• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH DANA PIHAK KETIGA (DPK) TERHADAP LABA OPERASIONAL PADA PT BANK SUMUT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH DANA PIHAK KETIGA (DPK) TERHADAP LABA OPERASIONAL PADA PT BANK SUMUT"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH DANA PIHAK KETIGA (DPK)

TERHADAP LABA OPERASIONAL

PADA PT BANK SUMUT

TUGAS AKHIR

Ditulis Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3

Diajukan Oleh :

LASTIAR YUNITA Br SIMANJUNTAK NIM 1205072166

PROGRAM STUDI PERBANKAN DAN KEUANGAN

JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI MEDAN

MEDAN

(2)

ABSTRAK

Tugas akhir ini berjudul “Pengaruh Dana Pihak Ketiga Terhadap Laba Operasional Pada PT Bank SUMUT”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah dana pihak ketiga berpengaruh terhadap laba operasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi linear sederhana, koefisien korelasi, koefisien determinasi. Melalui hasil perhitungan dapat diketahui bahwa persamaan regresi linear sederhana Y=442 + 0,012X dan hasil penelitian menunjukkan bahwa dana pihak ketiga memiliki pengaruh positif terhadap laba operasional yang ditunjukkan oleh r = 0,46. Dengan koefisien determinasi sebesar 21,16%. Berarti laba operasional 21,16% ditentukan oleh besarnya dana pihak ketiga dan sisanya 78,84% dipengaruhi oleh faktor lain.

(3)

ABSTRACT

The final task entitled “The Influence of Third-Party Funds to the Operating Profit at PT Bank SUMUT”. The purpose of this study is to determine whether third-party funds affect the operating profit. The method used in this research is the simple linear regression analysis, correlation coefficient, coefficient of determination, and t-test statistic. Through the calculation can be seen that a simple linear regression equation Y=442 + 0,012X and the results showed that third-party funds have a positive impact on operating profit shown by the r = 0,84. With a coefficient of determination of 21,16%. Mean that the operating profit of 21,16% determined by the amount of third-party funds and the remaining 78,84% is influenced by other factors.

(4)

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat terselesaikan Tugas Akhir ini yang merupakan salah satu diantara syarat untuk penyelesaian pendidikan Diploma 3 di Politeknik Negeri Medan.

Pada kesempatan ini, disampaikan ucapan terima kasih atas bantuan, baik moral maupun materil, bimbingan, dan petunjuk serta semangat dan doa, dan kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, terutama kepada:

1. M. Syahruddin, S.T., M.T., Direktur Politeknik Negeri Medan.

2. Darwin Sahat Hamonangan Damanik, S.E., M.Si. Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

3. Perjuangan Pardosi, S.E., M.Si. Sekretaris Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

4. Enny Segarahati Barus, S.E., M.Si. Kepala Program Studi Perbankan dan Keuangan Politeknik Negeri Medan.

5. Supaino, S.E., M.Si., Dosen pembimbing Tugas Akhir yang telah bersedia membimbing dan memberikan masukan-masukan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.

6. Zulhendry, S.E., M.Si., Dosen pembimbing pendamping yang juga banyak memberikan bimbingan dan arahan untuk penyelesaian Tugas Akhir ini. 7. Drs.Budi Indra Syahdewa, M.Ed.Adm Dosen wali BK 6G yang selalu

memberi dukungan dan semangat.

8. Seluruh staf pengajar Politeknik Negeri Medan, khususnya Program Studi Perbankan dan Keuangan Politeknik Negeri Medan yang telah memberikan ilmu dan pengajaran selama menjalani pendidikan di Politeknik Negeri Medan.

9. Teristimewa untuk keluarga tercinta, Ayahanda B.Simanjuntak dan Ibunda L.Pardede yang selalu memberikan dukungan dan mendoakan segala yang

(5)

ii

terbaik selama ini. Kakak tersayang Amelia Simanjuntak dan Adik tersayang Joseph Simanjuntak, yang selalu memberi dukungan semangat.

