• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN SURVEI KEPUASAN DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN SURVEI KEPUASAN DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN SURVEI

KEPUASAN DOSEN DAN TENAGA

KEPENDIDIKAN

UNIT PENJAMINAN MUTU SEKOLAH TINGGI

STMIK WIDYA PRATAMA

2019

(2)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap Alhamdulillah dan selalu memanjatkan puji syukur kehadirat Allah S.W.T, laporan survei kepuasan Dosen dan Tenaga Kependidikan dilingkungan STMIK WIDYA PRATAMA telah kami selesaikan.

Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan kerjasama yang telah diberikan, sehingga hasil survei ini dapat tersusun dalam bentuk laporan survei kepuasan untuk periode tahun 2019 ini.

Pelaksanaan dan penyajian laporan hasil survei ini tentunya masih terdapat kekurangan, oleh karenanya kami sangat berharap adanya masukan dari segenap civitas akademika sebagai umpan balik untuk dijadikan perbaikan dalam pelaksanaan survei dan evaluasi periode yang akan datang.

Pekalongan, September 2019. Ketua

(3)

1

A. PENDAHULUAN

Survei kepuasan layanan pengelolaan Sumber Daya Manusia di STMIK Widya Pratama pada dasarnya merupakan salah satu metode untuk memberi penilaian terhadap sistem pengelolaan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan baik dalam hal pengembangan kompetensi maupun pengembangan karir. Secara struktural, pengelolaan SDM dilaksanakan oleh Wakil Ketua 2 Bidang Administrasi dan Kepegawaian, kemudian dilaksanakan oleh Kepala bagian kepegawaian dan umum.

Survei ini bertujuan untuk mengukur tanggapan Dosen dan tenaga kependidikan terhadap layanan pengelola SDM di lingkungan STMIK Widya Pratama. Disamping itu survei ini akan mampu memetakan mutu pelayanan di lingkungan STMIK Widya Pratama dan menjadi dasar perbaikan pengelolaan Sumber Daya Manusia di lingkungan STMIK Widya Pratama.

B. TUJUAN

Pelaksanaan survei terhadap kepuasan Dosen dan Tenaga Kependidikan bertujuan untuk menjaga keberlangsungan pelaksanaan sistem penjaminan mutu di STMIK Widya Pratama dan untuk mengetahui tingkat kepuasan terhadap layanan yang telah ada sehingga dapat digunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan. Hasil survei yang diperoleh akan digunakan sebagai umpan balik bagi pimpinan STMIK Widya Pratama dalam hal peningkatan manajemen dan juga untuk menyusun rencana program kerja pengembangan universitas, sesuai arah kebijakan dalam renstra dan renop STMIK Widya Pratama.

C. METODE

Survei dilakukan terhadap dosen dan tenaga kependidikan sebanyak 62 dosen dan 40 tenaga kependidikan dengan cara mengisi angket. Adapun instrumen angket dosen dan tenaga kependidikan meliputi:

1) Pengembangan Karir untuk mengetahui kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap pengembangan karir.

(4)

2

2) Kepemimpinan adalah untuk mengetahui kepuasan dosen dan tenaga kependidikan mengenai kepemimpinan, keteladanan dan sinkronisasi kebijakan pimpinan.

3) Beban Kerja adalah untuk mengetahui kesesuaian tugas pokok dan fungsi, beban kerja dosen dan tenaga kependidikan.

4) Lingkungan Kerja adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan dosen dan teanga kependidikan atas suasana, lingkungan kerja dan fasilitas yang disediakan.

5) Komunikasi adalah untuk mengetahui seberapa efektif hubungan, kerjasama, komunikasi antar dosen dan tenaga kependidikan, serta dengan atasannya.

6) Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependidkan berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan kerja dan fasilitas jaminan kesehatan yang disediakan.

7) Remunerasi adalah untuk mengentahui tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependikan akan kepuasan dalam pelayanan, dukungan, dan penghargaan yang diterima atas prestasi.

