V.2 ; ANALISA AYAT 1 BACAAN AI-fATKIIAM No I Clemen

_Tajwid

Makharijul hurufdan mauadhinva 7

Silat burn •.:• Silat •silat azim

Bagian

elemen

Tajwid

Huruf iiijaiyyah •S Qoitiariyyah / Alif llarokai •S Fathah/ 'Fein s Kasroh/ 'fein •S Dhomah/ fein ^ Sukun S Tasdid 770 j 4/0 ! "l .'0 4/0 Rongga iiiujut i} Pangkal_ Rengkungan j 1 Pertengahan lingkungan ! 2 Di tengah Ijdah dengan langit-Jangit 1 ..Kepaia lidah _ ____ 5 Dimuka kepalajidahsedikit _ J Di dekat hunif_inim_ I Ujung lidah dengan urat gigi yang 1 diatas _ _ j___ Dua perut bibir sebelahjuar Dua bibir sebelah kedalam Jahar, Rahvvana, Istifal, Inlilah, Ismat ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

^1/

7 • 6 i "7 9 1 A O '/ / 9 > ^5k-J>~ 0

J

/ 1 i 11 1 11 1 9 8 7 6 5 4 -> j 2 1 5 4 | 3 _ i • 2 0 ..._. . • • • • • — • _-_ r • • • • • • • • • • • • __

1Z

Z

~

jlJ^I

zrt

zi

j*z~

Z—-—

UL

KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, METODA TRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 9-s

JNrPRPRP['ASrP\.IWlMTPR!IADAP7PK,\ I ,\P~I A7PII \ll SPKAGAI PANDASAN KONSPPTi JAP PL^PNCANAAN DAN PPRANCANGAN

o

Silat

•Aridh Mad/ "' Pernanjanitan ;; Mladashili/ Mad tabii (7 Mad Far' I"' Qolqolah Waqab dan • • • • • • • • • • • • • • • Jahar, Syiddah, Istifal, Infitah, Izlag, Qolqolah F ! • • ... • • •

::i

• "1 i • — • • • — j Jahar.Syiddah, istifal, Infitah, Isinat, Qolqolah Mahmus, Rakhawah, Istifal, Infitah, Jahar, tawassuth, intifal, infitah, Izlag, Inhiraf, Tahkrim Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, lsmat Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, Izlag, Gunnah i ! ! i "i f l

"i

~!"

i-5 _.... 1 ... • • • • — • Jahar, Tawassuth, Istifal, Inlitah, 2 Izlag, Gunnah i j • • • — — • . „.. Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, 1 Izlag, Gunnah Mahmus, Rakhawah, Istifal, Infitah. \ I Ismath Jahar, Rakhawah, Istifal, Inlitah, ; 1 Ismath, Iren Hukum Ra Tatkhim (tebai) 1 Hukum Fain Taqiq (tipis) j 1 • i— — — — — — Yaa (ialif 2 harakat) 1

Mad

Badal

(1

Alif/

2

Harakat)

2

f

Qolqolah Kubro (kecil) A3 Qolqolah sugro (Besar) • l

Waqab

Ikhliari

(pilihan)

pada

waqab

1

J

j

1 i • — — -— — — 6. j

.

!„

\

J

.L...

•

!.

i

.!.

L

•i..

1.

1..L]

z

•

~i

• ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

KAJIAN

TAJWID

DALAM

BAHASA

ARAB,

MEIODA

TRANSFORMASI

DAN

TRANSFORMASI

DESAIN

UU

99

Ibtida Wa/ari/ Imhanu INMPPPRPTANI I AJWID'i'PRIIAUAI'SI Ta'am (sempurna • Tanda waqafdeng jangan berhenti Keseimbanuan Bacaan fan di teruskan/ 1 ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 ,\ i P'l IAl I SP:HA( iAI 1.ANDASAN K( )NSP:PTI IAP I'LRP'.NCANAAN DAN PP.RANCANGAN Sumlier : .Analisa — ._.. — _.. „ "T~ i 1 i KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, METODA IRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 100

