• Tidak ada hasil yang ditemukan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SATUAN ACARA PERKULIAHAN"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Mata Kuliah Prasyarat

:

1. Ilmu Bahan Bangunan

2. Alat Perkakas

3. Konstruksi Bangunan I

Semester

:

1 (Satu)

Dosen

:

Dedy Suryadi, M.Pd.

Waktu

:

250 Menit

DESKRIPSI MATA KULIAH (DMK)

Bahasan mata kuliah Praktik Batu meliputi: (1) Lingkup

pekerjaan batu; (2) keselamatan kerja; (3) Teknik

pembuatan, penyimpanan dan penilaian adukan; (4)

Teknik-pemasangan tembok; (5) Pengukuran/penakaran bahan ; (6)

Macam-macam ikatan bata; (7) Pekerjaan pasangan/ikatan ½

bata (8) Pemelesteran dinding ; (9) Pasangan bouwplank;

(10) Pasangan pondasi batu kali; (11) Pasangan beton

bertulang; dan (12) Pasangan keramik lantai dan dinding

TUJUAN KURIKULER

Setelah mengikuti perkuliahan Praktik Batu, mahasiswa

diharapkan mampu :

1.

Menguasai dan menerapkan teori-teori tentang

pelaksanaan praktik kerja batu secara baik dan benar

2.

Terampil dalam pelaksanaan pekerjaan batu dan

penilaian pekerjaan batu yang benar dan sesuai

dengan syarat-syarat dan ketentuan yang berlaku

pada konstruksi bangunan

(2)

PERTEMUAN KE-1

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

NO

POKOK BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

TUJUAN UMUM PERKULIAHAN (TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN

1

2

Ruang lingkup praktek batu

- Pengukuran - Pas. bouwplank - Pas. pondasi batu kali - Pas. dinding bata - Plesteran

- Pas. keramik/ubin - Pas. beton

- Penulangan beton Keselamatan kerja - Kes. tenaga kerja - Kes. alat-alat - Kes. bahan - Kes. tempat kerja/ lingkungan kerja

TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu dan memiliki pengetahuan tentang pelaksanaan pekerjaan batu

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan tentang lingkup pekerjaan batu

Mahasiswa mampu menentukan bahan-bahan yang digunakan dalam pekerjaan batu

Mahasiswa mampu menjelaskan dan menggunakan peralatan kerja batu sesuai dengan petunjuk penggunaannya

Mahasiswa mampu menjelaskan tentang faktor-faktor yang berkaitan dengan keselamatan kerja

Pembukaan kuliah

Menjelaskan secara umum tujuan perkuliahan Mereview pengetahuan

mahasiswa tentang bahan kerja batu

Menjelaskan pengetahuan tentang pelaksanaan pekerjaan batu

Menjelaskan tentang peralatan yang digunakan dalam pekerjaan kerja batu

Mendemontrasikan teknik dan prosedur pelaksanaan kerja batu Tanya jawab Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Pretest Demonstrasi Posttest

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(3)

O BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

(TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN

3 Teknik membuat adukan

- Cara manual/masinal - Penyimpanan adukan - Memilih adukan yang

tepat

TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu mengaplikasikan teknik membuat adukan dengan cara manual/masinal, cara menyimpan dan memilih adukan

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan prosedur pembuatan adukan Mahasiswa mampu memilih bahan-bahan adukan yang memenuhi persyaratan

Mahasiswa mampu membuat adukan sesuai dengan perbandingan dengan cara manual maupun masinal

Mahasiswa mampu menjelaskan cara menyimpan adukan yang benar Mahasiswa mampu memilih adukan yang tepat sesuai dengan jenis pekerjaan pasangan yang akan dilaksanakan

Pembukaan kuliah

Menjelaskan tentang prosedur kerja batu

Menjelaskan lembar kerja (job sheet) dan gambar kerja batu Pembuatan kelompok kerja batu Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet1 Menjelaskan dan

mendemontrasikan teknik-teknik dasar pembuatan adukan

Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan pembuatan adukan Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 1 dan pembuatan job sheet 2

Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(4)

PERTEMUAN KE-3

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

NO

POKOK BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

TUJUAN UMUM PERKULIAHAN (TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN 4 Teknik pemasangan tembok - Pengertian pasangan tembok - Cara memasang pasangan tembok TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu memahami dan mampu memasang macam-macam ikatan bata dan teknik pemasangan tembok