Angket disusun dengan menggunakan skala Likert 1-5 (5 = Sangat Baik;4 = Baik; 3= Cukup Baik; 2 = Kurang Baik; 1 = Tidak Baik). Kuisioner hasil survei kepuasan kemudian ditabulasi dan dikelompokkan berdasarkan kriteria responden, yaitu dosen dan tenaga kependidikan. Pengelompokkan tersebut dilakukan untuk memudahkan analisis dikarenakan masing-masing kelompok memiliki jenis dan kuantitas layanan yang berbeda. Metode analisis yang digunakan yaitu dengan analisis statistik untuk menguji kesahihan dan kehandalan intrumen dan dianalisis dengan mengakumulasikan jumlah poin setiap parameter yang divisualisasikan ke dalam tabel dan grafik. Indikator penilaian setiap parameter menggunakan rentang bobot nilai 1-5 dari mulai tidak baik hingga sangat baik.

Tabel 1. Nilai Persepsi, Interval Konversi, Mutu dan Kinerja Unit Pelayanan kepuasan SDM

(5)

3 Nilai Persepsi Nilai Interval Kepuasan Dosen dan Tendik Mutu

Kepuasan Kinerja Unit Pelayanan

1 0.00 – 1.00 E Tidak Baik

2 1.01 – 2.00 D Kurang Baik

3 2.01 – 3.00 C Cukup Baik

4 3.01 – 4.00 B Baik

5 4.01 – 5.00 A Sangat Baik

Instrumen yang digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependidikan mengunakan kuesioner kepuasan yang memiliki validitas, reliabilitas dan mudah digunakan.

Kualitas data yang diperoleh dari penyebaran kuisioner sangat ditentukan oleh tingkat keabsahan instrumen, semakin absah instrumen maka hasil penelitian dapat dipercaya. Instrumen dikatakan absah apabila mampu mengukur apa yang ingin diungkapkan dari dimensi yang ingin diketahui, untuk itu instrumen kepuasan dosen dan tenaga kependidikan telah dilakukan pengujian validitas sebelumnya. Pengujian validitas dan reliabilitas data dijelaskan sebagai berikut: Tabel 2. Hasil pengujian validitas

Pertanyaan Rxy r-Hitung r-Tabel Validitas

Pertanyaan 1 0,191 1,946 1,66 valid Pertanyaan 2 0,356 3,811 1,66 valid Pertanyaan 3 0,257 2,655 1,66 valid Pertanyaan 4 0,305 3,201 1,66 valid Pertanyaan 5 0,252 2,602 1,66 valid Pertanyaan 6 0,257 2,664 1,66 valid Pertanyaan 7 0,189 1,922 1,66 valid Pertanyaan 8 0,225 2,31 1,66 valid Pertanyaan 9 0,244 2,511 1,66 valid Pertanyaan 10 0,26 2,689 1,66 valid Pertanyaan 11 0,307 3,225 1,66 valid Pertanyaan 12 0,183 1,866 1,66 valid Pertanyaan 13 0,22 2,257 1,66 valid Pertanyaan 14 0,26 2,695 1,66 valid Pertanyaan 15 0,192 1,955 1,66 valid Pertanyaan 16 0,17 1,722 1,66 valid Pertanyaan 17 0,332 3,514 1,66 valid Pertanyaan 18 0,381 4,127 1,66 valid Pertanyaan 19 0,264 2,737 1,66 valid

(6)

4

Berdasarkan hasil perhitungan validitas data dihasilkan nilai yang tersaji dalam tabel 2 yang menunjukkan bahwa data yang terkumpul dari hasil survei adalah valid. Hal ini dapat dilihat dari nilai r-hitung > r-tabel.