IN'IPRPRP'I'ASI TAI\VIDTP'RIIAP)AP:77RAT AP-PA I PI iA11 SPHAGA! PANDASAN KONSPPTl IAP PHRPNCANAAN DAN PERANCANGAN I ABI L IV.3 : ANALISA AYAT 2 SURAL AL-I A I KII All No i iTern en

Tajwid

Makharijul hurufdan mawadhinva

Sifat-sifat huruf Silat

lazim

Bagian

elemen

Tajwid

v Huruf hijjaiyah MO )/0 0 s Syamsiyyah T S Alif 2 Harokat i-S fathah/"fein ,1 v Kasro/ 'fein 3 •S Dhoniah/ 'fein 0 s Sukun 2 f Tasdid ! 7 Rongga muhit 3 Pertengahan Rengkungan ; 2 Kepaia lidah ; 7 Dimuka kepaia lidah sedikit ! 1 Dekat huruf nun i 1 Dua perut bibir sebelah luar ! o Jahar, Rakhawah, Istifal, Infitah, Ismat Mahmus, Rakhawah, Istifal, Infitah, Jahar, tawassuth, intifal, infitah, Izlag, Inhiraf, Tafkrim ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 M !K

5fP

1 9 8 I •

1

/ 1 Q y i/3

J

I

7 6 5 4 2 l • o — — , • —-• • • -— «f

"•Z.ZL.X-

—---m _____ _ 9 KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, MEIODA TRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN

INIPRPRPPAM TAJWID'IPRIIADAI'SLRAI A I.-1'At I'l Pa 11 SI-.HAGA! PANDASAN Kl )NSPP I'l IAL PPRPNCANAAN DAN PPRANCANGAN • Jahar, Tawassuth, Isti'al, Inlitah, Izlag, Gunnah • Jahar, Tawassuth, Istifal Inlitah, Izlag, Gunnah : t Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, Izlag, Gunnah • Mahmus, Rakhawah, Istifal, Infitah Ismath, Iron • Silat • 1 lukum Ra Taqiq (tipis) "Aridh Mad, Pemanjan rum

:

:

Mad

a

shilp • Mad 'Aridh Fissikun (2 Alif/4 Mad U ibn harakal)

Z

Mad

F

arY • Mad Badal (1 Alif/ 2 Harakat) i Qolqolah • Qolqolah Kubro (Besar) : Waqab dan * Waqab Ikhliari (pilihan) pada waqa Ibtida' Ta'am (sempuma) Wa/an/ Im ban" • 'I'ancla waqafditeiuskan/ lidak berhenti Keseimbanitan Bacaan Number: .Analisa

[/IlLlILO

XT ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, METODA IRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 102

INTP'RI'RlPI'ASfl'AJWID'll RI IADAP SI IRAT Ai -PATPII Al ISPI IAGAI IANDASAN KoNSPPTUAL PPRPNCANAAN DAN PERANCANGAN ! ABF.L IY.4 : ANALISA A VAT 3 SURAL AL-FATKH AH >,<; Lie men

Tajwid

Makharijul hurufdan mawadhinya

Si Fat-si Iat huruf Silat la/im

Bagian

elemen

Tajwid

Huruf hijaiyyah ^ Syamsiyyah V" Alif Harokat_ -/ Fathah/ Tern __ v Kasro/Tein </ Dhonalv' 'fein ^ Sukun S Tasdid Rongga mulut. Dinuika sedipit dari pangkal lidah dengan langit-japgil Di tengah lidah dan hingit-langit_ Kepaia lidah Dinuika kepala_lidah_sedik[t______ Dua perut bibir sebelah luar Jahar, Rahwana, Istifal, Infitah, Ism at Jahar, Syiddah, Istifal, Infitah, Izlag, Qolqolah V

&

©

Lf

0

\

z

Q '

1

/

z

sO 11 1 1 "l 0 8 ~1 ' 6 T 4 3 2 1 ' 1 ' " • ... . — -. , 1 .... • . _.. — -2/0 - ••---• — __... • "5/0 « • • • • 0/0 . 2/0 \ 1 • •• ... • •