10. Teman-teman di Jurusan Akuntansi Program Studi Perbankan dan Keuangan khususnya Fenny Naomi Hutasoit, Yenni Sinaga, Doriska Purba, Maya Sibuea dan Syeba Surbakti, Tulus Simanungkalit, Rolan Simamora, Melfa Simanjuntak, Rifka Sitanggang, Monika Sinambela dan yang lainnya yang berada di kelas BK 6G terima kasih untuk kekompakan kita, tangis, tawa dan keseruan kalian selama perkuliahan di banking. Kalian saudara yang luar biasa.

11. Kak Era Christine Pasaribu , Kak Resdy Rajagukguk, Kak Dior, Fungky Johanes, Yesse, Rani, Irma, Tiur, Vina, Intan yang selalu memberikan semangat dan dukungan.

Dengan disadarinya bahwa laporan Tugas Akhir ini masih memiliki kekurangan. Untuk itu diharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun untuk kesempurnaan laporan Tugas Akhir ini. Akhir kata, semoga laporan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi semua pihak khususnya mahasiswa Politeknik Negeri Medan.

Medan, September 2015 Penulis,

Lastiar Yunita Br Simanjuntak NIM 1205072166

(6)

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR GAMBAR ... v

DAFTAR TABEL ... vi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul ... 1

1.2. Perumusan Masalah ... 4

1.3. Tujuan Penelitian ... 4

1.4. Manfaat Penelitian ... 4

1.5. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data ... 5

1.6. Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan ... 10

BAB 2 TINJAUAN UMUM MENGENAI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat PT Bank SUMUT ... 14

2.2. Ruang Lingkup Kegiatan PT Bank SUMUT ... 19

2.3. Keunggulan PT Bank SUMUT ... 27

2.4. Status Lokasi dan Kelompok/Anak Cabang PT Bank SUMUT ... 29

(7)

iv BAB 3 TINJAUAN KEPUSTAKAAN

3.1. Pengertian Bank ... 37

3.2. Sumber-sumber Dana Bank ... 40

3.3. Sumber Dana Pihak Ketiga ... 42

3.4. Pendapatan Bank ... 44

3.5. Laba Bank ... 45

3.6. Laba Operasional ... 46

3.7. Laporan Keuangan Bank ... 46

BAB 4 PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Pengumpulan Data ... 49

4.2. Pengolahan Data ... 50

BAB 5 PEMBAHASAN ... 56

BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN 6.1. Simpulan ... 59

6.2. Saran ... 60

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(8)

v

DAFTAR TABEL

No. Tabel Judul Tabel Hal Tabel 1.1 Perkembangan Dana Pihak Ketiga

(Giro, Tabungan, Deposito) dan Laba Operasional

yang Diperoleh Seluruh BPD Periode 2010-2014... 2 Tabel 1.2 Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi

Koefisien Korelasi ... 9 Tabel 1.3 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan... 10 Tabel 4.1 Jumlah Dana pihak Ketiga (Giro, Tabungan, Deposito)

Dan Laba Operasional yang Diperoleh

PT Bank SUMUT Tahun 2010-2014 ... 49 Tabel 4.2 Perkembangan Jumlah Dana Pihak Ketiga pada PT Bank SUMUT

Tahun 2010 sampai 2014……… 51 Tabel 4.3. Perkembangan Laba Operasional pada PT Bank SUMUT Tahun

2010 sampai 2014………... 52

(9)

vii

DAFTAR GAMBAR

No. Gambar Judul Gambar Hal

Gambar 2.1. Logo PT Bank SUMUT... .... 18 Gambar 2.2. Struktur Organisasi PT Bank SUMUT ... .... 36

(10)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Pemilihan Judul

Lembaga perbankan merupakan salah satu punggung perekonomian suatu negara, karena memiliki fungsi intermediasi atau sebagai perantara antara pemilik modal (fund supplier) dengan pengguna dana ( fund user). Peranan bank sangat berkontribusi bagi pesatnya perkembangan ekonomi di Indonesia, namun kompleksitas usaha perbankan yang tinggi dapat meningkatkan resiko yang dihadapi oleh bank-bank yang ada di Indonesia. Melalui bank, kelebihan dana tersebut dapat disalurkan kepada pihak– pihak yang memerlukan dan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Bank menerima simpanan uang dari masyarakat (dana pihak ketiga) dan kemudian menyalurkannya kembali dalam bentuk kredit. Simpanan dari masyarakat tersebut dalam bentuk giro, tabungan, ataupun deposito berjangka.