Proses pengujian reliabilitas dilakukan juga untuk melihat reliabilitas pertanyaan survei. Hasil pengujian reliabilitas didapatkan hasil sebesar 0.205 dan lebih besar dari nilai r-tabel sebesar 0.193 dengan tingkat kesalahan 5%. Dengan nilai r-hitung > r-tabel berarti data survei yang dikumpulkan dianggap reliabel dan bisa diproses.

D. HASIL PELAKSANAAN SURVEI 1. Pengembangan Karir

Pengembangan karir merupakan tanggung jawab suatu organisasi yang menyiapkan karyawannya dengan kualifikasi dan pengalaman tertentu, agar pada waktu yang dibutuhkan organisasi sudah memiliki karyawan dengan kualifikasi tertentu. Jadi yang dilakukan karyawan adalah bekerja sebaik mungkin, mengikuti semua pelatihan yang diberikan, menunggu kesempatan kenaikan jabatan dan biasanya menurut saja menduduki jabatan yang ditawarkan oleh perusahaan. Pengembangan karir pada umumnya berupa kenaikan karier secara vertikan dari satu jenjang pekerjaan tertentu ke jenjang berikutnya.

Selain itu, pengembangan pegawai pada dasarnya bertujuan untuk memastikan dan memelihara kemampuan pegawai sehingga memenuhi kualifikasi yang diprasyaratkan sehingga dapat memberikan kontribusi optimal bagi organisasi. Pengembangan pegawai dapat dilakukan melalui pendidikan (studi lanjut) maupun dan pelatihan baik melalui pendekatan pelatihan di luar tempat kerja yang memberikan kesempatan pada pegawai untuk keluar dari rutinitas pekerjaan dan berkonsentrasi dalam mempelajari sesuatu yang berkaitan dengan pekerjaan (off the job) maupu melalui on the job training, yaitu memberikan pelatihan dengan menyesuaikan metode kerja, adaptasi dengan pekerjaan, menggunakan media kerja atau alat kerja secara langsung.

(7)

5

Hasil survei aspek pengembangan karir bagi tenaga kependidikan dapat dilihat pada tabel 2.

Tabel 2. Hasil Survei Pengembangan Karir dari Tenaga Kependidikan

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap pengembangan karir di STMIK Widya Pratama 3.78 Cukup Baik

2.

Kepuasan terhadap fasilitasi dosen atau tenaga kependidikan untuk mengikuti Kursus/pelatihan /seminar/workshop yang relevan untuk peningkatan kompetensi di tempat kerja

3.95 Cukup Baik

3. Kualitas terhadap peningkatan jenjang karir dosen dan tenaga kependidikan 3.88 Cukup Baik

Hasil survei dari tenaga kependidikan dilihat dari aspek pengembangan karir menunjukkan nilai rata-rata sebesar 3.87 (Cukup Baik) dalam skala 5. Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan karir di STMIK Widya Pratama bagi tenaga kependidikan sudah berjalan cukup baik.

Hasil survei pengembangan karir bagi dosen dapat dilihat pada tabel 3 berikut.

Tabel 3. Hasil Survei Pengembangan Karir dari Dosen

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap pengembangan karir di STMIK Widya Pratama 3.89 Cukup Baik

2.

Kepuasan terhadap fasilitasi dosen atau tenaga kependidikan untuk mengikuti Kursus/pelatihan/ seminar/workshop yang relevan untuk peningkatan kompetensi di tempat kerja

3.87 Cukup Baik

3. Kualitas terhadap peningkatan jenjang karir dosen dan tenaga kependidikan 3.79 Cukup Baik

Dapat dilihat bahwa responden merasa Cukup Baik dengan sistem pengembangan karir dan kompetensi yang dilaksanakan di STMIK Widya Pratama. Penilaian dosen pada kebijakan dan proses pengembangan karir memberikan rata-rata nilai sebesar 3.85 (Cukup Baik).