L_

UU

103 ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

KAJIAN

TAJWID

DAFAM

BAilASA

ARAIf,

METODA

IRANSFORMASI

DAN

TRANSFORMASI

DESAIN

v4ad,; 'cmanjangan 7 Mad Far'i 4. i Qolqolah 1 ?. Waqab dan

lbtida" Wazan Imbanii

INI'PRPRPI'ASI TAJWID I'P.UIIADAI'M'RAI • Mahmus, Rakhawah, Istifal, Infitah. ' 1 Inhiraf, __ _ _ __ \,,_._ • Jahar, tawassuth, intifal, inlitah, I 2 Izlag, Gunnah ____ _ _ | • Jahar, tawassuth, intifal, infitah, Izlag, Gunnah • Jahar, tawassuth, intifal, infitah, Izlag, Gunnah • Jahar, Rakhawah, Istifal, Inlitah, Ismath, Iren • Jahar, Rakhawah, Istifal, Infitah, Ismath, Iren . Mad Badal (1 Alif 2 Harakat) I • Mad 'Aridh l.issikun (2 Alif/ 4 ^ Harakat} _. ... I... • Qolqolah Kubro (kecil) ; ' • Waqab Ikhliari (pilihan) pada waqab ; 1 Ta'am (sempurna) • Tanda waqaf untuk lebih baik ; 1 berhenti __ __ |.... Keseimbangan Bacaan SPIIAI.A1 i ANDASAN K.ONSPPTI IAP PPRPNCANAAN DAN PHKANCANGAN 7 • r • t --[-r~'z

1.

_l

._.i_..±

! Number: Analisa — — —

UU

-104 ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145

KAJIAN

TAJWID

DAFAM

BAilASA

ARAB,

METODA

TRANSFORMASI

DAN

TRANSFORMASI

DESAIN

w i •* \* * m #•-*.« k r\ IN IPRPRPTASI TAJWID 'I'P'Rl 1A.DAP SI IRA I Al -PATPI lAI I SPBACIA1 PANDASAN KONSPP'I'iJAL l'h'RIINCANAAN DAN PERANCANGAN TABIC L IV.5 : ANALISA AYA I 4 SURAT AL-FATITIAH

\'o

j

F.

Iem

en

: Tajwid i J

j1.

IMakharijul

i | hurufdan i ! mawadhinva Sifat-sifat huruf Si fat lazim

Bagian

elemen

Tajwid

Huruf hijjaiyah

ZIZ'Z.

Z

...

I

...

'.

".-".'

"-.

Hai'okat •S Fathah/Tein y Kasro/ Teiji y Dhomah/ Tein y Sukun

fZ

ZsdjZr

ZZI

ZII

z

Rongga mulut Pertengahan Rengkungan Dinuika sedikit dan pangkal lidah dengan ]angil-4angil__ Di tengah lidah dengan jangit-Jangi Di muka kepaia lidah sedikit Di ujung lidah dengan papan urat gigi... Dua perut bibir sebelah kedalam Antara dua bibir Jahar, Rahwana, Istifal, Infitah, Ismat Mahmus, Syiddah, Istifal, fnfita 8/0

^

/ 2 • /1

Ci)

₁₁ ~ • W>

u

1 _A. •

1

z 9 • _• ~1~ 7 __ 0 / J

i

2

1

/ • • • • •

-f'-• • • , • • • • • • • — T • •" _♦_ • — — — • — •

L_L"__

• ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, MEIODA TRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 105

Mad. Panamanian Madashili Mad tabii Z Madl-ar'i Qolqolah 5. I Waqab dan Ibtida" 6. Wa/.an, Imbanrj INIHUPRH'ASI IA.IWII7 11 IU 1AOAP sGKAP M -1 A M-:i PM ISI ILAC ,771 iAND ASAN K. )NSHPTI JA!. PHRPNCAvNAAN DAN PliRANCANGAN Jahar, Syiddah, Istifal, Infitah Jahar, Sviddah, Istifal, Infitah, Izlag, Qolqolah Mahmus, Rakhawah, Istifal, Inlitah, Ismat, safir Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, ismath, Mahmus, Syiddah. Istifal Infitah, Jahar, Tawassuth, Istifal, Inlitah, Izlag, Gunnah Mahmus, Rakhawah, Istifal, Inlitah, Ismath lien Yaa (ialifi'2 harakat) Mad 'Aridh Lissikun (2 Alif/4 Harakat) Qolqolah Kubro (kecil) Qolqolah sugro (Besar) • Waqab Ikhtiari (pilihan) pada waqab , I I'a'am (sempurna) • Tanda waqaf untuk lebih baik i I berhenti Keseimbanuan Bacaan _i_ _L. • I L. 1_