Kegiatan usaha yang utama dari suatu bank adalah penghimpunan dan penyaluran dana. Penyaluran dana dengan tujuan untuk memperoleh penerimaan akan dapat dilakukan apabila dana telah dihimpun. Penghimpunan dana dari masyarakat perlu dilakukan dengan cara penggunaan dana tersebut. Dana Pihak Ketiga (DPK) adalah dana yang dihimpun oleh masing-masing bank secara individu. Semakin tinggi rasio ini, maka semakin baik tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bank yang bersangkutan. Adapun dana pihak ketiga di peroleh dengan menjumlahkan giro, tabungan dan deposito.

Dana Pihak Ketiga (DPK) dalam penelitian didefinisikan dengan dana pihak ketiga terhadap laba operasional. Hal ini timbul akibat berubahnya tingkat bunga akan menurunkan nilai pasar surat berharga yang terjadi pada saat bank membutuhkan likuiditas. Resiko terjadi apabila untuk memenuhi kebutuhan likuiditas tersebut harus menjual surat-surat berharga yang dimiliki bank. Resiko tingkat bunga juga terjadi manakala bank menerima simpanan untuk jangka waktu

(11)

2

lebih lama dengan tingkat bunga yang relatif tinggi kemudian tingkat bunga mengalami penurunan yang drastis. Resiko yang timbul akibat bank memiliki biaya dana yang relatif tinggi yang pada gilirannya menyebabkan bank tersebut tidak kompetitif.

Dana pihak ketiga yang dihimpun tersebut kemudian akan disalurkan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan dana dalam bentuk pinjaman (kredit). Penyaluran kredit merupakan salah satu kegiatan utama bank sebagai lembaga intermediasi. Selain untuk mensejahterakan masyarakat, kredit yang dilaksanakan oleh bank juga bertujuan untuk memperoleh laba yang di peroleh dari pendapatan bunga. Dimana pendapatan bunga ini akan menjadi salah satu sumber pemasukan terbesar bagi bank.

Berikut ini tabel dana pihak ketiga (giro, tabungan, dan deposito ) dan laba operasional yang diperoleh di seluruh Bank Pembangunan Daerah Indonesia pada Tahun 2010-2014

Tabel 1.1.

Perkembangan Dana Pihak Ketiga (Giro, Tabungan, Deposito) dan Laba Operasional yang Diperoleh di Seluruh Bank Pembangunan Daerah

Indonesia pada Tahun 2010-2014

(Dalam Milliar Rupiah)

Tahun Total DPK Laba Operasional

2010 1.834.586 38.557 2011 2.330.266 48.997 2012 3.558.021 67.006 2013 3.848.005 82.519 2014 4.212.710 77.751 Sumber : www.bi.co.id

Berdasarkan data yang dipeoleh dari statistik Bank Indonesia, jumlah dana pihak ketiga pada tahun 2010 sebesar Rp 1.834.586 dengan jumlah laba operasional sebesar Rp 38.557. Pada tahun 2011 jumlah dana pihak ketiga sebesar Rp

(12)

3

2.330.266 dengan jumlah laba operasional sebesar Rp 48.997. Pada tahun 2012 jumlah dana pihak ketiga sebesar Rp 3.558.021 dengan jumlah laba operasional sebesar Rp 67.006. Pada tahun 2013 jumlah dana pihak ketiga sebesar Rp 3.848.005 dengan jumlah laba operasional sebesar Rp 82.519. Pada tahun 2014 jumlah dana pihak ketiga sebesar Rp 4.212.710 dengan jumlah laba operasional sebesar Rp 77.751.