(8)

6

Sedangkan apabila dirata-rata tingkat penilaian dari tenaga kependidikan dan dosen dari aspek pengembangan karir sebesar 77% atau baik dari penilaian survei yang telah dilakukan

2. Kepemimpinan

Hasil survei kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap hubungan dengan Pimpinan dapat dilihat pada tabel 4.

Tabel 4. Hasil Survei hubungan kepemimpinan dari tenaga kependidikan

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan pengelolaan SDM terhadap kepemimpinan dalam 4,20 Baik 2. Kepuasan terhadap keteladanan kepemimpinan dalam pengelolaan SDM 4,05 Baik 3. Kepuasan terhadap sinkronisasi pimpinan kebijakan 3,70 Baik 4. Kepuasan terhadap konsistensi penegakan aturan 3,98 Baik

Berdasarkan hasil perhitungan survei aspek kepemimpinan yang diberikan oleh tenaga kependidikan menunjukkan nilai rata-rata sebesar 3.98 (Cukup Baik) yang berarti menunjukkan bahwa kepemimpinan di STMIK Widya Pratama sudah baik menurut penilaian dari tenaga kependidikan.

Hasil survei aspek kepemimpinan dari dosen dapat dilihat pada tabel 5. Tabel 5. Hasil Survei hubungan kepemimpinan dari dosen

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan pengelolaan SDM terhadap kepemimpinan dalam 4,02 Baik 2. Kepuasan terhadap keteladanan kepemimpinan dalam pengelolaan SDM 3,92 Cukup Baik 3. Kepuasan terhadap sinkronisasi kebijakan pimpinan 3,81 Cukup Baik 4. Kepuasan terhadap konsistensi penegakan aturan 3,97 Cukup Baik

Berdasarkan hasil perhitungan survei yang dilakukan terhadap kepemimpinan, didapatkan hasil dengan nilai rata-rata penilaian dari dosen sebesar 3,93 (Cukup Baik) dalam skala 5.

(9)

7

Sedangkan apabila dirata-rata tingkat penilaian dari tenaga kependidikan dan dosen dari aspek kepemimpinan sebesar 79% atau baik dari penilaian survei yang telah dilakukan. Penilaian prosestase dari tenaga kependidikan dan dosen atas aspek kepemimpinan ini dapat digambarkan bahwa kepemimpinan telah berjalan dengan baik sesuai dengan hasil survei yang telah dilakukan.

3. Beban Kerja

Aspek beban kerja dinilai untuk mengetahui kesesuaian tugas pokok dan fungsi, beban kerja dosen dan tenaga kependidikan. Hasil survei kepuasan dosen dan tenaga kependidikan dilihat dari aspek beban kerja dapat dilihat pada tabel 6 berikut.

Tabel 6. Hasil Survei dari aspek Beban Kerja dari Tenaga Kependidikan

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan bekerja sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi 4,00 Baik 2. Kepuasan terhadap beban kerja sesuai dengan kapasitas pegawai 3,93 Cukup Baik

Berdasarkan hasil survei yang ditampilkan pada tabel 6 menunjukkan nilai rata-rata penilaian tenaga kependidikan atas aspek beban kerja sebesar 3.96 (Cukup Baik). Hal ini menunjukkan bahwa beban kerja yang dibebankan kepada tenaga kependidikan sudah sesuai dan tenaga kependidikan merasa sudah sesuai dengan beban tugas dan tanggung jawabnya.

Penilaian dosen berbasarkan beban kerja yang diberikan dapat dilihat pada tabel 7.

Tabel 7. Hasil Survei dari aspek Beban Kerja dari Dosen

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan bekerja sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi 4,13 Baik 2. Kepuasan terhadap beban kerja sesuai dengan kapasitas pegawai 4,00 Baik

(10)

8

Rata-rata nilai kepuasan dosen dilihat dari aspek beban kerja menunjukkan nilai sebesar 4.06 (Baik) yang berarti bahwa beban kerja yang diberikan kepada dosen sudah sesuai dengan tugas, pokok dan fungsinya.