UU

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 -106

KAJIAN

TAJWID

DAFAM

BAHASA

ARAI!,

MEIODA

TRANSFORMASI

DAN

TRANSFORMASI

DESAIN

IN I'PRPRPTASI TAJWIi' TP'Ri lAI JAP SI iRA 1' Al -I AT!-1 iAl I sp'H..\( ,AM .ANDASAN KONSPPTUAP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Number: Analisa ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 107 KAJIAN I AJWID DAFAM BAHASA ARAB, MEIODA IRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN

. » t f_. i « »~»,r-» i *. *-. I *-«» « *ivni« VII ^w*» f^t«r* IN IPk'PRE'l'ASI PA/VID I'PRIIADAP , I ,\! I A i El 1.7 SP'liAl ,AI I ANI )ASAN Pi )NSP',PT1 IAP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN FABLL IY.6 : ANALISA AYAT 5 SURAL AL-FAI I.IIAII No Klemen

Tajwid

1 |

Makliai'ijtil hurufdan mawadhinva

Sifat-sifat huruf Silat

lazim

Bagian

elemen

Tajwid

I luruf hijaiyyah y Qomaiivyah

V"

Alif

"

_

"

_

Ilarokal V Fathah/ Tein y Kasroh/' Tein y Dhomah/'fein •S Sukun

•S

TasdicL

~__

~__

__

"

"

"___

____

_

Rongga mulut Pangkal Rengkungan Pangkal lidah_ciengan laagit-langil Di tengah lidah Kepaia lidah Dinuika kepaia lidah sedikit Didekat hurufjiun Ujung lidah dengan urat gigi yang diatas j_ Diujung lidah dengan papan urat gigi yar.g diaias Dua bibir sebelah keluar 5/0 _"4/0 1/0 -I/O o

iiiii,iiii

i

i 0

1

~9~

}Zj

|

/

b

0 / 1 1 2 8 7 6 5 4 3 2 • • • • • , • • • • • • • • • • • • • • • — • _— O • • • —-— •

"T~r

ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, MEIODA IRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN •108

IP.RPRP.'I'A.Sl TAJWID I'PRIIADAP S7P A ! APT A I'PI PM ISI'HAGAI PANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

uu

o Si fat "Aridh Mad/ Pcmanjan_j,an c; Madaslnli Jahar, Rakhwah, Istifal, Infilah, I sniat _Mahmus, Rakhwah, Istifal, Infitah, lsmat Jahar, Syiddah, Istifal, Inlitah, (smath Jahar, Syiddah, Istifal. Infitah, Ismath,_Qo[qolali_ Mahmus, Rakhawah, Istifal, Infitah, Ismath, Shafir_ Mahmus, Rakhawah, Istifal, lthbag, Ismath, Shafir^ Jahar, Syiddah, Istifal, Inlitah, Ismath, Qolqolah_ Jahar, Syiddah, Istifal, Infitah. Ismath, Qolqolah jahar, tawassuth, intifal, infitah, Izlag, Gunnah Jahar, tawassuth, intifal, infitah. Izlag, Gunnah_ Jahar, tawassuth, intifal, infitah, Izlag, G_u:inah_ Mahmus, Rakhawah, Istifal, Inlitah, Ismajh.Jsmath Jahar. Rakhawah, Istifal, Inlitah, Ismath, Iren 1 lukum Ra Tafrim (tebai) Naa (1 alif/2 harakat) • • • • r ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 KAJIAN I AJWID DAFAM BAHASA ARAB, METODA TRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 109