Berdasarkan data diatas diketahui dengan adanya fluktuasi dari jumlah dana pihak ketiga dan laba operasional pada seluruh BPD di Indonesia pada tahun 2010-2014. Khususnya pada tahun 2011 terjadi peningkatan laba operasional yang cukup signifikan dari Rp 48.997 menjadi Rp 67.007. Dan dari data diatas terdapat kesenjangan antara fakta dan teori yang ada. Hal ini dapat dilihat pada tahun 2014, dimana jumlah dana pihak ketiga meningkat dari tahun sebelumnya namun laba operasional yang dihasilkan mengalami penurunan dari Rp 82.519 menjadi Rp 77.751.

Berdasarkan data yang terdapat pada seluruh BPD memiliki kesamaan pada Bank SUMUT. Dimana dapat di lihat bahwa dana pihak ketiga (giro, deposito, tabungan) dan laba operasional yang diperoleh dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2014 mengalami fluktuasi. Pada tahun 2012 dana pihak ketiga yang diperoleh oleh PT Bank SUMUT mengalami penurunan dari Rp 15.129.513 menjadi Rp 15.040.766 dan pada tahun 2014 laba operasional mengalami penurunan dari Rp 731.753 menjadi Rp 607.474

Dari uraian diatas maka tertarik untuk melakukan penelitian dan mengangkat masalah tersebut sebagai Tugas Akhir yang berjudul “Pengaruh Dana Pihak Ketiga Terhadap Laba Operasional Pada PT Bank SUMUT”.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, terdapat adanya kesenjangan antara fakta dan teori yang ada. Dalam teori dikemukakan bahwa jika dana pihak ketiga meningkat maka laba operasional akan meningkat dan

(13)

4

sebaliknya jika dana pihak ketiga menurun maka laba operasional menurun. Berdasarkan fakta yang ada pada PT Bank SUMUT, ditemukan adanya gap pada tahun 2014 dimana dana pihak ketiga meningkat dari tahun sebelumnya yang seharusnya diikuti dengan laba operasional meningkat. Namun pada kenyataannya laba operasional mengalami penurunan. Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimanakah perkembangan dana pihak ketiga pada PT Bank SUMUT dari

tahun 2010- 2014 ?

2) Bagaimanakah perkembangan laba operasional pada PT Bank SUMUT dari tahun 2010-2014 ?

3) Bagaimana pengaruh dana pihak ketiga terhadap laba operasional PT Bank SUMUT dari tahun 2010-2014 ?

1.3. Tujuan Penelitian

Pada penulisan Tugas Akhir ini, tujuan yang ingin dicapai yaitu:

1) Untuk mengetahui perkembangan dana pihak ketiga pada PT Bank SUMUT dari tahun 2010-2014

2) Untuk mengetahui perkembangan laba operasional pada PT Bank SUMUT dari tahun 2010-2014

3) Untuk mengetahui pengaruh dana pihak ketiga terhadap laba operasional pada PT Bank SUMUT dari tahun 2010-2014

1.4. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada beberapa pihak, antara lain:

1) Untuk menambah pengetahuan dan wawasan dalam hal penghimpunan dana pihak ketiga dengan laba operasional

2) Untuk membantu PT Bank SUMUT dalam hal manajemen pengambilan kebijakan penghimpunan dana dengan penyaluran dana.

(14)

5

3) Sebagai sarana informasi bagi masyarakat mengenai besarnya dana pihak ketiga yang dihimpun dengan besarnya laba operasional pada PT Bank SUMUT.

4) Sebagai bahan masukan dan referensi bagi mahasiswa Politeknik Negeri Medan khususnya Jurusan Akuntansi Program Studi Perbankan dan Keuangan.

1.5. Teknik Pengumpulan Data dan Teknik Pengolahan Data 1.5.1. Teknik Pengumpulan Data

Penulisan Tugas Akhir ini dilengkapi dengan data yang sesuai dan berkaitan dengan pembahasan yang dilakukan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentansi. Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang berarti barang-barang tertulis. Metode dokumentasi biasanya dilakukan untuk data sekunder dari berbagai sumber, baik secara pribadi maupun kelembagaan (Sanusi, 2011:104). Data seperti laporan keuangan, rekapitulasi personalia, struktur organisasi peraturan-peraturan, data produksi, surat wasiat, riwayat perusahaan dan sebagainya.. Penelitian dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data dan dokumen-dokumen dari perusahaan, kemudian diolah dan dianalisa lebih lanjut untuk memperoleh data yang diperlukan sehingga akan didapati gambaran yang jelas mengenai objek penelitian.