Secara garis besar jika dilakukan rata-rata prosentase kepuasan dosen dan tenaga kependidikan berdasarkan aspek beban kerja sebesar 80.5% yang bisa diartikan bahwa dosen dan tenaga kependidikan sudah merasa puas dengan beban kerja yang diberikan dan sesuai dengan tugas, pokok dan fungsinya masing-masing.

4. Lingkungan Kerja

Aspek lingkungan kerja dilakukan pengukuran untuk untuk mengetahui tingkat kepuasan dosen dan teanga kependidikan atas suasana, lingkungan kerja dan fasilitas yang disediakan.

Hasil survei berkaitan dengan aspek lingkungan kerja dapat dilihat pada tabel 8 berikut ini.

Tabel 8. Hasil Survei dari aspek Lingkungan Kerja dari Tenaga Kependidikan

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap terbangunnya lingkungan kerja yang harmonis dengan rekan kerja 3,90 Cukup Baik 2. Kepuasan terhadap suasana kerja 3,98 Cukup Baik 3. Kepuasan terahdap sarana teknologi informasi di tempat kerja yang memadai 3,80 Cukup Baik

Tabel 8 menyajikan hasil perhitungan survei tenaga kependidikan dari aspek lingkungan kerja. Nilai rata-rata yang diberikan oleh tenaga kependidikan adalah sebesar 3.89 (Cukup Baik). Hal ini menunjukkan bahwa aspek lingkungan kerja sudah dirasa cukup baik bagi tenaga kependidikan meskipun belum baik tapi nilainya sudah cukup tinggi dan perlu ditingkatkan lagi.

Penilaian dosen untuk aspek lingkungan kerja dapat dilihat pada tabel 9 berikut.

(11)

9

Tabel 9. Hasil Survei dari aspek Lingkungan Kerja dari Dosen

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap terbangunnya lingkungan kerja yang harmonis dengan rekan kerja 4,13 Baik 2. Kepuasan terhadap suasana kerja 4,13 Baik 3. Kepuasan terahdap sarana teknologi informasi di

tempat kerja yang memadai 3,95

Cukup Baik

Berdasarkan hasil pengukuran yang telah dilakukan dan disajikan dalam tabel 9 diatas, maka dapat dilihat bahwa rata-rata tingkat kepuasan dosen berdasarkan aspek lingkungan kerja memiliki nilai rata-rata sebesar 4,07 (Baik).

Secara umum rata-rata penilaian aspek lingkungan kerja adalah baik dan prosentase tingkat kepuasan dari tenaga kependidikan dan dosen sebesar 80% yang bisa diartikan bahwa tenaga kependidikan dan dosen merasa puas dengan lingkungan kerja yang ada di STMIK Widya Pratama.

5. Komunikasi

Aspek komunikasi diuji untuk mengetahui seberapa efektif hubungan, kerjasama, komunikasi antar dosen dan tenaga kependidikan, serta dengan atasannya. Hasil survei penilaian kepuasan dosen dan tenaga kependidikan dilihat dari aspek Komunikasi dapat dilihat pada tabel 10 dan tabel 11. Tabel 10. Hasil Survei dari aspek Komunikasi dari Tenaga Kependidikan

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap keterbukaan informasi dan kemudahan komunikasi 3,83 Cukup Baik 2. Kepuasan terhadap ketersediaan informasi dan layanan kenaikan pangkat/ jabatan fungsional dosen

dan tenaga kependidikan 4,00 Baik

Hasil penilaian aspek komunikasi dari tenaga kependidikan rata-rata sebesar 3,91 (Cukup Baik). Nilai yang didapatkan mendekati 4 yang berarti bahwa aspek komunikasi menurut tenaga kependidikan telah berjalan dengan baik

(12)

10

dan harus terus ditingkatkan agar tidak terjadi perbedaan persepsi dan salah dalam saling berkomunikasi.

Tabel 11 memperlihatkan hasil survei aspek komunikasi yang diberikan penilaian oleh dosen.