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pasangan tembok dalam pekerjaan konstruksi bangunan

Mahasiswa mampu menjelaskan macam cara-cara pemasangan tembok

Mahasiswa mampu mengaplikasikan teknik pemasangan tembok sesuai cara-cara yang biasa digunakan dalan pekerjaan konstruksi bangunan

Pembukaan kuliah

Menjelaskan tentang prosedur kerja pasangan tembok Menjelaskan lembar kerja (job sheet) dan gambar kerja batu Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet2 Menjelaskan dan

mendemontrasikan teknik-teknik pasangan tembok

Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan pasangan tembok Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 2 dan pembuatan job sheet 3

Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(5)

NO BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

(TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN

5

6

Mengukur dan menakar bahan adukan Macam-macam ikatan bata : - Hub.1/2 bata - Hubungan tegak - Hubungan silang - Hubungan vlaams - Hubungan kop TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu mengukur dan menakar bahan adukan dan mampu memahami macam-macam ikatan bata

TKP

Mahasiswa mampu mengukur dan menakar bahan adukan untuk pekerjaan pasangan tembok

Mahasiswa mampu menjelaskan macam-macam ikatan bata

Pembukaan kuliah

Menjelaskan dan mendemon-trasikan tentang pengukuran dan penakaran bahan adukan Menjelaskan tentang macam-macam ikatan bata

Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet3 Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan pengukuran dan penakaran bahan adukan Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 3 dan pembuatan job sheet 4

Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(6)

PERTEMUAN KE-5 s.d. KE-9

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

NO POKOK

BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

TUJUAN UMUM PERKULIAHAN (TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN

7 Pekerjaan pasangan bata/ ikatan bata: - Pasangan ikatan bata

hubungan memanjang - Pasangan ikatan bata

hubungan menyiku - Pasangan ikatan bata

hubungan menyudut - Pasangan ikatan bata

hubungan menyilang - Pasangan pilaster/

penebalan bata

TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu memahami dan memasang ikatan bata untuk setiap titik pertemuan pasangan bata

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan prosedur pekerjaan pasangan/iakatan bata untuk setiap titik pertemuaan Mahasiswa mampu membuat pasangan bata untuk hubungan memanjang, menyiku, menyudut, dan memanjang sesuai prosedur kerja

Mahasiswa mampu membuat pilaster atau penebalan bata pada sudut pertemuaan sebagai pengganti kolom beton

Pembukaan kuliah

Menjelaskan tentang macam-macam ikatan bata

Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet4 - 8 Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan pasangan bata Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 4-8 dan pembuatan job sheet 4-8 Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(7)

NO BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

(TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN 8 Pemelesteran dinding - Pengkamprotan - Pemelesteran - Pengacian dinding TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu melakukan praktek pengkamprotan, pemelesteran dan pengacian dinding

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan prosedur pekerjaan pelesteran dinding Mahasiswa mampu membuat adukan untuk pengkamprotan, pemelesteran dan pengacian dinding

Mahasiswa mampu melaksanakan pekerjaan pengkamprotan, pemelesteran dan pengacian dinding tembok

Pembukaan kuliah

Menjelaskan tentang pekerjaan pemelesteran dinding

Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet 9 Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan pemelesteran dinding pasangan bata

Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 9 dan pembuatan job sheet 10 Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(8)

PERTEMUAN KE-11

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

NO

POKOK BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

TUJUAN UMUM PERKULIAHAN (TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN

9 Pasangan bouwplank - Pek. pengukuran - Pek. bouwplank

TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu mempraktekkan pengukuran dan pemasangan bouwplank dalam pekerjaan bangunan

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan prosedur kerja pengukuran dalam pekerjaan pembuatan bangunan

Mahasiswa mampu melakukan pekerjaan pengukuran dalam pekerjaan pembuatan bangunan

Mahasiswa mampu menghitung kebutuhan bahan untuk pasangan bouwplank

Mahasiswa mampu membuat pasangan bouwplank dalam mengawali pekerjaan bangunan

Mahasiswa mampu menentukan titik-titik as bangunan atau tembok dengan menggunakan bouwplank /papan duga

Pembukaan kuliah

Menjelaskan tentang pekerjaan pengukuran dan pembuatan bouwplank

Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet 10 Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan pengukuran dan pemasangan bouwplank Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 10 dan pembuatan job sheet 11

Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(9)

NO BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

(TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN

10 Pemasangan pondasi batu kali

- Pek. profil pondasi - Pas. pondasi batu kali

TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu mempraktekkan pekerjaan

pemasangan pondasi batu kali dalam pekerjaan bangunan

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan

prosedur kerja pemasangan pondasi batu kali dalam pekerjaan pembuatan

bangunan

Mahasiswa mampu membuat profil pondasi sesuai dengan ketinggian dan kedataran/leveling yang diinginkan Mahasiswa mampu menghitung kebutuhan bahan untuk pasangan pondasi batu kali

Mahasiswa mampu membuat pasangan pondasi batu kali dalam pekerjaan konstruksi bangunan

Pembukaan kuliah

Menjelaskan tentang pekerjaan pasangan pondasi batu kali dan pembuatan profil pondasi Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet 11 Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan

Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 11 dan pembuatan job sheet 12

Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(10)

PERTEMUAN KE-13 dan KE-14

RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

NO

POKOK BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

TUJUAN UMUM PERKULIAHAN (TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN 11 Teknik pekerjaan pasangan beton: - Campuran beton - Penyetelan baja tulangan - Pembuatan bekisting - Pengecoran beton TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu mempraktekkan pekerjaan pasangan beton bertulang sederhana pada konstruksi bangunan

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan prosedur kerja pembuatan beton bertulang untuk sloof, kolom dan ringbalk pada konstruksi bangunan Mahasiswa mampu menghitung jumlah bahan yang digunakan pada pekerjaan konstruksi beton bertulang

Mahasiswa mampu membuat campuran beton un tuk pasangan sloof, kolom dan ringbalk

Mahasiswa mampu menyetel tulangan baja yang akan digunakan dalam pekerjaan konstruksi beton bertulan Mahasiswa mampu membuat bekisting/ cetakan untuk pekerjaan beton bertulang Mahasiswa mampu melaksanakan pekerjaan pengecoran beton bertulang

Pembukaan kuliah

Menjelaskan tentang pekerjaan pasangan beton bertulang Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet 12 Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan

Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 12 dan pembuatan job sheet 13-14 Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(11)

NO

POKOK BAHASAN/SUB POKOK BAHASAN

TUJUAN UMUM PERKULIAHAN (TUP)

/TUJUAN KHUSUS PERKULIAHAN (TKP)

PROSES BELAJAR EVALUASI SUMBER/

KEPUSTAKAAN

12 Pemasangan ubin /keramik

- Pas. keramik lantai - Pas. keramik dinding

TUP

Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa mampu mempraktekkan pemasangan ubin keramik untuk lantai dan dinding bangunan

TKP

Mahasiswa mampu menjelaskan prosedur kerja pemasangan ubin keramik lantai dan dinding bangunan Mahasiswa mampu menghitung kebutuhan bahan untuk pasangan ubin keramik lantai dan dinding bangunan Mahasiswa mampu membuat pasangan ubin keramik untuk lantai bangunan Mahasiswa mampu membuat pasangan ubin keramik untuk dinding pada konstruksi bangunan

Pembukaan kuliah

Menjelaskan tentang pekerjaan pasangan ubin keramik lantai dan dinding bangunan Penjelasan singkat petunjuk pelaksanaan job sheet 13-14 Tanya jawab

Penyiapan alat dan bahan Bimbingan dan monitoring pekerjaan

Membereskan peralataan dan hasil kerja batu serta

membersihkan area workshop kerja batu

Penugasan pembuatan laporan hasil pekerjaan job sheet 13-14 Evaluasi perkuliahan Penutup kuliah Penilaian job sheet atau lembar kerja batu Performance assisment (penilaian kinerja) selama proses pengerjaan tugas kelompok menyangkut prosedur kerja dan kualitas hasil kerja batu

Ketut Supribadi, Ilmu Bangunan Gedung, Armico, Bandung, 1986

Teknologi Adukan dan Plesteran, DPMB, Bandung, 1982 Peralatan Untuk Pasangan batu dan Plesteran, DPMB, Bandung, a982

Petunjuk Praktek Batu/ Beton, Depdikbud, 1980

(12)

EVALUASI DAN SISTEM PENILAIAN

Nama Mata Kuliah

: Praktik Kerja Batu/Beton

Kode / SKS

: TS 242/3 SKS

Dosen

: Dedy Suryadi, M.Pd.