1.5.1.1. Populasi

Polulasi adalah seluruh kumpulan elemen yang menunjukkan ciri-ciri tertentu yang dapat digunakan untuk membuat kesimpulan ( Sanusi, 2011:87).

Dalam Tugas Akhir ini yang menjadi populasinya adalah seluruh dana pihak ketiga dan laba operasional yang diperoleh dari neraca dan laporan laba/rugi PT Bank SUMUT

1.5.1.2. Sampel

Sampel merupakan bagian dari elemen-elemen populasi yang terpilih (Sanusi, 2011:87). Sampel juga sering disebut “contoh” yaitu himpunan bagian (Subset)

(15)

6

dari suatu populasi. Sebagai bagian dari populasi, sampel memberikan gambaran yang benar tentang populasi.

Teknik pengambilan sampel pada Tugas Akhir ini adalah purposive sampling. Purposive samping merupakan pengambilan sampel yang didasarkan pada pertimbangan-pertimbangan tertentu (Sunasi, 2011:95).

Sampel pada penulisan Tugas Akhir ini adalah seluruh dana pihak ketiga dan laba operasional PT Bank Sumut periode 2010-2014.

1.5.1.3. Data Penelitian

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder adalah data yang sudah tersedia dan dikumpulkan oleh pihak lain. (Sanusi,2011: 104). Sumber data dalam Tugas Akhir ini adalah data dana pihak ketiga dan laba operasional PT Bank SUMUT melalui laporan keuangan bank yang dipublikasikan pada www.banksumut.com diakses 01 Juni 2015.

1.5.2 Teknik Pengolahan Data

Teknik pengolahan data yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Statistik Deskriptif

“Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud untuk membuat kesimpulan yang berlaku umum. Yang termasuk dalam statistik deskriptif adalah penyajian data dengan tabel, grafik, diagram lingkaran, perhitungan modus, median, mean, persentase, dan standar deviasi” (Sanusi, 2011:116). Tahap ini dilakukan dengan cara data-data statistik yang dikumpulkan dibuat dalam bentuk tabulasi, yaitu menempatkan data dalam bentuk tabel dengan cara membuat tabel yang berisikan data sesuai dengan kebutuhan analisis. Tabel yang dibuat meringkas semua data yang akan dianalisis. Untuk lebih memahaminya, tabel tersebut digambarkan dalam sebuah grafik yang menjelaskan mengenai perkembangan dana pihak ketiga dan

(16)

7

penyaluran kredit. Tahap selanjutnya adalah menggunakan regresi linear. Regresi linear adalah alat statistik yang dipergunakan untuk mengetahui pengaruh antara satu atau beberapa variabel terhadap satu buah variabel lainnya. Variabel yang mempengaruhi disebut variabel bebas, variabel independen atau variabel penjelas. Variabel yang dipengaruhi disebut dengan variabel terikat atau variabel dependen.

2. Analisis Regresi Linear Sederhana

Analisis regresi linear sederhana adalah suatu alat analisis dalam ilmu statistik yang berguna untuk mengukur hubungan matematis antara dua variabel. Analisis ini digunakan untuk mengukur pengaruh antara satu variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y).

Regresi merupakan alat analisis statistik yang dapat memberikan peneliti untuk mengetahui apakah pengaruh dana pihak ketiga terhadap laba operasional pada tahun 2010-2014.

Persamaan regresi sederhana adalah sebagai berikut ( Sanusi, 2011: 131)

Dimana:

Y = Variabel terikat atau peubah akibat X = Variabel bebas atau peubah sebab

a = Konstanta

b = Koefisien

Variabel penelitian terdiri dari:

a. Variabel independen atau variabel X (variabel bebas) adalah merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel independen. Variabel bebas (independen variabel) atau variabel X yaitu jumlah dana pihak ketiga.

(17)

8

b. Variabel dependen atau variabel Y (variabel terikat) adalah merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel terikat (dependen variabel) atau variabel Y yaitu laba operasional.