Tabel 11. Hasil Survei dari aspek Komunikasi dari Dosen

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap keterbukaan informasi dan kemudahan komunikasi 4,00 Baik 2. Kepuasan terhadap ketersediaan informasi dan layanan kenaikan pangkat/ jabatan fungsional

dosen dan tenaga kependidikan 3,84

Cukup Baik

Berdasarkan hasil penilaian pad tabel 11 rata-rata nilai kepuasan dosen sebesar 3,92 (Cukup Baik). Nilai tertinggi kepuasan komunikasi di dapatkan dari pertanyaan berkaitan dengan keterbukaan informasi dan kemudahan dalam berkomunikasi yaitu sebesar 4.0.

Secara umum nilai prosentase kepuasan dalam aspek komunikasi sebesar 78.3% yang berarti adanya kepuasan dari dosen dan tenaga kependidikan dalam berkomunikasi.

6. Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Penilaian aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja ditujukan untuk mengetahui tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependidkan berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan kerja dan fasilitas jaminan kesehatan yang disediakan. Hasil penilaian dari keselamatan dan kesehatan kerja dapat dilihat pada tabel 12 dan tabel 13 berikut ini.

Tabel 12. Hasil Survei aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja Tenaga Kependidikan

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja 3,75 Cukup Baik 2. Kepuasan terhadap keamanan tempat kerja 3,70 Cukup Baik 3. Kepuasan terhadap Jaminan sosial 3,68 Cukup Baik

(13)

11

Rata-rata nilai yang diberikan oleh tenaga kependidikan berkaitan dengan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja di lingkungan STMIK Widya Pratama sebesar 3.71 (Cukup Baik). Namun demikian masih perlu adanya peningkatan terus menerus untuk menjamin bahwa keselamatan dan kesehatan kerja terjamin bagi tenaga kependidikan.

Tabel 13 berisi hasil survei aspek keselamatan dan kesehatan kerja yang dilakukan oleh dosen.

Tabel 13. Hasil Survei aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja dari Dosen

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja 3,85 Cukup Baik 2. Kepuasan terhadap keamanan tempat kerja 3,84 Cukup Baik 3. Kepuasan terhadap Jaminan sosial 3,68 Cukup Baik

Hasil pengukuran penilaian yang disajikan dalam tabel 13 menunjukkan bahwa tingkat kepuasan dosen dari aspek keselamatan dan kesehatan kerja sudah cukup baik. Hal ini terlihat dari rata-rata penilaian yang diberikan oleh dosen rata-rata sebesar 3.79 (Cukup Baik).

Secara umum prosentase nilai kepuasan aspek keselamatan dan kesehatan kerja dari dosen dan tenaga kependidikan adalah sebesar 75.2% yang berarti bahwa dosen dan tenaga kependidikan sudah merasa puas dengan aspek keselamatan dan kesehatan kerja yang disediakan oleh STMIK Widya Pratama.

7. Remunerasi

Aspek remunerasi dilakukan pengujian untuk mengetahui tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependikan akan kepuasan dalam pelayanan, dukungan, dan penghargaan yang diterima atas prestasi.

Hasil penilaian aspek remunerasi dari dosen dan tenaga kependidikan dapat dilihat pada tabel 14 dan tabel 15 berikut ini.

(14)

12

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap penghasilan saudara saat ini 3,73 Cukup Baik 2. Kepuasan terhadap penghargaan prestasi 3,58 Cukup Baik

Penilaian aspek remunerasi dari tenaga kependidikan didapatkan rata-rata nilai sebesar 3.65 yang berarti Cukup Baik. Nilai yang masih agak kurang ada pada penghargaan terhadap prestasi yaitu sebesar 3.58 meskipun STMIK telah memberikan penghargaan kepada tenaga kependidikan atas prestasi kerjanya.