Mad tabi

!

v

Mad

Far"

4. i Qolqolah 5 : Waqab dan Ibtida" b. \ Wazan/ Imbaii" V« • »> \-» I IN'I l/RPRPTASI J A.IW ID I PR 11/\| JAP SI iRA I ,\l -I ATP'.I IAl I ^PPAC IA1 I AMI )ASAN K< )NSi:PTI IAI. PERP'.NCANAAN DAN PERANCANGAN • Mad 'Aridh Fissukun (2 Alif/4 Harakat) • Qolqolah Kubro (kecil) • Qolqolah sugro (Besar) • Waqab Ikhliari (pilihan) pada waqab Hasan (waqaf yang baik) • Tanda waqaf untuk jangan berhenti Keseimbannan Bacaan Number : Analisa — — — -i — -r r— -| 1 _"1 1 L-. --. — — ---1 1 ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 -110 KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, MEIODA TRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN

INTPRPRI7PASI 'I'.A.IW II) IPR11ADAP SI ,'E/ I AI.-PATE1 I.Al I Si:HA( iAI iAMI 7ASAN K( )NSEPTIJAP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TAB! T, IV. 7.1 : ANALISA AYAT 6 BAGIAN 1 SURA T ALT A TLIIAII No Element

Tajwid

1.

jMakhanJul

!hurufdan imawadhinva

Si fat-si fat huruf Silat lazim

Bagian

elemen

Tajwid

II uruf hijjaiyah V H

ZaT'Z

arokat • Fathah-Tein • Kasro/ fein ^ Dhoma h/ 'Fein s Sukun V' Tasdid : * Roriggajnuhil [ • l^angktilRejigkungan !____• Pertengahan Rengkungan • 'I'T^Srl'lfi^lf^ngan langit-langit I • Kepaia J idah ____ • Dinuika kepaia lidah sedikjt • Didekat_ luiruf Nun _ __ I

•

Ujung

lidah

dengan

urat

gigi

yang

I

2

atas ; • Ujung lidah dengan ujung papan urat I 1 • Dua bibir sebelah luar | 2 ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 9/0 3/0 0/0 5/0 1/0

cZ

0 " /i /

Zr^Z^

T 'T"TT

8

1

7;__

'6^

5

/ ~i~ _4_ Q ___ -> 1 i 2 Q / / C

>

5

1

i

1

>*?

9 11 1 _0 • 9 8 7 6 5 4 3 2 1 • • —— • 9 • • • •" __ • — • • _•_ —i— • • • • • •—-• -— 9 • _• • • :— • • •

L

• _ • • • , • • • — • • • • • :

;

1

KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB. MEIODA IRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN

c Silat •Aridh Mad/ Pemanjangan 7; Mad Far"i IN I PRPEF'i'ASI TAJWII) I'PRI IAI )AP SI :RA I \l -I A I'l I IA I i SEI1AC IAI PANDASAN Kl iNSPP'I'l IAI. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

UU

Jahar, Rahwana. Istifal, Inlitah,, Ismat Mahmus. Syiddah, Istifal. Infitah, Ismath Jahar, Rakhawah, Istifal. Infitah, Ismath Jahar, lawassuth, intifal, infitah, Izlag, Inhiraf, T'afkir Mahmus, Rakhawah, Istilaq, lilhbaq, Ishmat, Qolqolah Jahar, Syiddah, Istilaq. Ithbaq, Ismath, Qolqolah Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, Ismath Jahar, Tawassuth, Istifal, inlitah, Izlag, Gunnah Jahar, Tawassuth, Istifal, Inlitah, Izlag, Gunnah Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, Izlag, Gunnah Mahmus, Rakhawah, Istifal, Infitah, Ismath Jahar, Rakhawah,, Istifal. Inlitah, Ismath, Iren Izhaar (Jelas) (Tanwin/ nun) Hukum Ra T'afkhjm (Tebal) Mad Badal (1 Alif/2 Harakat) • • • • • • • — • • • — • • •

::

— —

i:*zzz:z

zzz

rzzrizrrzzrz

i_.i_

_...