Koefisien regresi a untuk regresi linear dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut ( Sanusi, 2011: 132)

=

(∑ )(∑ ) (∑ )(∑ ) ∑ (∑ ) Keterangan: a = Koefisien regresi n = Jumlah periode

∑Yi = Jumlah laba operasional pada PT Bank SUMUT

∑Xi = Jumlah dana pihak ketiga pada PT Bank SUMUT

Koefisien regresi b untuk regresi linear dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

=

∑ (∑ )(∑ ) ∑ (∑ ) Keterangan: b = Koefisien regresi n = Jumlah periode

∑Yi = Jumlah laba operasional pada PT Bank SUMUT

∑Xi = Jumlah dana pihak ketiga pada PT Bank SUMUT

3. Analisis Koefisien Korelasi

Analisis koefisien korelasi berguna untuk menentukan suatu besaran yang menyatakan bagaimana kuat hubungan suatu variabel dengan variabel lain.

(18)

9

= ∑ − (∑ )(∑ )

{ ∑ − (∑ ) )}{( ∑ − (∑ ) )}

Nilai koefisien korelasi “r” berkisar antara -1 sampai +1, yang kriteria pemanfaatannya dijelaskan sebagai berikut:

a. Jika nilai r > 0, artinya telah terjadi hubungan linear positif, yaitu semakin besar nilai variabel X (independen), semakin besar pula nilai variabel Y (dependen) atau semakin kecil nilai variabel X (independen), semakin kecil pula nilai variabel Y (dependen).

b. Jika nilai r < 0, artinya telah terjadi hubungan linear negatif, yaitu semakin kecil nilai variabel X (independen), semakin besar nilai variabel Y (dependen) atau semakin besar nilai variabel X (independen), semakin kecil nilai variabel Y (dependen).

c. Jika nilai r = 0, artinya tidak ada hubungan sama sekali antara variabel X dengan variabel Y.

d. Jika nilai r = 1 atau r = -1, artinya telah terjadi hubungan linear sempurna, berupa garis lurus sedangkan untuk nilai r yang semakin mengarah ke angka 0 maka garis semakin tidak lurus.

Untuk dapat memberi interpretasi terhadap kuat lemahnya hubungan korelasi, maka dapat digunakan pedoman korelasi seperti pada Tabel 1.2

Tabel 1.2.

Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0.00 -0.199 Sangat Rendah 0.20 - 0.399 Rendah 0.40 - 0.599 Sedang 0.60 - 0.799 Kuat 0.80 - 1.000 Sangat Kuat Sumber : Hasan, 2004

(19)

10

4. Koefisien Determinasi

Koefisien Determinasi (KD) adalah angka atau indeks yang digunakan untuk mengetahui besarnya sumbangan sebuah variabel atau lebih (variabel bebas X) terhadap variasi (naik/turunnya) variabel lain ( Sanusi, 2011: 136). Dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh jumlah dana pihak ketiga terhadap laba operasional.

Pengujian Koefisien Determinasi merupakan kuadrat koefisien korelasi dan biasanya dinyatakan dalam persen dengan menggunakan rumus :

Keterangan:

1. Jika KD = 0, berarti tidak ada pengaruh anatara variabel X dan Y.

2. Jika nilai KD = 1, berarti variasi naik/turunnya variabel Y adalah 100% dipengaruhi oleh variabel X.

3. Jika nilai KD berada diantara 0 dan 1, maka besarnya pengaruh variabel X terhadap variasi naik/turunnya variabel Y sesuai dengan nilai KD itu sendiri dan selebihnya berasal dari faktor-faktor lain.

(20)

11

1.6. Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan

Penulisan Tugas Akhir ini membutuhkan waktu selama 3 (tiga) bulan dengan alokasi waktu sebagai berikut:

Tabel 1.3.