Tabel 15. Hasil Survei aspek Remunerasi dari Dosen

No Pernyataan Survei Rerata Kinerja

1. Kepuasan terhadap penghasilan saudara saat ini 3,71 Cukup Baik 2. Kepuasan terhadap penghargaan prestasi 3,60 Cukup Baik

Berdasarkan tabel 15 ditampilkan hasil pengukuran aspek remunerasi dari dosen dan tenaga kependidikan di STMIK Widya Pratama menunjukkan bahwa rata-rata sudah merasa cukup baik. Nilai kecukupan yang diberikan oleh dosen dari aspek penghasilkan maupun penghargaan atas prestasi kerja. Rata-rata nilai yan didapatkan dari dosen memiliki rata-rata yaitu sebesar 3.65 (Cukup Baik).

Prosentase tingkat kepuasan renumerasi yang diterima oleh dosen dan tenaga kependidikan berdasakan hasil penilaian survei sebesar 73.4% yang menunjukkan bahwa rata-rata merasa puas dan cukup baik penerimaan dari dosen dan tenaga kependidikan.

E. PENUTUP

Berdasarkan pada hasil survei yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa dari tiap aspek yang diukur untuk mengetahui kepuasan tenaga kependidikan dan dosen di lingkungan STMIK Widya Pratama memberikan nilai yang sudah Cukup Baik dikisaran angka antara 3.5 sampai 4.00. Hasil ini menunjukkan bahwa secara umum tenaga kependidikan dan dosen merasa bahwa layanan sumber daya manusia telah berjalan dengan baik.

(15)

13

Namun demikian hal ini dapat dijadikan sebagai landasan untuk semakin meningkatkan layanan berkaitan dengan sumber daya manusia di lingkungan STMIK Widya Pratama. Dengan semakin meningkatnya layanan kepada tenaga kependidikan dan dosen diharapkan akan memberikan imbal yang baik juga bagi STMIK dari tenaga kependidikan dan dosen, sehingga dapat tercapai visi, misi dan tujuan dari STMIK Widya Pratama.

Gambar

Tabel 2. Hasil pengujian validitas
Tabel 3. Hasil Survei Pengembangan Karir dari Dosen
Tabel 5. Hasil Survei hubungan kepemimpinan dari dosen
Tabel 8. Hasil Survei dari aspek Lingkungan Kerja dari Tenaga Kependidikan
+3

Referensi

Dokumen terkait

Internal audit membantu organisasi dalam mencapai tujuan dengan cara pendekatan yang terarah dan sistematis untuk menilai dan mengevaluasi keefektifan manajemen resiko ( risk

Lembaga Swadaya Masyarakat bernama Lembaga Pertanian Sehat memiliki program pemberdayaan untuk masyarakat petani Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor.

DMO adalah tata kelola destinasi pariwisata yang terstruktur dan sinergis yang mencakup fungsi koordinasi, perencanaan, implementasi dan pengendalian organisasi destinasi

Tujuan perancangan sistem ini dilakukan yaitu untuk mencari permasalahan yang terjadi pada CV Nanjung dan membuat sistem informasi yang mempermudah, membantu dan

Ada banyak faktor yang mempengaruhi penurunan tenaga kerja sektor pertanian selama kurun waktu 2000-2009 salah satu diantaranya yaitu kecenderungan masyarakat yang

Menurut Tjandra dan Wulandari (2006), metode elektrokinetik dapat dijadikan alternatif perbaikan tanah dan memiliki beberapa kelebihan yaitu dapat diterapkan pada tanah

PENGARUH CURAH HUJAN HARIAN MAKSIMUM BULANAN TERHADAP STABILITAS LERENG STUDI KASUS DESA MANGUNHARJO KECAMATAN.. JATIPURNO

Surat dakwaan yang telah diuraikan Penuntut Umum dalam putusan Pengadilan Negeri telah sesuai dengan ketentuan Pasal 143 ayat (2) KUHAP dan hukum pidana materiil