Evaluasi atau penilaian praktik batu dilakukan pada dua aspek penilaian, yakni pada penilaian kinerja (

performance assesment

) praktikan meliputi

aspek kognitif, afektif dan psikomotorik . Penilaian kedua, pada benda kerja hasil praktikum untuk setiap jenis praktik.

1. Kinerja (

Performance

) Praktikan

Materi Praktik Batu

Aspek Penilaian Bobot/Skor Kognitif Afektif Psikomotorik Penilaian

Peng enalan Pema ha ma n Analisis Kedisip lin an Kes un gg uh an Kon sentrasi Ketelitian/k ecermatan Kerja s ama k elompo k Keterampi lan tek ni s pelak sanaan kerja Keterampi lan pen gg unaan alat Keterampi lan pemilih an b ahan Kera pi han p ekerjaan Efisien si wak

tu Baik Sekali = 5 Baik = 4

Sedang = 3 Kurang = 2 Kurang Skl = 1

Lingkup pekerjaan praktek batu

Keselamatan kerja Teknik membuat adukan Teknik pemasangan tembok

Menakar bahan adukan dan macam ikatan bata

Pembuatan pasangan bata (JS-01s.d JS-05) * * * * * * * * * * * * * Pemelesteran dinding (JS-06) * * * * * * * * * * * * * Pasangan bouwplank (JS-07) * * * * * * * * * * * * * Pasangan pondasi batu kali (JS-08) * * * * * * * * * * * * * Pasangan beton bertulang (JS-09) * * * * * * * * * * * * * Pasangan ubin keramik lantai (JS-10) * * * * * * * * * * * * * Pasangan ubin keramik dinding (JS-11) * * * * * * * * * * * * * Jumlah Penilaian

(13)

1

Ketepatan dimensi pasangan

2

Kedataran dan ketegakan pasangan

3

Kesikuan pasangan

4

Ketepatan ukuran pasangan batu

5

Ketepatan/akurasi pertemuan antar bidang pasangan

pada arah lebar dan panjang maupun vertikal

6

Kekokohan konstruksi benda hasil kerja batu

7

Kerapihan benda hasil kerja batu

8

Lembar kerja dan laporan praktik batu

Jumlah Nilai Akhir

3. Nilai Praktik Batu Setiap Lembar Kerja (Job sheet)

Nilai 1 (Kinerja Praktikan)

: JUMLAH SKOR RAIHAN

x 4 (Skala Penilaian)

SKOR TOTAL (35)

Nilai 2 (Benda Hasil Kerja Praktik)

: JUMLAH SKOR RAIHAN

x 4 (Skala Penilaian)

SKOR TOTAL (40)

Nilai Akhir Praktik Batu Setiap Lembar Kerja : {Nilai 1 + 2 x (Nilai 2)} : 3

4. Nilai Akhir Mata Kuliah Praktik Batu

Referensi

Dokumen terkait

KetLra Mefangkap

Berdasarkan hasil evaluasi dokumen kualifikasi secara elektronik terhadap peserta seleksi jasa konsultansi pekerjaan Penyusunan Rencana Zonasi Kawasan Peternakan,

Menurut Suardi (R. Adityasari, 2013) keterampilan sosial adalah suatu kemahiran dalam bergaul dengan orang lain. Adityasari, 2013) menyatakan bahwa keterampilan sosial

Hubungan Dukungan Sosial Keluarga dengan Penerimaan Diri Ibu Anak Autis di SDLB-B dan Autis TPA (Taman Pendidikan dan Asuhan) Kecamatan Patrang Kabupaten Jember

Mata kuliah ini membahas tentang pengertian dan hakikat, fungsi, genre sastra, unsur-unsur karya sastra, dan kajian sastra baik secara objektif, ekspresif,

Pekerjaan : Pengadaan Buku Cambridge University Press Untuk Guru Bahasa Inggris SMP/SMA/SMK Sederajat (Kelas 2).. HPS :

Telah diadakan evaluasi dan dinyatakan memenuhi persyaratan dalam tahapan – tahapan evaluasi sebagai penyedia jasa, maka bersama ini diumumkan penyedia pengadaan

1) Observasi Diri (Self Observation), faktor internal pertama dalam regulasi diri adalah observasi diri dari performa. Kita harus dapat memonitor performa kita walaupun