Jadwal Kegiatan dan Penulisan Tugas Akhir

No Kegiatan

Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir

April Mei Juni Juli Agustus 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Persiapan 2 Pengumpulan Data 3 Tabulasi Dan Analisa Data 4 Menyusun Konsep Laporan 5 Konsultasi pada Dosen Pembimbing 6 Sidang Tugas Akhir 7 Perbaikan Laporan Tugas Akhir 8 Penggandaan Laporan

(21)

12

Keterangan : 1) Persiapan

Tahap persiapan dilakukan pada minggu ketiga bulan April. Pada tahap ini dilakukan persiapan dalam menetapkan judul serta pengajuan proposal kepada jurusan dan menunggu sampai proposal disetujui.

2) Pengumpulan Data

Tahap pengumpulan data dilakukan pada minggu keempat bulan April sampai minggu pertama bulan Mei. Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data-data untuk kebutuhan tugas akhir baik data yang berasal dari perusahaan maupun data yang bersal dari sumber lain.

3) Tabulasi dan Analisa Data

Tahap tabulasi dan analisa data dilakukan pada minggu kedua dan ketiga bulan Mei. Pada tahap ini dilakukan tabulasi data dan menganalisa data yang telah diperoleh dari berbagai sumber.

4) Menyusun Konsep Laporan

Tahap penyusunan konsep laporan dilakukan pada minggu keempat bulan Mei sampai minggu kedua bulan Juni. Pada tahap dikerjakan dan disusun konsep laporan tugas akhir mulai dari Bab 1 sampai Bab 6.

5) Konsultasi Kepada Pembimbing

Tahap konsultasi kepada pembimbing dilakukan pada minggu pertama bulan Juni sampai minggu pertama bulan Agustus. Pada tahap ini dilakukan konsultasi dan bimbingan dengan dosen pembimbing utama dan dosen pembimbing pendamping sampai tugas akhir disetujui.

(22)

13

6) Sidang Tugas Akhir

Tahap sidang tugas akhir direncanakan pada minggu kedua bulan Agustus sampai minggu ketiga bulan Agustus. Dalam sidang tugas akhir akan dipertanggungjawabankan isi dan pembahasan dari tugas akhir tersebut.

7) Perbaikan Laporan Tugas Akhir

Tahap perbaikan laporan tugas akhir direncanakan pada minggu ketiga dan minggu keempat bulan Agustus. Pada tahap ini akan dilakukan perbaikan-perbaikan dari kesalahan yang terdapat pada tugas akhir setelah dilaksanakannya sidang tugas akhir.

8) Penggandaan Laporan

Tahap penggandaan laporan tugas akhir direncanakan pada minggu keempat bulan Agustus. Pada tahap ini dilakukan penggandaan laporan tugas akhir setelah melakukan perbaikan tugas akhir tersebut.

Gambar

Gambar 2.1.   Logo PT Bank SUMUT...........................................................

Referensi

Dokumen terkait

Korelasi antara perkiraan kadar warfarin dalam darah dengan nilai INR tidak bermakna dengan nilai p = 0,180 (p &gt; 0,05), sedangkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,146

Gambar 9 Class Diagram Sistem Informasi Monitoring Kontrol Dokumen Perubahan Produksi berbasis Web pada

Dari rumusan masalah yang telah disebutkan di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah; (1) Untuk menganalisa pengaruh Cost Leadership dalam Quick Win Strategy (Inisiatif

Hasil penelitian Syarif (2008) menyimpulkan bahwa promosi pemasaran produk berdampak nyata positif terhadap kemampuan penyerapan tenaga kerja, peningkatan teknologi

Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui pengelolaan pembelajaran. 3) mengkaji keterampilan proses sains dan 4) mengeksplorasi kesulitan belajar siswa kelas VII

Jika di bandingkan nilai gain antara kelas eksperimen dan kelas control, dapat disimpulkan bahwa strategi means-ends analysis dikelas eksperimen lebih berpengaruh

Utang yang digunakan oleh perusahaan sektor manufaktur pada tahun pengamatan sudah mencapai titik maksimum atau dapat dimaknai bahwa perusahaan telah menggunakan utang

penelitian yang dilakukan oleh Tlasih Wulandari (2013) menunjukkan bahwa variabel Ketidakpuasan Konsumen berpengaruh positif dan signifikan terhadap perpindahan merek.Apabila