_

• — — — .»• — — — — ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, ME'FODA T RANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 12

ii i_» r-y t \r-i i i~»i 'i j.iv.r«i« v* I j u fwrumf* IN tPRPRP'TASI TAJWID TERHADAP Si 'RA I' AI -PA I El IAI I SEHAGAl PANDASAN KONSPPT1 !AE PERP'.NCANAAN DAN PERANCANGAN Qolqolah Waqab dan Ibtida' 6. | Wa/.an/ : 1m ban si • Qolqolah Kubro (kecil) ,2 • Qoicjolah sugro (Besar) , I • Waqab Ikhliari (pilihan) pada waqab '. 1 Ilasan (Waqaf yang baik) ' • Tanda waqaf diteruskan/ Jangan j 1 berhenti Kcseimbaiigan Bacaan I • j Number : Analisa — — — — , — — — — — 113 ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 KAJIAN TAJWID DAFAYI BAHASA ARAB, MEIODA IRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN

INNER PRETAX! TAJWID TP'RI IAI )AP SI 'RA I AI -i ATEIIAII SEUAGA1 PANDASAN KONSEPTUAI. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

UU

TABLL IV.7.2 : ANALISA AYAT 6 BAGIAN 2 SI RA I AL-LALKHAH N o Elemen

Tajwid

Makharijul • hurufdan mawadhiny a • • • • • '..:• Sifat-sifat huruf 77 Si fat la/.im

Bagian

elemen

Tajwid

1 luruf hjjaiyyah •S Qomaruyvah y 'Alif ' 1 larokat </ Fathah/Tein y Kasioh/ 'fein •/ Dhomah/'fein y Sukun v Tasdid

Mulul Rengkungan Peitengahan

Rengkungan 1.lidah Bibir L. • Jahar, Rakhwah. Istifal, Infitah, Ismat • Jahar, Syiddah, Istifal, Infitah. Izlag, Qolqohih Y 1 . 4

_"21

"'

"""""

0 r -"•-j -8 "' ZZ

"\"[

7 :

2

'

9

_©

4 • a

\

3 • 2 4 •

h

z

_"Z"Y 9:87 • • / D _~\ 6 • Q

r

... 5

ip

4 • 0 ... 3 • _•

'1

T 2 _£ 0 V

3r

0 ~6~ 0

J

•

1

0 / 1 1 -> • 7 0 1 1 1 0 9 4 • 3 2 • _.. '--— • — i ... ! .... • • • • _. j. _ j_ 1 • t I I • ... • • — •

•U

— • .... 8 _'•-Zi

1

1"

"

13

Z]_

^_"

• 0 • ! * • • • • • ___ • • • • • • • • ... • • • * • • • p 2. 1 • • 0 j 7" • • ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 KAJIAN TA.IWH) DAFAM BAHASA ARAB, MEIODA I RANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 14

INIEEPRPTASI TAJWID TP'RI IADAP SI'RAT Al -I'ATEIIAII SP'liAGAI PANDASAN KONSEP I'UAP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Jahar, 'tawassuth, Intifal, infitah, Izlag, inhiraf, tafkir Jahar, Rakhawah, istilaq,, lib; q,Ismat. Istilahalah Jahar, Rakhawah, istilaq, Itbaq, [srnat Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, Ismath Jahar, Rakhawah, intifal, infitah, Izlag, Ismath Jahar, tawassuth, Istifal. Inlitah, Izlag, Ismat _Jahar, Tauassulh, Istifal, Infitah, Izlag, Gunnah. Jahar, Tawassuth, Istifal, Infitah, Izlag, Gunnah Jahar, Rakhawah, intifal, infitah, Izlag, Ismat Mahmus, Rakhawah, intifal, inlitah, Ismath Jahar, Rakhawah, intifal, infitah, Ismath. Fein Mim mati ( Izhaar Safawi)

...,Z

11Z...Z.

Si fat "Arid ANIS SUPRIYONO / 96. 340. 145 KAJIAN TAJWID DAFAM BAHASA ARAB, MEIODA IRANSFORMASI DAN TRANSFORMASI DESAIN 15